Anda di halaman 1dari 34

SEDIAAN

KOSMETIKA
PERAWATAN
KUKU
KELOMPOK 11

Irma sundari 2120112224


ANGGOTA KELOMPOK
1. Cantika papa sulima 2120112214
2. Irma Sundari 2120112224
3. Nur Aina 2120112241
4. Rayzan 2120112249
5. Yosi Esadela 2120112266
PEMBAHASAN
01 02 03
Anatomi fisiologi Sejarah penggunaan Jenis & definisi
kuku produk kuku produk perawatan
kuku

04 05 06
Bahan yang biasa
Formulasi produk Evaluasi dan
digunakan pada
perawatan kuku pengemasan
produk perawatan
kuku
01
ANATOMI
FISIOLOGI KUKU
KUKU
Kuku terbentuk dari sel-sel terkeratinasi dan memiliki beberapa segmen
anatomis kunci. Yang pertama adalah akar kuku atau matriks, yang bermula pada
bagian dasar dari kuku. Bagian paling proksimal ditutupi oleh jaringan epidermal
(lipatan kuku) dan tidak terlihat oleh mata. Jaringan pada bagian ujung lipatan kuku
adalah kutikula, yang melekat pada lempeng kuku, bergerak bersamanya dalam
jarak yang pendek saat lempeng bertumbuh, dan kemudian lepas. Area yang terang,
berbentuk sabit yang terproyeksi dari bawah lipatan kuku ibu jari adalah bagian
dari matriks yang dapat terlihat.
Area ini disebut lunula (bulan kecil) dan umumnya tidak terihat pada kuku
jari tangan yang lain atau pada jari kaki.
A. PERTUMBUHAN KUKU
Kuku tumbuh dengan arah ke depan, mulai dari kandungan kuku danmelalui
ujung jari. Kecepatan pertumbuhan rata-rata pada orang dewasa adalah ± 1/8
inchi (5/16 cm) perbulan. Pada musim panas pertumbuhan lebih cepat
dibandingkan pada musim dingin. Kuku anak- anak tumbuh lebih cepat dari
pada orang dewasa.

B. UNSUR KIMIA DALAM KUKU


a. Carbon 51%
b. Hidrogen 6%
c. Nitrogen 17%
d. Oxygen 21%
e. Sulfur 5%
C. BAGIAN KUKU
Kuku terdiri dari tiga bagian, sebagai berikut.
● Badan kuku atau lempeng kuku (nail plate)
Yaitu bagian yang kelihatan dari kuku yang berada di atas

●palung kuku
mulai dari atas batas akar sampai tepi ujung lepas.

● Akar kuku (free edge)


Akar kuku berada pada dasar kuku dan tersembunyi dibawah kulit, akarkuku berasal dari
jaringan yang tumbuh yaitu matrix atau kandungankuku.

●Ujung lepas
Merupakan bagian yang berbatasan dengan badan kuku dan ujung jari.
D. Jaringan–Jaringan yang Berbatasan dengan Kuku
• Palung kuku
Bagian dari kulit tempat kuku berada. Palung kuku banyak terdapat pembuluh darah yang
menyediakan makanan untuk pertumbuhan yang terus-menerus bagi kuku. Palung kuku juga
terdapat urat syaraf.
Kandungan kuku
• limphe (getah bening), dan pembuluh darah.
• Bulan sabit (lanula)
• Bulan sabit kelihatan keputih-putihan, yang berada di dasar (bawah) badan kuku. Warna pucat
pada lanula disebabkan pemberian darahberkurang disekitar perkandungan kuku.
• Kulit kuku (cuticle)
Bagian epidermis yang menutupi pingir sekeliling kuku.
• Eponychium
Sambungan dari cusificle, yaitu badan kuku yang menutupi lanula.
• Hyponichium
Bagian dari epidermis yang berada di bawah ujung lepas.
• Mantel atau penutup kuku
Lipatan yang berada dari kulit dan tempat akar kuku.
• Dinding kuku
Lipatan-lipatan kecil kulit yang menutupi pinggir-pinggir kuku.
• Alur kuku
Lipatan yang dalam di kedua samping badan kuku
BAGIAN KUKU
Tampak
depan

Tampang
samping
E. Bentuk Kuku

persegi Bulat Oval runcing


F. Fungsi Kuku
● Kuku mempunyai 2 fungsi utama. Fungsi pertama yang diketahui secara
umum ialah sebagai pelindung dari ujung jari. Fungsi keduanya yang juga
sangat penting adalah memberi sensitifitas daya sentuh .

