Contoh Profil Puskesmas 2021

1
2021
PROFIL UPTD PUSKESMAS WATUBANGGA

TAHUN 2021
DINAS KESEHATAN KABUPATEN KOLAKA

PUSKESMAS WATUBANGGA 2021
2
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………….........i
KATA PENGANTAR …………………………...……...…….……..……………………ii
DAFTAR ISI …………………………………………….…...…………….....................iii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.…………………………………………....…………………....1
B. Tujuan……. .………………………………..………………............................1
C. Sistimatika……..………………………………..............................................2
BAB II. GAMBARAN UMUM DAN WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAULA
A. Visi dan Misi…….……………………………………………………...............4
B. Keadaan Geografis ………………….……………………………...…….…...5
C. Demografi ……………….....…………………………………..…..…………….….....6
BAB III. SITUASI DERAJAT KESEHATAN
A. Angka kematian…………………………........………………………………..……....9
B. Angka kesakitan………………………...…...……………………………………......11
BAB IV. SITUASI UPAYA KESEHATAN
A. Pelayanan kesehatan..........................................................................................15
B. Promosi kesehatan..............................................................................................21
C. Kesehatan Lingkungan........................................................................................22
BAB V. SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
A. Ketenagaan ........................................................................................................24
B. Pembiayaan kesehatan dan kunjungan puskesmas...........................................25
C. Jenis pelayanan puskesmas..............................................................................26
D. Upaya kesehatan wajib.......................................................................................27
E. Upaya kesehatan pengembangan......................................................................34
F. Upaya kesehatan penunjang…………………………………………….................34
BAB VI. KESIMPULAN…………………………………………………..……..........45
LAMPIRAN-LAMPIRAN

3
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 : Peta Wilayah Kerja Puskesmas Watubangga…………………6

4
DAFTAR GRAFIK
Halaman
Grafik 2.1 : Grafik Piramida penduduk Wilayah kerja Puskesmas

Watubangga tahun 2021………………………………………7
Grafik 3.1 : Grafik Kecenderungan Kasus Kematian Ibu di

Puskesmas Watubangga……………………………………...9
Grafik 3.2 : Grafik Kecenderungan Kasus Kematian Neonatus

di Puskesmas Watubangga…………………………………10
Grafik 3,3 : Grafik Kecenderungan Kasus Kematian Balita di

Puskesmas Watubangga…………………………………….10
Grafik 3.4 : Grafik Angka Kesakitan DBD di

Puskesmas Watybangga…………………………………….11
Grafik 3.5 : Grafik Angka Kesembuhan TB di Puskesmas

Watubangga…………………………………………..……....12
Grafik 3.6 : Grafik Angka Kesakitan Diare di

Grafik 3.7 : Grafik Angka Gizi Buruk Balita di

Grafik 4.1 : Grafik Cakupan Pemeriksaan Ibu Hamil K1 dan

K4 di Puskesmas Watubangga………...............................15
Grafik 4.2: Grafik Cakupan Pemberian Tablet Fe3 Ibu Hamil

di Puskesmas Watubangga………………………………....16
Grafik 4.3 : Grafik Cakupan Kunjungan Neonatus (KN3)

Puskesmas Watubangga……………………………………17
Grafik 4.4 : Grafik Cakupan Penimbangan Balita (D/S)

Grafik 4.5 : Grafik Cakupan Imunisasi DPT I dan Campak di


5
Grafik 4.6 : Grafik Kelompok Lansia Dilayani

Grafik 4.7 : Diagram Lingkaran Jenis Alat Kontrasepsi yang

Digunakan di Puskesmas…………………………………...20
Grafik 4.8 : Grafik Rumah Tangga Sehat di Puskesmas

Watubangga……………………………………………….....21
Grafik 4.9 : Diagram Lingkaran Proporsi Posyandu Balita menurut

Strata di Puskesmas Watubangga………………………....21
Grafik 5.1 : Pembiayaan Kesehatan Puskesmas Watubangga

menurut Sumber Dana………………………………………33
Grafik 5.2 : Grafik Kunjungan PasienRawat Jalan dan Jaringan serta

Rawat Inap Serta ODGJ Berdasarkan Jenis Kelamin
di Puskesmas Watubangga………………………………..34
Grafik 5.3 : Kasus ISPA di Puskesmas Watubangga………………….37
Grafik 5.4 : Kasus Diare di Puskesmas Watubangga………………….41
Grafik 5.5 : Kunjungan Pasien Gigi menurut Kasus dan Rujukan

Grafik 5.6 : Peta Penyebaran Pengobat Tradisional di

Grafik 5.7 : Komposisi Kunjungan Laboratorium

Berdasar Pembiayaan……………………………………….47
Grafik 5.8 : Persentase Penggunaan Antibiotika pada kasus ISPA

Non Pneumonia dan Diare Non Spesifik serta
Penggunaan Injeksi pada Kasus Myalgia di

6
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1 : Distribusi Penduduk dengan Jaminan Kesehatan
Puskesmas Watubangga Tahun 2021………………………7
Tabel 3.1 : Distribusi Kasus Penyebaran TB di Wilayah

Tabel 3.2 : Distribusi Penyebaran Kasus Gizi Buruk di Wilayah

Tabel 3.3 : Sepuluh Besar Penyakit Berdasarkan Kunjungan di

Puskesmas Watubangga …………………………..……….14
Tabel 4.1 : Distribusi ABJ per Desa/Kel Di Puskesmas……………….31
Tabel 5.1 : Jenis Ketenagaan di Puskesmas Watubangga……………32
Tabel 5.2 : Hasil Kegiatan Upaya Kesehatan Ibu dan Anak…………..37
Tabel 5.3 : Jumlah Peserta KB di Puskesmas Watubangga………….37
Tabel 5.4 : Hasil Kegiatan Upaya Bina Gizi Masyarakat

Bayi dan Balita Di Puskesmas Watubangga………………38
Tabel 5.5 : Hasil Kegiatan Upaya P2- TB di Puskesmas

Watubangga…………………………………………………..39
Tabel 5.6 : Angka Penjaringan Suspek TB……………………………..39
Tabel 5.7 : Hasil Kegiatan Program Imunisasi………………………….41
Tabel 5.8 : Jenis Layanan Pemeriksaan Laboratorium di

Puskesmas Watubangga...………………………………….45
Tabel 5.9 : Jenis Layanan Pemeriksaan Sputum BTA di

Puskesmas Watubangga…………………………………...46
Tabel 5.10 : Jenis Layanan Rujukan Pemeriksaan di


7
Tabel 5.11 : Ketersediaan Obat di Puskesmas Watubangga…………..48
Tabel 5.12 : 10 Besar Pemakaian Obat Tertinggi

di Puskesmas Watubangga………………………………….48

8
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2021 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat. Pusat Kesehatan
Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalahfasilitas pelayanan
kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya
kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan
upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi- tingginya di wilayah kerjanya.
Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran,

kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud
derajat kesehatan masyarakat yang optimal. Berbagai upaya dilakukan untuk
mencapai tujuan tersebut yang dilakukan secara menyeluruh, berjenjang dan
terpadu.
Puskesmas mempunyai fungsi:

1. Pusat Penggerak Pembangunan berwawasan Kesehatan;
2. Pusat Pemberdayaan masyarakat;
3. Pusat Pelayanan kesehatan masyarakat(mencakup pelayanan
kesehatan perorangan dan pelayanan kesehatan masyarakat)
Semua kegiatan di Puskesmas WatubanggaTahun 2021 dirangkum

dalam bentuk Profil Kesehatan Puskesmas Tahunberikutnya tahun 2021
Profil ini memuat data dan informasi mengenai situasi kesehatan baik
kependudukan, fasilitas kesehatan, pencapaian program-program kesehatan
di wilayah kerja Puskemas Watubangga yang dianalisis sederhana dan
ditampilkan dalam bentuk tabel, peta dan grafik.
B. TUJUAN
Tujuan disusunnya Profil Puskesmas Watubangga. Tahun 2021 ini adalah:
1. Tujuan Ke dalam
a. Tujuan Umum
Diketahui gambaran situasi kesehatan dalam wilayah kerja
Puskesmas Watubangga

9
b. Tujuan Khusus
1) Diketahui gambaran tingkat pencapaian hasil cakupan kegiatan
pelayanan kesehatan dan mutu kegiatan pelayanan kesehatan
serta manajemen puskesmas pada akhir tahun.
2) Diketahui gambaran masalah kesehatan setempat di wilayah
kerja Puskesmas Watubangga Kecamatan Watubangga
3) Digunakan sebagai dasar dalam perencanaan kegiatan pelayanan
kesehatan tahun selanjutnya.
2. Tujuan ke Luar
Agar masyarakat luas dapat mengetahui gambaran kesehatan di wilayah
kerja PuskesmasWatubangga secara keseluruhan baik berupa organisasi
maupun program Puskesmas.
C. SISTEMATIKA
Sistematika Profil Kesehatan Puskesmas Watubanggaadalah sebagai
berikut:
Bab I – Pendahuluan
Babinimenyajikanmaksuddan tujuan diterbitkannya ProfilKesehatan
Puskesmas Watubanggasertasistematika penyajian diuraikan
secara ringkas.
Bab II – Gambaran Umum dan Wilayah Kerja Puskesmas

Bab ini menyajikan tentang gambaran umum wilayah kerja
Puskesmas Watubangga yang meliputi keadaan geografi, batas
wilayah, keadaan kependudukan dan tingkat pendidikan masyarakat
yang ada.
Bab III – Situasi Derajat Kesehatan

Babini berisi uraian tentang indikator angka kematian, angka
kesakitan, dan angka status gizi masyarakat.
Bab IV – Situasi Upaya Kesehatan

Bab ini menguraikan tentang upaya pelayanan kesehatan
Puskesmas yang meliputi kesehatan ibu dan anak, perbaikan gizi
masyarakat, imunisasi, kesehatan usila dan pra usila, keluarga
berencana, kejadian luar biasa, pelayanan kesehatan masyarakat

10
miskin, promosi kesehatan dan kesehatanlingkungan, serta

pencegahan dan penanggulangan penyakit menular.
Bab V – Situasi Sumber Daya Kesehatan

Bab ini menguraikan tentang susunan komposisi tenaga kesehatan,
pembiayaan kesehatan, program-program yang ada di Puskesmas
Watubangga dan jenis-jenis pelayanan kesehatan di Puskesmas
Watubangga.
Bab VI – Kesimpulan
Bab ini diisi dengan sajian hal-hal penting yang perludisimak dan
ditelaah lebih lanjut dari Profil Kesehatan Puskesmas Watubangga
Tahun 2021, serta hal-halyang dianggap masih kurang dalam rangka
penyelenggaraan pembangunan kesehatan di wilayah kerja
Lampiran

11
BAB II
GAMBARAN UMUM
DAN WILAYAH KERJA PUSKESMAS WATUBANGGA
A. VISI DAN MISI

1. Visi PuskesmasWatubangga
Puskesmas Watubanggadalammelaksanakan fungsinya mempunyaiVisi
sebagai berikut:
“ Terwujudnya Masyarakat Sehat Mandiri di Wilayah Kerja

Puskesmas Watubangga Tahun 2025 “
2. Misi Puskesmas Watubangga

Untuk mewujudkan visi tersebut, Puskesmas Watubangga memiliki misi
sebagai berikut :
a. Meningkatkan mutu Manajemen Puskesmas dan SDM dalam
meningkatkan kualitas layanan
b. Meningkatkan pelayanan kesehatan melalui pendekatan keluarga
c. Meningkatkan kerja sama lintas sektoral dalam pembangunan di bidang
kesehatan
3. Tata Nilai
Tata nilai Puskesmas Watubangga adalah WTB :
Wawasan luas dan profesional

Tertib dan disiplin
Beriman
Deskripsi Tata Nilai :

- Wawasan luas dan Profesional : artinya petugas memiliki wawasan luas
dibidang kesehatan, Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan
secara dinamis serta dalam memberikan pelayanan petugas harus
memiliki kompetensi dalam suatu pekerjaan tertentu serta Memahami
tuntutan pekerjaan.
- Tertib dan Disiplin : merupakan sikap mental seseorang yang
mengandung kerelaan mematuhi ketentuan peraturan dan norma yang
berlaku dalam menunaikan tugas dan tanggungjawab.

12
- Beriman : Sikap hidup yang religius adalah sikap hidup yang menjadikan
agama sebagai pedoman utama dalam sikap dan perilaku kita sehari hari,
sesuai visi Kabupaten Kolaka
4. MOTTO
ANDA SEHAT KAMI BAHAGIA
B. KEADAAN GEOGRAFI
PuskesmasWatubangga mempunyai wilayah kerja di Kecamatan
Watubangga terdiri dari 3 kelurahan dan 4 desa dengan luas wilayah 233km2.
Kondisi geografis dataran 30 %, perbukitan 50 % dan Perairan 20 %.suhu 23
– 35°C yang merupakan daerah pesisir laut, tanah persawahan, Perkebunan
Sawit, semua wilayah dapat dijangkau dengan kendaraan mobil atau pun
motor sampai ke dusun.
Batas wilayah kerja Puskemas Watubangga yaitu:
Sebelah Utara : Kec. Tanggetada.

Sebelah Selatan : Kec. Toari.
Sebelah Timur : Kec. Polinggona dan Kec. Kukutio.
Sebelah Barat : Teluk Bone.
Luas gedung puskesmas induk sebesar 305 m2 pada lahan seluas 1200
m2, dibangun pada tahun 1991, rehab tahun 1992 rehab total bangunan
Rawat jalan tahun 2014 dan rehab total bangunan rawat inap tahun 2019,
jaringan terdiri dari 2 bangunan Pustu dan 5 bangunan Poskesdes, 2
bangunan poskesdes dengan kondisi rusak berat
karena Keterbatasan ruangan yang terdapat pada gedung puskesmas
induk menyebabkan beberapa kegiatan pelayanan masih belum dapat
dilakukan secara optimal.

13
Gambar2.1.
Peta WilayahKerja Puskesmas
C. DEMOGRAFI (KEPENDUDUKAN: JUMLAH PENDUDUK TOTAL,

JUMLAH ASKESKIN, TINGKAT PENDIDIKAN)
Wilayah Kecamatan/Puskesmas Watubangga dibagi menjadi 3
Kelurahan dan 4 Desa. Jumlah penduduk dari pendataan BPS tahun 2021
sebanyak 11.679 jiwa terdiri dari 5.933 jiwa Laki-laki atau 50,8 % dan
perempuan 5.746 jiwa atau 49,2% dengan jumlah kepala keluarga 2786
sedangkan jumlah penduduk miskin sebanyak 4827 jiwa ( 41,3 %).
Dari Piramida penduduk Puskesmas Watubangga di bawah ini,

golongan umur terbanyak adalah umur 5 – 9 tahun baik laki-laki maupun
perempuan.

14
Grafik 2.1.
Contoh Grafik Piramida Penduduk Kecamatan/Puskesmas Watubangga
Tahun 2021
75+
-53 51
70
-82- 74 91
65 - 69
-95 100
60 - 64
-110 103
-180 55 - 59 166
-220 50 - 54 188
-256 45 - 49 239
-476 40 - 44 456
PEREMPUAN
-412 35 - 39 386
422 LAKI LAKI
-460 30 - 34
-494 25 - 29 462
-485 20 - 24 418
-570 15 - 19 439
(682) 10 - 14 784
-732 5-9 845
-626 0-4 596
-1000 -800 -600 -400 -200 0 200 400 600 800 1000
Sumber : Data BPS
Distribusi penduduk di wilayah kerja Puskesmas

Watubangga.denganJaminan Kesehatan dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 2.1.
Distribusi Penduduk dengan Jaminan Kesehatan
Puskesmas Watubangga Tahun 2021
No Jenis Jaminan Kesehatan Jumlah %
1 BPJS Mandiri 2437 20,8
2 BPJS Bantuan Iuran 4827 41,4
3 Lainnya - -
4 Belum Punya Jaminan 4415 37,8
Jumlah 100
Sumber: Puskesmas Watubangga 2021
Dari tabel. 1 dapat diketahui bahwa sebanyak 37,8 % penduduk di

wilayah kerja Puskesmas Watubangga belum mempunyai jaminan
15
kesehatan. Sedangkan untuk penduduk miskin mendapatkan jaminan

kesehatan berupa BPJS kesehatan.

16
BAB III
SITUASI DERAJAT KESEHATAN
A. ANGKA KEMATIAN
1. Angka Kematian Ibu Maternal (AKI)
Dilaporkan terjadi kematian ibu Hamil dengan kondisi Positif Covid-19.
Berikut ini disajikan kecenderungan kasus kematian ibu hamil di UPTD
Grafik 3.1.
Grafik Kecenderungan Kasus Kematian Ibu di UPTD
PuskesmasWatubangga
Tahun 2019-2021
250
200
200
150
100
50
0 0 1
0
Ibu Mati AKI/100.000 KLH
Sumber: Data Program KIA Puskesmas Watubangga
Dari grafik di atas dapat dipetik informasi bahwa selama 3 tahun terakhir
terjadi kasus kematian ibu Hamil ditahun ketiga.
2. Angka Kematian Neonatal

Tahun 2021 dilaporkan ada kematian Neonataldan kematian bayi terjadi
sebanyak 5 kasus yaitu kematian neonatal 3 dan bayi 2. Penyebaran
kasus kematian neonatal terjadi di Desa Lamundre 1 Kasus, Desa
Gunung Sari 1 Kasus dan Desa Sumber Rejeki 1 kasus dengan penyebab
kelainan bawaan dan Lain-lain. Kematian Bayi terjadi di Kel. Watubangga
1 kasus dan Desa Polenga 1 kasus dengan penyebab Pnemoni dan Lain-
lain.

17
Di bawah ini ditampilkan grafik kecenderungan jumlah kematian Neonatal

dan Bayi Tahun 2019-2021.
Grafik 3.2.
Grafik Kecenderungan Kasus Kematian Neonatal dan Bayi di
UPTD Puskesmas Watubangga
Tahun 2019-2021
10
16
14
12
6
10
8 4
5
6
3
4 2
2
0
2019 2020 2021
Bayi Mati AKB/1000 KLH
3. Angka Kematian Balita (AKABA)

Pada tahun 2021 tidak terjadi kematian balita di Kel. Watubangga,
dinamika kasus kematian balita selama tiga tahun selengkapnya dapat
dilihat dari grafik dan gambar berikut.

