Anda di halaman 1dari 40

LAPORAN KERJA PRAKTIK

PELATIHAN DAN PERSIAPAN MASUK DUNIA KERJA KELAS 12 SMK


PLUS LABORATORIUM INDONESIA

Diajukukan sebagai salah satu syarat dalam melaksanakan perkuliahan


mata kuliah Kerja Praktik

Disusun oleh:
YOGA ROTAMA
18416273201060

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI


FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS BUANA PERJUANGAN KARAWANG
2021
PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT

Dengan ini saya:


Nama : Yoga Rotama
NIM : 18416273201060
Program Studi : Psikologi
Menyatakan bahwa saya telah melakukan praktik kerja praktik di :
Nama Perusahaan/Instansi : SMK Plus Laboratorium Indonesia
Alamat : Jl. Babakan Jati Mekarjaya RT/RW
001/013 KW 03, Adiarsa Timur, Kec.
Karawang Timur, Kab. Karawang, Jawa
Barat 41313
Periode Praktik : 01 Maret – 01 April 2021
Pembimbing Lapangan : Teguh Erdiansyah, S.T
dan bahwa laporan kerja praktik yang berjudul Pelatihan dan persiapan
masukdunia kerja kelas 12 SMK Laboratorium Indonesia ini adalah karya
ilmiah saya sendiri, bukan plagiat dari karya ilmiah yang ditulis oleh orang lain
atau lembaga lain. Semua karya ilmiah orang lain atau lembaga lain yang dirujuk
dalam laporan kerja praktik ini telah disebutkan sumber kutipannya serta
dicantumkan di Daftar Pustaka.
Jika dikemudian hari terbukti ditemukan kecurangan/penyimpangan, baik dalam
pelaksanaan kerja praktik maupun dalam penulisan laporan kerja praktik, saya
bersedia menerima kensekuensi dinyatakan TIDAK LULUS untuk mata kuliah
Kerja Praktik yang telah saya tempuh

Karawang, 10 April 2021

Yoga Rotama
NIM. 18416273201060

ii
PERSETUJUAN LAPORAN KERJA PRAKTIK

LAPORAN KERJA PRAKTIK DENGAN JUDUL


PELATIHAN DAN PERSIAPAN MASUK DUNIA KERJA KELAS 12 SMK
PLUS LABORATORIUM INDONESIA

Oleh

18416273201060
Yoga Rotama

Telah disetujui untuk diajukan pada

Sidang Ujian Kerja Praktik Universitas Buana Perjuangan Karawang

Karawang, 02 Juni 2021

Menyetujui,

Dosen Pembimbing, Koordinator Program Studi

Randwitya Ayu Ganis, M.Psi., Psikolog Linda Mora Siregar, M.Psi., Psikolog
NIDN 0426119003 NIDN 0405038105

iii
LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN KERJA PRAKTIK

PELATIHAN DAN PERSIAPAN MASUK DUNIA KERJA KELAS 12 SMK


PLUS LABORATORIUM INDONESIA

Oleh

Nama : Yoga Rotama

NIM : 18416273201060

Fakultas : Psikologi

Program Studi : Psikologi

Telah diujikan pada hari Rabu, tanggal 02 Juni 2021, dan dinyatakan LULUS
dengan susunan Tim Penguji sebagai berikut :

Dosen Pembimbing, Dosen Penguji.

Randwitya Ayu Ganis, M.Psi., Psikolog Nur Ainy Sadijah, S.Psi., M.si
NIDN 0426119003 NIDN 0417027201

Disahkan Oleh,

Koordinator Program Studi Psikologi

Linda Mora Siregar, M.Psi., Psikolog


NIDN 0405038105

iv
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia-
Nya sehingga laporan kerja praktik ini diselesaikan dengan baik tanpa adanya
halangan sama sekali.
Tujuan laporan kerja praktik ini adalah untuk memenuhi mata kuliah yang
wajib ditempuh di Universitas Buana Perjuangan. Laporan kerja praktik ini disusun
sebagai pelengkap kerja praktik yang telah dilaksanakan kurang lebih 1 bulan di
SMK Laboratorium Indonesia.
Atas selesainya laporan kerja praktik ini saya ucapkan terima kasih
kepada:
1. Bapak Dr. H. Dedi Mulyadi, SE.MM, Rektor Universitas Buana Perjuangan
Karawang.
2. Cempaka Putrie Dimala, M.Psi.,Psikolog, Dekan Fakultas Psikologi Universitas
Buana Perjuangan Karawang,
3. Linda Mora Siregar, M.Psi., Psikolog, Ketua Program Studi Psikologi Univers
itas Buana Perjuangan Karawang, yang menerima saya dengan baik untuk
berkonsultasi,
4. Linda Mora Siregar, M.Psi., Psikolog, Koordinator Kerja Praktik Program
Studi Psikologi Universitas Buana Perjuangan Karawang, yang menerima saya
dengan baik untuk berkonsultasi,
5. Randwitya Ayu Ganis, M.Psi., Psikolog, Pembimbing yang telah memberikan
bimbingan pembuatan laporan kerja praktik,
6. Bapak Teguh Ediansyah., ST, Pembimbing lapangan yang telah memberikan
bimbingan selama kerja praktik berlangsung.
Semoga Laporan Kerja Praktik ini dapat bermanfaat, baik sebagai sumber
informasi maupun sumber inspirasi, bagi para pembaca.

