Soft Skill 20 JP TAHUN 2022

PROGRAM
PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI

SOFT SKILL
KODE PROGRAM PELATIHAN : P.8550000.01.19
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN
DIREKTORAT JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS
Jl. Jend. Gatot Subroto Kav.51 Lt.6.A Jakarta Selatan
2019
0
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI ……………......................................................................................... 1

KATA PENGANTAR ……………............................................................................... 2
PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI …………………………………………...... 3
1. Nama Pelatihan ............................................................................................ 3
2. Kode Program ............................................................................................... 3
3. Kualifikasi/Jenjang Pelatihan ........................................................................... 3
4. Tujuan Pelatihan ............................................................................................ 3
5. Unit Kompetensi yang ditempuh ..................................................................... 3
6. Perkiraan Waktu Pelatihan ............................................................................. 3
7. Persyaratan Peserta Pelatihan ........................................................................ 3
8. Persyaratan Instruktur ................................................................................... 3
KURIKULUM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI ............................................... 4
I. Kelompok Unit Kompetensi ........................................................................... 4
II. Kelompok Non Unit Kompetensi .................................................................... 4
SILABUS PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI...................................................... 5
I. Kelompok Unit Kompetensi Teknis.................................................................. 5
II. Pelatihan di tempat kerja (OJT) ..................................................................... 9
III. Kelompok Non Unit Kompetensi .................................................................... 11
DAFTAR PERALATAN DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN………………………………………… 12
1
KATA PENGANTAR
Sesuai dengan Peraturan Pemerintah tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional,

bahwa setiap penyusunan program pelatihan kerja berbasis kompetensi mengacu pada
Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), Standar Internasional dan/atau
Standar Khusus.
Untuk mengimplementasi pelatihan berbasis kompetensi diperlukan adanya
program pelatihan kerja ini dijadikan acuan dalam pelaksanaan pelatihan kerja yang
diselenggarakan oleh Balai/LPK baik milik Pemerintah maupun Swasta.
Program pelatihan kerja dapat disusun secara berjenjang atau tidak berjenjang,
Program pelatihan kerja yang berjenjang mengacu kepada Perpres Nomor 8 tahun 2012
tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI), sedangkan program pelatihan
kerja yang tidak berjenjang disusun berdasarkan unit kompetensi atau kelompok unit
kompetensi
Untuk memenuhi berbagai kebutuhan pelatihan di dunia usaha maupun dunia
industri pada masyarakat pengguna, maka disusun program pelatihan berbasis
kompetensi dengan nama pelatihan “Soft Skill”, yang mengacu pada standar kompetensi
kerja.
Demikianlah program pelatihan berbasis kompetensi ini disusun, semoga dapat
digunakan dan bermanfaat dalam menunjang proses pelaksanaan pelatihan di lembaga
pelatihan kerja. Dalam rangka meningkatkan produktivitas sumber daya manusia dan
memiliki daya saing di dalam maupun di luar negeri.
Jakarta, Oktober 2019

Direktur Bina Standardisasi
Kompetensi
dan Pelatihan Kerja
Drs. Sukiyo , MMPd

Nip. 19591006 198612 1 001
2
PROGRAM PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
1. Nama Pelatihan : Soft Skill
2. Kode Program Pelatihan : P.8550000.01.19
3. Jenjang Program Pelatihan : Non Jenjang
4. Tujuan Pelatihan : Setelah mengikuti pelatihan ini peserta

kompeten untuk mengembangkan dan
memiliki sikap dan perilaku yang sesuai
dengan kriteria soft skill di tempat kerja,
sehingga diharaopkan lebih meningkatnya
kinerja secara positif.
5. Unit Kompetensi yang ditempuh:

5.1 P.85SOF00.001.1 Membangun Konsep Diri yang Positif dalam Bekerja
5.2 P.85SOF00.003.1 Membangun Integritas sebagai Tenaga Kerja Profesional
5.3 P.85SOF00.004.1 Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam

Memecahkan Masalah dan Mencari Solusi
5.4 P.85SOF00.005.1 Membentuk Tangung Jawab dan Komitmen dalam
Bekerja
5.5 P.85SOF00.006.1 Meningkatkan Standar Etika dan Etiket di Lingkungan
Kerja
5.6 P.85SOF00.019.1 Mengembangkan Kemampuan Bekerja Sama dalam Tim
6. Perkiraan Waktu Pelatihan: 20 Jam Pelatihan
7. Persyaratan Peserta Pelatihan:

7.1 Pendidikan : SMA
7.2 Pelatihan :
7.3 Pengalaman Kerja : Sudah pernah bekerja minimal 2 tahun
7.4 Jenis Kelamin : Tidak ada
7.5 Umur : Tidak dibatasi
7.6 Kesehatan :
7.7 Persyaratan Khusus :
8. Persyaratan Instruktur
8.1 Pendidikan Formal : S1
8.2 Kompetensi Metodologi : Instruktur Jenjang 4
8.3 Kompetensi Teknis : Pemahaman dibidang keahlian teknis sesuai
bidangnya, Mengenal Konsep Psikologi secara
Umum, Memahami proses paedagogi/
pendidikan usia dewasa, dan atau Metodologi
3
8.4 Pengalaman Kerja :
8.5 Kesehatan : Sehat Jasmani dan Rohani
8.6 Persyaratan khusus :-
4
KURIKULUM PELATIHAN BERBASISI KOMPETENSI
PERKIRAAN WAKTU
PELATIHAN (JP)
NO MATERI PELATIHAN KODE UNIT
Pengetahua Keteram PENGAJA
n pilan Jumlah
R
I. KELOMPOK UNIT
KOMPETENSI
1.1 Membangun Konsep Diri
P.85SOF00.001.1 2 2 4 FAUZI
yang Positif dalam Bekerja
1.2 Membangun Integritas ENDANG

P.85SOF00.003.1 1 1 2
sebagai Tenaga Kerja RAMIS E,
Profesional S.sos
1.3 Mengembangkan WELLY

Kemampuan Berpikir P.85SOF00.004.1 2 2 4 FITRAMA,
Kritis dalam Memecahkan S.STP. MM
Masalah dan Mencari
Solusi
WELLY
1.4 Membentuk Tangung Jawab
P.85SOF00.005.1 1 3 4 FITRAMA,
dan Komitmen dalam
S.STP. MM
Bekerja
ENDANG
1.5 Meningkatkan Standar
P.85SOF00.006.1 1 1 2 RAMIS E,
Etika dan Etiket di
S.sos
Lingkungan Kerja
1.6 Mengembangkan
FAUZI
Kemampuan Bekerja P.85SOF00.019.1 1 3 4
Sama dalam Tim
Jumlah I - 8 12 20
II. PELATIHAN DI TEMPAT

KERJA (OJT)
Jumlah II -
III. KELOMPOK NON-UNIT

KOMPETENSI
Jumlah III -
Jumlah I s.d. IV 8 12 20
5
SILABUS PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI
I. KELOMPOK UNIT KOMPETENSI
2.1 Unit Kompetensi : Membangun Konsep Diri yang Positif dalam Bekerja
Kode Unit : P.85SOF00.001.1
Perkiraan Waktu Pelatihan : 4 Jam @ 45 menit
Perkiraan
Materi Pelatihan Waktu Pelatihan
Elemen Kriteria Indikator
(jampel)
Kompetensi Unjuk Kerja Unjuk Kerja
Penge- Keteram-
Pengetahuan Keterampilan Sikap tahuan pilan
1. Mempersiapkan 1.1 Kekuatan  Dapat menjelaskan  Memiliki pemahaman cara  Cara mengidentifikasi erpikirb 10 ” 35”
cara mengidentifikasi mengidentifikasi kekuatan kekuatan maupun area analitis
data maupun area kekuatan maupun area maupun area pengembangan pengembangan diri
pengembangan pengembangan  Ber
diri pikir
diri diidentifikasi. diri
 antisipati
 Mampu memahami f
kekuatan maupun area  Teliti
pengembangan diri
 Harus bersikap  Taat
analitis, berpikir antisipatif, aturan
teliti, taat aturan
1.2 Faktor-faktor  Cara mengidentifikasi factor-  Mengidentifikasi factor-  b

 Dapat menjelaskan faktor yang menjadi faktor yang menjadi erpikir
yang menjadi factor- faktor yang
hambatan diri dan mental hambatan diri dan analitis
hambatan diri menjadi hambatan diri dan ,
atau mental mental block mental block
 Teliti
block block  Ber
ditentukan.  Mampu pikir
antisipati
mengidentifikasi factor- f
faktor yang menjadi
hambatan diri dan mental
block
 Harus berpikir
analitis, teliti, dan berpikir
antisipatif

6
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
 Menjelaskan cara  Mengidentifikasi  B
2. Mengumpulkan 2.1 Informasi  Dapat menjelaskan mengidentifikasi Informasi informasi yang erpikir 10 ” 35”
informasi yang
cara yang berhubungan dengan berhubungan dengan analitis
pengembangan berhubun konsep diri dan pola ,
mengidentifikasi konsep diri dan pola
diri gan pengembangan diri  Teliti
informasi yang pengembangan diri
dengan  Ber
konsep berhubungan dengan pikir
diri konsep diri dan pola antisipati
pengembangan diri f
dan pola
pengemba  Mampu
ngan diri mengidentifikasi
diidentifik informasi yang
asi. berhubungan dengan
konsep diri dan
pola pengembangan
diri.
 Harus cermat,
teliti, dan berpikir
evaluatif.
2.2 Pihak yang  Mendapatkan  komuni
 Dapat menjelaskan  Menjelaskan cara kesediaan untuk
bersedia untuk cara mendapatkan mendapatkan kesediaan katif,
menjadi
menjadi kesediaan untuk menjadi untuk menjadi pembimbing  Proaktif
pembimbing (coach)  Me
pembimbing pembimbing (coach) dan pendamping dan pendamping dalam ngikuti
(coach) dan (coach) dan pendamping dalam proses pengembangan proses pengembangan aturan
pendamping dalam proses diri diri
dalam proses pengembangan diri 
pengembangan  Mampu
diri ditentukan. mendapatkan kesediaan
untuk menjadi
pembimbing (coach)
dan
pendamping dalam proses
pengembangan diri
 Harus komunikatif,
proaktif, mengikuti aturan
7
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
3. Mengimplementa 3.1 Tindakan  Dapat  Menjelaskan cara  Cara pengembangan  Disiplin,
10 ” 35”
sikan sikap pengembangan menjelaskan cara pengembangan diri yang diri yang disusun  Antisip
positif di tempat diri disusun pengembangan diri disusun bersama pembimbing bersama pembimbing atif,
kerja bersama yang disusun bersama  karburator.  Teliti,
pembimbing. pembimbing.   Berinisi
 Mampu melakukan atif.
pengembangan diri  Kemau
sesuai an untuk
belajar/
dengan yang disusun
mengembang
bersama pembimbing.
 Harus disiplin, kan diri
antisipatif, teliti,
berinisiatif. Kemauan
untuk belajar/
mengembangkan diri
3.2 Tindakan  Melaksanakan tindakan  Disiplin,
 Dapat menjelaskan  Menjelaskan cara pengembangan diri
pengembangan cara melaksanakan melaksanakan tindakan  Antisip
tindakan pengembangan pengembangan diri secara secara berkelanjutan atif,
diri
dilaksanakan diri secara berkelanjutan  Teliti,
berkelanjutan berkelanjutan   Berinisi
 Mampu melaksanakan atif.
tindakan pengembangan  Kemau
an untuk
diri secara berkelanjutan belajar/
 Harus disiplin,
antisipatif, teliti, mengembang
berinisiatif. Kemauan kan diri
untuk belajar/
mengembangkan diri
8
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
 Dapat menjelaskan  Menjelaskan cara memonitor  Memonitor  Disiplin,
3.3 Proses
cara memonitor pengembangan diri secara pengembangan diri  Antisip
pengembangan
pengembangan diri secara harian. secara harian. atif,
diri dimonitor
harian.   Teliti,
harian
 Mampu memonitor  Berinisi
pengembangan diri atif.
secara harian.  Kemau
 Harus disiplin, an untuk
antisipatif, teliti, belajar/
berinisiatif. Kemauan mengembang
untuk belajar/ kan diri
mengembangkan diri
 Dapat  Menjelaskan cara Mengevaluasi  Disiplin,
4. Evaluasi hasil 4.1 Evaluasi 10 ” 35”
menjelaskan cara mengevaluasi pengembangan pengembangan diri  Antisip
pengembangan pengembangan
mengevaluasi diri yang dilakukan secara yang dilakukan secara atif,
diri berkala diri dilakukan
pengembangan diri berkala sesuai kebutuhan. berkala sesuai  Teliti,
Bersama secara berkala
yang dilakukan secara  kebutuhan.  Berinisi
pembimbing sesuai
berkala sesuai atif.
(coach) kebutuhan  Kemau
kebutuhan.
an untuk
 Mampu belajar/
mengevaluasi mengembang
pengembangan diri kan diri
yang dilakukan secara
berkala
sesuai kebutuhan
 Harus disiplin,
untuk belajar/
mengembangkan diri
9
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
4.2 Hasil evaluasi  Dapat menjelaskan  Menjelaskan cara Menyiapkan supporting  Disiplin,
pengembangan cara melaksanakan tindak- melaksanakan tindak-lanjut tools, alat ukur, dan  Antisip
ditindak-lanjuti lanjut pengembangan diri pengembangan diri dari hasil bahan pembersih atif,
secara dari hasil evaluasi secara berkelanjutan karburator.  Teliti,
berkelanjutan evaluasi secara   Berinisi
berkelanjutan atif.
 Kemau
 Mampu melaksanakan an untuk
tindak-lanjut belajar/
pengembangan diri dari mengembang
hasil evaluasi secara
kan diri
berkelanjutan
 Harus disiplin,
untuk belajar/
mengembangkan diri
 Dapat menjelaskan  Menjelaskan cara  Mendokumentasikan  Disiplin,
4.3 Proses
cara mendokumentasikan mendokumentasikan proses proses pengembangan  Antisip
pengembangan
diri proses pengembangan diri pengembangan diri sesuai diri sesuai standar yang atif,
sesuai standar yang ada ada.  Teliti,
didokumentasika
standar yang ada  Berinisi
n sesuai standar
 Mampu atif.
yang ada  Kemau
mendokumentasikan proses an untuk
pengembangan diri sesuai belajar/
standar yang ada mengembang
Harus disiplin, antisipatif, teliti, kan diri
berinisiatif. Kemauan untuk
belajar/ mengembangkan diri
Asesmen
10
2.2 Unit Kompetensi : Membangun Integritas sebagai Tenaga Kerja Profesional
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
1. Memahami 1.1 Makna dan  Dapat memahami makna  Memiliki wawasan  Dapat • Terbuka 10” 25”
Integritas dan Ko Tujuan dan tujuan integrasi terkait konsep dan mengidentifikasi menerima
etik ditempat kerj Integrasi ditempat kerja. pemahaman mengenai tindakan masukan
diidentifikasi.  Mampu integritas. integritas • Komunikasi
menjelaskanpemahaman ditempat kerja. effektif
makna integritas di tempat • Cermat
kerja • Teliti
 Harus terbuka menerima • Berpikir
masukan, cermat, teliti, analitis
dan berpikir evaluatif. dan
evaluatif
1.2 Kode etik dan  Dapat memahami kode etik  Memiliki pemahaman terkait  Dapat mengidentifikasii  Terbuka
peraturan di dan peraturan yang diterapkan kode etik dan peraturan kode etik dan menerima
tempat kerja ditempat kerja. ditempat kerja. peraturan ditempat masukan
diidentifikasi. kerja.
 Mampumemahami kode  Kom
etik dan peraturan di tempat unikasi
kerja effektif
 Harus terbuka
menerima msukan,  Cermat
cermat, teliti, dan berpikir  Teliti
evaluatif.  Berpi
kir analitis
dan
evaluatif
11
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
1.3 Sikap dan  Dapat menjelaskan  Memiliki pemahaman  Dapat mengidentifikasi  Ter
kebiasaan diri sikap dan kebiasaan diri mengenai sikap dan Sikap dan kebiasaan diri buka
sesuai sesuai tuntutan ditempat kebiasaan diri sesuai sesuai tuntutan menerima
tuntutan kerja kerja tuntutan ditempat kerja. masukan
diidentifikasi.  Mampu ditempat kerja.
 Cermat
mengidentifikasi sikap dan  Teliti
kebiasaan diri ditempat kerja.  Berpi
 Harus terbuka kir analitis
menerima masukan, dan
cermat, teliti, dan
berpikir evaluatif. evaluatif
2. Mengenali sikap 2.1 Tuntutan dan  Dapat mengetahui  Memiliki pemahaman  Dapat mengantisipasi  Optimis 10” 25”
dan Perilaku peran dalam tindakan antisipasi mengenai tuntutan dan peran tuntutan dan peran  Cermat
yang pekerjaan terkait2tuntutan dan peran didalam tanggung jawab yang dituntut sesuai
diri ditempat kerja.  Teliti
berintegritas diantisipasi pekerjaan ditempat kerja. kondisi situasional  Berpi
 Mampu memahami ditempat kerja. kir analitis
tuntutan dan peran dalam  dan
pekerjaan. evaluatif
 Harus optimis,
cermat, teliti, dan berpikir
analitis serta evaluative
2.2 Cara bersikap  Dapat menjelaskan  Memiliki pemahaman cara  Dapat bersikap dan  Optimis
dan cara bersikap dan berperilaku bersikap dan berperilaku yang berperilaku yang sesuai  Tekun
berperilaku yang sesuai dengan standar sesuai dengan standar yang dengan standar yang
yang  Cermat
ditentukan berperilaku. berperilaku.
berperilaku.  Teliti
sesuai
 Mampu bersikap  Berpi
standar.
dan berperilaku sesuai kir analitis
dengan standar yang dan
ditentukan. evaluatif
 Harus Optimis, tekun,

