Anda di halaman 1dari 4

PENUGASAN MATA KULIAH

KOMUNIKASI DALAM KEPERAWATAN

TOPIK : Skenario Pemeriksaan Nadi

NAMA : Arie Ananta Fauzi


NPM : 1121154

PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
INSTITUT KESEHATAN RAJAWALI
BANDUNG
2022
Disusun Oleh:
Arie Ananta Fauzi (1121154)
Muhammad Rafly (1121183)

Judul : Skenario Pemeriksaan Nadi

Tokoh :
1. Rafly : Perawat
2. Arie : Pasien

Sinopsis :

Pada pukul 13.00 WIB, Tn. Arie dilarikan ke IGD Rumah Sakit Nusantara dikarenakan
tidak sadarkan diri setelah menyelamatkan anak kecil yang hampir tenggelam di tengah
laut karena tidak sengaja terjatuh dari sampan yang ditumpanginya.

Pada pukul 13.30 WIB, Tn. Arie telah sadarkan diri, lalu tidak lama kemudian
datanglah Perawat Rafly untuk memeriksa tanda-tanda vital Tn. Arie. Dimulai dari
perkenalan dan kontrak waktu terlebih dahulu antara Perawat Rafly dengan Tn. Arie.

Naskah :

INT. Di ruangan IGD Rumah Sakit Nusantara

Perawat Rafly dengan wajah yang ramah, berjalan mendatangi Tn. Arie untuk
melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital.

Terlihat Tn. Arie yang sudah sadarkan diri kembali setelah pingsan selama 30 menit,
dalam keadaan lemas, Tn. Arie mencoba untuk menyapa perawat Rafly dengan
senyuman.

Perawat Rafly: Assalamu'alaikum Mas


Tn. Arie: Wa'alaikumsalam Mas
Perawat Rafly: Apakah benar dengan Mas Arie?
Tn. Arie: Iya benar
Perawat Rafly: Begini Mas, perkenalkan saya Perawat Rafly, saya perawat yang
bertugas di IGD ini dari pukul 13.00 sampai pukul 17.00 nanti Mas. Maksud
kedatangan saya kesini adalah untuk melakukan pengecekkan tanda-tanda vital Mas,
karena tadi Masnya tidak sadarkan diri, pemeriksaan tanda-tanda vital yang akan saya
lakukan adalah pemeriksaan nadi.
Tn. Arie: Oh, iya-iya
Perawat Rafly: Untuk waktunya kurang lebih 3 menit Mas, Masnya bersedia ya!
Tn. Arie: Oh, iya-iya, saya bersedia Mas.
Sinopsis :

Setelah Tn. Arie bersedia untuk menjalani pemeriksaan tanda-tanda vital, Perawat Rafly
pun mulai melakukan pemeriksaan tanda-tanda vital, pemeriksaan yang dilakukan
adalah pemeriksaan nadi.

Proses pemeriksaan dari awal sampai akhir berjalan dengan lancar, pada akhirnya
perawat Rafly pun berpamitan kepada Tn. Arie dan pergi meninggalkan ruangan IGD.

Naskah :

INT. Di ruangan IGD Rumah Sakit Nusantara

Terlihat Perawat Rafly yang sudah mencuci tangan, lalu mengatur posisi tubuh Tn. Arie
sebelum memulai pemeriksaan nadi.

Terlihat Tn. Arie dengan wajah yang tetap tenang.

Perawat Rafly: Bagaimana posisi badannya, sudah nyaman Mas?


Tn. Arie: Iya sudah nyaman Mas
Perawat Rafly: Iya, pemeriksaannya kita mulai ya Mas
Tn. Arie: Iya
Perawat Rafly: Kita mulai pemeriksaan nadinya ya
Tn. Arie: Iya
Perawat Rafly: Tolong dilentangkan tangan kirinya ke pinggir ya Mas!
Tn. Arie: Iya

Terlihat Perawat Rafly yang sedang menentukan frekuensi, keteraturan irama, dan
kekuatan denyut nadi radialis di tangan sebelah kiri Tn. Arie dalam waktu 1 menit.

Perawat Rafly: Baik Mas, pemeriksaan nadinya sudah selesai


Tn. Arie: Oh, iya Mas, alhamdulillah
Perawat Rafly: Iya, pemeriksaan nadinya sudah selesai. Kalau Mas butuh Saya bisa
pencet tombol di belakang atau bisa menghubungi ners station
Tn. Arie: Oh, iya Mas, terima kasih
Perawat Rafly: Iya sama-sama, semoga Masnya cepat sembuh
Tn. Arie: Aamiin
Perawat Rafly: Saya pamit, assalamu’alaikum
Tn. Arie: Wa’alaikumsalam

Anda mungkin juga menyukai