Karawang, 10 April 2021

Penulis

v
ABSTRAK

Kerja praktik ini di latar belakangi oleh banyaknya siswa kelas 12 yang akan lulus
sekolah belum memiliki pengalaman terutama di SMK Plus Laboratorium
Indonesia. Selain itu, kerja praktek ini bertujuan untuk memudahkan siswa-siswi
kelas 12 yang ingin bekerja diperusahaan setelah lulus sekolah nantinya.
Hambatan siswa dalam dunia pekerjaan adalah kurangnya pengalaman kerja yang
menjadi ilmu dasar atau langkah awal dalam pekerjaan. Itu artinya betapa
pentingnya sebuah pengalaman kerja bagi fresh graduate. Gambaran kerja dapat
diperoleh dari diskusi dengan orang orang yang telah memiliki pengalaman kerja
atau bisa mengikuti pelatihan. Pelatihan ini merupakan suatu kegiatan yang dapat
menambah wawasan seseorang. Dimana pada pelatihan tersebut akan membahas
mengenai pembuatan CV yang baik dan benar serta tips-tips ketika akan
melakukan Wawancara kerja.
Kunci: Pelatihan, Membuat CV, Wawancara Kerja

ABSTRACT
This practical work is motivated by the large number of 12th grade students who
will graduate from school who do not have experience, especially at SMK Plus
Laboratorium Indonesia. In addition, this practical work aims to make it easier
for grade 12 students who want to work in companies after graduating from
school later. Barriers to students in the world of work is the lack of work
experience which is the basic knowledge or first step in work. That means how
important a work experience is for fresh graduates. Job descriptions can be
obtained from discussions with people who already have work experience or can
attend training. This training is an activity that can increase one's knowledge.
Where the training will discuss about making a good and correct CV and tips
when going to a job interview.
Key: Training,, making CV, Job Interview

vi
DAFTAR ISI

LEMBARAN PERNYATAAN TIDAK PLAGIAT ................................................ i

PERSETUJUAN LAPORAN KERJA PRAKTIK ................................................. ii

LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN KERJA PRAKTIK ............................. iv

KATA PENGANTAR ............................................................................................v

ABSTRAK ...................................................................................................................... vi

ABSTRACT .................................................................................................................... vi

DAFTAR ISI ................................................................................................................. vii

DAFTAR TABEL ....................................................................................................... viii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................................. viii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1


1.2 Tujuan ................................................................................................... 2
1.3 Manfaat ................................................................................................. 3
1.3.1 Bagi Mahasiswa............................................................................ 3
1.3.2 Bagi Universitas Program Studi Psikologi ................................... 3
1.3.3 Bagi Instansi ................................................................................. 4
1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek ..................................... 4
1.4.1 Waktu Pelaksanaan .................................................................... 4
1.4.2 Tempat Pelaksanaan .................................................................. 4
1.5 Tahapan Kegiatan .................................................................................. 5

BAB II GAMBARAN UMUM ISTANSI / PERUSAHAAN

2.1 Gambaran Umum SMK Plus Laboratorium Indonesia ......................... 6


2.2 Nama dan Logo Instansi / Perusahaan ................................................... 6
2.3 Visi Misi Instansi / Perusahaan ............................................................ 6
2.4 Tujuan dan Sasaran ................................................................................ 7
2.5 Profil Instansi / Perusahaan ................................................................... 7

vii
BAB III TINJAUAN PUSTAKA

3.1 Pengertian Pelatihan ............................................................................. 10


3.2 Tujuan Pelatihan ................................................................................... 10
3.3 Manfaat Pelatihan ................................................................................. 11
3.4 Jenis-Jenis Pelatihan ............................................................................ 13
3.5 Sasaran Pelatihan .................................................................................. 13
3.6 Syarat-Syarat Pelatihan......................................................................... 14
3.7 Dimensi-Dimensi Program Pelatihan ................................................... 14

BAB IV PELAKSANAAN KERJA PRAKTIK

4.1 Kedudukan dan Koordinasi .................................................................. 16


4.2 Tugas-Tugas Yang Dilakukan ............................................................. 16
4.3 Uraian Pelaksanaan Kerja Praktik ........................................................ 16
4.4 Permasalahan dan Solusinya ............................................................... 18

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ........................................................................................... 20


5.2 Saran .................................................................................................... 20
5.2.1 Saran Bagi Instansi ................................................................... 20
5.2.2 Saran Bagi Praktikan Selanjutnya ............................................ 20
5.2.3 Saran Bagi Siswa dan Siswi ..................................................... 21

DAFTAR PUSTAKA ..........................................................................................22

LAMPIRAN DOKUMENTASI ACARA .............................................................. 23

ABSENSI KEHADIRAN SISWA ........................................................................... 25

SURAT TANGGAPAN KERJA PRAKTIK ............................................................... 27

KARTU KEHADIRAN KERJA PRAKTIK ............................................................... 28

LEMBAR PENILAIAN KERJA PRAKTIK .............................................................. 29

SURAT KETERANGAN SELESAI KERJA PRAKTIK ......................................... 30

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ...................................................................................... 31

viii
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1. Jadwal Pelaksanaan Kerja Praktek ........................................................... 5

Tabel 2.1 Bidang Studi Keahlian / Program Studi Keahlian / Kompetensi


Keahlian SMK Plus Laboratorium Indonesia ....................................................... 7
Tabel 4.1 Uraian Kegiatan .................................................................................... 17

Tabel 4.2 Hasil Observasi sebelum dan sesudah melaksanakan pelatihan .......... 19

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Logo SMK Plus Laboratorium Indonesia ........................................ 6

ix
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Semakin berkembangnya zaman, maka persaingan hidup semakin sengit.


Pada umumnya, siswa yang baru lulus sekolah menengah atas dihadapkan dengan
dua pilihan, yaitu melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi atau kuliah
bagi para siswa yang keadaan ekonomi orangtua nya yang baik, sementara disisi
lain ada yang harus memilih untuk bekerja di suatu perusahaan karena kondisi
ekonomi orangtua yang tidak memungkinkan untuk biaya perkuliahannya.

