Pankreas merupakan sekumpulan kelen$ar yang pan$angnya kira , kira +3 %m lebar 3 %m
mulai dari duodenum
duodenum sampai ke limpa dan beratnya rata
rata , rata 4" , #" gram. 5erbent
5erbentang
ang pada
vertebrata lumbalis + dan ! di belakang lambung.
Pankreas terdiri
-sini sekresi daripen%ernaan
getah dua $aringan
keutama
dalam yaitu 6
duodenum.
Pulau 7angerhans yang tidak tidak mengeluarkan sekretnya keluar tetapi menyekresi insulin dan
glukagon langsung ke darah.
Pulau , pulau 7angerhans yang men$adi sistem endokrinologis dari pankreas tersebar di
seluruh pankreas dengan berat hanya + , 8 9 dari berat total pankreas. Pulau langerhans
berbentuk ovoid dengan besar masing:masing pulau berbeda. esar pulau langerhans yang
terke%il adalah 3" m sedangkan yang terbesar 8"" m terbanyak adalah yang besarnya +"" , !!3
m. 2umlah semua pulau langerhans di pankreas diperkirakan antara + , ! $uta.
Pulau langerhans manusia mengandung tiga $enis sel utama yaitu 6
0el , sel - ( alpha ) $umlahnya sekitar !" , ;" 9 < memproduksi glikagon yang men$adi &aktor
hiperglikemik suatu hormon yang mempunyai “ anti insulin like a%tivity “.
0el , sel ( betha ) $umlahnya sekitar 4" , =" 9 membuat insulin.
0el , sel D ( delta ) $umlahnya sekitar 3 , +3 9 membuat somatostatin.
Masing
Masi ng , masi
masingng sel tersebut dapat dibedakan berdas
berdasarkan
arkan struktur dan si&at pewarnaan.
pewarnaan.
Di babawa
wahh mi
mikr
kros
osko
kopp pu
pula
lau:p
u:pul
ulau
au lalang
nger
erhan
hanss in
inii na
namp
mpak ak ber
berwa
warnrnaa pu
pu%at
%at da
dan n ba
banya
nyak
k
mengandung
mengand ung pembuluh darah kapiler.
kapiler. Pada penderita
penderita DM sel beta sering ada tetapi berbedaberbeda
dengan sel beta yang normal dimana sel beta tidak tidak menun$ukkan reaksi pewarnaan untuk insulin
sehingga dianggap tidak ber&ungsi.
'nsuli
'nsulin
n mer
merupa
upakan
kan pro
protei
tein
n ke%i
ke%ill den
dengan
gan ber
berat
at mol
moleku
ekull 3="
3="== unt
untuk
uk ins
insuli
ulin
n man
manusi
usia.
a.
Molekul insulin terdiri dari dua rantai polipeptida yang tidak sama yaitu rantai - dan . >edua
rantai ini dihubungkan
dihubungkan oleh dua $embatan ( perangkai ) yang terdi terdiri
ri dari disul&ida.
disul&ida. ?antai -
terdiri dari !+ asam amino dan rantai terdiri dari 8" asam amino. 'nsulin dapat larut pada p ;
, @ dengan titik isoelektrik pada 38. 0ebelum insulin dapatd apat ber&ungsi ia harus berikatan dengan
protein reseptor yang besar di dalam membrana sel.
0ekresi insulin umumnya dipa%u oleh asupan glukosa dan dis&os&orisasi dalam sel beta
pankreas.>arena insulin adalah protein degradasi pada saluran %erna $ika diberikan
peroral.>arena itu perparat insulin umumnya diberikan se%ara suntikan subkutan.Ae$ala
hipoglikemia merupakan reaksi samping insulin yang paling serius dan umum dari kelebihan
dosis insulin reaksi samping lainnya berupa lipodistropi dan reaksi alergi. Man&aat insulin 6
Menaikkan pengambilan glukosa ke dalam sel:sel sebagian besar $aringan
Menaikkan penguraian glukosa se%ara oksidati&
Menaikkan pembentukan glikogen dalam hati dan $uga dalam otot dan men%egah penguraian
glikogen
Menstimulasi pembentukan protein dan lemak dari glukosa
'nsulin di sintesis sel beta pankreas dari proinsulin dan di simpan dalam butiran berselaput
yang berasal dari kompleks Aolgi. Pengaturan sekresi insulin dipengaruhi e&ek umpan balik
kadar glukosa darah pada pankreas. ila kadar glukosa darah meningkat diatas +"" mgB+""ml
darah sekresi insulin meningkat %epat. ila kadar glukosa normal atau rendah produksi insulin
akan menurun.
