KEGIATAN BELAJAR 3
Sebelum anda mengajar di depan kelas, satuan pembelajaran dan rencana pembelajaranharus sudah
anda persiapkan terlebih dahulu. Salah satu cara yang dapat dilakukan untukmengetahui efektivitas
proses pembelajaran adalah dengan melakukan tes, antara lain:
– Post Test
Pre Test merupakan Jenis test yang di lakukan sebelum pelajaran inti di mulai, sedangkanPost Tes adalah
penilaian yang dilakukan setelah pelajaran selesai.Teknik pre-test dan post-test memiliki manfaat baik
bagi guru, siswa, maupun program itu sendiri.
- Mengetahui sejauh mana bahan yang diajarkan sudah diterima oleh siswa
- Mengetahui bagian-bagian mana dari bahan pelajaran yang belum menjadi milik siswa
- Dapat meramalkan sukses dan tidaknya seluruh program yang telah diberikan
- Digunakan untuk mengetahui apakah siswa sudah menguasai bahan program yang menyeluruh
-Usaha perbaikan
- Sebagai diagnosis
- Apakah program yang telah diberikan merupakan program yang tepat dalam arti sesuai dengan
keakapan anak
diperhitungkan
- Apakah metode, pendekatan, dan alat evaluasi yang digunakan sudah tepat.
Tes formatif adalah tes yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana siswa telah terbentuk setelah
mengikuti suatu program tertentu (trikunto, 2002:36). Dalam kedudukannya seperti ini tes formatif
dapat dipandang sebagai tes diagnostic pada akhir pelajaran
Tes diagnostik adalah tes yang digunakan untuk mengetahui kelemahan-kelemahan siswa sehingga hasil
tersebut dapat digunakan sebagai dasar untuk memberikan tindak lanjut berupa perlakuan yang tepat
dan sesuai dengan kelemahan yang dimiliki siswa.
b) Merencanakan tindak lanjut berupa upaya-upaya pemecahan sesuai masalah atau kesulitan yang
telah teridentifikasi
a) Dirancang untuk mendeteksi kesulitan belajar siswa, karena itu format dan respons yang dijaring
harus didesain memiliki fungsi diagnostik,
c) Menggunakan soal-soal bentuk supply response (bentuk uraian atau jawaban singkat). sehingga
mampu menangkap informasi secara lengkap. Bila ada alasan tertentu sehingga mengunakan bentuk
selected response (misalnya bentuk pilihan ganda), harus disertakan penjelasan mengapa memilih
jawaban tertentu sehingga dapat meminimalisir jawaban tebakan, dan dapat ditentukan tipe kesalahan
atau masalahnya, dan
d) Disertai rancangan tindak lanjut (pengobatan) sesuai dengan kesulitan (penyakit) yang teridentifikasi
Teknik non tes yang di gunakan antara lain penilaian diri, penilaian sikap, dan portofolio.
Penilaian sikap adalah untuk memperoleh masukan dan umpan balik bagi peningkatan profesionalisme
guru, perbaikan proses pembelajaran, dan pembinaan sikap siswa. Portofolio merupakan rangkaian atau
kumpulan karya atau hasil kerja siswa yang dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Penilaian portofolio
dapat memberikan informasi yang menyeluruh mengenai:
1. Perkembangan pemahaman dan pemikiran siswa tentang konsep, topic dan isu pada kurun waktu
tertentu.
2. Hasil karya siswa yang berkaitan dengan bakat dan keterampilan khusus.
4. Refleksi nilai siswa sebagai individu dalam aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik.