Anda di halaman 1dari 5

CATATAN

Apakah pasien baru pulang dari bepergian? Daerah mana saja? = malaria (endemic)
Apakah pasien melakukan hubungan seksual tidak aman atau tanpa proteksi? = infeksi
menular seksual
Apakah pasien menggunakan obat/zar yg disuntikan intravena? = infeksi akibat
penyuntikan obat tdk benar
Apakah pasien baru saja melakukan aktivitas fisik dilingkungan panas? = heat stroke

Incubation < 21 days


- Dengue fever/Infeksi virus dengue, demam dengue, demam berdarah dengue,
dan sindrom syok dengue
Demam/ riwayat demam mendadak tinggi selama 2-7 hari (mecapai 40
derajat), nyeri kepala berat, nyeri sendi otot dan tulang, nyeri pd bagian
belakang mata, nafsu makan menurun, mual muntah, ruam merah stlh 2-
5hari demam, manifestasi perdarahan di hidung gusi atau bawah kulit
(sekurang-kurangnya uji bendung +), pembesaran hati, tanda-tanda
gangguan sirkulasi, peningkatan nilai hematocrit, trombositopenia, dan
leukopenia, ada riwayat keluarga/ tetangga sekitar menderita/ tersangka
demam berdarah dengue
- Leptospirosis
FR: kebanjiran; demam, badan pegel-pegel, mual, mntah, sakit kepala, nyeri
otot terutama betis, sakit perut, diare, kulit/ area putih pd mata menguning,
ruam, konjungtivitis (mata merah, berair)
- Malaria
FR: bepergian; Demam tinggi khas bersifat intermiten, demam 3 hari sekali,
2hari sekali, 4 hari sekali.. demam terus menerus, menggigil, nyeri kepala,
berkeringat, nyeri otot, anemia, lemas, hepatomegaly, splenomegaly, hasil
apus darah + (plasmodium) (3 TAHAP DEMAM: MENGGIGIL, DEMAM,
SAKIT KEPALA)

Incubation > 21 days


- Tifoid
demam > 7 hari, Demam bertahap tiap hari dan lebih tinggi pd malam hari,
nyeri perut, nyeri otot, sakit kepala, berkeringat, kehilangan nafsu
makan,kelelahan& lemas, frekuensi BAB sedikit, batuk kering kembung,
mual, muntah, kadang2 diare, konstipasi, , mimisan, delirium
- Common cold (flu)
Demam, pilek, hidung tersumbat, sakit kepala, batuk, sakit tenggorokan,
bersin2, kehilangan nafsu makan
- Tuberculosis
FR: dirumah ada yang sama ga; batuk lama 3minggu/lebih, demam lama,
demam tinggi, menggigil, batuk berdarah, berkeringat pd malam hari,
penurunan berat badan drastic, anoreksia, tdk nafsu mkan, lemas, sesak
nafas, nyeri dada saat bernafas/batuk,
Pembengkakan KGB = TBC kelenjar
Kecing berdarah = TBC ginjal
Nyeri punggung = TBC tulang belakang
Sakit perut = TBC usus, dan sakit kepala& kejang = TBC otak
- Viral hepatitis
FR: makan sembarangan; Demam, mual, muntah, nyeri perut (HA), feses
pucat, urin gelap, nyeri perut, nyeri sendi, kehilangan nafsu makan,
kehilangan bb, matadan kulit berubah jd kekuningan
- ISPA
Batuk, pilek, nyeri tenggorokan, sakit kepala, nyeri telan, tanda peradangan
disaluran pernafasan atas, tidak terdapat gangguan sistemik
- ISK
Demam kontinu (>38), Kencing sakit (dysuria), anyanganyangan, BAK
berdarah&keruh, nyeri BAK, frekuensi BAK meningkat tp sedikit urin yg
keluar, urin gelap & berbau tdk sedap, kadang2 ada nyeri pinggang, nyeri
perut bag bawah, pegal & mudah Lelah, berkemih lebih sering dr biasanya,
mengompol, ketidakmampuan menahan kemih,
- Pneumonia
Sesak nafas, demam udah lama, menggigil, batuk brdahak, kadang2 nyeri
dada, nyeri saat bernafas, mual muntah, gangguan kesadaran (>65 thn)
Apakah pasien baru pulang rawat dari rumah sakit?
- Tifoid
demam > 7 hari, Demam bertahap tiap hari dan lebih tinggi pd malam hari,
nyeri perut, nyeri otot, sakit kepala, berkeringat, kehilangan nafsu
makan,kelelahan& lemas, frekuensi BAB sedikit, batuk kering kembung,
mual, muntah, kadang2 diare, konstipasi, , mimisan, delirium
- Bronchitis

