Anda di halaman 1dari 6

Soal Proskep dan Berpikir Kritis

1. Seorang laki-laki berusia 65 tahun sejak 3 hari yang lalu dirawat di ruang penyakit
dalam dengan keluhan nyeri dada sebelah kiri. Menjalar ketangan kiri dan punggung
pasien, dari hasil pengkajian ulang pasien mengatakan nyeri sudah tidak ada. Bernafas
tidak berat lagi TD 130/ 80 mmhg. Nadi 92x/mnt. RR 20X /mnt. Suhu 37,2°C. Pasien
dinyatakan boleh pulang esok hari Apakah haluaran (outcome) dari tindakan
keperawatan pasa pasien tersebut?
A. Mengetahui cara minum obat
B. Secara verbal menyatakan nyeri hilang
C. Dapat mengontrol aktivitasnya sehari-hari
D. Mengetahui kapan harus control ulang
E. Tidak tergantung pada obat-obatan
2. Seorang perawat akan memberikan penyuluhan kepada pasien yang menerita penyakit
jantung koroner factor yang paling mempengaruhi terhadap terjadinya penyakit
tersebut. Sebelumnya perawat sudah menjelaskan tentang factor yang dapat di
modofikasi maupun factor yang tidak dapat di modofikasi. Apakah factor yang paling
berpengaruh paling banyak terhadap kesehatan?
A. Usia
B. Merokok
C. Keturunan
D. Kurang aktivitas
E. Tekanan darah tinggi
3. Dokumentasi keperawatan merupakan bukti pencatatan dan pelaporan yang dimiliki
perawat dalam melakukan catatan keperawatan yang berguna untuk kepentingan
klien, perawat dan tim kesehatan dalam memberikan pelayanan Kesehatan. Tujuan
dari dokumentasi keperawatan, kecuali…
A. Sebagai sarana komunikasi
B. Sebagai sumber data asuhan keperawatan
C. Sebagai sarana Pendidikan
D. Sebagai abnormalitas kejadian yang di harapkan
E. Sebagai jaminan kualitas pelayanan kesehatan
4. Data, Etiologi, Masalah, merupakan 3 komponen yang terdapat di dalam………
A. Diagnosa keperawatan
B. Pengkajian
C. Analisa Data
D. Catatan perkembangan
E. Evaluasi
5. Seorang anak laki-laki usia 12 tahun didiagnosa leukimia. Kedua orang tuanya
menyatakan bahwa mereka tidak sanggup membayar biaya pengobatan untuk anak
laki-laki mereka dan merencanakan untuk beralih ke terapi alternative dan
menghentikan proses perawatan di rumah sakit. Intervensi yang harus dilakukan pada
keluarga tersebut adalah ?
A. Memberikan informasi mengenai BPJS yang bisa dimanfaatkan keluarga
B. Memberikan pendidikan kesehatan mengenai bahaya penyakit leukemia
C. Mencarikan bantuan pengurangan biaya dari institusi rumah sakit
D. Melakukan terapi konseling kepada seluruh anggota keluarga
E. Memberikan saran terapi alternative yang bisa digunakan
6. Intervensi keperawatan adalah panduan untuk perilaku spesifik yang diharapkan dari
klien, dan atau/atau tindakan yang harus dilakukan oleh perawat. Intervensi dilakukan
untuk membantuk klien mencapai hasil yang diharapkan. Anjurkan teknik napas
dalam dan distraksi merupakan intervensi dari diagnose…
A. Gangguan rasa nyaman nyeri
B. Gangguan pola napas
C. Intoleransi aktifitas
D. Resiko infeksi
E. Perubahan persepsi sensori
7. Pelaksanaan tindakan keperawatan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan
perawat untuk membantu klien dari masalah status kesehatan yang dihadapi menuju
status kesehatan yang baik/optimal. Memantau cairan infuse NaCl 0,9% 20
tetes/menit, pelaksanaan ini termasuk ke dalam..
A. Pengkajian
B. Diagnosa Keperawatan
C. Intervensi
D. Implementasi
E. Evaluasi
8. Seorang perempuan usia 35 tahun di rawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan
BAB cair dan sering, kadang bercampur darah,sakit kepala, suhu 380C,Nadi
88x/mnt,TD;90/60 mmhg, Pernafasan 24x/mnt,turgor kulit jelek,mukosa kering,
kesadaran menurun. Apakah tindakan yang pertama kali dilakukan pada pasien
tersebut?
A. Memberi cairan parenteral
B. Memberikan makanan lunak rendah serat
C. Memasang NGT
D. Mencatat intake dan aut put
E. Observasi tanda tanda vital
9. Evaluasi merupakan langkah terakhir dari proses keperawatan untuk mengetahui
sejauh mana tujuan dari rencana keperawatan tercapai. Ketika perawat melakukan
evaluasi, ditemukan masalah keperawatan belum tertasi, hal ini termasuk ke dalam..
A. Subjektif
B. Objektif
C. Assessmen
D. Planning
E. Implementasi

