Anda di halaman 1dari 2

Nama : SRI NURHAYATI, S.

Pd
Unit Kerja : SMP Negeri 1 Bireuen
Prodi PPG : BK Kategori 1 (satu) Tahun 2022

LK. 2.2 Menentukan Solusi

Eksplorasi
Masalah Solusi yang relevan Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
alternatif solusi
Penggunaan 1. Penggunaan Berdasarkan hasil kajian Dengan menggunakan Bimbingan Klasikal (Layanan 1. Bimbingan Kelompok teknik diskusi yang
Teknologi Bimbingan dan wawancara / diskusi Informasi )“ Dampak Positif dan Negatif dari gadget diberikan saya menharapkan siswa dapat
(android) Klasikal ( Layanan bersama teman sejawat ” dengan metode Pembelajaran Problem-based berbicara didepan umum, dapat mengeluarkan
yang tidak Informasi ) “ dan dosen di peroleh Learning dapat mencakup jumlah siswa yang lebih ide, gagasan pokok, pemikiran, dan dapat
tepat Dampak Positif solusi yang relevan dari 40 siswa di kelas VIII tentang pemahaman mengulas materi tentang penggunaan gadget
dan Negatif dari adalah penggunaan gedget secara benar dan bersifat preventif sebagaimana mestinya. Informasi yang
gadget ” dengan Dengan menggunakan yang digunakan untuk mencegah masalah-masalah diberikan tentang penggunaan gadget akan
metode Bimbingan Klasikal ( menjadi lebih besar dengan tujuan untuk meningkatkan memberikan pemahaman yang mendalam
Pembelajaran Layanan Informasi ) “ pemahaman diri dan orang lain serta perubahan sikap tentang penggunaan gadget yang tepat
Problem-based Dampak Positif dan dengan menggunakan berbagai media. dikalangan anak remaja.
Learning Negatif dari gadget ” Metode Problem based learning digunakan karena 2. Konseling Individu Pendekatan Behavioral
2. Bimbingan dengan metode permasalahan ini sesuai dengn kondisi faktual di dikarenakan individu salah dalam membuat
Kelompok teknik Pembelajaran Problem- sekolah, sehingga perlu menampilkan ilustrasi masalah keputusan atau mengambil sikap untuk
diskusi based Learning tersebut di awal kegiatan layanan informasi. Durasi melakukan suatu tindakan. Oleh karena itu
3. Dilaksanakan dalam melaksanakan layanan informasi ini 2x40 menit pendekatan ini (pendekatan perilaku) di dalam
Konseling dengan mengguanakan media proyektor,leptop,power konselingnya menekankan pada perilaku
individual point,video, dan film pendek spesifik, yaitu perilaku yang memang
Pendekatan Tips penggunaan gedget dalam pembelajaran berbenturan atau yang berlawanan dengan
Behavior dengan lingkungan
Teknik : kontrak
prilaku
Perilaku 1. layanan konseling Berdasarkan hasil kajian Dengan menggunakan Konseling individual 1. Dengan konseling kelompok kita
Bullying kelompok dengan dan wawancara / diskusi Pendekatan Behavior dengan Teknik : kontrak prilaku mengharapkan siswa dapat berbicara didepan
pendekatan gestal bersama teman sejawat memandang bahwa masalah yang dihadapi individu umum, dapat mengeluarkan ide, gagasan
teknik kursi kosong dan dosen di peroleh dikarenakan individu salah dalam membuat keputusan pokok, pemikiran, tanggapan perasaan
atau mengambil sikap untuk melakukan suatu terhadap sesama sosial, mengahargai pendapat
2. Konseling solusi yang relevan tindakan. Oleh karena itu pendekatan ini (pendekatan orang lain, bertanggung jawab dalam
individual adalah perilaku) di dalam konselingnya menekankan pada mengemukakan pendapat, mengendalikan
Pendekatan Konseling individual perilaku spesifik, yaitu perilaku yang memang emosi diri, bertenggang rasa, empati antar
Behavior dengan Pendekatan Behavior berbenturan atau yang berlawanan dengan lingkungan sesama anggota kelompok dan pemimpin
Teknik : kontrak dengan Teknik : kontrak dapat memberikan dampak: kelompok serta berkerukunan sosial yang
prilaku prilaku 1. Siswa Paham jenis perilaku bullying yang telah ia menjadi topik tugas dalam pemasalahan
lakukan bersama. Dengan pendekatan Gestalt teknik
2. Perubahan tingkah laku siswa ke arah yang lebih kursi kosong. Konseling Gestalt adalah
baik. bentuk konseling tingkah laku. Maka dengan
Durasi dalam melaksanakan layanan konseling pendekatan ini di harapka klien secara sadar
individual ini 1x50 menit dan bertanggung jawab mampu mengatur dan
mengarahkan hidupnya secara efektif. Teknik
kursi kosong adalah mendialogkan dua
kecenderungan yang saling bertentangan,
yaitu kecenderungan topdog dan
kecenderungan underdog. Bermain proyeksi
artinya memantulkan kepada orang lain
perasaan-perasaan yang dirinya sendiri tidak
mau melihat atau menerimanya. Teknik
pembalikan adalah memainkan peran yang
berkebalikan dengan perasaan perasaan yang
dikeluhkannya.

Anda mungkin juga menyukai