Lain-lain
- Campak
Ruam khas, batuk kering, hidung berair/ingus, sakit tenggorokan, mata
merah, luka di mulut, lemas&letih, diare/muntah2, kehilangan selera makan,
terdapat bercak kecil berwarna putih keabu-abuan dimulut dan
tenggorokan, kornea keruh, baru saja terpajan dg kasus campak, tdk ad cttn
sudah imunisasi campak
- Campak jerman (rubella)
Ruam khas, pembesaran KGB postauricular, subokspital, dan colli posterior
- Common cold (flu)
Demam, pilek, hidung tersumbat, sakit kepala, batuk, sakit tenggorokan,
bersin2, kehilangan nafsu makan
- Gastroenteritis
Demam hingga 40, menggigil, sakit kepala, diare, muntah lbh dr 2 hari,
mual, sakit perut, nyeri otot & sendi, BAB berdarah, dehidrasi spt haus,
mulut kering, urin pekat
- Animal exposure fever
Apa pekerjaan pasien (kontak dengan hewan/ bahan kimia)
Menggigil, sakit kepala, dan sakit sendi. (pertenakan produksi susu
unpasteurized & urine hewan terinfeksi)
- Drug fever
Apakah pasien baru saja menjalani pengobatan?
Demam terjadi akibat pengaruh pemberian obat-obatan yg timbul 7-10 hari
setelah pemberian obat dan hilang dlm masa sekurang2nya 48 jam setelah
obat diberhentikan (antibiotic gol beta-lactam, procainamide, isoniazid,
alpha-methyldopa, quinide dan diphenylhydantoin)
- demam rematik akut
panas pd sendi, nyeri dan bengkak, karditis, eritema marginatum, nodul
subkutan, peningkatan LED dan ASTO, gagal jantung, diketahui baru
terinfeksi streptokokal
- ISG
Diare, muntah, nyeri perut, kadang2 ditemukan darah pd feses. Demam dg
nyeri perut bs o/ infeksi pd appendix, gallbladder, atau hepar. Nyeri
perut+muntah hebat: pankreatitis akut
- Demam scarlet (infeksi streptokokus beta-hemolitikus grup A)
Demam tinggi, ruam merah kasar slruh tubuh biasanya didahului di daerah
lipatan (leher, ketiak, lipat inguinal), peradangan hebat pd tenggorokan &
kelainan pd lidah (strawberry tongue), pd penyembuhan tampak kulit
bersisik
- Infeksi virus ( chikungunya, enterovirus)
Gangguan sistemik ringan, ruam non spesifik
- Otitis media
Demam berlangsung > 2hari, sakit kepala berat,Nyeri telinga, nafsu makan
menurun, kesulitan mendengar, telinga bau, keluar cairan dr telinga, riwayat
colera < 2 minggu
- Sinusitis
Pd saat perkusi wajah ada tanda radang pd daerah sinus yg terserang, cairan
hidung berbau
- Mastoiditis
Benjolan lunak dan nyeri didaerah mastoid, radang setempat
- abses tenggorokan
nyeri tenggorokan pd anak yg lebih besar, kesulitan menelan/mendorong
masuk air liur, teraba nodus servikal
- meningitis
kejang, kesadaran menurun, nyeri kepala, muntah,kuduk kaku, ubun2
cembung, pungsi lumbal positif
- infeksi jaringan lunak dan kulitt
selulitis
- sepsis
Adakah riwayat trauma atau tindakan bedah sebelumnya?
terlihat jelas sakit berat & kondisi serius, hipo/hipertemia, takikardia,
takipneu, gangguan sirkulasi, leukositosis/ leukopeni
- demam yang berhun dg infeksi HIV
tanda infeksi
- endocarditis infektif
bb turun, pucat, jari tabuh, bising jantung, pembesaran limpa, petekie,
splinter haemorrhages in nail beds, hematuria mikroskopis

