KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
segala limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga penyusun dapat
menyelesaikan Laporan Pembuatan Kerajinan Hiasan Dinding Makrame
dengan bahan Tali Katun ini dengan baik tanpa kendala.
Adapun Laporan Pembuatan Kerajinan Bahan Keras ini telah penyusun
usahakan semaksimal mungkin dan tentunya dengan bantuan dari banyak
pihak, sehingga dapat memperlancar proses pembuatan laporan ini. Oleh sebab
itu, penyusun juga ingin terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dalam pembuatan laporan ini.
Penyusun berharap semoga dari Laporan Pembuatan Kerajian Bahan
Alam ini dapat diambil manfaatnya. Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa
dalam penyusan laporan ini masih banyak kekurangan karena keterbatasan
kemampuan dan pengetahuan, untuk itu kritik dan saran yang membangun dari
pembaca sangat diharapkan demi kesempurnaan laporan ini.
Demikian kata pengantar ini penyusun buat, semoga dapat bermanfaat,
khususnya bagi diri pribadi penyusun sendiri dan pembaca pada umumnya

Pekanbaru, 11 November 2022

 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL…………………………………………………………………. i
KATA PENGANTAR………………………………………………………………..  ii
DAFTAR
ISI…………………………………………………………………………  iii

BAB I: PENDAHULUAN
A.    Latar belakang…………………………………………………………… 1
B.     Tujuan……….....………………………………………………………… 1

BAB II: PELAKSANAAN DAN KEGIATAN

A.    Waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan ……………………………… 2
B.     Jenis dan pemilihan bahan ………………………………………..…….. 2
C. Biaya……………………………………………..………………..…………2

BAB III: PROSES PEMBUATAN

A.    Alat dan bahan…......……………………………………………………. 7
B.     Langkah kerja………………………………………………………...…  7
C.     Kendala……..…………………………………………………………...  7

BAB IV: PENUTUP

A.    Kesimpulan………………………………………………………………..  9
B.     Saran ……………………………………………………………………...  9
 BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tali katun memiliki tekstur yang kasar. Mengutip buku Pendidikan
Keterampilan, meski terbilang cukup lentur, tali katun sangat kuat sehingga
dapat dibuat beberapa bentuk simpul untuk menghasilkan makrame (hiasan
dinding) yang bagus. Hiasan ini cocok untuk dijadikan hiasan dinding,
frame kaca, dsb. Dengan hasil kerajinan dengan hasil yang bernuansa estetik
dan elgan, maka kami memutuskan untuk membuat makrame dari tali katun
tersebut dengan inspirasi budaya non-benda batik. Kerajinan ini pun dapat
meningkatkan nilai jual dari gulungan tali katun pada umumnya.

B. Tujuan
- Memenuhi tugas praktek Prakarya tepat waktu.
- Melatih kedisiplinan, kekompakan dalam kerja kelompok, dan
kemandirian.
- Melatih keterampilan dan kreatifitas para siswa.
- Membuat kerajinan yang bagus dan meningkatan nilai jual dari tali
katun.
 BAB II
PELAKSANAAN DAN KEGIATAN
A. Waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan
Hari/Tanggal : Jum’at
Waktu : 10.15 – 11.25 (selama jam pelajara Prakarya berlangsung)
Tempat : Kelas X. IPS. 1 dan lingkungan SMA Negeri 14 Pekanbaru

B. Jenis dan pemilihan bahan

Kami memilih bahan Tali Katun tersebut sebab harganya tergolong
cukup murah dan dapat dijadikan berbagai macam karya yang indah.

C. Biaya
Dalam pembuatan kerajinan ini, kami menghabiskan dana sebesar
kurang lebih Rp. 30.000,00. Karena kerajinan ini dibuat secara berkelompok
maka dana tersebut kami dapatkan dari hasil iuran para anggota.
Berikut daftar harga :

“Tomlong dongs buamtkan tambel nya semperti dicontoh, dan tomlong rapikan,
covernya juga besti.. print nya jangan dulu soalnya tanggal pembuatannya mau
diliat besok sama aku :)”
 BAB III
PROSES PEMBUATAN
A. Alat dan bahan
Bahan :
- Tali katun
- Kawat
- Kain batik
Alat :
- Tang
- Gunting
- Lem tembak

B. Langkah Kerja

1. Siapkan kawat besi dan potong dengan kawat secukupnya. Lalu bentuk
bulat dan lem.

2. Lilit kawat yang berbentuk bulat tersebut dengan tali katun hingga
menutupi seluruh permukaannya.

3. Buat lah simpul menggunakan 5 tali katun yang diikat di salah 1 sisi
kawat, dan biarkan lebih talinya terurai(kalua bisa digunting ujungnya
dengan teratur mengerucut agar rapi), seperti pada gambar :
4. Potong kain batik sesuai ukuran kawat bulat tersebut dan potong 2
(setengah), dan tempelkan pada sisi kanan dari simpul dan sisi kirinya
dibagian belakang kerajinan/kawat tersebut.

5. Gunting kain yang berlebih, rapikan beberapa bagian tali/kain yang

dirasa kurang rapi.

6. Buatlah tali untuk menggantung makrame tersebut.

7. Kerajinan hiasan dinding makrame dari tali katun pun siap digunakan.

C. Kendala

- Kesulitan menjaga kerapian dan kebersihan tempat saat proses

berlangsung.
- Kesulitan dalam mengikat simpul dan membentuk kawat.
- Kesulitan dalam merapikan kerajinan (finishing touch).
 BAB IV
PENUTUPAN

A. Kesimpulan
Dalam membuat suatu kerajinan khususnya kerajinan makrame/hiasan
dinding ini, perlu diperhatikan betul setiap proses yang dilewati. Kerapian dan
keindahannya pun perlu diperhatikan sebab hal tersebut pastinya akan sangat
berpengaruh pada nilai jual dan nilai estetika barang tersebut nantinya.
Pembuatan kerajinan ini akan lebih mudah pastinya jika dilakukan
secara berkelompok. Mengingat banyaknya bagian-bagian yang harus dibuat,
juga agar lebih cepat selesai dan hasilnya pun dapat lebih maksimal. Kerajinan
yang dikerjakan secara berkelompok seperti inipun dapat melatih kemandirian
dan kekompakkan kita dalam berkerja dengan sesama anggota.

B. Saran
Saran kami dalam pembuatan kerajinan ini adalah agar lebih memperhatikan
tiap Langkah dalam membuat kerajinan tersebut. Perlu diperhatikan betul
bahan-bahan yang digunakan, kerapian, dsb agar kerajinan tersebut akan
berhasil dan tak terlihat biasa-biasa saja dimata orang-orang. Keterampilan dan
kreatifitas dalam membuat kerajinan inipun sangat diperlukan.