Anda di halaman 1dari 56

Kisah kehidupan Damar firanto

Pada tahun 2005 lahir seorang anak yang bernama


damar firanto,di lahirkan dari keluarga yang sederhana
di hari itu aku tubuh setiap tahun nya pada masa kecil ini
aku selalu di rawat oleh ibu aku dirumah dan bapak aku
yang berkerja di hutan kelay.pada saat itu aku diajarin
berjalan, berbicara .aku pun lama kelamaan bisa
melakukannya pada umur 5 tahun aku dirumah saat
makan di saupain ibu .pada masa itu aku sangat di manja
manja dan ibu aku mempunyai orang tua yang tinggal
sangat jauh dari rumah aku.di suatu hari ibu aku
menghubungi orang tuanya agar datang ke rumah biar
bisa ngumpul.

Dapat kabar bahwa kakek dan nenek aku bisa


mendatangi ortu aku dirumh.keesokan hari nya kakek
dan nenek telah tiba dan di situ aku langsung memeluk
kakek aku soalnya udah lama gak ketemu.posisi nya
bapak aku masih berada di kelay dan dirumah hanya aku
dan ibu ku.setelah itu aku di ajak kakek jalan jalan pada
sore hari ,selain jalan aku pun di beliin cemilan oleh
nyaa, berhenti sejenak duduk sambil menikmatin
cemilan.akhirnya aku dan kakek pulang kerumah di
karenakan waktu sudah menjelang sore
sesampai nya dirumah aku di mandiin oleh ibu soalnya
kalo saya mandi sendiri gak bisa keadaan masih belum
tau apa apa.setelah selesai mandi aku di pakein baju oleh
ibu dan habis itu aku mendatangi kakek dan bercerita
tentang keadaan di kampung nya.aku pun menyimak
cerita, dan pengen ikut kerumah kakek dan nenek setelah
itu aku pun di ajak bersama ibu ku ikut pulang kerumah
kakek 3 hari di sana aku belum mempunyai teman sama
sekali.aku hanya berdiam duduk di ruang tamu, kakek
menghampiriku dan bertanya

Mengapa kamu diem aja mar(ujar kakek),(ak menjawab)


gapapa kek aku pengen bermain tapi belum punya temen
,(kakek menjawab) itu loh banyak anak anak main kamu
ikut aja main sana jangan malu malu nanti gak dapat
temen loh .aku pun tersenyum dalam hati (gak bisa aku
malu )

Setelah itu kakek aku pun pergi,aku hanya bermain


mainan di dalam rumah sendiri Samapi ketiduran di
ruang tamu dan sore hari tiba aku ikut mandi tapi
mandinya di pinggir sungai di situ aku takut jatuh
soalnya dalam tapi aku tetep memberanikan diri dan di
mandikan oleh kakek saya setelah selesai mandi aku pun
bergegas ke kamar memakai pakaian setelah itu aku di
kasih uang oleh nenek kata nya “ini mar buat beli jajan
“. Dan ak bilang “iya nek terima kasih nek “ setelah itu
aku pun keluar dari rumah pergi ke toko depan membeli
cemilan dan memakan nya secara nikmat.Malam pun
datang aku berada di depan tv menonton dan orang tua
lagi jalan membeli makan.setelah makan aku merasa
ngantuk dan masuk ke dalam kamar buat tidur.
Keesokan pagi nya ak bangun bermain di halaman
depan seperti biasa. selang waktu 3 hari aku pun
kembali pulang kerumah,aku pun berpamitan kepada
kakek dan nenek setelah berpamitan pun ak dan ibu
pulang menggunakan bis.
Hari hari telah di lewati , bulan bulan telah di lewati
akhirnya tiba dimana usia ku genap menjadi 6 tahun dan
di tahun ini pun aku mulai masuk sekolah TK hari
pertama masuk bersama saudara ku di situ kami beda 2
bulan seharusnya dia udah kelas 1 SD Tapi harus di
tahan jadi sama sama. Awal pembelajaran di ajarin
berdoa oleh ibu guru dan di ajarin menggambar,
menulis, membaca. Disitu pun aku udah terlalu bisa
karena sebelum masuk sekolah di ajarin ibu dirumah.di
masa TK itu ak ketemu banyak temen awal nya gak
kenal lama lama jadi kenal dan akrab , pembelajaran di
lakukan 2 jam setengah itu istirahat ,aku ke sekolah di
antar ibu menggunakan sepeda dan ibu menunggu ku
sampai pulang. Istirahat aku bawa bekal di makan
bersama sama temen.tidak lama jam masuk kelas pun
berbunyi di situ melanjutkan tugas menulis tulisan yang
di suruh oleh Bu guru,aku pun mengerjakan tugas
tersebut meskipun keadaan nya tulisan ku belum rapi
tapi di sana ak di ajarin menulis dengan rapi sesuai garis
di buku,karena masih canggung jadi belum terlalu ngerti
apa yang di bahas.

Di saat itu pun ak mempunyai temen ku aru dia seneng


sering bersama aku selalu bermain sama sama dia orang
baik selalu ngajak aku main , kadang main kejar-kejaran
sampai ketawa ketawa.kadang juga cerita cerita hihi,
disitu pun banyak temen ku yang baik tapi tidak
semuanya baik ada yang nakal juga.dia mengganggu ku
belajar,aku duduk di kursi, kursinya di goyang goyangin
sampai aku jatuh dan di situ aku menangis di tenangin
oleh Bu guru dan dia di marahin.

Aku juga mempunyai temen bernama Ari dia orangnya


lucu setiap harinya selalu ada cerita.pembelajaran pun
selesai akhirnya pulangan telah tiba aku di jemput oleh
ibu dan di gonceng nya ,pada saat mau pulang tidak
sengaja kaki ku terkena ruji sepeda dan masuk ke
dalamnya tapi aku tidak menangis.sesampai nya dirumah
aku membuka sepatu dan tiba tiba kaki aku luka ,di situ
aku langsung menangis ibu aku kaget dan bertanya
“kenapa mar nangis “(aku menjawab) kaki ak berdarah
Bu” ibu ku langsung menenangin ku tapi aku masih saja
menangis akhirnya aku di bawa ke depan kerumah mbah
ku (orang tua dari bapak ku) di situ kaki ku di oles
menggunakan minyak agar sembuh dan aku berhenti
menangis.malam pun tiba aku masih termenung melihat
kaki ku yang masih belum kering dan ibu memanggil ku
“mar makan malam dulu “ aku menjawab ( iya Bu ) dan
bergegas mendatangi ibu ku dan makan bersama
keadaan bapak masih kerja belum pulang.setelah makan
aku menonton tv dan ketiduran.

pagi nya aku udah di kamar dan bertanya siapa yang


mindahin ternyata bapak. Pagi pun tiba aku kembali
sekolah seperti biasa berangkat bersama ibu
menggunakan sepeda.setelah sampai di sekolah kami
sebelum belajar melakukan salat duha ( dia rakaat) salat
itu di lakukan setiap hari pagi hari sebelum memulai
pelajaran dan bergantian belajar menjadi imam.setelah
selesai salat kami pun memulai pembelajaran dengan
berdoaa dan pembelajaran hari itu tentang menggambar
binatang minimal 3 aku pun langsung menggambar
hewan kucing, harimau dan jerapa,di situ gambaran ku
udah selesai langsung di kumpulkan ke Bu guru setelah
semua temen temen telah mengumpulkan gambaran tadi
di beri nilai dan di bagikan kembali.
Jam istirahat pun berbunyi dan aku istirahat bersama
temen sambil memakan bekal yang di bawa,ada berbagai
macam bekal ada mie goreng,dadar telur,nasi
kuning,ikan goreng,ayam goreng ,kami juga kadang
bertukaran lauk agar merasakan nya sama sama , kami
pun melanjutkan makan dan bunyi bel masukan
langsung kembali ke kelas duduk di meja masing
masing.setelah itu kami di suruh belajar doa doa dan di
hafal kan secara bersamaa sama.beberapa menit
kemudian jam pulang pun berbunyi kami semua pun
berdoa bersama sebelum pulang.sehabis itu kami pun
pulang di jemput orang tua masing-masing ,pulang
sekolah pun aku makan terlebih dahulu

.setelah makan aku disuruh tidur sama ibu karena


posisinya Udah siang aku nurut aja.aku tidur dari jam 12
sampai jam 3 setelah bangun tidur aku izin ke ibu main
sama temen temen , akhirnya di izinkan aku pun seneng
dan lanjut bermain bersama temen kami bermain bola
bersama dan kadang juga bermain petak umpet sampai
sore, kadang juga tidak ingat waktu .sore pun tiba kami
bergegas pulang kerumah masing masing.

Setelah pulang aku pun mandi terlebih dahulu , habis


mandi aku lanjut makan di suapin ibu sepanjang aku
makan aku cerita ke ibu tentang aku bermain tadi sore
yang sangat seru bersama temen ,temen ku bermain
sambil ngelucu lucu an sampai ketawa ketawa , cerita
tentang naik sepeda terus jatuh dari sepeda, pokoknya
banyak yang di ceritain , makan pun habis aku lanjut
bermain mainan ku ,ada mainan mobil mobilan ,
pesawatan dan lain lain . tidak lama kemudian aku
merasa ngantuk dan memutuskan untuk masuk tidur di
dalam kamar bersama ibu soalnya tidur sendiri takut ada
hantu.hari hari , bulan bulan pun telah di lewati dan pada
hari Itu aku lulus TK sebelum lulus di suruh cap jari
sama foto ijazah setelah selesai ngurusin data data, libur
3 Minggu lebih waktunya nya di buat jalan jalan ke
pantai bersama keluarga menyebarangi lautan,disana
kami berenang di pinggir pantai,foto foto bareng dan
seru seruan bareng.kami juga ngumpulin kelomang lucu
lucu soalnya banyak banget di pinggir pantai.