cermat, teliti, dan berpikir
analitis dan
evaluatif.
Asesmen
12
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
3. Menerapkan 3.1 Perkembangan  Dapat menjelaskan  Memiliki pemahaman  Dapat membuat  Cermat 10” 25”
transparansi, pekerjaan proses alur pekerjaan. mengenai proses alur kerja di laporan perkembangan  Telti
akuntabilitas dan (termasuk tempat kerja. pekerjaan sesuai  Berpi
 Dapat membuat
pencegahan penggunaan laporan perkembangan  prosedur. kir analitis
bentuk-bentuk dana pekerjaan sesuai dan

kecurangan prosedur. evaluatif
ditempat kerja dan peralatan
Harus cermat, teliti, dan
secara
berpikir analitis serta
transparan)
evaluative
dilaporkan
sesuai
prosedur.
3.2 Penerapan  Dapat menjelaskan budaya Cara menerapkan budaya anti  Dapat melaksanakan
korupsi dalam pekerjaan. penerapan budaya anti  Cermat
budaya anti korupsi pada pekerjaan  Telti
korupsi di pekerjaan.
yang sesuai dengan standar  Berpi
anti yang diinginkan. kir analitis
korupsi dan
 Dapat menerapkan budaya evaluatif
anti korupsi pada pekerjaan .
di pekerjaan
dilaksanakan  Harus cermat, teliti, dan
sesuai berpikir analitis serta
evaluative
standard.
13
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
3.3 Mekanisme  Mekanisme pelaporan  Dapat membuat
 Dapat menjelaskan kegiatan kerja ditempat kerja laporan bentuk-bentuk  Cermat
pelaporan mekanisme pelaporan  Telti
ditempat kerja yang yang sesuai dengan standar. kecurangan sesuai
bentuk-bentuk  Berpi
sesuai mekanisme/aturan yang
kecurangan kir analitis
standar. ada. dan
dilaksanakan
sesuai  Dapat melakukan evaluatif
standar(prose pelaporan bentuk-bentuk
dur). kecurangan sesuai
mekanisme .
 Harus cermat,
teliti, dan berpikir
analitis serta evaluative
4. Melakukan 4.1 Pelaksanaan  Dapat menjelaskan  Cara mengevaluasi  Dapat melakukan  Ter 10” 25”
Evaluasi pembiasaan cara mengevaluasi pelaksanaan pembiasaan evaluasi pelaksanaan buka
pelaksanaan sikap integritas dalam pembiasaan sikap menerima
penerapan sikap integritas
pembiasaan sikap integras bekerja. integritas dalam masukan
Integritas dalam bekerja
dalam bekerja. bekerja.
ditempat kerja di evaluasi  Kom
sesuai  Dapat mengevaluasi  unikasi
pelaksanaan pembiasaan effektif
prosedur.
sikap integras dalam bekerja.   Cermat
 Harus terbuka  Teliti
menerima masukan, cermat,
teliti, dan berpikir analitis  Berpi
dan evaluatif. kir analitis
 dan
evaluatif
Asesmen
14
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
4.2 Hasil Evaluasi  Dapat menjelaskan Cara menindak lanjuti hasil  Ter
Dapat melakukan
guna perbaikan proses tindak lanjut dari evaluasi pelaksanaan buka
tindak lanjut terhadap
ditindak lanjuti hasil evaluasi pembiasaan sikap integritas menerima
hasil evaluasi
sesuai prosedur. pelaksanaan dalam bekerja. masukan
pelaksanaan
pembiasaan sikap integritas  Kom
pembiasaan sikap
dalam bekerja. unikasi
integritas dalam
 Dapat mengevaluasi effektif
bekerja.
pelaksanaan pembiasaan  Cermat
sikap integras dalam  Teliti
bekerja.  Berpi
 Harus terbuka kir analitis
menerima masukan, cermat, dan
teliti, dan berpikir analitis evaluatif
dan evaluatif.
4.3 Seluruh  Dapat menjelaskan Cara mendokumentasikan  Dapat  Ter
Proses proses dokumentasi dari proses kegiatan pelaksanaan mendokumentasikan buka
kegiatan hasil pelaksanaan pembiasaan sikap integritas proses pelaksanaan menerima
didokumentasi pembiasaan dalam bekerja. pembiasaan sikap masukan
kan sesuai sikap integritas dalam integras dalam bekerja.  Kom
prosedur. bekerja.  unikasi
 Dapat effektif
mendokumentasikan  Cermat
proses pelaksanaan  Teliti
pembiasaan sikap integras  Berpi
dalam bekerja. kir analitis
 Harus terbuka dan
menerima masukan, cermat, evaluatif
teliti, dan berpikir analitis
dan evaluatif.

