Anda di halaman 1dari 34

KMP Energi LSiS 2015

Disusun oleh: Eddy Kurniawan


OUR TEAM 
Kegiatan kami 
Kegiatan yang dilakukan KMP Energi LSiS
2015
 Kunjungan ke Dewan Energi Mahasiswa
 Diskusi sel surya oleh Bimo Winardianto (Fisika 2011)
 Potensi Limbah Padat Industri Tepung Aren di Desa
Daleman, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten,
Sebagai Bahan Baku Briket
 Pemanfaatan Light Emitting Diode (LED) Sebagai Sel
Surya
Kunjungan ke Dewan Energi Mahasiswa
(DEM) UGM
Diskusi Sel Surya oleh Mas Bimo
Winardianto
Penelitian
Potensi Limbah Padat Industri
Tepung Aren di Desa Daleman,
Kecamatan Tulung, Kabupaten
Klaten, Sebagai Bahan Baku Briket
Reksa Adi Dimastya, Nurul Hamidah, Nurul Alifah, Siti Suci Qodariah, Chris
Seftyan Rangga, Erina Prastyani, Hana Pratiwi Kadarisman, Eddy Kurniawan,
Wagini R.
Alur Penelitian
Hasil Penelitian
Bentuk Kadar Air Kadar Kadar Zat Kadar Nilai
Serbuk (%) Abu (%) Menguap (%) Karbon Kalorifik
Ampas Terikat (%) (Kal/g)
Mentah 13,4 4,3 62,6 19,6 4.210
Briket 0,7 4,8 71,1 23,4 4.817

Bentuk Kadar Air Kadar Kadar Zat Kadar Nilai


Kulit Kayu (%) Abu (%) Menguap (%) Karbon Kalorifik
Terikat (%) (Kal/g)
Mentah 11,8 1,6 64.6 22.0 4.627
Briket 7,2 5,4 13,6 73,7 6.982
Dokumentasi
Kesimpulan

 Limbah kulit kayu batang pohon aren di Desa Daleman


berpotensi sangat baik untuk dimanfaatkan sebagai briket
 Limbah serbuk ampas batang pohon aren di Desa Daleman
kurang berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai briket
Pemanfaatan Light
Emitting Diode (LED)
Sebagai Sel Surya
Ilyas Maulana Yahya, Muhammad Khoirul Iksan, Hermon Teguh Jay Maulana
Gede Bayu Suparta
Hasil Penelitian
1. Penentuan LED Optimum
LED Tegangan
Putih 0,47V
Merah 0,65V
Biru 0,79V

T= 32ºC
I= 20,45kLx
Cahaya yang diterima sama rata
untuk setiap LED
 2. Pengaruh Rangkaian Seri dan Paralel pada tegangan keluaran

Seri Paralel
No. Intensitas Tegangan (V) No. Intensitas Tegangan (V)
Cahaya (kLx) Cahaya (kLx)
1 31,2 0,43 1 31,5 1,30
2 31,7 0,54 2 31,6 1,36
3 66,4 1,45 3 66,5 1,63

T=32ºC
Digunakan 5 buah LED Cahaya yang diterima sama rata
untuk setiap LED dan tegak lurus
3. Pengaruh kerapatan LED pada tegangan keluaran

1LED/2,5mm 1LED/7,5mm
No. Intensitas Tegangan (V) No. Intensitas Tegangan(V)
Cahaya (kLx) Cahaya (kLx)
1 91,8 1,73 1 92,0 1,54
2 92,5 1,77 2 92,4 1,58
3 93,9 1,76 3 93,7 1,57

T=31ºC
Digunakan 5 buah LED
Cahaya yang diterima sama rata
untuk setiap LED dan tegak lurus
4. Pengaruh Intensitas Terhadap Tegangan Keluaran

Tabel Data V vs I (1 buah LED)


V vs I
No. Intensitas Tegangan 2.5
Cahaya (kLx) (V)
2
1 43,6 0,46

Tegangan (V)
2 44,1 0,55 1.5

3 45,9 0,66 1

4 48,1 0,80 0.5

5 81,6 1,64 0
0 20 40 60 80 100 120
6 100,3 1,97 Intensitas Cahaya (kLx)

Cahaya yang diterima tegak lurus


5. Pengaruh Jumlah LED Terhadap Tegangan Keluaran (Rangkaian Paralel)
Tabel Data Tegangan vs Jumlah LED
Tegangan vs Jumlah LED (Rangkaian Paralel)
Jumlah Intensitas Tegangan 1.6
LED Cahaya (kLx) (V)
1.4
1 22,0 0,29
1.2

2 21,7 0,55
1

3 21,7 1,11

Tegangan
0.8

4 21,7 1,18 0.6

5 21,5 1,23 0.4

6 21,5 1,29 0.2

7 21,7 1,36 0
0 2 4 6 8 10 12
8 21,9 1,39 Jumlah LED

9 22,0 1,40 T=31ºC Cahaya yang diterima sama rata


10 21,9 1,39 untuk setiap LED dan tegak lurus
Kesimpulan
 LED paling optimum dalam menghasilkan listrik adalah LED
biru
 Rangkaian LED paling optimum dalam menghasilkan listrik
adalah parallel
 Semakin rapat susunan antar LED maka semakin besar
tegangan yang dihasilkan
 Semakin besar intensitas sinar semakin besar tegangan
yang dihasilkan namun terdapat penurunan gradient
kenaikan tegangan pada intensitas 45,9 kLx
 Semakin banyak jumlah LED yang disusun paralel maka
semakin besar tegangan yang dihasilkan namun terdapat
penurunan gradient kenaikan tegangan mulai dari jumlah
LED 3 buah dan seterusnya.
Dokumentasi
Ucapan Terima Kasih

 Seluruh Anggota KMP Energi LSiS 2015


 Drs. Wagini, R., M,S. (Dosen Pembimbing Tim Pirolisis)
 Gede Bayu Suparta, Ph.D. (Dosen Pembimbing Tim Sel
Surya LED)
TERIMA KASIH 

Anda mungkin juga menyukai