TUGAS INDIVIDU

Membuat Biografi
Berisi Perjalanan Hidup, Sejak lahir hingga Sekarang

Nama : Ranti Fitriani

Kelas : FA2
NIM: 221FF03085

UNIVERSITAS BHAKTI KENCANA BANDUNG

2022/2023
 (Di ambil pada hari Rabu, tanggal 26 Oktober 2022)

Namaku Ranti Fitriani, aku merupakan anak pertama dari 3 orang bersaudara dari
orang tua Hendra dengan Yati. Aku lahir di Majalengka, 21 Desember 2001. Nama Ranti
diambil dari nama ujung ayah dan ibu Ra dan Ti. Harusnya Rati karena kurang pas jadi di
tambahin N jadinya Ranti. Dan aku biasa dipanggil Ranti.

(Foto aku saat di rumah nenek)

Nama aku seharusnya Ranti Kurnia Dewi tapi ntah mengapa di ganti menjadi Ranti
Fitriani.
 (Ini foto aku pas umur 3 atau 4 tahu aku lupa)

Adik aku yang pertama bernama Farhan Nurhidayat lahir di Majalengka 17 November 2006
(Siswa Madrasah Aliyah Negeri 1 Majalengka), dan adik aku yang kedua bernama Annisa
Faiha Febriani lahir di Majalengka 6 Februari 2015 (Siswa Madrasah Ibtidaiyah Talaga).

Aku terlahir dikeluarga yang sederhana, ayahku memiliki sebuah bengkel mobil yang dari
sana lah aku dan keluarga kecilku bisa makan dan sekolah.

Meskipun Ayahku hanya lulusan SMK Teknik dan bukan orang yang berpendidikan tinggi
sampai jenjang sarjana. Aku bersyukur banget mempunyai ia, seorang ayah yang hebat
yang mampu membiayai semua kebutuhan aku dan adik-adikku tanpa lelah dan letih.
Tentunya tak cukup dengan uang Rp 100.000 /hari saja karena yang sekarang masih
bersekolah bukan hanya kedua adikku. Tetapi, aku juga yang sekarang baru masuk kuliah
dan tentunnya tak cukup dengan mengeluarkan uang yang sedikit.

Jadi, aku yang sekarang harus benar-benar serius dan berusaha untuk menjadi yang terbaik
diantara banyak yang lebih baik. Agar mereka tak sia-sia membiayaiku kuliah.

Dan tentunya aku juga bersyukur banget mempunyai seorang ibu yang mengandung,
melahirkan lalu merawatku hingga sekarang. Aku salut banget mempunyai ibu yang
meskipun ketika aku lahir ia baru berusia 16 tahun ia sudah menjadi seorang ibu yang hebat
yang dengan sabarnya merawatku. Aku benar-benar bahagia dan bersyukur banget
mempunyai keluarga kecil yang sederhana tapi bahagia.

Masa kecil

Pada masa kecil, suasana didaerah tempat tinggal masih hijau, tidak banyak rumah
yang dibangun. Disetiap belakang rumah pasti ada saja kebun atau lahan yang kosong yang
ditumbuhi oleh pepohonan yang tidak begitu tinggi misalnya pohon mangga, jeruk, singkong
dan masih banyak lagi.
Pada masa itu, setelah pulang sekolah TK temanku yang kebetulan se TK denganku
langsung mengajakku pergi bermain tanpa mengganti seragam terlebih dahulu. Berbeda
denganku jika bermain memakai seragam sekolah pasti kena marah.

Dan nama teman aku itu bernama Hana. Setelah itu tak hanya kami berdua yang bermain.
Kami juga yaitu aku dan temanku yang bernama Hana tadi mengajak teman kami yang
satunya yaitu bernama Reza. Rumah dia agak jauh dari rumah kami dan sekolah TK dia
juga berbeda dengan kami tapi meskipun begitu kami tetap akrab kalo urusan bermain.

Sebenarnya masih ada empat teman lagi yang suka bermain bareng tapi gak se sering kami
bertiga yang tiap hari harus bermain.

(Ini adalah aku, adikku, Hana, dan Reza)

Dipaling kanan ada seorang anak laki-laki yang berpose dengan menunjukkan tangannya ke
depan dengan gaya apa itu aku gak tahu, pokoknya itu adalah Reza, dan di sebelah Reza
ada adikku yang bernama Farhan lalu disebelah adikku adalah aku sendiri, wajah aku itu
jelek banget yaa. Lalu disebelah aku yaitu Hana.

Yang kami main kan tentu saja permainan-permainan sederhana yang pada masa itu tren
banget, yaitu: main kucing-kucingan, main bp-bp (berbie berpakaian dalam bentuk kertas),
main kelereng, main layangan, main kejar-kejaran, main bola bekel, main loncat tinggi, dan
main congkak.

Meskipun Reza adalah cowo karena di daerah aku tidak ada yang se umuran sama dia jadi
yaudah kalau Aku dan Hana bermain bola bekel atau permainan perempuan dia tetap ikut
karena tidak ada teman main lagi. Bukannya tidak ada tapi lebih ke tidak akrab jadi main nya
ya sama kita aja.

Ya mau gimana lagi ya.

Kalian tahu kan udah aku sebutkan diatas kalau selain bermain dengan Hana dan Reza aku
juga punya 4 teman yang lainnya tapi jarang.

Kenapa begitu? Karena gak akrab atau dekat-dekat banget, terus ada satu orang diantara 4
orang itu yang sumpah bikin aku kesal banget ya ampun, bukan cuma aku juga tapi Hana
dan Reza juga beneran benci banget sama si itu.
Teringat saat itu, aku kan sama Hana mau nyamper eh apasih bahasa Indonesia nya
nyamper. Pokoknya itulah ya aku sama Hana mau nyamper Reza, kan sebelum ke rumah si
Reza akutuh ngelewatin rumah si itu dulu kan ya. Nah, kebetulan disana ada si itu pas aku
sama Hana lewat kan ya. Asli aku kaget banget woy dia tiba-tiba kek molotot gitu matanya
tuh melotot gitu kayak yang benci atau gimana terus tuh ya kan aku kesel ya kenapa dia
begitu sama kita.