Setelah bermain di pinggir pantai beberapa jam


kemudian kami kembali pulang membersihkan diri
soalnya waktu sudah menunjukkan sore.setelah selesai
mandi dan memakai baju aku dan keluargaku jalan
muter mengelilingi daerah pantai tersebut melihat
banyak yang menjual pernak pernik,baju baju ,
gelang,kalung dan lain lain ,aku pun pengen beli kalung
jadi aku beli kalung satu kalungnya bagus nyaman di
pake.setelah selesai mutar mutar kami pun kembali ke
hotel yang ada di pantai tersebut kami bersiap untuk
makan malam semua keluarga ngumpul,

oh iya Di sini aku sendiri yang ikut berlibur soalnya


orang tua ku keadaan ga bisa ikut karena ibu aku
mengandung adek dan bapak bekerja jadi ga bisa
ikut.kami liburan sampai 3 hari setelah hari hari itu di
lewatin kami pun bersiap-siap pulang menyebrang
menggunakan kapal spitt,agak tegang soalnya ombak
nya ngeri, setelah sampai di pelabuhan kami pun masuk
ke dalam mobil dan akhirnya kembali pulang.
Setelah sampai dirumah badan terasa pegel dan sangat
melelahkan,aku pulang membawa botol yang berisi
hewan kelomang tersebut.aku pun langsung mandi dan
setelah itu tidur karena merasa ngantuk banget, soalnya
pas tidur disana kurang nyeyak.samapai dirumah pada
sore hari jadi aku tidur bangun jam 8.bangun dari tidur
aku pun terdiam duduk aku kira udah pagi sekali nya
masih lama jadi aku menonton tv Samapai jam 10 terasa
ngantuk pun aku ketiduran di depan tv dan aku di
bangunin bapak di suruh pindah ke kamar,bergegas
pindah langsung tidur kembali.hari hari libur terlewati
liburan yang sangat menyenangkan meskipun orang tua
ku tidak bisa ikut,disana aku di urus oleh bibi ku baju
pun selalu di tanya
“udah ada apa belum” liburan yang tidak bisa di
lupakan,bisa menikmatin matahari terbenam dan angin
yang berhembus,disana bisa melihat hewan laut seperti
penyu, kura kura,ubur ubur bintang laut.

Masa sekolah dasar (SD)

Hari demi hari telah terlewati, liburan telah usai aku pun
di daftarkan masuk sd 001 Deket rumah selang beberapa
hari setelah pendaftaran ada pengumuman masuk
sekolah dan disitu aku di temenin oleh ibu.jadi sekarang
aku kelas 1 di situ kami semua masuk kelas ada temen
dari TK ada juga dari luar TK dan di situ pun kami
berkumpul menjadi satu meskipun belum saling kenal.
Aku di kelas duduk bersampingan dengan saudaraku
yang ada semenjak dari TK, awal masuk kelas kami
disuruh pengenalan diri kami disuruh maju satu-satu ke
depan kelas memperkenalkan diri dan tempat tinggal.

Jadi aku melihat banyak yang tinggal dekat denganku


cuman akunya nggak kenal. Setelah itu aku mendapat
giliran maju untuk memperkenalkan diri aku
memperkenalkan nama tempat tinggal dan tanggal lahir
posisinya di situ aku orangnya pemalu jadi kayak susah
merapikan ke arah teman-teman. Teman-temanku pun
ada juga yang kalau perkenalan dirinya malah ketawa.
Habis selesai memperkenalkan diri kami pun diberi
materi tentang pelajaran kami mencatat materi nggak
terlalu banyak karena masih awal masuk.

Keadaan awal pertama masuk sekolah jadi ibuku masih


menemaniku, selang waktu beberapa jam bunyi bel
istirahat pun berbunyi. Di situ aku dibawakan bekal oleh
ibuku dan aku segera Memakan nya bersama saudara ku.
Di kelas hanya beberapa saja yang aku kenal karena itu
dari teman TK, Sisa nya dari teman TK lain cuman
belum kenal meskipun agak canggung tapi kami tetap
bergaul dengan orang-orang yang baru kami ajak mereka
berbicara kayak cerita dan kadang kami ajak dia ke
kantin Ya ujung-ujungnya kami pun menjadi akrab.

Kami di kelas sering bercanda-canda sering bermain


bersama dan sering mengerjakan tugas bersama
beberapa bulan telah terlewati aku telah hampir kenal
semua yang ada di kelas. Kami sering dikasih tugas
dikerjakan samasama meskipun nggak paham, tetapi
kami minta bantuan dari teman-teman lain seperti
cewek-ceweknya. Kadang kalau dikasih tugas itu
nilainya pasti 80 atau nggak 70an. Meskipun begitu
sekolah bersama-sama teman itu sangat menyenangkan
dan seru aku pun udah hampir kenal semua teman-teman
di kelas dan hampir akrab semua.

Setelah melewati pelajaran yang ada di sekolah bunyi bel


pulangan telah berbunyi dan kami segera mengambil tas
dan berdoa setelah itu pulang. Aku dijemput oleh ibuku
dan ditunggu di depan pagar, setelah itu aku pulang
bersama saudaraku bersama-sama soalnya dia nggak
dijemput oleh orang tuanya. Sebelum pulang kami
membeli cemilan di pinggir jalan depan SD ya sudah
membeli makanan tersebut kami bergegas pulang ke
rumah dan berganti baju aku izin ke orang tua pengen
main ke rumahnya saudaraku posisinya kamu pulang
jam 10 jadi diizinkan dan di amanahin disuruh pulang
jam setelah itu pun aku mendatangi rumahnya saudaraku
dan bermain bersama seperti bermain mobil-mobilan
remot dan bermain monopoli itu semua permainan seru
banget.

Setelah lewat beberapa bulan ujian semester 1 pun telah


tiba, jadi waktu bermain ku dikurangi dan lebih
difokuskan untuk belajar agar mendapatkan nilai yang
bagus setiap pulang sekolah aku selalu diberi tugas oleh
ibuku untuk mengerjakan tugas pengurangan dan
pertambahan. Pendidikan orang tuaku sangatlah keras
jadi harus bisa bila ditanya, biasanya kalau aku tidak
mengerti atau tidak paham tentang apa yang kita
kerjakan kadang dipukul orang tua menggunakan sisir.
Apapun itu diajarin dengan benar dan serius, aku pun
kadang sering dimarahin bila kurang mengerti tentang
tugas itu.

Dan di rumah aku selalu berdiam dan mempelajari tugas


yang diberikan di sekolah, kadang kalau ada ulangan
harian gitu nilaiku di bawah rata-rata seperti dapat 20 itu
aku merasa takut dimarahin jadi aku sembunyikan kertas
tersebut di dalam tas. Tidak terbuka aku diperiksa oleh
ibuku dan dia melihat kertas tersebut dan langsung
marah-marah karena nilai rendah dan juga nilai raport
yang tidak sesuai harapan, padahal aku di situ telah
berusaha semaksimal mungkin belajar dan menjawab
soal-soal yang diberikanHatiku agar mengurangi main di
sore hari katanya itu yang membuat nilaiku rendah.

Tidak terasa lamanya Setahu lebih di kelas satu dan akan


naik ke kelas dua.kami mengahadapin ujian semester
dua atau ujian kenaikan kelas.akhir hari yang di tunggu
telah tiba dimana ujian tidak boleh melihat buku apa pun
,kami pun mengerjakan ulangan tersebut banyak soal
yang susah dan tidak bisa di jawab aku berusaha
memikirkan jawabannya alhasil tidak dapat dan aku tulis
saja sesuai yang ada pikiran ku.waktu berjalan
menunjukkan akan istirahat tapi aku masih bingung
dengan soal yang lain susah di jawab,aku pun
menyontek diam diam ke arah belakang dapat
jawabannya kami punya berkerja sama meskipun hal itu
tidak baik di lakukan.tapi mau Gimana lagi soalnya
susah di kerjakan.

Jam istirahat pun berbunyi kami pun semua istirahat dan


pergi ke kantin membeli makan aku posisinya bawa
buku untuk di pelajarin tapi tetep aja susah mengerjakan
tugas tersebut gimana pun cara nya tetep di kerjakan dan
selalu berusaha agak mencapai apaa yang kita ingin,
belajar dengan sungguh-sungguh dan niat semua itu gak
aman menghianati hasil.semua usaha pasti ada senang
nya , seperti belajar bersama apa yang kita tidak tahu
jadi tau.jadi jangan malas belajar karena belajar itu perlu
cuman di pahamin agar paham tidak untuk di haflkan,
setelah itu jam bel masuk pun berbunyi dan kami
mengerjakan ulangan satu mapel secara pelan-pelan agar
jawaban nya sesuai dan bener jadi jangan menyerah
selalu berusaha Kegiatanku di sekolah Dasar

Pada saat sekolah dasar rumah aku berdekatan dengan


rumah teman ku yang bernama Budi. Setiap pagi pada
saat ingin berangkat sekolah aku dijemput oleh Budi.
Dia setia kawan menungguku di depan rumah walaupun
aku masih bersiap-siap. setelah aku siap, kami berangkat
bersama dengan naik sepeda. Dan kami berangkat
bareng dengan teman-teman yang lain. Kami berjalan
kaki dari rumah temanku sampai ke sekolah.
Sesampainya di sekolah kami mengikuti proses
pembelajaran dengan bersemangat.

Pada hari Kamis kami diberi tugas oleh guru untuk


membuat kerajinan tangan. Kerajinan tersebut
dikerjakan dengan berkelompok. Aku satu kelompok
dengan Budi dan Ilham. Kemudian kami berdialog untuk
menyusun rencana mengerjakan tugas kerajinan tersebut.

