Anda di halaman 1dari 26

MATERI PELATIHAN BERBASIS KOMPETENSI

SEKTOR OTOMOTIF
SUB SEKTOR SEPEDA MOTOR

MEMASANG, MENGUJI, DAN


MEMPERBAIKI SISTEM
PENERANGAN DAN WIRING
OTO.SM02.032.01

BUKU INFORMASI

PEMERINTAH KABUPATEN SERANG


DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
Jl. KH. A. Fatah Hasan No. 25 Tlp. (0254) 200167, 200689, 209969 Fax. (0254) 200167
SERANG
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 2 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 3 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

DAFTAR ISI

Daftar Isi...............................................................................................................1

BAB I PENGANTAR .............................................................................................2

1.1. Konsep Dasar Pelatihan Berbasis Kompetensi ...................................2


1.2. Penjelasan Modul............................................................................2
1.3. Pengakuan Kompetensi Terkini (RCC)...............................................3
1.4. Pengertian-pengertian Istilah...........................................................4

BAB II STANDAR KOMPETENSI.............................................................................5

2.1. Peta Paket Pelatihan .......................................................................5


2.2. Pengertian Unit Standar ..................................................................5
2.3. Unit Kompetensi yang Dipelajari ......................................................5
2.3.1. Judul Unit .......................................................................6
2.3.2. Kode Unit ........................................................................6
2.3.3. Deskripsi Unit ..................................................................6
2.3.4. Elemen Kompetensi .........................................................6
2.3.5. Kriteria Unjuk Kerja .........................................................6
2.3.6. Batasan Variabel .............................................................7
2.3.7. Panduan Penilaian ...........................................................7
2.3.8. Kompetensi Kunci ............................................................9

BAB III STRATEGI DAN METODE PELATIHAN ........................................................10

3.1. Strategi Pelatihan .........................................................................10


3.2. Metode Pelatihan .........................................................................10

BAB IV MATERI UNIT KOMPETENSI ......................................................................12


4.1. Instalasi Penerangan.....................................................................12
4.2.1. Melepas dan Memasang Bola Lampu depan..........................12
4.2.2. Melepas dan memasang Bola lampu Belakang.......................14
4.2.3. Penggantian Bola Lampu sein...............................................15
4.2.4. Saklar Lampu rem...............................................................15
4.2. Sistem Wiring...............................................................................16
4.2.1. Lambang Yang Umum Digunakan.........................................16
4.2.2. Warna-warna Kabel.............................................................16
4.2.3. Fungsi Warna Kabel.............................................................17

BAB V SUMBER-SUMBER YANG DIPERLUKAN UNTUK PENCAPAIAN KOMPETENSI . .19

5.1. Sumber Daya Manusia ..................................................................19


5.2. Sumber-sumber Perpustakaan ......................................................19

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 1 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

5.3. Daftar Peralatan yang Digunakan...................................................21

BAB I
PENGANTAR

1.1. Konsep Dasar Pelatihan Berbasis Kompetensi

 Apakah pelatihan berdasarkan kompetensi?


Pelatihan berdasarkan kompetensi adalah pelatihan yang memperhatikan
pengetahuan, keterampilan dan sikap yang diperlukan di tempat kerja agar dapat
melakukan pekerjaan dengan kompeten. Standar Kompetensi dijelaskan oleh Kriteria
Unjuk Kerja.

 Apakah artinya menjadi kompeten ditempat kerja?


Jika anda kompeten dalam pekerjaan tertentu, anda memiliki seluruh keterampilan,
pengetahuan dan sikap yang perlu untuk ditampilkan secara efektif ditempat kerja,
sesuai dengan standar yang telah disetujui.

1.2. Penjelasan Modul

1.2.1. Desain Modul

Modul ini didisain untuk dapat digunakan pada Pelatihan Klasikal dan Pelatihan
Individual/mandiri :
 Pelatihan klasikal adalah pelatihan yang disampaiakan oleh seorang pelatih.
 Pelatihan individual/mandiri adalah pelatihan yang dilaksanakan oleh peserta dengan
menambahkan unsur-unsur/sumber-sumber yang diperlukan dengan bantuan dari
pelatih.

1.2.1. Isi Modul

a. Buku Informasi
Buku informasi ini adalah sumber pelatihan untuk pelatih maupun peserta
pelatihan.

b. Buku Kerja
Buku kerja ini harus digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencatat setiap
pertanyaan dan kegiatan praktik baik dalam Pelatihan Klasikal maupun Pelatihan
Individual / mandiri.
Buku ini diberikan kepada peserta pelatihan dan berisi :
Kegiatan-kegiatan yang akan membantu peserta pelatihan untuk
mempelajari dan memahami informasi.
 Kegiatan pemeriksaan yang digunakan untuk memonitor pencapaian
keterampilan peserta pelatihan.
 Kegiatan penilaian untuk menilai kemampuan peserta pelatihan dalam
melaksanakan praktik kerja.

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 2 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

c. Buku Penilaian
Buku penilaian ini digunakan oleh pelatih untuk menilai jawaban dan tanggapan
peserta pelatihan pada Buku Kerja dan berisi :
 Kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh peserta pelatihan sebagai pernyataan
keterampilan.
 Metode-metode yang disarankan dalam proses penilaian keterampilan peserta
pelatihan.
 Sumber-sumber yang digunakan oleh peserta pelatihan untuk mencapai
keterampilan.
 Semua jawaban pada setiap pertanyaan yang diisikan pada Buku Kerja.
 Petunjuk bagi pelatih untuk menilai setiap kegiatan praktik.
 Catatan pencapaian keterampilan peserta pelatihan.

1.2.1. Pelaksanaan Modul

Pada pelatihan klasikal, pelatih akan :


 Menyediakan Buku Informasi yang dapat digunakan peserta pelatihan sebagai
sumber pelatihan.
 Menyediakan salinan Buku Kerja kepada setiap peserta pelatihan.
 Menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama dalam penyelenggaraan
pelatihan.
 Memastikan setiap peserta pelatihan memberikan jawaban / tanggapan dan
menuliskan hasil tugas praktiknya pada Buku Kerja.

Pada Pelatihan individual / mandiri, peserta pelatihan akan :


 Menggunakan Buku Informasi sebagai sumber utama pelatihan.
 Menyelesaikan setiap kegiatan yang terdapat pada buku Kerja.
 Memberikan jawaban pada Buku Kerja.
 Mengisikan hasil tugas praktik pada Buku Kerja.
 Memiliki tanggapan-tanggapan dan hasil penilaian oleh pelatih.

1.3. Pengakuan Kompetensi Terkini (RCC)

 Apakah Pengakuan Kompetensi Terkini (Recognition of Current Competency).


Jika anda telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk
elemen unit kompetensi tertentu, anda dapat mengajukan pengakuan kompetensi
terkini (RCC). Berarti anda tidak akan dipersyaratkan untuk belajar kembali.

 Anda mungkin sudah memiliki pengetahuan dan keterampilan, karena anda telah :
a. Bekerja dalam suatu pekerjaan yang memerlukan suatu pengetahuan dan
keterampilan yang sama atau
b. Berpartisipasi dalam pelatihan yang mempelajari kompetensi yang sama atau

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 3 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

c. Mempunyai pengalaman lainnya yang mengajarkan pengetahuan dan


keterampilan yang sama.

1.4. Pengertian-pengertian Istilah

Profesi
Profesi adalah suatu bidang pekerjaan yang menuntut sikap, pengetahuan serta
keterampilan/keahlian kerja tertentu yang diperoleh dari proses pendidikan,
pelatihan serta pengalaman kerja atau penguasaan sekumpulan kompetensi
tertentu yang dituntut oleh suatu pekerjaan/jabatan.

Standardisasi
Standardisasi adalah proses merumuskan, menetapkan serta menerapkan suatu
standar tertentu.

Penilaian / Uji Kompetensi


Penilaian atau Uji Kompetensi adalah proses pengumpulan bukti melalui
perencanaan, pelaksanaan dan peninjauan ulang (review) penilaian serta
keputusan mengenai apakah kompetensi sudah tercapai dengan membandingkan
bukti-bukti yang dikumpulkan terhadap standar yang dipersyaratkan.

Pelatihan
Pelatihan adalah proses pembelajaran yang dilaksanakan untuk mencapai suatu
kompetensi tertentu dimana materi, metode dan fasilitas pelatihan serta
lingkungan belajar yang ada terfokus kepada pencapaian unjuk kerja pada
kompetensi yang dipelajari.

Kompetensi
Kompetensi adalah kemampuan seseorang untuk menunjukkan aspek sikap,
pengetahuan dan keterampilan serta penerapan dari ketiga aspek tersebut
ditempat kerja untuk mwncapai unjuk kerja yang ditetapkan.

Standar Kompetensi
Standar kompetensi adalah standar yang ditampilkan dalam istilah-istilah hasil
serta memiliki format standar yang terdiri dari judul unit, deskripsi unit, elemen
kompetensi, kriteria unjuk kerja, ruang lingkup serta pedoman bukti.

Sertifikat Kompetensi
Adalah pengakuan tertulis atas penguasaan suatu kompetensi tertentu kepada
seseorang yang dinyatakan kompeten yang diberikan oleh Lembaga Sertifikasi
Profesi.

Sertifikasi Kompetensi
Adalah proses penerbitan sertifikat kompetensi melalui proses penilaian / uji
kompetensi.

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 4 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 5 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

BAB II
STANDAR KOMPETENSI

2.1. Peta Paket Pelatihan


Standar Bidang yang
Kompetensi digunakan pada
Terkini Pedoman Belajar
ini

OTO.SM02.032.01 Memperbaiki
Sistem Penerangan

2.2. Pengertian Unit Standar

Apakah Standar Kompetensi?


Setiap Standar Kompetensi menentukan :
a. Pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mencapai kompetensi.
b. Standar yang diperlukan untuk mendemonstrasikan kompetensi.
c. Kondisi dimana kompetensi dicapai.

Apa yang akan Anda pelajari dari Unit Kompetensi ini?


Anda akan mengembangkan pengetahuan, keterampilan dan dipersyaratkan untuk
“Menerapkan prosedur-prosedur mutu”.

Berapa lama Unit Kompetensi ini dapat diselesaikan?


Pada sistem pelatihan berdasarkan kompetensi, fokusnya ada pada pencapaian
kompetensi, bukan pada lamanya waktu. Peserta yang berbeda mungkin membutuhkan
waktu yang berbeda pula untuk menjadi kompeten dalam keterampilan tertentu.

Berapa banyak/kesempatan yang Anda miliki untuk mencapai kompetensi?


Jika Anda belum mencapai kompetensi pada usaha/kesempatan pertama, Pelatih Anda
akan mengatur rencana pelatihan dengan Anda. Rencana ini akan memberikan Anda
kesempatan kembali untuk meningkatkan level kompetensi Anda sesuai dengan level
yang diperlukan.
Jumlah maksimum usaha/kesempatan yang disarankan adalah 3 (tiga) kali.

2.3. Unit Kompetensi yang Dipelajari

Dalam sistem pelatihan, Standar Kompetensi diharapkan menjadi panduan bagi peserta
pelatihan atau siswa untuk dapat :
 mengidentifikasikan apa yang harus dikerjakan peserta pelatihan.
 mengidentifikasikan apa yang telah dikerjakan peserta pelatihan.
 memeriksa kemajuan peserta pelatihan.
 menyakinkan bahwa semua elemen (sub-kompetensi) dan criteria unjuk kerja telah
dimasukkan dalam pelatihan dan penilaian.

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 6 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

2.3.1. Judul Unit


Memasang, menguji, dan memperbaiki sistem penerangan dan wiring

2.3.2. Kode Unit


OTO.SM02.032.01

2.3.3. Deskripsi Unit


Unit ini mengidentifikasi kompetensi yang dibutuhkan untuk memasang,
menguji, dan memperbaiki sistem penerangan dan wiring pada sepeda motor 2
langkah dan 4 langkah hingga ukuran 250 cc.

2.3.4. Elemen Kompetensi


Tugas-tugas yang harus dilakukan untuk mencapai suatu keterampilan.

2.3.5. Kriteria Unjuk Kerja

Kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan untuk menunjukkan keterampilan pada


setiap elemen

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

01 Memasang sistem 1.1 Pemasangan dilakukan tanpa


penerangan dan kabel menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau
kelistrikan sistem lainnya.
1.2 Informasi yang benar diakses dari
spesifikasi pabrik dan dipahami.
1.3 Bahan-bahan dipilih dan dipasang
yang sesuai
1.4 Sistem kelistrikan dipasang dengan
menggunakan peralatan dan teknik yang sesuai.
1.5 Seluruh kegiatan
instalasi/pemasangan dilakukan berdasarkan SOP
(Standard Operation Procedures ), peraturan K3L
(Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan),
dan prosedur/kebijakan perusahaan.

02 Menguji sistem 2.1 Sistem kelistrikan diuji tanpa menyebabkan


kelistrikan kerusakan terhadap komponen atau sistem
lainnya.
2.2 Informasi yang benar diakses dari spesifikasi pabrik
dan dipahami.
2.3 Tes/pengujian dilakukan untuk menentukan

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 7 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

kesalahan/kerusakan dengan menggunakan


peralatan dan teknik yang sesuai.
2.4 Kesalahan diidentifikasi untuk menentukan
tindakan perbaikan yang diperlukan.
2.5 Seluruh kegiatan pengujian dilakukan berdasarkan
SOP (Standard Operation Procedures), peraturan
K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan
Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.

03 Memperbaiki sistem 3.1 Sistem kelistrikan diperbaiki tanpa


kelistrikan menyebabkan kerusakan terhadap komponen atau
sistem lainnya.
3.2 Informasi yang benar diakses dari
spesifikasi pabrik dan dipahami.
3.3 Perbaikan yang perlu dilakukan
menggunakan peralatan, teknik dan bahan yang
sesuai.
3.4 Kesalahan diidentifikasi untuk
menentukan tindakan perbaikan yang diperlukan .
3.5 Seluruh kegiatan perbaikan dilakukan
berdasarkan SOP (Standard Operation Procedures ),
peraturan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan
Lingkungan), dan prosedur/kebijakan perusahaan.

2.3.6 BATASAN VARIABEL

1. Batasan konteks :
Standar kompetensi ini digunakan untuk sistem kelistrikan bertegangan rendah
yang dipasang pada sepeda motor.

2. Sumber informasi/dokumen dapat termasuk :


2.1 Spesifikasi pabrik untuk kendaraan.
2.2 SOP (Standard Operation Procedures) perusahaan.
2.3 Kebutuhan pelanggan.
2.4 Undang-undang pemerintah.

3. Pelaksanaan K3L harus memenuhi :


3.1 Undang-undang tentang K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja dan
Lingkungan).

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 8 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

3.2 Penghargaan di bidang industri.

4. Peralatan-peralatan dapat termasuk :


4.1 Peralatan tangan/hand tools, dan perlengkapan pengujian termasuk
multimeter dan lampu tes.
4.2 Peralatan tenaga/power tools, peralatan bertenaga udara/air tools, dan
peralatan khusus untuk melepas/menyetel.

5. Kegiatan :
Kegiatan harus dilakukan pada kondisi kerja normal dan harus termasuk:
5.1 Menguji dan mengukur kelistrikan.
5.2 Menemukan kesalahan menggunakan pendengaran, visual, dan penilaian
fungsi terhadap kerusakan, korosi, keausan, dan kerusakan kelistrikan.
5.3 Membaca dan memahami wiring diagram.
5.4 Penyolderan.
5.5 Crimping/penjepitan kabel.
5.6 Pemasangan/perbaikan komponen wiring.

2.3.7 PANDUAN PENILAIAN

1. Pengetahuan dan keterampilan dasar dapat dinilai melalui pekerjaan


dan tidak melalui pekerjaan.

2. Penilaian keterampilan dapat dilakukan setelah periode pelatihan yang


diawasi dan pengalaman melakukan sendiri pada tipe yang sama. Jika kondisi tempat
kerja tidak memungkinkan, maka penilaian dapat dilakukan melalui simulasi.