Bagi siswa-siswi kelas 12 yang ingin bekerja mereka harus menyiapkan diri
mereka dari sekarang. Contohnya seperti mengikuti magang ataupun pelatihan
yang dapat menambah wawasan mereka mengenai dunia pekerjaan. Tanpa
terkecuali di SMK Laboratorium Indonesia ini mereka diharuskan mengikuti
program sekolah berupa magang. Akan tetapi, program magang yang mereka
jalankan ini ternyata tidak sesuai dengan harapan guru-guru pembimbing mereka.
Dimana yang seharusnya siswa-siswi kelas 12 SMK Laboratorium Indonesia
dapat magang diperusahaan ternyata sebagian dari mereka tidak dapat
melaksanakan magang diperusahaan dikarenakan masa pandemi ini banyak dari
perusahaan tidak menerima siswa-siswi magang ataupun merekrut karyawan baru,
hal itu menjadikan wawasan mereka mengenai dunia pekerjaan belum
tergambarkan.

Disisi lain tidak dapat dipungkiri perusahaan akan mencari SDM yang
terbaik demi mencapai tujuan perusahaan. Calon-calon karyawan yang akan
direkrut harus memenuhi persyaratan yang diberikan. Selain itu, banyak dari
perusahaan juga mencari calon karyawan dari freshgraduate atau siswa yang baru
lulus.

Maka dari itu, yang menjadi perhatian saya adalah bahwa krisisnya
pengetahuan siswa yang baru lulus atau fresh graduate tentang apa itu dunia kerja,

1
bagaimana cara untuk mempersiapkan diri menghadapi persaingan didalam dunia
kerja, dan bagaimana upaya yang harus dilakukan agar bisa bersaing didalam
dunia kerja. Untuk dapat masuk kedalam dunia kerja setelah lulus sekolah, setiap
siswa harus mempunyai kesiapan secara psikis serta mental untuk menghadapi
pekerjaannya yang sesuai dengan kemampuan pribadinya. Banyak hal yang
menghambat seseorang terjun kedalam dunia pekerjaan salah satunya adalah
pengalaman kerja itu sendiri. Menurut (Wiriati, 2015) pengalaman kerja adalah
suatu pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan yang dimilki pegawai untuk
mengemban tanggung jawab dari pekerjaan sebelumnya. Sedangkan menurut (
Manullang, 2004) pengalaman kerja adalah proses pembentukan pengetahuan atau
keerampilan tentang metode suatu pekerjaan karena keterlibatan karyawnan
tesebut dalam menjalankan tugas pekerjaan.

Untuk itu saya mengangkat tema kerja praktek ini dengan judul “Pelatihan
dan persiapan masuk dunia kerja kelas 12 SMK Plus Laboratorium Indonesia”
yang bertujuan untuk memberi pengetahuan kepada para fresh graduate agar
mereka tahu apa saja yang harus mereka persiapkan dan apa yang harus mereka
lakukan supaya mendapatkan pekerjaan yang baik sesuai dengan yang mereka
harapkan.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan dari praktek kerja lapangan ini adalah:


1. Kegiatan kerja praktek merupakan salah satu syarat untuk memenuhi mata
kuliah Kerja Praktek di Fakultas Psikologi Universitas Buana Perjuangan
Karawang.
2. Meningkatkan wawasan pengetahuan dan keterampilan mahasiswa secara
utuh yang relevan dalam peningkatan kompetensi, kecerdasan intelektual dan
emosional.
3. Membangun mahasiswa yang siap dalam menghadapi permasalahan dan
tantangan dunia usaha/kerja serta memiliki kemampuan dalam menganalisis
permasalaha-permasalahn yang ada didunia kerja.

2
4. Mendapatkan pengetahuan dan pengalaman sesuai dengan disiplin ilmu di
lingkungan kerja sebenarnya sehingga mampu memberikan umpan balik
berupa perkembangan keilmuan didalamnya.
5. Bagi Instansi, program Kerja Praktek diharapkan dapat berguna dalam
melakukan perbaikan dengan memanfaatkan keahlian dan keterampilan
mahasiswa untuk membantu memecahkan permasalahan yang terjadi di
sebuah instansi tersebut.

1.3 Manfaat
1.3.1 Bagi Mahasiswa
a) Menerapkan ilmu yang diperoleh selama masa perkuliahan pada
kegiatan yang nyata, dengan demikian akan mengetahui perbandingan
antara pengetahuan di bangku kuliah dengan kenyataan yang ada di
dunia kerja.
b) Menguji kemampuan pribadi yang sesuai dengan ilmu yang dipelajari
serta tata cara bersosialisasi dengan dunia kerja yang nyata.
c) Memperdalam dan meningkatkan kualitas, keterampilan, dan kreatifitas
pribadi yang sesuai dengan ilmu yang dimiliki.
d) Melatih diri agar tanggap dan peka dalam menghadapi situasi dan
kondisi lingkungan kerja serta mempersiapkan langkah-langkah yang
diperlukan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan di masa yang
akan datang.
e) Menambah wawasan, pengetahuan, dan pengalaman untuk nantinya
dapat terjun di lingkungan kerja.

1.3.2 Bagi Universitas Program Studi Psikologi


a) Mencetak calon tenaga kerja yang terampil dan jujur dalam
menjalankan tugas.
b) Memberi masukan untuk mengevaluasi kesesuaian kurikulum yang
sudah diterapkan dengan kebutuhan tenaga kerja yang terampil di
bidangnya.

3
c) Menjadi sarana pengenalan instansi pendidikan Universitas Buana
Perjuangan Karawang khususnya Program Studi Psikologi kepada
instansi yang membutuhkan lulusan atau tenaga kerja yang dihasilkan
oleh Universitas Buana Perjuangan Karawang.

