Tentangku “Intje Reskiani IB”

Nama lengkapn ku Intje Reskiani IB. Aku lahir di minasatene, 23 desember 2005. Dari pasanagan
suami istri Bapak Intje baharuddin dan Nyonya Jumatiah. Aku merupakan anak ketiga dari lima
bersaudara. Nama kakak ku Intje Putri Nilam IB & Intje Nirmala Sari IB. Nama adik ku Ince Rima Ariani &
Intje Abdul Rahman IB.

Nama panggilan ku Reski, tapi banyak juga yang biasa memanggil dengan nama ince, ikky, dan lain –
lain. Untuk saat ini aku menetap di salottallang, Kelurahan Kalabbirang, Kecamatan Minasatene,
Kabupaten Pangkep, Provinsi Sulawesi Selatan.

Aku bisa dibilang berasal dari keluarga yang berkecukupan, aku memanggil bapak dengan sebutan
etta dan ibu dengan sebutan mama’. Ettaku bisa dibilang menjalani kegiatannya sebagai seorang ustadz,
sedangkan mama seorang ibu rumah tangga sekaligus pebisnis jualan perabotan rumah tangga.

Aku memiliki dua kakak dan dua adik, keseharianku hanya menghabiskan waktu untuk melakukan
pekerjaan rumah, sekolah dan aktivitas lain yang dilakukan anak – anak seusiaku. Aku merupakan anak
yang cukup pemalu, baik hati, friendly, sedikit penakut terhadap beberapa hal misal; boneka,
serangga,cicak dan sebagainya.
 Cerita Saat Balita

Pada masa saya kecil bayi saya diasuh oleh mama saya dan Etta saya dengan penuh kasih sayang.
Aku tinggal dirumah yang terpencil dimana rumahku hanya ada dua rumah jalan masuk ke rumahku
seperti jalan keramat.

Jalanya sempit dan sepi penuh pepohonan bambu dan ada kuburan dan jalanya seperti hutan dan
banyak kalipompong biasa disebut dengan ulat bambu.

Dirumah itu ketika malam sering banyak kejadian aneh bahkan belakang rumahku ada kuburan anak
kecil dan jembatan dan jurang tapik tidak begitu tenggelam. Kejadian aneh yang pernah kualami
dirumah ku yang dulu aku pernah mendengar suara orang potong kayu walaupun dibawah rumah
tidaklah ada siapa-siapa.

Selanjutnya aku juga pernah melihat pocong tapik entah itu nyata atau hanya hayalanku saja Karan
saat malam itu aku sedang dikuncikan diluar.

Bersama kakak kakakku aku dikuncikan ditengah malam jam 9 malam lahh hendak aku belum tidur
karena sedang menunggu ettaku pulang dari kerja.

Tetapi kejahilan kaka’ku datang menipuku dengan kata “ Adami Etta pulang “ jadi aku cepatla berlatih
keluar dengan niat ingin memeluk ettaku.

Namun ternyata kaka’ku hanya bercanda dan mngunciku tapik hanya sebentar saja dengan tertawa
tawa . Tapik kejadian yang tak terduga yang kuliah ada seperti pocong yang melompat lompat dekat
pohon bambu jadi aku menangis .

Saat aku menangis aku dibuka KA pintu dengan kaka’ku dan aku menanyakan padanya apa yang kuliah
tadik dan kaka’ku pun melihatnya dan ketakutan.
 Kami pun pergi menanyakan kepada kakek bahwa kami melihat pocong dan kakek pun keluar
melihatnya dan membawa sebuah parang. Setelah itu aku dan kaka’ku pun pergi tidur dan keesokan
harinya aku bangun dengan keadaan sakit Demam.

Kata ettaku & mama saat berumur 6 bulan aku dibawa ikut merantauan ke Manokwari, salah satu kota
di Papua Barat. Saat itu aku masih menjadi anak bungsu dari tiga bersaudara. Di Manokwari etta
bekerja sebagai pengawa rekonstruksi sebuah proyek.

Mama seperti biasa mengurus rumah tangga di tempat tinggal kami di Manokwari hanya sebuah kos
sederhana hanya keluargaku yang Islam. Semua tetangga kata mama nasrani, tapi mereka sangat
menyukai keluarga kami. Hampir setiap hari para tetangga berkumpul di depan rumah untuk membuat
acara makan – makan soalnya mamaku pandai memasak dan membuat kue tradisional khas suku Bugis –
Makassar.

Kadang – kadang kalau mama lagi sibuk urusin pekerjaan rumah atau lagi buat kue untuk acara depan
kos. Aku di asuh sama bunda manda cang salah satu tetangga kos kami. Ke dua kakakku juga di asuh
sama tetangga kos yang ada di tempat kami.