Budi :”ilham, damar kita sekelompok. “iya jawab Ilham


dan Sahrul
Budi : “ ayo nanti setelah pulang sekolah kita membuat
kerajinan itu kalau tidak ada yang berhalangan”

Damar : “ buat nya dirumah siapa?

Budi :” terserah yang penting kita kerjakan bersama


Ilham : “ gimana kalo dirumah ku aja” okee lah gas
(jawab damar dan Budi)

Ilham : “ tapi nanti kita membuat kerajinan apa”?


Damar :” gimana kalau kita buat miniatur pesawat dari
stik es krim karena kelihatan simpel saja

Budi : “ siap setuju “

Damar : “oke nanti pada saat ingin ke rumah mu Ilham,


aku dan Budi yang akan membeli bahan-bahannya
Ilham : oke

Kegiatan pembelajaran post selesai dan kami pulang ke


rumah masing-masing setelah istirahat sejenak kemudian
tidak lama Budi mendatangi rumahku menggunakan
baju bebas dan kami langsung bergegas menuju rumah
Ilham. Sebelum itu kami singgah ke toko untuk membeli
bahanbahan yang diperlukan untuk membuat kerajinan
miniatur pesawat. Setelah membeli bahan-bahannya aku
dan Budi melanjutkan perjalanan menuju ke rumah
Ilham yang tidak jauh dari tokoh tersebut. Setelah
sesampainya di rumah Ilham, kami masuk ke dalam
rumahnya. Kemudian kami berbincang untuk memulai
membuat kerajinan miniatur pesawat tersebut.

Ilham : “ gimana cara buatnya?

Damar : “langkah pertama yang kita lakukan adalah


mewarnai dulu dengan menggunakan spidol sesuai
selera kita. Langkah kedua tempatkan titik lem di tengah
dua stik es krim yang berukuran besar. Lalu tempatkan
stik es krim pada bagian atas dan juga bawah penjepit
baju pakaian sehingga membentuk sebuah sayap.

Budi : “ oke setelah itu mar “


Damar : setelah terlihat mengering maka kita bisa lem
untuk mendapatkan sayap di belakang dan juga
memasang manik-manik untuk baling-baling di depan.
Setelah semua terlihat kering maka pesawat buatan
sudah jadi dan bisa dimainkan

Ilham : “ meskipun agak ribet kalo di kerjakan bersama


jadi cepat selesai “
Keesokan harinya kami mengumpulkan hasil kerajinan
kami dan guru akan menilai kerajinan kami, setelah
semua kerajinan berkelompok telah terkumpul. Guru
kerajinan kami langsung menilai satu persatu kerajinan
berkelompok. Ya meskipun agak susah dan agak ribet
tapi semua hasil usaha kami tidak sia-sia nilai kami
sangat bagus.

Keesokan harinya kami bersekolah seperti biasa,


berangkat pagi membaca doa sebelum belajar dan
menyimak materi yang dijelaskan guru. Kami menunggu
guru masuk, setelah sekian lama guru nggak masuk jadi
kami memutuskan untuk memanggil guru tersebut. Jadi
jam pelajaran pertama kami adalah pelajaran agama.
Beberapa menit kemudian guru agama kami masuk ke
dalam kelas dan menerangkan dan mengajarkan materi
yang disampaikan.

Guru kami bernama pak Nurdin, beliau mengajar


pelajaran agama Islam kepada murid di kelas 4 saat itu.
Pak Nurdin menjelaskan tentang bagaimana surga. Dia
menjelaskan bahwa semua orang baik ada di surga di
sana semuanya mendapat makanan enak, rumah mewah,
dan apa saja yang diinginkan. Lalu pak Nurdin berkata”
siapa yang mau masuk surga angkat tangannya” semua
murid yang ada di kelas mangkat tangannya karena ingin
masuk surga, kecuali satu murid namanya pandi.

Pak Nurdin lalu menghampiri pandi karena merasa pandi


tidak bersemangat. “pandi,apa kamu tidak ingin masuk
surga?”lalu pandi berkata mau pak.
“Lalu kenapa kamu tidak angkat tangan?”, tanya pak
Nurdin
Lalu pandi menjawab “ memang nya kita mau berangkat
sekarang pak?. Nurdin dan temanteman sekelas pun
tertawa mendengar perkataan pandi.
Kemudian pak Nurdin menjawab” bukan sekarang juga
lah pandi nanti pada saat kita sudah ditakdirkan
meninggal dunia kita akan bisa kesana “

Setelah itu pak Nurdin menjelaskan kepada murid murid,


setelah manusia meninggal dunia, mereka akan
berpindah ke alam barzah. di dalam kubur, manusia akan
bertemu dengan malaikat Munkar dan nakir yang akan
bertanya pada mereka mengenai agama.
Kemudian pada hari penimbangan (yaumal Mizan )
manusia akan dikumpulkan berdasarkan nabinya.
Mereka berbaris dan menunggu yaumul Mizan atau hari
penimbangan ketika amalan mereka ditimbang baik dan
buruknya. Kumpul di padang mahsyar yang sangat luas
dan matahari hanya satu jengkal di atas kepala. Jika
manusia lebih berat timbangan amal baiknya maka dia
mendapatkan keselamatan, tetapi jika manusia lebih
berat timbangan amal buruknya maka dia akan
mendapatkan celaka.
Kemudian pak Nurdin bertanya

“ apa kah kamu paham pandi ?”


Lalu pandi menjawab “iya pak paham

“ sambil tersenyum.

Pandi bertanya lagi , “ bagaimana saya masuk surga pak”


tutur nya.
Kemudian pak Nurdin menjawab,kalo ingin masuk surga
ada beberapa syarat masuk surga dalam Islam yaitu
1. Beriman kepada Allah SWT dan rasulnya. Orang
yang masuk surga harus memiliki iman yang
kuat kepada Allah SWT dan rasulnya.
2. Menjalankan ibadah dengan ikhlas dan tabah
3. Berlaku adil kepada sesama
4. Berbakti kepada orang tua dan guru yang ada di
sekolah
5. Menolong sesama

Yan pandi paham dengan penjelasan penjelasan yang


dijelaskan oleh pak Nurdin. Dia pun menjadi tahu yang
baik dan buruknya agar bisa masuk surga dan amalan
yang baik dan buruk siapa yang ditanyakan.
Setelah pembelajaran sekolah telah selesai kami pun
bergegas pulang ke rumah dan istirahat seperti biasa.
Sebelum istirahat aku makan siang dulu, setelah makan
siang aku pun tertidur dengan pulas sampai sore dan
terbangun pada magrib. Aku pun bergegas mandi dan
melaksanakan kewajiban ibadah. Setelah itu aku pun
menonton tv menonton channel kesukaanku yang
kebanyakan rata-rata kartun semua malam pun telah
larut aku pun bergegas masuk ke dalam kamar untuk
tidur.

Keesokan harinya tepat hari Minggu yang lalu aku


bersama dua temanku yang bernama Dani dan Rendy.
Rencana kami nanti ingin memancing di danau dekat
rumah Dani. Aku pun menghampiri Dani dan Rendy
untuk mengajak memancing. Tak berapa lama kemudian
Rendy mendatangi rumahku dengan baju bebas dan
peralatan pancing yang seadanya. Setelah makan aku
langsung mengambil peralatan pancing milikku. Aku
dan Rendy menuju rumah Dani yang hanya beberapa
meter dari rumahku.
Setelah sesampainya di sana kami pun memanggil Dani”
Dani daniii ,aku dan Rendy setelah berteriak memanggil
nama dani. Sekitar 15 menit kami menunggu di depan
rumah Dani, ternyata ayahnya Dani keluar” Dani masih
ganti baju “ tungguin dulu aja duduk di teras. Setelah
ayah Dani berkata seperti itu tidak lama Dani pun keluar.
Dani pun tak kalah siap memancing dengan kami kita
pun menuju danau tersebut

Pernah jalanan dari rumah Dani menuju tempat mancing


tidaklah jauh hanya jalan kaki sekitar 10 menit pun
sampai. Setibanya kami di danau dekat rumah Dani.
Dengan segera mengeluarkan peralatan pancing dan
mengaitkan umpan di kail agar ikan memakannya.
Kemudian satu persatu melempar pancingannya. Setelah
lama menunggu dan ternyata pancingan ku sudah ditarik
nih kayaknya umpan aku dimakan ikan (ujar Rendy ).”
Ayo terus tarik rendy “kata Dani . Aku pun dengan
semangat mengambil jaring untuk menyiduk ikan yang
telah Rendi tangkap. Setelah berhasil ditarik ke atas
ternyata Rendi tidak mendapatkan ikan melainkan
kantong plastik. Aku dan Dani pun tertawa
terbahakbahak”hahah maka nya lain kali kamu jangan
buang sampah disini ya,jadi kena batunya deh” kata ku,
Rendy pun kembali melempar pancingan yang sudah
diberikan umpan lagi dan dia berharap agar
mendapatkan ikan yang asli”semoga kali ini aku dapat
ikan yang besar” . Sekarang gantian umpan Dani yang
sulit ditarik” marrr,Rendy tolongin aku dong pancingan
aku ada yang narik nih kali ini pasti iman deh “. Aku dan
Dani pun tidak percaya karena umpan pertama Rendy
dimakan oleh kantong plastik.
Tapi setelah melihat Dani susah payah menarik pancing
akhirnya aku membantu juga. Dengan sikap aku
mengambil jaring untuk menyedot ikan dari air. Jangan
santai aku berjalan menuju pinggir danau. Hubungan
tanahnya licin dan basah karena hujan semalam
akhirnya..krkskskskss. aku pun terpeleset dan masuk ke
dalam danau, aku berteriak minta tolong kepada kedua
temanku tetapi mereka hanya terdiam melihat ku karena
tidak sadar. setelah aku sadari ternyata danau tersebut
tidak terlalu dalam dan aku malu. Akhirnya kami pulang
dengan satu ikan hasil pancingan Dani dan badan kotor
penuh dengan lumpur.

