Kelompok III

Guru Kimia: Elsa Magara, M.Pd

Seputar Larutan
Penyangga
BAB 8 SEM II
KIMIA
 ANGGOTA KELOMPOK:

DIVA LIEFA FAKHIRA

GHAIDA ZAHWA
 PENGERTIAN LARUTAN
PENYANGGA

Apa sih larutan penyangga itu?

Nah, kalau versi “bahasa kimia”,
larutan ini juga dikenal
dengan nama buffer.

Jadi simpelnya gini, larutan penyangga atau buffer merupakan

larutan yang pH-nya tidak berubah sama sekali jika
ditambahkan air. Jika ditambahkan sedikit asam maupun basa,
pH-nya pun tidak berubah secara signifikan atau hanya sedikit.

 Misalkan larutan penyangga punya pH 5, terus kita tambahin air ke

dalam larutannya. Eh pas dicek pH-nya ternyata masih 5 juga. Nah, itu
namanya larutan penyangga.

Contoh lainnya nih, kalau ada larutan dengan pH 5 terus kita coba
nambahin asam atau basa yang akhirnya bikin pH berubah ke 4,9 atau
sekitar 5,1 itu namanya larutan penyangga. Soalnya, perubahan
angkanya juga enggak signifikan banget.

Dilansir dari Kumparan, larutan

ini bisa kita temui di kehidupan

sehari-hari seperti obat tetes mata. Wah, menarik ya?

Makanya, fungsi larutan penyangga ini berguna untuk

menetralkan nilai pH dari asam atau basa yang terlalu kuat
supaya nggak ngerusak lingkungan dan bisa diterapkan ke
kehidupan sehari-hari.

 Mungkin kalian bertanya-tanya sendiri nih, “kok bisa sih larutan

yang dicampur bahan lainnya malah nggak ngerubah pH secara
signifikan?”

Soalnya, larutan itu sendiri dari awal sudah mengandung zat

bersifat asam dan basa. Makanya, kalaupun ada penambahan itu
nggak terlalu tinggi angka pH-nya.

JENIS-JENIS LARUTAN
PENYANGGA
 Larutan penyangga asam
merupakan larutan penyangga
yang terdiri dari asam lemah
jenis ke-1 dan basa konjugasinya.

Larutan penyangga ini berfungsi

Larutan untuk mempertahankan pH
pada kondisi asam (pH < 7).
penyangga Adapun contoh larutan
penyangga asam adalah
asam campuran antara CH3COOH
dan CH3COONa. Campuran
tersebut mengandung basa
konjugasi CH3COO–.
 Larutan penyangga basa
merupakan larutan penyangga
jenis ke-2 yang terdiri dari basa lemah
dan asam konjugasinya.

Larutan Larutan ini berfungsi untuk

mempertahankan pH pada
penyangga kondisi basa (pH > 7). Adapun
contoh larutan penyangga basa
basa adalah campuran antara
NH4OH dan NH4Cl. Campuran
tersebut mengandung asam
konjugasi NH4+.
SIFAT-SIFAT LARUTAN
PENYANGGA
 SIFAT-SIFAT:

1. pH larutan buffer praktis tidak berubah pada penambahan

sedikit asam kuat/basa kuat/pengenceran.
2. pH larutan buffer berubah pada penambahan asam kuat/basa
kuat yg relatif banyak.
3. Daya penyangga suatu larutan buffer bergantung pada jumlah
mol komponennya.
PEMBUATAN LARUTAN
PENYANGGA
1.
1) Mencampurkan asam lemah
berlebih dengan basa kuat.
pembuatan 2) Mencampurkan asam lemah
larutan dengan garamnya.

penyangga 3) Mencampurkan garam asam

lemah berlebih dengan asam
asam kuat.
2.
1) Mencampurkan basa lemah
berlebih dengan asam kuat.
pembuatan 2) Mencampurkan basa lemah
larutan dengan garamnya.

penyangga 3) Mencampurkan garam basa

lemah berlebih dengan basa
basa kuat.
PERAN LARUTAN PENYANGGA
DALAM KEHIDUPAN
SEHARI-HARI
dalam bidang farmasi
Pada industri farmasi, banyak zat aktif
yg harus berada dalam keadaan pH
stabil. karena itu, obat2an dlm bentuk
larutan sering dibuat dlm bentuk sistem
penyangga agar ttp berada pada
kisaran pH tertentu.
 h manus ia #1
dalam tubu
(hemoglobin)
ng g a h e m o g lo b in
Laru ta n p e n ya
H b m e m ilik i p era n
dalam d ar a h .
m e ng ik a t o k si g e n
p nt g d a la m
m e n go ntr o l p H p d
yg b er fu n gs i
kisar a n 7,3 5 -7 ,4 5 .
dalam tubuh manusia #2
(cairan tubuh)
Larutan Penyangga fosfat dlm cairan
tubuh. Ia merupakan penyangga yg
berada dalam sel. merupakan
campuran dri asam lemah H2PO4-
dan basa konjugasinya HPO4-2.
dalam tubuh manusia #3
(air ludah)
Larutan Penyangga fosfat dlm
air ludah. yg berfungsi utk
mentralkan asam yg terbentuk
dri fermentasi sisa makanan
dan menjaga pH mulut ttp pd
kisaran 6,8.
menjaga keseimbangan
pH pada tanaman
Saat menerapkan hidroponik, media
tumbuh yang digunakan bukanlah tanah,
tetapi air. Tanaman akan tumbuh dan
berkembang dengan baik jika berada
pada pH tertentu. Nah, untuk
mempertahankan agar pH tanaman
konstan dalam media air, dibutuhkanlah
suatu larutan penyangga.
pada p engolahan
limbah
Larutan penyangga
h ka n p d lim b a h u nt uk
ditamba
nk a n p H k isa ra n 5-
mempertaha
u utk m e m is a h k a n
7,5. hal it
i o rg a nik p d lim b a h
mater
gg a la y a k d ibu a ng k e
sehin
perairan.
dalam obat-obatan
sbg obat penghilang rasa nyeri, aspirin
mengandung asam asetilsalisilat. bbrp
merk aspirin jg ditambahkan zat u/
menetralisir kelebihan asam di perut.
Obat tetes mata, yg pHnya jg hrs sesuai
dgn pH cairan tubuh. begitu jg dgn obat
suntik yg hrs disesuaikan dgn pH darah.
 berisikan rumus-rumus*

PENENTUAN PH
LARUTAN PENYANGGA

Larutan penyangga berfungsi untuk mempertahankan pH pada kisarannya.

pH larutan penyangga tidak berubah terlalu signifikan meskipun ada
penambahan sedikit asam atau basa dan pengaruh pengenceran.

Berikut cara kerja larutan penyangga dalam mempertahankan pH larutan:

PH LARUTAN PENYANGGA ASAM

Secara umum, pH larutan penyangga asam HA/A- dapat

dirumuskan sebagai berikut:
C
O
N
T
O
H

S
O
A
L
:
PH LARUTAN PENYANGGA BASA

Secara umum, harga larutan penyangga dari campuran basa

lemah (dimisalkan HB) dan asam konjugasinya (B+), dapat
dirumuskan sebagai berikut:
C
O
N
T
O
H

S
O
A
L
:
 Thanks for Your Attention !
Referensi:
Kimia JSIT, https://www.zenius.net/blog/larutan-penyangga, https://www.quipper.com/id/blog/mapel/matematika/materi-
larutan-penyangga-kelas-11/, https://www.youtube.com/watch?v=UJ4iq5vxE2g&t=148s and canva.