1.3.3 Bagi Instansi


a) Membantu menyelesaikan pekerjaan yang terdapat pada tempat
mahasiswa melaksanakan Praktek Kerja Lapangan.
b) Menjadi sarana untuk menjembatani hubungan kerja sama antara
instansi dengan Universitas dimasa yang akan datang, khususnya
mengenai rekruitmen tenaga kerja.
c) Menjadi sarana untuk mengetahui kualitas pendidikan yang ada di SMK
Plus Laboratorium Indonesia

1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek


1.4.1 Waktu Pelaksanaan
Berdasarkan pada kalender akademik Fakultas Psikologi Universitas
Buana Perjuangan Karawang Semester Genap Tahun Ajaran 2020/2021,
maka kerja praktek ini di laksanakan tanggal 01 Maret hingga 01 April
2021.

1.4.2 Tempat Pelaksanaan

Kerja Praktek di laksanakan : 01 Maret hingga 01 April 2021

Nama Instansi atau Perusahaan : SMK Plus Laboratorium Indonesia

Alamat Instansi atau perushaan : Jl. Babakan Jati Mekarjaya RT/RW


001/013 KW 03, Adiarsa Timur,
Kec. Karawang Timur, Kab.
Karawang, Jawa Barat 41313

4
1.5 Tahapan Kegiatan

Minggu ke -
No Kegiatan
1 2 3 4 5
1. Observasi tempat KP
2. Menggali Informasi

3. Menganalis Fokus Masalah

4. Memberikan Sosialisasi

Membuat laporan hasil analisis /


5.
hasil sosialisasi
Tabel 1.1. Jadwal Pelaksanaan Kerja Praktek

5
BAB II
GAMBARAN UMUM ISTANSI / PERUSAHAAN

2.1 Gambaran Umum SMK Plus Laboratorium Indonesia

SMK Plus Laboratorium Indonesia adalah salah satu sub sistem


Pendidikan Menengah Kejuruan berstatus swasta yang terdiri dari Sekolah
Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Kejuruan dengan Penyelenggara
Sekolah adalah Yayasan Pendidikan Guru Jakarta. SMK Plus Laboratorium
Indonesia memiliki 3 Kompetensi Keahlian diantaranya, Rekayasa Perangkat
Lunak, Teknik Kendaraan Ringan, dan Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri

SMK Plus Laboratorium Indonesia mempunyai letak yang strategis, yaitu


jauh dari keramaian, berada di pusat kota, mudah dijangkau dari segala
jurusan dan transportasi umum cukup banyak. Gedung Sekolah bersifat permanen,
dibangun diatas sebidang tanah milik sendiri.

2.2 Nama dan Logo Instansi / Perusahaan

Nama Instansi / Perusahaan : SMK Plus Laboratorium Indonesia


Logo Instansi / Perusahaan :

Gambar 2.1. Logo SMK Plus Laboratorium Indonesia

2.3 Visi Misi Instansi / Perusahaan

Visi
Terwujudnya Sekolah Menengah Kejuruan yang unggul dalam prestasi
berlandaskan Iman dan Taqwa terhadap tuhan yang maha esa.

6
Misi Instansi / Perusahaan
1) Memberikan pelayanan pendidikan yang berlandaskan Imtaq dan
bermuatan Iptek.
2) Menciptakan kenyamana belajar dan bekerja bagi seluruh warga sekolah.
3) Menjaga nama baik dan menjalin hubungan baik sekolah dengan berbagai
pihak.
4) Membangun komitmen dan konsisten dalam upaya pencapaian prestasi.
5) Memberikan kesejahteraan lahir dan bathin kepada seluruh warga sekolah.

2.4 Tujuan dan Sasaran


1. Menyiapkan calon tenaga kerja yang terampil, siap pakai di pasar kerja.
2. Meningkatkan mutu penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan dasar di
sekolah dengan kegiatan produktif dan dunia industri.
3. Mengembangkan wawasan kewirausahaan sesuai dengan tuntutan dunia
kerja.

2.5 Profil Instansi / Perusahaan


A. Identitas Sekolah
1. Nama Sekolah : SMP-SMK PLUS LABORATORIUM
INDONESIA
2. Status Sekolah : Swasta
3. Jenjang Akreditasi : Terakreditasi “ A “
4. Izin Operasional : No. 421.3/Kep 431-Huk/2007
5. SK. Pendirian Sekolah : No.421.3/2945/SMA/SMK
6. Nomor Statistik Sekolah ( NSS ) : 40.2.02.21 - 26.175
7. NPSN : 20254289
8. Bidang Studi Keahlian / Program Studi Keahlian / Kompetensi Keahlian :

No. Bidang Studi Program Studi Kompetensi


Keahlian Keahlian Keahlian
1 SMP UMUM UMUM

7
2 Teknologi Informasi Teknik Komputer Rekayasa
dan Komunikasi dan Informatika Perangkat Lunak

Teknologi dan Teknik Mesin Teknik


Rekayasa Pemeliharaan
Mekanik Industri

Teknik Otomotif Teknik


Kendaraan
Ringan
Tabel 2.1 Bidang Studi Keahlian / Program Studi Keahlian / Kompetensi Keahlian SMK Plus
Laboratorium Indonesia

9. Jumlah Pengajar : 26 Guru


10. Jumlah Rombongan Belajar : 9 Rombongan
11. Jumlah Siswa : 206 Orang
12. Jumlah Ruang Belajar : 13 Ruang
13. Jumlah Ruang Praktek : 3 Ruang
14. Lab. Komputer : 2 Ruang
15. Bengkel Mesin : 1 Ruang
16. Tahun Pendirian Sekolah : 2005
17. Status Tanah : Milik Sendiri
18. Luas Tanah : 11500 M2
19. Yayasan Penyelenggara : Yayasan Pendidikan Guru Jakarta
20. Akte Pendirian Yayasan : No. 1 - Tanggal 9 Maret 2005
21. Notaris : Dani Ardiati, SH
22. Alamat Sekolah : Jl. Babakan Jati, Mekar Jaya, KW. 3,
Adiarsa Timur
23. Kecamatan : Karawang Timur
24. Kabupaten / Kota * ) : Karawang
25. Provinsi : Jawa Barat
26. Kode Pos : 41313

