Anda di halaman 1dari 2

Kurikulum Kelas Epistimologi

FACTUALITY OF GERAKAN SOSIAL


Kelahiran gerakan sosial saat ini dianggap sebagai indikator positif pertumbuhan dan
perkembangan Demokrasi di suatu negara termasuk Indonesia. Keberadaan mereka
membawa perubahan untuk mempromosikan kesejahteraan sosial dan kepentingan manusia
yang lebih baik. Salah satunya adalah gerakan mahasiswa yang dalam banyak kasus itu
adalah cikal bakal perubahan sosial. Fenomena gerakan sosial kontemporer cukup dinamis,
itu bisa dilihat dari berbagai macam penampilan gerakan mereka baik yang terlembagakan
maupun yang bergerak secara sporadis dan kaseistik. Namun yang paling penting, gerakan
sosial membawa misi tertentu, yaitu perubahan dalam masyarakat yang lebih baik dan tentu
demokratis. Tidak jarang, mereka sebenarnya menjadi pelopor perubahan perubahan itu
sendiri yang radikal dan mendasar. Bergerak untuk mengubah kebijakan yang dinilai buruk
dan sewenang-wenang.
Gerakan mahasiswa menjadi bagian penting dalam konteks tatanan sosial politik di
berbagai negara, termasuk Indonesia. Reformasi yang terjadi pada tahun 1998 adalah buah
dari gerakan mahasiswa, atas dasar itu tentunya gerakan mahasiswa dituntut untuk tetap
konsisten di dalam menjalankan idealisme utama yakni mendudukkan kepentingan
masyarakat luas, terutama di dalam menghadapi kebijakan negara yang kadang cenderung tak
berpihak. Gerakan mahasiswa adalah pejuang demokrasi yang tentunya mesti senantiasa
berjuang menegakkan prinsip-prinsip dan nilai-nilai yang ada di dalam demokrasi. HIMA
PPKn sebagai bagian dari semangat perubahan sosial yang termaktub dalam tujuannya,
tentulah harus menganbil peran dalam perubahan sosial dan gerakan sosial pada khususnya,
dengan kemapanan konsep dan taktis

TUJUAN
N MATERI SUB MATERI INTERAKSIONAL
O KHUSUS
1. Konsep dan Peta  Konsep dan pemetaan teori
Teoristik Gerakan Gerakan sosial
Sosial  Tipologi dan tahap-tahap dalam
Gerakan sosial
 Gerakan sosial dan tindakan
perlawanan ( Resistensi )
 Gerakan Sosial dan perubahan
sosial
2. Teori dan Karakteristik  Konsep tentang perilaku
Perilaku Kolektif kolektif
 Bentuk bentuk dan Tindakan
perilaku kolektif
 Teori kemunculan norma dan
rekayasa sosial

3. Gerakan Sosial Lama  Perbedaan ciri Gerakan sosial


dan Gerakan Sosial lama dan baru
Baru  Teori masyarakat massa
Deprivasi relative
 Teori dominasi kelas dan teori
Korporatokrasi
 Tipologi Gerakan sosial baru

4. Peta sejarah Gerakan  Gerakan sosial pra


sosial di Indonesia kemerdekaan
 Peta Gerakan sosial sosial orde
lama
 Peta Gerakan sosial orde baru
 Peta Gerakan sosial era
reformasi
5. Mobilisasi SDM dan  Teori Mobilisasi Sumberdaya
Pembangunan Kekuatan (Resource Mobilization Theory)
Politik  Teori Proses Politik (Political
Process Theory)
 Struktur Mobilisasi SDM
 Pembingkaian Kultural dan
Politik
6. Masyarakat Sipil dan  Konsep dan Perkembangan
Gerakan Sosial Masyarakat Sipil
 Pengertian Organisasi
Masyarakat Sipil
 Hubungan antara Negara, Pasar,
dan Masyarakat Sipil
 Tradisi Merawat Gerakan Sosial

Anda mungkin juga menyukai