Yaudah aja aku pelototin balik kalian tahu? Dia malah nangis woy, astagfirullah sumpah itu
orang kenapa coba siapa juga yang duluan ngelakuin gitu yakan.

Saat itu aku dan Hana langsung kabur, karena dia sudah pasti ngaduin ke ibu nya. Ibunya
dia itu galak banget kalo menurut aku.

Kembali ke topic, aku dan Hana kabur dan kami berlari dengan kencangnya menuju rumah
Reza. Saat tiba di depan pekarangan rumahnya kami pun tertawa terbahak-bahak
mengingat kejadian tadi.

Setelah itu kami pun menceritakan kejadian tadi ke si Reza, lalu kami pun bermain

Setelah kami bermain dirumah Reza kan ya aku sama Hana pulang, tahu gak? kejadian
yang luar biasa menimpa kami.

Ibunya si dia mencegat kami astagfirullah.

Biar gak susah sebut si dia si dia terus dari tadi aku sebutin namanya. Namanya Ima dan
nama ibunya kak Ros eh maaf salah Bu Ros.

Saat itu aku kaget banget loh, kok bisa sampai segitunya ya.

Bu Ros bilang gini sama kita, “Hei kalian, tadi bikin anak ibu nangis ya? Ajakin main lah
anak ibu jangan di bikin nangis terus, gak enak kan kalau misalnya kalian pada sendiri gak
ada yang ngajak main. Coba ajakin main.” Aku kan ya masih kecil kan ya saat itu,
ngedengerin apa yang di bilang ibunya si Ima bikin sakit hati banget. Saat itu aku langsung
nangis-nangis sambil lari pulang ke rumah. Dan di rumah aku malah di marahin lagi coba,
ibu aku bilang gini, “kenapa? Kok nangis, cengeng banget sih!) Tahu kan kalau anak kecil di
gituin nangis nya makin parah, begitu pun denganku aku langsung nangis kejer.

HAHAHAHAHA

Itu merupakah sebuah masa kecil yang paling di ingat oleh saya. Dan sampai sekarang aku
masih agak kurang suka sama dia.

Maaf ya.

Pada masa itu tak hanya suka bermain kami juga suka berangkat mengaji bareng. Setelah
ashar kita berangkat mengaji tak lupa uang saku pun penuh di kantong karena di dekat
pengajian ada warung yang dimana setelah mengaji harus jajan karena jajan sudah menjadi
kegiatan rutin kami.
Ketika hari libur tiba, kami bertiga biasa bermain dari pagi sampai sore. Tempat bermain
paling ampuh dimana? Tentunya di rumahnya Reza karena disana gudangnya mainan.
Selalu rumahnya dia kan.

Dan kalian tahu kami juga suka bermain di saung di belakang rumahku. Dosa banget kalo
mengingat masa kecil ku yang ini. Aku, Hana dan Reza maling buah jeruk yang di dekat
saung.

Pantas aja tempat andalan kami karena disana banyak pohon jeruk yang tumbuh yang kalau
sudah matang tuh bisa kami ambil. Astagfirullah.

Sampai sekarang ibu dan ayah aku gak tahu loh kalau masa kecilku itu nakal banget
sampai-sampai maling jeruk orang.

Tak lupa juga aku suka ngambil jambu air milik orang, siapa salah yang punya nya gak di
panen-panen yaudah aja daripada mubadzir mending sama kita si anak-anak nakal di ambil.
Ngambilnya juga pake batang bambu yang panjang yang kata orang sunda nya tuh di ajul-
ajul sampai jambunya rontoh kebawah.

Itulah sedikit cerita singkat dari masa kecilku. Aku lupa belum nyeritain masa pas aku
sekolah MI/SD

Masa Madrasah Ibtidaiyah Burujul 2: Selalu Bersama Hana

Aku melanjutkan sekolah MI karena memang itu sekolah pilihan ibu dan ayah. Tak
lupa teman aku yang bernama Hana pun melanjutkan ke sekolah yang sama. Jarak antar
rumah ke sekolah cukup dekat masih bisa di jangkau oleh kaki.

Dan ternyata setelah pembagian kelas di umumkan aku masuk kelas 1 B dan sekelas lagi
dengan Hana. Banyak teman baru tapi tetap aku sebangku dengan Hana lagi. Tiap istirahat
pun kami selalu pergi berdua tak terpisahkan oleh apa pun.
 (Sekarang Hana sudah menikah guys)

“Berbeda denganku yang masih memulai lembaran baru”

Lanjut ke topic awal, biasanya ketika aku pulang sekolah, ibuku dan ibu Hana sudah ada di
gerbang. Tetapi, setelah seminggu hanya ibu Hana saja, kata ibuku mulai sekarang
pulangnya bareng sama ibu nya Hana saja karena sama saja.

Waktu ke waktu aku pun mulai terbiasa, ya meskipun aku agak iri lihat nya. Ya mau
bagaimana lagi kan ya, masa harus bicara lagi ke ibu minta di jemput kan malu.

Mata pelajaran MI sangat banyak sekali berbeda dengan SD yang pelajaran agamanya
hanya satu sedangkan MI pelajaran agamanya di bagi-bagi lagi. Di mulai dari SKI (Sejarah
Kebudayaan Islam), Fiqih, Quran Hadist, Akidah Akhlak dan Bahasa Arab.