0elain kadar glukosa darah &aktor lain seperti asam amino asam lemak dan hormon
gastrointes
gastrointestina
tina meran
merangsang
gsang sekres
sekresii insul
insulin
in dalam dera$
dera$at
at berbed
berbeda:beda.
a:beda. 1ungsi metabo
metabolisme
lisme
utama insulin untuk meningkatkan ke%epatan transport glukosa melalui membran sel ke $aringan
terutama sel , sel otot &ibroblas dan sel lemak. ( runner and 0uddarth !""! )
$. %"asifikasi Dia&etes Me"it's
erdasarkan Perkeni (!""4) diabetes diklasi&ikasikan men$adi6
a. Diabetes Mellitus Tipe-1
Destruksi sel beta, umumnya menjurus ke defisiensi insulin absolut, yangdisebabkan oleh: autoimun dan
idiopatik
%. DM Aestational (Aestational Diabetes Mellitus : ADM)>ehamilan normal yang disertai dengan
peningkatan insulin resistan (ibu hamil gagal
g agal mempertahankan eugly%emia). 1aktor risiko ADM6
riwayat keluarga DM kegemukan dan glikosuria. ADM ini meningkatkan morbiditas neonatus
misalnya hipoglikemia ikterus polisitemia dan makrosomia.al ini ter$adi karena bayi dari ibu
ADM
AD M me mens
nsek
ekre
resi
si ininsu
suli
lin
n lelebi
bih
h be
besa
sarr se
sehi
hing
ngga
ga me
mera
rang
ngsa
sang
ng pepert
rtum
umbu
buha
han
n ba
bayi
yi dadan
n
makrosomia.1rekuensi ADM kira:kira 8::39 dan para ibu tersebut meningkat risikonya untuk
men$adi DM di masa mendatang.
antibodi anti
#) 0indrom insulin
genetik lain yang berkaitan dengan DM 6
sindrom Down sindrom >lein&elter
>lein&elter sindrom 5urner
5urner dan lain:lain.
(. Etio"o#i
Diabetes adalah suatu penyakit yang disebabkan karena peningkatan kadar gula dalam
darah (hiperglikemi) akibat kekurangan hormon insulin absolut ataupun relati&. amun dari
beberapa kasus $uga ditemukan beberapa penyebab ter$adinya diabetes antara lain 6
a. Fi
Firus
rus dan akteri
Firus penyebab DM adalah rubela mumps dan human %oGsa%kievirus ;. Melalui mekanisme
in&eksi sitolitik dalam sel beta virus ini mengakibatkan destruksi atau perusakan sel. isa $uga
virus ini menyerang melalui reaksi otoimunitas yang menyebabkan hilangnya otoimun dalam sel
beta. Diabetes mellitus akibat bakteri masih belum bisa dideteksi. amun para ahli kesehatan
menduga bakteri %ukup berperan menyebabkan DM.
b. ahan 5oksik atau era%un
ahan
ah an ber
bera%u
a%unn yan
yangg mam
mampu
pu mer
merusa
usak
k sel bet
betaa se%
se%ara
ara lan
langsu
gsung
ng adal
adalah
ah all
alloGa
oGan
n pyr
pyrinu
inuron
ron
(rodentisida) dan streptoEo%tin (produk dari se$enis $amur). ahan lain adalah sianida yang
berasal dari singkong.
%. Aenetik atau 1aktor >eturunan
Diabetes
Diabet es melli
mellitus
tus %ender
%enderung
ung dituru
diturunkan
nkan atau diawar
diawariskan
iskan bukan ditul
ditularkan.
arkan. -nggota keluarga
penderita DM (diabetisi) memiliki kemungkinan lebih besar terserang penyakit ini dibandingkan
dengan anggota keluarga yang tidak menderita DM. Para ahli kesehatan $uga menyebutkan DM
merupakan penyakit yang terpaut kromosom seks atau kelamin. iasanya kaum laki:laki men$adi
penderita sesungguhnya sedangkan kaum perempuan sebagai pihak yang membawa gen untuk
diwariskan kepada anak:anaknya. (0oegondo 0 dkk. !""@)
Penyebab lainnya dikategorikan berdasarkan tipe Diabeter yaitu 6
a. Diabetes 5ipe ' 6
+) 1aktor geneti%
Penderita
Pender ita diabet
diabetes
es tidak mewarisi diabetes tipe ' itu sendiri< tetapi mewari
mewarisi
si suatu predisposisi
predisposisi
atau ke%enderungan genetik ke arah ter$adinya DM tipe '. >e%enderungan genetik ini ditemukan
pada individu yang memiliki tipe antigen 7-.
!) 1aktor:&aktor imunologi
-danya
-da nya res
respons
pons oto
otoimu
imunn yang mer
merupak
upakan
an res
respon
ponss abn
abnorm
ormalal dim
dimana
ana anti
antibodi
bodi ter
terara
arah
h pad
padaa
$aringan normal tubuh dengan %ara bereaksi terhadap $aringan tersebut yang dianggapnya
dianggapny a seolah:
olah sebagai $aringan asing. Yaitu otoantibodi terhadap sel:sel pulau 7angerhans dan insulin
endogen.
8) 1aktor lingkungan
Fi
Firus
rus atau toksin tertentu dapat memi%u proses otoimun yang menimbulkan destruksi selbeta.
b. Diabetes 5ipe '' 6
Mekanisme
Mekani sme yang tepat yang menyeba
menyebabkan
bkan resistensi
resistensi insul
insulin
in dan gangguan sekre
sekresi
si insulin pada
diabete
dia betess tip
tipee '' mas
masih
ih bel
belum
um dik
diketa
etahui
hui.. 1akt
1aktor
or gen
geneti
etik
k mem
memegan
egang
g per
perana
anan
n dal
dalam
am pro
proses
ses
ter$adinya resistensi insulin.
