Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kata olahraga mengandung kata dasar olah dan raga. Olah adalah suatu
proses kegiatan, sedangkan raga adalah badan atau tubuh. Jadi, olahraga dapat
diartikan sebagai suatu kegiatan menggerakan seluruh atau sebagian tubuh
baik untuk kesehatan maupun hiburan. Olahraga juga sering diartikan sebagai
suatu aktivitas yang melibatkan pengerahan tenaga fisik dan pikiran untuk
melatih tubuh manusia baik secara jasmani maupun rohani. Melalui aktivitas
olahraga dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan pribadi untuk
mengatasi kekurangan yang dialami serta memahami nilai-nilai kehidupan
yang sangat berharga, sesuai dengan perkembangannya olahraga berkembang
menjadi olahraga prestasi. Salah satu cabang dari olahraga yang cukup
terkenal di dunia adalah permainan bola basket. Bola basket adalah salah satu
olahraga bola besar yang juga dilakukan berkelompok seperti sepak bola.
Bedanya, bola basket dimainkan menggunakan tangan dan dilakukan oleh dua
tim, yang masing-masing tim terdiri lima orang. Kedua tim tersebut saling
bertanding untuk mencetak poin dengan memasukkan bola ke keranjang lawan
sebanyak-banyaknya. Bola basket bisa dilakukan di lapangan terbuka
(outdoor). Bisa juga di ruang tertutup (indoor).

1
Dalam permainan bola basket, ada berbagai teknik yang digunakan. Salah
satunya adalah passing. Teknik ini adalah teknik yang digunakan untuk
mengumpan bola kepada teman satu tim. Passing dapat dilakukan dengan
menggunakan satu ataupun dua tangan. Caranya dengan pemain mendorong
bola, memantulkan bola, atau melempar bola ke teman satu tim. Dengan
demikian bola dapat mengalami perpindahan dari satu tempat ke tempat yang
lain. Tujuannya agar bisa dimasukkan ke keranjang tim lawan untuk mencetak
poin. Salah satu jenis passing nya adalah bounce pass, bounce pass adalah
gerakan mengoper bola untuk dapat melewati pertahanan dari tim lawan.
Secara sederhana, bounce pass artinya teknik operan yang dilakukan dengan
cara memantulkan bola ke lantai lapangan terlebih dahulu sebelum diterima
oleh target. Dalam permainan bola basket tujuan bounce pass adalah untuk
mengecoh lawan dengan mengoper bola dengan cara memantulkannya ke
lantai. Dengan langkah ini, diharapkan pemain lawan akan tertipu sehingga
pertahanannya dapat ditembus.

Tetapi pada kenyataannya, tidak semua orang bisa melakukan teknik


passing bounce pass dengan cara yang tepat. Mereka masih sering melakukan
teknik passing bounce pass dengan cara bola dilempar ke lantai dengan jarak
terlalu dekat, bola dilempar terlalu jauh, bola dilempar dengan dorongan yang
tidak terlalu kuat, dan bola dilempar dengan kurangnya perhitungan.
Sehubung dengan hal itu, maka perlu dibuat makalah ini untuk mengetahui
bagaimana cara melakukan teknik bounce pass dengan baik dan benar.

1.2 Rumusan Masalah


Dengan melihat latar belakang yang telah dikemukakan, maka beberapa
masalah yang dapat dirumuskan dalam makalah ini adalah:

1.2.1 Bagaimana cara melakukan teknik shooting yang baik dan benar?
1.1.2 Kesalahan apa saja yang sering terjadi ketika melakukan teknik
shooting?

2
1.3 Tujuan Penulisan

Berdasarkan atas rumusan masalah diatas, maka tujuan penulisan yang ingin
didapat yaitu:
1.3.1 Untuk mengetahui bagaimana cara melakukan teknik shooting
yang baik dan benar.
1.3.2 Untuk mengetahui kesalahan apa saja yang sering terjadi ketika
melakukan teknik shooting.

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Teknik Shooting Yang Baik dan Benar

Pengertian shooting adalah melepaskan (menembakkan) bola ke dalam


keranjang untuk mendapatkan poin. Dengan kalimat lain yaitu melempar bola
basket langsung ke arah keranjang lawan. Ini disebut teknik shooting. Pada
dasarnya, menembak bisa dilakukan dengan satu tangan atau dua tangan.
Selain itu, juga ada teknik shooting yang dikombinasikan dengan dribble atau
biasa disebut lay-up. Berikut adalah jenis dan langkah-langkah shooting ke
dalam ring dalam permainan bola basket:

2.1.1 Shooting satu tangan


Cara melakukan shooting satu tangan adalah sebagai berikut:
1. Fokuskanlah pandangan mata ke target (keranjang/ring basket).
2. Usahakan badan dalam keadaan rileks, lalu rentangkan kaki,
punggung, dan bahu.
3. Lakukan tembakan dengan melontarkan tangan ke atas, lalu
melenturkan jari-jari ke depan.
2.1.2 Shooting dua tangan
Cara melakukan shooting menggunakan dua tangan sejatinya tidak
jauh berbeda dengan teknik shooting satu tangan. Hanya saja, dalam
teknik ini tembakan dilakukan dengan menggunakan dua tangan.

