LAPORAN HASIL MENCANGKOK

TANAMAN JAMBU AIR

NAMA TANAMAN YANG DICANGKOK : POHON JAMBU AIR

TANGGAL MULAI MENCANGKOK : 26 OKTOBER 2008
TEMPAT MENCANGKOK : HALAMAN SEKOLAH

1. PENDAHULUAN

Jambu air merupakan salah satu jenis jambu yang buahnya besar dan
manis rasanya. Pengembangbiakkan jambu air dapat dilakukan dengan cara
mencangkok. Tanaman jambu air telah banyak dibudidayakan karena
mempunyai nilai ekonomi yang tinggi. Keuntungan pembiakan dengan
mencangkok adalah tanaman hasil cangkokkan dapat dengan cepat berbuah dan
buah yang dihasilkan akan dapat bersifat sama dengan tanaman induknya.

2. TUJUAN

a. Menyebarluaskan cara mencangkok jambu air yang baik dan benar

b. Meningkatkan produksi jambu air

3. ALAT DAN BAHAN

a. Pisau

b. Tali rafia

c. Penggaris

d. Plastik pembungkus atau sabut kelapa

e. Tanah yang gembur

f. Air secukupnya
4. CARA KERJA

a. Langkah Pertama

1. memilih salah satu cabang pohon jambu yang dianggap cukup baik
untuk dicangkok

2. mengukur panjang cabang ± 10 cm yng akan dikelupas kulitnya,

kemudian diberi tanda

b. Langkah Kedua

1. mengeret kulit cabang yang akan dicangkok

2. mengelupasi kulit cabang yang telah dikerat tadi

3. membersihkan kayu cabang yang telah dikelupas dengan pisau agar

kambiumnya hilang

4. bagian kayu cabang yang telah dibersihkan selanjutnya didiamkan atau

dikeringkan selama 2 hari

c. Langkah Ketiga

1. membungkus atau menutup kayu cabang yang telah dikelupas dalam

tanah yang gembur

2. membungkus tanah yang menutupi kayu cabang tersebut dengan plastik.

Plastik ini sebaiknya dilubang-lubangi kecil agar air siraman dapat
masuk

3. mengikat plastik pembungkus tersebut dengan tali sampai airnya masuk

ke dalam tanah yang dibungkus.

4. menyiram cangkokkan tersebut dengan air sampai airnya masuk ke

dalam tanah yang dibungkus.
d. Langkah Keempat

1. menggergaji atau memotong cangkokkan tersebut apabila pada bagian

cabang yang dicangkok sudah berakar banyak

2. menanam cangkokkan pohon jambu tersebut. Cara menanamnya akan

dilaporkan secara terpisah.
5. HASIL PENGAMATAN

a. Cabang yang tidak terlalu tua dikerat dengan jarak ± 10 cm. bagian yang
dikerat adalah bagian ketiak batang.

b. Setelah kulit cabang dikerat, kemudian kulit cabang dikelupas, kambium

dibuang dari kayu cabang dengan cara dikerik secara perlahan-lahan agar
tidak melukai kayunya.

c. Setelah 2 hari dikeringkan, kayu cabang dibungkus tanah, kemudian dibalut

plastik yang diberi lubang-lubang kecil.

d. Cangkokkan disiram air secukupnya setiap hari. Sesudah satu bulan akar
mulai keluar.

e. Cangkokkan siap dipotong pada bulan ketiga. Tempat pemotongan harus

dibawah pembungkus. Setelah dipotong, daunnya digunting dan dihilangkan
sebagian. Cangkokkan siap untuk ditanam.
6. PEMBAHASAN

Dipilihnya bagian cabang dibagian ketiak batang karena tempat ini

banyak mengandung zat pembentuk akar.

Pengerikkan pada cambium kayu cabang dilakukan dengan hati-hati

agar kayu tidak terluka. Jika kayu terluka maka pengangkutkan unsur hara dan
air dari akar keseluruhan bagian tanaman akan terputus sehingga nantinya
cabang, ranting, dan daun yang di atas luka akan mengering sehingga
cangkokkan akan gagal.

Jika kita mencangkok akan pada musim hujan sebenarnya kita tidak
perlu setiap hari menyiramnya, bila kita mencangkoknya pada awal musim
hujan, dalam musim itu juga cangkokkan telah jadi dan siap ditanam, akan
tetapi, umunya cangkokkan pada musim kemarau lebih cepat jadinya karena
pada saat ini pertumbuhan akar sedang aktif.

Akar yang telah tumbuh pada bulan ketiga cukup banyak. Selanjutnya,
batang dipotong tepat di bawah pembungkus cangkokkan. Tujuannya adalah
agar sisa cabang tanaman induk yang telah dicangkok masih panjang dan
kemungkinan dapat tumbuh tunas kembali.

Pengguntingan dan penghilangan sebagaian daun pada hasil

cangkokkan bertujuan untuk memperkecil penguapan bila ditanam.
7. KESIMPULAN

a. Tanaman jambu air dapat dikembangbiakkan dengan cara mencangkok

b. Tingkat keberhasilan cangkokkan dtentukan oleh cara mencangkok dan

pemeliharaan cangkokkan.
 LAPORAN BIOLOGI
MENCANGKOK

D
I
S
U
S
U
N
OLEH :

KELOMPOK I (SATU)

1. KETUA : APRILIA SUSANTI

2. WAKIL : ARI SAPUTRA
3. SEKRETARIS : ELMA SAFITRI
4. ANGGOTA : BELLA
ANDIKA
ARWIN
ARI SANDI

DINAS PENDIDIKAN
SMP NEGERI 4 LUBUKLINGGAU
TP. 2008/2009
 DAFTAR ISI

1. PENDAHULUAN........................................................................................ 1
2. TUJUAN....................................................................................................... 1
3. ALAT DAN BAHAN................................................................................... 1
4. CARA KERJA.............................................................................................. 2
5. HASIL PENGAMATAN.............................................................................. 4
6. PEMBAHASAN........................................................................................... 5
7. KESIMPULAN............................................................................................. 6