Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH GEOFRAFI

“CARA MENCEGAH BANJIR BAIK DARI PEMERINTAH MAUPUN


MASYARAKAT”

D
I
S
U
S
U
N
OLEH
KELOMPOK 7:
Maechel
Nandika M. Mendila
Nidya C. Palumean
Olav B. G. Kangiras
TAHUN AJARAN 2022/2023
Kata Pengantar

Puji dan Syukur kami hantarkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat penyertaannya sehingga kami dari kelompok 7 kelas XI MIPA 1 dapat
menyelesaikan makalah yang membahas mengenai “CARA MENCEGAH
BANJIR BAIK DARI PEMERINTAH MAUPUN MASYARAKAT”

Makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi nilai Tugas Produk untuk mata
pelajaran Geografi. Selain itu, penyusunan makalah ini juga bertujuan menambah
wawasan kepada para pembaca.

Kami dari kelompok 7 menyadari bahwa dalam penyusunan dan penulisan


makalah ini masih ada kekurangan. Maka dari itu kami memohon maaf atas
kekurangan ataupun kesalahan yang pembaca temukan dalam makalah ini.
DAFTAR ISI

HALAMAN
JUDUL..........................................................................
KATA
PENGANTAR..........................................................................
BAB 1
PENDAHULUAN..........................................................................
1. Latar Belakang..........................................................................
2. Rumusan Masalah...................................................................
3. Tujuan
Penulisan..........................................................................
BAB 2
PEMBAHASAN..........................................................................
1. Pengertian banjir......................................................
2. Beberapa cara untuk penanggulangan bencana banjir.........
3. Hal hal yang harus dilakukan masyarakat agar mencegah banjir……..
4. Peran pemerintah untuk menanggulangi bencana...................
BAB 3
1. Penutup……………………………………………………….
2. Daftar Pustaka………………………………………………..
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Banjir merupakan aliran air di permukaan tanah (surface run-off)
yang relatif tinggi dan tidak dapat ditampung oleh saluran drainase atau
sungai, sehingga melimpah ke kanan dan kiri serta menimbulkan
genangan/aliran dalam jumlah melebihi normal dan mengakibatkan
kerugian pada manusia dan lingkungan (Departemen Pekerjaan Umum,
2012). Banjir adalah bagian dari permasalahan lingkungan fisik yang
terjadi di permukaan bumi dimana air sungai melimpah, menggenangi
daerah sekitarnya sampai kedalaman tertentu dan menyebabkan
kerugian.
Bencana Banjir merupakan bencana alam paling sering terjadi,
baik dilihat dari intensitasnya pada suatu tempat maupun jumlah lokasi
kejadian dalam setahun yaitu sekitar 40% di antara bencana alam yang
lain. Bahkan pada tempat- tempat tertentu, banjir merupakan rutinitas
tahunan. Lokasi kejadiannya bisa di perkotaan atau pedesaan, negara
sedang berkembang atau negara maju sekalipun (Suhardiman, 2012).
Banjir merupakan permasalahan umum yang sering terjadi
disebagian wilayah Indonesia terutama di daerah padat penduduk
misalnya di kawasan perkotaan. Bencana banjir dapat memberikan
kerugian yang besar baik dari segi materi maupun kerugian jiwa, maka
sudah selayaknya permasalahan banjir perlu mendapatkan perhatian
yang serius.

1.2 Rumusan Masalah


Rumusan masalah dari penelitian yang dilaksanakan ini yaitu : CARA
MENCEGAH BANJIR BAIK DARI PEMERINTAH MAUPUN
MASYARAKAT.
1.3 Tujuan Penulisan
Untuk Menjelaskan kepada para siswa Cara mencegah banjir baik
melalui pemerintah maupun masyarakat.