3. Hasil yang telah ditentukan harus dapat tercapai tanpa pengawasan


langsung.

4. Kemampuan dinilai sesuai dengan konteks kualifikasi yang telah


diperhatikan.

5. Aspek-aspek penting :
Kompetensi penting diamati secara menyeluruh agar mampu menerapkan
kompetensi pada keadaan yang berubah-ubah dan merespon situasi yang
berbeda pada beberapa aspek-aspek berikut:
Memasang, menguji, dan memperbaiki sistem penerangan/ wiring pada sepeda motor.

6. Pengetahuan dasar :
6.1 Undang-undang K3L.
6.2 Pemahaman peraturan pemerintah.
6.3 Prosedur pemasangan .
6.4 Prosedur perbaikan sistem kelistrikan.
6.5 Prosedur pengujian dan penemuan kesalahan.

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 9 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

6.6 Cara kerja sistem kelistrikan dan komponen yang sesuai.


6.7 Prinsip-prinsip kelistrikan dan penerapan pada sistem penerangan/ wiring.
6.8 Persyaratan keselamatan diri.

7. Penilaian praktek :
7.1Mengakses,memahami, dan menerapkan informasi teknik.
7.2Menggunakan peralatan dan perlengkapan dengan benar dan aman.
7.3Menguji dan mengidentifikasi kesalahan pada sistem kelistrikan.
7.4Melakukan penyambungan listrik, crimping/penjepitan dan menyolder.
7.5Memperbaiki sistem kelistrikan.
7.6Memilih dan menggunakan bahan yang sesuai untuk pemasangan/perbaikan
sistem kelistrikan.
7.7Memasang sistem kelistrikan.

2.3.8 KOMPETENSI KUNCI :

NO KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT


1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 2
2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 2
3. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 1
4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 1
5 Menggunakan ide dan teknik matematika 2
6. Memecahkan masalah 3
7 Menggunakan teknologi 1

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 10 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 11 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

BAB III
STRATEGI DAN METODE PELATIHAN

3.1. Strategi Pelatihan

Belajar dalam suatu sistem Berdasarkan Kompetensi berbeda dengan yang sedang
“diajarkan” di kelas oleh Pelatih. Pada sistem ini Anda akan bertanggung jawab terhadap
belajar Anda sendiri, artinya bahwa Anda perlu merencanakan belajar Anda dengan
Pelatih dan kemudian melaksanakannya dengan tekun sesuai dengan rencana yang telah
dibuat.

Persiapan/perencanaan
a. Membaca bahan/materi yang telah diidentifikasi dalam setiap tahap belajar dengan
tujuan mendapatkan tinjauan umum mengenai isi proses belajar Anda.
b. Membuat catatan terhadap apa yang telah dibaca.
c. Memikirkan bagaimana pengetahuan baru yang diperoleh berhubungan dengan
pengetahuan dan pengalaman yang telah anda miliki.
d. Merencanakan aplikasi praktik pengetahuan dan keterampilan Anda.

Permulaan dari proses pembelajaran


a. Mencoba mengerjakan seluruh pertanyaan dan tugas praktik yang terdapat pada
tahap belajar.
b. Merevisi dan meninjau materi belajar agar dapat menggabungkan pengetahuan
Anda.

Pengamatan terhadap tugas praktik


a. Mengamati keterampilan praktik yang didemonstrasikan oleh Pelatih atau orang yang
telah berpengalaman lainnya.
b. Mengajukan pertanyaan kepada Pelatih tentang konsep sulit yang Anda temukan.

Implementasi
a. Menerapkan pelatihan kerja yang aman.
b. Mengamati indicator kemajuan personal melalui kegiatan praktik.
c. Mempraktikkan keterampilan baru yang telah Anda peroleh.

Penilaian
Melaksanakan tugas penilaian untuk penyelesaian belajar Anda.

3.2. Metode Pelatihan

Terdapat tiga prinsip metode belajar yang dapat digunakan. Dalam beberapa kasus,
kombinasi metode belajar mungkin dapat digunakan.