G. Penyakit dan Kelainan Kulit


Penyakit kuku kelainan kuku
- Onychia - Brite nail
- Cantengan (Paronychia) - Leuconychia
- Kurap (Onychomycosis) - Onycholysis
- Onychorrhesis
- Beau`satin line
- Engshell nail
- Hang nail
02
SEJARAH
PERAWATAN KUKU
Dikutip dari buku Milady's Standard Nail Technology (2011,4-8), bahwa
orang Mesir merupakan pelopor di dunia mode dan penggunaan kosmetik
menjadi bagiankebiasaan perawatan kecantikan, ritual keagamaan dan
upacara penguburan. 3000 tahun sebelum masehi, penduduk mesir
menggunakan mineral, serangga dan buah-buahan untuk merias mata, bibir,
kulit, dan hena untuk kuku. Sama seperti Yunani,Mesir kuno memiliki
kebiasaan memberi warna yang sama untuk bibir dan kuku sebelum
melangsungkan perang penting.
● Nefertiti (1400 SM) menggunakan hena untuk mewarnai kukunya dengan
warna merah tua
● Cleopatra (50 SM) lebih menyukai warna merah karat untuk kukunya
● Pada Zaman Dinasti Zhang (1600 SM), bangsawan Cina mengoleskan
campuran gum arabic berwarna, gelatin, beeswax, dan putih telur ke kuku
merekauntuk mengubahnya menjadi warna merah tua
● Pada Zaman Dinasti Chou (1100 SM) warna emas dan perak hanya
boleh dipergunakan oleh keluarga kerajaan.
● Macam-macam perawatan kuku mulai berkembang sejak tahun 1910.
Flowery Manicure Products memperkenalkan emery board yang masih
digunakan sampai hari ini
● 1917 perempuan mulai memijat kuku mereka menggunakan bubuk,
krim maupun pasta, kemudian digosok dan memiliki hasil akhir kuku
yang berkilau
● Pada tahun 1932, cat buram mulai diproduksi di industri otomotif. Hal
tersebut menginspirasi Charles Revson memperkenalkan cat kuku
dengan berbagaiwarna ke pasaran
● Memasuki tahun 1970. Cairan monomer dan bubuk polimer mulai
diperkenalkan dalam teknik perawatan kuku
● Masuk ke tahun 1980, menggambar diatas kuku dan memakaikan
perhiasan pada kuku menjadi trend.
● Awal tahun 1990, bisnis spa mulaiberkembang, bisnis tersebut
berfokus pada perawatan kuku secara natural dan pedikur spa
● 1998, Creative Nail Design memperkenalkan pedikur spa pertama ke
industry kecantikan secara luas
● Memasuki abad ke-20, perawatan kecantikan berkembang dengan
sangat pesat dikarenakan penemuan film bertepatan dengan
perubahan gaya orang Amerika.
03
Jenis & definisi
produk perawatan
kuku
Nur Aina 2120112241
Manicure adalah serangkaian perawatan yang bertujuan untuk
membersihkan dan mempercantik kuku jari tangan dan kulit di sekitarnya,
sedangkan pedicure adalah perawatan terhadap kuku jari kaki.
Jenis produk perawatan kuku berdasarkan jenis kuku
1. Kuku rapuh dan mudah patah, produk yang cocok yaitu produk yang
mengandung protein atau kalsium.

REVION Professional Grow 10 O.P.I Nail Envy-Soft & Thin


2. Kuku kering, produk yang cocok yaitu produk yang mengandung
minyak alami.

REVION Professional Grow 10

3. Kuku berjamur, produk yang cocok yaitu produk dengan kandungan


pelembap dan senyawa keratolitik.