10. Seorang laki-laki berusia 60 tahun di rawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan
tidak bisa buang air kecil. Hasil pengkajian menunjukan adanya pembengkakan di
seluruh tubuh. Nafas cepat kulit berubah menjadi lebih gelap.pitting odema + pasien
mengatakan tidak bisa tidur bingung harus berobat kemana, aktivitas dibantu oleh
keluarga karena cepat cape TD 150 / 100 mmhg. Nadi 105x/mnt. Rr 30x/mnt suhu
37,3°C. Apakah masalah prioritas pada kasus di tersebut?.
A. Gangguan keseimbangan cairan
B. Gangguan istirahat dan tidur
C. Pola nafas tidak efektif
D. Kurang pengetahuan
E. Intolerasi aktivitas
11. Seorang pasien laki-laki berusia 35 tahun dirawat di ruang bedah dengan post op
prostatektomi. Pasien di pasang kateter 6 hari. Pasien direncanakan untuk dicabut
kateternya besok hari. Apakah tindakan prioritas pada kasus tersebut?
A. Mengecek urine output
B. Pengkajian kesiapan pasien
C. Pengkajian pengetahuan pasien
D. Melatih kandung kemih
E. Mengosongkan urine bag
12. Seorang laki-laki berusia 60 tahun di rawat di rumah sakit dengan perih diperut kiri
atas. Hasil pengkajian pasien mengeluh mual terutama kalau di isi makanan. Tidak
nafsu makan, BMI : 15. Pasien tampak pucat dan mudah lelah. Semua aktivitas di
bantu oleh keluaraga. Nutrisi yang di berikan rumah sakit tersisa banyak TD 100/ 80
mmhg nadi 102x/ mnt RR 18x/ mnt. Suhu 37.2°. Apa kriteria evaluasi keperawatan
prioritas pada kasus tersebut ?
A. Aktivitas madiri
B. Berat badan meningkt
C. Pengetahuan meningkat
D. Makan sedikit tapi sering
E. Kemampuan ADL meningkat
13. Seorang laki-laki berusia 63 tahun, Hasil pengkajian didapatkan data mudah lelah,
sering kencing, banyak makan dan makanan ringan, klien sering haus. penglihatan
kabur TD:140/80 mmHg, BB 70 kg, TB 160 cm, GDS 220 mg/dl. Masalah
keperawatan Resiko ketidakstabilan kadar glukosa darah. Apakah rencana tindakan
keperawatan yang prioritas akan di buat untuk mengatasi masalah tersebut diatas?
A. Anjurkan olah raga
B. Berikan diet diabetes
C. Batasi kebiasaan makan
D. Berikan pendidikan kesehatan
E. Anjurkan pemeriksaan Kesehatan

14. Seorang laki-laki usia 60 tahun, tinggal bersama anaknya. Hasil pengkajian klien
mengeluh lutut terasa kaku dan nyeri untuk di gerakkan, sulit tidur. Hasil pemeriksaan
TD:130/80 mmHg, BB 70 kg, TB 155 cm, Perawat telah melakukan range of motion
(ROM) pada sendi lutut Apakah kriteria hasil yang diharapkan dari tindakan
keperawatan di atas?
A. nyeri berkurang
B. sendi tidak kaku
C. aktifitas mandiri
D. rasa nyaman terpenuhi
E. kebutuhan tidur terpenuhi
15. Dalam proses keperawatan, seorang perawat sudah mengetahui sudah atau belum
suatu intervensi keperawatan dilakukan, dapat dilihat pada…
A. Pengkajian
B. Diagnosa Keperawatan
C. Implementasi Keperawatan
D. Evaluasi
E. Intervensi Keperawatan
16. Seorang laki laki Tn. B berusia 56 tahun, hasil pengkaian didapatkan gula darah
sewaktu 182 d/dl, TTV : TD: 130/80 MmHg, Suhu: 36,8 OC, Frekuensi nadi:
80x/menit, Frekuensi napas 18x/menit, pasien memiliki riwayat gula darah tidak
terkontrol , pola makan yang tidak sehat dan gatal gatal pada tangan dan kaki, dari
data tersebut diagnose yang tepat pada kasus Tn. B adalah…
A. Kerusakan integritas jaringan kulit
B. Defisit Nutrisi
C. Ansietas
D. Ketidakseimbangan gula darah
E. Risiko Infeksi
17. Seorang perempuan berusia 60 tahun, tinggal bersama keluarga. Hasil pengkajian
didapatkan keluhan pusing, tengkuk sakit, kelemahan pada tangan, dan kaki kanan,
sulit berjalan, BB 45 kg, TB 150 cm. Manakah data di atas yang perlu dilengkapi
untuk menegakkan masalah keperawatan kasus diatas ?
A. Suhu akral
B. Tekanan darah
C. Integritas kulit
D. Kemampuan aktifitas
E. Perubahan struktur tubuh
18. Evaluasi keperawtan terdisi dari SOAP. Arti dari SOAP, S : subyektif, O: Obyektif,
A:, P: Planing. arti dari abjad A yang tertera di kata SOAP adalah…………….
A. Aktual
B. Akurat
C. Abstrak
D. Akumulasi
E. Assesmen

