2, 2021
E ISSN 2745-858X
ABSTRACT
Background: Primary dysmenorrhea is one of the most common menstrual disorders
experienced by young women it has various impacts, including emotional conflicts, tension,
anxiety, feelings of discomfort to limiting daily activities. Therefore, an alternative therapy is
needed to reduce the intensity of primary dysmenorrhea. Aromatherapy is a complementary
therapy that uses essential oils that can be used to treat primary dysmenorrhea. Methods:
Literature review, by searching articles journal or previous studies on 7 online databases
published between 2016 and 2020. Results: The study selection obtained 19 research
articles, then 9 articles were reviewed. Results of the study show that aromatherapy using
onion essential oil, olive oil, lime leaves, jasmine, peppermint, oranges, roses, black cumin
and ginger given by inhalation, massage, and warm compresses gives a feeling of comfort
and relaxation, that can relieves pain, reduce duration and symptoms of primary
dysmenorrhea. Conclusion: The use of aromatherapy can reduce the intensity of primary
dysmenorrhea in adolescents, so it is recommended for young women to using
aromatherapy as a treatment to treat menstrual pain or primary dysmenorrhea during
menstruation.
ABSTRAK
Latar belakang: Dismenorea primer merupakan salah satu gangguan menstruasi paling
umum yang dialami oleh remaja putri, yang menimbulkan berbagai dampak, berupa konflik
emosional, ketegangan, kegelisahan, perasaan tidak nyaman, hingga membatasi aktivitas
sehari-hari. Oleh karenanya diperlukan alternatif terapi untuk mengurangi intensitas
dismenorea primer, yaitu dengan menggunakan minyak esensial sebagai aroma terapi.
Metode: Telaah literatur dengan mencari artikel jurnal atau studi sebelumnya pada 7
database online yang diterbitkan pada tahun 2016-2020. Hasil: Dari hasil 9 artikel yang
ditelaah, menunjukkan aroma terapi yang menggunakan minyak esensial bawang merah,
minyak zaitun, daun jeruk purut, bunga melati, peppermint, jeruk, bunga mawar, jintan hitam
dan jahe yang diberikan secara inhalasi, masase, dan kompres hangat memberikan
perasaan nyaman dan relaksasi sehingga dapat menurunkan nyeri, mengurangi durasi, dan
gejala dismenorea primer. Kesimpulan: Penggunaan aroma terapi dapat menurunkan
intensitas dismenorea primer pada remaja, sehingga dianjurkan kepada remaja putri untuk
menggunakan aroma terapi sebagai metode perawatan untuk mengatasi masalah nyeri haid
atau dismenorea primer selama menstruasi.
25
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
26
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
terlepas dari waktu dan tempat, bertindak Database yang digunakan pada
cepat, dan hampir tidak memiliki efek penelitian ini menggunakan database
samping (Kwon, Ahn, & Jeon, 2020). Oleh online dengan topik medis/kesehatan dan
karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah akademis, antara lain Google Schoolar,
melakukan literature review dan Neliti, Portal Garuda, Semantic Scholar,
menganalisis studi atau topik penelitian PubMed, Researchgate, dan Science
terkait penggunaan berbagai jenis minyak Direct. Peneliti juga memfokuskan
esensial dari aroma terapi yang berbasis cakupan penelusuran literatur pada
bukti atau berdasarkan evidence based periode waktu tahun 2016-2020.
yang dapat menurunkan intensitas Hasil penelusuran literatur kemudian
dismenorea primer pada remaja putri. diunduh dan dilakukan skrining terhadap
judul dan abstraknya, dilanjutkan dengan
METODE diseleksi berdasarkan kriteria inklusi dan
judul dan abstrak yang tergolong kedalam
Penelitian ini menggunakan desain kriteria eksklusi akan dieliminasi. Literatur
penelusuran literature review yang yang sesuai dengan kriteria inklusi akan
menggunakan kerangka kerja khusus dilakukan seleksi lanjutan dengan
yang disebut dengan PICOT, antara lain membaca seluruh isi teks atau full-text
Patient Problem (or Population) yaitu screening yang kemudian akan dijadikan
dismenorea yang dirasakan oleh remaja sebagai bahan primer dalam melakukan
putri, Intervention yaitu berbagai literature review.
intervensi dengan berbagai jenis aroma
terapi, Comparison or Control yaitu pada HASIL
penelitian terdapat perbandingan dengan
atau tanpa menggunakan kelompok
kontrol baik dengan pengobatan maupun
tanpa melakukan pengobatan, Outcome
yaitu terdapat penurunan intensitas
dismenorea primer, dan Time yaitu
tanggal publikasi penelitian dilakukan
dalam rentang waktu pada tahun 2016-
2020.
