Anda di halaman 1dari 7

NASKAH ROLE PLAY KELOMPOK 1

NAMA KELOMPOK DAN PERAN MASING-MASING:


1. ANDI NURUL AZIZAH MASDULHAQ 1901002 (PERAWAT)
2. DWI LESTARI 1901008 (PASIEN)
3. IFAH KHARIMATUL ILMI 1010015 (PASIEN)
4. INDRI FEBRIANTI 1901018 (PERAWAT)
5. NADIYA ELSA 1901024 (PASIEN)
6. NUR AZIZA 1901026 (KEPALA RUANGAN)
7. RAHMAT HIDAYAT 1901032 (PASIEN)
8. RESKI AWALIA 1901035 (PERAWAT)
9. ST MISRAWATI 1901040 (PERAWAT)
10. SUTRIANI 1901042 (KELUARGA)
11. YULIA NINGSIH MOGEMPO 1901048 (PERAWAT)
12. ZAHIRA MUFIDA 1901050 (PASIEN)
13. NUR OKTA SYARINA 1801015 (KELUARGA)
Roleplay Resiko Pasien Jatuh
Di sebuah rumah sakit di kota Makassar RS WAHIDIN SUDIROHUSODO terdapat
beberapa pasien yang di rujuk untuk kerumah sakit. Hari ini perawat N akan melakukan
identifikasi resiko jatuh dan melakukan pencegahan tindakan pada beberapa pasien tersebut.
Yang bertujuan untuk mencegah resiko jatuh.
Hari ini saya perawat reski akan menemui pasien yang bernama Ny.fida Dengan penyakit
katarak. Saya akan melakukan identifikasi resiko jatuh dan pencegahan dari resiko jatuh. Saya
sudah mempelajari kompetensi mengenai resiko jatuh, namun saya masih merasa kurang percaya
diri karena saya baru pertama kali menangani. Saya biasanya berdoa sebelum masuk ruangan dan
berusaha meyakinkan diri dengan berpikir positif. Saya bertugas dari pukul 07.00 sampai pukul
14.00 dan akan mengidentifikasi pasien selama 15 menit pada pukul 08.00. Pasien dalam
keadaan berbaring dan saya sudah menyiapkan alatnya.
Perawat pun masuk ke dalam ruang rawat inap
Perawat reski : assalamualaikum bu
Pasien ny.fida : waalaikumsalam sus
Perawat reski : boleh saya masuk bu?
Pasien ny fida : silahkan sus
Perawat reski : Perkenalkan nama saya suster reski. Saya mahasiswa Stikes Panakkukang
Makassar yang sedang berdinas disini. Apakah benar ini dengan Ny.fida?
Pasien ny.fida : iya benar sus
Perawat reski : ibu biasanya suka dipanggil apa?
Pasien ny.fida : saya biasanya dipanggil ibu fida
Perawat reski : Baik ibu fida, disini saya sebagai perawat yang akan mengidentifikasi resiko
jatuh pada ibu dan mencegahnya. Saya harap ibu bisa membantu dalam tindakan ini.
Pasien ny.fida : Baik sus
Perawat reski: Disini saya bertugas dari pukul 07.00 sampai pukul 14.00, saya akan memeriksa
ibu fida selama 15 menit. Apakah nenek bersedia?
Pasien ny.fida : iya sus saya mau
Perawat reski : Bagaimana keadaan ibu sekarang?
Pasien ny.fida : sudah agak mendingan sus
Perawat reski : Semalam tidur nyenyak tidak bu?
Pasien ny.fida : alhamdulilah nyenyak sus
Perawat reski : Baiklah kalau begitu, sebelum saya mulai apakah ada yang ingin di tanyakan ibu?
Pasien ny.fida : Tidak ada sus
Perawat pun membawa formulir skor resiko jatuh
Perawat : Buk, nanti kalau ada apa-apa tinggal pencet bel yang di sebelah sini
(perawat menunjukkan bel yang ada di samping tempat tidur pasien) atau bisa memanggil saya di
ruang perawat.
Keluarga(ibu ria) : baik sus
Perawat pun mengunci roda tempat tidur pasien dan Memposisikan tempat tidur pada
posisi lebih rendah. Perawat pun menaikkan pagar pengaman tempat tidur.
Perawat reski : jangan kaget ya buu, saya turunkan posisinya agar lebih nyaman.
Pasien ny.fida : iya sus
Perawat reski : Saya naikkan juga pengaman agar nenek tidak terjatuh
Pasien ny.fida : iya sus
Perawat reski : Bu,, nanti lampunya harus tetap nyala ya pada malam hari
Keluarga(ibu ria) : iya suster
Perawat : menjaga lantai jangan sampai licin ya bu
Keluarga(ibu ria) : Baik sus
Setelah itu perawat memberi tanda berwarna kuning pasien pada tempat tidur
Perawat reski : ibu saya berikan tanda warna kuning pada tempat tidur agar saat dokter dan
perawat yang datang mengetahuinya.
Pasien ny.fida : Baik sus
Perawat reski : Bagaimana ibu? Apakah setelah ini ibu merasa nyaman?
Pasien ny.fida : iya sus saya merasa aman dan nyaman
Perawat reski : iya baik ibu. Kalau begitu dikarenakan kontrak waktu hampir habis, saya pamit
dulu bu, mbak. Jika ada kendala, silahkan pencet tombol yang ada di samping tempat tidur, atau
memanggil saya di ruang perawat.
Keluarga dan pasien : iya sus, terima kasih
Perawat : Iya sama-sama, assalamualaikum
Pasien dan keluarga : waalaikumsalam

