Anda di halaman 1dari 7

A.

KIPAS ANGIN

Adapun yang tidak memiliki kipas angin tentunya memiliki AC sebagai pedingin ruangan.

Dan jika sobat merasa kebutuhan kipas angin sangat penting, tentu keahlian memperbaiki kipas angin
secara manual dan mandiri sangatlah dibutuhkan.

Kenapa?

Karena untuk memperbaiki kipas angin sangatlah mudah, cepat pula

Keruskan seperti apa saja yang sering dialami oleh kipas angin?

Kipas angin biasanya mengalami gangguan seperti :

1 Mati total, alias benar-benar tidak ada reaksi apapun setelah dihidupkan

2 Macet, ditandai dengan adanya reaksi mesin namun baling-baling sulit digerakan

3 Tidak bisa bolak belok, ditandai dengan arah kipas angin yang tetap

4 Putaran terlalu pelan, ditandai dengan angin yang kurang bertenaga

5 Tombol push botton pengatur kecepatan yang sulit ditekan

6 Dan lain-lain

Biasanya kerusakan-kerusakan pada kipas angin diakibatkan oleh :

1 Ada sambungan kabel yang putus

2 Kerusakan pada kapasitor

3 Kerusakan pada motor listrik (dinamo)

4 Kerusakan pada bos dan rotor

5 Gigi gear box yang sudah aus

6 Saklar tekan yang berkarat


Sebelum melakukan perbaikan, sebaiknya siapkan alat-alat yang bisa meninjau dan membantu
perbaikna antaranya :

AVO meter,

Jika sobat tidak tahu cara menggunakannya bisa membaca artikel ini : AVO meter, cara mengukur dan
menghitung hasil pengukuranarus, tegangan, tahanan dengan akurat

Obeng min dan plus tentunya untuk membuka dan memasang kembali bagian-bagian kipas angin

Tang potong untuk memotong kabel

Isolasi untuk menutupi kabel yang sudah dibongkar

Jika peralatan sudah disiapkan, Mari kita mulai melakukan perbaikan dengan meninjau jenis-jenis
kerusakan yang terjadi pada kipas angin sobat

A Memperbaiki kipas angin yang mati total

Mati totalnya kipas angin ditandai dengan tidak ada reaksi apapun yang terjadi pada kipas angin
meskipun tombol speed sudah ditekan atau diputar dan baling baling kipas bergerak lancar. Karena jika
baling-baling kipas bergerak tidak lancar berarti kerusakannya adalah macet bukan mati total.

Sekali lagi, mati totalnya kipas angin ditandai dengan tidak ada reaksi apapun pada kipas angin meskipun
arus masuk. Jika kipas angin yang sobat perbaiki mengalami hal demikian, itu menunjukan kipas tersebut
mati total.

Pertama, cek menggunakan AVO meter.

Avo meter adalah singkatan dari Ampere, volt, Ohm meter. Yang kita gunakan adalah pengukuran Ohm
(tahanan). Fungsinya adalah untuk menunjukan kondisi sambungan setiap penghantar misalnya kabel,
kumparan, saklar dan lain-lain.
1 Maka arahkan selektor switch pada avo meter pada pengukuran ohm dengan skala X1 x10 atau X100.

2 Lakukan kalibrasi dengan menghubungakan kedua jarum pengukuran – dan +, kemudian lihat pada
layar Avo meter, apakah terjadi kalibrasi jarum penunjuk angka, jika yah berarti Avo meter yang sobat
gunakan masih dalam kondisi baik dan bisa digunakan untuk pengukuran

3 Jika saklar speed pada kipas angin sobat dalam keadaan baik, silahkan tekan salah satu tombol speed
misalnya 1. Kemudian hubungkan jarum avo meter pada kedua stecker atau socket kipas angin tersebut.

Lihat gambar :

Panduan lengkap memperbaiki segala kerusakan Kipas angin Part 1 kipas angin mati total

Maka akan terjadi 3 kemungkinan seperti pada gambar :

Panduan lengkap memperbaiki segala kerusakan Kipas angin Part 1 kipas angin mati total

Perlu dingat sekali lagi pemeriksaan ini dilakukan dengan selektor switch pada AVO meter / multitester
ada dalam keadaan ohm meter, karena jika bukan pada Ohm X1 dan x lainnya maka dipastikan AVO
meter tidak akan bekerja kecuali AVO meter yang sudah di Modifikasi

Gambar paling kiri sobat menunjukan sebelum dilakukannya penghubungan dan bila sudah dilakukan
pemeriksaan avometer masih sama seperti sebelumnya (jarum tidak bergerak sama sekali) tanpa ada
reaksi, itu menunjukan ada bagian sambungan yang terputus baik itu pada kabel ataupun bagian
komponen didalamnya.

Panduan lengkap memperbaiki segala kerusakan Kipas angin Part 1 kipas angin mati total

Gambar diatas adalah cara untuk memeriksa kabel listrik yang masih bagus atau sudah rusak. Silahkan
ikuti petunjuk ini agar dapat memeriksa kebl listrik dengan benar
Pemeriksaan kabel listrik

1 seperti biasa, Avo meter sobat harus dalam mode Ohm meter (mode pengukuran tahanan).