8
27. Telepon & Faksimili : (0267) 8454312

B. Identitas Kepala Sekolah


1. Nama Kepala Sekolah : Ir. ASNUN ZAINUDIN, M.M.Pd
2. Tempat Tanggal Lahir : Bau Bau, 01 April 1969
3. Pendidikan Terakhir : S.2 Program Master Manajemen
Pendidikan. 4. IMNI
4. SK. Pengangkatan : 385 B / SK - KKGJ / VII / 2005
(Tanggal 18 Juli 2005)

C. Proses Belajar Mengajar


Pelaksanaan Kegiatan Belajar Mengajar : Pagi Pukul 07.00 WIB - 13.50 WIB

9
BAB III

TINJAUAN PUSTAKA

3.1 Pengertian Pelatihan


Menurut Widodo (2015:82), pelatihan merupakan serangkaian aktivitas
individu dalam meningkatkan keahlian dan pengetahuan secara sistematis
sehingga mampu memiliki kinerja yang profesional di bidangnya. Pelatihan
adalah proses pembelajaran yang memungkinkan pegawai melaksanakan
pekerjaan yang sekarang sesuai dengan standar.
Menurut Rachmawati (2008:110), pelatihan merupakan wadah lingkungan bagi
karyawan, di mana mereka memperoleh atau mempelajari sikap, kemampuan,
keahlian, pengetahuan, dan perilaku spesifik yang berkaitan dengan pekerjaan.
Menurut Rivai dan Sagala (2011:212), pelatihan adalah proses secara
sistematis mengubah tingkah laku pegawai untuk mencapai tujuan organisasi.
Pelatihan berkaitan dengan keahlian dan kemampuan pegawai untuk
melaksanakan pekerjaan saat ini. Dari beberapa pengertian diatas, pelatihan
adalah sebuah proses untuk meningkatkan kompetensi karyawan dan dapat
melatih kemampuan, keterampilan, keahlian dan pengetahuan karyawan guna
melaksanakan pekerjaan secara efektivitas dan efisien untuk mencapai tujuan di
suatu perusahaan.

3.2 Tujuan Pelatihan


Menurut Carrel dalam Salinding (2011:15) mengemukakan delapan tujuan
utama program pelatihan antara lain:
a) Memperbaiki kinerja
b) Meningkatkan keterampilan karyawan
c) Menghindari keusangan manajerial
d) Memecahkan permasalahan
e) Orientasi karyawan baru
f) Persiapan promosi dan keberhasilan manajerial
g) Memperbaiki kepuasan untuk kebutuhan pengembangan personel

10
h) Bila suatu badan usaha menyelenggarakan pelatihan bagi karyawannya, maka
perlu terlebih dahulu dijelaskan apa yang menjadi sasaran dari pada pelatihan
tersebut.
Dalam pelatihan tersebut ada beberapa sasaran utama yang ingin dicapai.
Menurut Widodo (2015:84), mengemukakan bahwa tujuan pelatihan yang
dilakukan oleh perusahaan adalah untuk meningkatkan produktivitas,
meningkatkan kualitas, mendukung perencanaan SDM, meningkatkan moral
anggota, memberikan kompensasi yang tidak langsung, meningkatkan kesehatan
dan keselamatan kerja, mencegah kadaluwarsa kemampuan dan pengetahuan
personel, meningkatkan perkembangan kemampuan dan keahlian personel.
Pelatihan bertujuan untuk meningkatkan penguasaan teori dan keterampilan
memutusakan terhadap persoalan-persoalan yang menyangkut kegiatan mencapai
tujuan.

3.3 Manfaat Pelatihan


Menurut Rivai dan Sagala (2011:217), adapun maanfaat pelatihan yang
dibagikan menjadi tiga golongan, yaitu:
1. Manfaat untuk karyawan
a) Membantu karyawan dalam membuat keputusan dan pemecahan masalah
yang lebih efektif.
b) Melalui pelatihan dan pengembangan, variabel pengenalan,pencapaian
prestasi, pertumbuhan, tanggung jawab dan kemajuan dapat
diinternalisasi dan dilaksanakan.
c) Membatu mendorong dan mencapai pengembangan diri dan rasa percaya
diri.
d) Membantu karyawan mengatasi stress, tekanan, frustasi, dan konflik.
e) Memberikan informasi tentang meningkatnya pengetahuan
kepemimpinan, keterampilan komunikasi dan sikap.
f) Meningkatkan kepuasan kerja dan pengakuan.
g) Membantu karyawan mendekati tujuan pribadi sementara meningkatkan
keterampilan interaksi.

