bangunan yang lebih baik bagi Indonesia dan mungkin masih diterapkan dalam beberapa
bangunan di Indonesia pada masa kini. Arsitektur kolonial Belanda merupakan perpaduan
antara budaya Barat dan Timur yang berasal dari karya arsitek Belanda dan ditujukan untuk
orang-orang Belanda yang tinggal di Indonesia sebelum masa keemerdekaan.
Arsitektur kolonial mempunyai beberapa style atau gaya. Menurut Hardinoto (2012)
gaya arsitektur kolonial di Indonesia dibagi menjadi tiga yaitu; Indische Empire style (Abad
18-19), Arsitektur Transisi (1890-1915) dan Arsitektur Kolonial Modern (1915-1940)
(Purnomo, dkk., 2017).