“bapak ku sedang mencuci motor,pasti dia marah karena


aku kotor seperti ini” kataku.aku berlari melewati
bapakku agar dia tidak tahu bahwa aku pulang Dengan
pakaian kotor.”damar kamu ngapain lari, kenapa baju
mu kotor seperti itu” kata bapak dengan nada biasa tidak
seperti orang marah. “maaf pak, padahal aku sengaja lari
menghindari bapak karena takut di marahin “ aku
terpeleset di danau karena jalannya licin dengan kepala
menunduk.” Hahahah ,mar mar, kamu lain kali hati
hati,sudah tau licin masih aja di situ kan akhirnya jatuh”
bapak kira kamu kenapa yasudah kalo begitu,kamu
mandi sana bersihin dulu terus makan ya nak “ dengan
wajah tersenyum.
Aku pun berjalan masuk menuju rumah dan segera
mandi agar lumpur-lumpur yang ada di tubuhku segera
hilang. Aku mandi membersihkan diri, setelah selesai
aku pun masuk ke dalam kamar memakai baju. Setelah
itu aku pun ke dapur untuk makan masakan dari ibu.ibu
pun bertanya tentang aku sama bapak tadi di depan
ngobrol apa,aku menjawa kalo kami sedang mengobrol
tentang aku yang pulang keadaan kotor karena
terpeleset. Ibu pun tertawa karena mungkin dirasa lucu.
Ibu pun menasehati” lain kali kalau jalan itu hati-hati
sudah tahu jalannya licin tapi tetap aja masih di situ, kan
jadinya jatuh ke dalam danau. Untung kamu nggak
kenapakenapa. Setelah itu aku pun selesai makan dan
mencuci piring bekas makanku. Selesai mencuci piring
aku pun seperti biasa mengganti jadwal pelajaran buat
besok dan baring di dalam kamar karena lelah telah
memancing seharian meskipun hanya mendapat
beberapa ikan saja. Mancing bersama teman sangatlah
seru apalagi ada halhal yang bisa membuat tertawa.
Masa di SMP

Menginjak ke sekolah menengah pertama ( SMP ).segala


cerita indah terukir disini,di SMP 1 teluk Bayur ketika
awal masuk di sekolah ini.seluruh murid dari berbagai
SD berkumpul di sebuah lapangan upacara guna
melaksanakan PLH (pengenalan lingkungan
sekolah).senior dan junior berlaku pada saat itu.
Awal mulanya kami mengelilingi lingkungan sekolah,
kami dibagi menjadi beberapa kelompok. Setiap
kelompoknya ada 12 orang, kami di sana kami di sana
mengelilingi sekolah mulai dari ruang guru,
kantin,perpustakaan ,dan lain-lain. Telusuri satu persatu
kelas dan senior menunjukkan ini kelas berapa. Kami
pun banyak bertanya di sana, beberapa menit kami
diajak memutari sekolah agar tahu tempat-tempatnya.
Setelah selesai memutari lingkungan sekolah, kami pun
kembali dikumpulkan ke dalam ruangan aula.

Di dalam aula tersebut kami dibagikan kelas, ada


beberapa kertas yang ditempelkan di kaca depan ruang
UKS, aku pun melihat kertas tersebut dan aku masuk di
dalam ruangan kelas G atau 7G. Aku kira ruangan g ini
adalah ruangan kelas buangan karena ruangan ini kelas
paling terakhir ternyata tidak sesuai pemikiranku.
Walaupun kelas g ini hanya pembagian kelas yang
tujuannya untuk membedakan ruangan saja, bukan
berarti kelas yang terlahir itu bodoh semua tapi kelas
kami muridnya sebagian pintar-pintar dan sebagian biasa
saja.

Pertama memasuki ruangan belajar dan masih bingung


mencari tempat duduk untuk belajar di kelas itu, aku
sengaja masuk lebih awal karena takut kehilangan
bangku ternyaman seperti di tempat belajar di waktu SD
yaitu bagian belakang dekat dinding. Pagi itu masih ada
beberapa murid yang ada dalam kelas tapi tidak semua,
tak lama setelah aku masuk ada seorang anak yang
masuk kelas dan ikut mencari tempat duduk di kelas itu,
namun di waktu itu aku belum saling mengenal, dan di
waktu itu yang sama aku mengambil kesempatan untuk
berkenalan dan mencari tahu dari mana dia tinggal
begitupun sebaliknya.

Setelah kami pun telah mendapatkan tempat duduknya


masing-masing, kami di sana terlebih dahulu
bersihbersih kelas karena kelas tersebut kotor sudah
lama tidak digunakan. Kami mengeluarkan barang-
barang yang ada di dalam kelas tersebut dan
membersihkannya secara bersih. Kami menyapu lantai di
dalam kelas dan mengepel, lap kaca dan lap meja.
Hampir sejam lebih kami membersihkan kelas tersebut
akhirnya bersih. Kami pun kembali memasukkan meja
dan kursi yang kami keluarkan tadi. Kami rapikan sesuai
barisan jadi satu baris ada dua meja, setelah dirapikan
kami pun duduk semua di bangku masing-masing sambil
menunggu wali kelas kami masuk. Tidak lama kemudian
balik kelas kami masuk dan memulai percakapan di
dalam kelas. Awal hari masuk kelas kami disuruh
pengenalan diri dan asal sekolah. Kami pun maju satu
persatu termasuk aku. Di dalam kelas hanya ada
beberapa saja yang asal SD nya 1 SD dengan aku,
kebanyakan dari SD lain. Aku pun duduk sendirian di
pojok karena teman yang lain duduknya berdua. Aku
pun ketemu teman lamaku yang udah lama pindah
padahal satu SD.
Pada keesokan harinya diadakan pembagian struktur
kelas. Aku ditunjuk sebagai seksi keagamaan oleh wali
kelas ku. Hal ini membuat aku ragu karena aku belum
pernah menjadi seksi agama. Meskipun begitu aku pun
tetap menjalani menjadi seksi keagamaan tersebut. Arti
dari seksi keagamaan adalah mengingatkan teman-teman
waktu salat dan memberitahu teman-teman yang tidak
mau salat. Setiap salat zuhur kami pun diberi absen salat
jadi yang diabsen itu yang udah salat yang nggak tak
absen itu berarti belum salat. Dan ketua kelas di kelasku
bernama gapur dia terpilih dari tiga orang yang
tervoting.

Seminggu setelah memasuki tempat belajar baruku, aku


merasakan ada banyak perbedaan dari tempat belajarku
sebelumnya yang hanya memiliki teman dari sekeliling
dan belajar di tempat yang sama. Namun di sini aku
merasakan banyak perubahan dan perlu adaptasi untuk
bisa mengenal karakter masing-masing kawan sekolah
dan di waktu yang sama aku baru mengenal apa yang
dimaksud dengan adaptasi, mengenai macam-macam
karakter dari masing-masing.
Aku pun diajak bicara oleh seorang teman yang belum
aku kenal, dia pun mengajak kenalan dia dari SD lain
bernama Andre. Yang mengajakku berbincang panjang
lebar bercerita bercerita. Setelah aku akrab dengannya
tidak lama kemudian ada seorang cewek yang menegur
ku di kelas, dan aku pun menegur balik tapi di situ aku
memang orangnya pemalu dari kecil. Dan makin hari
makin lama aku pun bisa akrab dengan teman-teman lagi
di kelas meskipun cewek yang ada di kelas kurang
akrab.

Setelah ulangan semester 1 telah usai dan telah selesai


diadakan, dari OSIS mengadakan classmeeting futsal
yang diikuti seluruh murid. Pada pertandingan pertama
di babak pertama berjalan dengan lancar tetapi di babak
kedua terjadi musibah yang menyebabkan kaki seorang
murid disebabkan benturan keras tulang kering dengan
lutut lawan. Hal ini menyebabkan kaki seorang murid
kakinya patah. Kejadian tersebut membuat para guru
menjadi panik dan membawanya ke rumah sakit agar
dapat pertolongan. Akibat insiden ini class meeting
diberhentikan tidak diberhentikan lagi hal ini membuat
para murid ada yang kasih kepada murid yang kaki patah
dan ada juga yang kecewa karena tidak dilanjutkan lagi.

Setelah beberapa hari terlewat kami pun ada panggilan


dari guru untuk memperbaiki nilai yang belum tuntas. Di
kelasku ada beberapa orang yang belum tuntas dan kami
menemui gurunya untuk meminta soal agar nilai kami
tuntas. Kami berkeliling mencari gurunya karena di
ruang guru guru mapel tersebut tidak ada, jadi kami
berusaha mencari guru tersebut tidak lama kemudian
guru mata tersebut telah kami dapatkan dan guru itu
menyuruh kami mengerjakan soal pilihan ganda nomor 1
sampai nomor 30 dikumpul pada saat jam istirahat.

Kami mengerjakan tugas tersebut dengan kerjasama agar


tugas tersebut cepat selesai dan cepat dikumpulkan tepat
waktu. Setengah jam kemudian kami telah
menyelesaikan tugas tersebut dan siap dikumpulkan
kepada guru mapel tersebut. Agar nilai kami tetap tuntas.