11
h) Memenuhi kebutuhan personal peserta dan pelatihan.
i) Memberikan nasehat dan jalan untuk pertumbuhan masa depan
j) Membangun rasa pertumbuhan dalam pelatihan
k) Membantu pengembangan keterampilan mendengar, bicara dan menulis
dengan latihan .
l) Membantu menghilangkan rasa takut melaksanakan tugas baru.
2. Manfaat untuk perusahaan
a) Mengarahkan untuk meningkatkan profitabilitas atau sikap yang lebih
positif terhadap orientasi profit.
b) Memperbaiki pengetahuan kerja dan keahlian pada semua level
perusahaan
c) Memperbaiki sumber daya manusia
d) Membantu karyawan untuk mengetahui tujuan perusahaan.
e) Membantu menciptakan image perusahaan yang lebih baik.
f) Mendukung otentitas, keterbukaan dan kepercayaan
g) Meningkatkan hubungan antara atasan dan bawahan
h) Membantu pengembangan perusahaan
i) Belajar dari peserta
j) Membantu mempersiapkan dan melaksanakan kebijaksanaan perusahaan.
k) Memberikan informasi tentang kebutuhan perusahaan dimasa depan
3. Manfaat dalam hubungan sumber daya manusia, intra dan antar grup dan
individu.
a) Meningkatkan komunikasi antar group dan individual
b) Membantu dalam orientasi bagi karyawan baru dan karyawan transfer
atau promosi
c) Memberikan informasi tentang kesamaan kesempatan dan aksi afirmatif
d) Memberikan informasi tentang hukum pemerintah dan kebijakan
internasional
e) Meningkatkan keterampilan interpersonal
f) Membuat kebijakan perusahaan , aturan dan regulasi
g) Meningkatkan kualitas moral

12
h) Membangun kohesivitas dalam kelompok
i) Memberikan iklim yang baik untuk belajar, pertumbuhan dan koordinasi
j) Membuat perusahaan menjadi tempat yang lebih baik untuk bekerja dan
hidup

3.4 Jenis-jenis Pelatihan


Setiap pendidikan dan pelatihan yang akan diadakan harus selalu
memperhatikan sejauh mana pola pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan
dapat menjamin proses belajar yang efektif. Menurut Widodo (2015:86), jenis-
jenis pelatihan yang biasa dilakukan dalam organisasi antara lain:
a) Pelatihan dalam kerja (on the job training)
b) Magang (apprenticeship)
c) Pelatihan di luar kerja (of-the-job training)
d) Pelatihan di tempat mirip sesungguhnya (vestibule training)
e) Simulasi kerja (job simulation)

3.5 Sasaran Pelatihan


Sebelum mengenal pelatihan kita harus terlebih dahulu mengetahui
beberapa sasaran pelatihan. Menurut Sutrisno (2009:69), mengemukakan enam
sasaran pelatihan sebagai berikut:
a) Meningkatkan produktivitas kerja
b) Meningkatkan mutu kerja
c) Meningkatkan ketepatan dalam perencanaan sumber daya manusia
d) Meningkatkan moral kerja
e) Menjaga kesehatan dan keselamatan
f) Menunjang pertumbuhan pribadi

3.6 Syarat-syarat Pelatihan


Menurut Hasibuan (2016:74 ), pelatihan atau instruktur yang baik
hendaknya memiliki syarat sebagai berikut:
a) Teaching Skills

13
Seorang pelatih harus mempunyai kecakapan untuk Mendidik atau
mengajarkan, membimbing, memberikan petunjuk, dan mentransfer
pengetahuannya kepada peserta pengembangan.
b) Communication Skills
Seorang pelatih harus mempunyai kecakapan berkomunikasi, baik lisan
maupun tulisan secara efektif.
c) Personality Authority
Seorang pelatih harus memiliki kewibawaan terhadap peserta pengembangan.
d) Social Skills
Seorang pelatih harus mempunyai kemahiran dalam bidang sosial agar
terjamin kepercayan dan kesetiaan dari para peserta pengembangan.
e) Technical Competent
Seorang pelatih harus berkemampuan teknis, kecakapan teoretis, dan tangkas
dalam mengambil suatu keputusan.
f) Stabilitas Emosi
Seorang pelatih tidak boleh berprasangka jelek terhadap anak didiknya, tidak
boleh cepat marah, mempunyai sifat kebapakan, keterbukaan, tidak
pendendam serta memberikan nilai yang objektif.

3.7 Dimensi-dimensi Program Pelatihan


Menurut Sofyandi dalam Noviantoro (2009:39), dimensi program pelatihan
yang efektif yang diberikan perusahaan kepada pegawainya dapat diukur melalui:
a) Materi Pelatihan (Isi Pelatihan) yaitu, apakah isi program pelatihan relevan
dan sejalan dengan kebutuhan pelatihan itu up to date.
b) Metode Pelatihan, apakah metode pelatihan yang diberikan telah sesuai untuk
subjek itu dan apakah metode pelatihan tersebut sesuai dengan gaya belajar
peserta pelatihan.
c) Sikap dan Keterampilan Instruktur/Pelatih, apakah instruktur mempunyai
sikap dan keterampilan penyampaian yang mendorong orang untuk belajar.

14
d) Lama Waktu Pelatihan, yaitu berapa lama waktu pemberian materi pokok
yang harus dipelajarin dan seberapa cepat tempo penyampaian materi
tersebut.
e) Fasilitas Pelatihan, apakah tempat penyelenggaraan pelatihan dapat
dikendalikan oleh instruktur, apakah relevan dengan jenis pelatihan dan
apakah makananya memuaskan.

15
BAB IV
PELAKSANAAN KERJA PRAKTIK

4.1 Kedudukan dan Koordinasi


Pada pelaksanaan Kerja Praktik ini berkedudukan sebagai bentuk kegiatan
pengabdian kepada masyarakat dengan sasaran anak-anak kelas 12 yang akan
melanjutkan untuk bekerja nantinya. Koordinasi kerja Praktik ini dibawah
bimbingan Bapak Teguh Ediansyah, ST. Selaku Pembimbing Lapangan dan
menjabat sebagai bagian Kesiswaan di SMK Plus Labolatorium Indonesia.

