Anda di halaman 1dari 54

Bab

5
Sistem Peredaran Darah

A. Darah
B. Organ pada Sistem Peredaran Darah
C. Proses Peredaran Darah
D. Golongan Darah
E. Teknologi Kesehatan Jantung
F. Gangguan Sistem Peredaran Darah
A. Darah

• Darah merupakan jaringan ikat yang


berwujud cair yang terdiri atas sel-sel darah
dan plasma darah.
• Darah berperan sebagai komponen utama
dalam sistem sirkulasi di dalam tubuh
manusia.
• Darah mempunyai pH 7,35–7,45 dan bersifat
isotonik pada larutan NaCl 0,85%.
• Berat darah di dalam tubuh seseorang adalah
sekitar 8% dari berat tubuh normal.
Fungsi Darah

 Mentransportasikan material-material penting ke seluruh tubuh.


 Mentransportasikan produk-produk sampah keluar dari sel dan dilepaskan atau
dikeluarkan ke luar (lingkungan).
 Mengangkut hormon dari kelenjar endokrin ke sel atau jaringan yang menjadi
targetnya.
 Mengangkut molekul-molekul yang bersifat buffer untuk menjaga keseimbangan
pH darah.
 Mengangkut enzim dari sel-sel sekretori ke berbagai sel tubuh lainnya.
 Mempertahankan suhu tubuh dengan cara mentransportasikan panas dari
bagian dalam tubuh ke permukaan tubuh atau sebaliknya.
 Mentransportasikan antibodi menuju tempat terjadinya infeksi untuk
dinetralkan.
1. Komponen Darah
Darah terbagi atas dua komponen utama, yaitu plasma darah dan sel darah.
A. Plasma Darah
• Fungsi utamanya adalah mengatur keseimbangan osmosis darah dalam tubuh.
• Didalamnya terlarut berbagai protein penting, seperti fibrinogen, globulin, albumin, dan lipoprotein.

C. Platelet / keping darah


B. Sel Darah Putih (WBC)
Pembekuan Darah
Imunitas

D. Sel Darah Merah (RBC)


• Eritrosit mengandung hemoglobin dalam jumlah yang banyak (sehingga
warna darah manusia merah)
• Struktur HB 2 rantai alfa &beta (1 hem+1 besi)
Asal muasal sel
darah
Kenapa sel darah bentuknya berbeda-beda? 3F
• Bulat, cekung di tengah (bikonkaf)
- Permukaan sel lebih luas (difusi oksigen)
- Fleksibel lewat pembuluh darah kapiler
- Bisa ditumpuk dalam jumlah banyak
• Tidak ada inti sel
• Warna merah (mengandung hemoglobin)
• Mengangkut oksigen ke seluruh tubuh
2. Proses Pembekuan Darah

(1) Luka memecahkan pembuluh darah.

(2) Keping darah saling merapatkan satu


sama lainnya pada serabut kolagen,
membentuk penyumbat. Darah yang
keluar berkurang.

(3) Fibrin membentuk suatu anyaman yang


memerangkap sel dan keping darah,
membentuk suatu gumpalan yang
membungkus luka.
Luka

menghasilkan
Trombosit pecah Trombokinase

Ca2+, Vit K
Protrombin Trombin

diubah
Fibrinogen Benang fibrin
Apa golongan darah Anda? Ada berapa macam golongan darah
pada manusia? Apa yang menyebabkan perbedaan golongan
darah tersebut?
B. Golongan Darah
• Berdasarkan komposisi aglutinogen dan aglutininnya, golongan darah pada manusia dibedakan
menjadi golongan darah A, B, AB, dan 0.
• Dikemukakan pertama kali oleh Karl Landsteiner

Golongan Aglutinogen Aglutinin


No.
Darah pada Eritrosit pada Plasma Darah

1 0 - Anti-A dan anti B (αβ)

2 A A Anti-B (β)

3 B B Anti-A (α)

4 AB A dan B -

 Aglutinogen merupakan protein berupa antigen yang terdapat pada


permukaan eritrosit.
 Aglutinin adalah protein berupa antibodi yang terdapat pada plasma darah.
INGAT!
Aglutinogen: yang digumpalkan
Aglutinin: yang menggumpalkan
Aglutinasi: penggumpalan darah
21
Sistem penggolongan darah rhesus

✗ Dikemukakan oleh Landsteiner dan Wiener


✗ Ada 2 golongan darah, Rhesus positif dan Rhesus
negatif

Rhesus positif: darah menggumpal jika diberikan


serum anti-Rh
Rhesus negatif: darah tidak menggumpal jika
diberikan serum anti-RH

22
 Selain sistem AB0, pada manusia juga dikenal adanya sistem
penggolongan darah lainnya, yaitu sistem Rhesus (Rh).

Sampel Golongan
Anti-A Anti-B Anti-D
darah darah

Penggolongan darah ini didasarkan atas


A+ ada atau tidak adanya aglutinogen rhesus
(aglutinogen D) pada permukaan eritrosit.