Pada saat aku masih duduk di kelas 2 SMP, aku selalu


mendapatkan pengalaman yang seru dan tidak seru, pada
hari itu sekolah masih keadaan full day jadi dari pagi
sampai sore baru pulang. Awalnya tidak full day
dikarenakan dari dinas pendidikan jadi kami dapat full
day. Kami pun sangat mengeluh karena adanya full day
soalnya pulang sore nggak ada waktu buat istirahat
istirahat pun cuman dapatnya malam doang. Peraturan
full day itu dilaksanakan mulai dari minggu depan. Jadi
kami dianjurkan untuk membawa bekal agar tidak
kelaparan saat siang. Kami pun pasar dengan keadaan
dan mengikuti apa yang sedang terjadi.
Beberapa hari pun telah terlewat dan full day pun telah
berlangsung, kata guru kalau full day tidak ada PR, itu
hanya omongan saja karena setiap mau jam Pulangan
kami selalu dapat PR. Aku dan teman-temanku pun
mengeluh atas PR yang diberikan karena waktu dari pagi
sampai sore pulang tidak ada waktu istirahat tapi malah
waktu mengerjakan tugas. Kami di sekolah seharian
guru selalu masuk dan menerangkan materi seperti biasa,
ya terkadang ada juga yang menyimak materi sampai
ngantuk dan ditegur oleh guru tersebut, aku yang selalu
menyimak guru tersebut pun kurang paham karena guru
tersebut menjelaskan secara cepat dan tidak diulang
kembali.

Materi yang dijelaskan oleh guru-guru terkadang ada


yang jelas dan ada yang kurang jelas, sifat guru-guru di
SMP berbeda-beda ada yang baik dan adapun yang
kurang baik, kurang baiknya bukan karena dia
melakukan hal-hal yang tidak pantas tapi seperti materi
yang dia jelaskan kurang paham kami bertanya terus
malah dibilang kami tidak tidak perhatikan guru itu
menjelaskan. Di situ pun kami hanya berdiam pasrah dan
tidak mengerti apapun, dan pada saat itu selesai
menjelaskan guru tersebut memberikan tugas yang kami
anggap susah meskipun hanya dua soal tapi beranak,
Aku pun juga bingung cara mengerjakannya gimana
karena tugas tersebut sangatlah rumit dan yang paham
cuman beberapa orang saja. Kami mengerjakan tugas
kadang kerjasama kadang kerja sendiri, pokoknya kalau
ada tugas tuh kami selalu kompak mengerjakan bersama
jadi saling memberikan jawaban. Kami begitu karena
kami kurang paham cara mengerjakannya. Setelah tugas
tadi selesai dikerjakan kami semua pun mengumpulkan
tugas tersebut ke gurunya. Gurunya pun bertanya kenapa
jawabannya sama semua, kami semua menjawab kami
kurang paham Bu dengan materi yang ibu jelaskan
karena kami menganggap ibu menjelaskannya masih
kurang jelas.

Di situ pun gurunya langsung ngomong,” kalau kurang


jelas itu ditanyakan lagi jangan diam aja” ujar nya ,kami
menjawab “Bu kami sudah ngomong kalau kurang jelas
tapi ibu malah merespon kalau kami tidak
memperhatikan ibu menerangkan”. Guru itu pun hanya
menasehati kami agar selalu memperhatikan apa yang
dia jelaskan di papan tulis. iPhone meng IAIN apa
perkataan guru tersebut dan mengikuti apa yang terjadi.
Kadang setiap habis pembelajarannya diberi tugas
dijadikan PR besoknya dikumpulkan di ruang guru.
Setiap harinya di jam mata pelajarannya selalu
mendapatkan pr.meskipun begitu kami tetap
menyelesaikan tugas itu dirumah
Beberapa bulan tersebut telah terlewati kami pun telah
sampai ke ujian semester 2 kenaikan kami diberikan
kisikisi untuk dibuat belajar di rumah. Mata pelajaran
pun memberi kisi-kisi, adapun kami yang meminta kisi-
kisi tersebut dan gurunya memberikan kisi-kisinya di
papan tulis. Setelah menulis kisi-kisi tersebut guru itu
pun keluar dari kelas, dan kami di kelas pun duduk
santai seperti berbicara sama-sama, ada yang ngelawak
ada yang bercanda-bercanda, ya pokoknya seru banget.

Ujian semester 2 pun terlewati nilai-nilai kami pun telah


direkap dan dimasukkan ke dalam raport. Sebelum
nilainilai kami direkap nilai kami dipastikan dulu sudah
mencapai KKM atau belum, bila belum mencapai kami
akan dipanggil ke ruang guru dan mengerjakan
tugastugas yang diberikan agar nilai mencapai KKM.
Ada beberapa orang yang nilainya belum mencapai
KKM jadi mereka dipanggil ke ruang guru untuk dikasih
tugas agar nilainya ditambah mencapai KKM.

Akhirnya pembagian rapot pun telah tiba, raportnya yang


mengambil adalah orang tua masing-masing. Aku pun
merasa gugup karena gelisah tentang nilai yang ada
dalam rapat tersebut, selalu kepikiran takut nggak naik
kelas. Kami pun mengambil raport tersebut yang
didampingi oleh orang tua. Di situ semua orang tua
dikumpulkan dan ditunggu orang tua yang belum datang.
Beberapa menit kemudian semua orang tua telah
terkumpul, wali kelas pun memulai TOPIK untuk
membagikan raport tersebut.

Beberapa menit kemudian raport itu pun segera


dibagikan, dibagikan satu persatu di panggil sesuai absen
sangatlah gelisah karena takut apa hasilnya. Akhirnya
giliran namaku dipanggil dan orang tuaku maju di situ
guru pun menjelaskan tentang apa yang ada dalam rapat
tersebut dan hasilnya, beberapa menit kemudian pun
selesai berbicara dan orang tuaku pun mengajakku
pulang. Aku aku pun bertanya gimana nilai raportku
apakah aku naik kelas, orang tuaku pun menjawab
lumayan cuman lebih diperbaiki lagi nilainya belajar
terus.

Dan raportnya pun diberikan kepadaku dan aku melihat


bahwa aku naik kelas 9, aku pun sangat bahagia dan
senang sekali atas kerja keras hasil belajar ku. Belajar
terus-menerus tanpa ada mengeluh itu akan
membuahkan hasil karena semua diawali dengan usaha
dan doa. Setelah pembagian raport telah selesai dan aku
pun bersama orang tuaku pun pulang ke rumah. Di situ
pun perasaanku sudah lega karena rapot itu nilai hasilnya
sangat memuaskan dan naik kelas.
Setelah raport telah dibagi dan melihat nilai memuaskan
guru memberi pengumuman bila liburan selama 3
minggu, di situ aku pun sangat senang bisa santai-santai
di rumah dan merilekskan pikiran. Aku pun
memanfaatkan motor tersebut untuk membantu orang
tua di rumah dan ya kadang bermain bersama teman agar
tidak jenuh di rumah terus. Jadi sisi positif yang bisa
diambil dari cerita saya kalau belajar tuh jangan terlalu
dibuat berat-berat dinikmatin saja dan dipahami
materimateri yang pengen dipelajarin agar semua materi
itu masuk di kepala.
3 minggu pun telah usai aku pun kembali masuk ke
sekolah di hari Senin dan awal mula masuk kelas
mencari bangku, karena setiap kenaikan kelas kami
selalu pindah kelas. Aku mendapat bangku paling
belakang bersama teman-temanku yang lain. Kami
membersihkan kelas tersebut sebelum wali kelas baru
kami masuk. Apa saat kemudian kami telah
membersihkan kelas tersebut dan terlihat rapi dan tidak
kotor , pun bercerita bercerita sambil menunggu wali
kelas baru masuk.tidak Lama kemudian wali kelasku
pun masuk ke dalam kelas.

Hari pertama kami sekolah kami tidak belajar, jadi kami


mengurus struktur kelas lagi dan ya cuman yang ganti
ketua kelasnya saja, aku pun masih menjadi seksi
keagamaan dari kelas 7 SMP sampai 9 SMP. Setelah itu
kami pun diberikan jamkos dan kami dipulangkan cepat.
Kami di dalam kelas tersebut bermain-main bermain
bola meskipun hal itu dilarang selagi nggak ketahuan
sama guru jadi kami main aja hahaha. kadang kami juga
jalan-jalan muter kelas orang sana sini biar nggak jenuh
di kelas terus.

Setelah beberapa hari telah berlewat, pembelajaran


KBM pun telah dimulai. Memulai KBM kami diberi
jadwal pelajaran dan apa saja yang kami bawa setiap
harinya, kami membawa buku pelajaran dan buku cetak.
Buku cetak itu didapatkan dari perpustakaan jadi setiap
mengambil buku cetak itu harus mengembalikan buku
kelas 8 yang pernah dipinjam. Kami pun
mengembalikannya sesuai hari yang ditentukan jadi biar
nggak mendesak. Ada jadwal sesuai kelas jadi 1 hari itu
ada 4 kelas yang mengembalikan buku itu pun waktunya
berbedabeda ada yang dari jam 09.00 ada yang dari jam
12.00 adapun yang dari jam pagi.

Setelah itu hari meminjam buku cetak di perpustakaan


pun tiba, kami mengambil buku cetak pada jam kami
pun secara bergantian dan rapi mencari buku-buku yang
dibutuhkan untuk belajar di dalam adapun buku-buku
yang telah habis dan tidak cukup jadi nggak kebagian.
Meskipun begitu jadi kalau belajar di kelas itu kadang
gabung sama temen karena nggak ada buku, setelah
kami mengambil buku kami pun kembali ke kelas
bukunya berjumlah 12 buku. Dan di amanahin oleh
penjaga perpus agar menjaga buku tersebut tetap bagus
dan tidak rusak

Kami pun kembali ke kelas dan melanjutkan KBM yang


ada, tapi guru mapel kami tidak ada karena ada
keperluan lain jadi kami di jam itu jam kosong. Ya di
situ kami sangat senang karena jam kosong jadi nggak
belajar bisa cerita-cerita sama teman dan bermain
bersama teman, kadang juga sampai nggak ingat kami
bicara bicara sampai ribut betul kedengaran sampai kelas
sebelah dan kami pun ditegur oleh guru-guru yang ada di
sekitar situ. Kami pun diam tapi itu tidak bertahan lama
dan kami kembali ribut lagi. Tidak lama kemudian ada
satpam yang bernama pak is, dia masuk ke kelas dan
bicara-bicara agar kami tidak ribut terus. Meskipun dia
masuk kami tetap ribut di kelas dikarenakan ya begitulah
ada yang taat sama peraturan sama dan ada juga yang
gak taat sama peraturan.

