Hal
BAB. I PENDAHULUAN..........................................................................................1
A. Latar Belakang ......................................................................................1
B. Deskripsi Singkat .................................................................................1
C. Tujuan Pembelajaran ............................................................................1
A. LATAR BELAKANG
Pengawas Penyelengaaraan Urusan Pemerintahan Daerah (PPUPD) selaku jabatan
profesi harus dapat menjaga kualitas hasil kerja yang dihasilkannya dalam setiap
melakukan Pengawasan (Reviu, Monitoring, Evaluasi dan Pemeriksaan), sehingga
diharapkan dapat menjamin kualitas. Peran PPUPD selaku Aparat Pengawas Internal
Pemerintah (APIP) dalam melaksanakan tugas pengawasan penyelenggaraan urusan
pemerintahan daerah melalui Diklat ini dimaksudkan agar peserta Diklat memahami
dalam pelaksanaan tugasnya.
B. DESKRIPSI SINGKAT
Modul Manajemen Pengawasan ini dimaksudkan agar peserta Diklat JF-PPUPD bagi
PNS yang disesuaikan/inpassing dapat memahami tentang manajemen pengawasan
sehingga diharapkan dapat melakukan pekerjaan manajemen pengawasan sesuai
dengan jenjangnya yang merupakan tahapan awal dalam melakukan alur proses
pengawasan.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Hasil Belajar
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta diharapkan mampu meningkatkan
kompetensi SDM dan peserta mengetahui dan memahami proses pengawasan
dari perencanaan, pelaksanaan, pelaporan dan tindaklanjutnya.
2. Indikator Keberhasilan
a. Peserta mampu memahami dan menyusun Perencanaan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemda 5 (lima) tahunan dan tahunan serta program kerja
pengawasan;
b. Peserta mampu memahami pelaksanaan manajemen pengawasan meliputi
kegiatan pengorganisasian, supervisi dan pengenlian mutu;
c. Peserta mampu memahami dan menyusun Laporan Hasil Pengawasan.
d. Peserta mampu memahami dan melaksanakan Tindak Lanjut Hasil
Pengawasan;
BAB. II
MATERI
2
Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat melakukan koordinasi untuk
harmonisasi jadwal pelaksanaan Pembinaan dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kabupaten/kota dan disampaikan
kepada bupati/walikota. Pemerintah Daerah wajib mencantumkan program
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah sesuai
dengan kewenangannya dalam dokumen perencanaan dan penganggaran
daerah serta mengalokasikan anggaran Pembinaan dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dalam anggaran pendapatan dan
belanja daerah.
Program Kerja Pengawasan disusun terlebih dahulu oleh PPUPD dalam rangka
pengajuan Surat Tugas untuk melakukan Pengawasan. Penyusunan Program
Kerja Pengawasan, harus dapat menjamin bahwa sasaran dan fokus
pengawasan sesuai dengan perencanaan pembinaan dan pengawasan
penyelenggaraan pemerintahan daerah. Oleh karena itu, untuk menjamin
kesesuaian antara Program Kerja Pengawasan dengan Kebijakan Pengawasan
dan Program Kerja Pengawasan Tahunan, maka perlu dilakukan
ekspose/pemaparan terhadap konsep Program Kerja Pengawasan.
Program Kerja Pengawasan harus memuat data tentang dasar pengawas, ruang
lingkup, metodologi serta alokasi waktu dan sumber daya dalam melakukan
pengawasan. Selain itu, perlu dijabarkan secara jelas dan terperinci mengenai
sasaran, fokus, indikator dan langkah kerja pengawasan yang harus dilakukan
sehingga dapat menggambarkan rincian langkah kerja yang harus dilakukan per
individu selama melakukan pengawasan tersebut.
3
f. lama waktu pengawasan;
g. dasar pengawasan;
h. tujuan pengawasan;
i. objek pengawasan ruang lingkup dan sasaran pengawasan;
j. pola laporan; dan
k. sasaran, fokus, indikator, langlah kerja dan dan objek Pengawasan.
Format Lampiran Program Kerja Pengawasan adalah sebagai berikut:
I. [Diisi [Diisi fokus [Diisi rincian [Diisi langkah [Diisi nomor [Diisi dengan [Diisi dengan [Diisi
sasaran pengawasan Indikator kerja langkah kerja nama lamanya hari dengan
pengawasan sesuai untuk setiap terperinci sesuai lokus/Unit dalam nama
sesuai dengan Sasaran dan untuk setiap dengan Kerja yang melakukan PPUPD
dengan Kebijakan Fokus Sasaran, urutan dilakukan langkah yang
Kebijakan Pengawasan Pengawasan] Fokus dan Nomor, Pengawasan] kerja] melakukan
Pengawasan dan Program Indikator Sasaran, Pengawasa
dan Program Kerja Pengawasan] Fokus, n
Kerja Pengawasan Indikator dan
Pengawasan Tahunan] Langkah
Tahunan] Kerja
Pengawasan]
Dst
(………………………………………) (………………)
4
2) Melakukan koordinasi dengan pimpinan objek pengawasan terkait
dengan teknis kegiatan pengawasan seperti permintaan data,
permintaan tanggapan atas temuan hasil pengawasan.
3) Memastikan Anggota Tim telah melakukan seluruh langkah kerja sesuai
dengan program kerja yang telah ditetapkan.
[LOGO INSTANSI]
[NAMA INSTANSI]
LAPORAN HASIL
KEGIATAN PENGORGANISASIAN
Nomor dan tanggal Surat Tugas : [Diisi tanggal dan Nomor ST]
5
Format Laporan Hasil Kegiatan Supervisi pengawasan sebagai berikut:
[LOGO INSTANSI]
[NAMA INSTANSI]
LAPORAN HASIL
KEGIATAN SUPERVISI
Nomor dan tanggal Surat Tugas : [Diisi tanggal dan Nomor ST]
[LOGO INSTANSI]
[NAMA INSTANSI]
LAPORAN HASIL
KEGIATAN PENGENDALIAN MUTU
Nomor dan tanggal Surat Tugas : [Diisi tanggal dan Nomor ST]
6
BAB I SIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. SIMPULAN HASIL PENGAWASAN
B. REKOMENDASI
BAB II URAIAN HASI PENGAWASAN
A. DATA UMUM
1. DASAR PENGAWASAN
2. TUJUAN PENGAWASAN
3. RUANG LINGKUP DAN SASARAN PENGAWASAN
4. BATASAN PENGAWASAN
5. PENDEKATAN PENGAWASAN
6. STRATEGI PELAPORAN
B. HASIL PENGAWASAN.
1. PROFIL ADMINISTRASI UMUM PEMERINTAHAN
2. PROFIL URUSAN PEMERINTAHAN
C. TEMUAN DAN REKOMENDASI
BAB III PENUTUP
7
dalam 1 (satu) tahun. Hasil pemutakhiran data secara nasional dikoordinasikan
oleh Menteri.
Terkait dengan pengawasan atas Pemerintahan Desa, Inspektorat
Kebupaten/Kota melakukan pemantauan tindak lanjut hasil pembinaan dan
pengawasan Inspektorat Kabupaten/Kota dan Camat. Dalam melakukan
pembinaan dan pengawasan, Inspektorat Kabupaten/Kota harus berkoordinasi
dengan Camat.
8
BAB. III
PENUTUP
9
DAFTAR PUSTAKA
10