B+

AB+

O-
Sistem penggolongan darah MN

✗ Dikemukakan oleh Landsteiner dan Levine


✗ Ada 3 golongan darah, M, N, dan MN

M: darah menggumpal jika diberikan serum anti-M


N: darah menggumpal jika diberikan serum anti-N
MN: darah menggumpal jika diberikan serum anti-N
dan anti-M

24
DISKUSI
26
Coba pecahkan kasus ini
1. Seorang perempuan bergolongan darah A homozigot
menikah dengan laki-laki bergolongan darah O. Mungkinkah
mereka memiliki anak bergolongan darah AB? Jelaskan!

2. Seorang korban kecelakaan di rumah sakit bergolongan


darah B membutuhkan transfusi darah. Terdapat 4 calon
pendonor, yaitu golongan darah B, AB, dan O. Siapa saja
yang cocok untuk mendonorkan darahnya? Jelaskan
berdasarkan konsep aglutinasi!

27
Coba pecahkan kasus ini
3. Pasien transfusi darah bergolongan darah A mengalami
aglutinasi setelah mendapatkan transfusi dari pendonor
bergolongan darah AB. Mengapa hal ini bisa terjadi?

4. Seorang anak melakukan tes golongan darah di puskesmas.


Saat dicek, darah anak tersebut tidak menggumpal saat
ditetesi aglutinin A, namun menggumpal saat ditetesi aglutinin
B dan serum anti-Rh. Apa golongan darah anak tersebut?

28
Coba pecahkan kasus ini
5. Seorang pasien membutuhkan donor darah. Saat dicek
golongan darah, darah pasien tersebut tidak menggumpal
saat diberi aglutinin a dan b. Apa golongan darah pasien tsb?
Jelaskan apa yang akan terjadi jika pasien tersebut
didonorkan darah oleh pendonor bergolongan darah A, B, AB,
dan O?

29
Coba pecahkan kasus ini
6. Seorang anak di panti asuhan tiba-tiba mendapat kabar bahwa
ada 2 pasang suami istri yang mengaku sebagai orang tua
kandung anak tsb. Data golongan darah suami istri tsb adalah
sebagai berikut:
Pasangan 1: Suami A homozigot, istri B heterozigot
Pasangan 2: Suami B heterozigot, istri A heterozigot

Jika anak tersebut bergolongan darah O, pasangan suami-istri


mana yang mungkin menjadi orang tua kandung anak tersebut?

30
Coba pecahkan kasus ini

7. Seorang laki-laki bergolongan darah O menikah


dengan perempuan bergolongan darah A. Apa
saja kemungkinan golongan darah anak-
anaknya? Jelaskan!

31
Sistem Peredaran Darah

 Komponen darah
 Golongan darah
 Jantung
 Pembuluh darah Kelompok 6
 Peredaran darah besar dan kecil
 Sirkulasi limfatik Kelompok 7
 10 gangguan pada sistem sirkulasi

32
C. Organ pada Sistem Peredaran Darah

1. Jantung
Jantung sebagai organ utama dalam
sistem sirkulasi berfungsi memompakan
darah ke seluruh tubuh.
a. Lapisan Jantung
• Lapisan terluar jantung adalah perikardium.
• Lapisan tengah jantung berupa otot jantung yang tebal, dan bertanggung jawab
terhadap denyut jantung dinamakan miokardium.
• Endokardium merupakan bagian terdalam jantung yang tersusun atas jaringan
endotelium dengan jaringan ikat tipis yang melapisi ruang dan katup-katup jantung.
b. Ruang dan Katup Jantung
• Jantung terbagi atas empat rongga atau ruang, yaitu serambi kiri (atrium sinister),
serambi kanan (atrium dexter), bilik kiri (ventrikel sinister), dan bilik kanan
(ventrikel dexter).
• Berdasarkan jumlah katup daun dan bentuknya, katup jantung dibedakan atas
katup bikuspidalis, katup trikuspidalis, dan katup semilunar.
c. Pembuluh Darah Jantung
• Pembuluh darah jantung terdiri
atas pembuluh darah yang menuju
ke jantung dan yang meninggalkan
jantung.
• Pembuluh darah yang membawa
darah keluar jantung adalah aorta
dan arteri pulmonalis.
• Pembuluh darah yang menuju
jantung adalah vena cava superior,
vena cava inferior, dan vena
pulmonalis.
d. Saraf Jantung
• Pada otot jantung sistem perambatan
rangsangnya tidak dipengaruhi oleh
rangsang dari sistem saraf.
• Sistem saraf pada otot jantung tersebut,
antara lain nodus SA (Sino Atrial node),
nodus AV (Atrio Ventricular node), dan
berkas His.