Kata mama aku mau dikasih jadi anak angkat sama bunda manda cang, tapi etta ngga ngebolehin
soalnya aku kan anak etta dan mama bukan anak bunda manda cang!!!.

Mama pernah cerita ke aku, waktu kecil di Papua itu sering gempa. Ada suatu waktu gempa di siang
hari kami bertiga di rumah tetangga yang beda tempat.
 Mama bilang “siapa yang mau ku selamatkan dlu ?”. karena bigung mama bilang ke aku dia berdo’a
berserah diri bair anak – anaknya jauh dari bahaya.

Alhamdulillah waktu itu gempanya ngga lama dan aku dan kedua kakakku yang masih balita mereka
juga baik – baik aja di jaga sama tetangga kos. Di kosan yang kami tempati banyak banget orang yang
tinggal ditempat kami kos, soalnya etta punya banyak teman dan suka ke rumah.

Kata etta pass aku sudah bisa jalan aku suka di gendong sama teman – temannya, kadang aku di kasih
uang buat jajan. Kadang juga di ajak jalan - jalan sama bunda manda cang dan teman –temannya etta.

Di Manokwari etta & mama cuman setahun lebih, hampirlah dua tahun merantau di sana. Terus
kembali ke tempat kelahiranku tanah bugis Sulawesi selatan. Disinilah aku tumbuh besar dan banyak
belajar dari segala sesuatu yang telahku lalui.

“ Nahhh ini dia cerita saat aku balita dan aku lanjutkan ceritaku yang sudah ada di rumahku yang
terpencil ini yahhh..”

Aku dirumahku itu hidup dengan SPP ku juga dan Tante dan om ku namun om ku jarang ada dirumah
kami disana hidup rame dalam satu rumah Sewaktu aku kecil aku punya SPP dak kaka’ku yang kutemani
bermain setiap harinya karena kita satu rumah.Ettaku adalah Etta yang selalu memanjakanku ettaku
selalu membelikanku hadia apapun itu asal membuatku senang dan bahagia

Aku banyak disayangi orang namun mamaku dan ettaku ternyata membuat rumah yang tidak begitu
jauh dari rumah ini tapik rumah ku yang sekarang lebih banyak rumah disampingnya sudah tidak sepi
lagi.

Karena ettaku dulu sering berpergian jauh dia selalu pergi ke kota kota dia sering merantau untunk
mencarikan kami uang . Nahh karena itulah mama dan ettaku bisa membangun rumah sendiri.saat
rumahku jadi aku sedang ad diusia aku masih kecil

Rumahku yang baru sangatlah nyaman namun awalnya aku sedikit merasa kehilangan karna
keramaianya kurang karna sudah tidak ada sppku dan tanteku nene jg tpik aku tinggal bersama kakek
Kakekku ikut dengan mamaku karna sebelu neneku meninggal karna sakit dia Allah nene yang sangat
baik dan sangat mesayangi cucunya.

Nahh neneku ini sangat sayang kepada ettaku entah kenapa sejak nene sakit dia sangat membutuhkan
kehadiran ettaku Karna saat itu ettaku lagi merantau ke Kupang untuk mencarik uang.dan neneku
sedang sakit dan sudah berkali kali juga di bawah ke rumah sakit.

Namun ada hari pas neneku ingin pulang kerumah dan sangat menunggu kepulangan ettakuJadi om ku
pun menelpon ettaku agar pulang karna neneku sangat membutuhkan dirinya .jadi saat itu Etta membeli
tiket pun untuk pulang

Karna ettaku juga sangat sayang dan peduli kepada neneku tapik keesokan harinya neneku meninggal
Dan sebelum meninggal neneku sempat berkata bahwa dia menunggu ettaku kalo sudah tidak ada
neneku berharap kalo ettaku yang menguburkanya dan menurunkan jenazahnya ke bawah tanah.

Dan setelah kami menunggu ettapun belum ada maka kami tetap menjalanka buat dikuburkan
setelah itu sebelum sampai ke kuburan ettaku pun ada dan mengantikan salah satu pembawa keranda
mayat itu untuk digantika .Akhirnya permintaan neneku pun bisa diwujudkan.

Nah seminggu kematian neneku kami pun pinda kerumah yang baru kami .dan disitu kami mulai hidup
dengan sederhana. Jadi setiap ke sekolah kaka’ku tidak jauh lagi kesekolah karna sudah lumayan dekat
dari rumah sebelumnya.

Saat kaka’ku kesekolah aku suka ikut pergi mengantarnya kesekolah setelah kaka’ku diantar barulah aku
yang diantarkan ke sekolah .
 Ada saat hari Sabtu aku ikut kesekolah kaka’ku dan ikut masuk ke sekolahnya saat itu aku ikut kegiatan
senam disekolah kaka’ku bersama banyaknya siswa lain. Dan aku tidak mau pulang dan menangis ingin
ikut belajar dan sekolah disitu padahal masa sekolah TK ku belum selesai .