Dari mulai kelas tiga sudah mulai hapalan-hapalan yang suratnya panjang dan hapalan
hadist-hadist juga.

Membuat otak aku hampir meledak.

Pada saat kelas tiga, aku tidak hadir seminggu karena melakukan perjalanan yang cukup
panjang bersama nenek saya yaitu pergi ke lampung menggunakan bus. Bukan hanya ke
Lampung saja tapi sebelum ke Lampung kita mengunjungi makam-makan wali songo
terlebih dahulu yang jauh nya jauh banget.

Banyak banget cerita masa MI yang pengin aku ceritain tapi susah untuk dijelaskannya.

Masih teringat di otak tapi susah untuk mengungkapkannya.

Masa Madrasah Tsanawiyah Negeri 5 Majalengka: Banyak Tingkah

Sebelum aku masuk MTsN 5 Majalengka aku melakukan test tulis terlebih dahulu
karena aku ingin mengambil kelas unggulan. Untuk kelas Atlet pun sama dilakukan test
terlebih dahulu tapi bukan test tulis melainkan lebih ke test fisiknya. Jika ingin masuk tanpa
test, masuk lah ke kelas regular. Dan untuk yang tidak lolos masuk test kelas unggulan
maupun kelas atlet, siswa akan di masukkan ke kelas regular.

Saat itu ketika aku melakukan test, ternyata banyak sekali mungkin sampai mencapai
ratusan orang lebih. Benar- benar kaget banget karena aku takut tidak lolos test masuk
kelas unggulan.

Ketika test dimulai aku beneran gugup dan ternyata soal-soal yang keluar beneran cukup
sulit. Saat itu ketika aku mengisi soal-soal test aku berdoa dan berdoa terus semoga
jawaban aku benar semua kalau pun tidak semoga aku lolos test meskipun aku ngisi soal
dengan banyak nebaknya.

Setelah itu, seminggu setelah test telah berlalu. Kami di suruh melihat hasil test yang
hasilnya di tempel di kaca deket kantor Tata Usaha.

Dan aku tidak ada di urutan 1-20, aku beneran kaget banget dan ternyata aku di urutan 32
dan saat itu aku bersyukur banget meskipun 4 terakhir yang penting saya masuk kelas
unggulan.

Saat itu fasilitas kelas unggulan benar-benar lengkap dimulai dari pembelajaran yang
menggunakan infocus, kelas yang disertai dengan AC, pokoknya kelas paling terbaik karena
kelas regular hanya kelas biasa yang pembelajarannya tidak menggunakan infocus dan
kelas pun tidak menggunakan AC, hanya menggunakan kipas angin biasa.

Ketika aku masuk kelas unggulan, ternyata aku melihat teman ketika aku TK namanya Elsa
Lesiana. Saat itu aku beneran kaget, kok bisa ya aku sekelas sama dia lagi dan aku juga
sekelas dengan yang namanya Wulan. Dia teman TK aku juga.

Belajar di kelas unggulan benar-benar menguras tenaga, berangkat pukul 06.00 pagi pulang
pun pukul 15.30 sore karena kelas unggulan melakukan les dulu setiap harinya di mulai hari
senin sampai kamis.

Pelajaran apa saja yang di les kan? Bioligi, Fisika, Kimia dan B. Inggris.

Dan Les di mulai dari pukul 14.30 sore karena pulang sekolah pukul 14.00 untuk kelas
normalnya.

Selama masa MTs aku mengikuti Extrakulikuler Pramuka dan PMR.

Teringat dengan jelas waktu itu aku dan adik kelas aku mengikuti lomba PMR bagian
membuat tandu dengan tali temali.

Dan kalian tahu? Aku menang loh. Menjadi sesuatu yang membahagiakan banget aku
menang sebuah lomba karena ketika aku MI aku tidak pernah mengikuti kegiatan-kegiatan
seperti siswa yang lainnya aku hanya lah siswa yang males gerak sana sini ketika jam
pulang telah tiba aku selalu langsung pulang ke rumah.
Aku bangga banget bisa mengharumkan nama baik sekolah meskipun hanya mengikuti
lomba itu. Tapi, asal kalian tahu saja lomba itu diikuti oleh Madrasah Tsanawiyah se jawa
barat loh. Dan Alhamdulillah aku menang.

Selain PMR, aku juga mengikuti Pramuka. Seru banget menjadi anak pramuka itu meskipun
tiap jumat nya panas-panasan yang membuat kulit aku hitam banget kayak pantat pancinya
nenek ku. Tapi gak papa karena pramuka itu membuat ku lebih bersemangat lagi karena
bisa mengenal teman-teman dari kelas lain bukan hanya dari kelas ku saja.

Hal yang paling aku kuasai di Pramuka itu aku pandai semaphore sama pioneering.

Tahu kan semaphore? yang mengungkapkan kata-katanya menggunakan bendera warna

merah dan kuning.

Kalau di aku bendera itu suka disalah gunakan, dipakai sama si akang tukang parkir yang
dijalan. Miris banget ya.

Aku di pramuka banyak melakukan kegiatan-kegiatan di luar misalnya mengikuti Jambran

yang dilakukan disetiap kecamatan. Yang biasanya dilakukan pas hari jadi pramuka yaitu
tanggal 14 Agustus.

Hal yang paling seru jadi anak pramuka itu pas aku sama teman se penggalang pergi ke
Bandung menjadi perwakilan untuk melakukan upacara di buper kiara payung, saat itu aku
sangat senang banget. Melakukan perjalanan dari kampung ke kota ya ampun itu senang
banget. Kapan lagi kan ya, masa harus tiap lebaran mulu pergi ke daerah sananya.

Apalagi saat itu kita bertemu Ridwan Kamil, kami semua senang banget loh.

