Penulis: Penelitian ini dilakukan pada desa serumpun jaya kecamatan pasir
1
Universitas Islam Riau, penyu kabupaten indragiri hulu yang mana bertujuan untuk
Pekanbaru, Indonesia mengetahui apakah penerapan akuntansi dana desa pada desa
*
E-mail: serumpun jaya kecamatan pasir penyu telah sesuai dengan prinsip-
selly@gmail.com prinsip akuntansi berterima umum. Data-data yang digunakan
2
Universitas Islam Riau, dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.
Pekanbaru, Indonesia Sedangkan teknik yang dilakukan peneliti dalam teknik
*
E-mail:
pengumpulan data adalah teknik wawancara dan dokumentasi.
saputradian@eco.uir.ac.id
Kemudian teknik analisis data menggunakan metode deskriptif.
Untuk mengutip artikel ini: Berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan
Selly dan Saputra, Dian. 2021. akuntansi dana desa pada desa serumpun jaya kecamatan pasir
Analisis Penerapan Akuntansi Pada penyu kabupaten indragiri hulu dalam penerapan akuntansi belum
Desa Serumpun Jaya Kecamatan diterapkan secara keseluruhan dan belum sepenuhnya sesuai
Pasir Penyu Kabupaten Indragiri dengan prinsip akuntansi berterima umum.
Hulu. Jurnal Ekonomi Kiat Vol. 32,
No. 2 (2021). Hal 80-90. This research was conducted at Serumpun Jaya Village, Pasir
Penyu District, Indragiri Hulu Regency, which aims to determine
Akses online:
https://journal.uir.ac.id/index.php/kiat whether the application of village fund accounting in the
E-mail: serumpun jaya village of Pasir Penyu Subdistrict is in accordance
kiat@jurnal.uir.ac.id with generally accepted accounting principles. The data used in
this study are primary data and secondary data. While the
techniques used by researchers in data collection techniques are
observation, interview and documentation techniques. Then the
data analysis technique used descriptive methods. Based on the
results of this study indicate that the application of Village Fund
Accounting in Serumpun Jaya Village, Pasir Penyu District,
Indragiri Hulu Regency in the application of accounting has not
been implemented as a whole and is not fully in accordance with
the General Accepted Accounting Principles
Kata Kunci: Akuntansi Dana Desa, Siklus Akuntansi Desa,
Laporan Kekayaan Milik Desa
dibentuk. Atau hak tradisional yang diakui bukti transaksi dikategorikan ke dalam
dan dihormati oleh hukum, sistem kelompok buku besar sesuai dengan nama
pemerintahan Negara Kesatuan Republik akun dan saldo yang dicatat dan
Indonesia. Secara administratif, desa dievaluasi ke kelompok debit atau kredit.
merupakan bentuk pemerintahan terkecil (3) Fase ringkasan, di mana neraca dan
yang dipimpin oleh seorang walikota yang kertas kerja dibuat. (4) Fase pelaporan,
dipilih langsung oleh masyarakat melalui fase ini merupakan fase akhir dari siklus
pemilihan umum dan terkadang disebut akuntansi. Kegiatan yang dilakukan pada
dengan Pilkades. Dalam menjalankan fase ini adalah: Membuat laporan
pemerintahan di desa, walikota didukung pertanggungjawaban pelaksanaan
oleh staf desanya. Pegawai tersebut anggaran desa. Laporan ini memuat
kemudian menjadi sekretaris desa, pejabat realisasi keseluruhan anggaran dan
umum dan perencanaan, keuangan, pendapatan, belanja, dan pembiayaan
pembangunan, pemerintahan, pemerintah desa yang bersangkutan untuk
kesejahteraan dan pelayanan masyarakat, tahun anggaran tertentu. Langkah
dan Dusun (Kadus). .. Pemerintah desa selanjutnya adalah membuat laporan aset
berupaya mengatur dan mengendalikan desa yang memuat lokasi aset lancar, aset
penyelenggaraan pemerintahan dan jangka panjang, dan kewajiban
kepentingan masyarakat. Tentu saja, Anda pemerintah desa per 31 Desember tahun
membutuhkan pendapatan untuk tertentu. Sebelumnya, Yuhendri (2019)
mencapai tujuan pembangunan dan melakukan survei di Tanjung Sawit,
kesejahteraan desa Anda. Salah satu Kecamatan Tapun, Kabupaten Camper,
sumber pendapatan desa yang dapat untuk menganalisis penerapan akuntansi
dijadikan sebagai sumber pengelolaan keuangan desa. Kami menyimpulkan
desa untuk penguatan masyarakat desa bahwa praktik akuntansi Desa Tanjung
adalah dana desa (ADD). Sawit Kecamatan Tapun tidak sesuai