Jadi saat itu mamaku pun mengikuti kemauan ku dan mengizinkan ku bersekolah di sekolah kaka’ku
dan akhirnya aku di kasih ikut ikutkan belajar disekolah SD 56 Talaka.

Taman Kanak – Kanak

Genap umurku enam tahun, etta memasukkan aku ke TK Kemala Bhayangkari, samping POLRES
PANGKEP. Di TK aku muali belajar membaca, menghitung, bermain, menggambar, bernyanyi dan masih
banyak kegiatan lainnya.

Ada suatu waktu untuk pertama kalinya aku ikut lomba gejak jalan antar TK. Awalnya aku malu
untuk ikut karena takut mencoba jagan sampai aku jatuh atau tidak tahu gerakannya saat latihan. Tapi
bu guru menyemangati agar aku lebih percaya diri. Karena aku sudah putuskan untuk ikut gerak jalan.
Sesampainya aku di rumah aku menceritakan kepada etta & mama.

Setelah mendapatkan persetujuan aku sudah mulai latihan gerak jalan persiapan lomba dalam
rangka memperingati hari kemerdekaan Indonesia. Latihannya cukup melelahkan, namun terasa
menyenangkan untuk pertama kalianya akau mengikuti sebuah lomba bersama teman - teman kelas.

Hari yang kami nanti telah tiba, kami menggunakan pakaian polisi, dokter, tentara dan guru.
Saat itu aku dapat pakaian polwan, kata etta “aku cocok dan imut”. Saat itu terlintas “cita – citaku jadi
polwan aja yah?”. Pada perlombaan ini TK Kemala Bhayangkari, jadi juara satu. Tidak sia – sia latihan
kami selama ini.

Saat TK aku berangkat ke sekolah diantar sama etta naik motor. Kalau pulang sekolah etta ngga
jemput, aku sama om Fatahilla kebetulan anaknya satu TK sama aku. Hanya setahun waktu yang ku
habiskan belajar dan bermain di TK.

Sekolah Dasar
 SDN 56 Talaka tempat belajarku selanjutnya, aku masuk SD umur 7 tahun. Ditempat ini aku
belajar membaca sampai lancar, belajar berhitung (matematika)sampai pandai, belajar bahasa inggris,
belajar seni budaya, IPA, IPS, belajar olahraga, belajar muatan lokal dan beberapa pelajaran lainnya.

Dikalangan guru aku termasuk siswi yang pintar karena selalu masuk ranking lima besar, tak
jarang aku dapat peringkat satu. Saat SD aku memiliki 2 teman dekat namanya nisa dan reski. Mereka
biasa ke rumahku belajar bareng. Mereka juga ngga kalah pintar dari teman kelasku yang lain.

Kegiatan yang sering aku lakukan selama SD itu diantaranya : seperti biasa melakukan pekerjaan
rumah, belajar kelompok, kalau siang atau sore aku, nisa, reski pergi mengaji di rumah nenek hanisu.
Kalau hari libur aku di rumah aja tidur.

Saat masuk SD aku juga sudah mulai belajara mengaji mulai dari IQRO’ sampai AL-QUR’AN. Aku
khatam AL-QUR’AN kelas 4 SD. Pengalaman yang paling sulit saya lupakan, saat datang terlambat
mengaji, tidak lancar membaca ayat suci AL-QUR’AN. Aku kena pukul dari guru mengaji.

Tak banyak hal yang terjadi saat SD semuanya jalan begitu mulus hampir tidak ada kendala.
Seingat ku saat SD wali kelasku ibu Tati, wali kelas 2 pak Yusril, wali kelas 3 ibu Sariana, wali kelas 4 ibu
Faidah, wali kelas 5 pak Salam, dan wali kelas 6 pak Mursidah.

Sekolah Menengah Pertama

Dari SDN 56 Talaka aku melanjutkan pendidikan ke SMPN 1 Minasatene. Ada hal baik dan hal buruk
yang terjadi pada masa SMPku ini. Masa indah yang tak terlupakan saat duduk di bangku SMP. SMP
adalah masa dimana seorang anak merasa ia adalah anak yang sudah mulai merasa dirinya bukan anak
anak lagi.
 Masa dimana lingkungan adalah guru yang paling berperan penting dalam hidupnya. Segala cerita
indah terukir disini, di Smp Negeri 1 Minasatene. Ketika itu awal masuk di sekolah ini.Anak anak
dikumpulkan disebuah lapangan upacara guna melaksanakan MOS atau sekarang dikenal dengan
pengenalan lingkungan sekolah.

Senior dan junior berlaku saat itu. Berbagai aktivitas diikuti mulai dari pelatihan dasar kepemimpinan
sampai mengumpulkan tanda tangan dari senior sebanyak mungkin.