15
2.3 Unit Kompetensi : Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Memecahkan Masalah dan Mencari Solusi
Perkiraan
Materi Pelatihan Waktu
Pelatihan
(jampel)
Penge- Keteram-
 Memiliki pemahaman
1. Mengidentifikasi 1.1 Masalah yang  Dapat menjelaskan permasalahan yang terkait  Kemampuan  Analitis 10” 20”
terjadi pemahaman mengenai mengidentifikasi
berbagai masalah masalah-masalah yang ada dengan tuntutan pekerjaan  Antisip
atau informasi. diidentifikasi di permasalahan yang ada
yang ada di tempat kerja atif,
di tempat kerja
tempat kerja sesuai hasil  Teliti
identifikasi
 Mampu  Taat
mengidentifikasi asas
permasalahan yang ada
 Harus bersikap
analitis, antisipatif, teliti,
taat asas.
1.2 Faktor-  Dapat mengidentifikasi  Memiliki pemahaman  Kemampuan  Analitis

faktor- faktor penyebab mengenai faktor-faktor mengidentifikasi faktor-
faktor terjadinya penyebab terjadinya masalah faktor penyebab  Teliti
penyebab masalah di tempat kerja di tempat kerja terjadinya masalah di  Antisip
masalah  Mampu tempat kerja atif
mengidentifikasi faktor-  Me
diidentifikasi faktor penyebab
. nggali
terjadinya masalah di tempat informasi
kerja
 Harus Analitis, teliti,
dan taat
asas
 Mampu  Analitis
2. Mencari informasi 2.1 Sumber  Dapat  Memiliki pemahaman mengakses 10” 25”
informasi dan menjelaskan berbagai mengenai berbagai sumber  Antisip
dan data yang berbagai sumber
data sumber yang relevan informasi yang relevan atif
dibutuhkan dalam terkait masalah informasi yang
dengan masalah yang  Teliti
analisis yang diidentifikasi relevan dengan
permasalahan. yang relevan diidentifikasi masalah  Taat
dengan  Mampu mencari
sumber informasi yang asas
permasalaha relevan terkait
n permasalahan
diidentifikasi.  Harus Analitis,
16
antisipatif, teliti, dan taat
asas
17
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
 Dapat menjelaskan  Memahami informasi dan  Mampu  Analitis
2.2 Informasi informasi dan data yang data yang akan dideskripsikan mendeskripsikan
dan data terkait  Antisip
 Mampu informasi dan data yang atif
terkait
mendeskripsikan terkait  Teliti
dideskripsika informasi dan data yang
n terkait  Taat
.  Harus Analitis, asas
asas
 Dapat memahami  Memiliki pemahaman dalam  Mampu melakukan  Analitis,
3. Menganalisis 3.1Setiap pengelompokkan pengelompokan informasi dan pengelompokan 20” 50”
informasi dan informasi dan informasi  antisipa
dan data yang berhubungan. data yang ada informasi dan data tif,
data. data
 Mampu melakukan  teliti,
pengelompokan informasi
yang dan data  ikut
berhubungan  Harus analitis, aturan
dikelompokka antisipatif, teliti, ikut
aturan
n.
Asesmen
18
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
3.2 Hubunga  Kemampuan
 Dapat menjelaskan  Memilikipemahaman menghubungkan  Analitis
n informasi hubungan informasi dan data hubungan informasi dan data 
yang digunakan dalam yang digunakan dalam analisa informasi dan data Antisipati
dan data 
analisa dan dalam analisis dalam
dan perumusannya f
perumusannya perumusan 
dalam analisis
 Mampu  Konseptual
yang
menghubungkan Teliti
dilakukan informasi dan data dalam
dirumuskan. Taat asas
analisis dalam
perumusan
 Harus analitis,
antisipatif,konseptual, teliti,
dan taat asas
3.3 Analisis  Kemampu menganalisa  Analitis
 Dapat menjelaskan  Memiliki pemahaman dan informasi dan data
dilaksanak analisa terkait informasi dasar analisa dan data yang  Antisipati
an dengan dan data ada  f Teliti
 Mampu  Taat asas
teliti untuk menganalisa
semua informasi dan data
informasi  Harus analitis,
dan data. antisipatif, teliti, taat
aturan
 Dapat memahamai  Dapat menjelaskan dasar  Mampu merumuskan  Analitis

3.4 Akar
dasar pemikiran dalam pemikiran dalam perumusan masalah  Antisipati
permasalaha
perumusan permasalahan masalah  f Teliti
n dirumuskan
 Mampu merumuskan  Berpikir detail
masalah
 Harus analitis,
antisipatif, teliti, berpikir
detail,
19
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
4.1 Analisis  Kemampuan  Analitis
4.Berpartisipasi  Dapat memahami  Dapat memahami menggunakan informasi  10” 35”
dan penggunaan informasi penggunaan informasi dan Antisipati
aktif dalam dan data dalam
kesimpulan dan data dalam analisis data dalam analisis dan  f Teliti
proses menganalisa dan
berdasarkan dan mengambil kesimpulan 
pengambilan mengambil kesimpulan mengambil kesimpulan Berpikir
keputusan di informasi  detail
dan data  Mampu menggunakan
area kerja informasi dan data dalam
digunakan
menganalisa dan mengambil
dalam
kesimpulan
pertimbangan
keputusan.  Harus analitis, antisipatif,
teliti, berpikir detail
 Dapat memahami dasar  Dapat memiliki pemahaman  Kemampuan  Analitis
4.2 Hasil
pertimbangan dalam dasar pertimbangan dalam pertimbangan dalam  Antisipati
pertimbanga
n digunakan pengambilan keputusan pengambilan keputusan pengambilan keputusan  f Teliti
sebagai dasar  Mampu memiliki  Berpikir
pengambilan pertimbangan dalam  detail
keputusan. pengambilan keputusan Mengikuti
aturan
 Harus analisis, antisipatif,
berpikir detail dan mengikuti
aturan
Asesmen
20
2.4 Unit Kompetensi : Membentuk Tangung Jawab dan Komitmen dalam Bekerja
Perkiraan
Elemen Kriteria Indikator (jampel)
Penge- Keteram-
1. Memahami hak - Memiliki pemahaman  Kemampuan dalam  Taat
1.1 Hak dan  Dapat menjelaskan mengidentifikasi hak 10” 35”
dan kewajiban hak-hak pekerja Hak- hak pekerja sesuai aturan
kewajiban dan kewajiban sesuai
pekerja dan UU Ketenagakerjaan  Komitm
pekerja  Dapat menjelaskan peraturan dan
pemberi kerja kewajiban sebagai pekerja dipahami
diidentifikasi perundangan yang en
 Mampu - Memiliki pemahaman
sesuai berlaku
mengidentifikasi hak dan Hak dan kewajiban
peraturan
kewajiban sesuai peraturan pemberi kerja sesuai
perundangan dan perundangan prosedur
yang berlaku. yang berlaku
 Harus teliti,
memahami aturan
1.2 Uraian tugas  Dapat memahami  Memiliki pemahaman  Kemampuan  Teliti

