1
Dengan demikian, D1 dan D2 akan bekerja bergantian. Namun karena arus i1
dan i2 melewati tahanan beban (RL) dengan arah yang sama, maka iL menjadi
satu arah. Rangkaian penyearah gelombang penuh ini merupakan gabungan dua
buah penyearah setengah gelombang yang hidupnya bergantian setiap setengah
siklus. Tegangan puncak inverse yang dirasakan oleh diode adalah sebesar 2Vm.
Pada saat siklus positif, di mana D1 sedang hidup (ON) dan D2 sedang mati
(OFF). Maka jumlah tegangan yang berada pada diode D2 yang sedang OFF
tersebut adalah dua kali dari tegangan sekunder trafo, Penggunaan beban
induktor pada rangkaian akan memengaruhi nilai arus untuk beban.
2.2 Sasaran
1. Mengukur tegangan dan arus.
2. Menganalisis bentuk gelombang tegangan dan arus.
2
2.3 Hasil Percobaan Dengan LTSpice
3
Gambar 2.3. Bentuk gelombang dengan sudut pemicuan 0°.
4
Gambar 2.5. Bentuk gelombang dengan sudut pemicuan 120°.
5
Gambar 2.7. Bentuk Gelombang dengan sudut pemicuan 170°.
6
2.3.2 Hasil Pengukuran
7
Gambar 2.13. Hasil pengukuran dengan sudut pemicuan 170°.
8
2.5 Analisis Data
Dari data yang didapat dari simulasi LTSpice dapat dianalisis bahwa nilai
tegangan dan arus yang didapat terpengaruh oleh sudut picu. Semakin besar sudut
picu yang diberikan maka nilai tegangan dan arus pada beban akan semakin
berkurang.
9
2.7 Simpulan
Dari hasil percobaan yang telah dilakukan dapat diambil simpulan sebagai
berikut:
1. Pada penyearah terkendali gelombang penuh dengan trafo center-tap,
digunakan dua buah SCR yang mana SCR akan berkerja secara bergantian.
2. SCR akan terus ON jika sekali dipicu, arus pirciple diatas arus latching dan
tidak dibawah arus holding. SCR dapat dipicu dari 0 s/d 180 derajat
3. Penggunaan dioda akan menahan lonjakan tegangan dari adanya beban
induktif saat drop suplai tegangan.
10
2.8 Daftar Pustaka
[1] M. H Rashid, “Power Electronics circuits, devices, and applications”, 3th
Ed, New Jersey, Person Prentice Hall, 2004
11