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 12 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

Belajar secara mandiri


Belajar secara mandiri membolehkan Anda untuk belajar secara individual, sesuai
dengan kecepatan belajarnya masing-masing. Meskipun proses belajar dilaksanakan
secara bebas, Anda disarankan untuk menemui Pelatih setiap saat untuk
mengkonfirmasikan kemajuan dan mengatasi kesulitan belajar.

Belajar Berkelompok
Belajar berkelompok memungkinkan peserta untuk dating bersama secara teratur dan
berpartisipasi dalam sesi belajar berkelompok. Walaupun proses belajar memiliki prinsip
sesuai dengan kecepatan belajar masing-masing, sesi kelompok memberikan interaksi
antar peserta, Pelatih dan pakar/ahli dari tempat kerja.

Belajar terstruktur
Belajar terstruktur meliputi sesi pertemuan kelas secara formal yang dilaksanakan oleh
Pelatih atau ahli lainnya. Sesi belajar ini umumnya mencakup topic tertentu.

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 13 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

BAB IV
MATERI UNIT KOMPETENSI

4.1. INSTALASI PENERANGAN

Lampu- lampu merupakan kelengkapan kendaran yang bersangkutan sesuai dengan


peraturan lalu lintas yang telah ditetapkan, dengan tujuan untuk keselamatan
pengendara ataupun orang lain.
Kelengkapan-kelengkapan pada instalasi penerangan termasuk:
 Lampu besar/lampu kepala/lampu duplo/Head Lamp.Mempunvai
penyinaran jarak jauh dan dekat yang diatur melalui saklar dan berfungsi untuk
memberi penerangan jalan bagian depan pada saat malam hari. Pemakaian
arusnya ada yang mempergunakan arus DC dari battery dan ada yang
memepergunakan arus AC dari spoel. Penyinaran jarak jauh lampu besar diberi
tanda dengan lampu kontrol/lampu indicator yang terletak pada sepeda motor
dengan warna lampunya biru yang berfungsi sebagai pengontrol tanda-tanda
bahwa lampu besar dalam keadaan menyala. Penyinaran lampu indicator arus DC
dari battery.
 Lampu Pilot/Lampu Senja. Biasanya terdapat pada sepeda motor jenis bebek
dan digunakan pada siang hari, pengambilan arusnya biasanya dari battery.
 Lampu Ekor/Belakang/Tail Lamp.Berguna untuk menerangi bagian belakang
atau motor plat kendaraan, sehingga kendaraan lain yang berada di belakangnya
dapat melihat dengan jelas. Penggunaan arusnya ada yang menggunakan arus
DC dari battery dan ada yang menggunakan arus AC dari dinamo.
 Lampu Sein. Digunakan untuk memberikan petunjuk mengenai arah pada waktu
akan berbelok

4.1.1. Melepas dan Memasang Bola Lampu Depan

a. Buka tutup kaca bagian depan.


b. Buka tutup debu.
c. Periksa dudukan lampu (socket lampu).
d. Bola lampu halogen sangat panas saat dipakai, dinginkan dulu bola lampunya
sebelum dilepas.
e. Lepas bola lampu dari kedudukannya.
f. Bola lampu jenis halogen tidak boleh tersentuh oleh tangan jari tetapi harus
dipegang pada socketnya.
g. Periksa kondisi bola lampu.
h. Pasang kembali bola lampu pada dudukannya.
i. Periksa sambungan dudukan bola lampu, jika kurang 1 diperbaiki dahulu.
j. Coba kondisi lampu setelah terpasang dengan cara menghidup dan mematikan
lampu.
k. Tutup kaca depan lampu kepala, kontrol dan pastikan bahwa dudukan lampu
kaca dalam keadaan baik dan aman.

