Anda di halaman 1dari 3

SHOLAT TAHIYATUL MASJID,BACAAN NIAT

DAN KEUTAMAANNYA

Muslim yang masuk masjid disunnahkan mengerjakan shalat tahiyatul masjid


sebelum duduk. Shalat tahiyatul masjid merupakan shalat sunnah dua rakaat
yang dikerjakan sebagai bentuk penghormatan terhadap tempat suci yakni
masjid.

Dalil disunnahkannya mengerjakan sholat tahiyatul masjid berdasarkan hadits


َ ‫ِس َفالَ ْال َمسْ ِجدَ َأ َح ُد ُك ُم د ََخ‬
Rasulullah SAW: ‫ل ِإ َذا‬ ْ ‫صلِّ َي َح َّتى َيجْ ل‬ ِ ‫َر ْك َع َتي‬
َ ‫ ُي‬ ‫ْن‬
artinya:Apabila salah seorang di antara kamu masuk masjid, maka janganlah ia
duduk sehingga ia melaksanakan sholat dua rakaat”. (HR. Ahmad dari Abu
Hurairah).

Adapun tata cara sholat tahiyatul masjid sama seperti melaksanakan sholat
sunnah pada umumnya yakni diawali dengan membaca niat.
Berikut bacaan niat shalat tahiyatul masjid:

ِ ‫َر ْك َع َتي‬
‫ْن‬ ‫ْن هلل تعالىه‬ َ ‫ُأ‬
ِ ‫صلِّى ُس َّن َة ال َّت ِح َّي َة ْال َمسْ ِج ِد َر ْك َع َتي‬ ‫ْال َمسْ ِج ِد‬
‫صلِّى‬َ ‫ال َّت ِح َّي َة ُس َّن َة ُأ‬

Ushallii sunnatat tahiyatal masjidi rak'ataini lillahi ta'aala


Artinya: Saya shalat sunnat tahiyat al-masjid dua rakaat karena Allah Ta’ala.

Keutamaan sholat tahiyatul masjid

Orang yang mendatangi masjid lalu mengerjakan sholat dua rakaat


mendapatkan pahala berlipat. Di dalam kitab Sahihain disebutkan bahwa
Rasulullah SAW pernah bersabda:

"‫ين ضِ عْ ًفا‬
َ ‫ َخمْ سًا َوعِ ْش ِر‬،ِ‫ضعَّف َع َلى صِ اَل ِت ِه فِي َب ْي ِت ِه َوفِي سُو ِقه‬ َ ‫صاَل ةُ الرَّ ج ُِل فِي ْال َج َم‬
َ ‫اع ِة ُت‬ َ .

Artinya: Shalat seseorang dalam jamaah, pahalanya berkali lipat salat di dalam
rumahnya, dan di dalam pasarnya sebanyak dua puluh lima kali lipat".

Dalam Tafsir Ibnu Katsir disebutkan makna hadits tersebut yakni apabila
seseorang berwudu dengan baik, lalu berangkat ke masjid tanpa niat lain
kecuali hanya melakukan shalat di masjid, maka tidaklah ia melangkah satu kali
langkah melainkan ditinggikan baginya pahala satu derajat dan dihapuskan
darinya satu buah dosa. Apabila ia telah menunaikan salatnya, para malaikat
terus-menerus memohonkan ampun baginya selama ia masih berada di tempat
salatnya, "Ya Allah, ampunilah dia dan rahmatilah dia." Dia telah berada dalam
shalatnya selagi ia menunggu kedatangan waktu shalat itu.

Di dalam kitab-kitab sunan disebutkan hadis berikut:


"‫ور ال َّتا ِّم َي ْو َم ْالقِ َيا َم ِة‬ ُّ ‫اِئين ِإ َلى ْال َم َسا ِج ِد فِي‬
َ ‫"ب ِّشر ْال َم َّش‬
ِ ‫الظ َل ِم ِبال ُّن‬

Sampaikanlah berita gembira kepada orang-orang yang banyak berjalan kaki


menuju ke masjid di kegelapan (malam) dengan nur (cahaya) yang sempurna
kelak di hari kiamat.

Shalat tahiyatul masjid juga sebagai bentuk memakmurkan masjid

Anda mungkin juga menyukai