Anda di halaman 1dari 2

Mengenali Kerusakan Komponen Elektronika

kerusakan Sebagian pada Resistor seperti:

 Kenaikan resistansi kontak yang menyebabkan kenaikan pada


noise( energi listrik) kelistrikan.
 Kontak yang terputus-putus, ini bisa disebabkan oleh partikel-partikel
kotoran seperti debu, minyak gemuk (pelumas) atau bahan-bahan amplas
yang menumpuk antara kontak geser dan jalur.

Gangguan diatas bisa dihilangkan menggunakan bahan pembersih seperti:


contact cleaner.

Kerusakan Total pada Resistor seperti :

 Merupakan Short yang terdapat diantara jalur dan sambungan ujung-


ujungnya, atau bisa juga antara kontak geser dan jalur.

Kerusakan yang mungkin bisa terjadi pada Kapasitor:


1. Katastrofik atau (mendadak dan total):

 Konsleting (short) : tembus sampai dielektrikanya


 Konsleting : kerusakan ada pada penyambung ujungnya.

2. Degradasi atau (berangsur-angsur dan sebagian) :

 Penurunan akan resistansi dari isolasi atau kenaikan arus bocor pada
jenis elektrolit secara pelan (berangsur-angsur).
 Kenaikan resistansi seri, yaitu suatu kenaikan dari faktor disipasi.

Beberapa penyebab dari kerusakan yaitu:


a). Kerusakan pada saat fabrikasi :
Kontaminasi chloride pada elektrolit, bisa menyebabkan perkaratan pada
sambungan internal. Kerusakan mekanis yang terdapat pada ujung dari kapasitor
berlapis logam, menyebabkan panas yang berlebih dan konsleting.

b). Salah pakai:


Kapasitor dipakai melebihi tegangan yang sudah tertulis, atau teknik
pemasangan yang jelek menyebabkan tekanan mekanis terhadap penyambung-
penyambung ujung dan juga selubung (Seal).

c) Lingkungan sekitar :
Kejutan-kejutan mekanik, getaran mekanik, temperatur yang terlalu tinggi atau
rendah, dan juga kelembaban. Daftar kerusakan dan kemungkinan penyebab
untuk beberapa jenis kapasitor akan dijelaskan pada tabel berikut:
Kerusakan pada Semikonduktor
Kedua komponen Semikonduktor diatas (Bipolar dan Unipolar) sering kali mudah
rusak jika mendapat beban berlebih.

Kemungkinan kerusakan yang terjadi pada komponen Semikonduktor yaitu:

 Konsleting (short) : yang bisa saja terjadi pada juction BE, BC, atau CE.
 Terbuka: yaitu pada juction BE atau BC.

Kerusakan Mekanis ketika Fabrikasi

 Proses-proses saat difusi


 Proses Metalisasi
 Proses Mekanis

Salah Pemakaian

 Melebihi tegangan catu, arus dan daya maksimum dari yang ditentukan.
 Memasukkan atau mencabut IC ketika tegangan masih hidup (mengalir)

Bahaya Lingkungan

 Interferensi kelistrikan
 Kejutan tegangan oleh mesin atau relai
 Medan magnetik

Anda mungkin juga menyukai