1aktor:&aktor resiko 6
+)
!) Hsia (resistensi insulin %enderung meningkat pada usia di atas 43 th)
*besitas
8) ?iwayat keluarga
al ini disebabkan oleh gangguan lintas polibi (glukosa , sarbitol &ruktasi) yang disebabkan
kare
karena
na in
insu
su&i
&isi
sien
ensi
si in
insu
suli
lin.
n. -k
-kib
ibat
at te
terd
rdap
apat
at pe
peni
nimb
mbun
unan
an sa
sarb
rbit
itol
ol da
dari
ri le
lens
nsa
a se
sehi
hing
ngga
ga
menyebabkan pembentukan katarak.
*. Patofisio"o#i
Pada diabetes melitus tipe+ dikenal ! bentuk dengan pato&isiologi yang berbeda yaitu 6
a. kerusakan
5ipe +- pan%reas.
diduga pengruh genetik
7-:D?; dan lingkungan
ditemukan mempunyaimemegang peransangat
hubungan yang utamaerat.
untuk ter$adinya
b. 5ipe + berhubungan dengan keadaan autoimun primer pada sekelompok penderita yang $uga
sering menun$ukan mani&estasi autoimun lainnya seperti asbimoto disease pernisious anemia
dan myasthenia gravis. keadaan ini berhubungan dengan antigen 7-:D?8 dan mun%ul pada
usia sekitar 8":3" tahun. Pada diabetes tipe + %enderung ter$adi ketoasidosis diabeti%.
Pada diabetes tipe ! terdapat dua masalah utama yang berhubungan dengan insulin yaitu6
resistesni insulin dan gangguan sekresi insulin. ormalnya insulin akan terikat dengan reseptor
khusus pada permukaan sel. 0ebagai akibat terikatnya insulin dengan reseptor tersebut ter$adi
suatu rangkain reaksi dalam metabolisme glukosa dalam sel. ?esistensi insulin pada diabetes tipe
! disertai dengan penurunan reaksi intrasel ini. Dengan demikian insulin men$adi tidak e&ekti&
untuk
untuk men
menst
stimu
imulas
lasii peng
pengamb
ambila
ilan
n glu
glukos
kosaa ole
oleh
h $ar
$aring
ingan
an (0m
(0melt
eltEer
Eer / ar
are
e !""! ). Hnt
Hntuk
uk
mengatasi resistensi insulin dan men%egah terbentuknya glukosa dalam darah harus terdapat
peningkatan $umlah insulin yang disekresikan. Pada penderita toleransi glukosa terganggu
keadaan ini ter$adi akibat sekresi insulin yang berlebihan dan kadar glukosa akan dipertahankan
pada tingkat yang normal atau sedikit meningkat. amun demikian $ika sel:sel beta tidak
mampu mengimbangi peningkatan kebutuhan akan insulin maka kadar glukosa akan meningkat
dan ter$adi diabetes tipe ! (0meltEer / are !""! ).
WOC ( terlampir )
-. Penata"aksanaan
a. 5erapi &armakologi
+) 'ns
'nsuli
ulin'n
n'nsul
sulin
in ter
tergol
golong
ong hor
hormon
mon polpolipe
ipepti
ptida
da yan
yang
g awa
awalny
lnyaa die
diekst
kstrak
raksi
si dar
darii pank
pankrea
reass babi
maup
ma upun
un sasapi
pi te
teta
tapi
pi ki
kini
ni tetela
lah
h da
dapa
patt di
disi
sint
ntes
esis
is dedeng
ngan
an tetekn
knol
olog
ogii re
reko
komb
mbin
inan
an DD--
menggunakan E.
menggunakan E. Coli.
Coli. ormon ini dimetabolisme terutama di hati gin$al dan otot (DP>0 ?'
!""").
!) *bat hipoglikemia oral (**) 0e%ara umum DM dapat diatasi dengan obat:obat antidiabetes
yang se%ara medis disebut obat hipoglikemia oral (**). *bat ini tidak boleh sembarangan
dikons
dikonsums
umsii kar
karena
ena dik
dikhaw
hawati
atirka
rkann pen
pender
derita
ita men
men$ad
$adii hip
hipogl
oglike
ikemia
mia.. Pas
Pasien
ien yan
yang
g mun
mungki
gkin
n
berespon terhadap obat hipoglikemik oral adalah mereka yang diabetesnya berkembang kurang
dari 3 tahun. Pasien yang sudah lama menderita diabetes mungkin memerlukan suatu kombinasi
obat hipoglikemik dan insulin untuk mengontrol hiperglikemiknya. *bat:obat hipoglikemik oral
dibagi atas 3 golongan6
Aolongan sul&onilurea
0ul&
0u l&on
onil
ilur
urea
ea me
mens
nsti
timul
mulas
asii se
sel:
l:se
sell be
beta
ta da
dari
ri pul
pulau
au 7a
7ange
ngerh
rhans
ans se
sehi
hingg
nggaa se
sekr
kres
esii in
insu
suli
lin
n
ditingkatkan. Di samping itu kepekaan selsel beta bagi kadar glukosa darah $uga diperbesar
mel
melalui
alui pen
diabetes pengar
garuhny
uhnya
mellitus tipea ''ata
atas
s pro
yang protei
tein
tidakn begitu
trans
transpor
por glukos
glu
berat kosa.
yanga.sel:sel
*batt betanya
*ba ini hany
hanyaa e&e
e&ekti
masih kti&
& pad
beker$apada
a pend
penderi
%ukup erita
ta
baik.