18
Grafik 3.3.
Grafik Kecenderungan Kasus Kematian Balita di
Puskesmas Watubangga Tahun 2019-2021
3,5 2
3
2,5
2
1,5
1
0,5 1 0 0
0
2019 2020
0 2021
0
Balia Mati AKBA/1000 KLH
Dari grafik di atas dapat dipetik informasi bahwa jumlah kematian balita
terjadi di tahun 2019.
B. ANGKA KESAKITAN
1. Demam Berdarah Dengue (DBD)
Angka kesakitan Demam Berdarah Dengue Tahun 2021 dilaporkan
menurun dari tahun 2019 ada 67 kasus menjadi 5 kasus. Angka Kesakitan
DBD Tahun 2021 adalah 43 per 1.000 penduduk. Angka kesakitan DBD
dari tahun 2019-2021 disajikan dalam Grafik Kesakitan DBD pada grafik
berikut :

19
Grafik 3.4.
Grafik Angka Kesakitan DBD di Puskesmas Watybangga
Tahun 2019-2021
5,1 6,7 0,5
100%
95%
90%
51 67 5
85%
2019 2020 2021
Kasus DBD A. Kesakitan/1000 KLH
Sumber: : Data P2 DBD Puskesmas Watubangga
Dari grafik di atas dapat dapat dilihat bahwa kasus tertinggi terjadi di tahun
2020 (merupakan siklus3 tahunan). Untuk tahun 2021 terjadi penurunan
kasus dibandingkan tahun 2020.
2. Tuberculosis (TB)
Tahun 2021 dilaporkan ditemukan 14 kasus BTA positif (+) baru,5 orang
Kel. Watubangga, 5 orang Kel. Wolulu, 2 orang Kel. Tandebura, 1 orang
Desa Polenga, 1 orang desa Gunung sari, 2 orang desa Sumber Rejeki.
Distribusi kasus TB di Puskesmas Watubangga Tahun 2019 - 2021 dapat
dilihat dari tabel 3.1. di bawah ini,
Tabel 3.1
Distribusi Kasus Penyebaran TB
di Wilayah Puskesmas Watubangga Tahun 2020-2021
No. Distribusi kasus 2020 2021
1 Kel. Watubangga 5 6
2 Desa Polenga 1 3
2 Kel. Wolulu 1 3
3 Kel. Tandebura 5 1
3 Desa Sumber Rejeki 0 1
4 Desa Gunung sari 2 0
Sumber: Data Program TB Puskesmas Watubangga

20
Berdasarkan tabel di atas dapat dipetik informasi bahwa penemuan kasus

TB positif (+) tahun 2019 sama jumlahnya dengan tahun 2021.
Keberhasilan Program TB ditunjukkan dengan angka kesembuhan TB,

setelah penderita diobati, kesembuhan penderita baru dapat diketahui
pada tahun berikutnya. Keberhasilan pengobatan TB pada tahun ini dapat
dilihat dari angka kesembuhan TB pada tahun sebelumnya. Untuk
penderita TB positif (+) yang diobati tahun 2021 dilaporkan hasilnya
adalah 86% sembuh. Selengkapnya dapat dilihat pada grafik 3.5.
Grafik 3.5.
Grafik Angka Kesembuhan TB di Puskesmas Watubangga
Tahun 2019-2021
89 57 86
100%
80%
60% 8 12
40% 8
20%
0%
2019 2020 2021
Kasus TB Sembuh %
Sumber: Program P2-TB Puskesmas Watubangga

21
3. Diare
Tahun 2021 dilaporkan terjadi 63 kasus diare. Kasus diare di Puskesmas
Watubangga selama 3 tahun terakhir dapat dilihat pada grafik berikut :
Grafik 3.6.
Grafik Angka Kesakitan Diare di Puskesmas Watubangga.
Tahun 2019 – 2021
400 362
300 202
200
63
100 36 20 6
0
2019 2020 2021
Kasus Diare Angka Diare / 1000 Pddk
Sumber: Program P2 – Diare Puskesmas Watubangga
Dari data yang dilaporkan Angka Kesakitan Diare tahun 2019-2021

mengalami penurunan dari 202 menjadi 63.
4. Status Gizi Balita

Angka status gizi ditunjukkan dengan angka balita gizi kurang. Hasil
pemantauan gizi balita di Puskesmas Watubangga pada tahun 2021
dilaporkan terdapat 7,7% (52 balita) gizi kurang dari 678 balita, balita kurus
0,1% ( 1 balita). Dari 52 balita semua terlayani dan terpantau, pada 3
tahun terakhir tahun 2019 - 2021 tidak ditemukan kasus gizi buruk, seperti
ditunjukkan pada tabel berikut :
Grafik 3.7.
Grafik Angka Gizi Buruk Balita
Di Puskesmas Watubangga Tahun 2019 – 2021
1
0,5
- - -
0
2019
0 Kasus Gizi Buruk2020
0 % Gizi Buruk 2020
0
Sumber: Program Gizi Puskesmas Watubangga

22
5. Kusta
Tahun 2021 dilaporkan ditemukan 3 Kasus baru kusta basah (MB) di kel.
Watuangga, Kel. Wolulu dan Desa Lamundre
6. Sepuluh Kunjungan Terbanyak

Data sepuluh besar penyakit pasien rawat jalan di wilayahPuskesmas
Watubangga Tahun 2021 adalah :
Tabel 3.3.
Sepuluh Besar Kunjungan Terbanyak di Puskesmas Watubangga
Tahun 2021
No Penyakit ICD X Jumlah
1 Hipertensi I10 693

2 Gastritis K29.7 519
3 Diabetes mellitus E11 363
4 Dispepsia K30 325
5 Ispa J06 309
6 Dermatitis kontak alergika L23 215
7 Arthtritis M13 131
8 Myalgia L23 68
9 Diare A09 62
10 Migrain G43 62
Sumber: Lappus Tahun 2021
Dari tabel di atas dapat dipetik informasi bahwa kasus Kunjungan tertinggi
adalah Hipertensi (I10), Diabetes Melitus juga masuk 10 kunjungan
penyakit terbanyak, sehingga diperlukan perhatian khusus terhadap
penanganan kasus tersebut.

23
BAB IV
SITUASI UPAYA KESEHATAN
A. PELAYANAN KESEHATAN
1. Kesehatan Ibu
Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil yaitu meliputi pemeriksaan ibu hamil
K1, K4, persalinan ditolong tenaga kesehatan, pemberian tablet Fe1 dan
Fe3 untuk ibu hamil. Cakupan pemeriksaan ibu hamil K1 pada tahun 2021
dilaporkan sebesar 100% mencapai target K1.
Cakupan pemeriksaan Ibu Hamil tahun 2021 dilaporkan sebesar 78,6%

mengalami kenaikann dari tahun sebelumnya dan belum mencapai target
K4 95%. Berikut disajikan grafik Cakupan Pemeriksaan Ibu Hamil K1 dan
K4 di Puskesmas Watubangga tahun 2019 sampai 2021.
Grafik 4.1
Grafik Cakupan Pemeriksaan Ibu Hamil K1 dan K4 di Puskesmas
Watubangga
Tahun 2019 – 2021
81 78 79
200
150
100
100 102 100
50
-
2019 2020 2021
% K1 % K4
Sumber : Program KIA Puskesmas Watubangga
Dalam rangka pencegahan anemia pada ibu hamil, di Kabupaten

Kolaka dilaksanakan program pemberian Tablet Fe kepada Ibu Hamil
sebanyak tiga kali selama kehamilannya, tak terkecuali di Puskesmas
Watubangga Ibu hamil mendapatkan tablet besi (Fe3) di Puskesmas
Watubangga tahun 2021, dilaporkan sebagai berikut : Fe3 sebanyak 78,6
%.
Berikut disajikan grafik kecenderungan pemberian tablet Fe3 kepada

ibu hamil pada tahun 2019 sampai dengan 2021.

24
Grafik 4.2.
Grafik Cakupan Pemberian Tablet Fe3 Ibu Hamil di Puskesmas
Watubangga
Tahun 2019 – 2021
200 81 78 79
150
90 85 85
100
50
0
2019 2020 2021
% Fe1 % Fe3
Sumber: Program KIA Puskesmas Watubangga
Cakupan persalinan di Puskesmas Watubangga tahun 2021 sebesar

91, % dari 204 ibu bersalin/nifas sebanyak 204 ditolong di puskesmas
watubangga. Cakupan persalinan ditolong oleh Tenaga Kesehatan
tahun 2019 - 2021 dilaporkan 100 % atau sudah semua persalinan di
wilayah Puskesmas ditolong oleh tenaga kesehatan dan dilakukan di
fasyankes.
2. Kesehatan Anak
Kunjungan Bayi di Puskesmas Watubangga tahun 2021 untuk
mendapatkan pelayanan Kesehatan dilaporkan sudah mencapai 86 %.
Balita di Puskesmas Watubangga tahun 2021 dilaporkan sebanyak 938

balita dan 72 % ditimbang, Bayi dengan berat badan lahir rendah sejumlah
4,5%. Bayi dengan BBLR neonatus tersebut semuanya sudah ditangani
sesuai dengan prosedur yang ada.
Kunjungan Neonatus (KN3) di Puskesmas Watubangga tahun 2021

dilaporkan mencapai 101,5%, mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya
yaitu 83,9%. Berikut disajikan gambar grafik kecenderungan cakupan
kunjungan neonatus (KN3) di Puskesmas Watubangga tahun 2019 sampai
dengan 2021.

25
Grafik 4.3
Grafik Cakupan Kunjungan Neonatus (KN3)
Puskesmas Watubangga tahun 2019–2021
350
300 101,5
250 97,6
83,9
200 207
150 160 156
100
50
0
2019 2020 2021
% KN3
Sumber : Program KIA Puskesmas Watubangga
Cakupan Bayi yang diberi ASI eksklusif di Puskesmas Watubangga

tahun 2021 dilaporkan sebanyak 48,7 % mengalami penurunan dari tahun
sebelumnya sebesar 59,1 %.
Bayi mendapatkan Vitamin A sebanyak 80,5 % dan Balita yang
mendapatkan vitamin A sebanyak 2 kali yaitu saat bulan Februari dan
Agustus adalah sebanyak 135 %. Dalam rangka penentuan status gizi
balita, dilaporkan bahwa jumlah sasaran balita tahun 2021 sebanyak 1171
balita, sebanyak 678 balita ditimbang, dari balita yang ditimbang hasilnya
1,4 % balita bawah garis merah. Semua telah mendapatkan MP-ASI
(Makanan Pendamping ASI). Selengkapnya disajikan pada gambar grafik
kecenderungan berikut.

26
Grafik 4.4.
Grafik Cakupan Penimbangan Balita (D/S)
Di Puskesmas Watubangga tahun 2020 - 2021
1600
1400 673
1200
1000
800
710
600
400
200 57
86
0
balita ditimbang D/S %
2020 2021
Sumber: Program Gizi Puskesmas Watubangga
3. Imunisasi
Pencapaian program imunisasi lengkap di Puskesmas Watubangga
tahun 2021 dilaporkan 124,6 %. Selengkapnya pencapaian program
imunisasi lengkap di Puskesmas Watubangga tahun 2019- 2021 disajikan
dalam grafik berikut.
Grafik 4.5.
Grafik Cakupan Imunisasi DPT I dan Campak di Puskesmas Watubangga
tahun 2019 – 2021
100%
80% 110 112 125
60%
40%
85 81
20% 76
0%
2019 2020 2021
DPT I Campak
Sumber: Program Imunisasi Puskesmas Watubangga

Capaian desa UCI 100%, Target 100% desa UCI (Universal Child
Imunization) sudah tercapai.

27
4. Kesehatan Lansia
Kelompok Lansia ( 60 +) dilaporkan 100 % sudah dilayani
kesehatannya dalam program kesehatan Lansia di Puskesmas
Watubangga. Kelompok Lansia dibina tahun 2020 – 2021 disajikan dalam
grafik berikut :
Grafik 4.6.
Grafik Kelompok Lansia Dilayani
650
588 596
600
550
502 502
500
450
2020 2021
60+ DILAYANI
Sumber : Program Lansia Puskesmas Watubangga.
5. Keluarga Berencana
Peserta KB aktif dilaporkan sebanyak 73,1 % dari 1928 PUS,
mengalami peningkatan dari tahun 2020 sebanyak 60,2 % dari 1.979 PUS.
Metode kontrasepsi terbanyak dilaporkan menggunakan metode Suntik
sebanyak 58 % dan terendah dengan metode MOP sebesar 0,2 %.
Berikut disajikan komposisi jenis kontrasepsi yang digunakan di

Puskesmas Watubangga.

28
Grafik 4.7.
Diagram Lingkaran Jenis Alat Kontrasepsi yang Digunakan di Puskesmas
WatubanggaTahun 2021
KONDOM; 20; 1% MOP; 3; 0%

AKDR; 18; 1%IMPLAN; 189; 14%
MOW; 12; 1%
SUNTIK; 817; 58%

PIL; 347; 25%
Sumber: Program KB Puskesmas Watubangga.
6. Kejadian Luar Biasa

Pada tahun 2021 dilaporkan ada 42 kasus KLB terdiri dari 4 jenis
kasus yaitu : Campak, DBD, Covid, APF, semua kasus tertangani dengan
baik dengan jumlah kasus yang meninggal sebanyak 4 orang terdiri dari :
Covid-19 sebanyak 2 oang, DBD sebanyak 2 orang .
Pelayanan Kesehatan Masyarakat Miskin
Tahun 2021 di Puskesmas Watubangga dilaporkan terdapat 4413

mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yaitu 4827 jiwa penduduk
miskin dan telah semuanya mendapatkan jaminan kesehatan. Jaminan
kesehatan masyarakat miskin ini berupa Kartu BPJS dan KIS.
Pemanfaatan pelayanan kesehatan oleh masyarakat miskin di
Puskesmas Watubangga tahun 2021 dilaporkan sebanyak 94 % untuk
pelayanan rawat jalan dan 3,5 % untuk pelayanan Rawat Inap

29
B. PROMOSI KESEHATAN
1. Rumah Tangga Sehat
Pada tahun 2021 dilakukan pemantauan terhadap 2786 rumah tangga
dan hasilnya 50,4 % Cakupan Rumah Tangga Sehat. Kegiatan tersebut
dilakukan dengan memanfaatkan dana BOK/lainya, tahun 2020 cakupan
Rumah Tangga Sehat hanya mencapai 43,4 %.
Grafik 4.8.
Grafik Rumah Tangga Sehat
3000
2786
2227
2000
1000
28,7% 43,4%
0
2020 jumlah rumah 2021
% RT Sehat
Sumber: Program Promkes Puskesmas Watubangga
2. Strata Posyandu
Posyandu di Wilayah kerja Puskesmas Watubangga pada tahun 2021
dilaporkan sebanyak 9 posyandu yang terdiri dari 1 posyandu Purnama, 8
posyandu mandiri, sementara posyandu lansia masih menggunakan
Posyandu Balita.
Adapun grafik strata posyandu sebagai berikut:

30
Grafik 4.9.
Diagram Lingkaran Proporsi Posyandu Balita menurut
Strata di Puskesmas WatubanggaTahun 2021
Pratama; 0; Madya Purnama; 1;
0% ; 0; 0% 11%
Mandiri; 8;
89%
Sumber: Program Promkes Puskesmas Watubangga
Berdasarkan grafik di atas dapat dipetik informasi bahwa ada 1

posyandu dengan strata Purnama yang akan dilakukan pembinaan
terhadap posyandu tersebut untuk didorong menjadi posyandu dengan
status Mandiri.
C. KESEHATAN LINGKUNGAN
Jumlah rumah yang dilakukan pemeriksaan kesehatan lingkungannya
pada tahun 2021 dilaporkan sebanyak 2700 ( 97,%) rumah, dimana 50,4 %
masuk dalam kategori rumah sehat.
Tahun 2021 diadakan pendataan masyarakat yang memiliki akses air
bersih dari total 11.679 penduduk yang memiliki akses air bersih sebanyak
8958 penduduk mempunyai akses air bersih atau sebesar 77 % dari total
penduduk. Sedangkan pemantauan kualitas air minum pada penyelenggara air
minum dilaporkan dari 4 penyelenggara air minum tahun ini tidak dilakukan
pemeriksaaan sampel air dikarenakan tidak tersedianyan reagen untuk
pemeriksaan. Tahun 2020 1 penyelenggara air minum memenuhi syarat (fisik,
bakteriologi, dan kimia) atau sebanyak 25% memenuhi syarat.
Untuk tempat-tempat umum juga dilakukan pemeriksaan kesehatan
lingkungannya, hasil pemeriksaan sebagai berikut : 100%
(SD,SLTP,SLTA,Sarana kesehatan, tempat ibadah dan pasar )telah diperiksa
hasilnya 42 % sehat terdiri dari sarana pendidikan 14 %, sarana kesehatan 100
%, dan tempat ibadah 46 %.
Untuk TPM (Tempat Pengelolaan Makanan) menurut status higiene
sanitasi dari 34 TPM, ada 6 TPM ( 17,6 %) memenuhi syarat.
31
Dalam rangka upaya pencegahan penyakit dengan agent nyamuk di

Puskesmas Watubangga dilakukan Gerakan Serentak PSN. Hasil pemeriksaan
adalah sebanyak 75 % rumah atau bangunan bebas dari jentik nyamuk.
Selanjutnya,distribusi penyebaran ABJ di masing-masing Desa disajikan
dalam tabel berikut ini.
Tabel 4.1.
Distribusi ABJ per Desa/Kel Di Puskesmas
Tahun 2021
Desa/Kelurahan ABJ%
1. WATUBANGGA 70%
2. WOLULU 79%
79%
3. POLENGA 75%
4. LAMUNDRE 78%
5. TANDEBURA 69%
6. GUNUNG SARI 73%
7. SUMBER REJEKI 84%
TOTAL 75%
Sumber : Programer Sanitarian Puskesmas Watubangga
Dari tabel di atas dapat dipetik informasi bahwa belum ada Desa/Kel yang
bisa memenuhi target ABJ yaitu 95%. Artinya belum ada yang mampu
memenuhi target nasional, Propinsi dan kabupaten yaitu Angka Bebas Jentik
(ABJ) yang ditetapkan adalah 95%.

32
BAB V
SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
A. KETENAGAAN
Situasi ketenagaan di Puskesmas Watubangga terjadiperubahan dari
tahun ke tahun. Berikut data ketenagaan pegawai di Puskesmas Watubangga
per 31 Desember 2021.
Tabel 5.1.
Jenis Ketenagaan di Puskesmas Watubangga.
per Desember 2021
No Jenis Ketenagaan 2020 2021 KET
1 Kepala Puskesmas 1 1 PLT
2 Kepala Tata Usaha 1 1

3 Dokter Umum 1 2 1 dokter
dipinjamkan
4 Dokter Gigi 0 0
5 Dokter Gigi PTT 0 0
6 Perawat kesehatan 12 15
7 Perawat Gigi 2 2
8 Bidan Puskesmas 12 15
9 Bidan Desa 7 7
10 Bendahara Puskesmas 3 3
11 Petugas Gizi 3 5
12 Petugas Farmasi 3 3
13 Petugas Laboratorium 1 1 Kontrak BOK
14 Petugas Kesehatan Lingkungan 1 1

15 Petugas Kartu/ Administrasi 1 1
16 kesehatan
Tenaga Kesmas 4 4
17 Supir Ambulans 2 2
18 Tenaga Tata Usaha 0 0
19 Jaga Malam (Honorer) 1 2
20 Petugas Kebersihan (Honorer) 1 2
Jumlah 68 69
Sumber: Bagian Kepegawaian Puskesmas Watubangga
JUMLAH
Dari Tabel di atas ketersediaan SDM di Puskesmas terdiri dari PNS, PHTT
dan Sukarela sebesar 69 orang. Jumlah ini bertambah dibandingkan tahun
sebelumnya karena ada tenaga sukarela yang mengabdi di puskesmas
Watubangga.

33
B. PEMBIAYAAN KESEHATAN DAN KUNJUNGAN PUSKESMAS

1. Pembiayaan Kesehatan
Tahun 2021 dilaporkan Puskesmas Watubangga mempunyai alokasi
dana anggaran sebesar Rp 1.438.082.040 Dana tersebut mengalami
Peningkatan jika dibandingkan dengan tahun 2020 yang total anggarannya
sebesar Rp. 1.062.943.170 Selengkapnya sumber pembiayaan kesehatan
Puskesmas Watubangga disajikan dalam diagram lingkaran berikut ini.
Grafik 5.1.
Pembiayaan Kesehatan Puskesmas Watubanggamenurut Sumber Dana
Tahun 2021
NON
KAPITASI;
274.835.700
PAD; BOK;
31.440.200 715.544.000
KAPITASI;
410.545.677
BOK KAPITASI PAD NON KAPITASI
Sumber : Bagian Tata Usaha Puskesmas Watubangga.
Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa sumber anggaran terbesar

berurutan bersumber dari dana BOK, Kapitasi, Non Kapitasi dan PAD.