GEHWOL Med Protective Nail And Skin Cream


Penghapus cat kuku
04
Bahan yang biasa
digunakan pada
produk perawatan
kuku
Cantika Papa Sulima 2120112214
Bahan yang biasa digunakan pada produk perawatan kuku:
● Minyak zaitun
● Lemon
● Petroleum jelly
● Mentega
● Minyak bayi
● Minyak ikan
● Alpukat
● Air mawar
● Air hangat
● Buah mentimun
● Scrub
Bahan yang biasa digunakan pada produk perawatan kuku:
● Resin, atau dikenal sebagai pembentuk film menjaga bahan pernis
bersama-sama sambil membentuk sebuah film yang kuat pada kuku.
● Pelarut berkerja sebagai pembawa pernis.
● Peluntur meningkatkan kelenturan resin dan ketahanan serpih kuku
● Warna Aditif
● Agen tiksotropik, atau dikenal sebagai pengental atau suspending agen
● penstabil warna / penyerap UV mencegah warna berubah pada cat kuku
● Penghapus cat kuku
Penghapus cat kuku
05
Formulasi produk
perawatan kuku

Yosi Esadela 2120112266


Komponen-komponen yang menyusun cat kuku
 Pembentukan selaput utam/film (15%) yaitu nitroselulosa,polimer
metakrilat, polimer vinil, merupakan komponen tahan air yang
menghasilkan selaput mengkilat dan melekat pada nail plate.
 Selaput untuk membentuk resin (7%) yaitu formaldehid, p-toluene
sulfonamide, poliamide, akrilat,alkyd dan vinil resin, untuk melekatkan
kuku dengan cat dan meningkatkan kilauan.
 Plasticizers/ zat plastic (7%) yaitu dibutil pthalat,dioktil pthalat, trikresil
pospat,mafor,minyak jarak, trifenil fosfat untuk meningkatkan kelenturan.
 Pelarut dan cairan lainya (70%) untuk memodifikasi vikositas yaitu asetat,
keton, toluen, xylene, alkohol, metilen klorida, eter.
 Pewarna (0-1%) yaitu pigmen organic dan anotganik.
 Pengisi yaitu guanine fish scole atau titanium dioksida dilapisi mica flakes
atau bismuth oksiklorida untuk perwanaan
 Bahan pengendap (1%), tetapi tidak selalu ditambahkan .
beberapa zat kimia berbahaya yang terkandung didalam cat kuku,yaitu:
 Toluene
● Bahan ini digunakan sebagai bahan pelarut dalam cat kuku .
 Formaldehid
● dapat meneybabkan kanker.
 Etil asetat
● Jika terhirup dalam waktu yang lama dapat menyebabkan kerusakan paru-
paru ,jantung, ginjal,dan hati
 Butyl asetat
● Zat ini sangat beracun dan menyebabakan iritasi pada mata kulit dan paru
 Dibutyl phthate
 Flata anhidrid
● menggangu system kekebalan tubuh manusia dan system pernapasannya.
Formulasi cat kuku dari dari daun pacar lawsonia intermis
bahan Konsentrasi