Pokoknya jadi anak pramuka itu banyak kenalan sama pengalamannya.

Lumayan kan bisa di ceritain ke anak cucu nanti. HAHAHA

Daripada anak yang tidak berkegiatan nantinya tidak punya pengalaman yang diceritakan.

Langsung saja ke cerita selanjutnya cerita yang penuh tingkah, bar-bar sekali kalau di ingat
ingat. Waktu aku beres melakukan UN, saat itu kan lagi tren- trenya film super puber yang
dimana disana aku nge fans banget sama yang namanya Ari Irham. Dan bisa kalian baca
cerita aku dibawah.

Bertemu dengan Idola

Suatu keinginan yang dulu ku inginkan sekarang bisa terwujud. Yang dulunya aku
hanya bisa melihat dia di TV dan Sosial Media sekarang aku bisa melihatnya secara
langsung. Pada saat itu tanggal 06 Juli 2017 aku bertemu dengan idolaku yang bernama
Irham Nuran Harir atau biasa di panggil Ariirham. Dia adalah seorang DJ sekaligus aktor
Indonesia.

Empat bulan sebelum bertemu dengan idolaku, aku mendapatkan pesan dari seorang
kenalanku yang dimana usianya berbeda jauh denganku dan dia juga merupakan
Arhamnatic. Arhamnatic adalah nama sebuah perkumpulan fans nya Ariirham. Dia
menawarkanku sebuah tiket Meet & Greet Ariirham dan Rio Ramadhan. Dan saat itu aku
langsung membelinya karena ditiket itu ada nama seorang idolaku tak lupa aku pun
mengajak temanku juga untuk membelinya karena dia juga Arhamnatic kemudian temanku
pun membelinya. Sebelum acara yang dinanti-nantikan tiba aku dan temanku membeli
sebuah hadiah yang nantinya akan diberikan ke idolaku.

Dan waktu pun telah tiba, aku dan temanku langsung berangkat ke lokasi tujuan. Pada saat
itu aku dan temanku berangkat sangat pagi sekali karena jarak tempat tinggalku dengan
tempat Meet & Greet sangat jauh sekali. Setelah menempuh waktu yang cukup panjang aku
dan temanku pun sampai di lokasi tujuan yaitu di Ballroom Apita Hotel Cirebon. Di lobi hotel
banyak sekali orang-orang yang mengikuti acara Meet & Greet. Kebetulan pada saat itu
waktu masih menunjukkan jam 10.00 pagi sedangkan acara dimulai pada jam 11.00 pagi.
Jadi orang-orang menunggu acara di lobi hotel termasuk aku dan temanku pun menunggu
dilobi hotel. Dari pada diam-diam gak jelas terus main Hp akupun mengajak temanku untuk
berkenalan dengan orang-orang yang ada disana. Kebanyakan orang-orang yang
berkenalan denganku tempat tinggalnya di Cirebon. Tapi ada juga yang dari Kuningan,
Majalengka, Indramayu bahkan Brebes.

Waktu yang dinanti-nantikan pun telah tiba. Panitia acarapun menyuruh aku dan yang
lainnya memasuki hotel. Acara berlangsung di lantai 12 jadi aku harus sabar menunggu
antrian yang panjang menuju ke lantai 12 karena banyak sekali orang yang mengikuti acara
tersebut. Kemudian giliranku, setelah tiba di lantai 12 aku disuruh panitia untuk
menyerahkan tiket yang aku beli. Setelah tiket diserahkan aku dikasih sebuah poster yang
berisikan tanda tangan idolaku, disana aku sangat bahagia sekali meskipun itu cuma
sekedar tanda tangan. Setelah itu aku langsung memasuki tempat dimulainya acara. Disana
banyak sekali kursi kosong yang berjejer rapi untuk orang-orang yang mengkuti acara
tersebut. Aku dan temanku pun mencari tempat duduk yang sesuai dengan nomor urut tiket
yang aku beli. Kebetulan sekali aku dan temanku duduk di barisan kedua dari depan.

Kursi yang tadinya kosong pun sudah penuh di isi oleh orang orang yang mengikuti acara.
Tapi disana ada sebuah kursi kosong yang belum terisi oleh siapapun tapatnya kursi itu
berada di depanku. Acara pun dimulai, datanglah seorang pembawa acara yang cantik yang
meramaikan acara tersebut. Kemudian pembawa acara tersebut memanggil Dj Rio
Ramadhan untuk mengisi acara pertama. Setelah lama kita meramaikan acara bersama Dj
Rio, pembawa acarapun memanggil seseorang yang sangat aku idolakan. Kemudian pintu
belakang terbuka dan munculah idolaku. Sungguh dia sangat tampan sekali berbeda jauh
dengan apa yang biasanya aku lihat di tv dan media sosial. Jujur aku sampai berteriak-teriak
gak jelas. Temanku pun sampai nangis karena baru pertama kali melihat Ariirham secara
langsung. Dan aku pun jadi ikut-ikutan nangis karena terharu juga bisa bertemu dengan
seseorang yang sangat aku idolakan. Rasanya seperti mimpi. Selama acara berlangsung
aku sangat bahagia sekali. Didalam acara itu kita pun ngobrol-ngobrol tentang bagaimana
awalnya Ariirham bisa menjadi Dj dan sampai dengan Ariirham bisa mencapai titik
kesuksesannya pokoknya tentang kehidupan seorang Ariirham, kita juga bermain games,
dan setelah permainan berlangsung tiba tiba Ariirham duduk dibangku kosong yang ada
didepanku. Akupun memanggilnya kemudian dia menoleh dan menyahut. Aku dan temanku
pun langsung saling tatap dan menjerit dalam diam karena saking senangnya. Kemudian
Ariirham meninggalkan bangku kosong tersebut. Dan acara pun berlanjut tentunya ini
adalah acara yang paling ditunggu-tunggu oleh kita yaitu penampilan Dj nya Ariirham
dengan banyak menampilkan beberapa lagu yang sedang tren pada masa itu. Dia sangat
hebat sekali.