4.2 Tugas-Tugas yang Dilakukan


Adapun tugas-tugas yang dilakukan selama Kerja Praktik adalah sebagai berikut :
1. Menentukan tema yang akan dilakukan selama kerja praktik
2. Mengajukan proposal kerja praktik kepada pihak SMK Plus Labolatorium
Indonesia
3. Melakukan observasi ke tiap kelas 12
4. Merancang/membuat materi tentang CV
5. Melakukan sosialisasi mengenai pembuatan CV
6. Merancang/membuat materi tentang Wawancara Kerja
7. Melakukan sosialisasi mengenai Wawancara Kerja
8. Membuat laporan tentang apa yang di dapat selama melakukan Kerja Praktik

4.3 Uraian Pelaksanaan Kerja Praktik


a. Tabel Uraian Kegiatan
No Tanggal Kegiatan Uraian Kegiatan
Senin, 01/03/2021• Observasi dan mengajukan
1
08:00 – 10:00 proposal
Selasa, 02/03/2021
2 • Perkenalan awal
08:00 – 10:00
Rabu, 12/03/2021
3 • Sosialisasi materi pembuatan CV
13:00-15:00
4 Jum’at, 14/03/2021• Sosialisasi materi pembuatan CV

16
13:00 – 15:00
Rabu,17/03/2021 Sosialisasi materi pembuatan
5
13:00 – 15:00 Wawancara kerja
Jum’at, 19/03/2021• Sosialisasi materi Wawancara
6
13:00 – 15:00 Kerja
Rabu, 24/03/2021 Memberikan kuisioner kepuasan
7
13:00 – 15:00 pelatihan
Jum’at, 26/03/2021
8 • Pemberian pelekat
08:00 – 10:00
Tabel 4.1 Uraian Kegiatan

Di minggu pertama penulis melakukan observasi ke tempat Kerja Praktik


yaitu di SMK Plus Labolatorium Indonesia, sekaligus meminta izin untuk
melakukan Kerja Praktik dengan mengajukan Proposal Kerja Praktik. Observasi
dilakukan dengan cara mendatangi tiap kelas dan berkenalan dengan murid kelas
12 dan menjelaskan maksud dengan tujuan memberikan informasi bahwa
penulis akan melakukan Kerja Praktik di SMK Plus Labolatorium Indonesia dan
berharap anak-anak kelas 12 dapat bekerja sama dengan baik.

Di minggu kedua penulis menggali informasi mengenai apa yang harus


diberikan dalam pelaksanaan Kerja Praktik ini, peneliti melakuan koordinasi
dengan Pembimbing Lapangan dimana Pembimbing Lapangan Kerja Praktik
yaitu bagian kesiswaan sehingga penulis meminta bantuan pihak kesiswaan agar
bisa membuat jadwal yang pas agar tidak mengganggu Kegiatan Belajar
Mengajar (KBM) dan akhirnya penulis memutukan untuk memberikan
sosialisasi mengenai pembuatan Curriculum Vitae (CV) dan juga tentang
Wawancara Kerja karena hasil dari observasi di minggu pertama rata-rata murid
yang akan bekerja setelah lulus itu banyak.

Di minggu ke tiga ini kemudian penulis menyusun materi tentang apa yang
akan diberikan berdasarkan hasil observasi ke tiap-tiap kelas dan berdasarkan
informasi dari pihak kesiswaan yaitu mengenai sosialisasi tentang Curriculum
Vitae (CV), Kemudian mensosialisasikan kepada anak-anak kelas 12 dengan

17
cara mempresentasikan di depan kelas (offline). Pemaparan sosialisasi
Curriculum Vitae (CV) meliputi : Pengertian CV itu sendiri, susunan yang harus
ada dalam CV, dan contoh CV yang menarik untuk dibuat.

Di minggu ke empat penulis menyusun materi yang akan disosialisasikan


yatitu mengenai Wawancara, pemaparan Wawancara Kerja meliputi : Pengertian
Wawancara Kerja itu sendiri, tujuan Wawancara Kerja, manfaat Wawancara
Kerja, dan Pertanyaan yang sering muncul dalam Wawancara Kerja.

Di minggu terakhir yaitu minggu ke 5 penulis menyusun laporan dari hasil


sosialisasi yang telah diberikan kepada anak-anak kelas 12, untuk kemudian
dipertanggung jawabkan dalam sidang Kerja Praktik.

4.4 Permasalahan dan Solusinya


Dari hasil observasi yang dilakukan terdapat berbagai macam permasalahan
yang terjadi pada siswa kelas 12 SMK Plus Laboratorium Indonesia yang
berkaitan dengan pelatihan yang akan diberikan. Kurangnya wawasan mengenai
dunia kerja, belum adanya persiapan ataupun planning pada diri mereka yang
sebentar lagi akan lulus sekolah, selain itu para siswa juga belum memahami
bagaimana cara membuat Curriculum vitae, dan proses-proses rekrutmen pada
perusahaan salah satu contohnya adalah wawancara. Maka dari itu, setelah
menggali beberapa fokus masalah yang terjadi. Solusi yang diberikan pada siswa
kelas 12 SMK Plus Laboratorium Indonesia adalah memberikan pelatihan berupa,
cara membuat Curriculum Vitae dan Tips Wawancara Kerja. Yang diharapkan
mampu memberikan solusi yang tepat pada permasalahan-permasalahan yang ada.

Lalu dari permasalahan dan solusi yang telah diuraikan di atas. Berikut
adalah data hasil observasi sebelum dan sesudah dilakukannya pelatihan
mengenai persiapan masuk dunia kerja SMK Plus Laboratorium Indonesia yang
telah dibuat dalam bentuk tabel.