Dalam penelusuran literatur dilakukan
secara daring (online) yang dilakukan
dengan menuliskan kata kunci yang
sesuai dengan MeSH (Medical Subject
Heading) yaitu “dysmenorrhea”,
“menstrual pain”, “aroma therapy”,
“essential oil”, “effect” untuk pencarian
jurnal berbahasa Inggris, sedangkan
untuk literatur berbahasa Indonesia
menggunakan kata kunci “dismenorea”, Gambar 1. Bagan Alur Pemilihan Studi/Artikel
“nyeri haid”, “aroma terapi”, “minyak
atsiri”, dan “pengaruh”. Hasil penelusuran literatur akan
dijabarkan pada bagan PRISMA yang
ditunjukkan pada Gambar 1 diatas.
27
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
28
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
Hasil
Negara
Tahun
N Nama Jumlah Desain penelitian
Tujuan
o pengarang responden penelitian
29
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
Hasil
Negara
Tahun
N Nama Jumlah Desain penelitian
Tujuan
o pengarang responden penelitian
30
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
senyawa ini dapat menghasilkan panas sistem sirkulasi darah yang kemudian
sehingga dapat menyebabkan sirkulasi akan memerintahkan otak untuk
darah menjadi lancar (Kuswardhani, meningkatkan kadar serotonin dan
2016). memberikan perasaan nyaman serta
Kegunaan bawang merah sebagai relaksasi (Primidiati, 2013).
agen terapeutik sangat aman, karena Komplikasi dalam menggunakan
semua kemungkinan efek sampingnya, minyak zaitun (Olive oil) pada kulit dapat
seperti gangguan saluran cerna dan terjadi jika diberikan secara berlebihan
masalah dermatologis hanya akan dan akan dapat menyebabkan ruam pada
muncul apabila digunakan secara kulit (Nuryadi, 2013 dalam Jelita, Asih, &
berlebihan dan berkepanjangan (Martinez Nurulita, 2014).
& Villamiel, 2012).
Daun jeruk purut (Citrus hystrix)
Minyak zaitun (Olive oil)
Minyak atsiri daun jeruk purut
Masase aroma terapi minyak zaitun mengandung senyawa aktif utama yaitu
diketahui mampu memberikan perasaan sitronellal sebesar 81,49% yang akan
nyaman dan relaksasi otot terhadap lebih efektif apabila digunakan dengan
pasien dismenorea primer (Herdiani, cara inhalasi (Faridah, Rustam, & Rahma,
Oktarina, & Nuraeni, 2018). Hal ini sejalan 2019). Sitronellal terdiri dari campuran
dengan penelitian yang dilakukan oleh terpenoid yang memberikan aroma
Pawiliyah (2019) yaitu dengan melakukan khusus pada minyak daun jeruk purut
masase menggunakan olive oil akan yang memiliki aktivitas antioksidan dan
meningkatkan kenyamanan bagi pasien aktivitas antibakteri (Khasanah, Kawiji,
sehingga dapat mengurangi nyeri Utami, & Aji, 2015). Selain sitronellal,
dismenorea. Minyak zaitun diketahui kandungan senyawa penyusun yang
memiliki kandungan vitamin E yang tinggi terdapat dalam minyak atsiri daun jeruk
yang berguna untuk melembabkan kulit purut adalah limonen, yang diketahui
saat dioleskan dan memiliki kandungan dapat melancarkan peredaran darah, dan
polifenol yang berguna sebagai anti- linalool yang bersifat sebagai penenang
inflamasi saat meresap ke dalam pori-pori (sedative) (Hakim, Mulyani, Hendrawati,
kulit sehingga dapat menurunkan nyeri & Ismiyati, 2019).
(Yana, 2014 dalam Yoganita, Sarifah, & Saat minyak atsiri dihirup, molekul
Widyastuti, 2019). yang mudah menguap (volatile) dari
Vitamin E diketahui berfungsi untuk minyak tersebut dibawa oleh arus udara
meningkatkan daya tahan tubuh, selain ke sel reseptor, kemudian suatu pesan
itu, vitamin E juga sangat bermanfaat bagi elektrokimia akan ditransmisikan melalui
kesehatan kulit (Adam, 2013 dalam saluran olfactory kedalam sistem limbik
Yoganita, Sarifah, & Widyastuti, 2019). dan akan merangsang hipotalamus untuk
Minyak zaitun mengandung senyawa melepaskan serotonin dan endorfin yang
yang dapat melawan peradangan atau kemudian memberikan efek relaksasi dan
sebagai anti-inflamasi yaitu asam oleat menenangkan (Pujiati, 2019). Pada
serta antioksidan oleocanthal (Leech, beberapa individu yang memiliki
2018). Masase menggunakan minyak sensitivitas tinggi, daun jeruk purut dapat
zaitun yang dioleskan pada permukaan menimbulkan efek samping seperti mual
kulit, akan diserap oleh tubuh melalui muntah, nyeri ulu hati dan peningkatan
31
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
32
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
33
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
34
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
dan semangat pada remaja putri. mengurangi durasi nyeri, dan mengatasi
Sedangkan, pada aroma terapi gejala dismenorea primer.