Acara pun terus berlanjut dengan penuh canda dan tawa dan akhirnya sampai lah di acara
terakhir yaitu dimana kita sebelum mengakhiri acara kita berfoto-foto terlebih dahulu. Panitia
acarapun memberikan kesempatan kepada kita untuk melakukan foto perorangan dengan
Ariirham dan Rio Ramadhan. Antrian untuk foto sangat panjang sekali, untungnya panitia
telah merencanakan bahwa sesi foto dilakukan berdasarkan nomor urut tiket yang telah
ditentukan. Jadi bagian sesi fotoku sangat cepat karena aku kebagian nomor urut ke 15.
Sesi foto nomor urut 14 pun telah selesai. Kemudian bagianku, pas aku mau foto sama dia
aku membelikannya hadiah terlebih dahulu dan dia pun menerimanya. Lalu aku pun foto
sama Ariirham, dia yang memegang handphone ku. Aku pun sangat senang ketika
handphone ku dipegang idolaku. Setelah acara sesi foto perorangan selesai kita pun
melakukan foto bersama terlebih dahulu. Dan setelah itu acarapun selesai. Itu merupakan
suatu pengalaman terindah bagiku. Dalam acara itu kita bisa jadi lebih banyak mengenal
teman. Pengalaman yang tidak mungkin aku lupakan seumur hidupku. Dalam acara itu kita
juga bisa jadi lebih banyak mengenal teman.

Alay dan banyak tingkah banget kan aku?

Mengingat masa itu aku suka malu sendiri, kok bisa ya aku nge fans ke manusia segitu nya.

Masa di Sekolah Menengah Kejuruan Swasta Yayasan pendidikan Imam Bonjol

Majalengka

Setelah menyelesaikan pendidikan MTs, saya melanjutkan pendidikan ke Sekolah

Menengah Kejuruan Swasta Yayasan Pendidikan Iman Bonjol (SMKS YPIB) Majalengka.
Sebelum di terima disana saya mengikuti berbagai macam tes, dimulai dari tes kesehatan
dan tes soal-soal yang untungnya cukup mudah.

Hal yang paling mendebarkan adalah tes kesehatan, entah mengapa tiap di tes kesehatan
selalu gugup dan jantungpun ikut berdebar-debar seperti di notice gebetan. Ketika saya
melakukan test buta warna untungnya saya lolos lalu lanjut ke sesi kedua yaitu test huruf
jarak jauh dan untungnya lolos juga. Alhamdulillah mata saya masih bisa melihat dengan
jelas sampai sekarang walaupun tiap harinya nonton drakor dan main game. Lanjut ke test
ketiga yaitu test terakhir yang paling mendebarkan lagi yaitu test urine. Setelah tes itu saya
dan teman-teman baru saya yang tak saya kenal disuruh menunggu sampai hasilnya tiba.
Dan Alhamdulillah lolos juga. Serangkaian test sudah dilakukan dan berjalan lancar
langsung saja ke perjalanan hidup saya yang saya tempuh selama sekolah di SMKS YPIB
Majalengka.

Kenapa saya sekolah di SMKS YPIB Majalengka? Alasan saya sekolah disana karena di
suruh ayah saya. Berbeda sekali dengan keinginan saya yang penginnya melanjutkan
sekolah ke SMA agar bisa lebih mudah dalam mengambil jurusan buat kuliah nanti. Tetapi,
tetap saja walaupun keinginanku sekolah di SMA saya melanjutkan sekolah yang ayah saya
inginkan.

Asal kalian semua tahu teman-teman sekelas saya tidak ada yang melanjutkan ke sekolah
yang sama denganku. Kebanyakan, teman-teman sekelas saya melanjutkan ke SMA dan
MA. Mungkin karena jarak ke SMKS YPIB Majalengka sangat jauh yaitu ditempuh dalam
waktu satu jam perjalanan.

Di SMKS YPIB Majalengka saya mengambil jurusan Farmasi dan itu merupakan sesuatu
yang tak saya bayangkan. Terlalu awam banget buat saya yang lulusan MTs sekolah
disana. Benar-benar membuka lembaran baru banget. Dimulai dari teman-teman baru saya
yang asal rumahnya jauh dari Kalimantan, ada juga dari Sumedang, Indramayu, Kuningan,
dll. Saya benar-benar merasa wow banget, yang awalnya teman-teman sekolah saya pas
MTs rumahnya pada dekat-dekat. Mungkin paling mentok ya daerah Cikijing. Lalu lanjut ke
pelajaran sekolah, itu benar-benar berbeda banget dengan pelajaran yang saya tempuh
selama MTs. Yang awalnya pelajaran agama itu bercabang-cabang dimulai dari Quran
Hadist, Akidah Akhlak, Fiqih, SKI, B.Arab dan di SMK jadi PABP udah itu aja terus
belajarnya juga gak sekeras di MTs. Guru agama di SMK terlalu santai, sampai-sampai
datang ke kelas pun jarang. Meskipun ke kelas itupun hanya di jelasin sedikit lalu disuruh
baca buku yang udah di pinjem dari perpustakaan.

Lanjut ke pelajaran yang lain yaitu pelajaran yang benar-benar baru, pelajaran saya itu yang
menjurus ke farmasi itu benar-benar dimulai dari nol banget. Ada K3LH, Farmakognosi,
Farmakologi, UUKes, dan praktek farmasi.

Sebelum saya masuk sekolah saya mencari kost an terdekat dulu agar tidak jauh banget
dari sekokah ke rumah.