34
2. Kunjungan Pasien Puskesmas Watubangga

Kunjungan Puskesmas Watubangga tahun 2021 dapat dilihat pada
grafik di bawah ini.
Grafik 5.2.
Grafik Kunjungan Pasien Rawat Jalan dan Jaringan serta Rawat Inap Serta
ODGJ Berdasarkan Jenis Kelamin Di Puskesmas Watubangga
Tahun 2021
1200
1008
1000 909
800
600
400
200 55 10 45 4
0
LAKI LAKI PEREMPUAN
RAWAT JALAN RAWAT INAP ODGJ
Sumber : Bagian Pendaftaran Pasien
C. JENIS PELAYANAN PUSKESMAS

1. Pelayanan Puskesmas Watubangga
Puskesmas Watubanggamerupakan puskesmas rawat inap yang jenis
pelayanannya meliputi :
a. Poli Umum
b. Poli Gigi
c. MTBS
d. KIA
e. UGD
f. Poned
g. Laboratorium
h. Farmasi
i. Klinik Sanitasi
j. Gizi
2. Program/ Kegiatan Pelayanan Kesehatan
Dalam rangka pemerataan pengembangan dan pembinaan kesehatan
masyarakat telah dibangun Pusat Kesehatan Masyarakat atau lazim disebut
Puskesmas yang merupakan unit pelaksana tehnis dinas kesehatan
35
kabupaten/kota di bidang pelayanan dasar atau pelayanan tingkat pertama

yang berfungsi sebagai:
a. Pusat Penggerak Pembangunan Berwawasan Kesehatan
b. Pusat Pemberdayaan Masyarakat
c. Pusat Pelayanan KesehatanStrata Pertamasecara menyeluruh terpadu,
dan berkesinambungan yang terdiri dari Pelayanan Kesehatan
Perorangan dan Pelayanan Kesehatan Masyarakat.
Puskesmas Watubangga. bertanggung jawab atas wilayah kerja yang
ditetapkan dalam bentuk kegiatan/program yang terdiri dari:
a. Upaya Kesehatan Wajib, meliputi:
1) Upaya PromosiKesehatan
2) Upaya Kesehatan Lingkungan
3) Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga Berencana
4) Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
5) Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Menular
6) Upaya Pengobatan
b. Upaya Kesehatan Pengembangan, meliputi :
1) Upaya Kesehatan Sekolah (UKS)
2) Upaya Kesehatan Olahraga
3) Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut (Kesgilut)
4) Upaya Kesehatan Jiwa (UKJ)
5) Upaya Kesehatan Usia Lanjut (Usila)
6) Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional (Batra)
Upaya kesehatan pengembangan Puskesmas dapat bersifat upaya

inovasi, yakni upaya lain di luar upaya Puskesmas tersebut di atas yang
sesuaidengan kebutuhan. Pengembangan dan pelaksanaan upaya inovasi
ini adalah dalam rangka mempercepat visi-misi Puskesmas Watubangga.
Upaya laboratorium medis dan laboratorium kesehatan masyarakat
serta Upaya Pencatatan dan Pelaporan tidak termasuk pilihan karena
ketiga upaya ini merupakan pelayanan penunjang dari setiap upaya
wajib dan upaya pengembangan Puskesmas. Apabila Perawatan
kesehatan masyarakat menjadi masalah yang spesifik di daerah tersebut
maka dapat dijadikan sebagai salah satu upaya kesehatan pengembangan.
Disamping laborat dan pencatatan& pelaporan, pelayanan penunjang yang
lain adalah : Bagian Umum dan Kepegawaian, Kearsipan, SIK dan SIKDA
Generik, Inventarisasi Barang, Keuangan, Laboratorium dan Farmasi.

36
D. UPAYA KESEHATAN WAJIB

1. Upaya Promosi Kesehatan
Programer Promosi Kesehatan di Puskesmas Watubangga dipegang
oleh seorang PNS dan tenaga kontak BOK Kesmas AKK .
Hasil Kegiatan :
a. Pertemuan kader posyandu tiap 1 bulan sekali
b. Pendampingan SMD dan MMD
c. Pendataan PHBS rumah tangga dan sekolah
d. Advokasi Tingkat Kel/desa tentang kesehatan
e. Kemitraan tentang kesehatan
f. Pembinaan Desa/ Kel Siaga Aktif
g. Penyuluhan Kelompok tentang kesehatan
h. Penggalangan tentang Germas
i. Pembinaan PHBS sekolah
j. Refreshing Kader Kesehatan
k. Pembinaan UKBM
2. Upaya Kesehatan Lingkungan
Hasil Kegiatan Upaya Kesehatan LingkunganTahun 2021 antara lain :
a. Pemantauan rumah sehat dan pembinaan rumah yang belum memenuhi
syarat rumah sehat
b. Pemantauan air minum berkualitas (layak) yang dikonsumsi masyarakat
c. Pemantauan kualitas air minum pada penyelenggara air minum
d. Pemantauan terhadap fasilitas sanitasi layak (jamban sehat) di wilayah
Puskesmas Watubangga menjadi penggerak terlaksananya Sanitasi
Total BerbasisMasyarakat(STBM)
e. Pemantauan Tempat-tempat umum (TTU)
f. Pembinaan dan pemantauan status higiene sanitasi tempat pengolahan
makanan (TPM)
g. Klinik Sanitasi
h. Pokmair (kelompok pemakai air)
3. Upaya Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana
a. Upaya Kesehatan Ibu dan Anak
Hasil Kegiatan tahun 2021

37
Tabel 5.2
Hasil Kegiatan Upaya Kesehatan Ibu dan Anak
Tahun 2021
No Jenis Kegiatan Hasil 2021
1 Jumlah Bumil 224
2 Kunjungan Bumil (K-1) Puskesmas 224

3 Kunjungan Bumil (K-1) PWS 176
4 Deteksi Bumil Beresiko PWS 43

5 Neonatus Beresiko (PWS) 30
6 Persalinan oleh Nakes 204
7 Lahir Mati 0
8 Kematian Neonatus 3
9 Kematian Balita 0
10 AKI 1
Sumber : Data Program KIA
b. Upaya Wajib Program Keluarga Berencana

Hasil Kegiatan Program Keluarga Berencana Akseptor KB
Tabel 5.3.
Jumlah Peserta KB di Puskesmas Watubangga.
Tahun 2021
Cakupan % KB
No Jenis Kegiatan Aktif
Aktif
1 Suntik 817 58,0%
2 MOP 3 0,2%
3 MOW 12 0,9%
4 Implan 189 13,4%
5 Kondom 20 1,4%
6 AKDR 18 1,3%
7 Pil 347 24,6%
Jumlah 1.409 73,1%
Sumber : Program KB Puskesmas Watubangga.

38
4. Upaya Kesehatan Wajib Bina Gizi Masyarakat

Hasil Kegiatan Upaya Bina Gizi Masyarakat
Tabel 5.4.
Hasil Kegiatan Upaya Bina Gizi Masyarakat Bayi dan Balita Di Puskesmas
Watubangga
Tahun 2021
Sasaran
No Jenis Kegiatan Hasil bayi, Cakupan(%)
balita
1 Jumlah Balita 684 938 72,9
2 Jumlah Balita ditimbang 673 938 71,7
3 Bayi ASI Eksklusif 19 200 57
4 Balita dapat Vit A 2x 1794 1368 131
5 Bumil dapat Fe 176 224 78,6
6 Prevalensi BBLR 9 200 4,5%
Sumber : Program Bina Gizi Masyarakat Puskesmas Watubangga.
5. Upaya Pencegahan Penyakit

a. Upaya Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue
Kegiatan Upaya DBD yang telah dilaksanakan di Puskemas antara lain:
• Penyelidikan Epidemiologi Penyakit DBD
• Penyuluhan DBD
• Abatisasi
• Surveilans Penyakit DBD
b. Upaya Pencegahan Penyakit TB, tujuannya untuk :
▪ Menemukan paien TB BTA positip sesuai target.
▪ Menurunkan angka kesakitan dan kematian penyakit TB dengan
cara memutuskan rantai penularan, sehingga penyakit TB tidak lagi
merupakan masalah kesehatan masyarakat.
▪ Angka konversi minimal 80%.
▪ Angka kesembuhan minimal 85% dari semua penderita BTA positif
yang diobati.

39
Hasil Kegiatan
Tabel 5.5
Hasil Kegiatan Upaya P2- TB di Puskesmas Watubangga
Tahun 2020 - 2021
Tahun
URAIAN
2019 2021
Suspek 300 160
BTA positip 16 14
Sumber : Data Program P2 TB PuskesmasWatubangga
Informasi dari data di atas menunjukkan bahwa tahun 2021 bahwa

Puskesmas Watubangga menemukan 160 orang suspek TB dan yang
TB positif ada 14 orang.
Indikator Keberhasilan Program P2- TB Penjaringan

Tabel 5.6
Angka Penjaringan Suspek TB
URAIAN TH 2021
Suspek 160
Target Pusk. /Perkiraan 2282
Jml suspek/
Rumus Cakupan perkiraan suspek
x100%
Cakupan Puskesmas Watubangga 7 %
Sumber : Program P2-TB Puskesmas

40
c. Upaya P2- ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut) Hasil Kegiatan P2-
ISPA
Grafik 5.3.
Kasus ISPA di Puskesmas Watubangga
Tahun 2019 - 2021
700 658
600
500
378
400
267
300
200
100
0
2019 2020 2021
Sumber: Program P2 ISPA PuskesmasWatubangga.
Grafik di atas adalah perbandingan kasus ISPA dari tahun 2019

sampai 2021. Berdasarkan grafik di atas dapat dipetik informasi bahwa
kasus ISPA mengalami penurunan selama 3 tahun. Tetapi masih perlu
adanya langkah-langkah untuk menurunkan kasus tersebut.

41
d. Upaya P2- Diare

Hasil Kegiatan Upaya P2- Diare
Grafik 5.4
Kasus Diare di Puskesmas Watubangga
Tahun 2021
70 63
60 52
50
40
30
20
10
0
semua umur balita
Sumber: Program P2 – Diare Puskesmas Watubangga
Informasi yang dapat dipetik dari grafik di atas adalah bahwa kasus
Diare untuk semua umur 150 kasus dan 52 kasus pada umur balita.
e. Upaya P2 Kusta
Tahun 2021 terdapat 3 kasus kusta (MB / Kusta Basah).
f. Program Imunisasi
Tabel 5.7
Hasil Kegiatan Program Imunisasi
Tahun 2021
No Pelayanan Imunisasi Sasaran Hasil Cakupan
1 DPT-HB-Hib3 179 136 76,0 %
2 CAMPAK/MR 179 223 124,6 %

3 Imunisasi HB-0 < 24 hari 189 189 100,0 %
4 IMUNISASI DASAR LENGKAP 179 223 112,3 %
5 BCG 154 189 81,5 %
Sumber: Program Imunisasi Puskesmas Watubangga Tahun 2021

42
6. Upaya Pengobatan
a. Upaya Pengobatan Rawat Jalan
Tujuan
Puskesmas dengan kemampuan menangani masalah kesehatan tingkat
primer dengan tepat, cepat dan berkualitas
Langkah-langkah programyang dilakukan :
• Penanganan kasus atau permasalahan rawat jalan dengan
tepat,cepat dan berkualitas
• Mencegah timbulnya kelainan permanen pada penderita
• Optimalisasi peran dan tugas petugas medis, paramedis,
petugas penunjang
Hasil Kegiatan
Selama tahun 2021 sudah dilaksanakan pengobatan tingkat primer baik
di dalam gedung maupun luar gedung. Hasil kegiatan ini dapat dilihat
pada kunjungan dan Laporan LB Puskesmas.
b. Upaya Pengobatan Gawat Darurat
Tujuan
Puskesmas dengan kemampuan menangani kasus emergensi tingkat
primer
Langkah-langah Program yang dilakukan :
• Penanganan setiap kasus emergensi dengan cepat dan tepat

• Menyelamatkan nyawa penderita dengan penanganan pra
rujukan yang cepat, tepat untuk pasien rujukan
Di Puskesmas Watubanggaupaya pengobatan gawat darurat
selalu siap menangani. Kejadian gawat darurat cukup tinggi,
kemungkinan disebabkan jarak Rumah Sakit yang cukup jauh dengan
wilayah kerja Puskesmas Watubangga.
E. UPAYA KESEHATAN PENGEMBANGAN

1. Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut
Tujuan
a. Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan gigi dan
mulut

43
b. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut yang optimal Hasil Kegiatan

Kesehatan Gigi dan Mulut Tahun 2021
• Berdasarkan kunjungan
Grafik 5.5
Kunjungan Pasien Gigi menurut Banyaknya Jenis Kasus dan Rujukan
Di Puskesmas Watubangga Tahun 2021
46
226
JUMLAH KASUS GIGI JUMLAH KASUS DIRUJUK
Sumber : Laporan UKGS Puskesmas
2. Kegiatan Lintas program

• Pemeriksaan Ibu Hamil
• Pemeriksaan Lansia
• Screning SMP, SMA (UKS)
• DTKB Apras
• Pelayanan Posyandu
3. Upaya Kesehatan Usia lanjut

Hasil Kegiatan
• Pelaporan status kesehatan lansia
• Pembinaan kelompok lansia
• Penyuluhan pola hidup sehat bagi lansia
4. Upaya Surveillens
Hasil Kegiatan Upaya Surveillens Tahun 2021
Kegiatan rutin surveilans penyakit di Puskesmas Watubangga adalah:
• Pengumpulan data dan pelaporan W2
44
• Pengumpulan, pengolahanm analisis data STP dan pelaporan data ke

kabupaten
• Pengumpulan data C1 (campak)
• Pelacakan dan pelaporan KLB
5. Upaya Kesehatan Jiwa

Hasil Kegiatan Upaya Kesehatan Jiwa
• Pengumpulan laporan pasien jiwa puskesmas tiap bulan. Tahun 2021
dilaporkan ada 14 pasien gangguan jiwa dan semua mendapatkan
pelayanan sesuai standar.
6. Upaya Pembinaan Pengobatan Tradisional ( Batra )
Hasil KegiatanTahun 2021 telah dilakukan pendataan terhadap pelaku
pengobatan tradisional sebanyak 16 Batra
Grafik 5.6.
Peta Penyebaran Pengobat Tradisional di Puskesmas Watubangga
Tahun 2021
BATRA
5
4 4
3 3 3
2 2 2
1 1 1
0 BATRA

45
F. UPAYA KESEHATAN PENUNJANG

1. Upaya Laboratorium
Kemampuan Laboratorium Puskesmas Watubangga
Tabel 5.8
Jenis Layanan Pemeriksaan Laboratorium di Puskesmas Watubangga
Tahun 2021
JENIS
NO JKN UMUM TOTAL
PEMERIKSAAN
1 GULA DARAH 653 44 697
2 ASAM URAT 494 15 509
3 CHOLESTROL 336 6 342
4 DARAH RUTIN 71 7 78
5 HEMAGLOBIN 248 35 283
6 WIDAL 20 0 20
7 GOLDA 89 9 98
8 HBSAG 144 1 145
0 HIV 135 0 135
10 SIPILIS 134 0 134
11 PROTEIN URINE 85 0 85
12 PLANO TEST 4 0 4
13 MALARIA 16 0 16
RDT- ANTIBODY
14 269 0 269
COVID
RDT-ANTIGEN
15 298 0 298
COVID
JUMLAH 2996 117 3113

46
a. Pemeriksaan Sputum BTA

Tabel 5.9
Jenis Layanan Pemeriksaan Sputum BTA di Puskesmas Watubangga
Tahun 2021
No Jenis Pemeriksaan Metode
1. BTA TB Ziehl Nielson Ziehl Nielson
Sumber : Laboratorium Puskesmas Watubangga
Laboratorium TB PuskesmasWatubanggadi klasifikasikan sebagai
Puskesmas Pelaksana Mandiri (PPM), pembuatan slide sampai
pemeriksaanBTA secara mikroskopis dilakukan secara mandiri oleh
Laboratorium TB Puskesmas Watubangga Walaupun sebagai
Puskesmas Pelaksana Mandiri Labratorium TB Puskesmas
Watubangga Sebagai puskesmas Satelit juga menerima sampel
pemeriksaan slide TB dari Puskesmas Tanggetada, Polinggona dan
Toari.
b. Pemeriksaan Rujukan
Tabel 5.10
Jenis Layanan Rujukan Pemeriksaan di Puskesmas Watubangga
Tahun 2021
No Jenis Pemeriksaan Tempat Rujukan
1. Campak Lab. Kes. Dinkes
Rubela Lab. Kes. Dinkes
2.
4.
5.

47
Grafik 5.7.
Komposisi Kunjungan Laboratorium
Berdasar Pembiayaan Tahun 2021
117
BPJS UMUM
2996
Tahun 2021 kunjungan pasien BPJS masih mendominasi

kunjungan laboratorium Puskesmas Watubangga Kunjungan pasien
terendah adalah pemeriksaan jamaah haji.
2. Upaya Kefarmasian
Hasil Kegiatan Upaya Kefarmasian
Pengelolaanobat di Puskesmas Watubangga merupakan rangkaian
kegiatan yang meliputi perencanaan, pengadaan, penerimaan,
penyimpanan, distribusi hingga pencatatan dan pelaporan. Setiap bulan
petugas obat melakukan perhitungan jumlah pemakaian obat dalam satu
bulan yang kemudian dituangkan dalam format LPLPO untuk selanjutnya
diserahkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten.
Obat yang diterima dari gudang farmasi selanjutnya disimpan di
gudang obat Puskesmas dan sebagian didistribusikan ke ruang obat dan ke
pustu dan puskesling. Evaluasi dilakukan secara berkesinambungan
dengan melakukan kontrol terhadap catatan penerimaan, penyimpanan,
48
dan pengeluaran obat.

Tabel 5.11
Ketersediaan Obat di Puskesmas Watubangga
Tahun 2021
OBAT ITEMOBAT OBATGENERIK
DIBUTUH TERSEDIA
NO. PUSKESMAS TERSEDIA
KAN
JUM % JUM %
LAH LAH
1 3 4 5 6 7 8
1 WATUBANGGA 249 236 94,7 209 88,5
Sumber: Kefarmasian Puskesmas Watubangga
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa belum semua obat yang
dibutuhkan telah tersedia dan 94,7% ketersediaan obat generik di
Puskesmas Watubangga Sedangkan pemakaian obat tertinggi selama
tahun 2021 dapat dilihat dari tabel di bawah ini.
Tabel 5.12
10 Besar Pemakaian Obat Tertinggi
di Puskesmas Watubangga Tahun 2021
No Nama Obat Satuan Pemakaian
1 Parasetamol tablet 500 mg Tablet 18.885
1 Amoksilina kaplet 500 mg
2 Tablet 15.522
3 Asam Askorbat (vit C) tablet 50 mg Tablet 14.237
4 Amlodipin 5 mg Tablet 12.792
5 Omeprasole 20 mg Kapsul 11.913
6 Vitamin B kompleks Tablet 11.504
7 Dexamethason0,5 mg Tablet 11.476
8 Metformin 500 mg Taplet 10.751
9 Ambroxol 30 Mg Tablet 10.294
10 Ranitidin 150 mg Tablet 10.261
49
Dari tabel di atas dapat dipetik informasi bahwa penggunaan obat

terbanyak selama tahun 2021 adalah Parasetamol 500 mg sedangkan
penggunaan antibiotik Amoksilina 500 mg masih cukup tinggi sehingga
diperlukan adanya monitoring penggunaan antibiotik.
Pada tahun 2021 Puskesmas Watubangga telah melakukan
monitoring penggunaan obat terhadap penggunaan obat rasional. Berikut
disajikan hasil rekapan monitoring penggunaan obat rasional selama tahun
2021:
• Penggunaan Antibiotik terhadap kasus ISPA Non Pneumonia
(J00)sebesar 0,51%
• Penggunaan antibiotik terhadap kasus Diare Non Spesific
(A09)sebesar0,44%
• Penggunaan injeksi pada kasus Myalgia (M79) sebesar 0,03%
Selanjutnya persentase penggunaan antibiotikselama tahun2021 dapat
dilihat dalam grafik berikut ini.
Grafik 5.8
Persentase Penggunaan Antibiotika pada kasus ISPA Non Pneumonia dan
Diare Non Spesifik serta Penggunaan Injeksi pada Kasus Myalgia di
Puskesmas WatubanggaTahun 2021
0,60%
0,51%
0,50% 0,44%
0,40%
0,30%
0,20%
0,10% 0,03%
0,00%
ISPA DIARE MYALGIA
Dari monitoring penggunaan obat yang sudah dilakukan dapat dipetik

informasi bahwa penggunaan obat di Puskesmas Watubangga sudah
50
rasional. Hal ini terbukti dengan tercapainya target penggunaan

antibiotika.
Tahun 2021 juga dilaksanakan monitoring terhadap penulisan obat
generik dalam resep. Monitoring dilakukan berdasarkan jenis status pasien.
Yaitu pasien umum dan JKN. Hasilnya adalah sebagai berikut:
• Pasien Umum : 17%
• Pasien JKN : 81%
Dari data di atas dapat terlihat bahwa penulisan resep oleh dokter
puskesmas terhadap obat generik sudah cukup tinggi. Akan tetapi tetap
perlu dilakukan peningkatan.

