Anda di halaman 1dari 2

URAIAN KERJA KEPALA KANTOR BANTU SUNGAI GUNTUNG

KPPBC TEMBILAHAN
A. DASAR HUKUM KANTOR BANTU
No. PERATURAN KETERANGAN
1. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 183/PMK.01/2020 tanggal 18 November 2020 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 188/PMK.01/2016 Tentang Organisasi
dan Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Bea dan Cukai

B. URAIAN KERJA KEPALA KANTOR BANTU


No. DESKRIPSI
1. Kegiatan di Unit KIP:
a. Pelayanan kepada stakeholder di Kantor Bantu/ Layanan Informasi;
b. Identifikasi potensi ekspor dalam rangka PEN serta asistansi UMKM sebagai eksportir;
c. Melakukan sinergi dengan Instansi Pemerintah Daerah seperti Kecamatan/ Disperindag;
d. Melakukan Program pengenalan Kepabeanan dan Cukai ke Masyarakat yang selama ini
terhambat selama pandemi (Customs goes to school/CVC).
2. Kegiatan di Unit Pengawasan:
a. Mengecek BC 1.0 (RKSP) & 1.1 (Inward Manifest) H-1 sebelum melakukan Boatzoekking;
b. Memantau kedatangan kapal dengan BC 1.0 (RKSP) dan BC 1.1 (Inward Manifest),
apabila telat bisa kena SA;
c. Membuat database dan menganalisa BC 1.1 Inward Manifest dan BC 1.1 Outward
Manifest untuk profiling Boatzoekking lebih mendalam. Analisa database:
➢ kapal A ada Outwardnya tetapi Inwardnya tidak di Sei Guntung
➢ rata2 waktu tempuh dari asal LN sampai tujuan ke Sei Guntung
➢ data ABK yang saat Outwardnya ada tetapi saat Inwardnya tidak ada , atau
sebaliknya
d. Melakukan Boatzoekking, atensi lebih mendalam terhadap kapal / ABK yang
berdasarkan analisa High Risk;
e. Melakukan pengawasan kapal penumpang dari asal (Batam , TBK, Tj Pinang ) di S.
Guntung (pelabuhan HK, Pelabuhan Syahbandar Lama, Pelabuhan LASDAP);
f. Penggalangan informan dan Pengumpulan informasi;
g. Melakukan Patroli Darat;
h. Melakukan koordinasi dengan APH seperti Polsek, Polairud, Koramil, Pos AL , Imigrasi ,
Kespel , Syahbandar.
3. Kegiatan di Bidang Pabean:
a. Melakukan pengawasan muat barang ekspor;
b. Melakukan perusakan/pemusnahan utk barang KB RSUP dan PSG;
c. Melakukan pemeriksaan fisik utk barang KB RSUP dan PSG apabila jalur merah;
d. Melakukan penutupan Gate Out di CEISA TPS Online untuk BC 2.3;
e. Melakukan penutupan Gate In Di CEISA Ekspor untuk BC 3.0;
f. Melakukan perekaman "Hardcopy" dokumen TPB di CEISA TPB, apabila tidak direkam
dalam waktu 1 bulan , KB akan terblokir;
g. Mengecek IT Iventory KB RSUP dan PSG , Pemberitahuan Pabean TPB (BC 2.3 , BC 2.5 ,
BC 2.7) apakah sudah diinput data yang terupdate, minimal 1x seminggu;
h. Memonitoring CCTV KB RSUP dan PSG kegiatan pembongkaran dari kapal, penimbunan
ke gudang, dan/atau pemuatan barang ke kontainer untuk dimuat ke kapal (Manajemen
Risiko);
i. Melakukan pengawasan Stock Opname;
j. Membuat Laporan Kegiatan Kumandah
URAIAN KERJA KEPALA KANTOR BANTU RENGAT
KPPBC TEMBILAHAN

A. DASAR HUKUM KANTOR BANTU


No. PERATURAN
1. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 183/PMK.01/2020 tanggal 18 November 2020 Tentang
Perubahan Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 188/PMK.01/2016 Tentang Organisasi
dan Tata Kerja Instansi Vertikal Direktorat Jenderal Bea dan Cukai

B. URAIAN KERJA KEPALA KANTOR BANTU RENGAT

No. DESKRIPSI
1. Kegiatan di Unit KIP:
a. Pelayanan kepada stakeholder di Kantor Bantu/ Layanan Informasi;
b. Identifikasi potensi ekspor dalam rangka PEN serta asistansi UMKM sebagai eksportir;
c. Melakukan sinergi dengan Instansi Pemerintah Daerah seperti Kecamatan/ Disperindag;
d. Melakukan Program pengenalan Kepabeanan dan Cukai ke Masyarakat yang selama ini
terhambat selama pandemi (Customs goes to school/CVC).
2. Kegiatan di Unit Pengawasan:
a. Penggalangan informan dan Pengumpulan informasi;
b. Melakukan Patroli Darat;
c. Melakukan koordinasi dengan APH.
3. Kegiatan di Bidang Pabean:
a. Melakukan pengawasan muat barang ekspor;
b. Melakukan penutupan Gate In Di CEISA Ekspor untuk BC 3.0;
c. Membuat Laporan Kegiatan Kumandah.

Anda mungkin juga menyukai