Akhirnya saya diajak sama saudara saya yang untungnya dia juga masuk SMKS YPIB
Majalengka tapi beda jurusan, dia ngambil keperawatan. Sebenarnya dia juga se sekolah
sama saya yaitu lulusan MTs 5 Majalengka tapi dia berbeda dengan saya, dia dikelas B
yaitu di kelas Atlet. Dan itu membuat saya terkejut kenapa dia masuk keperawatan. Dan
saat itu aku bersyukur banget punya saudara yang se sekolah. Yang awalnya aku jauh
sama dia meski saudara, tapi pas sekolah disinio saya jadi dekat banget.

Saat itu aku se kost an dan tepatnya aku sekamar berdua sama dia.

Hal yang paling sedih saat itu ketika orang tua ku meninggalkanku sendiri bersama
saudaraku di kost an. Padahal baru lulusan MTs udah jauh aja sama orang tua. Sedih
banget.

Langsung saja ke hari pertama masuk, hari pertama saya harus mengikuti MPLS (Masa
Pengenalan Lingkungan Sekolah)

Disana sebelum melaksanakan hari pertama MPLS kami siswa baru SMKS YPIB
Majalengka disuruh kumpul dulu. Pada saat itu kita selaku siswa baru disuruh membawa
persyaratan MPLS yang sama sekali gak mengerti. Mereka selaku panitia MPLS memberi
persyaratan dalam bentuk kata-kata isyarat. Waktu itu bingung banget tapi untungnya
ketemu juga.
Lanjut ke hari pertama MPLS, semua persyaratan yang harus disuruh di bawa di dikumpulin
dan jika tidak membawa di name tag yang kita buat dari karton di coret sama spidol hitam
tiap ada satu barang yang tidak bawa.

Dan untungnya aku bawa semua kalo gak salah tapi tetap saja kena coret karena salah
bawa persyaratan.

Tiga hari penuh dengan persyaratan yang bikin kepala botak, tiga hari juga uang saya habis
karena membeli persyaratan yang cukup mahal.

Setelah tiga hari saya masuk kelas 10.3 Farmasi, di kelas saya benar-benar sendiri tidak
ada yang saya kenal tidak ada satu pun yang dari lulusan MTsN 5 Majalengka. Tapi
untungnya teman-teman baru saya baik-baik orangnya dan mungkin karena saya juga tidak
pendiam saya orangnya suka berbaur kesana-sini.

Pelajaran yang benar-benar baru membuat saya bingung tapi penasaran dan bikin nagih
juga. Misalnya pas pelajaran ilmu resep, disana saya belajar tentang obat-obat an dimulai
dari obat generic sampai paten lalu obat tablet sampai sirup dan masih banyak lagi. Itu
membuat saya penasaran dan kayak senang aja gitu belajar obat-obatab.

Studytour ke Yogya-Semarang

Hal yang paling ditunggu-tunggu akhirnya tiba. Yaitu studytour ke Yogya dan Semarang.

Menginjak akhir semester 2 kami siswa kelas 10 SMKS YPIB Majalengka melakukan
kunjungan ke berbagai tempat.

Pertama kami berkunjung terlebih dahulu ke candi Borobudur Yogyakarta, lalu lanjut ke
Taman Pintar Yogyakarta. Lalu setelah dari yogya kami berangkat ke Semarang ke PT.
Sidomuncul.

Hal pertama ketika masuk ke gerbang PT Sidomuncul saya merasa excited banget.
Pokoknya disana kita disuruh keliling-keliling. Dimulai dari memasuki kebun binatang mini
nya sidomuncul disana kami melihat sejumlah koleksi harimau, orang utan, beruang, aneka
kera, ular, burung, rusa, kuda, hingga buaya pun ada. Tentu tak membuat siapapun
menyangka bahwa di kawasan sebuah pabrib jamu modern.

Binatang-binatang ini hidup di kandang yang bersih, dan mereka pun Nampak sehat dan
gemuk.

Selain terdapat satwa, beragam tanaman tumbuh subur. Dan di dekat tanaman tersebut
diberi keterangan nama tanaman, nama ilmiah tanaman dan manfaat tanaman tersebut.

Setelah itu kami berkeliling kawasan pabrik, dimulai dari penyortiran, pendistribusian obat-
obat yang akan dikirim keluar negri disana sudah tertata rapi untuk yang ke singapura,
Malaysia dsb. Lalu hal paling diingat saya, saya melihat pengemasan kukubima energy tapi
sayangnya kita tidak diperbolehkan untuk memasukinya. Jadi, hanya melihat dekat pintu
saja.

Lalu kami melihat tempat-tempat pembuangan limbah kayak gitu.

Setelah itu kami melanjutkan perjalanan kami ke masjid terbesar yang ada disemarang.
Pecapa di kebun pinus

Saat itu kelas 10 diwajibkan untuk mengikuti pramuka dan menjelang akhir tahun kami
melakukan pecapa di kawasan pinus kaki gunung ciremai, tepatnya di Maja, Majalengka.

Setiap regu memiliki 8 anggota dan satu anggota menjadi ketua jadi ada 8 orang per regu.
Entah mengapa aku menjadi ketua nya.

Seru banget kemah disana, itu merupakan pengalaman yang luar biasa, pengalaman yang
benar-benar membuat kita merasa mandiri. Di mulai dari masak sendiri, maksudnya dibantu
teman-teman juga karena perhari di bagi jadwal nya.

Pokoknya seru banget.

Jadi anak osis itu?

Aku menjadi bagian dari Humas atau Hubungan masyarakat disana aku masih menjadi
anggota karena masih kelas 10. Banyak banget pengalaman-pengalaman saya ketika saya
jadi anak osis. Di mulai kita yang menjaga koperasi, hal yang paling membanggakan
menjadi anak yang mengikuti osis yaitu kita bisa di kenal sama banyak kelas dan di kenal
guru-guru dan tentunya kita jadi lebih dekat mengenal kakak tingkat kita yang tentunya pola
pikirnya sudah lebih dewasa dari kita.