Keuangan desa harus dikelola dengan prinsip akuntansi yang berlaku
berdasarkan prinsip pengelolaan umum. Kajian yang dilakukan oleh
keuangan desa. Artinya, (1) prinsip Ramdani (2019) untuk menganalisis
memastikan bahwa setiap orang memiliki penerapan akuntansi keuangan di desa
akses atau kebebasan transparansi, Kariyainda kecamatan Tapun pada masa
informasi tentang administrasi nasional, pemerintahan Kamper menyimpulkan
terutama kebijakan, dan informasi tentang bahwa penerapan pembukuan di desa
cara pembuatannya. Implementasi dan Kariyainda belum memenuhi standar
hasil yang dicapai. (2) Akuntabilitas, akuntansi keuangan desa. Kajian Nizam
akuntabilitas, atau pertanggungjawaban (2019) untuk menganalisis penerapan
adalah bentuk tugas seseorang (chief akuntansi keuangan desa di Desa Dedap
officer/ officer/executor) untuk Kecamatan Tasikputuripuyu Kabupaten
memastikan bahwa tugas dan kewajiban Kepulauan Meranti. “Penerapan akuntansi
yang diberikan dilakukan secara berulang- keuangan desa di Desa Dedap Kecamatan
ulang dalam urutan ini. Deskripsi tahapan Tasik Puturi Puyu Kabupaten Kepulauan
akuntansi keuangan desa Menurut Meranti sudah sesuai dengan pedoman
IAIKASP (2015:12), yaitu: (1) Tahap Ikatan Pembukuan Sektor Publik
akuisisi, tahap ini merupakan tahap Indonesia (IAIKASP) untuk mendukung
pertama dari siklus akuntansi. akuntansi keuangan di desa tahun 2015.
Berdasarkan bukti transaksi, ini akan Saya menyimpulkan. Desa Serumpun
dicatat dalam buku yang sesuai. (2) Tahap Jaya merupakan salah satu desa yang
klasifikasi. Ini adalah fase di mana catatan berada di kecamatan Pasir Penyu
Analisis Penerapan Akuntansi …{Selly, dkk}| 82
Jurnal Ekonomi KIAT p-ISSN 1410-3834
Vol. 32, No. 2, Des 202 e-ISSN 2597-7393
Kualitas, keterkaitan antar aktivitas. Buku Kas Pembantu Pajak, Buku Kas
Selain itu, penelitian deskriptif kualitatif Pembantu Kegiatan, Buku Bank
tidak memberikan pengolahan, Desa, Laporan Realisasi Anggaran,
manipulasi, atau modifikasi variabel yang dan Laporan Sumaju Muratomi.
diselidiki, tetapi menggambarkan keadaan Laporan kekayaan desa, laporan
apa adanya. Satu-satunya perlakuan pelaksanaan anggaran desa, dana
adalah survei itu sendiri, yang dilakukan umum negara, buku bank desa, buku
melalui observasi, wawancara, dan kas pembantu pajak, buku kas
dokumentasi. Sugishirono (2013) pembantu kegiatan, sejarah desa dan
menemukan bahwa metode penelitian susunan organisasi.
kualitatif adalah metode penelitian untuk
mempelajari keadaan objek alami, peneliti Metode Pengumpulan Data
adalah alat utama, dan teknik Teknik lapangan Penulis
pengumpulan data digabungkan (survey melakukan survey lapangan secara
segitiga), dan analisis data bersifat langsung untuk mendapatkan data primer.
induktif.Dan pentingnya sebagai Data diperoleh dengan cara berikut ini:
generalisasi, menyarankan bahwa hasil 1. Observasi, data penelitian ini
penelitian kualitatif lebih ditekankan. Dari juga diperoleh dengan cara
keterangan di atas, dapat kita simpulkan observasi langsung ke titik
bahwa penelitian deskriptif kualitatif pengamatan atau objek survei.
adalah serangkaian kegiatan untuk Peneliti dilibatkan dalam
memperoleh data tanpa syarat yang kegiatan yang diteliti guna
berarti. memperoleh data yang lebih
Lokasi Penelitian lengkap.
Untuk memperoleh data-data yang 2. Wawancara Menurut Afifudin
diperlukan untuk persiapan survey ini (2009:131), wawancara adalah
maka lokasi survey ini adalah Kantor suatu cara untuk mengumpulkan
Desa Jalan Punjaya Pasilpenu, Jalan data dengan bertanya kepada
Punjaya Desa Pasilpenu, Jalan Punjaya seseorang yang menjadi
Desa Pasilpenu, di Kecamatan Indra Gili informan atau responden. Dari
Full Kabupaten Jalan Punjaya-Pasir Penu. penjelasan di atas dapat kita
simpulkan bahwa wawancara
Jenis dan Sumber Data adalah suatu cara untuk
Jenis data yang digunakan dalam mengumpulkan data dengan
penunjang penelitian ini terdapat dua cara bertukar informasi atau
bagian: gagasan melalui sesi tanya
1. Data primer Data primer adalah data jawab antara peneliti dengan
dari subyek survei yang relevan subjek atau responden tentang
langsung dengan responden berupa suatu topik tertentu.