-da indikasi bahwa obat:obat ini $uga memperbaiki kepekaan organ tu$uan bagi insulin dan
menurunkan absorbsi insulin oleh hati
Aolongan iguanide
Met&
Me t&or
ormi
minn ad
adal
alah
ah sa satu
tu:s
:sat
atun
unyaya gogolo
long
ngan
an bibigua
guani
nid
d yayang
ng te
ters
rsed
edia
ia bek
beker
er$a
$a me
mengh
ngham
amba
batt
glukoneogenesis dan meningkatkan penggunaan glukosa di $aringan. *bat ini hanya e&ekti& bila
terdapat insulin endogen. >elebihan dari golongan biguanid adalah tidak menaikkan berat badan
dapat
dap at men
menuru
urunka
nkann kad
kadarar ins
insuli
ulin
n pla
plasma
sma dan tid
tidak
ak meni
menimbu
mbulka
lkan
n mas
masala
alah h hip
hipogli
oglikem
kemiaia
(DP>0 ?' !""").
Aolongan penghambat al&a glukosida
*bat ini merupakan obat oral yang biasanya diberikan dengan dosis +3":4"" mgB hari yang
menghambat al&a:glukosidase suatu enEim pada lapisan sel usus yang mempengaruhi digesti
sukrosedan karbohidrat kompleks. *bat ini e&ekti& pada pasien dengan diet tinggi karbohidrat
dan kadar glukosa plasma puasa kurang dari +=" mgBdl. -karbose beker$a menghambat al&a:
glukosidase sehingga memperlambat dan menghambat penyerapan karbohidrat (DP>0 ?'
!""").
5hiaEolidindion
5hiaEolidindion merupakan obat baru yang e&ek &armakologinya dan berupa penurunan kadar
glukosa darah dan insulin dengan $alan meningkatkan kepekaan insulin dari otot $aringan lemak
dan hati. at ini tidak mendorong pankreas untuk meningkatkan
meningkatkan pelepa
pelepasan
san insulin seperti pada
sul&onilurea
Meglitinida
>elompok obat terbaru ini beker$a menurunkan suatu mekanisme khusus yaitu men%etuskan
pelepasan insulin dari pankreas segera sesudah makan. Meglitinida harus diminum %epat
sebelum
sebelum makan dan karena reabs
reabsorpsi
orpsinya
nya %epat maka men%apai kadar pun%ak dalam satu $am.
'nsulin yang dilepaskan menurunkan glukosa darah se%ukupnya. kskresinya $uga %epat dalam +
$amsudah dikeluarkan tubuh
b. 5erapi on:1armakologi
+) Pen%egahan komplikasi
!) erhenti merokok
8) Mengoptimalkan kadar kolesterol
;) Men$aga berat tubuh
tubuh yang stabil
3) Mengontrol tekanan darah tinggi
4) *lahraga teratur dapat berman&aat 6
Mengendalikan kadar glukosa darah
. %o/"ikasi
Diabetes mellitus merupakan penyakit kronis yang membutuhkan pengobatan yang terkontrol.
5anpa didukung oleh pengelolaan yang tepat diabetes dapat menyebabkan beberapa komplikasi
('D1 !""@). >omplikasi yang
('D1 yan g disebabkandapat berupa6
b erupa6
a. >omplikasi -kut
+) ipoglikemi
ipoglikemi ditandai dengan menurunnya kadar glukosa darah hingga men%apai J4" mgBd7.
Ae$ala hipoglikemia terdiri dari ge$ala adrenergik (berdebar banyak keringat gemetar rasa
lapar
lapar)) dan ge$
ge$al
alaa neu
neuro
ro:g
:gli
liko
kopen
penik
ik (p
(pus
usin
ing
g ge
geli
lisa
sah
h ke
kesa
sada
dara
ran
n memenunuru
run
n sa
samp
mpai
ai kom
koma)
a)
(P?>' !""4).