Setelah itu jam istirahat kami berbunyi, dan semua siswa


yang ada di SMP tersebut istirahat. Aku dan bersama
temanku pergi jalan ke kantin membeli makan berupa
nasi dan begitulah.
Keesokan harinya pembelajaran pun dimulai seperti
biasa sebelum belajar kami memulai dengan surat-surat
pendek, kami melanjutkan jam pertama yaitu jam
pelajaran matematika.
Pada saat itu gurunya belum datang jadi kami disuruh
manggil gurunya ke ruang guru. Beberapa menit
kemudian gurunya datang dan memulai topik pada pagi
hari, dengan awalan menasehati dan memberitahu
pengumuman. Setelah itu masuk ke pembelajaran ,
gurunya menjelaskan materi-materinya secara jelas dan
rinci jadi kami bisa tahu dan bisa paham.

Setelah pembelajaran hampir selesai dan masuk jam


istirahat,di beri PR pada guru tersebut. Setiap jam
pelajarannya kami selalu diberi PR terus, kami pun
merasa mengeluh karena setiap jam pelajarannya tidak
pernah ada dikasih free. Terus tugasnya dikasih
banyakbanyak terus susah. Ya gimanapun kami tetap
mengerjakannya agar mendapat nilai.bel istirahat pun
berbunyi aku dan temen ku pun pergi ke kantin membeli
makan, setelah Samapi disana kantin tersebut masih
penuh oleh siswa yang lain . Jadi harus mengantri.

Setelah dari kantin kami pun makan bersama di dalam


kelas, waktu jam istirahat hanya 30 menit jadi kalau bel
masuk gurunya pun langsung jalan ke kelas. Kami pun
bosan di kelas jadi kami keliling-keliling sekolah agar
nggak jenuh terus di dalam kelas, kami mendatangi pos
satpam dan ngajak satpam nya berbincang. Kami pun
berbincang-bincang tentang sekolah dan membahas
tentang kegiatan besok harinya. Dan tidak lama
kemudian jam masukkan pun berbunyi kami bergegas
kembali ke kelas agar tidak telat dan guru tidak
menunggu dalam kelas.

Beberapa bulan kemudian sudah kami lewati dan kami


telah mencapai semester 1 di mana harus mengerjakan
soal-soal seperti biasa dan harus mencapai KKM.
Sebelum ulangan biasanya guru-guru ngasih kisi-kisi
untuk di pelajarin di rumah, ujian semester 1 dilakukan
pada bulan Desember hujan itu pun berlangsung selama
satu minggu lebih. Setiap ulangan dijaga oleh pengawas
ruangan yang berbeda-beda setiap mata pelajarannya.
Guru-guru pun mengawasi dengan tegas dan memberi
teguran apabila melihat siswa yang gerak-geriknya
mencurigakan.

Setelah lewat ujian semester 1 datanglah ujian semester


2 dan ujian sekolah. Di tahun 2020 di mana kami
beberapa bulan lagi akan lulus, dari awal tahun pun kami
belajar terus-menerus agar semua materi masuk ke
dalam ujian yang akan diberikan nanti soal-soal dari
kelas 7 sampai kelas 9 pun harus dipelajari karena
soalsoal tersebut akan muncul di soal ujian sekolah.
Guruguru pun pada masuk kelas dan memberi kisi-kisi
dan materi yang akan dikeluarkan pada ujian tersebut.
Hari ujian tersebut pun telah tiba di mana kami ulangan
beda ruangan dan beda sesi, jadi kami dibagi jadi 6 kelas
kami diacak dan tempat duduknya dipindah-pindah. Di
tahun itu pun adalah awal dari pandemi covid-19. Di situ
pun bulan 4 sudah dianjurkan memakai masker agar
tidak terjangkit virus tersebut.selamg waktu beberapa
Minggu kami ujian pun selesai dan menunggu
keterangan lulus apa ga nya , Alhamdulillah saya lulus
dan bisa lanjut ke SMA favorit masing-masing.

Masa di SMA (sekolah


menengah atas)

Pada awal pendaftaran SMA pada saat itu adalah awal


dari datang covid-19,saat itu pandemi dan pendaftaran
nya lewat online. Percaya diri ku telah mulai keliatan .
karena di sekolah menengah atas disana aku di ajarkan
untuk banyak berbicara di depan umum, walaupun aku
orangnya pemalu.masih ada usaha untuk tetap percaya
diri.aku orangnya pemalu di hadapan wanita saja kalo di
hadapan laki laki biasa aja,susah untuk bergaul dengan
mereka menatap mata nya pun juga gak bisa.
Pada saat masuk sekolah menengah atas muncul
penyakit yang bernama penyakit Corona virus (covid19).
Pertama kalinya covid-19 masuk ke Indonesia pada 2
Maret 2020.penyakit virus Corona ini pertama kali di
identifikasi di Wuhan China pada Desember. Virus
Corona menyerang sistem pernapasan, virus Corona bisa
menyebabkan gangguan ringan pada sistem pernapasan,
infeksi paru-paru yang berat, hingga dapat menyebabkan
kematian. Pada awal munculnya penyakit tersebut tidak
terlalu parah, akan tetapi semakin lama semakin banyak
yang terjangkit penyakit tersebut.

Virus dapat menyerang siapa saja, mulai dari lansia


(golongan lanjut usia), orang dewasa,anak anak dan
bayi, sampai ibu hamil. virus ini menular dengan sangat
cepat dan menyebar ke hampir semua negara, termasuk
Indonesia hanya dalam waktu beberapa bulan. Hal
tersebut membuat beberapa negara memberlakukan
kebijakan lockdown untuk mencegah virus Corona
makin meluas.di Indonesia, pemerintah menerapkan
kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan
masyarakat (PPKM). Untuk menekan penyebaran virus
ini

Gejala awal infeksi virus Corona atau covid 19 bisa


menyerupai gejala flu, yaitu demam,pilek, batuk kering,
sakit’tenggorokan dan sakit kepala.setelah itu, gejala
dapat hilang dan sembuh atau malah memberat.
Penderita covid 19 dengan gejala berat bisa mengalami
demam tinggi, batuk berdahak bahkan sesak nafas atau
nyeri dada. Ppkm darurat dilakukan untuk tujuan
menekan angka penurunan covid-19 di lingkungan
keluarga dan menurunkan jumlah penurunan covid-19.
Tindakan ini dilakukan agar penyakit ini tidak meluas ke
lingkungan sekitar, jadi diberlakukanlah penyemprotan
oleh pemadam kebakaran yang diisi dalamnya berisi air
yang khusus untuk menghilangkan virus tersebut

Jadi sekolah menjadi online dikarenakan virus tersebut


datang, hal tersebut menjadi kekhawatiran kepada semua
orang. Ada beberapa pemberitahuan bila tidak ingin
terjangkit harus mencuci tangan dan menyemprotkan
hand sanitizer agar mencegah penularan penyakit
tersebut.
Kegiatan pembelajaran yang di
lakukan secara online

Kegiatan pembelajaran pun dilakukan secara online,


melalui zoom meeting, classroom, website, YouTube
dan media lainnya yang relevan.tetapi ada dampak
negatif nya dari belajar online sebagai berikut
1. Siswa tidak dapat memahami materi yang
didapatkan karena terbatasnya waktu dan
jaringan yang kurang memadai

2. Kuota dan signal yang kadang-kadang tidak ada


dan jaringan pun kelihatan ngelag

3. Materi yang disampaikan terkadang membuat


anak bingung dan terkadang juga buat orang tua
juga bingung

4. Tugas yang menumpuk membuat anak stress dan


membuat orang tua juga stress

5. Pembelajaran kurang maksimal dikarenakan


penjelasannya biasa terpotong-potong karena
jaringan yang kurang mendukung

Ini juga faktor penyebab dari belajar online kenapa


terkadang juga gurah atau dosen yang sepuh yang sudah
tua ada yang kurang bisa menggunakan teknologi zaman
sekarang ini. Jadi dapat juga menyebabkan kendala
terlambatnya jam belajar jadi mundur dan kurang
maksimal. Pemanfaatan teknologi komunikasi tersebut
terkendala oleh daya dukung yang dibutuhkan teknologi
itu sendiri seperti: perangkat yang harus ada,
kemampuan menggunakan aplikasi baik oleh guru
maupun oleh siswa termasuk kemampuan finasial yang
dibutuhkan untuk membeli pulsa dan listrik. Terlepas
dari kelebihan dan kekurangan dari teknologi
komunikasi, ternyata walaupun kondisi pandemi covid
19 melanda di Indonesia, pembelajaran tetap diupayakan
berjalan dengan baik.

Mengembalikan suasana pembelajaran


sebagaimana dalam kondisi normal di masa
pandemi covid 19 memang tidak mudah dan akan
selalu mendapatkan tantangan serta
ketidaksetuujuan dari banyak pihak. Hal ini dinilai
wajar karena dampak yang ditimbulkan virus ini
terhadap penderita sangat menyakitkan dan tidak
jarang berujung pada kematian. Begitupun tidak
ada orang maupun institusi yang bisa memastikan
kapan waktunya virus Corona ini akan hilang dari
pergaulan manusia dalam proses sosialisasinya.
Sehingga tepat arahan presiden kiranya kita dapat
berdamai dengan virus Corona hidup berdampingan
dengan menerapkan protokol kesehatan dan
meningkatkan imunitas tubuh.

