Anda di halaman 1dari 8

PEMBAHASAN

 Komunikasi verbal
 Definisi
Komunikasi verbal adalah komunikasi yang menggunakan bahasa sebagai alast sehingga
komunikasi verbal ini sama artinya dengan komunikasi kebahsaaan. Komunikasi
kebahasaan dapat dijalani secara lisan dan tulisan. 1
 Unsur Komunikasi verbal
1. Kata
Kata merupakan lambang terkecil dari bahasa. Kata merupakan lambang yang
mewakili sesuatu hal, baik itu orang, barang, kejadian, atau keadaan.
2. Bahasa
Bahasa adalah suatu sistem lambang yang memungkinkan orang berbagi makna.
Dalam komunikasi verbal, lambang bahasa yang dipergunakan adalah bahasa lisan,
tertulis pada kertas, ataupun elektronik.
Adapun 4 karakteristik bahsa
1. Pengalihan
2. Pelenyapan
3. Kebebasan makna
4. Transmisi budaya 2
 Jenis komunikasi verbal
1. Berbicara dan menulis
Berbicara adalah komunikasi verbal vocal, sedangkan menulis adalah komunikasi
verbal non vocal
2. Mendengar dan membaca
Mendengarkan adalah mengambil makna dari apa yang didengar. Membaca adalah
satu cara untuk mendapatkan informasi dari sesuatu yang ditulis. 3

1
Yusriani, dkk. 2021 BUKU AJAR KOMUNIKASI KESEHATAN, (Makassar: fakultas kesehtaan
masyarakat UMI ), h.19.
2
Desak Putu Yuli Kurniati. 2016. MODUL KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL, (Denpasar:
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana), h7-10.
3
Desak Putu Yuli Kurniati. 2016. MODUL KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL, (Denpasar:

Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana), h 10.


 Karakteristik komunikasi verbal
1. Jelas dan ringkas
2. Perbendaharaan kata
3. Arti konotatif
4. Intonasi
5. Kecepatan berbicara
6. Humor 4
 Contoh percakapan komunikasi verbal
 Perawat : Permisi ibu, bapak, saya perawat atika yang bertugas untuk
memeriksa kesehatan adek nopal apakah saya bisa memeriksa adek nopel.
 Ibu P : iyaa silahkan sus
 Perawat : Baik dek, gimana keadaan adek saat ini apakah membaik dek?
Pasien : Iyaa sus sudah membaik
 Perawat : Baik kalau gitu dek, saya ganti air infusnya dulu yah dek
Pasien : Iya sus
 Perawat : Jika keadaaan adek membaik terus mungkin 2 hari yang akan datang
adek bisa pulang kerumah
Pasien : Baik sus, terima kasih sus
 Perawat : Iya dek, baik kalau gitu, saya permisi dulu yah bu, pak. Terima kasih
sudah mengizinkan saya memeriksa keadaan adek nopal.
Keteragan :
 Perawat
 Ibu pasien
Pasien

 Komuikasi Nonverbal
 Definisi
Komunikasi nonverbal adalah komunikasi yang menggunakan bahasa kial, bahasa gambar,
dan bahasa sikap. Proses pemindahan pesan tanpa menggunakan kata-kata. 5