!) >etoasidosis diabetik
>eadaan ini berhubungan dengan de&isiensi insulin $umlah insulin yangterbatas dalam tubuh
menyebabkan
menyeba bkan glukosa tidak dapat digunak
digunakan
an sebaga
sebagaisumb
isumber
er energ
energi
i sehi
sehingga
ngga tubuh melakukan
penyeimbangan dengan<. memetabolisme lemak. asil dari metabolisme ini adalah asam lemak
bebasdan senyawa keton. -kumulasi keton dalam tubuh inilah yang menyebabkanter$adinya
asidosis atau ketoasidosis (Aale !"";).Ae$ala klinisnya dapat berupa kesadaran menurun na&as
%epat dan dalam(kussmaul) serta tanda:tanda dehidrasi. 0elain itu sesorang dikatakanmengalami
ketoasidosis diabetik $ika hasil pemeriksaan laboratoriumnya6
iperglikemia (glukosa darah I!3" mgBd7)
%) Hrine
Pemeri
Pem eriksa
ksaan
an did
didapat
apatkan
kan ada
adanya
nya glu
glukos
kosaa dal
dalam
am uri
urine.
ne. Pem
Pemeri
eriksa
ksaan
an dil
dilaku
akukan
kan deng
denganan %ar
%araa
enedi%t ( reduksi ). asil dapat dilihat melalui perubahan warna pada urine 6 hi$au ( L ) kuning
( LL ) merah ( LLL ) dan merah bata ( LLLL ).
d) >ultur pus
Mengetahui $enis kuman pada luka dan memberikan antibiotik yang sesuai dengan $enis kuman.
dan perawatan yang lama lebih dari 4 $uta dari penderita DM tidak menyadari akan ter$adinya
resiko >aki diabetik bahkan mereka takut akan ter$adinya amputasi
b. Pola nutrisi metabolik
-kibat produksi insulin tidak adekuat atau adanya de&isiensi insulin maka kadar gula darah tidak
dapat dipertahankan sehingga menimbulkan keluhan sering ken%ing banyak makan banyak
minum
mi num be
berat
rat ba
bada
dann me
menu
nuru
run
n da
dan
n mu
muda
dahh le
lela
lah.
h. >e
>ead
adaa
aan
n te
ters
rseb
ebut
ut da
dapat
pat me
meng
ngaki
akibat
batkan
kan
ter$ad
ter$adiny
inyaa gang
gangguan
guan nut
nutris
risii dan met
metabol
abolis
isme
me yan
yangg dapa
dapatt mem
mempeng
pengaru
aruhi
hi sta
status
tus kes
keseha
ehatan
tan
penderita. ausea vomitus berat badan menurun turgor kulit $elek mualBmuntah.
%. Pola eliminasi
-danya hiperglikemia
hiperglikemia menyeba
menyebabkan
bkan ter$
ter$adinya
adinya diure
diuresis
sis osmot
osmotik
ik yang menyeb
menyebabkanabkan pasie
pasienn
sering
sering ken%in
ken%ing g (poli
(poliuri)
uri) dan pengelu
pengeluaran
aran glukosa pada urine ( glukos
glukosuria
uria ). Pada eliminasi
eliminasi alvi
relati& tidak ada gangguan.
d. Pola aktivitas dan latihan
>ellem
>e emahahan
an sususah
ah be ber$
r$al
alan
anBb
Bber
erge
gerrak
ak kr
kram
am ot otot
ot ga
gang
nggu
guan
an ist stiira
raha
hatt da dan
n tidudurr
ta%hi%ardiB
ta%hi %ardiBta%hi
ta%hipnea
pnea pada waktu melakukan aktivitas
aktivitas dan bahkan sampai ter$ter$adi
adi koma. -danya
luka gangren dan kelemahan otot , otot pada tungkai bawah menyebabkan penderita tidak
mampu
mam pu mel
melaks
aksana
anakan
kan akt
aktivi
ivitas
tas seh
sehari
ari:ha
:hari
ri se%
se%ara
ara mak
maksim
simal
al pen
pender
derita
ita mud
mudahah men
mengal
galami
ami
kelelahan.
insulin
insulin din
dinyat
yatakan
akan dal
dalam
am uni
unitt (H)
(H).. 0et
0etiap
iap uni
unitt mer
merupak
upakan
an $um
$umlah
lah yan
yang
g dip
diperl
erlukan
ukan unt
untuk
uk
menurunkan kadar gula darah kelin%i sebanyak ;3 mg9 dalam bioassay. 0ediaan homogen
human insulin mengandung !3:8" 'HBmg.
Pemberian insulin se%ara sliding s%ale dimaksudkan agar pemberiannya lebih e&isien dan
tepat karena didasarkan pada kadar gula darah pasien pada waktu itu. Aula darah diperiksa setiap
4 $am sekali. Dosis pemberian insulin tergantung pada kadar gula darah yaitu 6
H7>H0 D'-5'>HM
Ulkus adal
adalah
ah luk
lukaa ter
terbuk
bukaa pada permukaan
permukaan kul
kulit
it ata
atau
u sel
selaput
aput lender
lender dan
danulkus
ulkus adalah
kematian $aringan yang luas dan disertai invasi& kuman sapro&it. -danya kuman sapro&it tersebut
menyebabkan ulkus
ulkus berbau
berbau ulkus di
diabe
abeti
tikum
kum $u
$uga
ga me
meru
rupa
pakan
kan sa
sala
lah
h sa
satu
tu ge$
ge$al
alaa kl
klin
inik
ik dan
per$alanan penyakit DM
penyakit DM dengan
denganneuropati
neuropati perifer (-ndyagreeni !"+").