Momen ini yang paling ditunggu tunggu oleh kakak kelas atau senior. Dimana mereka bisa melakukan
hal apapun pada adik kelasnya atau junior sesuai prosedur yang telah diatur sebelumnya.

Kegiatan yang dilakukan tidak menyimpang dari progam MOS yang telah ditetapkan. Hal menarik pada
kegiatan ini adalah ketika senior meminta syarat tertentu sebelum memberikan tanda tangan mereka
pada buku yang telah disiapkan sebelumnya.

Ada yang diminta menyanyi, menari. Berpuisi sampai memberi bingkisan kecil untuk kakak kelasnya.
Diakhir acara MOS anak anak dikumpulkan kembali untuk mengikuti kegiatan akhir.

Pengumuman perolehan tanda tangan terbanyak Putra dan Putri. Para pengumpul tanda tangan
terbanyak dijuluki KING dan Queen. Mereka dipanggil kedepan dan dipakaikan mahkota layaknya
seorang raja dan ratu pada kerajaannya.

Rasa bangga menyelimuti diri kala itu. Sikap percaya diri muncul. Sejak saat itu setiap kegiatan yang
ada disekolah pasti diikuti. Mulai dari kegiatan OSIS sampai lomba kepramukaan. Guru - guru bangga
atas prestasi yang telah diraihnya. Sampai saat ini kenangan manis itu tetap tersimpan dalam memori.
 Kenagan lain yang tak kalah menariknya saat dimana kita diberi les tambahan diluar jam wajib
sekolah. Semua anak pulang lebih lambat dari biasanya. Nah ini moment menariknya. Ketika makan
bersama didalam sebuah lokal.

Semua membawa nasi dari rumah. Kita saling bertukar masakan kebanggan ibu. Sungguh
menyenangkan. Beberapa hal baik yang ku dapatkan saat SMP, diantaranya: teman dekat bertambah,
nama temanku dian, mey, dan gita.

Aku juga sudah tahu pake motor. Teman – temanku biasa kerumah kerja tugas, kadang – kadang kami
juga suka kumpul di rumah buat acara makan bareng. Terkadang aku ke rumah mereka buat kerja tugas
atau buat acara. Untuk kegiatan sekolah di luar materi pembelajaran yang pernah aku ikuti,
dikarenakan bersifat wajib(PERSAMI dan Pesantren kilat).

Untuk akademikku sendiri masih bagus, baik nilai raport dan ranking. Masa kurang mengenakkan aku
alami saat kelas VII di SMP.

Hal buruk ini bermula saat teman sekelasku mengejek dan membully dengan cukup kasar sampai
memukul. Saat itu aku begitu takut akan tindakan bully dari teman kelas ku. Aku takut sampai – sampai
ngga lapor ke guru, ataupun orang tua.

Rasa takut itu mulai pudar saat aku kelas VIII SMP, mungkin karena teman – teman ku bertambah
banyak. Disuatu waktu saat dibully aku melawan dan teman ku ikut membantu. Karena kejadian ini aku
hampir masuk kantor polisi.

Beruntungnya semua guru membela pihakku, karena mereka tahu aku ini anak baik – baik tidak akan
mungkin melakukan hal seperti ini jika tidak memiliki alasan yang kuat.
 Setelah kasus itu tak ada lagi hal buruk seperti dibully menimpaku. Saat SMP wali kelas VII ibu Aminah,
wali kelas VIII ibu Nurhikmah dan wali kelas IX Ibu suri. Guru paling baik dengan aku bu Aminah
semenjak kasus yang menimpaku dia selalu datang ke kelas terkadang juga aku di panggil ke ruagannya
atau ke rumahnya.

Satu lagi yang perlu teman teman tau. Setiap anak punya guru idaman dan guru paling disukai. Selain
itu ibu aminah adalah guru terfavorit ku Dia selalu mengerti dan selalu ad bahkan kita sudah seperti
sahabat.

“ Aku dan temanku sangat Mengyanyanginya sebagai guru andalangku”

Selain kita akrab dan suka bercanda disekolah Kita juga suka pergi acara-acara dirumahnya Setelah
pulang sekolah dan bercerita dengan Asiknya .

Ibu favorit ku ini juga dulu berjualan roti dan Sumpah rotinya enak sekali bahkan dia juga menjual
bakso bakso dan kerupuk lumpia yang enak .Ketika disekolah aku hanya suka berbelanja di jualan guru
terfavorit ku ini ibu aminah bukan hanya karena kita akrab .

Tapi karena memang rasa bakso dan rotinya yang sangat enak setiap hari sekolahku selalu semangat
karena adanya guru terfavorit ku . Bercerita tentang guruku ini tidak kalah serunya jugadengan
persahabatan yang ku jalani bersama teman temanku yang bernama Dian dan Gita.

