Anda di halaman 1dari 3

MYALGIA

No. Dokumen : 440/ /Pusk.Skhj


No. Revisi :0
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

Puskesmas dr. Sri Suwanti


Sukoharjo 1 NIP. 19700706 200212 2 008

1. Pengertian Myalgia adalah nyeri otot yang merupakan gejala dari banyak penyakit dan
gangguan pada tubuh.adapun penyebab umum myalgia dalah penggunaan
otot yang salah atau otot yang terlalu tegang .
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk penatalaksanaan
myalgia
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Sukoharjo 1 Nomor 440/
/Pusk.Skhj
4. Referensi Panduan praktik klinis bagi dokter di fasilitas pelayanan kesehatan primer
edisi revisi tahun 2014
Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi V. 2009
5. Prosedur/ Persiapan :
Langkah- 1. Persyaratan APD Petugas
langkah Petugas menggunakan level tiga
a. Penutup kepala
b. Hazmat
c. Apron
d. Face shield
e. Googles
f. Masker N95
g. Handscoon
h. Boots
2. Persyaratan APD Pasien dan Pengantar Pasien
Masker medis/masker kain

Pelaksanaan :
1. Petugas memanggil nama pasien sesuai nomer urut
2. Petugas mengkonfirmasi identitas pasien.
3. Petugas melakukan anamnesa keluhan utama, riwayat penyakit
sekarang danriwayat penyakit keluarga.
4. Petugas melakukan pemeriksaan Tekanan darah, Nadi, RR, suhu,
BB, TB dan LP
5. Petugas mencatat hasil kajian awal kedalam Rekam Medis.
6. Petugas menyerahkan RM dan pasien kepada dokter.
7. Dokter melakukan anamnesa lebih dalam mengenai keluhan pasien
berupa pegal, nyeri dan kekakuan bahu dan pinggul,kekakuan
mungkin parah sehingga kadang pasien mengalami kesulitan dalam
bergerak, menggangkat tangan dan bahu yang lebih tinggi.
8. Dokter melakukan pemeriksaan fisik lengkap memeriksa kekuatan
otot normal,tidak ada atrofi otot,nyeri pada bahu dan pinggul dengan
gerakan, sinovitis transien pada lutut, pergelangan tangan, dan
sendi sternoklavikula.
9. Dokter mengkaji medis kondisi pasien menyimpulkan dan membuat
diagnosa
10. Dokter memberikan edukasi untuk istirahat cukup, membatasi
aktivitas berat
11. Dokter menulis resep untuk myalgia berupa terapi analgesiksebagai
contoh parasetamol, asam mefenamat, natrium diclofenak,
piroksikam, sesuai dengan dosis dan kebutuhan
pasien.Kortikosteroid dapat diberikanprednison dengan dosis 10-15
mg peroral setiap hari bila ada tanda tanda inflamasi.
12. Dokter mencatat diagnosis, pengobatan dan edukasi diakhiri paraf
dan nama terang.
13. Dokter memberikan resep untuk pasien
14. Bila pasien umum diminta menyelesaikan biaya dikasir sebelum
menebus obat di Farmasi.
15. Bila pasien peserta BPJS langsung menebus obat difarmasi.
16. Petugas menyalin identitas pasien hingga pengobatannya ke dalam
register rawat jalan.
17. .Petugas melakukan Entry data :
18. Bila peserta BPJS entry pada PCare.
19. Bila pasien umum Entry SIK..
6. Diagram
Alir

7. Unit terkait Pendaftaran & RM, Farmasi, Klinik Pengobatan Umum.

8. Rekaman historis perubahan


No Yang diubah Isi Perubahan Tgl.mulai diberlakukan
MYALGIA
No. Dokumen : 440/ /Pusk.Skhj
DAFTAR No. Revisi :0
TILIK Tanggal Terbit : 2 Januari 2019
Halaman : 1/1

Unit :.........................................
Nama Petugas :.........................................
Tgl. Pelaksanaan :.........................................

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1 Apakah petugas memanggil nama pasien sesuai nomer
urut?
2 Apakah petugas mengkofirmasi identitas pasien?
3 Apakah petugas melakukan anamnesa keluhan utama
pasien?
4 Apakah petugas melakukan pemeriksaan tekanan darah,
nadi, RR, suhu, BB, TB dan LP ?
5 Apakah petugas mencatat kajian awal secara lengkap ?
6 Apakah petugas menyerahkan RM dan pasien kepada
dokter?
7 Apakah dokter melakukan anamnesa lebih dalam dan
menelaah riwayat penyakit sebelumnya?
8 Apakah dokter melakukan pemeriksaan fisik
lengkap.secara teliti?
9 Apakah dokter mengkaji medis kondisi pasien
menyimpulkan dan menegakkan diagnosa secara
komprehensif?
10 Apakah dokter memberikan edukasi sesuai penyakit dan
faktor resikonya ?
11 Apakah dokter menuliskan resep untuk diberikan kepada
pasien?
12 Apakah dokter mencatat hasil pemeriksaan dan
pengobatan dalam RM secara lengkap?
13 Apakah petugas menyalin hasil pemeriksaan kebuku
register ?
14 Apakah petugas melakukan entry data pasien ke PCare
dan SIK?
Jumlah
CR : .................%
Sukoharjo,
Pelaksana/Auditor

(...............................)

Anda mungkin juga menyukai