Ulkus Diabetik merupakan komplikasi kronik dari Diabetes
dari Diabetes Melllitussebagai
Melllitussebagai sebab utama
morbiditas mortalitas serta ke%a%atan penderita Diabetes.
penderita Diabetes.>adar
>adar 7D7 yang tinggi memainkan
peranan penting untuk ter$adinya Ulk Ulkus
us Uia
Uiabet
betik
ik unt
untuk
uk ter
ter$ad
$adiny
inyaa Ulk
Ulkus
us Dia
Diabet
betik
ik melalui
pembentukan plak atherosklerosis pada
atherosklerosis pada dinding pembuluh darah (Eaidah !""3).
Ulkus kaki
kaki Diabetes
Diabetes (H>D) merupakan komplikasi
komplikasi yang berkai
berkaitan
tan dengan morbiditas
morbiditas
akibat Diabetes
akibat Diabetes Melitus
Melitus.. Ulkus kaki
kaki Diabetes
Diabetes mer
merupak
upakan
an kom
kompli
plikasi
kasi ser
serius
ius aki
akibat
bat Diabetes
Diabetes
(-ndyagreeni !"+").
>lasi&ikasi 6
agner (+#=8). membagi gangren kaki diabetik men$adi enam tingkatanyaitu6
Dera$at " 6 5idak ada lesi terbuka kulit masih utuh dengan kemungkinan disertai kelainan
bentuk kaki seperti “ claw,callus “.
Dera$at ' 6 Ulkus superfisial terbatas pada kulit.
Dera$at '' 6Ulkus dalam menembus tenon dan tulang
1aktor:&aktor yang berpengaruh atas ter$adinya ulkus diabetikum dibagi men$adi &aktor
endogen dan ekstrogen.
a. 1aktor endogen Aenetik metabolik. -ngiopati diabetik. europati diabetik.
b. 1aktor ekstrogen
+) 5rauma.
!) 'n&eksi.
8) *bat.
1aktor utama yang berperan pada timbulnya ulkus Diabetikum adalah angipati neuropati
dan in&eksi.adanya neuropati peri&er akan menyebabkan hilang atau menurunnya sensai nyeri
pada kaki sehingga akan mengalami trauma tanpa terasa yang mengakibatkan ter$adinya ulkus
pada kaki gangguan
gan gguan motorik $uga akan mengakibatkan ter$adinya atro&i pada otot kaki sehingga
merubah titik tumpu yang menyebabkan ulsestrasi pada kaki klien. -pabila sumbatan darah
ter$adi pada pembuluh darah yang lebih besar maka penderita akan merasa sakit pada tungkainya
sesudah ia ber$alan pada $arak tertentu. -danya angiopati tersebut akan menyebabkan ter$adinya
penurunan asupan nutrisi oksigen serta antibiotika sehingga menyebabkan ter$adinya luka yang
sukar
suk ar sem
sembuh
buh (7e
(7evin
vin +##8
+##8)) in&
in&eks
eksii ser
sering
ing mer
merupak
upakan
an kom
kompli
plikas
kasii yang men
menyer
yertai
tai Hlk
Hlkus
us
Diabetikum akibat berkurangnya aliran darah atau neuropati sehingga &aktor angipati dan in&eksi
berpengaruh terhadap penyembuhan Hlkus Diabetikum (-skandar !""+).
Pengobatan ulkus diabetikum terdiri dari pengendalian diabetes dan penanganan terhadap ulkus
itu sendiri.
+. Pen#enda"ian Dia&etes
7angkah awal penanga
penanganan
nan pasie
pasienn ulkus diabet
diabetikum
ikum adalah dengan melaku
melakukan
kan mana$em
mana$emenen
medis
med is ter
terhada
hadap p peny
penyaki
akitt dia
diabete
betess se%
se%ara
ara sis
sistem
temik
ik kar
karena
ena keba
kebanya
nyakan
kan pas
pasien
ien deng
dengan
an ulk
ulkus
us
diabetikum $uga menerita mal nutrisi penyakit gin$al kronis dan in&eksi kronis.
DM $ika tidak dikelola dengan baik akan dapa menyebabkan ter$adinya berbagai komplikasi
kronik diabetes salah satunya adalah ter$adinya ulkus diabetikum. 2ika keadaan gula darah selalu
dapat dikendalikan dengan baik diharapkan semua komplikasi yang akan ter$adi dapat di%egah
paling tidak dihambat.
Mengelola DM langkah yang harus dilakukan adalah pengelolaan non
far"akologis diantaranya
far"akologis diantaranya peren%anaan makanan dan kegiatan $asmani baru bila langkah tersebut
belum ter%apai dilan$utkan dengan langkah berikutnya yaitu dengan pemberian obat atau disebut
pengelolaan far"akologis
pengelolaan far"akologis..
dian$urkan pada penderita ?esiko tinggi adalah kuku harus dipotong se%ara tranversal untuk
men%egah kuku yang tumbuh kedalam dan merusak $aringan sekitar.
Resiko
%etidaksta&i"an +) De&enisi
5ingkat glukosa darah
6 keadaan a) -kti&itas
dimana Managemen < iperglikemia
%adar "'kosa Dara0 tingkat glukosa di plasma Memantau peningkatan gula darah
&er0'&'n#an dan
dan ur
urin
in dadala
lam
m rerent
ntan
angg Mem
Memantantau
au ge$
ge$ala
ala hip
hiper
ergli
glikem
kemia
ia
den#an As'/an normal poliuria polidipsi poliphagi dan
Makanan8 'ndikator 6 kelelahan.
%etidakadek'atan Aluk
uko
osa darah dalam Memantau urin keton
Monitor "'kosa batas normal Memberikan insulin yang sesuai
Dara08 %'ran#an Alukosa urin dalam batas
Meni
Me nin$
n$au
au peri
pe rist
stiw
iwaa ter$
ter$ad
adin
inya
ya
hipoglikemia dan &aktor
penyebabnya
Memberikan umpan balik
mengenai mana$emen hipoglikemia
Menga$
Menga$arkan
arkan pasien
pasien dan keluar
keluargaga
meng
me ngen
enai
ai ge ge$a
$ala
la &a
&akt
ktor
or reresi
siko
ko
pen%egahan hipoglikemia
Me
Meng
ngan$
an$ur
urkakan
n pa pasi
sien
en me mema
makan
kan
karb
karboh
ohid
idra
ratt ya
yang
ng si simp
mple
le seseti
tiap
ap
waktu
%e&'t 't'
'0an T'&'
&'00 tingkat nutrisi yang Mengka
Meng ka$i
$i adadan
anya
ya pa pasi
sien
en al aler
ergi
gi
&er0'&
&er 0'&'n#a
'n#an n den #an tersedia
den#an untuk dapat terhadap makanan
%etidaka/'an memenuhi e
erkrkol
olab
abor
oras
asii dedeng
nganan ah ahli
li gi
giEi
Ei
Unt'k
Unt 'k Men
Men#a&s#a&sor&
or&sisi kebutuhan proses untu
un tukk me
menenent
ntuka
ukan
n $u $uml
mlah
ah kalkalor
orii
N'trisi metabolik. dan
da n $e$eni
niss gi
giEi
Ei ya
yang
ng di dibu
bututuhk
hkan
an
De&inisi 6 intake nutrisi 'ndikator 6 untu
un tukk mememe
menunuhi
hi keb
kebut
utuha
uhan n gi
giEi
Ei
tidak
tida k men%uk
men%ukupi upi untuk 'ntake nutrisi adekuat
pasien
meme
me menu
nuhi
hi keb kebut
utuha
uhann 'ntake makanan adekuat
Me
Meng ngat
atur
ur po
polala ma
makakann da
dan n ga
gaya
ya
proses metabolik. 'ntake %airan dalam batas hidup pasien
atasan >arakteristik 6 normal Me
Meng nga$
a$ar
arka
kann pa pasi
sien
en bagbagaiaiman
manaa
a&su
makan menurun nergi %ukup pola makan sehari: hari yang sesuai
e
era
ratt babada
dan n me menu
nuru
run
n 'ndeks masa tubuh dalam
dengan kebutuhan
(!"9 atau lebih batas normal Memant
Memantau au dan men%at
men%atat at masuka
masukan n
dibawah ideal) !) 0t0tat
atus
us nu
nutr
tris
isii 6 as
asup
upan
an kalori dan nutrisi
>e
>ele
lema
mahan
hanBB kerap
kerapuha
uhann makanan dan %airan 5imbang berat badan pasien dengan
pembuluh kapiler De&inisi 6 $umlah makanan interval yang sesuai
Pen
Penur
uruna
unann be bera
ratt ba
badan
dan da dann %a
%air
iran
an dadala
lam
m tu
tubu
buh
h Member
Memberikanikan in&or
in&ormasi
masi yang tepat
dengan intake makanan selama waktu !; $am.