ROLPLAY PROSEDUR PENCEGAHAN JATUH PADA PADA PASIEN RESIKO


SEDANG DAN TINGGI
Di bangsal X Rumah Sakit Wahidin ada seorang pasien bernama Rina usianya 20thn
menderita patah tulang pada kakinya. Perawat Misrawati akan bertemu pasien untuk melakukan
identifikasi resiko jatuh dan melakukan pencegahan, yang bertujuan untuk mencegah resiko jatuh
pada pasien
pada hari ini saya perawat Misrawati akan melakukan tindakan identifikasi resiko jatuh untuk
mencegah resiko jatuh pada Ny.ifa, saya sudah menyiapkan diri saya sudah membatasi
mengunjung dan menyiapkan lingkungan yg aman dan nyaman sekarang saya siap bertemu
pasien.
Perawat misra: assalamualaikum, selamat pagi
Pasien ifa: pagi sus
Perawat misra: apakah benar ini pasien atas nama ifa kharimatul ilmi ?
Pasien ifa: iya sus benar
Perawat misra: perkenalkan saya perawat misrawati, yang akan melakukan tindakan identifikasi
resiko jatuh untuk mencegah adanya kemungkinan resiko jatuh pada adek
Pasien ifa: ohiya sus
Perawat misra: bagaimana keaadaan adek sekarang ?
Pasien ifa: masih sakit sus tpi sudah agak mendingan
Perawat misra : semalam tidurnya nyenyak gak dek ?
Pasien ifa: lumayan sus
Perawat misra: baik kalau begitu, sebelum saya mulai apa ada yang ingin di tanyakan ?
Pasien ifa: tidak ada sus
PERAWAT MEMBAWA FORMULIR SKOR RESIKO JATUH
Perawat misra: Bu nnati kalau ada apa-apa tinggal pencet belnya yah, bel nya ada didekat pasien
Keluarga (ibu nur okta): iya sus
Perawat mengunci roda tidur dan memposisikan tempat tidur pada posisi lebih rendah,
perawat menaikkan pengaman tempat tidur.
Perawat misra: bu nanti lampunya harus tetap nyala yah pada malam hari
Keluarga (ibu nur okta): iya sus
Perawat misra: bagaimana dek, apakah setelah saya melakukan prosedur pencegahan jatuh adek
merasa lebih nyaman ?
Pasien ifa: iya sus
Perawat misra: baik kalau begitu jika adek butuh apa-apa tinggal pencet bel yang ada di dekat
adek. Sebelum saya meninggalkan ruangan apakah masih ada yang ingin ditanyakan ?
Pasien ifa: tidak sus
Perawat misra: kalau begitu saya pamit permisi ya dek,Bu
Pasien&keluarga: makasih sus