Hari begitu semangat buat kesekolah untuk ketemu dan bercerita bersama Dian dan Gita dan guru
terfavorit ku ibu Aminah . Kita selalu membuat kesan cerita yang begitu membuat kita tertawa setiap
kali kita bercerita karena selain itu kita suka bermain bersama dan berfoto foto .

Dian temanku yang cantik dia banyak digemari cowo emang tidak kalah menawanya kecantikan selalu
membuat orang orang suka padanya.

Gita dan Dian sahabatku yang lama kita selalu bersama kadang pulang sekolah aku juga suka ke rumah
Dian atau Gita begitu pun sebaliknya tapik lucunya kita hanya jalan . Tapik dulu aku pernah bermalam
dirumah Dian dan aku suka membuat kue dan membuat kue bersama mama Dian .
 Aku membuat kue pisang nugget dan mamanya dia selalu memujiku dan kue ku pun disuka dengan
keluarga dia . Pengalam diskolah SMP ini sangat banyak sejuta kenangan yang sangat seru .

Beberapa tahun berlalu sampai akhirnya anak anak lulus sekolah dan melanjutkan sekolah ketempat
yang sudah mereka rencanakan.

Pada akhirnya mereka terpisah sekian lamanya. Suatu ketika bertemulah para sahabat lama disebuah
group pertemanan melalui aplikasi WA.

Semua bertukar pengalaman sekian tahun yang mereka jalani. WA group dibanjiri berbagai
pertanyaan yang mereka alami selama kehudupannya. Sekian banyak pengalaman yang dialami dan
diceritakan tetap kisah manis masa SMP itulah yang menjadi tema utama.

SMKN 3 PANGKEP

Tak terasa sudah 2 tahun lebih pandemic covid-19 melanda, aku sekolah online selama itu. Bahkan
aku sudah semester Genap kelas X di SMKN 3 PANGKEP, jurusan yang aku ambil adalah Teknik computer
dan jaringan (TKJ).

Lebih tepatnya di kelas X TKJ 2. Alhamdulillah selepas ramadhan tahun ini pembelajaran dilakukan
tatap muka. Tak banyak dimasa ini yang dapat aku ceritakan. pada jenjang pendidikan perguruan tinggi
akan dilaksanakan vaksinasi dosis pertama paling lambat pada Juli 2021.

untuk menyediakan layanan pembelajaran tatap muka secara terbatas dengan tetap mematuhi
protokol kesehatan.Meski pemerintah mewajibkan sekolah untuk menyediakan layanan pembelajaran
tatap muka terbatas, namun sekolah wajib memberikan opsi untuk melaksanakan PJJ.

Opsi tersebut wajib diberikan sekolah terhadap peserta didik sesuai dengan pilihan yang dipilih oleh
orang tua atau wali murid.
“Keputusan anak belajar di sekolah ada di orang tua. Tetapi, sekolah yang sudah divaksinasi wajib
memberikan opsi pembelajaran tatap muka terbatas,” terang Nadiem.

Pembelajaran tatap muka terbatas memang masih akan dikombinasikan dengan PJJ, mengingat
kapasitas pembelajaran tatap muka terbatas hanya 50 persen.

Karenanya, apabila ada indikasi kasus Covid 19 di suatu sekolah, maka perlu dilakukan konfirmasi agar
dilakukan penutupan pembelajaran tatap muka terbatas di sekolah tersebut sampai infeksi tersebut
sudah pulih.

Berbeda dengan pembelajaran tatap muka seperti biasanya, pembelajaran tatap muka terbatas perlu
memperhatikan protokol kesehatan yang diterbitkan oleh pemerintah.

Misalnya, kondisi kelas harus disesuaikan dengan memberikan jarak 1,5 meter dengan proporsi siswa
hanya sebanyak 50 peren dari jumlah seluruh angkatan.

Seluruh warga sekolah juga diwajibkan untuk menggunakan masker 3 lapis, serta rajin mencuci tangan.
Karenanya, setiap satuan pendidikan wajib untuk menyediakan fasilitas cuci tangan guna mencegah
terjadinya infeksi penyebaran Covid 19. Tidak kalah penting, adalah menerapkan etika batuk/bersin
sehingga tidak menimbulkan penyebaran droplet yang menjadi sarana penularan infeksi Covid 19.

Lalu selama dua bulan masa transisi pembelajaran tatap muka terbatas, sekolah tidak diperbolehkan
untuk membuka kantin, mengadakan kegiatan olahraga dan ekstrakurikuler, serta kegiatan di luar
pembelajaran di lingkungan satuan pendidikan. Di bangku SMk, saya mengikuti banyak mata pelajaran.
Di dalam mata pelajaran bahasa Indonesia saya diajarkan menulis dengan baik.
 Selain itu, saya juga mempelajari pelajaran pejok dengan tema berenang yang paling saya suka
membangkitkan semangat saya . Keesokan harinya mata pelajaran PJOK dan membahas tentang tata
cara berenang gaya punggung, gaya dada, dan gaya bebas.