51
BAB VI
KESIMPULAN
Berdasarkan data dan informasi hasil pembangunan kesehatan di wilayah

kerja Puskesmas Watubangga tahun 2021 yang dilaporkan, dapat disimpulkan
bahwa indikator kesehatan masyarakat di Wilayah Puskesmas Watubangga
adalah :
1. Kematian Ibu hamil dilaporkan 1 orang dengan antigen positif serta memiliki
Riwayat jatuh dari motor
2. Kematian neonatal dilaporkan 3 orang.yang disebabkan oleh kelainan bawaan
dan penyebab lain - lain.
3. Angka Kesakitan DBD sebesar 43 per 100.000 penduduk.
4. Malaria 1 kasus positif (pendatang)
5. Angka Kesembuhan TB dilaporkan sebesar 85,7 %.
6. Angka Kesakitan Diare sebesar 6 per 1000 penduduk
7. Kasus Kusta ditemukan 3 kasus MB
8. Tidak ada Kasus Gizi Buruk
9. Capaian Program PTM (HT dan DM) meningkat dengan adanya program
Vaksinasi Covid-19
Dalam rangka meningkatkan status kesehatan masyarakat di wilayah kerja

Puskesmas Watubangga, sudah dilakukan upaya-upaya kesehatan yang hasilnya
sebagai berikut :
1. Persentase cakupan kunjungan ibu hamil K1: 100 %, K4 : 78,6 %, Persalinan

ditolong tenaga kesehatan : 100 %.
2. Persentase cakupan KB aktif sebesar 73,1 %
3. Persentase cakupan desa UCI sebesar 100 %.
4. Persentase cakupan imunisasi campak bayi sebesar 124,6 %.
5. Persentase ibu hamil mendapat Fe3 : 78,6 %.
6. Terjadi 3 KLB yaitu KLB Campak, DBD dan Covid19
7. Persentase penduduk miskin tercakup Jaminan Kesehatan sebesar 45,4 %.
8. Persentase rumah tangga sehat sebesar 50,4%
9. Besar anggaran yang dikucurkan pemerintah untuk kegiatan puskesmas
sebesar Rp 1. 438.082.040.
Berbagai perbaikan untuk mencapai status kesehatan masyarakat telah

dilaksanakan, hal ini dapat dilihat dari hasil pencapaian yang terus meningkat dari
52
tahun ke tahun. Bagaimanapun pembangunan kesehatan harus tetap ditingkatkan

untuk mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.
Profil kesehatan ini dilampiri dengan tabel-tabel sesuai pedoman penyusunan
profil Kabupaten Kolaka dan diterbitkan setiap tahun, sehingga diharapkan dapat
memberikan gambaran tentang seberapa jauh dinamika kondisi kesehatan yang
telah dicapai.
Semoga buku profilini bermanfaat, kritik dan saran yang bersifat membangun
sangat penyusun harapkan demi kesempurnaan.
Watubangga, 31 Desember 2021

Plt. Kepala UPTD Puskesmas Watubangga
Jumustika, A. Md. A.K..

Nip. 19750815 201001 1 017

RESUME PROFIL KESEHATAN
PUKSESMAS WATUBANGGA
TAHUN 2021
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
L P L+P Satuan Lampiran
I GAMBARAN UMUM
1 Luas Wilayah 233 Km2 Tabel 1
2 Jumlah Desa/Kelurahan 11 Desa/Kelurahan Tabel 1
3 Jumlah Penduduk 5.933 5.746 11.679 Jiwa Tabel 2
4 Rata-rata jiwa/rumah tangga 4,2 Jiwa Tabel 1
5 Kepadatan Penduduk /Km2 50,1 Jiwa/Km2 Tabel 1
6 Rasio Beban Tanggungan 68,2 per 100 penduduk produktif Tabel 2
7 Rasio Jenis Kelamin 103,3 Tabel 2
8 Penduduk 15 tahun ke atas melek huruf 98,7 98,8 98,8 % Tabel 3
9 Penduduk 15 tahun yang memiliki ijazah tertinggi
a. SMP/ MTs 27,0 27,0 27,0 % Tabel 3
b. SMA/ MA 25,7 29,8 27,7 % Tabel 3
c. Sekolah menengah kejuruan 4,7 3,8 4,3 % Tabel 3
d. Diploma I/Diploma II 1,6 1,8 1,7 % Tabel 3
e. Akademi/Diploma III 3,8 4,2 4,0 % Tabel 3
f. S1/Diploma IV 7,3 9,4 8,3 % Tabel 3
g. S2/S3 (Master/Doktor) 0,9 0,4 0,6 % Tabel 3
II SARANA KESEHATAN
II.1 Sarana Kesehatan
10 Jumlah Rumah Sakit Umum #REF! RS Tabel 4
11 Jumlah Rumah Sakit Khusus 0 RS Tabel 4
12 Jumlah Puskesmas Rawat Inap 1 Puskesmas Tabel 4
13 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap 0 Puskesmas Tabel 4
14 Jumlah Puskesmas Keliling 0 Puskesmas keliling Tabel 4
15 Jumlah Puskesmas pembantu 7 Pustu Tabel 4
16 Jumlah Apotek 1 Apotek Tabel 4
II.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan

18 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 17,0 15,8 16,4 % Tabel 5
19 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 0,9 0,8 0,9 % Tabel 5
22 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 0,0 % Tabel 6
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
23 Bed Turn Over (BTO) di RS 0,6 Kali Tabel 6
24 Turn of Interval (TOI) di RS 0,0 Hari Tabel 6
25 Average Length of Stay (ALOS) di RS 0,0 Hari Tabel 6
II.3 Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat (UKBM)

27 Jumlah Posyandu 9 Posyandu Tabel 7
28 Posyandu Aktif 100,0 % Tabel 7
29 Rasio posyandu per 100 balita 0,7 per 100 balita Tabel 7
30 Posbindu PTM 7 Posbindu PTM Tabel 7
III SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN

31 Jumlah Dokter Spesialis 0 0 0 Orang Tabel 8
32 Jumlah Dokter Umum 1 1 2 Orang Tabel 8
33 Rasio Dokter (spesialis+umum) 0 per 100.000 penduduk Tabel 8
34 Jumlah Dokter Gigi + Dokter Gigi Spesialis 0 0 0 Orang Tabel 8
35 Rasio Dokter Gigi (termasuk Dokter Gigi Spesialis) 0 per 100.000 penduduk Tabel 8
36 Jumlah Bidan 6 Orang Tabel 9
37 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 51 per 100.000 penduduk Tabel 9
38 Jumlah Perawat 3 4 7 Orang Tabel 9
39 Rasio Perawat per 100.000 penduduk 60 per 100.000 penduduk Tabel 9
40 Jumlah Tenaga Kesehatan Masyarakat 1 4 5 Orang Tabel 10
41 Jumlah Tenaga Sanitasi 0 1 1 Orang Tabel 10
42 Jumlah Tenaga Gizi 1 2 3 Orang Tabel 10
43 Jumlah Tenaga Kefarmasian 0 3 3 Orang Tabel 12
IV PEMBIAYAAN KESEHATAN
44 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan 54,4 % Tabel 14
45 Desa yang memanfaatkan dana desa untuk kesehatan 7,8 % Tabel 15
46 Total anggaran kesehatan ######### Rp Tabel 16
47 APBD kesehatan terhadap APBD kab/kota #DIV/0! % Tabel 16
48 Anggaran kesehatan perkapita ######### Rp Tabel 16
V KESEHATAN KELUARGA
V.1 Kesehatan Ibu
49 Jumlah Lahir Hidup 106 94 200 Orang Tabel 17
50 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 18,5 10,5 14,8 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 17
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
51 Jumlah Kematian Ibu 0 Ibu Tabel 18
52 Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 0,0 per 100.000 Kelahiran Hidup Tabel 18
53 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 100,0 % Tabel 20
54 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 78,6 % Tabel 20
55 Ibu hamil dengan imunisasi Td2+ 85,7 % Tabel 21
56 Ibu Hamil Mendapat Tablet Tambah Darah 90 78,6 % Tabel 24
57 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 100,0 % Tabel 20
58 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan di Fasyankes 100,0 % Tabel 20
59 Pelayanan Ibu Nifas KF3 101,5 % Tabel 20
60 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 99,5 % Tabel 20
61 Penanganan komplikasi kebidanan 109,8 % Tabel 27
62 Peserta KB Aktif 73,1 % Tabel 25
63 Peserta KB Pasca Persalinan 53,4 % Tabel 26
V.2 Kesehatan Anak

64 Jumlah Kematian Neonatal 2 1 3 neonatal Tabel 28
65 Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) 18,9 10,6 15,0 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 28
66 Jumlah Bayi Mati 0 2 2 bayi Tabel 28
67 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 0,0 21,3 10,0 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 28
68 Jumlah Balita Mati 0 2 2 Balita Tabel 28
69 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 0,0 21,3 10,0 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 28
70 Penanganan komplikasi Neonatal 37,7 21,3 30,0 % Tabel 27
71 Bayi baru lahir ditimbang 100,0 100,0 100,0 % Tabel 30
72 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 4,7 4,3 4,5 % Tabel 30
73 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 100,0 100,0 100,0 % Tabel 31
74 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 100,0 100,0 100,0 % Tabel 31
75 Bayi yang diberi ASI Eksklusif 48,7 % Tabel 32
76 Pelayanan kesehatan bayi 86,0 88,0 86,9 % Tabel 33
77 Desa/Kelurahan UCI 100,0 % Tabel 34
78 Cakupan Imunisasi Campak/MR pada Bayi 129,3 119,5 124,6 % Tabel 36
79 Imunisasi dasar lengkap pada bayi 129,3 119,5 124,6 % Tabel 36
80 Bayi Mendapat Vitamin A 80,5 % Tabel 38
81 Anak Balita Mendapat Vitamin A 138,8 % Tabel 38
82 Pelayanan kesehatan balita 69,9 76,2 72,9 % Tabel 39
83 Balita ditimbang (D/S) 61,8 52,9 57,5 % Tabel 40
84 Balita gizi kurang (BB/umur) 7,7 % Tabel 41
85 Balita pendek (TB/umur) 9,9 % Tabel 41
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
86 Balita kurus (BB/TB) 0,1 Tabel 41
87 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa Kelas 1 SD/MI 0,0 % Tabel 42
88 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa Kelas 7 SMP/MTs 0,0 %
Tabel 42
89 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa Kelas 10 SMA/MA 0,0 %
Tabel 42
90 Pelayanan kesehatan pada usia pendidikan dasar #DIV/0! % Tabel 42
V.3 Kesehatan Usia Produktif dan Usia Lanjut

91 Pelayanan Kesehatan Usia Produktif 100,0 100,0 100,0 % Tabel 45
92 Pelayanan Kesehatan Usila (60+ tahun) 100,0 100,0 100,0 % Tabel 46
VI PENGENDALIAN PENYAKIT
VI.1 Pengendalian Penyakit Menular Langsung
93 Persentase orang terduga TBC mendapatkan pelayanan
kesehatan sesuai standar #DIV/0! % Tabel 48
94 CNR seluruh kasus TBC 120 per 100.000 penduduk Tabel 48
95 Case detection rate TBC #DIV/0! % Tabel 48
96 Cakupan penemuan kasus TBC anak #DIV/0! % Tabel 48
97 Angka kesembuhan BTA+ 91,7 50,0 85,7 % Tabel 49
98 Angka pengobatan lengkap semua kasus TBC 91,7 50,0 85,7 % Tabel 49
99 Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) semua
kasus TBC 183,3 100,0 171,4 % Tabel 49
100 Jumlah kematian selama pengobatan tuberkulosis 7,1 per 100.000 penduduk Tabel 49
101 Penemuan penderita pneumonia pada balita 9,8 % Tabel 50
102 Puskesmas yang melakukan tatalaksana standar
pneumonia min 60% 1,0 % Tabel 50
103 Jumlah Kasus HIV 0 0 0 Kasus Tabel 51
104 Jumlah Kasus Baru AIDS 0 0 0 Kasus Tabel 52
105 Jumlah Kematian akibat AIDS 0 0 0 Jiwa Tabel 52
106 Persentase Diare ditemukan dan ditangani pada balita 12,5 % Tabel 53
107 Persentase Diare ditemukan dan ditangani pada semua umur 23,2 % Tabel 53
108 Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) 2 1 3 Kasus Tabel 54
109 Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 34 17 26 per 100.000 penduduk Tabel 54
110 Persentase Kasus Baru Kusta anak 0-14 Tahun 0,0 % Tabel 55
111 Persentase Cacat Tingkat 0 Penderita Kusta 0,0 % Tabel 55
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
112 Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0,0 % Tabel 55
113 Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0,0 per 100.000 penduduk Tabel 55
114 Angka Prevalensi Kusta 2,6 per 10.000 Penduduk Tabel 56
115 Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 57
116 Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 0,0 0,0 0,0 % Tabel 57
VI.2 Pengendalian Penyakit yang Dapat Dicegah dengan

Imunisasi
117 AFP Rate (non polio) < 15 tahun 78,2 per 100.000 penduduk <15 tahun Tabel 58
118 Jumlah kasus difteri 0 0 0 Kasus Tabel 59
119 Case fatality rate difteri #DIV/0! % Tabel 59
120 Jumlah kasus pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 59
121 Jumlah kasus tetanus neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 59
122 Case fatality rate tetanus neonatorum #DIV/0! % Tabel 59
123 Jumlah kasus hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 59
124 Jumlah kasus suspek campak 3 5 8 Kasus Tabel 59
125 Insiden rate suspek campak 25,7 42,8 68,5 per 100.000 penduduk Tabel 59
126 KLB ditangani < 24 jam 0,0 % Tabel 60
VI.3 Pengendalian Penyakit Tular Vektor dan Zoonotik

127 Angka kesakitan (incidence rate) DBD 8,6 34,2 42,8 per 100.000 penduduk Tabel 62
128 Angka kematian (case fatality rate) DBD 0,0 25,0 20,0 % Tabel 62
129 Angka kesakitan malaria (annual parasit incidence ) 0,0 0,0 0,0 per 1.000 penduduk Tabel 63
130 Konfirmasi laboratorium pada suspek malaria #DIV/0! % Tabel 63
131 Pengobatan standar kasus malaria positif #DIV/0! % Tabel 63
132 Case fatality rate malaria #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 63
133 Penderita kronis filariasis 0 0 0 Kasus Tabel 64
VI.4 Pengendalian Penyakit Tidak Menular

135 Penderita Hipertensi Mendapat Pelayanan Kesehatan 100,0 100,0 100,0 % Tabel 65
136 Penyandang DM mendapatkan pelayanan kesehatan
sesuai standar 100,0 % Tabel 66
138 Deteksi Dini Kanker Leher Rahim dan Kanker Payudara 1,4 % perempuan usia 30-50 tahun Tabel 67
139 Persentase IVA positif pada perempuan usia 30-50 tahun 0,0 % Tabel 67
140 % tumor/benjolan payudara pada perempuan 30-50 tahun 0,0 % Tabel 67
141 Pelayanan Kesehatan Orang dengan Gangguan Jiwa Berat 100,0 % Tabel 68
ANGKA/NILAI No.
NO INDIKATOR
VIIKESEHATAN LINGKUNGAN
142 Sarana air minum dengan risiko rendah dan sedang 26,3 % Tabel 69
143 Sarana air minum memenuhi syarat #DIV/0! % Tabel 69
144 Penduduk dengan akses terhadap sanitasi yang layak 365,8
(jamban sehat) % Tabel 70
145 Desa STBM 0,0 % Tabel 71
146 Tempat-tempat umum memenuhi syarat kesehatan 42,0 % Tabel 72
147 Tempat pengelolaan makanan memenuhi syarat kesehatan 17,6 % Tabel 73
TABEL 1
LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,

DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT DESA/KELURAHAN
PUSKESMAS : WATUBANGGA
KECAMATAN : WATUBANGGA
TAHUN : 2021
LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN

JUMLAH
NO DESA/KEL WILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK
PENDUDUK
(km 2) TANGGA TANGGA per km 2
1 2 3 7 8 9 10
1 WATUBANGGA 35,0 3.194 716 4,5 91,3
2 WOLULU 10,0 1.282 320 4,0 128,2
3 POLENGA 8,0 1.560 440 3,5 195,0
4 LAMUNDRE 72,0 1.528 280 5,5 21,2
5 TANDEBURA 14,0 1.934 489 4,0 138,1
6 GUNUNG SARI 82,0 1.367 357 3,8 16,7
7 SUMBER REJEKI 12,0 814 184 4,4 67,8

JUMLAH 233,0 11.679 2.786 4,2 50,1
Sumber: Data Sasaran Kabupaten Kolaka 2019

TABEL 2
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR

TAHUN 2021
JUMLAH PENDUDUK
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN RASIO JENIS KELAMIN
1 2 3 4 5 6
1 0-4 626 596 1.222 105,0

2 5-9 732 845 1.577 86,6
3 10 - 14 682 784 1.466 87,0
4 15 - 19 570 439 1.009 129,8
5 20 - 24 485 418 903 116,0
6 25 - 29 494 462 956 106,9
7 30 - 34 460 422 882 109,0
8 35 - 39 412 386 798 106,7
9 40 - 44 476 456 932 104,4
10 45 - 49 256 239 495 107,1
11 50 - 54 220 188 408 117,0
12 55 - 59 180 166 346 108,4
13 60 - 64 110 103 213 106,8
14 65 - 69 95 100 195 95,0
15 70 - 74 82 91 173 90,1
16 75+ 53 51 104 103,9
PUSKESMAS 5.933 5.746 11.679 103,3

ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) 68
Sumber:
TABEL 3
PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF

DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN
TAHUN 2021
JUMLAH PERSENTASE
NO VARIABEL LAKI-LAKI+ LAKI-LAKI+
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN
PEREMPUAN PEREMPUAN
1 2 3 4 5 6 7 8
1 PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS 3.504 3.282 6.786
2 PENDUDUK BERUMUR 15 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF 3.460 3.242 6.702 98,7 98,8 98,8
3 PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG DITAMATKAN:
a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD 189 201 390 5,4 6,1 5,7

b. SD/MI 1.106 866 1.972 31,6 26,4 29,1
c. SMP/ MTs 945 886 1.831 27,0 27,0 27,0
d. SMA/ MA 900 977 1.877 25,7 29,8 27,7
e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 164 125 289 4,7 3,8 4,3
f. DIPLOMA I/DIPLOMA II 56 59 115 1,6 1,8 1,7
g. AKADEMI/DIPLOMA III 134 139 273 3,8 4,2 4,0
h. S1/DIPLOMA IV 256 310 566 7,3 9,4 8,3
ndat 31 12 43 0,9 0,4 0,6
Sumber: Kecamatan Watubangga