Kini covid-19 menjadi endemik, mungkin virusnya


hampir sama dengan penyakit lain, sudah ada antibodi.
Vaksin yang bisa mengurangi dampak virus covid 19,
perlahan kehidupan kembali normal dan pembelajaran
kembali dilakukan di sekolah meskipun masih dengan
protokol kesehatan yang ketat, seperti menggunakan
masker dan cek suhu berkala. Menjaga kesehatan itu
lebih penting, agar tubuh kita tetap sehat tanpa adanya
terjangkit penyakit.
Sekolah hidup dan interaksi kembali berjalan setelah
sebelumnya sesuai hidup dalam dunia masing-masing,
hanya lewat layar berbasis aplikasi interaksi antar anak
didik selama belajar daring jelas tidak sama dengan
pembelajaran tatap muka di sekolah. Seperti ada
kepalsuan yang membuat karakter siswa kurang
terbentuk, tidak bisa menerapkan senyum, sapa dan
santun. Karena sejatinya interaksi manusia secara
langsung yang mampu membangkitkan empati dan
sifatsifat manusia yang saling membantu , menolong,
dan saling peduli.

Semoga dengan kembalinya proses belajar dari online


kembali ke sekolah memberikan warna baru, penguasaan
teknologi tetap penting, karakter manusia pun penting
karena manusia bukan robot akan tetapi makhluk yang
berbudaya dan memiliki nilai. Pembelajaran dilakukan
secara tatap muka tapi terbatas dan dibagi beberapa sesi,
dengan menerapkan protokol kesehatan memakai masker
dan mencuci tangan.

Setelah ulangan semester 1 pada kelas 11 IPA 3, pihak


sekolah SMA negeri 2 Berau mengadakan class meeting
futsal yang diikuti oleh seluruh murid untuk mewakili
perkelas masing-masing. Pada pembagian, kelas kami
dijadwalkan bertanding di hari Rabu, tetapi ada
perubahan jadwal pada hari Selasa karena untuk
mengejar waktu yang ditentukan oleh pihak sekolah
untuk class meeting.

Anggota OSIS bertanya kepada kami” apakah kelas


kalian siap untuk bermain hari ini”
Kemudian temen ku menjawab “siap, tetapi kami ada
sebagian yang tidak membawa persiapan untuk
bermain,.jadi bolehkah kami pulang mengambil pakaian
futsal dan sepatu dirumah?”
“iya boleh,kalian di beri waktu 15 menit “ asalkan
jangan lebih dari waktu yang kami tentukan.kalau lebih
dari waktu tersebut kami diskualifikasi.ucal osis

“oke siap” jawab teman teman sekelas.


Pada saat itu kebetulan aku membawa persiapan untuk
bermain, jadi aku tidak perlu pulang untuk mengambil
tetapi temanku ada sebagian yang tidak membawa. Jadi
mereka ingin pulang untuk mengambil sepatu dan
pakaian futsal. Setelah semuanya sudah siap untuk
bermain kami langsung menuju ke lapangan, pada
pertandingan tersebut kami melawan kelas 10 IPA 3.
Pertandingan pun dimulai, aku bermain di babak
pertama. Pada babak pertama kedudukan skor tertinggal
0-1. Kemudian isi rasa sejenak setelah istirahat babak
kedua dimulai pada babak kedua aku digantikan oleh
temanku. Setelah pergantian tidak lama kebobolan dan
skor menjadi 3-0 kami pun telah dibantai oleh kelas itu.
Walaupun kalah kami tidak emosi tetap menjunjung
sportivitas terhadap lawan.

Setelah selesai bertanding kami pun bersalaman kepada


kelas 10 IPA 3 mengucapkan selamat kemenangan,
meskipun kami gagal tapi kami tidak saling emosi tetapi
saling supporter satu sama yang lain, sebelum bermain
kelasku para perempuan nya membawa alat untuk
menyemngatin kamu. Mungkin kami belum beruntung
jadi kami kalah, setelah selesai itu kami pun foto
bersama tim lawan dan saling tos. Awal kegagalan
bukanlah akhir, tetapi kegagalan tersebut sebagai
pelajaran di mananya yang harus diperbaiki.

Liburan sekolah membantu


orang tua dirumah

Setelah semester 2 kelas 11 IPA 3 usai dilaksanakan,


seluruh kelas pun mendapat libur 3 minggu. Aku pun
menikmati liburan tersebut sambil membantu orang tua
dirumah . Liburan semester akhir tahun lalu kebetulan
aku dan keluarga tidak berpergian kemana-mana,
sehingga selama dua Minggu itu aku melakukan
kegiatan di rumah maupun sekitar rumah dengan
bermain bersama teman-teman. Meski tidak
kemanamana namun momen liburan yang lalu cukup
menyenangkan untukku, selain dapat bermain bersama
teman-teman sekitar. Aku setiap hari membantu ibu di
rumah. Setiap paginya setelah bangun tidur aku
membantu ibu menyirami tanaman dan menyapu
halaman.setelah nya membantu ibu mencuci beberapa
piring dan peralatan dapur.

Dari semua kegiatan itu, yang paling menyenangkan


untukku adalah saat membuat kue, di akhir tahun, ibuku
membuat beberapa jenis kue karena akan ada saudara
yang datang dari jauh. Aku pun membantu ibu seharian
di dapur menyiapkan adonan. Aku membantu ibu
menceritakan kue-kue kering menjadi bentuk-bentuk hati
yang lucu. Ketika memanggang pertama kali ternyata
aku lupa menaruh kacang mete di atas adonan, jadilah
cetakan pertama kue tidak diberi kacang mente. Ibu pun
menasehati aku agar jangan lupa lagi akhirnya gue
cetakan pertama yang tidak ada kacang mete aku yang
menghabiskan sembari memanggang kue
selanjutnya.kue nya sangat enak, aku sangat suka
membantu membuat kue bersama ibu karena aku bisa
sekalian mencicipi kue-kue yang baru dipanggang.

Setelah menunggu beberapa menit kue pun telah jadi,


kuenya dimasukkan ke dalam toples agar tidak
melempem. Setelah itu aku pun mencuci tangan dan
menikmati kue tersebut. Rasanya sangat enak sekali dan
sangat nagih. Setelah memakan kue aku pun membawa
sedikit untuk kuberikan kepada teman, aku pun menaruh
kuenya di dalam plastik dan membawanya pergi ke
rumah teman untuk bermain. Setelah sampai di sana aku
pun membagikan kue yang kubawa dari rumah tersebut,
kami pun menikmati kue tersebut di bawah pohon
dengan alaskan tikar.

Kami menikmati kue tersebut bersama-sama, temanku


sangat suka dengan kue tersebut dan mau lagi. Setelah
memakan kue tersebut kami pun langsung lanjut bermain
lagi. Kami bermain petak umpet dan bola, tetapi
temanku lebih memilih bola karena petak umpet katanya
sangat membosankan. Jadi kami pun bermain bola
bersama-sama dengan seru canda tawa dan menikmati
bermain bola tersebut bersama teman-teman. Waktu
tidak terasa sore pun telah tiba, aku pun langsung
bergegas pulang ke rumah untuk mandi. Setelah mandi
aku pun disuruh makan oleh ibu.

Meskipun begitu setiap mandi baju pun aku cuci sendiri,


agar tidak menumpuk aku pun mencuci semua baju yang
ada. Setelah mencuci baju aku pun menjemur baju
tersebut di belakang rumah karena posisinya malam jadi
digantung di tali. Setelah itu aku pun masuk ke kamar
dan memakai baju setelah itu seperti biasa bermain HP
di rumah
Masa SMA kelas 12 IPA 3

Hari libur pun telah terlewati aku pun mulai masuk


sekolah pada tanggal 1 hari Senin, kelas kami pun
berpindah juga . Jadi kami keliling mencari kelas untuk
ditepati tidak lama kemudian sama murid dipanggil ke
lapangan untuk diberi arahan. Setiap kelas diberitahu
tempat kelasnya tetapi pas di bagian kelas kami tidak ada
dikasih tahu tempatnya di mana. Kami pun langsung
melapor ke guru dan bertanya kelas kami ada di mana.
Dan ternyata kelas kami di samping kelas 11 IPS 1.

Kami pun bergegas ke kelas dan mencari tempat duduk,


awal masuk kelasnya kotor dan berdebu jadi kami semua
berinisiatif membersihkan terlebih dahulu dan merapikan
meja dan kursi yang ada di dalam kelas semua
dibersihkan dan setelah selesai kami pun langsung duduk
di tempat duduknya masing-masing saat itu aku dapat
kursi paling belakang dekat dinding. Aku di situ bersama
teman-temanku mereka ada berada di depanku yang
bernama yosa dan di belakangku yang bernama Usama.

Awal mula masuk belum ada pembelajaran tetapi kami


menunggu wali kelas baru kami masuk awal hari belum
ada wali kelas, keesokan harinya wali kelas kami masuk
ke dalam kelas dan berbicara tentang sesuatu hal. Di
sana wali kelas kami memperkenalkan diri dan wali
kelas kami pingin kami juga mengenalkan diri sendiri.
Setelah selesai memperkenalkan diri sendiri kami pun
mendapat jam kos dan di hari itu kami pulang cepat
dikarenakan baru awal masuk sekolah.

Keesokan harinya pembelajaran pun dimulai, awal


pembelajaran dimulai kami belum mendapatkan buku
cetak jadi kami dikasih free oleh guru-guru mapel yang
masuk. Guru mapel tersebut berbeda dengan guru mapel
kelas 11 yang lalu, jadi guru-guru yang masuk pingin
kami berkenalan satu persatu di depan. Setelah
memperkenalkan diri kami diajak bermain oleh guru
tersebut, guru tersebut bernama pak Edy . Kami diajak
bermain tepuk tangan bila diarahkan tepuk tangan dua
kali harus dua kali jika tepuk tangannya melebihi dari
dua kali kami terkena hukuman bernyanyi di depan, pada
saat itu di dalam kelas semua murid sangat bergembira
dan menikmati permainan tersebut meskipun
menegangkan.