 Jenis komunikasi nonverbal


4
Desak Putu Yuli Kurniati. 2016. MODUL KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL, (Denpasar:
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana), h 10-11.
5
Yusriani, dkk. 2021 BUKU AJAR KOMUNIKASI KESEHATAN, (Makassar: fakultas kesehtaan
masyarakat UMI ), h.19.
1. Sentuhan
2. Komunikasi objek
3. Kronemik
4. Gerakan tubuh
5. Proxemik
6. Ligkungan
7. Vokalik 6
 Fungsi komunikasi nonverbal
1. Repetisi yaitu mengulang kembali pesan yang disampaikan secara verbal.
2. Subsitusi mengantikan lambang-lambang verbal
3. Kontradiksi yaitu menolak pesan verbal atau memberikan makna lain terhadap pesan
verbal.
4. Komplemen yaitu melengkapi dan memperkaya pesan maupun makna nonverbal.
5. Aksentuasi yaitu menegaskan pesan verbal atau mengaris bawahinya. 7
 Karakteristik komunikasi nonverbal
1. Komunikatif
2. Kesamaan perilaku
3. Artifaktual
4. Konstektual
5. Paket
6. Dapat dipercaya
7. Dikendalikan oleh aturan 8
 Contoh percakapan komunikasi nonverbal
 Perawat : Permisi ibu, bapak, perkenalkan saya perwat atika bertugas hari ini,
apakh saya bisa mengganti infus adek nopal?
 Kp : Iyaa silahkan sus
 Perawat : Baik dek, gimana keadaan adek saat ini apakah sudah membaik dek?
Pasien : (Ngangguk-ngangguk)
6
Desak Putu Yuli Kurniati. 2016. MODUL KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL, (Denpasar:
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana), h 13-17 .
7
Desak Putu Yuli Kurniati. 2016. MODUL KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL, (Denpasar:
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana), h 17-18.
8
Desak Putu Yuli Kurniati. 2016. MODUL KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL, (Denpasar:
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana), h 19-21.
 Perawat : Baik kalau gitu dek, saya ganti air infusnya dulu yah dek
Pasien : (Ngangguk-ngangguk)
 Perawat : Jika keadaaan adek membaik terus mungkin 2 hari yang akan datang
adek bisa pulang kerumah
Pasien : (Tersenyum lebar, sambil mengajukan jempol)
 Perawat : Baik kalau gitu, saya permisi dulu yah bu, pak. Terima kasih sudah
mengizinkan saya untuk mengganti air infus adek nopal.
Keterangan :
 Perawat
 Keluarga perawat
Pasien

 Komunikasi kelompok
 Definisi
Komunikasi kelompok adalah yang terjadi dengan melibatkan lebih dari tiga orang.
Komunikasi ini biasanya dalam bentuk diskusi dan saling mengenal. Komunikasi
kelompok juga dapat terjadi dengan sifat anggota kelompok yang relatif homogen,
misalnya komunikasi dengan kelompok remaja, usia lanjut, pengajian ibu-ibu dan
sebagainya.9
 Sifat-sifat komunikasi kelompok sebagai berikut:

1.      Kelompok berkomunikasi melalui tatap muka.


2.      Kelompok memiliki sedikit partisipan.
3.      Kelompok bekerja di bawah arahan seseorang pemimpin.
4.      Kelompok membagi tujuan atau sasaran bersama.
5.      Anggota kelompok memiliki pengaruh atas satu sama lain.10

 Tipe kelompok
1. Kelompok belajar

9
Yusriani, dkk. 2021 BUKU AJAR KOMUNIKASI KESEHATAN, (Makassar: fakultas kesehtaan
masyarakat UMI ), h.19.
10
Yandi, Novia, dkk. 2019. KOMUNIKASI KELOMPOK KECIL, (Palangkaraya: INSTITUT AGAMA
ISLAM NEGERI PALANGKARAYA FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH PROGRAM STUDI
KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM.) . h2
Kata ‘belajar’ atau learning, tidak selamanya menonjol kependidikan sekolah saja,
namun termasuk belajar dalam kelompok (learning  group), seperti kelompok
keterampilan, kelompok belajar musik, kelompok bela diri, kelompok diskusi dan
sebagainya. Tujuannya adalah meningkatkan informasi, pengetahuan, dan kemampuan
diri para anggotanya.
2. Kelompok pertumbuhan
Kelompok pertumbuhan memusatkan perhatiannya kepada permasalahan  pribadi yang
dihadapi para anggotanya. Wujud nyatanya adalah kelompok bimbingan perkawinan,
kelompok bimbingan psikologi, kelompok terapi, serta kelompok yang memusatkan
aktivitasnya pada  pertumbuhan keyakinan diri, yang biasa disebut dengan
consciousness-raising group
3. Kelompok pemecahan masalah
Kelompok ini bertujuan untuk membantu anggota kelompok lainnya memecahkan
masalahnya. Kelompok juga memberi kekuatan emosional kepada individu dalam
membuat keputusan dan melakukan sebuah tindakan untuk mengatasi masalah
individu.11
 Dinamika kelompok