Natrosol 2%

Champora 5%

Aseton 40%

Propylen Glikol 10%

Gliter Q.S

Aqua rosae q.s

Lawsonia internis q.s


Natrosol merupakan bahan yang larut dalam air panas maupun air dingin yang
berfungsi untuk membuat cat kuku menjadi cepat kering. Champora berfungsi
untuk membuat cat kuku semakin eletis dan lembut. Aseton merupakan
pelarut yang bersifat mudah menguap sehingga dapat menyebakan cat kuku
cepat kering. Propylen glikol berfungsi sebagai pengawet dan sebagai pelarut
yang dikombinasikan dengan aseton agar konsentarsi cat kuku lebih kental.
Gliter sebagai bahan tambahan untuk meningkatkan astestika cat kuku. Aqua
rosae berfungsi untuk memberi aroma dan lawsonia internis digunakan
sebagai pewarna.
06
Evaluasi dan
pengemasan
Rayzan 2120112249
● Uji Organoleptis
Uji organoleptis dimaksudkan untuk melihat tampilan fisik suatu sediaan.
Pemeriksaan meliputi bentuk, warna, dan bau sediaan. Sediaan dinyatakan
stabil, apabila bentuk, warna dan bau secara visual sama setelah selesai
pembuatan dan berdasarkan pengamatan secara visual tidak ditumbuhi jamur
● Uji Homogenitas
Uji homogenitas adalah salah satu uji fisik sediaan yang penting dalam sediaan
farmasetika, dari hal tersebut dilketahui tujuan dilakukannya uji homogenitas
pada sediaan kutek kuku yaitu untuk mengetahui apakah bahan-bahan dalam
formulasi tersebut tercampur merata atau tidak
● Uji pH
bertujuan untuk mengetahui keamanan sediaan sehingga tidak mengiritasi kulit.
Sediaan topikal harus memenuhi persyaratan, karena apabila pH terlalu basa
akan berakibat kulit akan menjadi bersisik, sebaliknya jika pH terlalu asam
dapat memicu terjadinya iritasi
● Uji Daya Lekat
Uji daya lekat bertujuan untuk yaitu untuk mengetahui kekuatan melekatnya
sediaan pada kuku waktu tertentu. Tidak ada persyaratan khusus mengenai daya
lekat pada sediaan semi padat, namun sebaiknya daya lekat sediaan semi padat
adalah lebih dari 1 detik
● Uji Viskositas
Kekentalan suatu zat berhubungan dengan viskositas, dimana viskositas
mempunyai pengertian yaitu suatu besaran yang menyatakan tahanan dari
cairan untuk mengalir. Semakin besar viskositas maka cairan akan sukar
mengalir, hal ini dapat mempengaruhi kemudahan kutek kuku ketika akan di
aplikasikan
● Uji Kesukaan
Uji kesukaan ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kesukaan panelis terhadap
sediaan kutek kuku dari ekstrak daun jati muda (Tectona grandis) sebagai
pewarna alami. Uji kesukaan dilakukan secara visual terhadap 15 orang panelis,
setiap panelis diminta memberikan penilian 1-3 terhadap warna dan tekstur
PENGEMASAN
Pengemasan untuk produk perawatan kuku biasanya di
1. Tube
2. Botol kaca dengan kuas
3. Kotak kardus kecil
4. Pot plastic
KESIMPULAN
3000 sebelum masehi masyarakat mesir sudah mulai melakukan perawatan
kuku dengan mineral,hewan dan tumbuh-tumbuhan.
produk perawatan kuku sangat banyak tergantuk kegunaannya salah satunya
dekoratif yaitu cat kuku yang bisa terbuat dari bahan alami maupun
sintetis,membuat cat kukupun tidak asal-asalan membuat cat kuku pun ada
formulasi dan ujinya agar tidak menibulkan irtasi pada kuku dan kulit
Pengemasan produk kukupun beragam tergantung bentuk sediaan produknya
contohnya untuk cat kuku biasanya di dalam botol kaca dengan kuas sebagai
aplikatornya sedangkan untuk salep biasanya terdapat dalam tube agar lebih
mudah saat diaplikasikan,

Irma sundari 2120112224


DAFTAR PUSTAKA
Barel, A.O., M. Payee., H.I. Maibach. 2009. Handbook of Cosmetic Science and Technology.
Informa Health Care, New York

Baki, G. & Alexander K.S. 2015. Introduction to Cosmetic Formulation and Technology. John
Wiley & Sons. New Jersey.

Kusantati, H. 2008. Tata Kecantikan Kulit untuk SMK jilid 2. Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan, Jakarta.

Smeltzer, Suzanne C. dan Bare, Brenda G, 2002, Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner
dan Suddarth (Ed.8, Vol. 1,2), Alih bahasa oleh Agung Waluyo…(dkk), EGC, Jakarta

Syarifuddin.2009.anatomi tubuh manusia.jakarta:salemba medika

Tranggono, R.I.S, & F. Latifah. 2014. Buku Pegangan Dasar Kosmetikologi. CV Agung Seto.
Jakarta.
Irma sundari 2120112224
Thank you

Anda mungkin juga menyukai