Hari-hari pun telah terlewati dan kami memulai


pembelajaran seperti biasa, dan Dan di suatu pelajaran
SBK kami disuruh membuat kerajinan. Semua murid
mengerjakan kerajinan tersebut secara individu,
diberikan waktu 3 minggu. Akhirnya aku pun
memutuskan untuk membuat tempat spidol dengan
hiasan manik-manik bunga. Awal mula aku mengerjakan
kerajinan tersebut aku ngomong kepada temanku yang
bernama Ari, aku mengajak dia bersama membuat
kerajinan tersebut kami pun berkali-kali melihat
YouTube untuk mencari yang simpel tetapi sangat susah
jadi kami memutuskan membuat yang kami bisa.

Setelah beberapa jam kemudian ke kerajinan kami telah


selesai dan siap dikumpul meskipun pengerjaannya
cukup lama tetapi hasilnya sangat memuaskan.
Bulan demi bulan telah terlewati dan sampailah di mana
ada guru bidang studi Sbk memberikan info kalau tugas
praktek kami adalah Menari, di situ pun aku merasa aku
tidak bisa menari tetapi mau tidak mau harus menari
dikarenakan itu demi nilai setelah itu kami pun
membentuk kelompok tari masing-masing kelompok
terdiri dari lima orang. Jumlah di kelas ada 31 orang jadi
kelompoknya ada yang lebih satu, di kelas kami yang
paling banyak perempuannya ketimbang laki-lakinya
jumlah laki-laki hanya 7 jadi di setiap kelompoknya
lakilaki 1. Dan kelompok telah terbuat kami pun dibagi
tariannya

Tarian yang kami tarikan dari Sumatra semua, setelah itu


kami pun diberi hari untuk latihan. Jadi setiap pulang
sekolah itu kami latihan terlebih dahulu terus pulang, di
situ pun lakilakinya banyak protes dikarenakan habis
sekolah capek jadi kenapa harus nari terus, tapi di situ
kami hanya bisa nurut nurut saja agar semua teratasi dan
cepat selesai. Awal menari gerakan pun kaku
dikarenakan baru pertama kali menari. Tidak lama
kemudian kami mulai bisa menggerakkan tarian yang
diajarkan.

Setelah 1 bulan terlewati tarian kami pun di komentari


oleh pak Ben dikarenakan tarian kami menunggu, jadi
kami diajarin menari oleh pak Ben dengan
gerakangerakan yang baru. Kami pun awalnya sangat
memikirkan tidak mustahil bisa merubah gerakan yang
sudah lama menjadi baru soalnya gerakannya sangat
lincah dan sangat lika-liku. Hari demi hari gerakan pun
belum sesuai dengan yang diajarkan karena memang
sangat terlalu sulit. Setelah beberapa minggu terlewati
kami pun sudah terbiasa dengan gerakan baru dan
tambahantambahan gerakan yang dikasih oleh pak Ben.
Setelah gerakan tersebut sudah komplit dan bagus kami
pun menarikan tarian tersebut setiap pulang sekolah agar
kompak dan serasi

Ada beberapa temanku izin pulang dikarenakan mau


makan di rumah jadi diizinkanlah pulang sama
temantemanku. Pada hari itu teman-temanku izin pulang
tetapi tidak kembali lagi yang kembali cuman 4 orang
jadi di situ perempuannya marah-marah semua. Mereka
marah karena kalau dua orang itu tidak ada tariannya
tidak menjadi komplit. Kami pun tetap menarikan tarian
tersebut berulang kali dan mengepaskan irama tersebut
dengan gerakangerakan. Meskipun berkali-kali banyak
kesalahan kami tidak menyerah dan tetap berusaha agar
gerakan tersebut menjadi kompak dan serasi.

2 bulan pun telah terlewati dan hari menari


ditampilkannya telah tiba, kami pun dari subuh jam
05.00 datang ke rumah temen untuk bersiap-siap
memakai bajuan tari tersebut. Kami pun memakai baju
di sana dan masih ada beberapa orang yang belum
datang. Setelah semua telah berkumpul dan memakai
baju dari semua tarian tersebut kami pun berdoa
bersama-sama sebelum memulai tarian tersebut telah
selesai berdoa kami pun berangkat dari rumah teman ke
sekolah. Setelah sampai di sekolah awal tarian ditarikan
oleh kelas lain

Dan tibalah waktu kami menari situ pun kami menari


dengan serius meskipun aku melakukan kesalahan
gerakan dan temanku ada yang hampir kepleset
dikarenakan lapangan habis terkena hujan. Setelah
selesai pun kami saling support dan saling bangga
karena latihan yang dari dulu telah dilaksanakan
sangatlah memuaskan. Setelah menari kami pun pergi ke
ruang pembasis untuk berfoto-foto bersama. Kami
berfoto-foto bersama wali kelas kami yang bernama pak
darman dan satu kelas, dan setiap tariannya difoto
berbeda-beda satu kelompok satu kelompok. Setelah
selesai itu kami pun istirahat dan makan bekal yang
dibawa. Beberapa hari pun telah terlewati dan di hari itu
pengumuman siapa yang menang menari, kami sudah
berharap kami bisa juara 1 atau nggak 2 tapi mungkin
belum rezekinya jadi kami juara 3 banyak yang kecewa
dan menangis atas keputusan tersebut, banyak yang
menangis atas itu.

Ikut kegiatan

Pada awal tahun 2022 bulan 1 tanggal 24 aku mengikuti


kegiatan ekstrakurikuler silat, awal mula aku masuk
kegiatan tersebut tersendiri dikarenakan aku mengajak
teman-teman yang lain belum ada yang niat. Aku pun
pada sore hari itu langsung datang saja ke lokasi latihan,
latihan tersebut terletak di sekolah ku. Sesampainya di
sekolah aku pun mencari golongan orang yang sudah
ikut silat tersebut dan bilang kalau mau ikut latihan. Aku
pun mencari mereka ternyata mereka habis salat ashar di
mushola. Aku pun berbicara kepada salah satu dari
mereka

“Bro aku boleh ikut gak latihan “ aku bertanya


“Bolehh” nanti kamu tinggal ikut baris aja ya “ jawab
mereka
Awal mula latihan aku sangat bersemangat sekali dan
memang dari awal sudah niat karena dulu pernah
berhenti dikarenakan dilarang orang tua,Setelah
mengikuti latihan aku pun disuruh oleh mas masnya
berperkenalan diri. Aku pun memperkenalkan diriku,
setelah itu berapa bulan pun telah terlewati dan ada
siswa baru yang mau ikut latihan juga, yang baru masuk
paling banyak perempuannya. Setelah itu mereka
mengenalkan diri satu persatu.

Bulan puasa pun telah tiba, kami diinformasikan oleh


mas masnya bukber bersama di sekolah. Sebelum bukber
kami semua membagikan takdir di depan sekolah yang
ada lewat kendaraan lalu lalang, setia Padang lewat kami
beri takjil dan pada saat itu ada gedung bengkel mobil
terbakar. Jadi di situ jalanan agak macet , dan juga
orang-orang berhenti di pinggir jalan mengabadikan
kejadian tersebut. Beberapa bulan telah terlewati aku
pun telah naik pangkat sebanyak dua kali setiap latihan
pun selalu semangat dan sangat serius.

Pengalaman bertemu seseorang


Pada saat itu ada seorang perempuan yang menghubungi
ku lewat WA, aku pun bertanya ini siapa dan dia
menjawab ini Feby . Aku pun tidak tahu orangnya yang
mana jadi akunya cuman tahu namanya aja, awal
mulanya dari chat-an di WA terus menerus habis itu
nimbrung di grup. Tidak lama dia menyatakan sesuatu,
setelah dia menyatakan sesuatu aku pun juga mempunyai
rasa sesuatu. Kami pun selalu cetan setiap hari nya,
setiap ketemu kami selalu bertatapan ya akhirnya
senyum senyum sendiri dia orang sangat
cantik.senyuman nya manis.

Setelah itu kami pun sering bertemu tetapi jarang


mengobrol karena memiliki kesibukan masing
masing.setiap ada rasa rindu kami pun selalu mengabarin
di wa rumahnya dekat dengan sekolahan ku.setiap
ketemu selalu menegur , kadang juga sama sama salting
karena bertatapan,dan Sampai sekarang pun dia masih
bersama ku.

Ini semua ada pengalaman saya dari masa dulu dan


sekarang meskipun pengalaman tersebut telah terlewati
tetapi kenangan nya sangat lah terasa apa pun yang di
lakukan bisa menjadi kenangan kedepannya dan hal apa
pun yang sudah terlewati tidak bisa terulang kembali
Biodata penulis

Damar firanto lahir pada tanggal 05 mei


2005 di Berau, Kalimantan timur Tempat
tinggal: kelurahan teluk Bayur, kabupaten
Berau.

Penulis telah menyelesaikan masa pendidikan nya di TK


Annisa ll , SDN 001 teluk Bayur, SMP negeri 1 teluk
Bayur, dan sekarang telah menempuh pendidikan di
SMA negeri 2 Berau dengan mengambil jurusan IPA.
Semasa hidupnya penulis sudah banyak memiliki
pengalaman-pengalaman yang berkesan dan tak
terlupakan. Nulis juga adalah seorang anak pertama yang
memang memiliki sifat malu tetapi rajin dalam
melakukan sesuatu serta memiliki kepedulian yang
tinggi dan lebih mandiri yaitu dalam keadaan apapun
dapat berdiri sendiri tidak bergantung pada orang lain

Anda mungkin juga menyukai