wawancara lisan dengan operator 3. Dokumentasi
desa tentang sejarah desa dan Metode dokumentasi biasanya
kesiapan keuangan desa. digunakan untuk mengumpulkan
2. Data sekunder Data sekunder adalah data sekunder dan berbagai sumber,
dari dokumen-dokumen yang terkait baik individu maupun organisasi,
dengan Desa Serumun Jaya di Sanusi (2011: 114). Penelitian ini
Kecamatan Pasir Penyu Kabupaten menggunakan teknik dokumentasi
Indragiri Hulu. Dokumen yang dengan menganalisis dokumen-
dirujuk adalah Buku Kas Umum, dokumen yang berkaitan dengan
Analisis Penerapan Akuntansi …{Selly, dkk}| 86
Jurnal Ekonomi KIAT p-ISSN 1410-3834
Vol. 32, No. 2, Des 202 e-ISSN 2597-7393
Desa Serumun Jaya Kecamatan Penyu Pasir realisasi pendapatan, belanja, dan
Kabupaten Indragiri Hulu juga memiliki pembiayaan pemerintah desa
rekening-rekening yang disesuaikan pada dalam satu periode sesuai dengan
No. 113 Kementerian Dalam Negeri
akhir periode: Peralatan/Konsumabel dan
dari 2014
Aktiva Tetap. Di bawah ini adalah contoh b) Laporan Kekayaan Desa adalah
buku harian khusus yang perlu dibuat oleh laporan yang menunjukkan
Desa Serumpun Jaya Kecamatan Penyu kekayaan desa yang merupakan
Pasir Kabupaten Indragiri Hulu. selisih antara kekayaan desa dengan
total kewajiban desa sampai dengan
d. Penyesuaian tanggal 31 Desember tahun berjalan.
Desa Serumun Jaya Kecamatan Penyu Laporan Harta Milik Desa
Pasir Kabupaten Indragiri Hulu tidak merupakan kekayaan asli desa yang
membebankan biaya penyusutan aktiva terdiri dari harta, kewajiban, dan
tetap dan tidak menyelenggarakan jurnal modal. Desa Serumpun Jaya telah
rekonsiliasi. Jurnal penyesuaian dibuat memenuhi Peraturan Menteri Dalam
untuk mencatat perubahan saldo akun Negeri No. 113 Tahun 2014 dalam
Anda untuk mencerminkan jumlah / nilai penyusunan Laporan Harta
aktual. Desa Serumun Jaya Kecamatan Kekayaan Milik Desa, namun aset
Penyu Pasir Kabupaten Indragiri Hulu tetap tidak disusutkan dan barang
juga memiliki rekening-rekening yang habis pakai tetap berada pada akhir
disesuaikan pada akhir periode: periode sehingga tidak menjadi
Peralatan/Konsumabel dan Aktiva Tetap. prinsip akuntansi yang berlaku
Di bawah ini adalah contoh buku harian umum. Aset tetap yang belum
khusus yang perlu dibuat oleh desa diperhitungkan penyusutannya akan
Serumun Jaya Kecamatan Penyu Pasir memiliki nilai yang lebih tinggi
Kabupaten Indragiri Hulu. untuk aset tetap yang dicatat dalam
e. Tahap Pelaporan laporan aset desa, dan sebaliknya,
Tahap pelaporan merupakan tahapan akhir lebih sedikit barang habis pakai atau
dari siklus akuntansi. Data laporan consumable yang akan dicatat dalam
keuangan yang diambil dari seluruh proses laporan aset desa. Laporan Harta
yang dilakukan sampai dengan dibuatnya Kekayaan Desa yang memuat
neraca lajur, data yang diproses informasi mengenai kekayaan desa
berdasarkan Neraca Lajur itulah berupa uang desa, jumlah rekening
digunakan sebagai dasar penyusunan kas desa dan kas desa, memiliki
Laporan Pertanggungjawaban Realisasi aset tetap berupa aset tetap. Tanah,
Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa peralatan, mesin, gedung, gedung,
(APBDesa). dll., dan terakhir jalur, jaringan,
Menurut IAI KASP Tahun 2015 tentang instalasi. Selain itu, tambahkan aset
Pedoman Asistensi Akuntansi Keuangan tetap dan aset tetap untuk
Desa dalam penyusunan laporan keuangan mendapatkan jumlah aset di desa.
desa antara lain adalah sebagai berikut : Kesimpulan dan Saran
a)Laporan Pertanggung jawaban Kesimpulan
Pelaksanaan APBDesa Laporan a. Proses akuntansi pada Pemerintah
Pertanggungjawaban Pelaksanaan Desa Serumpun Jaya Kecamatan
APBDesa adalah laporan yang Pasir Penyu Kabupaten Indragiri
memberikan informasi mengenai Hulu telah dilaksanakan, namun
Analisis Penerapan Akuntansi …{Selly, dkk}| 88
Jurnal Ekonomi KIAT p-ISSN 1410-3834
Vol. 32, No. 2, Des 202 e-ISSN 2597-7393