dan indikator dan menjelaskan uraian mengenai uraian tugas dan memahami tugas dan  Antisip
keberhasilan tugas dan KPI dalam KPI dalam kontrak KPI sesuai kontrak atif
kontrak 
kerja sebagai  Be
suatu  Mampu rpoikir
kewajiban menhidentifikasi uraian detail
yang tertuang tugas dan KPI dalam
 Me
kontrak nggali
dalam klausul
kontrak kerja  Harus teliti, informasi
diidentifikasi memahami aturan
21
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
1.3 Hak dan  Dapat memahami  Hak pemberi kerja  Melaksanakan tugas  Teliti
kewajiban Hak-hak dan kewajiban terhadap pekerja dipahami sesuai prosedur  Antisip
pemberi kerja pemberi kerja
pemberi kerja  Kewajiban dalam atif
diidentifikasi  Mampumengidentifika prosedur di tempat kerja  B
sesuai kebijakan si Hak- hak dan kewajiban dipahami erpiikir
di tempat kerja. pemberi kerja detail
 Me
 Harus teliti, antisipatif, nggali
menggali informasi informasi
1.4 Konsekuensi  Dapat memahami Key  Dapat menjelaskan mengenai  Kemaqmpuan  Taat
atas prestasi performance indicator memahami Key performance mengidentifikasi Key aturan
dan (indicator prestasi kunci) indicator (indicator prestasi performance indicator  Teliti
dan kunci) dan Reward serta (indicator prestasi
wanprestasi  Antisip
Reward serta sangsi sangsi kunci) dan Reward
diidentifikasi.. atif
 Mampu serta sangsi
 B
mengidentifikasi Key erpiikir
performance indicator detail
(indicator prestasi kunci)  Me
dan nggali
Reward serta sangsi atas hasil informasi
kerja
 Harus taat aturan, teliti,
antisipatif, menggali
informasi
2. Menjalankan hak 2.1 Hak dan  Dapat memahami Hak  Memahami Hak dan  Kemampuan  Komitm 10” 50”
dan kewajiban kewajiban dan kewajiban sesuai kewajiban sesuai kontrak menjalankan Hak dan en
kerja dijalankan kontrak kerja yang berlaku kerja yang berlaku di tempat kewajiban sesuai
 Taat
di tempat kerja. kontrak kerja yang
berdasarkan sesuai kontrak aturan
kerja. berlaku di tempat kerja.
peraturan kerja yang  Teliti,
tempat kerja dan berlaku di  Mampu menjalankan
Hak dan kewajiban sesuai  Antisip
kontrak kerja tempat kerja. ati
kontrak
kerja yang berlaku di tempat
kerja.
 Harus taat aturan, teliti,
antisipatif, menggali informasi
22
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
2.2 Komitmen  Dapat memahami  Memiliki pemahaman target  Kemampuan  Teliti

dalam target kerja dan KPI yang kerja dan KPI yang harus melaksanakan target  Antisip
pencapaian harus dilaksanakan dilaksanakan kerja dalam atif
pemenuhan
hasil kerja  Mampu melaksanakan  Berpikir
target kerja dalam KPI
(Indikator detail
pemenuhan KPI
Keberhasilan  Berkom
Kerja) sebagai  Harus taat aturan, itmen
kewajiban teliti, antisipatif, berpikir
 Taat
dilaksanakan detail, berkomitmen
aturan
sesuai standar.
2.3 Keluhan  Dapat memahami  Memahami cara  Kemampuan untuk  Komuni
dan cara menyampaikan menyampaikan keluhan dan menyampaikan keluhan katif,
usulan keluhan dan usulan bila usulan bila ada ketidak dan usulan bila ada  Percaya
atas ada ketidak sesuaian uraian tugas dengan ketidak sesuaian uraian diri
ketidak- sesuaian uraian tugas dengan pelaksanaannya tugas dengan  Antisip
sesuaian pelaksanaannya pelaksanaannya
atif
uraian  Mampu menyampaikan
keluhan dan usulan bila ada
tugas ketidak sesuaian uraian
disampaikan tugas
pada pemberi dengan pelaksanaannya
kerja.  Harus komunikatif,
percaya
diri, antisipatif
23
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
2.4 Penghargaan  Dapat memahami  Memiliki pemahaman  Kemampuan  Disiplin,
atas prestasi system penghargaan atas mengenai peratutan menjalankan tugas  Antisip
dan sanksi prestasi dan sanksi atas pekerjaan, system sesuai penilaian kinerja atif,
atas wanprestasi penghargaan dan penerapan dan mengantisipasi
 Bertan
wanprestasi sesuai standar. sanksi agar tidak ggung jawab
dinilai sesuai  Mampu menjalankan mendapatkan sanksi/
standar. tugas sesuai penilaian sesuai standar.
kinerja dan
mengantisipasi agar tidak
mendapatkan sanksi/ sesuai
standar.
 Harus disiplin,
antisipatif,
bertanggung jawab
3 Evaluasi 3.1 Pelaksanaan  Dapat memahami  Pemahaman melakukan  Kemampuan  Disiplin, 10” 20”
pelaksanaan hak dan system evaluasi atas kinerja evaluasi diri atas kinerja yang melakukan evaluasi diri  Antisip
hak dan kewajiban yang dilaksanakan dan dilakukan dan refleksi atas kinerja atif,
kewajiban kerja refleksi atas yang
berdasarkan   Bertan
berdasarkan implementasi hak dan dilaksanakan ggung jawab
peraturan di
peraturan kewajiban dilaksanakan
tempat kerja
tempat kerja dievaluasi.  Mampu melakukan
dan kontrak evaluasi diridan refleksi
kerja atas kinerja yang
dilaksanakan
 Harus disiplin,
antisipatif, bertanggung
jawab
24
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
3.2 Proses  Dapat memahami cara  Pengetahuan tentang  Kemampuan  Disiplin,