PROSEDUR PENGGUNAAN TEMPAT TIDUR RENDAH


di sebuah ruangan anggrek blok E2 terdapat pasien bernama rahmat berusia 30 tahun mengeluh
sakit perut dan akan di rawat inap di rumah sakit wahidin ini. Perwat pun segera mendatangi
pasien tersebut.
Perawat Nuraziza : “selamat pagi pak ?”
Pak Rahmat : “pagi sus”
Perawat Nuraziza : “selamat datang di Rs wahidin, saya perawat Nuraziza kepala ruangan
di ruangan ini dan ini perawat Yulia yang bertugas pada pagi ini,
mohon maaf dengan Bapak siapa ?”
Pak Rahmat :” Pak Rahmat”
Perawat Yulia :”baik pak rahmat, apa yang anda keluhkan pada pagi hari ini ?”
Pak Rahmat :”lemas, dan pusing sekali sus”
Perawat Yulia :” ada lagi selain”
Pak Rahmat :” tidak ada sus”
Perawat Nuraziza :”o.. gitu ya pak, nanti dokter yang akan menangani Bapak akan segera
datang. Sambil menunggu dokter, karena disini Bapak baru datang
perawat Yulia akan mengenalkan Bapak dengan keluarga mengenai
peraturan dan fasilitas yang ada di ruangan ini. Tujuannya untuk
menjaga kenyaman Bapak selama dirawat disini, apakah Bapak
bersedia?”
Pak Rahmat :”iya, boleh”
Perawat Yulia :”baiklah bapak, waktunya tidak lama sekitar 10 menit saja, bapak bisa
dengan tetap berbaring di tempat tidur”
Pak Rahmat :”iya sus”
Perawat Yulia :”sebelumnya saya akan membacakan peraturan untuk ruangan ini
terlebih dahulu, pertama mengenai jam kunjung, di RS ini, jam
kunjungan dibatasi karena untuk menjaga kenyamanan klien. Jam
kunjungan pagi jam 09.00 samapai jam 11.00, kunjungan sore dari jam
14.00 sampai jam 17.00, pengunjung yang masuk ruangan maksimal 2
orang, jadi apabila ada kerabat keluarga Bapak yng berkunjung lenih
dari 2 orang disediakan ruangan untuk bergantian menjenguk. Sebelum
dilanjutkan ada yang ingin ditanyakan ?”
Pak Rahmat :” sementara tidak ada sus”
Perawat Yulia :”baiklah kalau begitu kita lanjut ya Pak. Selanjutnya saya akan
mengenalkan lingkungan dan fasilitas yang ada diruangan ini. Tempat
tidur ini bisa dinaikkan bagian atas dan bawahnya, ini ada
pemutarannya yang sebelah kanan untuk menaikkan bagian kaki dan
yang kiri untuk menaikkan bagian kepala. Disebelah kanan TT ada
lemari kecil disana nanti bisa dipakai untuk menyimpan pakaian ganti
untuk bapak dan keluarga. Dibagian kiri dekat pintu ada kamar mandi,
jadi nanti bapak bisa mandi atau buang air disini. Diatas TT ada bel,
jika bapak membutuhkan sesuatu atau jika pada keadaan darurat
silahkan menekan bel. Selain itu diruangan ini tidak diperkenankan
merokok dan mohon bantuananya untuk menjaga kebersihan ruangan
untuk kenyamanan bersama. Bagaimana ada yang ingin ditanyakan ?”
Pak Rahmat :”tidak ada sus, sudah cukup jelas”
Perawat Yulia :”baiklah kalau begitu Bapak istirahat dulu, nanti 10 menit lagi dokter
akan kesini untuk memeriksa keadaan Bapak”
Pak Rahmat :”iya sus, terima kasih”
Perawat Yulia :”sama-sama pak, terima kasih atas kerjasamanya. Saya permisi dulu ya
pak?”
Pak Rahmat :”iya sus”
PROSEDUR PENGGUNAAN FULL STRING ALARM
Pada malam hari dirumah sakit WAHIDIN , Seorang perawat ingin melakukan pengecekan Pull
String Alarm(menggunakan penarikan tali), dikamar Mawar No.9. kepada pasien bernama ibu
nadia.perawat pun segera mendatangi ruangan pasien.
Perawat indri : Assalamualaikum wr wb....
Pasien nadia : Waalaikumsallam wr wb...
Perawat indri : Sesuai Jadwal ibu malam ini, saya akan melakukan pengecekan Pull String
Alarm kepada ibu yang bertujuan untuk meminimalisasi kejadian cedera akibat pasien jatuh
dibangsal rawat inap rumah sakit. Apakah ibu sudah siap?
Pasien nadia : Iyah sus, saya sudah siap.
Perawat indri : Baik Bu, kalau begitu saya akan memulai tindakannya.
(Perawat pun melakukan pengecekan Pull String Alarm (menggunakan penarikan tali), dengan
langkah pertama dengan menghidupkan Alarm, tarik tali yang menggantung dari alarm, dan
ternyata alarm berbunyi (dapat dipergunakan/berfungsi dengan baik).
Perawat indri: Setelah saya melakukan pengecekan, pull string alarm ibu berbunyi ( berfungsi
dengan baik).
Pasien nadia : Alhamdulilah sus kalau berfungsi dengan baik.
Perawat indri : Iya ibu, karena saya telah selesai melakukan pengecekan, saya permisi dulu ya
ibu, kalau ibu membutuhkan sesuatu ibu bisa memanggil saya .
Pasein nadia : Ohiya Sus, Terima kasih banyak ya Sus,
Perawat indri : Sama-sama ibu, Saya pamit ya ibu.. Assalamualaikum wr Wb...
Pasien nadia: waalaikumsallam wr wb..
Perawat pun kembali ke ruang ners station untuk mencatat hasil tindakan yang telah di lakukan
sebagai dokumentasi.