TABEL 4
JUMLAH FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN

TAHUN : 2021
PEMILIKAN/PENGELOLA
NO FASILITAS KESEHATAN
KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9
PUSKESMAS DAN JARINGANNYA
1 PUSKESMAS RAWAT INAP 1 1
- JUMLAH TEMPAT TIDUR 15 15
2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP -
3 PUSKESMAS KELILING -
4 PUSKESMAS PEMBANTU 7 7
SARANA PELAYANAN LAIN
1 RUMAH BERSALIN -
2 KLINIK PRATAMA -
3 KLINIK UTAMA -
4 BALAI PENGOBATAN -
5 PRAKTIK DOKTER BERSAMA -
6 PRAKTIK DOKTER UMUM PERORANGAN 1 1
7 PRAKTIK DOKTER GIGI PERORANGAN -
8 PRAKTIK DOKTER SPESIALIS PERORANGAN -
9 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL -
10 BANK DARAH RUMAH SAKIT -
11 UNIT TRANSFUSI DARAH -
12 LABORATORIUM KESEHATAN
SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN
1 INDUSTRI FARMASI -
2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL -
3 USAHA MIKRO OBAT TRADISIONAL -
4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN -
5 PEDAGANG BESAR FARMASI -
6 APOTEK 1 1
7 APOTEK PRB -
8 TOKO OBAT -
9 TOKO ALKES -
Sumber: Admen Puskesmas

TABEL 5
JUMLAH KUNJUNGAN PASIEN BARU RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
TAHUN : 2021
JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
JUMLAH KUNJUNGAN 1.008 909 1.917 55 45 100 14 0 14
JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 5.933 5.746 11.679 5.933 5.746 11.679
CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 17,0 15,8 16,4 0,9 0,8 0,9
A Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama
1 Puskesmas
1 1 1 0 0
2 0 0 0
3 0 0 0
dst 0 0 0
2 Klinik Pratama
1 0 0 0
2 0 0 0
3 0 0 0
dst 0 0 0
3 Praktik Mandiri Dokter
1 1 1 0 0
2 0 0 0
3 0 0 0
dst 0 0 0
4 Praktik Mandiri Dokter Gigi
1 0 0 0
2 0 0 0
3 0 0 0
dst 0 0 0
5 Praktik Mandiri Bidan
1 0 0 0
2 0 0 0
3 0 0 0
dst 0 0 0
JUMLAH 2 0 2 0 0 0 0 0 0
Sumber: Rekam Medik

Catatan: Puskesmas non rawat inap hanya melayani kunjungan rawat jalan
TABEL 6
INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI PUSKESMAS

TAHUN : 2021
JUMLAH PASIEN KELUAR JUMLAH HARI JUMLAH LAMA

NO POLI BOR (%) BTO (KALI) TOI (HARI) ALOS (HARI)
TEMPAT TIDUR (HIDUP + MATI) PERAWATAN DIRAWAT
1 2 3 4 5 0 7 8 9 10
1 POLI UGD 3 2 0 0 0,0 1 0 0
2 POLI MTBS 3 0 0 0 0,0 0 0 0
3 POLI UMUM 1 0 0 0 0,0 0 0 0
4 POLI GIGI 1 0 0 0 0,0 0 0 0
5 POLI KIA/KB 1 3 0 0 0,0 3 0 0
KABUPATEN/KOTA 9 5 0 0 0,0 1 0 0
Sumber: Admen Puskesmas

Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
TABEL 7
JUMLAH POSYANDU DAN POSBINDU PTM* MENURUT DESA/KEL

TAHUN : 2021
STRATA POSYANDU JUMLAH
POSYANDU AKTIF*
NO DESA/KEL PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI POSBINDU
JUMLAH
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % PTM**
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 WATUBANGGA 0 0,0 0 0,0 0 0,0 2 100,0 2 2 100,0 1

2 WOLULU 0 0,0 0 0,0 0 0,0 1 100,0 1 1 100,0 1
3 POLENGA 0 0,0 0 0,0 1 50,0 1 50,0 2 2 100,0 1
4 LAMUNDRE 0 0,0 0 0,0 0 0,0 1 100,0 1 1 100,0 1
5 TANDEBURA 0 0,0 0 0,0 0 0,0 1 100,0 1 1 100,0 1
6 GUNUNG SARI 0 0,0 0 0,0 0 0,0 1 100,0 1 1 100,0 1
7 SUMBER REJEKI 0 0,0 0 0,0 0 0,0 1 100,0 1 1 100,0 1
JUMLAH (PUSKESMAS) 0 0,0 0 0,0 1 11,1 8 88,9 9 9 100,0 7
RASIO POSYANDU PER 100 BALITA 0,7
Sumber: Program Promkes

TABEL 8
JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN

TAHUN : 2021
DOKTER
NO UNIT KERJA DR SPESIALIS a DOKTER UMUM TOTAL DOKTER GIGI
GIGI SPESIALIS
TOTAL
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Puskesmas Watubangga 0 1 1 2 1 1 2 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH PUSKESMAS 0 0 0 1 1 2 1 1 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0
RASIO TERHADAP 100.000
0,0 17,1 17,1 0,0 0,0 0,0
PENDUDUKb
Sumber: Tata Usaha Puskesmas
Keterangan : a) Jumlah termasuk S3;
b) Tenaga kesehatan yang bertugas di lebih dari satu tempat, hanya dihitung satu kali
TABEL 9
JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN DI FASILITAS KESEHATAN

TAHUN : 2021
PERAWATa
NO UNIT KERJA BIDAN
L P L+P
1 2 3 4 5 6
1 Puskesmas Watubangga 3 4 7 6
JUMLAH PUSKESMAS 3 4 7 6
b
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 59,9 51,4

TABEL 10
JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT, KESEHATAN LINGKUNGAN, DAN GIZI DI FASILITAS KESEHATAN
TAHUN : 2021
KESEHATAN MASYARAKAT KESEHATAN LINGKUNGAN GIZI

NO UNIT KERJA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Puskesmas Watubangga 1 4 5 1 1 1 2 3
JUMLAH PUSKESMAS 1 4 5 0 1 1 1 2 3
a
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 42,8 8,6 25,7

Keterangan : a) Tenaga kesehatan yang bertugas di lebih dari satu tempat, hanya dihitung satu kali
TABEL 11
JUMLAH TENAGA TEKNIK BIOMEDIKA, KETERAPIAN FISIK, DAN KETEKNISAN MEDIK DI FASILITAS KESEHATAN
TAHUN : 2021
AHLI LABORATORIUM TENAGA TEKNIK

NO UNIT KERJA KETERAPIAN FISIK KETEKNISIAN MEDIS
MEDIK BIOMEDIKA LAINNYA
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Puskesmas Watubangga 1
JUMLAH PUSKESMAS 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
a
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 0,0 0,0 0,0 0,0

Keterangan : a) Tenaga kesehatan yang bertugas di lebih dari satu tempat, hanya dihitung satu kali
TABEL 12
JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DI FASILITAS KESEHATAN

TAHUN : 2021
TENAGA KEFARMASIAN
TENAGA TEKNIS
NO UNIT KERJA APOTEKER TOTAL
KEFARMASIANa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Puskesmas Watubangga 0 2 2 1 1 0 3 3
JUMLAH PUSKESMAS 0 2 2 0 1 1 0 3 3
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUKb 17,1 8,6 25,7

Keterangan : a) Termasuk analis farmasi, asisten apoteker, dan sarjana farmasi;
b) Tenaga kesehatan yang bertugas di lebih dari satu tempat, hanya dihitung satu kali
TABEL 13
JUMLAH TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN

TAHUN : 2021
TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN
TENAGA DUKUNGAN TOTAL

NO UNIT KERJA PEJABAT STRUKTURAL TENAGA PENDIDIK
MANAJEMEN

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Puskesmas Watubangga 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
0 0 0 0 0 0
JUMLAH PUSKESMAS 1 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1

Keterangan : a) Tenaga penunjang/pendukung kesehatan yang bertugas di lebih dari satu tempat, hanya dihitung satu kali
TABEL 14
CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK MENURUT JENIS JAMINAN

TAHUN : 2021
PESERTA JAMINAN KESEHATAN

NO JENIS KEPESERTAAN
JUMLAH %
1 2 3 4
PENERIMA BANTUAN IURAN (PBI)
1 PBI APBN 3.822 32,7
2 PBI APBD 591 5,1
SUB JUMLAH PBI 4.413 37,8
NON PBI
1 Pekerja Penerima Upah (PPU) 547 4,7
2 Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU)/mandiri 390 3,3
3 Bukan Pekerja (BP) 1.005 8,6
SUB JUMLAH NON PBI 1.942 16,6
JUMLAH (KAB/KOTA) 6.355 54,4
Sumber: Rekam Medik

TABEL 15
PERSENTASE DESA YANG MEMANFAATKAN DANA DESA UNTUK KESEHATAN MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
DESA
NO DESA/KEL YG MEMANFAATKAN DANA
JUMLAH %
DESA UNTUK KESEHATAN
1 2 3 4 5
1 WATUBANGGA 796.590.816 48.000.000 6,0
2 WOLULU 796.599.635 36.600.000 4,6
3 POLENGA 1.847.115.000 241.115.000 13,1
4 LAMUNDRE 1.086.200.000 67.600.000 6,2
5 TANDEBURA 700.970.000 30.000.000 4,3
6 GUNUNG SARI 844.991.000 54.450.000 6,4
7 SUMBER REJEKI 780.235.000 54.800.000 7,0
JUMLAH (PUSKESMAS) 6.852.701.451 532.565.000 7,8
Sumber: Promkes
TABEL 16
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

TAHUN : 2021
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN

NO SUMBER BIAYA
Rupiah %
1 2 3 4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:
1 APBD KAB/KOTA 0,00

a. Belanja Langsung
b. Belanja Tidak Langsung Rp715.544.000,00
c. Dana Alokasi Khusus (DAK)
- DAK fisik
1. Reguler
2. Penugasan
3. Afirmasi
- DAK non fisik
1. BOK Rp715.544.000,00
2. Akreditasi
3. Jampersal Rp17.200.000,00
2 APBD PROVINSI 0,00
a. Belanja Langsung
b. Belanja Tidak Langsung Rp12.487.864,00
c. Dana Alokasi Khusus (DAK) : BOK
3 APBN : 0,00
a. Dana Dekonsentrasi
b. Lain-lain (sebutkan) : kapitasi Rp416.262.140,00
c. Non kapitasi Rp274.835.700,00
d. Non JKN Rp31.440.200,00
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 0,00
(sebutkan project dan sumber dananya)
5 SUMBER PEMERINTAH LAIN* 0,00
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN Rp1.149.006.140,00

TOTAL APBD KAB/KOTA
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA #DIV/0!
ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA 433461070,7
Sumber: Subbag Tata Usaha

TABEL 17
JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
JUMLAH KELAHIRAN
NO DESA/KEL LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN
HIDUP MATI HIDUP + MATI HIDUP MATI HIDUP + MATI HIDUP MATI HIDUP + MATI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 34 0 34 25 0 25 59 0 59
2 WOLULU 13 0 13 14 0 14 27 0 27
3 POLENGA 19 0 19 10 0 10 29 0 29
4 LAMUNDRE 8 0 8 12 1 13 20 1 21
5 TANDEBURA 16 1 17 17 0 17 33 1 34
6 GUNUNG SARI 12 1 13 8 0 8 20 1 21
7 SUMBER REJEKI 4 0 4 8 0 8 12 0 12
JUMLAH 106 2 108 94 1 95 200 3 203

ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN)
18,5 10,5 14,8
Sumber: Program KIA

Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
TABEL 18
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
KEMATIAN IBU
JUMLAH LAHIR JUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU
NO DESA/KEL
HIDUP < 20 20-34 < 20 20-34 < 20 20-34 < 20 20-34
≥35 tahun JUMLAH ≥35 tahun JUMLAH ≥35 tahun JUMLAH ≥35 tahun JUMLAH
tahun tahun tahun tahun tahun tahun tahun tahun
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 WATUBANGGA 59 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 WOLULU 27 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 POLENGA 29 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 LAMUNDRE 20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 TANDEBURA 33 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 GUNUNG SARI 20 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 SUMBER REJEKI 12 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH ( 200 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 0
Sumber: Program KIA

Keterangan:
- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas
- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
TABEL 19
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT PENYEBAB, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
PENYEBAB KEMATIAN IBU

GANGGUAN
HIPERTENSI
NO DESA/KEL SISTEM GANGGUAN
PERDARAHAN DALAM INFEKSI LAIN-LAIN
PEREDARAN METABOLIK**
KEHAMILAN
DARAH *
1 2 4 5 6 7 8 9
1 0 0 0 0 0 Covid 19
WATUBANGGA
2 0 0 0 0 0 0
WOLULU
3 0 0 0 0 0 0
POLENGA
4 0 0 0 0 0 0
LAMUNDRE
5 0 0 0 0 0 0
TANDEBURA
6 0 0 0 0 0 0
GUNUNG SARI
7 0 0 0 0 0 0
SUMBER REJEKI
JUMLAH 0 0 0 0 0 0
Sumber: Program KIA

* Jantung, Stroke, dll
** Diabetes Mellitus, dll
TABEL 20
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN PADA IBU HAMIL, IBU BERSALIN, DAN IBU NIFAS MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
IBU HAMIL IBU BERSALIN/NIFAS

PERSALINAN PERSALINAN DI IBU NIFAS
NO DESA/KEL K1 K4* KF1 KF2 KF3
JUMLAH JUMLAH DITOLONG NAKES FASYANKES** MENDAPAT VIT A
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 WATUBANGGA 70 70 100,0 55 78,6 60 60 100,0 60 100,0 60 100,0 60 100,0 63 105,0 60 100,0
2 WOLULU 26 26 100,0 17 65,4 27 27 100,0 27 100,0 27 100,0 27 100,0 26 96,3 26 96,3
3 POLENGA 32 32 100,0 21 65,6 29 29 100,0 29 100,0 29 100,0 29 100,0 31 106,9 29 100,0
4 LAMUNDRE 22 22 100,0 21 95,5 21 21 100,0 21 100,0 21 100,0 21 100,0 21 100,0 21 100,0
5 TANDEBURA 33 33 100,0 33 100,0 34 34 100,0 34 100,0 34 100,0 34 100,0 33 97,1 34 100,0
6 GUNUNG SARI 23 23 100,0 19 82,6 21 21 100,0 21 100,0 21 100,0 21 100,0 21 100,0 21 100,0
7 SUMBER REJEKI 18 18 100,0 10 55,6 12 12 100,0 12 100,0 12 100,0 12 100,0 12 100,0 12 100,0
JUMLAH 224 224 100,0 176 78,6 204 204 100,0 204 100,0 204 100,0 204 100,0 207 101,5 203 99,5
Sumber: Program KIA

TABEL 21
CAKUPAN IMUNISASI Td PADA IBU HAMIL MENURUT DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
IMUNISASI Td PADA IBU HAMIL

JUMLAH IBU
NO DESA/KEL Td1 Td2 Td3 Td4 Td5 Td2+
HAMIL
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 WATUBANGGA 70 21 30,0 26 37,1 11 15,7 2 2,9 9 12,9 69 98,6
2 WOLULU 26 3 11,5 12 46,2 4 15,4 1 3,8 2 7,7 22 84,6
3 POLENGA 32 17 53,1 20 62,5 3 9,4 0 0,0 2 6,3 42 131,3
4 LAMUNDRE 22 3 13,6 6 27,3 7 31,8 0 0,0 1 4,5 17 77,3
5 TANDEBURA 33 0 0,0 12 36,4 0 0,0 3 9,1 4 12,1 19 57,6
6 GUNUNG SARI 23 3 13,0 4 17,4 2 8,7 0 0,0 4 17,4 13 56,5
7 SUMBER REJEKI 18 6 33,3 3 16,7 1 5,6 0 0,0 0 0,0 10 55,6
JUMLAH 224 53 23,7 83 37,1 28 12,5 6 2,7 22 9,8 192 85,7
Sumber: Program KIA

TABEL 22
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI Td PADA WANITA USIA SUBUR YANG TIDAK HAMIL MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
JUMLAH WUS IMUNISASI Td PADA WUS TIDAK HAMIL

NO DESA/KEL TIDAK HAMIL Td1 Td2 Td3 Td4 Td5
(15-39 TAHUN) JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 WATUBANGGA 595 14 2,4 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0
2 WOLULU 183 11 6,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0
3 POLENGA 273 11 4,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0
4 LAMUNDRE 262 3 1,1 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0
5 TANDEBURA 350 5 1,4 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0
6 GUNUNG SARI 229 1 0,4 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0
7 SUMBER REJEKI 135 6 4,4 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0
JUMLAH 2.027 51 2,5 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0
Sumber: Program KIA

TABEL 23
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI Td PADA WANITA USIA SUBUR (HAMIL DAN TIDAK HAMIL) MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
IMUNISASI Td PADA WUS

JUMLAH WUS
NO DESA/KEL Td1 Td2 Td3 Td4 Td5
(15-39 TAHUN)
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 WATUBANGGA 715 35 4,9 26 3,6 11 1,5 2 0,3 9 1,3
2 WOLULU 317 14 4,4 12 3,8 4 1,3 1 0,3 2 0,6
3 POLENGA 380 28 7,4 20 5,3 3 0,8 0 0,0 2 0,5
4 LAMUNDRE 288 6 2,1 6 2,1 7 2,4 0 0,0 1 0,3
5 TANDEBURA 463 5 1,1 12 2,6 0 0,0 3 0,6 4 0,9
6 GUNUNG SARI 323 4 1,2 4 1,2 2 0,6 0 0,0 4 1,2
7 SUMBER REJEKI 170 12 7,1 3 1,8 1 0,6 0 0,0 0 0,0
JUMLAH 2.656 104 3,9 83 3,1 28 1,1 6 0,2 22 0,8
Sumber: Program KIA

TABEL 24
JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET TAMBAH DARAH (TTD) MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
TTD (90 TABLET)

NO DESA/KEL JUMLAH IBU HAMIL
JUMLAH %
1 2 4 5 6
1 WATUBANGGA 70 55 78,6
2 WOLULU 26 17 65,4
3 POLENGA 32 21 65,6
4 LAMUNDRE 22 21 95,5
5 TANDEBURA 33 33 100,0
6 GUNUNG SARI 23 19 82,6
7 SUMBER REJEKI 18 10 55,6
JUMLAH 224 176 78,6
Sumber: Program KIA

TABEL 25
PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
PESERTA KB AKTIF
JUMLAH
NO DESA/KEL
PUS
KONDOM % SUNTIK % PIL % AKDR % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 WATUBANGGA 511 3 0,9 220 66,5 59 17,8 1 0,3 2 0,6 5 1,5 39 11,8 331 64,8
2 WOLULU 227 5 3,2 96 60,8 35 22,2 2 1,3 0 0,0 0 0,0 20 12,7 158 69,6
3 POLENGA 272 2 1,0 85 42,9 87 43,9 1 0,5 1 0,5 0 0,0 21 10,6 198 72,8
4 LAMUNDRE 206 3 1,7 119 68,8 36 20,8 0 0,0 0 0,0 0 0,0 15 8,7 173 84,0
5 TANDEBURA 360 4 1,6 138 55,2 62 24,8 3 1,2 0 0,0 2 0,8 41 16,4 250 69,4
6 GUNUNG SARI 231 3 1,6 97 50,5 35 18,2 9 4,7 0 0,0 5 2,6 43 22,4 192 83,1
7 SUMBER REJEKI 121 0 0,0 62 57,9 33 30,8 2 1,9 0 0,0 0 0,0 10 9,3 107 88,4
JUMLAH 1.928 20 1,4 817 58,0 347 24,6 18 1,3 3 0,2 12 0,9 189 13,4 1.409 73,1
Sumber: Program KIA

Keterangan:
AKDR: Alat Kontrasepsi Dalam Rahim

MOP : Metode Operasi Pria
MOW : Metode Operasi Wanita
TABEL 26
CAKUPAN DAN PROPORSI PESERTA KB PASCA PERSALINAN MENURUT JENIS KONTRASEPSI, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
JUMLAH IBU PESERTA KB PASCA PERSALINAN