pelaksanaan melakukan dokumentasi pelaksanaan dokumentasi mendokumentasikan  Antisip
hak dan atas hasil kerja dan atas kinerja sesuai tuntutan hasil kerja dan atif,
pemenuhan kewajiban kerja. pemenuhan kewajiban
kewajiban  Bertan
kewajiban ggung jawab
berdasarkan
peraturan di  Mampu
tempat kerja mendokumentasikan hasil
didokument kerja dan pemenuhan
kewajiban
aikan
 Harus disiplin,
antisipatif, bertanggung
jawab
Asesmen
25
2.5 Unit Kompetensi : Meningkatkan Standar Etika dan Etiket di Lingkungan Kerja
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
 Dapat menjelaskan  Pemahaman mengenai Etika
1. Mengidentifikasi 1.1 Etika dan Etika dan etiket dalam nilai- dan etiket dalam nilai-nilai  Dapat  Analitis 10” 35”
etika dan etiket di etiket dalam nilai budaya tempat kerja mengidentifikasi Etika  Teliti
budaya tempat kerja dan etiket dalam nilai-
tempat kerja. nilai-nilai  Mampu
mengidentifikasi Etika dan nilai budaya  Antisip
budaya
tempat etiket dalam nilai- nilai tempat kerja atif
budaya tempat kerja
kerja  Harus bersikap
dipahami. analitis, antisipatif,
teliti,
1.2 Perilaku  Dapat memahami  Pemahaman mengenai aturan  Dapat mengidentifikasi  Analitis
perilaku praktis beretika dan ditempat kerja dan ketentuan perilaku praktis beretika
praktis beretiket perilaku praktis beretika dan dan beretiket yang  Teliti
beretika yang sesuai dengan prinsip-  Me
beretiket yang sesuai sesuai dengan prinsip- ngikuti
dan prinsip kerja dengan prinsip-prinsip kerja prinsip kerja
 Mampu aturan
beretiket
mengidentifikasi perilaku
yang sesuai praktis beretika dan
dengan beretiket yang sesuai
prinsip- dengan
prinsip prinsip-prinsip kerja
kerja  Harus Analitis,
teliti, antisipatif dan
dipahami. mengikuti
aturan
26
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
 Dapat memahami  Pemahaman mengenai tata  Dapat menerapkan
2. Menerapkan etika 2.1 Perilaku penerapan perilaku praktis cara berperilaku praktis perilaku praktis beretika
 Antisip
10” 40”
dan etiket di beretika dan asi
beretika dan beretiket beretika dan beretiket yang dan beretiket yang
tempat kerja. beretiket yang sesuai dengan prinsip-prinsip sesuai dengan prinsip- ngikutiMe
diterapkan. sesuai dengan prinsip-prinsip kerja prinsip kerja aturan
kerja  Ke
 Mampu pekaan
mengaplikasikan perilaku
praktis beretika dan pada
beretiket yang sesuai lingkungan
dengan prinsip-prinsip kerja  Disiplin
 Harus antisipatif dan
mengikuti aturan,
kepekaan
pada lingkungan, disiplin
2.2 Kebiasaan  Dapat memahami  Pemahaman mengenai  Kemampuan  Antisip
penerapan perilaku penerapan tata cara menerapkan perilaku
berperilaku beretika asi
berperilaku beretika dan beretika dan
sesuai dengan dan beretiket yang sesuai  Me
beretiket yang sesuai beretiket yang sesuai ngikuti
etika dan dengan prinsip-prinsip kerja dengan prinsip-prinsip kerja dengan prinsip- aturan
etiket secara konsisten secara konsisten dan prinsip kerja secara  Ke
diterapkan  Mampu berkelanjutan konsisten pekaan
mengaplikasikan
berkelanjutan perilaku beretika dan berkelanjutan pada
untuk beretiket yang sesuai lingkungan
membangun dengan prinsip-prinsip kerja  Disiplin
kebiasaan. secara konsisten
 Harus antisipatif dan
mengikuti aturan,
kepekaan
pada lingkungan, disiplin
27
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
3.1 Monitoring  Dapat memahami  Pemahaman cara  Kemampuan  Antisip
3. Monitoring, cara melakukan monitoring melakukan monitoring dan melakukan monitoring 10” 30”
evaluasi, dan dan evaluasi dan evaluasi penerapan evaluasi penerapan perilaku dan evaluasi penerapan asi
penerapan perilaku beretika perilaku  Me
tindak lanjut ngikuti
penerapan etika etika dan beretika dan beretiket yang dan beretiket yang sesuai beretika dan aturan
dan etiket. etiket sesuai dengan prinsip-prinsip dengan prinsip-prinsip beretiket yang sesuai
 Teliti
dilaksanakan kerja kerja dengan prinsip-
 Mampu prinsip kerja secara  Analisa
. melakukan monitoring
dan evaluasi mandiri  Disiplin
penerapan perilaku beretika
dan beretiket yang sesuai
dengan prinsip-prinsip kerja
secara mandiri
 Harus antisipatif,
mengikuti
aturan, teliti, analisa, disiplin
 Dapat  Pemahaman cara menindak-  Kemampuan  Antisip
3.2 Tindak lanjut memahami cara lanjuti hasil evaluasi melakukan tindak-
hasil evaluasi menindak-lanjuti hasil lanjut hasil asi
pelaksanaan evaluasi penerapan evaluasi penerapan  Me
dan beretiket yang sesuai ngikuti
etika dan perilaku beretika dan dengan prosedur perilaku beretika dan aturan
etiket beretiket yang sesuai beretiket yang sesuai
dengan prosedur dengan prosedur  Teliti
dilaksanakan  Mampu melakukan  Analisa
secara mandiri
sesuai tindak- lanjut hasil  Disiplin
prosedur. evaluasi
dan beretiket yang sesuai
dengan prosedur
secara mandiri
 Harus antisipatif,
mengikuti
aturan, teliti, analisa, disiplin
Asesmen
28
2.6 Unit Kompetensi : Mengembangkan Kemampuan Bekerja Sama dalam Tim
Perkiraan
Materi Pelatihan Waktu
Pelatihan
(jampel)
Penge- Keteram-
 Pemahaman standar kerja  Kemampuan  Analitis
1. Mengidentifikasi 1.1 Standar kerja  Dapat memahami sama tim yang sesuai dengan mengidentifikasi 10” 30”
manfaat dan standar kerja sama tim  Antisip
sama tim prosedur standar kerja sama tim
kendala kerja yang sesuai dengan atif
diidentifikasi prosedur yang sesuai dengan
sama tim sesuai prosedur  Teliti
 Mampu prosedur  Me
mengidentifikasi ngikuti
standar kerja sama tim aturan
yang sesuai dengan
prosedur
 Harus Analitis,
asas
1.2 Potensi  Dapat memahami  Memahami cara  Kemampuan  Analitis,
kekuatan dan cara mengidentifikasi mengidentifikasi potensi mengidentifikasi  antisipa
kelemahan potensi kekuatan dan kekuatan dan kelemahan potensi kekuatan tif,
kelemahan dan kelemahan yang
yang yang berpengaruh terhadap  teliti,
yang berpengaruh berpengaruh
berpengaruh terhadap dalam kerja kerja sama tim terhadap kerja sama
terhadap sama tim tim
dalam kerja
 Mampu
sama tim mengidentifikasi
diidentifikasi. potensi kekuatan dan
kelemahan yang
berpengaruh terhadap
kerja sama tim
 Harus Analitis,
antisipatif,
teliti,
29
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
2. Mengembangka 2.1 Tujuan, rencan  Dapat memahami  Memahami tujuan, rencana  Kemampuanmelaksanak  Teliti
tujuan, rencana kerja dan kerja dan peran tim yang an tujuan, rencana 10” 50”
n keterampilan kerja dan  Me
peran tim yang sesuai sesuai dengan prosedur kerja dan peran ncari
kerja sama tim peran tim dengan
tim yang sesuai informasi,
dilaksanaka prosedur.  B
sesuai  Mampu dengan prosedur erpikir
prosedur melaksanakan tujuan, detail,
rencana kerja dan peran
tim yang sesuai  Analitis
dengan prosedur  Antisip
 Harus teliti, atif
mencari informasi,
berpikir detail,
analitis, antisipatif
 Dapat memahami  Memahami umpan balik dan  Kemampuan menindak-  Teliti
2.2 Umpan balik dan dan terbuka menerima masukan anggota tim sesuai lanjuti mpan balik dan 
masukan Me
umpan balik dan masukan kebutuhan tim masukan anggota tim ncari
anggota tim anggota informasi,
ditindaklanjuti. tim.  B
 Mampu menindak- erpikir
lanjuti mpan balik dan detail,
masukan anggota tim
 Harus teliti,  Analitis
mencari informasi,  Antisip
berpikir detail, analitis, atif
antisipatif dan  Ter
terbuka menerima masukan buka
menerima
masukan
3.1 Keterampil an  Dapat memahami  Memahami cara melakukan  Kemampuan  Teliti
3. Evaluasi 10” 25”
kerja cara melakukan evaluasi evaluasi kerja sama tim melakukan evaluasi  Me
keterampilan kerja sama tim secara secara berkala sesuai dengan kerja sama tim secara ncari
kerja sama tim berkala prosedur berkala sesuai informasi,
sama tim sesuai dengan prosedur dengan prosedur  B
dievaluasi erpikir
secara  Mampu melakukan detail,
evaluasi kerja sama tim  Analitis
berkala secara berkala sesuai
sesuai dengan  Antisip
prosedur. prosedur atif
 Harus teliti,
mencari informasi,
berpikir detail,
analitis, antisipatif dan
30
Perkiraan
(jampel)
Penge- Keteram-
 Kemampuan membuat  Teliti
3.2 Laporan  Dapat memahami  Memahami cara membuat laporan dan
hasil cara membuat laporan laporan dan  Me
mendokumentasikan ncari
evaluasi dan mendokumentasikan mendokumentasikan hasil
hasil hasil evaluasi kerja informasi,
evaluasi kerja sama tim
evaluasi kerja sama tim sama tim sesuai  B
sesuai prosedur
kerja sesuai prosedur prosedur erpikir
sama  Mampu membuat detail,
laporan dan  Analitis
mendokumentasikan  Antisip
tim hasil evaluasi kerja sama tim
didokumentasi sesuai prosedur atif
sesuai prosedur.  Harus teliti,
mencari informasi,
berpikir detail,
analitis, antisipatif
 Kemampuan menindak-  Teliti
3.3 Pengembangan  Dapat memahami cara  Memahami cara menindak- lanjuti pengembanan
keterampilan menindak-lanjuti lanjuti pengembangan  Me
keterampilan kerjasama ncari
kerja sama tim pengembangan keterampilan kerjasama tim
keterampilan tim informasi,
ditindaklanjuti kerjasama tim  B
sesuai erpikir
 Mampu menindak- detail,
prosedur. lanjuti pengembangan  Analitis
keterampilan kerjasama tim
 Antisip
 Harus teliti, atif
mencari informasi,
berpikir detail,  Disiplin
analitis, antisipatif, disiplin
Asesmen
31
3 PELATIHAN DI TEMPAT KERJA (OJT)
• Unit Kompetensi : Membangun Konsep Diri yang Positif dalam Bekerja
ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA

 Mengidentifikasi kegiatan pelatihan teknis terkait dan penerapan kompetensi Konsep Diri yang Positif dalam
1. Mempersiapkan kegiatan sesuai Bekerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
bidang pelatihan teknis  Menentukan kegiatan pelatihan yang berhubungan dengan unit kompetensi Konsep Diri yang Positif dalam
Bekerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang ada
 Menuangkan hasil identifikasi kompetensi Konsep Diri yang Positif dalam Bekerja sesuai tahapan pelatihan teknis
yang dilakukan dalam lesson plan
 Menyiapkan sarana dan dokumentasi materi penerapan unit kompetensi Konsep Diri yang Positif dalam Bekerja
sesuai tahapan pelatihan teknis yang akn dilakukan
2. Melaksanakan kegiatan  Memastikan kelengkapan pelatihan (form, atau lembar kerja) dalam pelaksanaan pelatihan teknis dilengkapi
dengan materi penerapan kompetensi Konsep Diri yang Positif dalam Bekerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang
dilakukan telah tersedia
 Membagikan materi , kelengkapan pelatihan (form, atau lembar kerja) dalam pelaksanaan pelatihan teknis
dilengkapi dengan materi penerapan kompetensi Konsep Diri yang Positif dalam Bekerja sesuai tahapan pelatihan
teknis yang
dilakukan
 Memeriksa seluruh perlengkapan materi penerapan kompetensi Konsep Diri yang Positif dalam Bekerja sesuai
tahapan pelatihan teknis telah dilakukan
 Memonitor pelaksanaan penerapan kompetensi Konsep Diri yang Positif dalam Bekerja sesuai tahapan pelatihan
teknis yang dilakukan
3. Mengevaluasi kegiatan
 Mengevaluasi pelaksanaan pelatihan dan menyusun laboran kegiatan penerapan kompetensi Konsep Diri yang Positif
dalam Bekerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang telah dilakukan
 Mendokumentasikan bahan dan hasil evaluasi yang telah dilakukan
 Menyampaikan rekomendasi dan saran hasil evaluasi yang telah dilakukan
32
• Unit Kompetensi : Membangun Integritas sebagai Tenaga Kerja Profesional

 Mengidentifikasi kegiatan pelatihan teknis terkait dan penerapan kompetensi Membangun Integritas sebagai
1. Mempersiapkan kegiatan sesuai Tenaga Kerja Profesional sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
bidang pelatihan teknis  Menentukan kegiatan pelatihan yang berhubungan dengan unit kompetensi Membangun Integritas sebagai
Tenaga Kerja Profesional sesuai tahapan pelatihan teknis yang ada
• Menuangkan hasil identifikasi kompetensi Membangun Integritas sebagai Tenaga Kerja Profesional sesuai
tahapan pelatihan teknis yang dilakukan dalam lesson plan
• Menyiapkan sarana dan dokumentasi materi penerapan unit kompetensi Membangun Integritas sebagai Tenaga
Kerja Profesional sesuai tahapan pelatihan teknis yang akn dilakukan
dengan materi penerapan kompetensi Membangun Integritas sebagai Tenaga Kerja Profesional sesuai tahapan
pelatihan teknis yang dilakukan telah tersedia
dilengkapi dengan materi penerapan kompetensi Membangun Integritas sebagai Tenaga Kerja Profesional sesuai
tahapan
pelatihan teknis yang dilakukan
 Memeriksa seluruh perlengkapan materi penerapan kompetensi Membangun Integritas sebagai Tenaga
Kerja Profesional sesuai tahapan pelatihan teknis telah dilakukan
 Memonitor pelaksanaan penerapan kompetensi Membangun Integritas sebagai Tenaga Kerja Profesional
sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
3. Mengevaluasi kegiatan  Mengevaluasi pelaksanaan pelatihan dan menyusun laboran kegiatan penerapan kompetensi Membangun Integritas
sebagai Tenaga Kerja Profesional sesuai tahapan pelatihan teknis yang telah dilakukan
33
• Unit Kompetensi : Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Memecahkan Masalah dan Mencari Solusi

 Mengidentifikasi kegiatan pelatihan teknis terkait dan penerapan kompetensi Mengembangkan Kemampuan
4. Mempersiapkan kegiatan sesuai Berpikir Kritis dalam Memecahkan Masalah dan Mencari Solusi sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
bidang pelatihan teknis  Menentukan kegiatan pelatihan yang berhubungan dengan unit kompetensi Mengembangkan Kemampuan
Berpikir Kritis dalam Memecahkan Masalah dan Mencari Solusi sesuai tahapan pelatihan teknis yang ada
• Menuangkan hasil identifikasi kompetensi Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Memecahkan
Masalah dan Mencari Solusi sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan dalam lesson plan
• Menyiapkan sarana dan dokumentasi materi penerapan unit kompetensi Mengembangkan Kemampuan Berpikir
Kritis dalam Memecahkan Masalah dan Mencari Solusi sesuai tahapan pelatihan teknis yang akn dilakukan
dengan materi penerapan kompetensi Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Memecahkan Masalah dan
Mencari Solusi l sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan telah tersedia
dilengkapi dengan materi penerapan kompetensi Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam Memecahkan
Masalah dan
Mencari Solusi sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
 Memeriksa seluruh perlengkapan materi penerapan kompetensi Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis
dalam Memecahkan Masalah dan Mencari Solusi sesuai tahapan pelatihan teknis telah dilakukan
 Memonitor pelaksanaan penerapan kompetensi Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam
Memecahkan Masalah dan Mencari Solusi sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
6. Mengevaluasi kegiatan  Mengevaluasi pelaksanaan pelatihan dan menyusun laboran kegiatan penerapan kompetensi Mengembangkan
Kemampuan Berpikir Kritis dalam Memecahkan Masalah dan Mencari Solusi sesuai tahapan pelatihan teknis yang
telah dilakukan

34
• Unit Kompetensi : Membentuk Tangung Jawab dan Komitmen dalam Bekerja

 Mengidentifikasi kegiatan pelatihan teknis terkait dan penerapan kompetensi Membentuk Tangung
7. Mempersiapkan kegiatan sesuai Jawab dan Komitmen dalam Bekerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
bidang pelatihan teknis  Menentukan kegiatan pelatihan yang berhubungan dengan unit kompetensi Membentuk Tangung Jawab dan
Komitmen dalam Bekerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang ada
• Menuangkan hasil identifikasi kompetensi Membentuk Tangung Jawab dan Komitmen dalam Bekerja sesuai
• Menyiapkan sarana dan dokumentasi materi penerapan unit kompetensi Membentuk Tangung Jawab dan
Komitmen dalam Bekerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang akn dilakukan
dengan materi penerapan kompetensi Membentuk Tangung Jawab dan Komitmen dalam Bekerja sesuai tahapan
dilengkapi dengan materi penerapan kompetensi Membentuk Tangung Jawab dan Komitmen dalam Bekerja sesuai
tahapan
 Memeriksa seluruh perlengkapan materi penerapan kompetensi Membentuk Tangung Jawab dan Komitmen
dalam Bekerja sesuai tahapan pelatihan teknis telah dilakukan
 Memonitor pelaksanaan penerapan kompetensi Membentuk Tangung Jawab dan Komitmen dalam Bekerja
9. Mengevaluasi kegiatan  Mengevaluasi pelaksanaan pelatihan dan menyusun laboran kegiatan penerapan kompetensi Membentuk Tangung
Jawab dan Komitmen dalam Bekerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang telah dilakukan
35
• Unit Kompetensi : Meningkatkan Standar Etika dan Etiket di Lingkungan Kerja