ROLE PLAY PROSEDUR MENGECEK BED PAD ALARM


Pada pagi hari di rumah sakit WAHIDIN, seorang perawat ingin melakukan pengecekan bed pad
alrm dikamar Melati No.3 kontrak waktu yang telah disepakati dengan pasien.
Perawat sasa: Assalamualaikum bu, selamat pagi.
Pasien debi: Walaikumsalam sus.
Perawat sasa: Pada pagi hari ini, seusai kontrak waktu yang telah kita sepakati kemarin yaitu
saya akan melakukan pengecekan bed pad alarm dengan tujuan untuk meminimalisasi kejadian
cedera akibat pasien jatuh di bangsal rawat inap rumah sakit.
Pasien debi: Oh, iya sus silahkan.
Setelah, dipersilahkan oleh pasien tersebut, perawat pun melakukan pengecekan bed pad
alarm dengan langkah pertama yaitu menghidupkan alarm kemudia mengecek dan menekan
tmbol alarm, dan ternyata alarm pada kamar tersebut masih berbunyi (dapat dipergunakan).
Perawat sasa: Baiklah bu saya telah melakukan pengecekan bed pad alarm ibu masih berbunyi
(dapat dipergunakan).
Pasien debi: Alhamdulillah sus kalau masih bunyi.
Perawat sasa: Iya bu, karena saya sudah selesai melakukan pengecekannya saya pamit dulu ibu
keruang ners station, kalau ibu perlu sesuatu silahkan panggil saya.
Pasien debi: Oh iya sus, terima kasih.
Perawat sasa: Iya ibu sama-sama, saya pamit ya bu.
Perawat pun segera keruangan ners station untuk mencatat tindakan yang telah ia lakukan
sebagai dokumentasi.

Anda mungkin juga menyukai