minyak jintan hitam dan aroma terapi jahe Jenis penggunaan aroma terapi
yang diberikan dengan cara topikal, akan tersebut dapat dipromosikan kepada
lebih efektif dalam menurunkan intensitas remaja putri sebagai salah satu cara
dismenorea primer pada remaja apabila perawatan yang tepat untuk mengatasi
rutin diberikan selama 3 siklus mentruasi masalah dismenorea primer selama
berturut-turut dan diberikan dari hari menstruasi, dan menjadi rekomendasi
sebelum hingga saat menstruasi, oleh intervensi bagi perawat sebagai salah
karena itu pada pasien atau remaja yang satu alternatif perawatan dismenorea
ingin menggunakan aroma terapi jintan primer pada remaja. Hasil studi dapat
hitam dan jahe, sebaiknya mengetahui dijadikan sebagai bentuk informasi atau
waktu yang tepat selama siklus pengetahuan yang baru terkait manfaat
menstruasi sehingga hasil yang didapat aroma terapi bagi kesehatan, serta
akan lebih efektif. digunakan sebagai referensi untuk
penelitian lainnya terkait manfaat aroma
KESIMPULAN DAN SARAN terapi bagi kesehatan.
35
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
Herdiani, T. N., Oktarina, M., & Nuraeni, Kuswardhani, D. S. (2016). Sehat Tanpa
Y. (2018). Pengaruh Massase Obat Dengan Bawang Merah,
Aroma Terapi Minyak Zaitun Bawang Putih Seri Apotik Dapur.
terhadap Nyeri Dismenore pada Yogyakarta: ANDI.
Mahasiswi Tingkat I dan II Prodi Kwon, S., Ahn, J., & Jeon, H. (2020). Can
DIII Kebidanan Stikes Tri Mandiri Aromatherapy Make People Feel
Sakti. Jurnal Sains Kesehatan, Better Throughout Exercise? Int J
22-32. Environ Res Public Health, 1-17.
Istianto, M., & Muryati. (2014). Minyak Leech, J. (2018, Septembe 14). 11
atsiri jeruk : manfaat dan potensi Proven Benefits of Olive Oil.
peningkatan nilai ekonomi limbah Retrieved from
kulit jeruk. Badan Penelitian dan healthline:https://www.healthline.
Pengembangan Pertanian. com/nutrition/11-proven-
Jelita, M. V., Asih, S. H., & Nurulita, U. benefits-of-olive-
(2014). Pengaruh Pemberian oil#TOC_TITLE_HDR_2
Minyak Zaitun (Olive oil) Lestari, D., Vidayanti, E., & Jumari, A.
Terhadap Derajat Ruam Popok (2019). Lilin Aromaterapi dari
Pada Anak Diare Pengguna Minyak Atsiri Kulit Jeruk Manis
Diapers Usia 0-36 Bulan Di (Citrus sinensis). EQUILIBRIUM,
RSUD Ungaran Semarang. 69-73.
Jurnal Ilmu Keperawatan dan Lubis, R., Evita, S., & Siregar, Y. (2019).
Kebidanan (JIKK), 1-10. Pemberian Aromaterapi Minyak
Juniar, D. (2015). Epidemiology of Peppermint secara Inhalasi
Dysmenorrhea among Female Berpengaruh terhadap
Adolescents in Central Jakarta. Penurunan Mual Muntah pada
Makara Journal of Health Ibu Hamil di PMB Linda Silalahi
Research, 19(1), 21–26. Pancur Batu Tahun 2019.
https://doi.org/10.7454/msk.v19i Poltekkes Medan.
1.4596. Mahboubi, M. (2019). Zingiber officinale
Kartikasari, R., Suryajaya, I. W., & Rosc. essential oil, a review on its
Sintoro, H. P. (2020). Effect Of composition and bioactivity.
Peppermint Aromatherapy On Clinical Phytoscience , 1-12.
Menstruation Scale Of Pain In Martinez, M. C., & Villamiel, M. (2012). An
Fakultas Kedokteran Hang Tuah Overview on Bioactivity of Onion.
Surabaya Students (Msg). AGRI- In C. A. al., Onion Consumption
TEK: Jurnal Ilmu and Health (pp. 1-48). Nova
Pertanian,Kehutanan dan Science Publishers, Inc.
Agroteknologi, 10-13. Marzouk, T. M., El-Nemer, A. M., &
Khasanah, L. U., Kawiji, Utami, R., & Aji, Baraka, H. N. (2013). The Effect
Y. M. (2015). Pengaruh of Aromatherapy Abdominal
Perlakuan Pendahuluan Massage on Alleviating
Terhadap Karakteristik Mutu Menstrual Pain in Nursing
Minyak Atsiri Daun Jeruk Purut Students: A Prospective
(Citrus hystrix DC). Jurnal Randomized Cross-Over Study.
Aplikasi Teknologi Pangan, 48- Hindawi Publishing Corporation
55. Evidence-Based Complementary
36
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
37
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
38
Tanjungpura Journal of Nursing Practice and Education, Volume No.3, No. 2, 2021
E ISSN 2745-858X
39