NO DESA/KEL
BERSALIN
KONDOM % SUNTIK % PIL % AKDR % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 WATUBANGGA 60 0 0,0 15 62,5 5 20,8 0 0,0 0 0,0 0 0,0 4 16,7 24 40,0
2 WOLULU 27 0 0,0 14 87,5 1 6,3 0 0,0 0 0,0 0 0,0 1 6,3 16 59,3
3 POLENGA 29 1 11,1 3 33,3 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 5 55,6 9 31,0
4 LAMUNDRE 21 1 7,1 3 21,4 8 57,1 0 0,0 0 0,0 0 0,0 2 14,3 14 66,7
5 TANDEBURA 34 1 3,6 18 64,3 5 17,9 4 14,3 0 0,0 0 0,0 0 0,0 28 82,4
6 GUNUNG SARI 21 0 0,0 12 75,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 4 25,0 16 76,2
7 SUMBER REJEKI 12 0 0,0 2 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 2 16,7
JUMLAH (PUSKESMAS) 204 3 2,8 67 61,5 19 17,4 4 3,7 0 0,0 0 0,0 16 14,7 109 53,4
Sumber: Program KIA

TABEL 27
JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL

MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
PERKIRAAN PENANGANAN
PERKIRAAN NEONATAL PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL
BUMIL KOMPLIKASI JUMLAH LAHIR HIDUP
JUMLAH KOMPLIKASI
NO DESA/KEL DENGAN KEBIDANAN L P L+P
IBU HAMIL
KOMPLIKASI
KEBIDANAN S % L P L+P L P L+P S % S % S %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 WATUBANGGA 70 11 15 136,4 34 25 59 5 4 9 4 78,4 1 26,7 5 56,5
2 WOLULU 26 5 4 80,0 13 14 27 2 2 4 0 0,0 2 95,2 2 49,4
3 POLENGA 22 6 7 116,7 19 10 29 3 2 4 0 0,0 0 0,0 0 0,0
4 LAMUNDRE 22 4 0 0,0 8 12 20 1 2 3 2 166,7 0 0,0 2 66,7
5 TANDEBURA 33 7 9 128,6 16 17 33 2 3 5 0 0,0 0 0,0 0 0,0
6 GUNUNG SARI 23 5 11 220,0 12 8 20 2 1 3 0 0,0 0 0,0 0 0,0
7 SUMBER REJEKI 18 3 1 33,3 4 8 12 1 1 2 0 0,0 0 0,0 0 0,0
JUMLAH 214 43 47 109,8 106 94 200 16 14 30 6 37,7 3 21,3 9 30,0
Sumber: Program KIA

TABEL 28
JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
JUMLAH KEMATIAN
LAKI - LAKI PEREMPUAN LAKI - LAKI + PEREMPUAN
NO DESA/KEL BALITA BALITA BALITA
NEONATAL ANAK JUMLAH NEONATAL ANAK JUMLAH NEONATAL ANAK JUMLAH
BAYIa BAYIa BAYIa
BALITA TOTAL BALITA TOTAL BALITA TOTAL
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 WATUBANGGA 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
2 WOLULU 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 POLENGA 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
4 LAMUNDRE 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0
5 TANDEBURA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 GUNUNG SARI 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0
7 SUMBER REJEKI 1 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0
JUMLAH 2 0 0 0 1 2 0 2 3 2 0 2
ANGKA KEMATIAN
18,9 0,0 0,0 0,0 10,6 21,3 0,0 21,3 15,0 10,0 0,0 10,0
(DILAPORKAN)
Sumber: Program KIA

Keterangan : - Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
TABEL 29
JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN ANAK BALITA MENURUT PENYEBAB UTAMA, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
PENYEBAB KEMATIAN NEONATAL (0-28 HARI) PENYEBAB KEMATIAN POST NEONATAL (29 HARI-11 BULAN) PENYEBAB KEMATIAN ANAK BALITA (12-59 BULAN)
KELAINAN
NO DESA/KEL TETANUS LAIN- PNEUMO KELAINAN PNEUMO
BBLR ASFIKSIA SEPSIS KELAINAN DIARE MALARIA TETANUS SALURAN LAIN-LAIN DIARE MALARIA CAMPAK DEMAM DIFTERI LAIN-LAIN
NEONAT LAIN NIA SARAF NIA
BAWAAN CERNA
ORUM
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
1 WATUBANGGA 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 WOLULU 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 POLENGA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
4 LAMUNDRE 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 TANDEBURA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 GUNUNG SARI 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 SUMBER REJEKI 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH 0 0 0 0 1 2 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0
Sumber: Program KIA

TABEL 30
BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
BAYI BARU LAHIR DITIMBANG BBLR

JUMLAH LAHIR HIDUP
NO DESA/KEL L P L+P L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 16 17 18
1 WATUBANGGA 34 25 59 34 100,0 25 100,0 59 100,0 2 5,88235 1 4,0 3 5,1
2 WOLULU 13 14 27 13 100,0 14 100,0 27 100,0 0 0,0 2 14,3 2 7,4
3 POLENGA 19 10 29 19 100,0 10 100,0 29 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0
4 LAMUNDRE 8 12 20 8 100,0 12 100,0 20 100,0 1 12,5 1 8,3 2 10,0
5 TANDEBURA 16 17 33 16 100,0 17 100,0 33 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0
6 GUNUNG SARI 12 8 20 12 100,0 8 100,0 20 100,0 1 8,3 0 0,0 1 5,0
7 SUMBER REJEKI 4 8 12 4 100,0 8 100,0 12 100,0 1 25,0 0 0,0 1 8,3
JUMLAH 106 94 200 106 100,0 94 100,0 200 100,0 5 4,7 4 4,3 9 4,5
Sumber: Program KIA

TABEL 31
CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1) KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP)*

JUMLAH LAHIR HIDUP
NO DESA/KEL L P L+P L P L+P
L P L +P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 WATUBANGGA 34 25 59 34 100,0 25 100,0 59 100,0 34 100,0 25 100,0 59 100,0
2 WOLULU 13 14 27 13 100,0 14 100,0 27 100,0 13 100,0 14 100,0 27 100,0
3 POLENGA 19 10 29 19 100,0 10 100,0 29 100,0 19 100,0 10 100,0 29 100,0
4 LAMUNDRE 8 12 20 8 100,0 12 100,0 20 100,0 8 100,0 12 100,0 20 100,0
5 TANDEBURA 16 17 33 16 100,0 17 100,0 33 100,0 16 100,0 17 100,0 33 100,0
6 GUNUNG SARI 12 8 20 12 100,0 8 100,0 20 100,0 12 100,0 8 100,0 20 100,0
7 SUMBER REJEKI 4 8 12 4 100,0 8 100,0 12 100,0 4 100,0 8 100,0 12 100,0
JUMLAH 106 94 200 106 100,0 94 100,0 200 100,0 106 100,0 94 100,0 200 100,0
Sumber: Program KIA

Keterangan: *KN Lengkap sama dengan indikator SPM "Persentase bayi baru lahir mendapatkan pelayanan kesehatan bayi baru lahir"
TABEL 32
BAYI BARU LAHIR MENDAPAT IMD* DAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF PADA BAYI < 6 BULAN MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
BAYI BARU LAHIR BAYI USIA < 6 BULAN

NO DESA/KEL MENDAPAT IMD DIBERI ASI EKSKLUSIF
JUMLAH JUMLAH
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 WATUBANGGA 59 59 100,0 12 5 41,7
2 WOLULU 27 27 100,0 4 2 50,0
3 POLENGA 29 29 100,0 6 5 83,3
4 LAMUNDRE 20 20 100,0 3 0 0,0
5 TANDEBURA 33 33 100,0 10 6 60,0
6 GUNUNG SARI 20 20 100,0 3 0 0,0
7 SUMBER REJEKI 12 12 100,0 1 1 100,0
JUMLAH 200 200 100,0 39 19 48,7
Sumber: Program Gizi & KIA

Keterangan: IMD = Inisiasi Menyusui Dini
TABEL 33
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
PELAYANAN KESEHATAN BAYI

JUMLAH BAYI
NO DESA/KEL L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 31 29 60 18 58,1 34 117,2 52 86,7
2 WOLULU 14 13 27 14 100,0 13 100,0 27 100,0
3 POLENGA 16 15 31 28 175,0 9 60,0 37 119,4
4 LAMUNDRE 12 12 24 9 75,0 12 100,0 21 87,5
5 TANDEBURA 20 19 39 13 65,0 13 68,4 26 66,7
6 GUNUNG SARI 14 13 27 14 100,0 10 76,9 24 88,9
7 SUMBER REJEKI 7 7 14 2 28,6 4 57,1 6 42,9

JUMLAH 114 108 222 98 86,0 95 88 193 86,9
Sumber: Program KIA

TABEL 34
CAKUPAN DESA/KELURAHAN UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI) MENURUT DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
JUMLAH DESA/KELURAHAN % DESA/KELURAHAN

NO DESA/KEL
DESA/KELURAHAN UCI UCI
1 2 3 4 5
2 WOLULU 1 1 100,0
3 POLENGA 1 1 100,0
4 LAMUNDRE 1 1 100,0
5 TANDEBURA 1 1 100,0
JUMLAH (PUSKESMAS) 7 7 100,0
Sumber: Program Imunisasi

TABEL 35
CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B0 (0 -7 HARI) DAN BCG PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
BAYI DIIMUNISASI
HB0
JUMLAH LAHIR HIDUP BCG
NO DESA/KEL < 24 Jam 1 - 7 Hari
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 WATUBANGGA 33 24 57 33 100,0 24 100,0 57 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 22 66,7 24 100,0 46 80,7
2 WOLULU 15 11 26 15 100,0 11 100,0 26 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 8 53,3 9 81,8 17 65,4
3 POLENGA 17 12 29 17 100,0 12 100,0 29 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 18 105,9 8 66,7 26 89,7
4 LAMUNDRE 8 10 18 8 100,0 10 100,0 18 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 6 75,0 12 120,0 18 100,0
5 TANDEBURA 12 16 28 12 100,0 16 100,0 28 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 5 41,7 15 93,8 20 71,4
6 GUNUNG SARI 13 11 24 13 100,0 11 100,0 24 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 13 100,0 9 81,8 22 91,7
7 SUMBER REJEKI 1 6 7 1 100,0 6 100,0 7 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 3 300,0 2 33,3 5 71,4
JUMLAH 99 90 189 99 100,0 90 100,0 189 100,0 0 0,0 0 0,0 0 0,0 75 75,8 79 87,8 154 81,5

TABEL 36
CAKUPAN IMUNISASI DPT-HB-Hib 3, POLIO 4*, CAMPAK/MR, DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
BAYI DIIMUNISASI
JUMLAH BAYI
DPT-HB-Hib3 POLIO 4* CAMPAK/MR IMUNISASI DASAR LENGKAP
NO DESA/KEL (SURVIVING INFANT)
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 WATUBANGGA 31 29 60 19 61,3 19 65,5 38 63,3 26 83,9 21 72,4 47 78,3 32 103,2 29 100,0 61 101,7 32 103,2 29 100,0 61 101,7
2 WOLULU 14 13 27 7 50,0 9 69,2 16 59,3 10 71,4 12 92,3 22 81,5 14 100,0 13 100,0 27 100,0 14 100,0 13 100,0 27 100,0
3 POLENGA 16 15 31 15 93,8 5 33,3 20 64,5 18 112,5 5 33,3 23 74,2 16 100,0 10 66,7 26 83,9 16 100,0 10 66,7 26 83,9
4 LAMUNDRE 12 12 24 5 41,7 7 58,3 12 50,0 5 41,7 7 58,3 12 50,0 13 108,3 11 91,7 24 100,0 13 108,3 11 91,7 24 100,0
5 TANDEBURA 20 19 39 12 60,0 7 36,8 19 48,7 7 35,0 11 57,9 18 46,2 21 105,0 20 105,3 41 105,1 21 105,0 20 105,3 41 105,1
6 GUNUNG SARI 14 13 27 13 92,9 13 100,0 26 96,3 11 78,6 15 115,4 26 96,3 15 107,1 14 107,7 29 107,4 15 107,1 14 107,7 29 107,4
7 SUMBER REJEKI 7 7 14 4 57,1 1 14,3 5 35,7 15 214,3 3 42,9 18 128,6 8 114,3 7 100,0 15 107,1 8 114,3 7 100,0 15 107,1
JUMLAH 92 87 179 75 81,5 61 70,1 136 76,0 4 4,3 74 85,1 166 92,7 119 129,3 104 119,5 223 124,6 119 129,3 104 119,5 223 124,6

Keterangan:
*khusus untuk provinsi DIY, diisi dengan imunisasi IPV dosis ke 3

MR = measles rubella
TABEL 37
CAKUPAN IMUNISASI LANJUTAN DPT-HB-Hib 4 DAN CAMPAK/MR2 PADA ANAK USIA DIBAWAH DUA TAHUN (BADUTA)
MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
BADUTA DIIMUNISASI
JUMLAH BADUTA DPT-HB-Hib4 CAMPAK/MR2
NO DESA/KEL
L P L+P L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 WATUBANGGA 31 29 60 26 83,9 21 72,4 47 78,3 32 103,2 29 100,0 61 101,7
2 WOLULU 14 13 27 10 71,4 12 92,3 22 81,5 14 100,0 13 100,0 27 100,0
3 POLENGA 16 15 31 18 112,5 5 33,3 23 74,2 16 100,0 16 106,7 32 103,2
4 LAMUNDRE 12 12 24 5 41,7 7 58,3 12 50,0 13 108,3 12 100,0 25 104,2
5 TANDEBURA 20 19 39 17 85,0 11 57,9 28 71,8 21 105,0 20 105,3 41 105,1
6 GUNUNG SARI 14 13 27 15 107,1 15 115,4 30 111,1 15 107,1 14 107,7 29 107,4
7 SUMBER REJEKI 7 7 14 4 57,1 3 42,9 7 50,0 8 114,3 7 100,0 15 107,1
JUMLAH 114 108 222 95 83,3 74 68,5 169 76,1 119 104,4 111 102,8 230 103,6

TABEL 38
CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI DAN ANAK BALITA MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
BAYI 6-11 BULAN ANAK BALITA (12-59 BULAN) BALITA (6-59 BULAN)
NO DESA/KEL MENDAPAT VIT A MENDAPAT VIT A MENDAPAT VIT A
JUMLAH BAYI JUMLAH JUMLAH
S % S % S %
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 WATUBANGGA 57 48 84,2 319 440 137,9 376 488 129,8
2 WOLULU 28 23 82,1 180 254 141,1 208 277 133,2
3 POLENGA 30 25 83,3 172 205 119,2 202 230 113,9
4 LAMUNDRE 14 12 85,7 149 216 145,0 163 228 139,9
5 TANDEBURA 26 19 73,1 168 243 144,6 194 262 135,1
6 GUNUNG SARI 20 16 80,0 129 188 145,7 149 204 136,9
7 SUMBER REJEKI 8 6 75,0 68 99 145,6 76 105 138,2
JUMLAH 187 154 80,5 1.185 1.645 138,8 1.368 1.794 131,1
Sumber : Program Gizi

dihitung dengan mengakumulasi bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A di bulan Februari dan yang mendapat vitamin A di bulan Agustus.
Untuk perhitungan anak balita 12-59 bulan yang mendapat vitamin A menggunakan data bulan Agustus.
TABEL 39
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
PELAYANAN KESEHATAN BALITA

JUMLAH BALITA
NO DESA/KEL L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 135 120 255 102 75,6 96 80,0 198 77,6
2 WOLULU 50 53 103 40 80,0 29 54,7 69 67,0
3 POLENGA 70 65 135 45 64,3 52 80,0 97 71,9
4 LAMUNDRE 53 50 103 60 113,2 60 120,0 120 116,5
5 TANDEBURA 85 81 166 46 54,1 34 42,0 80 48,2
6 GUNUNG SARI 60 56 116 34 56,7 50 89,3 84 72,4
7 SUMBER REJEKI 35 25 60 14 40,0 22 88,0 36 60,0
JUMLAH (PUSKESMAS) 488 450 938 341 69,9 343 76 684 72,9
Sumber: Program KIA

TABEL 40
JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
BALITA
DITIMBANG
NO DESA/KEL JUMLAH SASARAN BALITA (S)
JUMLAH (D) % (D/S)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 163 152 315 102 83 185 62,6 54,6 58,7
2 WOLULU 72 67 139 62 36 98 86,1 53,7 70,5
3 POLENGA 86 81 167 54 46 100 62,8 56,8 59,9
4 LAMUNDRE 65 62 127 44 37 81 67,7 59,7 63,8
5 TANDEBURA 105 100 205 54 44 98 51,4 44,0 47,8
6 GUNUNG SARI 74 69 143 36 34 70 48,6 49,3 49,0
7 SUMBER REJEKI 39 36 75 21 20 41 53,8 55,6 54,7
JUMLAH (PUSKESMAS) 604 567 1.171 373 300 673 61,8 52,9 57,5
Sumber: Program Gizi

TABEL 41
STATUS GIZI BALITA BERDASARKAN INDEKS BB/U, TB/U, DAN BB/TB MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
JUMLAH BALITA JUMLAH BALITA JUMLAH

0-59 BULAN BALITA GIZI KURANG (BB/U) 0-59 BULAN BALITA PENDEK (TB/U) BALITA BALITA KURUS (BB/TB)
NO DESA/KEL
YANG YANG DIUKUR 0-59 BULAN
DITIMBANG JUMLAH % TINGGI BADAN JUMLAH % YANG DIUKUR JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 190 10 5,3 190 18 9,5 190 0 0,0
2 WOLULU 98 4 4,1 98 8 8,2 98 0 0,0
3 POLENGA 100 7 7,0 100 15 15,0 100 0 0,0
4 LAMUNDRE 81 11 13,6 81 12 14,8 81 0 0,0
5 TANDEBURA 98 3 3,1 98 0 0,0 98 0 0,0
6 GUNUNG SARI 70 5 7,1 70 6 8,6 70 0 0,0
7 SUMBER REJEKI 41 12 29,3 41 8 19,5 41 1 2,4
JUMLAH 678 52 7,7 678 67 9,9 678 1 0,1
Sumber : Program Gizi

TABEL 42
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN PESERTA DIDIK SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA SERTA USIA PENDIDIKAN DASAR MENURUT DESA /KELURAHAN
TAHUN : 2021
PESERTA DIDIK SEKOLAH SEKOLAH

USIA PENDIDIKAN DASAR*
KELAS 1 SD/MI KELAS 7 SMP/MTS KELAS 10 SMA/MA SD/MI SMP/MTS SMA/MA
NO DESA/KEL
MENDAPAT MENDAPAT MENDAPAT MENDAPAT MENDAPAT MENDAPAT MENDAPAT
JUMLAH JUMLAH JUMLAH
PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN PELAYANAN
PESERTA % PESERTA % PESERTA % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
KESEHATA KESEHATA KESEHATA KESEHATA KESEHATA KESEHATA KESEHATA
DIDIK DIDIK DIDIK
N N N N N N N
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23
1 WATUBANGGA 65 0 0,0 58 0 0,0 273 0 0,0 #DIV/0! 3 0 0,0 1 0 0,0 1 0 0,0
2 WOLULU 29 0 0,0 22 0 0,0 #DIV/0! #DIV/0! 2 0 0,0 1 0 0,0 0 0 #DIV/0!
3 POLENGA 24 0 0,0 21 0 0,0 #DIV/0! #DIV/0! 2 0 0,0 1 0 0,0 0 0 #DIV/0!
4 LAMUNDRE 33 0 0,0 26 0 0,0 #DIV/0! #DIV/0! 2 0 0,0 1 0 0,0 0 0 #DIV/0!
5 TANDEBURA 33 0 0,0 60 0 0,0 #DIV/0! #DIV/0! 2 0 0,0 1 0 0,0 0 0 #DIV/0!
6 GUNUNG SARI 20 0 0,0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 2 0 0,0 0 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0!
7 SUMBER REJEKI 12 0 0,0 14 0 0,0 #DIV/0! #DIV/0! 1 0 0,0 1 0 0,0 0 0 #DIV/0!
JUMLAH 216 0 0,0 201 0 0,0 273 0 0,0 0 0 #DIV/0! 14 0 0,0 6 0 0,0 1 0 0,0
Sumbe : Program UKS