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 14 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

Gambar 4.1 Melepas bola lampu depan

Adapun instrument/kelengkapan yang ada yaitu :


1. Unit lastrumen
2. Bolam lo.mpu
3. Soket dan kabel
4. Baut
5. Ring
6. Ragian atas unit lampu kepala
7. Mur
8. )
9. Vs4
10. Ring
11. Bout
12. Socket
13. Bolam lampu kepala
14. Pegas
15. Lensa
16. Pegas
17. Baut
18. Bout
19. Sekering
20. Unit lampu kepala
21. Lensa

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 15 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

22. Ring lampu


23. Rumah lampu
24. Ring/cincin
25. Rumah Lampu

4.1.2. Melepas dan Memasang Bola Lampu Belakang

a. Lepaskan sekerup-sekerup pema sangan lensa lampu belakang.


b. Tekan bola lanipu ke dalarn dan putar dalarn tu berlawanan arah jarum
jam üntuk melepaskannya.
c. Gantikan bola lampujika diperlukan.
d. Pasang dalam urutan terbalik dan pelepasan.
e. Tempatkan kembali paking karet dengan baik.

Gambar 4.2 Melepas Bola Lampu Belakang

Adapun instrument/kelengkapan yang ada yaitu :

1. Baut pen gikat


2. Baut dan ring
3. Baut dan ring
4. Baut dan ring
5. Pengikatpelat nomer
6. L.andasan
7. Ring
8. Mur
9. Kabel
10. Dudukan
11. Paking
12. Lensa lampu belakang
13. Bautpengikat
14. Bolam lampu be! akang
15. Paking
16. Sekerup dan ring

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 16 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

17. Sekerup dan ring


18. Unit soket
19. Breketpelatnomer
20. Pelaipemegang unit lampu
21. Murdan ring
22. Mur dan ring
23. Bola lampu
24. Baurpengikat
25. Bautpengikat

4.1.3. Penggantian bola lampu sein

a Lepaskan sekerup pemasangan lensa lampu sein


b. Tekan bola lampu ke dalam dan putar berlawanan arah jarum jam
untuk melepaskannya.
c. Ganti bola lampu jika diperlukan.
d. Pasang dalam urutan terbalik dan pelepasan.
e. Tempatkan kembali paking karet dengan baik.

4.1.4. Saklar lampu rem


a. Periksa fungsi lampu rem saat handel atai.i pedal rem ditekan
b. Pastikan tidak ada gangguan pada cahayaan memancar
c. Reflektor lampu rem oleh kotoran maupun karatan pada reflektor
d. Lakukan penyetelan lampu rem pada saat pedal rem atau /handle rem
mulai ditekan, lampu harus menyala.
e. Saklar lampu rem depan tidak dapat disetel jika fungsi saklar tidak
bekerja, maka gantilah dengan yang baru.
f. Lakukan penyetelan saklar lampu rem belakang, setelah penyetelan gerak
bebas (free play) pedal rem telah dikerjakan.
g. Lampu rem harus menyala ketika pedal rem ditekan 20mm dalam posisi
posisi bebas.
h. Setel dengan memutar mur penyetel saklar lampu rem.
i. Jangan memutar badan saklar lampu rem.

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 17 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

4.2. SISTEM WIRING


4.2.1. Lambang Yang Umum Dipergunakan Pada Rangkaian Listrik

4.2.2. Warna-Warna Kabel

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 18 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

4.2.3. Fungsi Warna-Warna Kabel

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 19 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

Kondisi kabel-kabel, terutama Kabel pengontrol tidak boleh bengkok atau berubah bentuknya,
Hal ini akan menyebabkan cara kerjanya menjadi berat dan timbulnya kerusakan kabel sebelum
waktunya.

Gambar 4.3. Pemeriksaan Kabel-kabel

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 20 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

BAB V
SUMBER-SUMBER YANG DIPERLUKAN
UNTUK PENCAPAIAN KOMPETENSI

5.1. Sumber Daya Manusia

Pelatih
Pelatih Anda dipilih karena dia telah berpengalaman. Peran Pelatih adalah untuk :
a. Membantu Anda untuk merencanakan proses belajar.
b. Membimbing Anda melalui tugas-tugas pelatihan yang dijelaskan dalam tahap
belajar.
c. Membantu Anda untuk memahami konsep dan praktik baru dan untuk menjawab
pertanyaan Anda mengenai proses belajar Anda.
d. Membantu anda untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang
Anda perlukan untuk belajar Anda.
e. Mengorganisir kegiatan belajar kelompok jika diperlukan.
f. Merencanakan seorang ahli dari tempat kerja untuk membantu jika diperlukan.