Ketika saya menjabat osis, banyak sekali kejadian-kejadian yang menimpa Indonesia, kami
melakukan penggalangan dana hampir 2 kali untuk bencana alam.

Pertama melakukan penggalangan dana untuk gempa Lombok lalu dilakukan penggalangan
dana untuk korban gempa di Palu dan Donggala lalu selain melakukan penggalangan dana
kami osis SMKS YPIB Majalengka melakukan bakti sosial bantuan air bersih untuk
masyarakat Cengal, Maja dan pemberian donasi kebanjiran untuk masyarakat Ciledug.

Ingat banget waktu itu kami anak osis masuk berita di tv. Yang menjadi sorotan utama
tentunya ketua osis saya yang sekarang sedang melanjutkan kuliah di UMP.

Banyak hal-hal yang dilakukan anak osis, menjadi panitia lagi pas MPLS menjadi organisasi
yang mengadakan acara-acara seperti Porseni, panitia kurban, dsb.
 (Foto ini diambil pada tahun 2017 seingatku)

(Foto ini di ambil ketika melakukan baksos ke daerah pedalaman Majalengka danmelakukan
penanaman pohon pinus)

(1) (2)
Gambar 1

Saat itu OSIS SMK YPIB ikut berpartisifasi dalam merayakan tahun baru islam, dan itu
merupakan pengalaman yang sangat menyenangkan sekali.

Jadi kita anggota osis tiap orang disuruh membawa obor, lalu pertama kita kumpul dulu di
titik pertama yaitu di alun-alun Majalengka. Banyak sekali orang-orang mungkin sampai
ribuan orang.

Pokoknya seru banget! Itu merupakan pengalaman yang pertama kali seumur hidup aku
rasain aku benar-benar merayakan tahun baru islam dengah semeriah itu.

Ingat banget waktu itu hari sebelum merayakan kami anggota osis disuruh banyak
menghafal sholawat-sholawat. Buat nanti pas pawai kita ngucapin Sholawat itu.

Gambar 2

Saat itu aku sudah menginjak kelas 11, dan di gambar itu kami sedang melakukan MPLS
untuk siswa baru yang masuk.

Benar-benar ngerasain banget pas waktu itu aku yang di ospek, tetapi sekarang bagian aku
yang nge ospek mereka.

HAHAHAHAHA

Apalagi waktu itu, mungkin bisa dilihat bagian pertama aku yang disuruh bawa persyaratan
ini itu sekarang bagian aku yang nyuruh.

Terus yang paling enak nya itu kan banyak persyaratan yang berisi makanan yang disuruh
tebak-tebak itu.

Aku kebagian loh karena aku kan anak osis jadi kebagian.

Misalnya apa aja? Silverqueen, Nextar, Apel, Pir, Kusuka, dan banyak lagi.

Pokoknya MPLS tuh masa paling cape nge ospek mereka tapi masa paling enak juga
karena dapat banyak makanan dari mereka.

MAAF YA ADIK ADIK!!!

Sudah menjadi tradisi turun-temurun kami melakukan ospek yang seperti itu.

HEHEHEHEHEHE

Takutnya lupa, aku di OSIS itu menjadi bagian Humas.

Di divisi humas apa saja sih yang aku lakuin? Tentu banyak sekali

Pertama, humas SMKS YPIB Majalengka itu yang tiap perminggu mengadakan penilaian
kebersihan kelas. Nanti bagian siapa aja yang menang bagian kelas mana yang menang
akan di umumkan pada hari seninnya dan itu mendapatkan piagam penghargaan yang
dibuat kami divisi humas yang berisi tanda tangan kepala sekolah, kemahasiswaan, dan wali
kelas. Pokoknya nanti kelas siapa yang selalu menjadi kelas terbersih akan mendapatkan
piagam terus perminggunya akan dimasukkan ke penilaian perbulan.

Dan apa aja sih yang dinilai di kebersihan kelas itu?

Tentunya bukan hanya kebersihan aja ya, tapi ke kreatif an siswa dalam mendekorasi kelas
itu menjadi point yang penting, kelengkapan kelas juga, di atap apakah ada sawang apakah
tidak dan lain sebagainya.

Dan aku selaku Humas selalu deg-deg an banget kalau tiap minggu ngumumin siapa kelas
terbersih apalagi divisi kepemimpinan juga suka nitip ke aku buat yang siswa ngelanggar
juga di umumin sama aku.

Sumpah deg-deg an plus suka gemetar pas waktu pengumuman meskipun udah terbiasa ya
tetap aja gitu deg-deg an.

Jadi, tidak ada seorang pun yang tidak mengenal seorang RANTI FITRIANI

HAHAHAHAHA

Jadi anak pramuka itu?

Ceritanya saya pengin mencoba hal baru,selain menjadi anggota pramuka di sekolah saya
juga ingin aktif menjadi anak pramuka diluar sekolah.

Saat itu saya mengikuti Saka Bhayangkara, ada yang tahu saka bhayangkara? Satuan
karya dalam gerakan pramuka yang menjadi wadah pendidikan dan pelatihan di bidang
keamanan serta ketertiban masyarakat atau kambtimas. Yang pelatihnya di datangkan dari
pihak kepolisian Republik Indonesia.

Jadi anak saka bhayangkara itu menjadilan diri sendiri lebih berani mengekspresikan diri,
berani berpendapat dan tentunya berani bersosialisasi dengan banyak orang yang berbeda
dengan sekolah kita. Dan itu yang menjadi kan ruang lingkup pertemanan saya yang gak di
itu-itu aja.