Kemudian guru menyuruh untuk mencatat semua hal yang berkaitan dengan renang, seperti
pengertian renang, tata cara berenang, macam macam gaya renang dan manfaat berenang. Seminggu
berlalu mata peajaran PJOK pun kembali masuk dan terus memperlanjar pelajaran tentang berenang.

Kemudian guru mata pelajaran PJOK pun memberi tahu kami bahwah besok pagi akan
memperaktekkan bagaimana tata cara berenang dan akan pergi menuju kolam renang yang berada di
mattampa.

Keesokan harinya pun tiba saya dan teman teman berkumpul di depan lorong sekolah menunggun
teman teman yang lain dan mobil yang akan di tumpangi nanti menuju ke mattampa.

Setelah menunggu lama akhirnya semua teman teman saya pun tiba dan mobil pun sudah siap untuk
pergi. Kami pun pergi dengan keadaan sangat gembira, setelah sampai kami di suruh berbaris dan
mengumpulkan uang masing masing ke bendahara kelas.

Setelah terkumpul akhirnya kami di suruh masuk ke dalam halaman kolam renang mattampa.Sebelum
turun ke kolam renang kami di suruh untuk melakukan pemanasan terlebih dahulu agar tidak terjadi hal
yang tidak di inginkan, seperti badan kaku dan lain lain. Setelah melakukan pemanasan akhirnya saya
dan teman teman mulai turun ke dalam kolam dan mulai berenang.

Setelah cukup lama berenang dan bermain main air bersama teman akhirnya pengambilan nilai pun
dilakukan. Guru mulai menyebut nama sesuai absen dan menyuruh berbaris di tepi kolam.
 Siswa yang akan pengambilan nilai berjumlah 6 orang dan di lakukan secara bergilir sesuai nomor
urut absen.Gaya yang di gunakan untuk berenang yaitu renang gaya bebas dan yang paling pertama
sampai di ujung kolam akan mendapatkan nilai tertinggi dari guru.

Akhirnya giliran saya pun tiba, saya sangat bersemangat sekali untuk bisa mengalahkan teman saya,
dan sumpritan pun di tiup tanda berenang sudah mulai di lakukan. saya pun berenang secepat mungkin
tanpa melihat kira kanan, tujuan saya cuma satu yaitu fokus kedepan dan memenangkan renang ini.

Ujung kolam pun mulai terlihat di mataku, tampaknya teman teman saya mulai tertinggal jauh di
belakang.tetapi saya tidak memandang remeh teman saya dan tetap melanjutkan beenang saya dengan
sekuat tenaga.Sesampai di ujung kolam saya ternyata perjuangan saya tidak sia sia karena saya berhasil.

memenangkannya dan mendapatkan nilai yang tinggi. Setelah itu saya pun naik dari kolam dan menuju
ke kantin kolam.Sesampai di kantin saya memesan pop mie karena badan saya lagi medinginan dan ingin
memakan pop mie biar tubuh saya kembali hangat.

Makan pop mie setelah berenang sangat enak dan menyenangkan, setelah itu saya lanjut membeli
lagi pentolan dan minuman dingin. Setelah itu guru mulai menyuruh semua siswa naik dari kolam dan
mengganti baju karena sudah mau pulang.

Setelah ganti baju saya dan teman saya mulai meninggalkan kolam dan menuju ke mobil masing
masing. Kami pun pulang dengan keadaan bahagia, di dalam mobil saya bercerita dan bercanda tawa
tentang serunya berenang di kolam mattampa.

Di perjalanan tiba tiba mobil yang saya naiki mengeluarkan suara yang keras dan membuat saya
kaget. Mobil pun mulai berenti di tepi jalan. Semua teman saya mulai turun dan melihat apa yang
terjadi.
 Ternyata ban mobilnya kempes dan tampaknya bocor, sopir pun mulai mengganti bannya dengan ban
seref.Beberapa menit kemudian sopir sudah selesai mengganti ban yang bocor tadi. Perjalan pun
kembali di lanjutkan dan di dalam mobil saya dan teman teman saya sedang bernyanyi dan terawa.

Saya pun sampai di lorong sekolah dan mulai turun dari mobil beranjak untuk pulang kerumah.
Sesampai di rumah saya tidak lupa untuk mandi karena saya tau bahwah air kolam memiliki kandungan
kapur yang membuat bau badan dan membuat rambut sangat kaku.