4
2.1.3 Lay-up
Lay-up shoot adalah upaya tembakan yang dilakukan dengan
melangkah atau berlari ke salah satu sisi ring basket untuk kemudian
melompat dan memasukkan bola ke dalam keranjang. Langkah-
langkah melakukan lay-up dalam permainan bola basket adalah
sebagai berikut:
1. Sikap awal saat akan melakukan gerakan menembak sambil
melayang dalam permainan basket adalah berdiri tiga langkah
dari depan ring.
2. Dribbling bola ke arah ring. Dalam melakukan dribbling atau
menggiring bola, perhatikan langkah yang dilakukan.
3. Saat men-dribble bola, gerakan tangan, kaki, dan pantulan bola
harus sinkron. Maksudnya, ketika tangan kanan yang men-dribble
bola, maka kaki kiri yang maju. Begitu juga sebaliknya.
4. Sebaiknya, langkah untuk melakukan lay up tidak dilakukan dari
luar garis tiga poin. Sebab, lay up dari luar garis tiga poin
memiliki risiko cedera yang tinggi serta kesempatan untuk diblok
lawan lebih besar.
5. Ketika melakukan lay up, lompatan dilakukan ke arah atas bukan
ke depan. Lompatan dilakukan ketika mendekati ring.
6. Tembakan bisa dilakukan dengan memantulkan bola ke papan
pantul (backboard).
7. Dalam melakukan lay up shoot, akan lebih baik menggunakan
finger roll atau melepaskan bola menggunakan jari-jari. Hal ini
akan membuat bola memantul ke ring secara lebih halus.
8. Pendaratan kaki yang benar saat melakukan gerak spesifik lay-up
shoot pada permainan bola basket dengan menggunakan kedua
telapak kaki.

5
2.2 Kesalahan Yang Sering Terjadi Dalam Melakukan Teknik Shooting

2.2.1. Kesalahan yang Sering Terjadi Saat Melakukan Tembakan


Satu Tangan
1. Salah satu kaki tidak berada di depan saat berdiri.
2. Dorongan bola kurang kuat dan tidak mengarah ke depan atas.
3. Tangan yang digunakan untuk menembakkan bola terlalu
kaku.
4. Lutut kurang di tekuk dan tangan kurang kuat.

2.2.2. Kesalahan Yang Sering Terjadi Saat Melakukan Tembakan

Dua Tangan

1. Salah satu kaki tidak berada di depan.


2. Dorongan bola kurang kuat dan tidak mengarah ke depan-atas.
3. Lutut kurang di tekuk saat akan melepaskan bola.

6
2.2.3. Kesalahan Yang Sering Terjadi Saat Melakukan Lay-up

1. Langkah kaki tidak teratur


Ciri lay-up adalah didahului dengan awalan melangkah dua
langkah di daerah bersyarat. Jika langkah kaki tidak teratur,
kemungkinan besar lay-up akan gagal. Gerak langkah kaki
dalam melakukan lay-up tidak perlu terburu-buru. Selain itu,
langkah kaki juga harus disesuaikan dengan gerakan tangan
yang digunakan untuk menembak. Usahakan melangkahkan
kaki bagian dalam atau terdekat dari bagian tengah lapangan
ke arah depan. Jika menggunakan tangan kanan untuk
melakukan lay up, maka kaki kiri melangkah terlebih dahulu,
begitu juga sebaliknya.
2. Tidak menguasai bola dengan baik
Saat melakukan lay-up, pastikanlah bola dalam penguasaan
yang baik. Pastikan juga bola terlindungi dari lawan. Bola bisa
dibawa atau digiring menggunakan satu tangan, sementara
tangan lain digunakan untuk mencegah gerakan lawan ketika
berusaha mengambilnya
3. Tidak melakukan loncatan dan gerakan lanjutan
Salah satu tahapan melakukan lay-up dalam permainan bola
basket adalah meloncat ketika mendekati ring tim lawan. Oleh
sebab itu, pastikan melakukan loncatan ketika mendekati ring.
Kemudian, tembakkanlah bola dengan cara
memantulkannya ke papan keranjang (backboard. Hal penting
lainnya saat melakukan lay-up adalah saat menembak,
lepaskanlah bola menggunakan jari-jari.

7
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Olahraga sering diartikan sebagai suatu aktivitas yang melibatkan
pengerahan tenaga fisik dan pikiran untuk melatih tubuh manusia baik
secara jasmani maupun rohani. Salah satu cabang dari olahraga yang
cukup terkenal di dunia adalah permainan bola basket. Bola basket adalah
salah satu olahraga bola besar yang juga dilakukan berkelompok seperti
sepak bola. Bedanya, bola basket dimainkan menggunakan tangan dan
dilakukan oleh dua tim, yang masing-masing tim terdiri lima orang. Kedua
tim tersebut saling bertanding untuk mencetak poin dengan memasukkan
bola ke keranjang lawan sebanyak-banyaknya. Shooting adalah teknik
melepaskan (menembakkan) bola ke dalam keranjang untuk mendapatkan
poin. Teknik ini melibatkan gerakan pandangan mata, keseimbangan,
posisi tangan, pengaturan siku, dan irama tembakan. Pada saat melakukan
teknik shooting, ikuti petunjuk serta tata cara yang sudah di ajarkan agar
mendapatkan poin dan tercapainya teknik shooting yang sempurna.

3.2. Saran

Dalam melakukan teknik shooting hendaknya memperhatikan


kesalahan-kesalahan yang sering terjadi serta terus meningkatkan
kemampuan teknik shooting dengan mengikuti langkah-langkah cara
melakukan teknik bounce pass yang baik dan benar agar bisa menciptakan
teknik shootingdengan sempurna. Dalam makalah ini masih banyak
kekurangan, untuk itu hendaknya pembaca mengembangkan dan
menyempurnakan makalah ini agar menjadi lebih sempurna dan bisa
membantu kemajuan olahraga, khususnya dalam bidang bola basket.

Anda mungkin juga menyukai