19. Seorang perempuan, berusia 60 tahun, tinggal di rumah bersama dengan adiknya yang
tidak menikah. Hasil pengkajian didapatkan data: keluhan pusing, nyeri tengkuk,
ekspresi wajah tegang. TD: 170/90mmHg Nadi 90 x/menit suhu: 37C, pernafasan 20
x/mnt, tampak pasien mengurut tengkuk. Manakah tindakan keperawatan mandiri
utama yang dilakukan perawat pada kasus diatas?
A. Melakukan teknik relaksasi
B. Memberikan kompres hangat
C. Memberikan teknik pengalihan
D. Mengukur tekanan darah tiap 2 jam
E. Memonitor irama dan denyut jantung
20. Anak perempuan usia 7 tahun dibawa ke Rumah Sakit setelah mengalami penurunan
kesadaran. Anak sebelumnya dilaporkan mengalami sakit kepala dan kejang berulang
di rumah sebanyak 3 kali. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan suhu tubuh
380C, frekuensi nadi 108 kali/menit, frekuensi napas 24 kali/menit. Apakah
pemeriksaan yang perlu dilakukan oleh perawat pada kasus di atas?
A. Pemeriksaan Babinski
B. Pemeriksaan tanda kernig
C. Pemeriksaan refleks pupil
D. Pemeriksaan refleks patella
E. Pemeriksaan 12 nervus cranialis
21. Bayi perempuan usia 2 hari dirawat di ruang perinatologi dengan riwayat persalinan
normal dengan usia gestasi 36 minggu. Bayi tampak sering menangis dan berusaha
menghisap payudara ibu. Ibu mengatakan produksi ASI sangat sedikit. Saat dilakukan
stimulasi pada puting tidak tampak adanya produksi ASI. Saat ini BB bayi mencapai
2300 gram, dan PB 42 cm. Produksi urine bayi saat ini 2,5 cc/jam. Apakah masalah
keperawatan utama pada kasus di atas?
A. Terputusnya menyusui
B. Kekurangan volume cairan
C. Ketidakefektifan menyusui
D. Ketidakcukupan produksi ASI
E. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
22. Batita perempuan usia 3 tahun dibawa ke rumah sakit dengan keluhan diare dan
muntah sejak 4 hari yang lalu. Hasil pengkajian didapatkan anak dalam kondisi lemas,
mata cekung, mukosa bibir kering, turgor kulit tidak elastis, akral teraba dingin,
frekuensi nadi 112 kali/menit, suhu tubuh 37,9oC, feses anak cair tanpa ampas dan
produksi urine berkurang. Apakah masalah keperawatan utama pada kasus di atas?
A. Diare
B. Nausea
C. Gangguan eliminasi urin
D. Kekurangan volume cairan
E. Ketidakefektifan perfusi jaringan perifer

23. Batita perempuan usia 2 tahun dirawat di ruang perawatan anak sejak 2 hari yang lalu
dengan keluhan demam. Hasil pengkajian didapatkan anak tampak rewel dan sering
menjerit, tidak mau ditinggal oleh orang tuanya, dan selalu menolak didekati oleh
perawat. Apakah intervensi keperawatan pada kasus diatas?
A. Memberikan penjelasan pada anak setiap akan melakukan tindakan
B. Melibatkan orang tua dan keluarga dalam setiap perawatan anak
C. Memberikan penjelasan kepada anak mengenai hospitalisasi
D. Mengajak anak melakukan hospital tour
E. Memfasilitasi kunjungan teman sebaya
24. Seorang laki laki berusia 51tahun datang ke RS karena muntah muntah cairan,
mengeluh pusing dan mata kunang kunang. Hasil pemeriksaan fisik kulit kering, bibir
pecah pecah TD 80/50 mmHg, frekuensi nadi 102 x/menit, frekuensi napas 27x
/menit. Tiba tiba pasien gelisah, Instruksi dokter berikan cairan intravena 3 jam/kolf,
infus sudah dipasang dengan tetesan cepat. Apakah yang harus dievaluasi perawat
segera pada pasien diatas?
A. Frekuensi muntah
B. Turgor kulit
C. Produksi urine
D. Kekuatan otot
E. Denyut nadi perifir
25. Seorang laki-laki usia 55 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan kesemutan di
daerah ekstremitas. Hasil pengkajian : memiliki riwayat kesemutan, beberapa bulan
terakhir pasien mengatakan mengalami peningkatan nafsu makan tapi tidak
mengalami peningkatan berat badan justru berat badan pasien berkurang 5 kg. Dari
hasil pemeriksaaan didapatkan hasil TD160/40 mm Hg dan hasil pemeriksaan Gula
Darah Sewaktu = 257 mg%. Terdapat edema pada daerah kaki dan turgor kulit kurang
elastis. Tanda-tanda apakah yang harus dikaji perawat selanjutnya?
A. Adakah riwayat menderita penyakit diabetes mellitus dalam keluarga
B. Konsusmsi obat-obatan yang dapat meningkatkan tekanan darah
C. Keadaan konjungtiva dan mukosa bibir
D. Adakah polidipsi, polifagi dan poliuri
E. Kebiasaan berolahraga

Anda mungkin juga menyukai