Setelah beberapa jam sesudah mandi akhirnya saya menuju kamar untuk tidur siang istirahat
sejenak.Saat saya terbangun tanpaknya hari sudah sore dan mulai gelap, Tak lama kemudian teman saya
datang dan mengobrol bersama di teras rumah.

Suara masjid pun mulai terdengar pertanda magrib dan teman saya beranjak pulang.Nahh selain
mapel ini banyak lagi mapel lainnya dan aku sangat suka dengan beberapa guru yang sangat baik seperti
ibu Wardah dia cantik dan sangat baik dan lembut.

Selain ibu Wardah aku juga suka SMA ibu Neni dia baik cantik dan sangat seru dan mengerti setiap
kesusahan yang tidak bisa dimengerti dimapelnya Kelas 10 ini aku sudah mulai mempunyai teman
seperti Devi , Fitri ,Reski kami suka bermain, bercerita, dan selalu bersama kemanapun .Setiap kita mau
pergi makan , belanja ke WC pun kita semua pergi kita memang selalu sering bersama.

Bahkan kadang kalo ada satu sakit pasti kita semua tidak pergi sekolah juga begitupun sebaliknya.
Kami sangat suka bersama bahkan selalu saling support keseharian kami begitu menyenangkan dan
seruu untuk part selanjutnya.

Kita suka kerja tugas dirumahku namun setiap kali kita kerja tugas terkumpul nya semua Fitri , Devi dan
Reski dirumahku kita semua hanya makan dan bercerita sampai berpikir kalo tugasnya bisa diselesaikan
besok saja ehhe. Tapii…selain dirumahku terkadang kita suka pergi prink lalu pergi membeli makanan
atau menyempatkan untuk pergi berfoto foto dibambu runcing .

Kita menjalin hubungan persahabatan ini cukup lama sampai kita ada dikelas 11 seperti biasanya
kitaasih sering bersama belanja pun sama. Setiap ada Kerja tugas kelompok pasti kita selalu satu
kelompok karna teman lain tau kalo kami tidak bisa dipisahkan.

Jadi disitulah kami makin suka bersama dimasa sekolahku ini sangat menyenangkan dan semangat ku
sangat bersemangat karna adanya persahabatan ini. Sahabat adalah sesuatu hubungan yang abadi,gak
ada yang lain selain sahabat yang paling terhebat.

Selanjut nya ada ‘saya sendiri. Saya paling dewasa di antara kita dewasa dalam segi umur sekaligus pola
pikir saya yang sangat dewasa.

“Wkwkwkwkkw”

jujur saya termaksud cewe teraneh yang kadang-kadang tingkah laku nya bikin kita kesel. Saya suka
joget-joget gak jelas,teriak-teriak gak jelas,marah-marah gk jelas ya tapi tetap saya seru banget gak ada
yang lain selain akuhh.

“Ehehehe....Bercanda”

“saya’cewek yang super feminim agak sedikit normal tingkah laku nya di antara kami,tapik saya juga
memiliki sifat yang sedikit manja.
 setiap kali kita bertingkah aneh saya hanya tertawa memperhatikan mereka semua gak pernah
bertingkah yang agak sedikit di bawah normal kaya kami itu lah saya agak sedikit susah di deskripsikan
karena dia memang yang sedikit normal,hahahaha.

Saat kelas 11 biasa disebut kelas 2 aku suka merasa kalo nantinya pasti pelajaran yang ku dapat kan
akan lebih susah dari sebelumnya.

Tepatnya aku bersama Dilla Febi yang berada dikelas TKJ 1 dan bilo teman kelasku sendiri diTKJ 2 kami
berempat berada ditempat PKL yang sama .

Kami ditugaskan praktek kerja lapangan (PKL) tidak jauh dari kampung kami tempatnya berada di
Pangkep Kami ditempat kan dikantor Disdukcapil biasa dikenal kantor Capil tempat pembuatan KTP,KK,
Akte,dan mengurus surah pindah SKWNI. Hari itupun tiba dimana kami harus sudah ada menunggu
didepan kantor Capil. menunggu guru kami buat mengantarkan kami ke sekretariat kantor Capil.

Untuk meminta permohonan penugasan mahasiswa praktek kerja lapangan dikantor Disdukcapil
selama 4 bulan.Dengan harapan guru pembimbing disekolah ibu Mawaddah agar kami ditugaskan
selayaknya apa yang diharapkan. Dan dengan harapan agar kami berempat bisa memberikan sikap
perilaku baik sopan,rajin,dan disiplin.

Kami pun diterima dengan baik Disana saya ditempat dibagian sekretariat, sedangkan Dilla dibagian
akte,Febi dicapil,dan Nabila ditempat kan dibagian umum Berbeda dengan kami Nabila ditempat kan di
bagian bawah sedangkan kami bertiga dibagian atas bagusnya aku Dilla dan Febi berdekatan ruangan.