2 buka bagian body belakang pada skipas angin sehingga dapat terliohat sambungan kabel luar menuju
sakjlar dan menuju bagian mesin kipas angin

3 sambungkan salah satu jarum terminal AVO meter sobat pada salah satu penghantar steker dan jarum
yang lainnya ke bagian ujung kabel yang terdapat pada koper body belakang kipas angin yang tadi telah
sobat buka (agar lebih jelas, silahkan lihat gambar yang sebelumnya)

4 lihat hasil pengukuran pada layar Avometer, bila terdapat sambungan pada kabel akan ditandai
dengan bergeraknya jarum penunjuk angka pada Avo meter Analog dan terlihatnya angka pada Avo
meter digital

5 namun bila tidak terlihat hasil pada layar avo meter, dengan kata lain tidak ada kalibrasi,

maka ada 2 kemungkinan yaitu

Pertama Putusnya sambungan ditengah kabel

Atau Terjadi kesalahan pengkuran seperti ditunjukan gambar dibawah :

Panduan lengkap memperbaiki segala kerusakan Kipas angin Part 1 kipas angin mati total

Maka solusinya adalah dengan memindahkan salah satu jarum terminal AVO meter pada bagian kabel
lainnya misalnya seperti pada gambar dibawah :

Panduan lengkap memperbaiki segala kerusakan Kipas angin Part 1 kipas angin mati total

Namun, bila hasilnya tetap tidak ada perubahan, maka kemungkinannya seperti ditunjukan gambar
dibawah ini

Panduan lengkap memperbaiki segala kerusakan Kipas angin Part 1 kipas angin mati total

Ada salah satu sambungan yang mati dan harus di perbaiki

Mengganti kapasitor sebagai cara mudah


Silahkan sobat cek kapasitor dengan membaca artikel ini : 3 cara cek kapasitor termudah sehingga
terlihat baik atau sudah rusak.

Jika sudah diketahui kerusakan pada kapasitor, maka silahkan ganti kapasitor dengan ukuran yang sama
atau bisa lebih besar sedikit. Misalnya dari 1.2 ke 1.5 mikro.

Jika masih tidak ada reaksi silahkan lanjutkan pemabasan ini

Pemeriksaan bagian dinamo motor listrik

Untuk memeriksan, maka diharuskan membuka bagian dinamo pada mesin kipas angin dengan
membuka ke-4 baud yang mengunci dinamo.

Lihat gambar :

Panduan lengkap memperbaiki segala kerusakan Kipas angin Part 1 kipas angin mati total

Lihat kondisi dinamo, apakah ada yang terbakar atau tidak. Jika ada, sobat harus melilit ulang dinamo
kipas angin tersebut. Namun jika masih mulus, perhatikan apakah ada sebuah fuse kecil diantara kabel?
Biasanya setiap kipas angin memiliki fuse tersebut.

Jika ada, perhatikan gambar :

Panduan lengkap memperbaiki segala kerusakan Kipas angin Part 1 kipas angin mati total

Sambungkan salah satu bagian kapasitor pada bagian arus listrik langsung (bukan untuk saklar
kecepatan). Biasanya warna coklat atau hitam.

Dan coba cek menggunakan avo meter dengan mengukur bagian steckernya. Seperti cara pengukuran
pertama diatas. Jika tidak berhasil coba pindahkan bagian sambungan kabel kapasitornya barangkali
terbalik.

B. Petunjuk Praktis Penggunaan Obat


Informasi yang disampaikan dalam bahasa yang jelas dan lugas misalnya mengenai cara pemberian obat
tetes mata pada anak atau cara menggunakan inhaler aerosol, seringkali tidak dapat diperoleh dengan
mudah. Lampiran ini merupakan petunjuk praktis penggunaan obat yang berisi tentang petunjuk praktis
penggunaan berbagai bentuk sediaan obat secara terperinci dan langkah-langkah yang harus dilakukan.

Informasi ini perlu diketahui oleh semua tenaga kesehatan (petugas penyerah obat, perawat, dokter,
apoteker) agar dapat menjelaskan dengan tepat kepada pasien mengenai cara penggunaan setiap
bentuk sediaan obat.

TETES MATA

Cuci tangan lebih dahulu.

Jangan menyentuh ujung penetes.

Mata melihat ke atas.

Tarik kelopak mata bagian bawah sehingga terjadi bagian “penampungan”.

Letakkan penetes sedekat mungkin pada bagian mata yang akan diteteskan tanpa menyentuh mata.

Teteskan sesuai dosis yang telah ditentukan.

Tutup mata sekitar dua menit. Jangan menutup mata terlalu rapat.

Kelebihan cairan dapat dibersihkan dengan kertas tissu.

Jika lebih dari satu jenis tetes mata atau lebih dari satu dosis yang digunakan, tunggu sedikitnya lima
menit sebelum tetesan berikutnya diberikan.

Tetes mata dapat menyebabkan rasa pedih tetapi seharusnya hanya berlangsung selama beberapa
menit. Jika berlangsung cukup lama, konsultasikan pada dokter atau apoteker.

Langkah 4 dan 5

PEMBERIAN TETES MATA PADA ANAK


Minta anak bersandar dengan kepala lurus.

Mata anak dalam keadaan tertutup.

Teteskan sesuai dosis yang ditentukan ke dalam sudut dalam mata.

Jaga agar kepala tetap tegak.

Bersihkan cairan yang berlebih.

SALEP MATA

Cuci tangan terlebih dahulu.

Ujung tube salep jangan tersentuh apapun.

Kepala sedikit menengadah.

Pegang tube dengan satu tangan, dan tarik kelopak mata bagian bawah dengan tangan lain sehingga
terbentuk cekungan.

Oleskan sejumlah dosis yang telah ditentukan.

Tutup mata selama dua menit.

Bersihkan kelebihan salep dengan kertas tissu.

Bersihkan bagian tepi tube dengan kertas tissu lain.

Anda mungkin juga menyukai