TABEL 43
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT

NO DESA/KEL TUMPATAN GIGI PENCABUTAN RASIO TUMPATAN/ JUMLAH KASUS JUMLAH KASUS
% KASUS DIRUJUK
TETAP GIGI TETAP PENCABUTAN GIGI DIRUJUK
1 2 3 4 5 6 7 8
1 WATUBANGGA 13 0,0 66 44 0,7

2 WOLULU 2 0,0 11 0 0,0
3 POLENGA 7 0,0 23 0 0,0
4 LAMUNDRE 1 0,0 5 0 0,0
5 TANDEBURA 10 0,0 53 1 0,0
6 GUNUNG SARI 5 0,0 31 1 0,0
7 SUMBER REJEKI 4 0,0 37 0 0,0
JUMLAH 0 42 0,0 226 46 0,2
Sumber: Poli Gigi

Keterangan: pelayanan kesehatan gigi meliputi seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di wilayah kerja puskesmas
TABEL 44
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH (UKGS)
JUMLAH JUMLAH JUMLAH MURID

MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATAN
NO DESA/KEL JUMLAH SD/MI DGN SD/MI SD/MI
% %
SD/MI SIKAT GIGI MENDAPAT
MASSAL YAN. GIGI
L P L+P L % P % L+P % L P L+P L % P % L+P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 WATUBANGGA 3 64 2133,3 12 400,0 176 154 330 6 3,4 6 3,9 12 3,6 0 1 1 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0
2 WOLULU 2 39 1950,0 4 200,0 77 71 148 2 2,6 2 2,8 4 2,7 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
3 POLENGA 2 51 2550,0 2 100,0 84 90 174 1 1,2 1 1,1 2 1,1 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
4 LAMUNDRE 2 53 2650,0 0 0,0 91 95 186 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
5 TANDEBURA 2 61 3050,0 19 950,0 106 76 182 10 9,4 9 11,8 19 10,4 0 1 1 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0
6 GUNUNG SARI 1 23 2300,0 11 1100,0 47 51 98 1 2,1 10 19,6 11 11,2 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 SUMBER REJEKI 1 25 2500,0 5 500,0 30 31 61 1 3,3 4 12,9 5 8,2 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
JUMLAH 13 316 2430,8 53 407,7 611 568 1.179 21 3,4 32 5,6 53 4,5 0 2 2 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0
Sumber: Poli Gigi

TABEL 45
PELAYANAN KESEHATAN USIA PRODUKTIF MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
PENDUDUK USIA 15-59 TAHUN

MENDAPAT PELAYANAN SKRINING KESEHATAN SESUAI STANDAR BERISIKO
JUMLAH
NO DESA/KEL LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN
LAKI-LAKI +
LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
PEREMPUAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 WATUBANGGA 93 209 302 93 100,0 209 100,0 302 100,0 93 100,0 209 100,0 302 100,0
2 WOLULU 40 95 135 40 100,0 95 100,0 135 100,0 40 100,0 95 100,0 135 100,0
3 POLENGA 58 124 182 58 100,0 124 100,0 182 100,0 58 100,0 124 100,0 182 100,0
4 LAMUNDRE 35 101 136 35 100,0 101 100,0 136 100,0 35 100,0 101 100,0 136 100,0
5 TANDEBURA 86 183 269 86 100,0 183 100,0 269 100,0 86 100,0 183 100,0 269 100,0
6 GUNUNG SARI 22 125 147 22 100,0 125 100,0 147 100,0 22 100,0 125 100,0 147 100,0
7 SUMBER REJEKI 20 85 105 20 100,0 85 100,0 105 100,0 20 100,0 85 100,0 105 100,0
JUMLAH 354 922 1.276 354 100,0 922 100,0 1.276 100,0 354 100,0 922 100,0 1.276 100,0
Sumber: Rekam Medik PTM

TABEL 46
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
USIA LANJUT (60TAHUN+)

NO DESA/KEL
JUMLAH MENDAPAT SKRINING KESEHATAN SESUAI STANDAR
L P L+P L % P % L+P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 41 65 106 41 100,0 65 100,0 106 100,0
2 WOLULU 22 41 63 22 100,0 41 100,0 63 100,0
3 POLENGA 24 50 74 24 100,0 50 100,0 74 100,0
4 LAMUNDRE 18 33 51 18 100,0 33 100,0 51 100,0
5 TANDEBURA 43 63 106 43 100,0 63 100,0 106 100,0
6 GUNUNG SARI 19 44 63 19 100,0 44 100,0 63 100,0
7 SUMBER REJEKI 14 25 39 14 100,0 25 100,0 39 100,0
JUMLAH (PUSKESMAS) 181 321 502 181 100,0 321 100,0 502 100,0
Sumber: Program Lansia

TABEL 47
PUSKESMAS YANG MELAKSANAKAN KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN KELUARGA

TAHUN : 2021
PUSKESMAS
MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN
NO DESA/KEL MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN
MELAKSANAKAN MELAKSANAKAN PENJARINGAN PENJARINGAN
KEGIATAN PENJARINGAN
KELAS IBU HAMIL ORIENTASI P4K KESEHATAN KELAS 7 KESEHATAN KELAS 1,
KESEHATAN REMAJA KESEHATAN KELAS 1
DAN 10 7, 10
1 2 3 4 5 6 7 8
1 WATUBANGGA V V V V V
2 WOLULU V V V V V
3 POLENGA V V V V V
4 LAMUNDRE V V V V V
5 TANDEBURA V V V V V
6 GUNUNG SARI V V V V V
7 SUMBER REJEKI V V V V V
JUMLAH 7 0 7 7 7 7
7
PERSENTASE 100,0 0,0 100,0 100,0 100,0 100,0
Sumber:
catatan: diisi dengan tanda "V"
TABEL 48
JUMLAH TERDUGA TUBERKULOSIS, KASUS TUBERKULOSIS, KASUS TUBERKULOSIS ANAK, CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK
DAN CASE DETECTION RATE (CDR) MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
JUMLAH TERDUGA
JUMLAH SEMUA KASUS TUBERKULOSIS
TUBERKULOSIS YANG KASUS
NO DESA/KEL MENDAPATKAN LAKI-LAKI PEREMPUAN TUBERKULOSIS
LAKI-LAKI +
PELAYANAN SESUAI ANAK 0-14 TAHUN
JUMLAH % JUMLAH % PEREMPUAN
STANDAR
1 2 4 5 6 7 8 9 10
1 WATUBANGGA 54 6 100,0 0 0,0 6 0
2 WOLULU 23 2 66,7 1 33,3 3 0
3 POLENGA 19 2 66,7 1 33,3 3 0
4 LAMUNDRE 11 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0
5 TANDEBURA 26 1 100,0 0 0,0 1 0
6 GUNUNG SARI 11 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0
7 SUMBER REJEKI 16 1 100,0 0 0,0 1 0
JUMLAH 160 12 86 2 14,3 14 0
JUMLAH TERDUGA TUBERKULOSIS 0

% ORANG TERDUGA TUBERKULOSIS (TBC) MENDAPATKAN PELAYANAN TUBERKULOSIS SESUAI STANDAR #DIV/0!
CNR SEMUA KASUS TUBERKULOSIS PER 100.000 PENDUDUK 120
PERKIRAAN INSIDEN TUBERKULOSIS (DALAM ABSOLUT) BERDASARKAN MODELING TAHUN .............................. 0
CASE DETECTION RATE (%) #DIV/0!
CAKUPAN PENEMUAN KASUS TUBERKULOSIS ANAK (%) #DIV/0!
Sumber: Program TB
Keterangan:
Jumlah pasien adalah seluruh pasien Tuberkulosis yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di RS, BBKPM/BPKPM/BP4, Lembaga Pemasyarakatan,
Rumah Tahanan, Dokter Praktek Mandiri, Klinik dll
TABEL 49
ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN TUBERKULOSIS MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
JUMLAH KASUS JUMLAH SEMUA KASUS

ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE) TUBERKULOSIS ANGKA PENGOBATAN LENGKAP ANGKA KEBERHASILAN PENGOBATAN (SUCCESS JUMLAH
TUBERKULOSIS PARU TUBERKULOSIS
PARU TERKONFIRMASI BAKTERIOLOGIS (COMPLETE RATE) SEMUA KASUS TUBERKULOSIS RATE/SR) SEMUA KASUS TUBERKULOSIS KEMATIAN
TERKONFIRMASI TERDAFTAR DAN
SELAMA
NO DESA/KEL BAKTERIOLOGIS YANG DIOBATI*)
LAKI-LAKI + LAKI-LAKI + LAKI-LAKI + PENGOBATAN
TERDAFTAR DAN LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUAN
PEREMPUAN PEREMPUAN PEREMPUAN TUBERKULOSIS
DIOBATI*)
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28
1 WATUBANGGA 6 0 6 6 0 6 6 100,0 0 #DIV/0! 6 100,0 6 100,0 0 #DIV/0! 6 100,0 12 200,0 0 #DIV/0! 12 200,0 0 0,0
2 WOLULU 2 1 3 2 1 3 2 100,0 1 100,0 3 100,0 2 100,0 1 100,0 3 100,0 4 200,0 2 200,0 6 200,0 0 0,0
3 POLENGA 2 1 3 2 1 3 2 100,0 0 0,0 2 66,7 2 100,0 0 0,0 2 66,7 4 200,0 0 0,0 4 133,3 1 33,3
4 LAMUNDRE 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
5 TANDEBURA 1 0 1 1 0 1 0 0,0 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0
6 GUNUNG SARI 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 SUMBER REJEKI 1 0 1 1 0 1 1 100,0 0 #DIV/0! 1 100,0 1 100,0 0 #DIV/0! 1 100,0 2 200,0 0 #DIV/0! 2 200,0 0 0,0
JUMLAH 12 2 14 12 2 14 11 91,7 1 50,0 12 85,7 11 91,7 1 50,0 12 85,7 22 183,3 2 100,0 24 171,4 1 7,1
Sumber: Program TB
Keterangan:
*) Kasus Tuberkulosis terdaftar dan diobati berdasarkan kohort yang sama dari kasus yang dinilai kesembuhan dan pengobatan lengkap
Jumlah pasien adalah seluruh pasien Tuberkulosis yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di RS, BBKPM/BPKPM/BP4, Lembaga Pemasyarakatan,
Rumah Tahanan, Dokter Praktek Mandiri, Klinik dll
TABEL 50
PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
BALITA BATUK ATAU KESUKARAN BERNAPAS REALISASI PENEMUAN PENDERITA PNEUMONIA PADA BALITA
PERSENTASE PERKIRAAN BATUK BUKAN PNEUMONIA

DIBERIKAN PNEUMONIA
NO DESA/KEL JUMLAH BALITA YANG PNEUMONIA PNEUMONIA JUMLAH
TATALAKSANA BERAT
JUMLAH KUNJUNGAN DIBERIKAN BALITA %
STANDAR (DIHITUNG
TATALAKSANA
NAPAS / LIHAT TDDK*) L P L P L P L+P L P L+P
STANDAR
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 WATUBANGGA 291 74 74 100,0 11 0 1 0 0 0 1 1 8,9 42 31 73
2 WOLULU 117 36 36 100,0 4 1 0 0 0 1 0 1 22,3 15 20 35
3 POLENGA 139 41 41 100,0 5 0 0 0 0 0 0 0 0,0 15 26 41
4 LAMUNDRE 142 18 18 100,0 5 0 0 0 0 0 0 0 0,0 8 10 18
5 TANDEBURA 176 33 33 100,0 7 0 0 0 0 0 0 0 0,0 12 21 33
6 GUNUNG SARI 125 47 47 100,0 5 0 2 0 0 0 2 2 41,7 14 31 45
7 SUMBER REJEKI 74 18 18 100,0 3 0 0 0 0 0 0 0 0,0 8 10 18
JUMLAH 1.064 267 267 100,0 41 1 3 0 0 1 3 4 9,8 114 149 263
Prevalensi pneumonia pada balita (%) 3,84

Jumlah Puskesmas yang melakukan tatalaksana Standar minimal 60% 7
Persentase Puskesmas yang melakukan tatalaksana standar minimal 60% 100,0%
Sumber: Program ISPA

Keterangan:
TABEL 51
JUMLAH KASUS HIV MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR

TAHUN : 2021
HIV
NO KELOMPOK UMUR
PROPORSI KELOMPOK
L P L+P
UMUR
1 2 3 4 5 6
1 ≤ 4 TAHUN 0 0 0 #DIV/0!
2 5 - 14 TAHUN 0 0 0 #DIV/0!
3 15 - 19 TAHUN 0 0 0 #DIV/0!
4 20 - 24 TAHUN 0 0 0 #DIV/0!
5 25 - 49 TAHUN 0 0 0 #DIV/0!
6 ≥ 50 TAHUN 0 0 0 #DIV/0!
JUMLAH 0 0 0
PROPORSI JENIS KELAMIN #DIV/0! #DIV/0!
Jumlah estimasi orang dengan risiko terinfeksi HIV
Jumlah orang dengan risiko terinfeksi HIV yang mendapatkan pelayanan sesuai standar
Persentase orang dengan risiko terinfeksi HIV mendapatkan pelayanan deteksi dini HIV sesuai standar #DIV/0!
Sumber: Program HIV / AIDS

Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 52
JUMLAH KASUS DAN KEMATIAN AKIBAT AIDS MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR
TAHUN : 2021
KASUS BARU AIDS KASUS KUMULATIF AIDS JUMLAH KEMATIAN AKIBAT AIDS
PROPORSI PROPORSI
NO KELOMPOK UMUR
L P L+P KELOMPOK L P L+P KELOMPOK L P L+P
UMUR UMUR
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 < 1 TAHUN 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
2 1 - 4 TAHUN 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
3 5 - 14 TAHUN 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
4 15 - 19 TAHUN 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
5 20 - 29 TAHUN 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
6 30 - 39 TAHUN 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
7 40 - 49 TAHUN 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
8 50 - 59 TAHUN 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
9 ≥ 60 TAHUN 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
10 TIDAK DIKETAHUI 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0
JUMLAH 0 0 0 0 0 0 0 0 0
PROPORSI JENIS KELAMIN #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
Sumber: Program HIV / AIDS

Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru ditemukan yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 53
KASUS DIARE YANG DILAYANI MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
DIARE
JUMLAH TARGET MENDAPAT ZINC
DILAYANI MENDAPAT ORALIT
JUMLAH PENEMUAN
NO DESA/KEL SEMUA UMUR BALITA SEMUA UMUR BALITA BALITA
PENDUDUK
SEMUA
BALITA JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
UMUR
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 WATUBANGGA 3.194 74 46 16 21,6 4 8,7 16 100,0 4 100,0 4 100,0
2 WOLULU 1.282 32 20 4 12,5 2 10,0 4 100,0 2 100,0 2 100,0
3 POLENGA 1.560 39 24 10 25,6 3 12,5 10 100,0 3 100,0 3 100,0
4 LAMUNDRE 1.528 29 18 3 10,3 2 11,1 3 100,0 2 100,0 2 100,0
5 TANDEBURA 1.934 48 30 11 22,9 2 6,7 11 100,0 2 100,0 2 100,0
6 GUNUNG SARI 1.367 33 20 12 36,4 6 30,0 12 100,0 6 100,0 6 100,0
7 SUMBER REJEKI 814 17 10 7 41,2 2 20,0 7 100,0 2 100,0 2 100,0
JUMLAH (PUSKESMAS) 11.679 272 168 63 23,2 21 12,5 63 100,0 21 100,0 21 100,0
ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK
Sumber: Program Diare

TABEL 54
KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
KASUS BARU
NO DESA/KEL Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah PB + MB
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 WATUBANGGA 0 0 0 0 1 1 0 1 1
2 WOLULU 0 0 0 1 0 1 1 0 1
3 POLENGA 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 LAMUNDRE 0 0 0 1 0 1 1 0 1
5 TANDEBURA 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 GUNUNG SARI 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 SUMBER REJEKI 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH 0 0 0 2 1 3 2 1 3
PROPORSI JENIS KELAMIN #DIV/0! #DIV/0! 66,7 33,3 66,7 33,3
ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 33,7 17,4 25,7
Sumber: Program Kusta

TABEL 55
KASUS BARU KUSTA CACAT TINGKAT 0, CACAT TINGKAT 2, PENDERITA KUSTA ANAK<15 TAHUN,
MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
KASUS BARU
PENDERITA KUSTA
PENDERITA KUSTA ANAK ANAK<15 TAHUN
NO DESA/KEL PENDERITA CACAT TINGKAT 0 CACAT TINGKAT 2
<15 TAHUN DENGAN CACAT
KUSTA TINGKAT 2
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 WATUBANGGA 1 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0
2 WOLULU 1 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0
3 POLENGA 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0
4 LAMUNDRE 1 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0
5 TANDEBURA 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0
6 GUNUNG SARI 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0
7 SUMBER REJEKI 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0
JUMLAH 3 0 0,0 0 0,0 0 0,0 0

ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 1.000.000 PENDUDUK 0,0

TABEL 56
JUMLAH KASUS TERDAFTAR DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
KASUS TERDAFTAR
NO DESA/KEL Pausi Basiler/Kusta kering Multi Basiler/Kusta Basah JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 0 0 0 0 1 1 0 1 1
2 WOLULU 0 0 0 1 0 1 1 0 1
3 POLENGA 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 LAMUNDRE 0 0 0 1 0 1 1 0 1
5 TANDEBURA 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 GUNUNG SARI 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 SUMBER REJEKI 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH 0 0 0 2 1 3 2 1 3
ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 2,6

TABEL 57
PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN'
TAHUN : 2021
KUSTA (PB) KUSTA (MB)

TAHUN 2020 TAHUN 2019
NO DESA/KEL RFT PB RFT MB
PENDERITA PBa PENDERITA MBb
L P L+P L P L+P
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 WATUBANGGA 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 1 1 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0
2 WOLULU 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 0 1 0 0,0 0 #DIV/0! 0 0,0
3 POLENGA 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
4 LAMUNDRE 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 0 1 0 0,0 0 #DIV/0! 0 0,0
5 TANDEBURA 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
6 GUNUNG SARI 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
7 SUMBER REJEKI 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
JUMLAH 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2 1 3 0 0,0 0 0,0 0 0,0

Keterangan :
a= Penderita kusta PB merupakan penderita pada kohort yang sama, yaitu diambil dari penderita baru yang masuk dalam kohort yang sama 1 tahun sebelumnya,
misalnya: untuk mencari RFT rate tahun 2018, maka dapat dihitung dari penderita baru tahun 2017 yang menyelesaikan pengobatan tepat waktu
b= Penderita kusta MB merupakan penderita pada kohort yang sama, yaitu diambil dari penderita baru yang masuk dalam kohort yang sama 2 tahun sebelumnya,
misalnya: untuk mencari RFT rate tahun 2018, maka dapat dihitung dari penderita baru tahun 2016 yang menyelesaikan pengobatan tepat waktu
TABEL 58
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
JUMLAH PENDUDUK JUMLAH KASUS AFP

NO DESA/KEL
<15 TAHUN (NON POLIO)
1 2 4 5
1 WATUBANGGA 279 1
2 WOLULU 189 0
3 POLENGA 178 0
4 LAMUNDRE 229 0
5 TANDEBURA 227 0
6 GUNUNG SARI 109 0
7 SUMBER REJEKI 68 0
JUMLAH 1.279 1
AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15
78,2
TAHUN
Sumber: Program Surveilans