Jadi aku bisa pergi bercerita atau minta bantuan ke Dilla atau Febi ketika ada kesulitan dikantor itu
kami memiliki pelayanan yang sangat baik dari orang kantor dukcapil.

Mereka memperlakukan kami sangat baik dan perhatian dan kita juga akrab dengan kak.sidang kak
safar Kaka Ratna ibu umrah dan banyak lagi. Tidak kalah seru dengan pembimbingku ini namanya pak
Dul orangnya sangat baik dan bahkan sudah menganggap kami seperti anak sendiri bahkan dia orang
paling hebo dan seruu.
 Pak Dul adalah orang yang sangat baik kami disana sangat disiplin dan Di didik dengan baik disana aku
Dilla Febi selalu diajarkan bagaimana hidup disiplin dan taat aturan. Didikan yang diberikan olah pak Dul
itu sangat bermotivasi buat kami karna ajaran kedisiplinan yang diajarkan pak Dul sangat berarti dan
bermanfaat buat aku dan temanku.

Pak Dul sangatlah seru kami ketika ketemu dengan pak Dul bagaikan ketemu sahabat lama yang
bercerita dan bercanda dan tertawa tawa dengan keseruannya.

Bagaimana tidak seruu kalau pak Dul suka sekali bercanda kan kami tapik dia orangnya sangat humoris
baik dan pengertian Disana selain pak Dul ada kak Ratna juga yang satu ruangan denganku kak Ratna
juga baik dan dia masih mudah yahh dia kecilnya Sama sepertiku tapik dia cantik.

Nahh.. Kak sidang juga tidak kalah serunya dia juga baik dan suka bercanda juga sama seperti kak safar
mereka berdua sudah kek besti suka bersama .

Ibu umrah juga satu ruangan denganku ibu umrah ini orang nya baik banget dan seruu sama seperti
pak Dul orangnya perhatian dan penyayang. Tidak lama kemudian kedatangan anak PKL baru dari
Mandalle 2 orang cewek dan cowok namanya Evan dan Nirwati.

Nirwati ditempatkan diruanganku di sekretariat sedangkan Evan ditempat kan diruangan Dilla , aku
dan Nirwati berkenalan dan aku bertanyak tanyak dan bercerita bersama Nirwati .
 Namun Nirwati orangnya sangat pemalu tapi dia baik yahhh awalnya ku kira karna ini awal dimasuk
mungkin agak deg’gan jadi dia pendiam. Tapik menjelang berapa 2 bulan Nirwati masih sama suka diam
dan tidak suka bergabung gabung dia pendiam dan tidak suka banyak tingkah.

Tidak lama kemudia kami kedatangan anak PKL baru lagi dari sekolah SMK bungorok kami kedatangan
4 cewek ada ija,Alya,Lisa,dan Mereka semua awalnya malu malu juga tapik lama kelamaan mereka
orangnya ramah dan seru diajak berteman.Kami suka berbagi cerita bersama dan suka pergi belanja dan
makan bersama dikantor kami sangat santai kami bisa tidur makan dan bercerita dengan baik.

Namun ketika ada pekerjaan kami tidak lupa tanggung jawab kami , aku tetap cepat bergerak dan
mengerjakan dengan amanah.Diruanganku aku diajarkan mengangendang surat masuk dan keluar dan
mencatat surat SKWNI dan menomor kuitansi dan surat cuti.

Menomor surat tugas dari ibu cula dan menomor surat cuti sakit tugas dari ibu umrah dan
mengangenda surat masuk dan keluar surat yang diajarkan oleh kak Ratna.

Dikantor Disdukcapil tempatku praktek kerja lapangan (PKL) Aku memiliki banyak kenangan yang
dapat bermanfaat bagi ku seperti kedisiplinan, tanggung jawab,sikap sopan dan hormat kepada yang
lebih tua.

Tiba hari dimana aku sudah mau penarikan praktek kerja lapangan PKL untuk dikembalikan ke sekolah
memulai pelajaran seperti biasanya .
 Aku dan Dilla , Febi ,dan Nabila mempersiapkan laporan buat presentasi nanti ketika sudah masuk
sekolah sebelum itu kami mengurus sertifikat praktek kerja lapangan PKL buat diberi nilai dengan
pembimbing kami pak dul dikantor Disdukcapil.

Sangat baik nya kami diberikan nilai yang tinggi 99 dan nilai sikap kami diberikan A semua
Alhamdulillah nya terima kasih buat pak Dul dan smua orang kantor Disdukcapil terutamanya dibagian
sekretariat.

“ Pokoknya part ini sangat seruu buat pengalaman ku sudah pernah berada di kantor Disdukcapil ini
dengan sejuta kenangan seribu manfaat “