Dinamika kelompok adalah suatu metode dan proses yang bertujuan untuk meningkatkan
nilai-nilai kerjasama diantara kelompok. Artinya metode dan proses dinamika kelompok ini
berusaha menumbuhkan dan membangun kelompok tersebut, yang semula hanya terdiri dari
kumpulan individu-individu yang belum saling mengenal satu sama lain, dan kemudian
menjadi satu kesatuan kelompok dengan satu tujuan, satu norma dan satu cara  pencapaian
tujuan yang telah berusaha untuk disepakati bersama di dalam kelompok tersebut.12

 Faktor-faktor yang memengaruhi dinamika kelompok


1. Tujuan kelompok
Yang diantaranya memiliki fungsi yang sudah ditetapkan yaitu:
11
Yandi, Novia, dkk. 2019. KOMUNIKASI KELOMPOK KECIL, (Palangkaraya: INSTITUT AGAMA
ISLAM NEGERI PALANGKARAYA FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH PROGRAM STUDI
KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM ). h4
12
Yandi, Novia, dkk. 2019. KOMUNIKASI KELOMPOK KECIL, (Palangkaraya: INSTITUT AGAMA
ISLAM NEGERI PALANGKARAYA FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH PROGRAM STUDI
KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM ). h5
a.Sebagai lumbung dari ide yang ingin dilaksanakan.  
b.Sebagai ikatan jiwa antara anggota kelompok.
c.Menjadi sasaran dan juga menjadi sumber dari konsep perencanaan kelompok.
d.Menjadi motivasi dalam mengadakan persaingan/aktivitas.
e.Menjadi perangsang untuk mendapatkan kepuasan kelompok.
f.Menjadi arah yang tetap dalam menjalankan tugas kelompok.
2. Interaksi
Suatu proses komunikasi dimana setiap anggota kelompok dalam mempelajari tujuan
harus berdasarkan kesepakatan bersama agar dapat tercapainya tujuan dari suata
13
kelompok tersebut.
 Struktur kelompok
Adapun variable-variabel sebuah kelompok adalah
1. Kepemimpinan formal
Hampir setiap kelompok kerja mempunyai pemimpin formal. Pemimpin ini dapat
memainkan peranan penting dalam keberhasilan kelompok.
2. Peran
Merupakan seperangkat pola perilaku yang diharapkan dimiliki seseorang yang
menduduki posisi tertentu dalam unit sosial tertentu. Pengharapan peran didefinisikan
sebagai bagaimana orang lain meyakini apa seharusnya tindakan anda dalam situasi
tertentu.
3. Norma
Norma adalah standar perilaku yang dapat diterima yang digunakan  bersama oleh
para anggota kelompok. Kelas-kelas norma umum:
a. Norma kinerja
Norma ini luar biasa ampuh dalam mempengaruhi kinerja karyawan.  Norma
seperti ini mampu memodifikasi secara bermakna prediksi kinerja yang semata-
mata didasarkan pada kemampuan karyawan itu dan tingkat motivasi pribadinya.
b. Norma penampilan

13
Yandi, Novia, dkk. 2019. KOMUNIKASI KELOMPOK KECIL, (Palangkaraya: INSTITUT AGAMA
ISLAM NEGERI PALANGKARAYA FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH PROGRAM STUDI
KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM ). h6
Mencakup pakaian yang pantas, kesetiaan ke kelompok kerja atau organisasi,
kapan harus terlihat sibuk, dan kapan boleh membuang- buang waktu.
c. Norma tata sosial
Berasal dari kelompok kerja internal dan tertutama mengatur interaksi sosial di
dalam kelompok.14

DAFTAR PUSTAKA

Yusriana, Dkk. 2021. BUKU AJAR KOMUNIKASI KESEHATAN. Makassar: Fakultas


Kesehatan Masyarakat UMI.

14
Yandi, Novia, dkk. 2019. KOMUNIKASI KELOMPOK KECIL, (Palangkaraya: INSTITUT AGAMA
ISLAM NEGERI PALANGKARAYA FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH PROGRAM STUDI
KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM ). h7-8
Putu Yuli Kurniati, Desak. 2016. MODUL KOMUNIKASI VERBAL DAN NON VERBAL,
Denpasar: Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran, Universitas
Udayana.
Novia, Yandi, dkk. 2019. KOMUNIKASI KELOMPOK KECIL, Palangkaraya: INSTITUT
AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKARAYA FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH
PROGRAM STUDI KOMUNIKASI DAN PENYIARAN ISLAM.

Anda mungkin juga menyukai