Keterangan: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 58
TABEL 59
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
JUMLAH KASUS PD3I

DIFTERI TETANUS NEONATORUM HEPATITIS B
NO DESA/KEL PERTUSIS SUSPEK CAMPAK
JUMLAH KASUS JUMLAH KASUS JUMLAH KASUS
MENINGGAL MENINGGAL
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 WATUBANGGA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 4 5
2 WOLULU 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 POLENGA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
4 LAMUNDRE 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 TANDEBURA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
6 GUNUNG SARI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
7 SUMBER REJEKI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 5 8
CASE FATALITY RATE (%) #DIV/0! #DIV/0!
INSIDENS RATE SUSPEK CAMPAK 25,7 42,8 68,5

TABEL 60
KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM

TAHUN : 2021
KLB DI DESA/KELURAHAN
NO DESA/KEL
JUMLAH DITANGANI <24 JAM %
1 2 3 4 5
2 WOLULU 5 5 0,0
3 POLENGA 5 5 0,0
4 LAMUNDRE 1 1 0,0
5 TANDEBURA 7 7 0,0
JUMLAH 42 42 0,0

TABEL 61
JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)
TAHUN : 2021
YANG TERSERANG JUMLAH PENDUDUK

WAKTU KEJADIAN (TANGGAL) JUMLAH PENDERITA KELOMPOK UMUR PENDERITA JUMLAH KEMATIAN ATTACK RATE (%) CFR (%)
JENIS KEJADIAN TERANCAM
NO JUMLAH JUMLAH
LUAR BIASA
KEC DESA/KEL DIKETAHUI DITANGGU- AKHIR L P L+P
0-7 8-28 1-11 1-4 5-9 10-14 15-19 20-44 45-54 55-59 60-69 70+
LANGI HARI HARI BLN THN THN THN THN THN THN THN THN THN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
1 CAMPAK 1 1 04/01/21 04/01/21 04/01/21 1 1 1 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0,0 #DIV/0! 0,0
2 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
4 CAMPAK 1 1 05/04/21 05/04/21 05/04/21 1 1 1 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0,0 0,0
CAMPAK 12/04/21 12/04/21 12/04/21 1 1 1 0 0 0 #DIV/0! 0,0
6 COVID 1 1 26/06/21 26/06/21 26/06/21 1 1 1 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0,0 #DIV/0! 0,0
7 COVID,CAMPAK 1 6 07/07/21 07/07/21 30/07/21 9 12 21 3 11 4 3 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0,0 0,0 0,0
8 COVID 1 6 01/08/21 01/08/21 25/08/21 6 9 15 1 10 3 1 1 0 1 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 16,7 0,0 6,7
COVID,AFP,CAMP
9 1 3 03/09/21 03/09/21 27/09/21 4 1 5 2 1 1 1 1 0 1 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 25,0 0,0 20,0
AK
10 COVID 1 1 10/10/21 10/10/21 15/10/21 0 1 1 1 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0,0 0,0
11 COVID,DBD 1 2 02/11/21 02/11/21 27/11/21 1 2 3 1 1 1 0 1 1 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0,0 50,0 33,3
31/11/20
12 DBD, CAMPAK 1 1 15/11/21 15/11/21 1 0 1 1 1 0 1 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 100,0 #DIV/0! 100,0
21

TABEL 62
KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)

NO DESA/KEL JUMLAH KASUS MENINGGAL CFR (%)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
2 WOLULU 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
3 POLENGA 0 2 2 0 0 0 #DIV/0! 0,0 0,0
4 LAMUNDRE 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5 TANDEBURA 1 1 2 0 1 1 0,0 100,0 50,0
6 GUNUNG SARI 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 SUMBER REJEKI 0 1 1 0 0 0 #DIV/0! 0,0 0,0
JUMLAH 1 4 5 0 1 1 0,0 25,0 20,0
ANGKA KESAKITAN DBD

8,6 34,2 42,8
PER 100.000 PENDUDUK
Sumber: Program DBD

TABEL 63
KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
MALARIA
KONFIRMASI LABORATORIUM POSITIF MENINGGAL CFR
% KONFIRMASI %
NO DESA/KEL RAPID PENGOBATA
SUSPEK MIKROSKOPI LABORATORIU PENGOBATA
DIAGNOSTIC TOTAL L P L+P N STANDAR L P L+P L P L+P
S M N STANDAR
TEST (RDT)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 WATUBANGGA 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
2 WOLULU 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
3 POLENGA 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
4 LAMUNDRE 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
5 TANDEBURA 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
6 GUNUNG SARI 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
7 SUMBER REJEKI 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK 0,0 0,0 0,0
Sumber:
Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
TABEL 64
PENDERITA KRONIS FILARIASIS MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
PENDERITA KRONIS FILARIASIS
NO DESA/KEL KASUS KRONIS TAHUN KASUS KRONIS BARU JUMLAH SELURUH KASUS
KASUS KRONIS PINDAH KASUS KRONIS MENINGGAL
SEBELUMNYA DITEMUKAN KRONIS
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 WATUBANGGA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 WOLULU 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 POLENGA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 LAMUNDRE 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 TANDEBURA 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 GUNUNG SARI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 SUMBER REJEKI 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Sumber: Program Filariasis

TABEL 65
PELAYANAN KESEHATAN PENDERITA HIPERTENSI MENURUT JENIS KELAMIN, DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN

JUMLAH ESTIMASI PENDERITA HIPERTENSI
BERUSIA ≥ 15 TAHUN LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN
NO DESA/KEL
LAKI-LAKI +
LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
PEREMPUAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 93 175 268 93 100,0 175 100,0 268 100,0
2 WOLULU 40 81 121 40 100,0 81 100,0 121 100,0
3 POLENGA 58 103 161 58 100,0 103 100,0 161 100,0
4 LAMUNDRE 35 89 124 35 100,0 89 100,0 124 100,0
5 TANDEBURA 86 158 244 86 100,0 158 100,0 244 100,0
6 GUNUNG SARI 22 108 130 22 100,0 108 100,0 130 100,0
7 SUMBER REJEKI 20 77 97 20 100,0 77 100,0 97 100,0
JUMLAH 354 791 1.145 354 100,0 791 100,0 1.145 100,0
Sumber: Program PTM FR = 3567

sasaran = 1674
TABEL 66
PELAYANAN KESEHATAN PENDERITA DIABETES MELITUS (DM) MENURUT DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
PENDERITA DM YANG MENDAPATKAN PELAYANAN

JUMLAH PENDERITA KESEHATAN SESUAI STANDAR
NO DESA/KEL
DM
JUMLAH %
1 2 3 4 5
2 WOLULU 11 11 100,0
3 POLENGA 18 18 100,0
5 TANDEBURA 22 22 100,0
JUMLAH 108 108 100,0
Sumber: Program PTM

TABEL 67
CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (SADANIS)
MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
MELAKSANAKAN PEREMPUAN PEMERIKSAAN LEHER

IVA POSITIF CURIGA KANKER TUMOR/BENJOLAN
NO DESA/KEL KEGIATAN DETEKSI DINI USIA 30-50 RAHIM DAN PAYUDARA
IVA & SADANIS* TAHUN JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 WATUBANGGA 4 454 4 0,9 0 0,0 0 0,0 0 0,0
2 WOLULU 3 182 3 1,6 0 0,0 0 0,0 0 0,0
3 POLENGA 3 222 3 1,4 0 0,0 0 0,0 0 0,0
4 LAMUNDRE 4 217 4 1,8 0 0,0 0 0,0 0 0,0
5 TANDEBURA 3 275 3 1,1 0 0,0 0 0,0 0 0,0
6 GUNUNG SARI 3 194 3 1,5 0 0,0 0 0,0 0 0,0
7 SUMBER REJEKI 3 116 3 2,6 0 0,0 0 0,0 0 0,0
JUMLAH 7 1.660 23 1,4 0 0,0 0 0,0 0 0,0
Sumber: Program PTM

Keterangan: IVA: Inspeksi Visual dengan Asam asetat
* diisi dengan checklist (V)
TABEL 68
PELAYANAN KESEHATAN ORANG DENGAN GANGGUAN JIWA (ODGJ) BERAT MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
PELAYANAN KESEHATAN ODGJ BERAT

NO DESA/KEL
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
SASARAN ODGJ BERAT
JUMLAH %
1 2 3 4 5
2 WOLULU 1 1 100,0
3 POLENGA 1 1 100,0
5 TANDEBURA 3 3 100,0
JUMLAH 14 14 100,0
Sumber: Program ODGJ

TABEL 69
PERSENTASE SARANA AIR MINUM YANG DILAKUKAN PENGAWASAN

TAHUN : 2021
INSPEKSI KESEHATAN LINGKUNGAN (IKL) PEMERIKSAAN

JUMLAH
NO DESA/KEL SARANA AIR JUMLAH
JUMLAH SARANA JUMLAH
MINUM JUMLAH SARANA AIR
AIR MINUM DGN SARANA AIR
SARANA AIR % % % MINUM %
RESIKO RENDAH+ MINUM DIAMBIL
MINUM DI IKL MEMENUHI
SEDANG SAMPEL
SYARAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 261 205 78,5 49 23,9 0 0,0 0 #DIV/0!
2 WOLULU 112 112 100,0 33 29,5 0 0,0 0 #DIV/0!
3 POLENGA 127 111 87,4 32 28,8 0 0,0 0 #DIV/0!
4 LAMUNDRE 128 127 99,2 22 17,3 0 0,0 0 #DIV/0!
5 TANDEBURA 33 33 100,0 14 42,4 0 0,0 0 #DIV/0!
6 GUNUNG SARI 4 4 100,0 2 50,0 0 0,0 0 #DIV/0!
7 SUMBER REJEKI 100 100 100,0 30 30,0 0 0,0 0 #DIV/0!
JUMLAH 765 692 90,5 182 26,3 0 0,0 0 #DIV/0!
Sumber: Program Kesling

TABEL 70
JUMLAH KK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT DESA/KELURAHAN
TAHUN : 2021
JAMBAN SEHAT SEMI JAMBAN SEHAT PERMANEN

SHARING/KOMUNAL KELUARGA DENGAN AKSES
PERMANEN (JSSP) (JSP)
TERHADAP FASILITAS
NO DESA/KEL JUMLAH KK SANITASI YANG LAYAK
JUMLAH JUMLAH JUMLAH (JAMBAN SEHAT)
JUMLAH JUMLAH JUMLAH
KK KK KK
SARANA SARANA SARANA
PENGGUNA PENGGUNA PENGGUNA
JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 WATUBANGGA 716 0 0 45 45 460 495 2.572 359,2
2 WOLULU 320 0 0 5 5 273 308 1.132 353,8
3 POLENGA 440 0 0 25 25 368 415 1.346 305,9
4 LAMUNDRE 280 0 0 3 5 213 275 1.392 497,1
5 TANDEBURA 489 0 0 6 7 393 473 1.762 360,3
6 GUNUNG SARI 357 0 0 5 5 310 343 1.246 349,0
7 SUMBER REJEKI 184 0 0 2 2 157 170 742 403,3
JUMLAH 2.786 0 0 91 94 2.174 2.479 10.192 365,8

TABEL 71
DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT

TAHUN : 2021
SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)

JUMLAH DESA/ DESA MELAKSANAKAN DESA STOP BABS
NO DESA/KEL DESA STBM
KELURAHAN STBM (SBS)
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 WATUBANGGA 1 0 0,0 0 0,0 0 0,0
2 WOLULU 1 0 0,0 1 100,0 0 0,0
3 POLENGA 1 0 0,0 0 0,0 0 0,0
4 LAMUNDRE 1 0 0,0 1 100,0 0 0,0
5 TANDEBURA 1 0 0,0 1 100,0 0 0,0
6 GUNUNG SARI 1 0 0,0 1 100,0 0 0,0
7 SUMBER REJEKI 1 0 0,0 1 100,0 0 0,0

JUMLAH (PUSKESMAS) 7 0 0,0 5 71,4 0 0,0

* SBS (Stop Buang Air Besar Sembarangan)
TABEL 72
PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM (TTU) MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
TTU YANG ADA TTU MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

SARANA SARANA PENDIDIKAN SARANA KESEHATAN
SARANA PENDIDIKAN JUMLAH TEMPAT IBADAH PASAR JUMLAH TOTAL
N KESEHATAN TEMPA SD/MI SMP/MTs SMA/MA PUSKESMAS RUMAH SAKIT
DESA/KEL TTU
O RUMAH T PASAR
SMP/MT PUSKE YANG
SD/MI SMA/MA SAKIT IBADAH ADA ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ % ∑ %
s SMAS
UMUM
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 WATUBANGGA 3 1 1 1 0 4 1 11 2 66,7 1 100,0 1 100,0 1 100,0 - #DIV/0! 2 50,0 - 0,0 7 63,6
2 WOLULU 2 1 0 0 0 2 1 6 1 50,0 0 0,0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0! 2 100,0 - 0,0 3 50,0
3 POLENGA 2 1 0 0 0 5 1 9 0 0,0 0 0,0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0! 1 20,0 - 0,0 1 11,1
4 LAMUNDRE 2 1 0 0 0 2 0 5 0 0,0 0 0,0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0! 2 100,0 - #DIV/0! 2 40,0
5 TANDEBURA 2 1 0 0 0 6 1 11 1 50,0 1 100,0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0! 1 16,7 - 0,0 3 27,3
6 GUNUNG SARI 1 0 1 0 0 3 0 4 1 100,0 0 #DIV/0! 0 0,0 0 #DIV/0! - #DIV/0! 2 66,7 - #DIV/0! 3 75,0
7 SUMBER REJEKI 1 1 0 0 0 2 0 4 1 100,0 0 0,0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! - #DIV/0! 1 50,0 - #DIV/0! 2 50,0
JUMLAH 13 6 2 1 0 24 4 50 6 46,2 2 33,3 1 50,0 1 100,0 0 #DIV/0! 11 45,8 0 0,0 21 42,0

TABEL 73
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT DESA/KELURAHAN

TAHUN : 2021
TPM YANG ADA TPM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN

MAKANAN
MAKANAN JUMLAH TPM
JAJANAN/ RUMAH MAKAN/ DEPOT AIR MINUM
RUMAH JASA BOGA JAJANAN/KANTIN/SENT MEMENUHI SYARAT
NO DESA/KEL DEPOT AIR KANTIN/ JUMLAH TPM RESTORAN (DAM)
JASA BOGA MAKAN/RESTO RA MAKANAN JAJANAN KESEHATAN
MINUM (DAM) SENTRA YANG ADA
RAN
MAKANAN
JAJANAN JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % TOTAL %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 WATUBANGGA 0 0 1 12 13 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 2 200,0 2 16,7 4 30,8
2 WOLULU 0 0 0 4 4 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0
3 POLENGA 0 0 0 3 3 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0
4 LAMUNDRE 0 0 0 2 2 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0
5 TANDEBURA 0 0 0 7 7 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 1 #DIV/0! 1 14,3 2 28,6
6 GUNUNG SARI 0 0 0 2 2 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0
7 SUMBER REJEKI 0 0 0 3 3 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0,0 0 0,0
JUMLAH 0 0 1 33 34 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 3 300,0 3 9,1 6 17,6

Contoh Profil Puskesmas 2021

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Contoh Profil Puskesmas 2021

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

1

PROFIL UPTD PUSKESMAS WATUBANGGA

DINAS KESEHATAN KABUPATEN KOLAKA

PUSKESMAS WATUBANGGA 2021

Gambar 1 : Peta Wilayah Kerja Puskesmas Watubangga…………………6

PUSKESMAS WATUBANGGA 2021

Grafik 2.1 : Grafik Piramida penduduk Wilayah kerja Puskesmas

Grafik 3.1 : Grafik Kecenderungan Kasus Kematian Ibu di

Grafik 3.2 : Grafik Kecenderungan Kasus Kematian Neonatus

Grafik 3,3 : Grafik Kecenderungan Kasus Kematian Balita di

Grafik 3.4 : Grafik Angka Kesakitan DBD di

Grafik 3.5 : Grafik Angka Kesembuhan TB di Puskesmas

Grafik 3.6 : Grafik Angka Kesakitan Diare di

Grafik 3.7 : Grafik Angka Gizi Buruk Balita di

Grafik 4.1 : Grafik Cakupan Pemeriksaan Ibu Hamil K1 dan

Grafik 4.2: Grafik Cakupan Pemberian Tablet Fe3 Ibu Hamil

Grafik 4.3 : Grafik Cakupan Kunjungan Neonatus (KN3)

Grafik 4.4 : Grafik Cakupan Penimbangan Balita (D/S)

Grafik 4.5 : Grafik Cakupan Imunisasi DPT I dan Campak di

PUSKESMAS WATUBANGGA 2021

Grafik 4.6 : Grafik Kelompok Lansia Dilayani

Grafik 4.7 : Diagram Lingkaran Jenis Alat Kontrasepsi yang

Grafik 4.8 : Grafik Rumah Tangga Sehat di Puskesmas

Grafik 4.9 : Diagram Lingkaran Proporsi Posyandu Balita menurut

Grafik 5.1 : Pembiayaan Kesehatan Puskesmas Watubangga

Grafik 5.2 : Grafik Kunjungan PasienRawat Jalan dan Jaringan serta

Grafik 5.3 : Kasus ISPA di Puskesmas Watubangga………………….37

Grafik 5.4 : Kasus Diare di Puskesmas Watubangga………………….41

Grafik 5.5 : Kunjungan Pasien Gigi menurut Kasus dan Rujukan

Grafik 5.6 : Peta Penyebaran Pengobat Tradisional di

Grafik 5.7 : Komposisi Kunjungan Laboratorium

Grafik 5.8 : Persentase Penggunaan Antibiotika pada kasus ISPA

PUSKESMAS WATUBANGGA 2021

Tabel 3.1 : Distribusi Kasus Penyebaran TB di Wilayah

Tabel 3.2 : Distribusi Penyebaran Kasus Gizi Buruk di Wilayah

Tabel 3.3 : Sepuluh Besar Penyakit Berdasarkan Kunjungan di

Tabel 4.1 : Distribusi ABJ per Desa/Kel Di Puskesmas……………….31

Tabel 5.1 : Jenis Ketenagaan di Puskesmas Watubangga……………32

Tabel 5.2 : Hasil Kegiatan Upaya Kesehatan Ibu dan Anak…………..37

Tabel 5.3 : Jumlah Peserta KB di Puskesmas Watubangga………….37

Tabel 5.4 : Hasil Kegiatan Upaya Bina Gizi Masyarakat

Tabel 5.5 : Hasil Kegiatan Upaya P2- TB di Puskesmas

Tabel 5.6 : Angka Penjaringan Suspek TB……………………………..39

Tabel 5.7 : Hasil Kegiatan Program Imunisasi………………………….41

Tabel 5.8 : Jenis Layanan Pemeriksaan Laboratorium di

Tabel 5.9 : Jenis Layanan Pemeriksaan Sputum BTA di

Tabel 5.10 : Jenis Layanan Rujukan Pemeriksaan di

PUSKESMAS WATUBANGGA 2021

Tabel 5.11 : Ketersediaan Obat di Puskesmas Watubangga…………..48

Tabel 5.12 : 10 Besar Pemakaian Obat Tertinggi

PUSKESMAS WATUBANGGA 2021

Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran,

Puskesmas mempunyai fungsi:

Semua kegiatan di Puskesmas WatubanggaTahun 2021 dirangkum

PUSKESMAS WATUBANGGA 2021

Bab II – Gambaran Umum dan Wilayah Kerja Puskesmas

Bab III – Situasi Derajat Kesehatan

Bab IV – Situasi Upaya Kesehatan

PUSKESMAS WATUBANGGA 2021

miskin, promosi kesehatan dan kesehatanlingkungan, serta

Bab V – Situasi Sumber Daya Kesehatan

PUSKESMAS WATUBANGGA 2021

A. VISI DAN MISI

“ Terwujudnya Masyarakat Sehat Mandiri di Wilayah Kerja