Keterangan:
AP = Arteri pulmonalis VKr = Ventrikel kiri
AO = Aorta AK = Atrium kanan
AKr = Atrium kiri VK = Ventrikel kanan
e. Tekanan Darah
• Tekanan darah merupakan hasil
dari gerakan jantung yang
memompa darah.
• Tekanan darah biasanya diukur
di pergelangan tangan dengan
menggunakan alat
sphygmomanometer atau
tensimeter.
 Keadaan saat otot jantung berkontraksi -- > Sistol.
 Sistol terbagi atas sistol atrium dan sistol ventrikel.
 Keadaan ketika otot jantung berelaksasi -- > Diastol.
 Diastol terbagi atas diastol atrium dan diastol ventrikel.
2. Pembuluh Darah
 Merupakan organ dari sistem sirkulasi selain jantung.
 Berfungsi mengalirkan darah dari jantung ke seluruh tubuh, begitu pun sebaliknya.
 Meliputi arteri (pembuluh nadi), vena (pembuluh balik), dan kapiler.

Arteri membawa Vena


darah ke luar membawa
jantung. darah kembali
ke jantung.
D. Proses Peredaran Darah

 Peredaran darah pada


manusia adalah
peredaran tertutup.
 Peredaran darah
tertutup adalah
peredaran darah di
mana darah hanya
beredar dari jantung ke
pembuluh darah,
kemudian kembali ke
jantung.
 Pada manusia terdapat dua macam
peredaran darah, yaitu peredaran darah
kecil dan peredaran darah besar (peredaran
darah ganda).

 Peredaran darah kecil:


Jantung – Paru-paru - Jantung

 Peredaran darah besar:


Jantung – Seluruh tubuh – Jantung
E. Teknologi Kesehatan Jantung

Teknologi kesehatan jantung Unit jantung tiruan


Implan TRT
pertama kali tercatat pada tanggal 4
April 1969 dimana ahli bedah
Amerika yakni Denton Cooley Arthur
membuat sebuah jantung tiruan.

Implan Harold Implan


pengontrol

Salah satu versi jantung tiruan


Elektroda
Elektrokardiogram
(EEG)
Hasil rekaman EEG

Kondisi jantung juga dapat diketahui dengan alat yang disebut


Elektrokardiogram (EKG). Aktivitas jantung dapat terekam secara
elektrikal. Jika pasien menderita penyakit jantung koroner, jantung
berdebar, jantung lemah, gagal jantung atau pun gejala penyakit jantung
lainnya, hal tersebut akan terlihat pada irama atau ritme jantungnya yang
tidak teratur atau tidak berpola.
Alat pacu jantung bagi penderita
detak jantung lemah

Alat kejut jantung bagi pasien


henti jantung
Gangguan pada
Sistem Sirkulasi
Manusia
Definisi Gangguan pada
Sistem Sirkulasi Manusia
Gangguan sistem sirkulasi adalah masalah
yang terjadi pada jaringan maupun organ
manusia yang terlibat dalam sirkulasi.

Kondisi ini dapat disebabkan oleh faktor


internal maupun faktor eksternal.
Cermati video
berikut ini!

Link video:
https://youtu.be/e2fKIMO2QVA
Apa saja Gangguan pada Sistem Sirkulasi Manusia???

Anemia Leukemia

Talasemia Aterosklerosis
Hipertensi Hipotensi

Kardiomiopati Stroke
Simpulan
Kuis
1. Buatlah tabel yang memuat pembagian darah, fungsi, dan jumlahnya.
2. Jelaskan perbedaan antara peredaran darah kecil dan peredaran darah besar.
3. Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi proses pembekuan darah.
Kemudian jelaskan prosesnya.

Anda mungkin juga menyukai