Saya juga pernah menjadi panitia DKR Majalengka, pokoknya saya adalah orang yang aktif,
semua organisasi baik di dalam maupun diluar sekolah saya ikuti. Dan untung itu tak
menjadikan nilai raport saya jelek. Bahkan dengan mengikuti organisai-oraganisi public
speaking saya yang tadinya nol menjadi 2.

HAHAHAHAHA

Bercanda, Maaf

Paling mentok sampai 6. Lumayan lah ya.

 (1) (2)

Gambar 1

Saat itu aku kan jadi panitia acara DKR ya nah disana aku kebagian post penilaian
Semaphore. Tapi saat itu yang meragain atau yang ngasih soal teman aku yang cowo
karena kalau aku susah karena harus turun kebawah dibendungan nyah.

Jadi, aku yang diatasnya saja jadi sebelum regu lain beres aku suruh regu yang baru datang
peragain yel-yel yang mereka buat.

Gambar 2

Nah, gambar dua itu ketika aku beres kepanitiaan DKR.

Disana ada teman aku yang selfi paling depan namanya Ayunda dan yang ditengah itu aku
lalu yang di ujung namanya Firda.

Melelahkan sekali tapi seru banget!

(Foto ini berisi pas aku mengikuti Dianpinsat dan Alhamdulillah kami mendapat piala dan
gak tau itu piala penghargaan apa lupa lagi dan di foto pinggir itu aku ketika mencoba
menggunakan panah, siapa yang berani boleh coba)

Senang banget menjadi anak pramuka itu, kontak wa yang tadinya puluhan nambah menjadi
ratusan.

Kesukaan atau kecintaan saya pada pramuka itu dari kelas MTs. Karena dengan kita yang
mengikuti pramuka, kita jadi lebih mengenal banyak teman.

Udah dulu ya nyeritain eskul nya Yuk bisa yuk lanjut bacain pengalaman aku ketika aku PKL
atau Prakerin

Prakerin di puskesmas dan di apotek

Di apotek

Hal yang paling meneganggkan, yang paling bikin hati resah yaitu, bahwa apotek yang kita
dapatkan selama prakerin yaitu karyawan-karyawan yang bekerja disana dingin dan cuek.

Tetapi, untungnya apotek tempat saya prakerin orangnya pada baik-baik. Mungkin hanya
beberapa yang dingin, misalnya pemilik dari apotek itu agak dingin. Tetapi, sebenarnya dia
baik banget.

Hari pertama prakerin di apotek saya dan teman-teman sekelompok saya yang jumlahnya 4
orang melakukan perkenalan, karena jika tak kenal maka ta’aruf.

Ngomong-ngomong tempat prakerin saya itu di pilih sesuai jarak tempuh dari rumah.

Setelah itu kami di suruh untuk mencatat obat bebas, obat bebas terbatas, dan obat keras
yang kita ketahui di apotek.

Apotek tempat prakerin saya melakukan dua sif kerja.

SIF Pagi dari pukul 06.00 sampai pukul 09.00 kalo untuk kliniknya, tapi untuk apoteknya
sampai pukul 14.00
SIF sore dari pukul 16.00 sampai 21.00 malam. Tetapi kalau untuk apoteknya kita harus
datang dari pukul 14.00

Hari kedua prakerin di apotek saya disuruh mengamati dulu seperti bagaimana cara pio
yang baik ke pasien bagaimana cara menyimpan obat ketika obat datang dari pbf, kita harus
menyimpan dengan cara bagaimana, bagaimana cara kita menulis stock obat tapi
untungnya itu dilakukan sampai seiringnya waktu.

Pengen banget di ceritain banyak tapi udah mentok 20 lembar

Langsung aja ke puskes ya.

Di Puskesmas Banjaran, Majalengka

(Mumpung lagi gak ada pasien foto dulu boleh kali ya)

Setelah satu bulan setengah saya prakerin di apotek, saya melakukan pergantian tempat
dengan kelompok lain.

Ada dua tempat prakerin di puskemas pertama di loker obat atau apoteknya kedua di bagian
administrasi jadi perminggu kita dibagi jadwal dari 4 orang menjadi 2 orang per ruangan.

Prakerin di puskesmas merupakan prakerin yang paling santai dibandingnya dengan di

apotek.

Obat-obat nya pun generic semua, mungkin ada 3 atau 4 yang termasuk obat paten.
Lalu, dokter umum yang bekerja di puskesmas nya pun adalah dokter yang sama ketika di
apotek. Bersyukur sekali karena dengan begitu saya tidak perlu memahami dari awal lagi
tulisan resep nya kayak gimana.

Berhubung obat di apotek tak sebanyak obat yang di klinik, itu memudahkan saya dalam
mengambil obat. Jangkauan nya pun juga sangat dekat sekali.

Di setiap resep, ada yang mengambil obat dan ada yang menulis etiket obat agar pasien tak
menunggu lama.

Hal yang paling saya sukai ketika prakerin di loker obat yaitu membuat puyer, seru aja gitu
ketika kita disuruh menggerus obat lalu di bagi per seberapa bagian sesuai resep.

Yuk kebagian terakhir ayo lihat foto-foto aku pas waktu aku kelas 12
Lalu setelah itu aku gapyears dua tahun

Apa saja yang dilakukan selama itu?

Cukup diam dirumah, makan, minum, tidur, main game dan membuat konten youtube.

Lalu setelah dua tahun aku mendapat pencerahan aku melanjutkan pendidikan di kampus
tercinta Bhakti Kencana Bandung.

Semoga aku menjadi mahasiswa yang bisa mengekspresikan diri dan percaya diri dengan
penampilan aku yang tidak ada sempurna-sempurnanya atau cantik-cantiknya.