BAB 2
PEMBAHASAN
2. 1 Pengertian BANJIR:
BANJIR
Banjir merupakan bencana alam yang paling sering terjadi di Indonesia.
Definisi banjir adalah keadaan dimana suatu daerah tergenang oleh air dalam
jumlah yang besar. Kedatangan banjir dapat diprediksi dengan memperhatikan
curah hujan dan aliran air. Namun kadangkala banjir dapat datang tiba-tiba akibat
dari angin badai atau kebocoran tanggul yang biasa disebut banjir bandang.
Penyebab banjir mencakup curah hujan yang tinggi; permukaan tanah lebih
rendah dibandingkan muka air laut; wilayah terletak pada suatu cekungan yang
dikelilingi perbukitan dengan sedikit resapan air; pendirian bangunan disepanjang
bantaran sungai; aliran sungai tidak lancar akibat terhambat oleh sampah; serta
kurangnya tutupan lahan di daerah hulu sungai. Meskipun berada diwilayah
"bukan langganan banjir'. Setiap orang harus tetap waspada dengan kemungkinan
bencana alam ini.

2.2 Beberapa cara untuk penanggulangan bencana banjir :

~ Membuat fungsi sungai dan selokan dapat bekerja dengan baik. Sungai dan
selokan adalah tempat aliran air sehingga jangan sampai tercemari dengan sampah
atau menjadi tempat pembuangan sampah yang akhirnya menyebabkan sungai dan
selokan menjadi tersumbat.
~ Melakukan reboisasi tanaman khususnya jenis tanaman dan pepohonan yang
dapat menyerap air dengan cepat.
~ Memperbanyak dan menyediakan lahan terbuka untuk membuar lahan hijau
untuk penyerapan air.
~ Berhenti membangun perumahan di tepi sungai, karena akan mempersempit
sungai dan sampah rumah juga akan masuk sungai.
~ Berhenti membangun gedung-gedung tinggi dan besar, karena akan
menyebabkan bumi ini akan semakin sulit menahan bebanya dan membuat
permukaan tanah turun.
~ Hindari penebangan pohon-pohon di hutan secara liar dan juga di bantaran
sungai, karena pohon berperan penting untuk pencegahan banjir. Sebenarnya
menebang pohon tidak dilarang bila kita akan menanam kembali pohon tersebut
dan tidak membiarkan hutan menjadi gundul.
~ Dengan melakukan cara penanggulangan banjir tersebut kita dapat mencegah
bencana banjir. Karena selama ini pemerintah pun telah bekerja keras untuk
mencegah terjadinya banjir, tetapi semua masyarakat pun harus mendukung agar
semua bisa teratasi dengan baik.

Pemerintah harus melakukan hal-hal yang mengurangi banjir seperti, membuat


waduk yang dapat menampung air hujan dan menyediakan tempat sampah agar
masyarakat tidak membuang sampah sembarangan serta masyarakat juga harus
mempunyai kesadaran untuk menjaga lingkungan.

2.3 Hal hal yang harus dilakukan masyarakat agar mencegah banjir:
~ Membersihkan Halaman Rumah dan Sekitarnya dapat Mencegah Banjir.
~ Mencegah Banjir dengan Membuang Sampah pada Tempatnya.
~ Mempunyai Taman di Rumah dapat Cegah Banjir.
~ Cegah Banjir dengan Membuat Roof Garden.
~ Memasang Lubang Biopori.

2.4 Peran pemerintah untuk menanggulangi bencana tersebut adalah:


~ Memperbaiki lingkungan wilayah bencana.
~ Memperbaiki sarana dan prasarana umum.
~ Memberikan bantuan dalam memperbaiki rumah.
~ Perbaikan kondisi sosial dan psikologis.
~ Pelayanan kesehatan secara maksimal.
~ Rekonsiliasi dan resolusi konflik.
~ Memperbaiki sosial ekonomi budaya dan memperbaiki keamanan.

BAB 3
PENUTUP.
3.1 PENUTUP
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan dan penguraian isi makalah ini masih
jauh dari nilai kesempurnaan sebuah makalah, oleh karena itu penulis sangat
mengharapkan adanya kritik dan saran dari para pembaca yang sifatnya
membangun atau memotivasi penulis guna untuk penyempurnaan penyusunan
makalah selanjutnya yang lebih baik lagi. Penulis juga berharap agar makalah ini
dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya.
Amin.
3.2 Daftar Pustaka: Google sumber dari http://eprints.ums.ac.id dan beberapa
sumber lainnya dari google.

Anda mungkin juga menyukai