Beberapa penyakit yang selalu disertai demam yang tidak khas adalah: SLE,
rheumatoid arthritis, polyarteritis nodosa, kanker, pengobatan kanker, transplantasi
organ, terapi steroid jangka lama, infeksi HIV (acute retroviral syndrome), AIDS
dengan berbagai manifestasi infeksi oportunistik seperti Tuberkulosis, candidiasis,
pneumocytis carinii prenumonia (PCP), aspergillosis, HIV encephalopathy,
cryptococcosis dan jamur lainnya, usia lanjut diatas 65 tahun, splenektomi, sarcoidosis,
malnutrition, diabetes, alkoholik, pengguna narkotik, tuberkulosis paru dan ekstra
paru.

1. Demam kontinua: suhu tubuh tetap diatas normal sepanjang hari dan tidak ada
fluktuasi suhu lebih dari 10C dalam 24 jam; infeksi saluran kemih, demam
tifoid, brucellosis, infective endocarditis, pneumonia lobaris, demam tifus
2. Demam intermiten: kenaikan suhu tubuh hanya beberapa jam dalam sehari dan
kembali ke normal dalam beberapa jam. puncak kenaikan suhu dan kembali
normal terjadi setiap hari, disebut quotidian, jika berkelang sehari disebut
tertian dan jika terjadi setiap 3 hari disebut quartan intermittent fever; penyakit
malaria, kala azar, pyemia, sepsis
3. Demam remiten: suhu tubuh naik diatas normal sepanjang hari dengan
fluktuasinya lebih dari 10C; tifoid, endokarditis
4. Demam septik: fluktuasi suhu tubuh antara puncak dan nadir sangat tinggi dan
biasanya lebih dari 50C; sepsis
5. Demam pel ebstein: demam dengan periode bebas demam selama 3-4 hari,
untuk kemudian suhu tubuh kembali meningkat selama 7 – 10 hari; infeksi
mononucleosis
6. Low grade fever: suhu tubuh tidak melebihi 37,80C sepanjang hari dan
meningkat pada malam hari. disebut juga constant atau continuous karena suhu
tubuh tidak terlalu tinggi (low grade) dan tidak banyak berubah selama lebih
dari 24 jam; tuberculosis
7. Prolonged fever: berlangsung > 14 hari
8. Cronic fever: berlangsung > 1bulan- 1 tahun
Demam akibat infeksi virus akut biasanya berlangsung 2 – 5, seperti Rhinosynctitial virus, influenza,
dengue, epstein-bar, dan lai-lain. Bila demam lebih dari satu minggu, barulah kita jajaki kemungkinan
infeksi bakteri yang lazim, sesuai dengan gejala tanda klinis lain yang ditemukan pada pasien. Bila
demam lebih dari e minggu, maka kemungkinan diagnosisnya bisa lebih banyak, termasuk infeksi
dan noninfeksi, serta malignansi. Demam lebih dari 2 minggu membutuhkan penjajakan
pemeriksaan penunjang yang sesuai dengan ganbaran klinis yang ditemukan. Tetapi umumnya
dibutuhkan pemeriksaan radiologi thorax, USG upper dan lower abdomen, bila dibutuhkan juga
harus diperiksa CT scan abdomen, pemeriksaan darah lengkap, termasuk kimia darah, serologi
terhadap beberapa seromarker yang ada, serta pemeriksaan imunologi, seperti ANA test untuk
melihat kemungkinan SLE.

Tindakan bedah yang pernah dilakukan, termasuk ekstraksi gigi, pencabutan implant dan bedah
kosmetik, bedah minor lainnya, serta prostetic material/ implanted device. Tindakan bedah tersebut
bisa menyebabkan terjadinya infeksi sekunder atau reaksi alergi terhadap material yang digunakan.

Anda mungkin juga menyukai