 Mengidentifikasi kegiatan pelatihan teknis terkait dan penerapan kompetensi Meningkatkan Standar Etika dan
10. Mempersiapkan kegiatan sesuai Etiket di Lingkungan Kerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
bidang pelatihan teknis  Menentukan kegiatan pelatihan yang berhubungan dengan unit kompetensi Meningkatkan Standar Etika dan
Etiket di Lingkungan Kerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang ada
• Menuangkan hasil identifikasi kompetensi Meningkatkan Standar Etika dan Etiket di Lingkungan Kerja sesuai
• Menyiapkan sarana dan dokumentasi materi penerapan unit kompetensi Meningkatkan Standar Etika dan Etiket
di Lingkungan Kerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang akn dilakukan
dengan materi penerapan kompetensi Meningkatkan Standar Etika dan Etiket di Lingkungan Kerja sesuai tahapan
dilengkapi dengan materi penerapan kompetensi Meningkatkan Standar Etika dan Etiket di Lingkungan Kerja sesuai
tahapan
 Memeriksa seluruh perlengkapan materi penerapan kompetensi Meningkatkan Standar Etika dan Etiket di
Lingkungan Kerja sesuai tahapan pelatihan teknis telah dilakukan
 Memonitor pelaksanaan penerapan kompetensi Meningkatkan Standar Etika dan Etiket di Lingkungan Kerja
12. Mengevaluasi kegiatan  Mengevaluasi pelaksanaan pelatihan dan menyusun laboran kegiatan penerapan kompetensi Meningkatkan Standar
Etika dan Etiket di Lingkungan Kerja sesuai tahapan pelatihan teknis yang telah dilakukan
36
• Unit Kompetensi : Mengembangkan Kemampuan Bekerja Sama dalam Tim

 Mengidentifikasi kegiatan pelatihan teknis terkait dan penerapan kompetensi Mengembangkan Kemampuan
13. Mempersiapkan kegiatan sesuai Bekerja Sama dalam Tim sesuai tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
bidang pelatihan teknis  Menentukan kegiatan pelatihan yang berhubungan dengan unit kompetensi Mengembangkan Kemampuan
Bekerja Sama dalam Tim sesuai tahapan pelatihan teknis yang ada
• Menuangkan hasil identifikasi kompetensi Mengembangkan Kemampuan Bekerja Sama dalam Tim sesuai
• Menyiapkan sarana dan dokumentasi materi penerapan unit kompetensi Mengembangkan Kemampuan Bekerja
Sama dalam Tim sesuai tahapan pelatihan teknis yang akn dilakukan
dengan materi penerapan Mengembangkan Kemampuan Bekerja Sama dalam Tim sesuai tahapan pelatihan teknis
yang dilakukan telah tersedia
dilengkapi dengan materi penerapan kompetensi Mengembangkan Kemampuan Bekerja Sama dalam Tim sesuai
tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
 Memeriksa seluruh perlengkapan materi penerapan kompetensi Mengembangkan Kemampuan Bekerja Sama
dalam Tim sesuai tahapan pelatihan teknis telah dilakukan
 Memonitor pelaksanaan penerapan kompetensi Mengembangkan Kemampuan Bekerja Sama dalam Tim sesuai
tahapan pelatihan teknis yang dilakukan
15. Mengevaluasi kegiatan  Mengevaluasi pelaksanaan pelatihan dan menyusun laboran kegiatan penerapan kompetensi Mengembangkan
Kemampuan Bekerja Sama dalam Tim sesuai tahapan pelatihan teknis yang telah dilakukan
37
DAFTAR PERALATAN DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
Judul/Nama Pelatihan : Soft Skill

Kode Program Pelatihan :
UNIT DAFTAR
NO KODE UNIT DAFTAR BAHAN KETERANGAN
KOMPETENSI PERALATAN
 Alat  ATK
Membangun P.85SOF00.001.1 pengolah  Form/ borang
Konsep Diri yang data (laptop)
 Alat  Spidol
Positif dalam
viewer berwarna
Bekerja
(LCD)  Spidol white
 Mike board
 Kertas Flip
cart
 Kertas metaplan
 Post it
 Alat  ATK
Membangun P.85SOF00.003.1 pengolah  Form/ borang
Integritas data (laptop)
 Alat  Spidol
sebagai Tenaga
viewer berwarna
Kerja Profesional
 Mike board
 Kertas Flip
cart
 Kertas metaplan
 Post it
 Gunting
 Alat  ATK
Mengembangkan P.85SOF00.004.1 viewer  Form/ borang
Kemampuan (LCD)
Berpikir Kritis  Alat  Spidol
dalam pengolah berwarna
Memecahkan data (laptop)  Spidol white
Masalah dan  Mikde board
Mencari Solusi  Kertas Flip
cart
 Kertas
metaplan
 Post it
 Gunting
 Kertas
Origami
 Alat  ATK
Membentuk P.85SOF00.005.1 pengolah  Form/ borang
Tangung Jawab data (laptop)
 Alat  Spidol
dan Komitmen
viewer berwarna
dalam Bekerja (LCD)  Spidol white
 Mike board
 Kertas Flip
cart
 Kertas
metaplan
 Post it

 Alat  ATK
Meningkatkan P.85SOF00.006.1 pengolah  Form/ borang
Standar Etika data (laptop)
 Alat  Spidol
dan Etiket di
viewer berwarna
Lingkungan
37
 Mike board
Kerja
 Kertas Flip
cart
 Kertas
metaplan
 Post it

 Alat  ATK
Mengembangkan P.85SOF00.0019.1 pengolah  Form/ borang
Kemampuan data (laptop
 Alat  Spidol
Bekerja Sama
viewer berwarna
dalam Tim
 Mike board
 Kertas Flip
cart
 Kertas metaplan
 Post it
 Kertas origami
 Guynting
37

Soft Skill 20 JP TAHUN 2022

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Soft Skill 20 JP TAHUN 2022

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PROGRAM

PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI

DAFTAR ISI ……………......................................................................................... 1

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah tentang Sistem Pelatihan Kerja Nasional,

Jakarta, Oktober 2019

Drs. Sukiyo , MMPd

1. Nama Pelatihan : Soft Skill

2. Kode Program Pelatihan : P.8550000.01.19

3. Jenjang Program Pelatihan : Non Jenjang

4. Tujuan Pelatihan : Setelah mengikuti pelatihan ini peserta

5. Unit Kompetensi yang ditempuh:

5.3 P.85SOF00.004.1 Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dalam

6. Perkiraan Waktu Pelatihan: 20 Jam Pelatihan

7. Persyaratan Peserta Pelatihan:

1.2 Membangun Integritas ENDANG

1.3 Mengembangkan WELLY

II. PELATIHAN DI TEMPAT

III. KELOMPOK NON-UNIT

1.2 Faktor-faktor  Cara mengidentifikasi factor-  Mengidentifikasi factor-  b

 Harus Optimis, tekun,

1.2 Faktor-  Dapat mengidentifikasi  Memiliki pemahaman  Kemampuan  Analitis

 Dapat memahamai  Dapat menjelaskan dasar  Mampu merumuskan  Analitis

1.2 Uraian tugas  Dapat memahami  Memiliki pemahaman  Kemampuan  Teliti

2.2 Komitmen  Dapat memahami  Memiliki pemahaman target  Kemampuan  Teliti

3.2 Proses  Dapat memahami cara  Pengetahuan tentang  Kemampuan  Disiplin,

ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA

ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA

ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA

ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA

ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA

ELEMEN KOMPETENSI INDIKATOR PELAKSANAAN PELATIHAN DITEMPAT KERJA

Judul/Nama Pelatihan : Soft Skill

Anda mungkin juga menyukai