Penilai
Penilai Anda melaksanakan program pelatihan terstruktur untuk penilaian di tempat
kerja. Penilai akan :
a. Melaksanakan penilaian apabila Anda telah siap dan merencanakan proses belajar
dan penilaian selanjutnya dengan Anda.
b. Menjelaskan kepada Anda mengenai bagian yang perlu untuk diperbaiki dan
merundingkan rencana pelatihan selanjutnya dengan Anda.
c. Mencatat pencapaian / perolehan Anda.

Teman kerja/sesama peserta pelatihan


Teman kerja Anda/sesama peserta pelatihan juga merupakan sumber dukungan dan
bantuan. Anda juga dapat mendiskusikan proses belajar dengan mereka. Pendekatan ini
akan menjadi suatu yang berharga dalam membangun semangat tim dalam lingkungan
belajar/kerja Anda dan dapat meningkatkan pengalaman belajar Anda.

5.2. Sumber-sumber Perpustakaan

Pengertian sumber-sumber adalah material yang menjadi pendukung proses


pembelajaran ketika peserta pelatihan sedang menggunakan Pedoman Belajar ini.

Sumber-sumber tersebut dapat meliputi :


1. Buku referensi (text book)/ buku manual servis
2. Lembar kerja
3. Diagram-diagram, gambar
4. Contoh tugas kerja
5. Rekaman dalam bentuk kaset, video, film dan lain-lain.

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 21 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

Ada beberapa sumber yang disebutkan dalam pedoman belajar ini untuk membantu
peserta pelatihan mencapai unjuk kerja yang tercakup pada suatu unit kompetensi.

Prinsip-prinsip dalam CBT mendorong kefleksibilitasan dari penggunaan sumber-sumber


yang terbaik dalam suatu unit kompetensi tertentu, dengan mengijinkan peserta untuk
menggunakan sumber-sumber alternative lain yang lebih baik atau jika ternyata sumber-
sumber yang direkomendasikan dalam pedoman belajar ini tidak tersedia/tidak ada.

Sumber-sumber bacaan yang dapat digunakan :

Judul : Buku Pelatihan Mekanik Tingkat 1


Pengarang : Astra Honda Training Centre
Penerbit : Astra Honda Motor
Tahun terbit : -

Judul : Buku Pelatihan Mekanik Tingkat 2


Pengarang : Astra Honda Training Centre
Penerbit : Astra Honda Motor
Tahun terbit : -

Judul : Pedoman Pelatihan Teknis Sepeda Motor Tingkat Dasar


Pengarang : Divisi Servis Suzuki
Penerbit : PT Indomobil Suzuki Internasional
Tahun terbit : -

Judul : Pedoman Pelatihan Teknis Sepeda Motor Lanjutan


Pengarang : Divisi Servis Suzuki
Penerbit : PT Indomobil Suzuki Internasional
Tahun terbit : -

Judul : Teknik Sepeda Motor


Pengarang : Daryanto
Penerbit : Yrama Widya
Tahun terbit : 2006

Judul : Servis dan Teknik Reparasi Sepeda Motor


Pengarang : M. Suratman
Penerbit : Pustaka Grafika
Tahun terbit : 2003

Judul : Servis Sepeda Motor


Pengarang : Handoko Soesilo
Penerbit : Karya Utama
Tahun terbit : -

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 22 dari 21
Buku Informasi Versi 2007
Materi Pelatihan Berbasis Kompetensi Kode Modul
Sektor Otomotif Sub Sektor Sepeda Motor OTO.SM02.032.01

5.3 Daftar Peralatan yang Digunakan

1. Peralatan tangan/hand tools,


2. multimeter
3. lampu tes.

Judul Modul: Memasang, Menguji dan Memperbaiki Sistem


Penerangan dan Wiring Halaman: 23 dari 21
Buku Informasi Versi 2007

Anda mungkin juga menyukai