18
No. Sebelum Pelatihan Sesudah Pelatihan
1. Siswa siswi kelas 12 SMK Mulai memikirkan dan menyusun
Laboratorium Indonesia belum planning mereka tentang masa depan
memiliki planning dan persiapan mereka baik yang ingin bekerja
setelah lulus sekolah yang dimana maupun kuliah
kurang dari 4 bulan lagi mereka
akan lulus sekolah
2. Siswa siswi kelas 12 SMK Mulai memahami dan memiliki
Laboratorium Indonesia kurang gambaran tentang duna kerja
memiliki wawasan terhadap dunia
kerja
3. Hampir dari seluruh siswa siswi Mendapatkan ilmu baru perihal CV
SMK kelas 12 Laboratorium dan juga dapat membuatnya
Indonesia belum mengetahui semenarik mungkin
perihal CV dan cara membuatnya
4. Siswa siswi SMK kelas 12 Dapat memahami bagaimana cara
laboratorium Indonesia belum mempersiapkan diri ketika hendak
memahami cara mempersiapkan wawancara kerja atau interview
diri ketika hendak melakukan kerja.
interview
5. Memiliki rasa khawatir yang tinggi Merasa lebih siap dan lebih percaya
tentang dunia kerja karena beberapa diri lagi untuk memasuki dunia kerja
dari mereka belum memiliki
pengalaman kerja diperusahaan
Tabel 4.2. Hasil observasi sebelun dan sesudah pelatihan

19
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Dari pembahasan mengenai Pelatihan dan Persiapan Masuk Dunia Kerja
Kelas 12 SMK Plus Laboratorium Indonesia bahwa perlu adanya gambaran
mengenai dunia kerja yang akan dihadapi siswa kelas 12 SMK Plus Laboratorium
Indonesia yang salah satunya adalah dengan mengikuti pelatihan. Menurut Rivai
dan Sagala (2011:212), pelatihan adalah proses secara sistematis mengubah
tingkah laku seseorang untuk mencapai tujuan organisasi.
Siswa yang hendak bekerja perlu mempersiapkan hal apa saja yang
dibutuhkan sebelum melamar pekerjaan, diantaranya adalah membuat CV
(Curriculum Vitae) yang dimana bermanfaat untuk mendeskripsikan apa saja
kemampuan yang dimiliki secara realistis dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan
oleh perusahaan. Tidak hanya menyiapkan CV, Wawancara penting dipersiapkan
oleh siswa saat melamar pekerjaan dimana bermanfaat dengan adanya wawancara
kerja ini adalah dapat memberikan informasi mengenai gambaran secara
menyeluruh mengenai informasi yang dituntut suatu jabatan yang akan
dilamarnya.

5.2 SARAN
5.2.1 Saran Bagi Instansi
Saran bagi SMK Plus Laboratorium Indonesia Karawang adalah lebih sering
dalam mengadakan sosialisasi mengenai dunia kerja yang akan dihadapi, karena
materi mengenai persiapan menghadapi dunia kerja tidak ada mata pelajarannya.

5.2.2 Saran Bagi Praktikan Selanjutnya


Saran bagi yang akan melakukan Kerja Praktik di Sekolah, khususnya Di
SMK Plus Laboratorium Indonesia Karawang, agar pada saat melakukan Kerja
Praktik jangan selalu serius ketika berinteraksi dengan Siswa dan Siswi nya
karena jika terlalu serius mereka akan gampang merasa bosan, maka dari itu harus
diselingi dengan sedikit bercanda.

20
5.2.3 Saran Bagi Siswa dan Siswi
Penulis menyarankan agar pembaca menyiapakan segala sesuatu yang berkenaan
dengan persiapan duna kerja. Mencari informasi dan menambah wawasan, semakin
banyak informasi yang dimilki maka akan memudahkan pembaca dalam menghadapi
dunia kerja yang akan semua orang hadapi.

21
DAFTAR PUSTAKA
Reyna Usman, 2003 Manajemen Pelatihan Tenaga Kerja. Suatu Studi di Balai
Latihan Tenaga Kerja Serang : UNJ.
Ilman Ataunur dan Eny Ariyanto, “Pengaruh Kompetensi Dan Pelatihan Terhadap
Kinerja Karyawan Pt Adaro Energy Tbk”
Dian K. P., M.Psi., Psikolog. 2008. 75 Cara Ampuh Lolos Wawancara Kerja.
Jakarta: PT WahyuMedia
Manullang. 2004. Management Personalia. Yogyakarta: Gajah mada university
Press.
Riasa Puspasari. 2011. Strategi Menghadapi Wawancara Kerja. Jakarta.
Openbooks.
Badan Pusat Statistik. 2020. Tingkat Pengangguran Terbuka Berdasarkan Tingkat
Pendidikan.(online):https://www.bps.go.id/indicator/6/1179/1/tingkat-
pengangguran-terbuka-berdasarkan-tingkat-pendidikan.html

22
LAMPIRAN DOKUMENTASI ACARA

23
24
ABSENSI SISWA KELAS 12 MINGGU KE 1

25
ABSENSI SISWA KELAS 12 MINGGU KE 2

26
SURAT TANGGAPAN KERJA PRAKTIK

27
KARTU KEHADIRAN KERJA PRAKTIK

28
LEMBAR PENILAIAN KERJA PRAKTIK

29
SURAT KETERANGAN SELESAI KERJA PRAKTIK

30
DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama lengkap Yoga Rotama, lahir di


Karawang pada tanggal 29 November 1999 merupakan
anak kedua dari pasangan (Alm) Joko Mulyono dan
Neneng Sri Nani. Penulis pernah menamatkan
pendidikan di SDN Karawang Wetan V, SMPN 6
Karawang Barat dan SMKN 1 Karawang. Saat ini
sedang menjalankan studi di Universitas Buana Perjuangan Karawang,
Fakultas Psikologi Pengalaman berorganisasi antara lain pernah mengikuti
Organisasi Intra Sekolah dengan jabatan Pengurus Seksi 10 periode 2015-
2017 di SMKN 1 Karawang

31

Anda mungkin juga menyukai