ten
enttan
angg ke kebu
bututuha
hann nu nuttri
risi
si dadann
yang %ukup 'ndikator 6 bagaimana %ara memenuhinya
>urangnya
>on$ungtivain&ormasi dan oral 'ntake
'nt ake mak
makanan
anan mel melalu
aluii Membantu pasien untuk menerima
adekuat program giEi yang dibutuhkan
membran mukosa pu%at
'ntake %airan melalui oral
!) 5herapy nutrisi
5onus otot buruk
adekuat -ktivitas 6
Melaporkan intake
'n'nta
take
ke %a %air
iran
an memela
lala
laui
ui Memantau makanan dan minuman
maka
ma kanan
nan yan
yangg ku
kura
rang
ng
int
ntra
rave
vena
na da dala
lam
m ba battas ya yang
ng di dima
makakann da
dan n hi
hitu
tung
ng in inta
take
ke
dari kebutuhan
normal kalori sehari yang sesuai
makanan yang tersedia
8) 0t0tat
atus
us nu nutr
triisi 6 ininttak
akee Mem
Memant antau
au ket
ketepat
epatan
an an$
an$ura
uran n diet
nutrisi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi
De&i
De &ini
nisi
si 6 in inta
take
ke nu
nutr
tris
isii sehari:hariyang sesuai
yang
ya ng di dibu
butu
tuhkhkan
an ununtutuk
k e
erkrkol
olab
abor
oras
asii de
deng
ngan
an ah ahli
li gi giEi
Ei
memenuhi proses un untu
tukk me
mene nent
ntuka
ukan n $u
$uml
mlahah kalkalor
orii
metaboli%
'ndikator 6 dan
dantuk
untu
un k$e
$eni
niss menu
meme
me giEi
gi Eihiya
nuhi yang
ng utuha
kebut
keb dibu
di butu
uhan ntuhk
hkan
an
giEi
gi Ei
'ntake kalori dalam batas pasien
normal Membe
berrika
kann mak
akaana
nann sesuai
'ntake protein dalam batas
dengan diet yang dian$urkan
normal Memantau hasil labor Memberikan
'ntake
mineral dalam Memantau turgor kulit
Memantau
Memant au alb
albumi
uminn tot
total
al pro
protei
tein
n
b hematokrit dan elektrolit
Mem
Memantantau
au tin
tingka
gkatt ener
energi
gi lem
lemah
ah
letih rasa tidak enak
Me
Mema
mantntau
au ap apak
akah
ah ko kon$
n$un
ungt
gtiv
ivaa
pu%at kemerahan atau kering
menga%u pada dehidrasi output selama !; $am Memonitor hasil labor yang sesuai
yang merupakan 5ur
5urgor
gor kulit baik deng
de ngan
an rerete
tens
nsii %a
%air
iran
an (
(H
H t
t
kehilangan
kehila ngan %ai
%airan sa$aa Membran mukosa lembab osmolalitas urin)
ran sa$
tanpa perubahan dalam e ema
mato tokr
kritit da
dala
lam
m bat
batas
as Me
Memomoninito
torr ma masusuka
kann ma makakana
nanBnB
natrium. normal %air
%airan
an dadann hi hitu
tung
ng in inta
take
ke ka kalo
lori
ri
atasan >arakteristik 6 harian
Perubahan statu b)
s idrasi e
erk
rkol
olab
abor
oras
asii un untu
tuk
k pe pembe
mberirian
an
mental De&inisi 6 ke%uk
uku
upan %airan 'F
Penu
nurruna
nann tekan
anaan %airan di intraselluler dan !) Monitor Cairan
darah ekst
ek stra
rase
sell
llul
uler
er di da dala
lam
m -ktivitas 6
Penu
Penurrun
unan
an vollum
vo umeBeB tubuh Me
Menenent
ntuk
ukan
an &a &akt
ktor
or re resi
siko
ko da dari
ri
tekanan nadi /ndikator : ketidakseimbangan %airan (polyuria
Penurunan turgor kulitB 5urgor kulit baik
muntah hipertermi)
lidah Membran mukosa lembab
Memonitor intake dan output
meninggi urin
Peni
Pening
ngka
kattan deny
de nyut
ut Me
Mem mpe
perrtah
ahan
ankakann keak
ke akur
urat
atan
an
nadi %atatan intake dan output
>onsentrasi urine Memonitor warna $umlah dan berat
botol
5ent
entuka
ukan
n dadan
n per
persi
siap
apkan
kan po
pomp
mpaa
in&use 'F
u
ubu
bungk
ngkan
an bo
boto
toll de
denga
ngan
n se
sela
lang
ng
yang tepat
-tur %airan 'F sesuai suhu ruangan
>enalalii appengobatan
pen$alani akah pasienlain seda dan
yangng
bertentangan dengan pengobatan ini
-tu
-turr pem
pember
berian
ian 'F
'F ses
sesuai
uai res
resep
ep
dan pantau hasilnya
Pantau $umlah tetes 'F dan tempat
in&us intravena
Pantau ter$adinya kelebihan %airan
at
atas
as kali
kalium
um int intrav
ravena
ena adal
adalah
ah !"
me per $am atau !"" me per !;
$am
Catat intake dan output
Pant
ntaau tanda dan ge ge$$ala yang
berhubungan dengan infusion
phlebitis dan
phlebitis dan in&eksi lokal
%er'sakan
%er'sak an Inte
Inte#rit a) 'ntegritas
#ritas
as 2aringan a) 6 Managemen 5ekanan
;arin#an kulit dan membran -kti&itas <
&er0'&
&er 0'&'n#a
'n#ann den
den#an#an mukosa Memaka
Memakaikanikan pasien pakaian
pakaian yang
Per'&a0
Per '&a0anan Sirk
Sirk'"as i8 De&enisi
'"asi8 6 keutuhan tidak membatasi gerak
%'ran# Pen#eta 0'an8 struktur
Pen#eta0'an8 dan &ungsi Me
Mena
naha
han
n di diri
ri ununtu
tukk me
mela laku
kuka
kan
n
!aktor Mekanik &isiologis normal dari kulit tekan
tekanan
an papada
da babagi
gian
an tu
tubu
buh h ya
yang
ng
4tek
4tekan
anan
an88 &ent
&e nt'r an88 dan membrane mukosa
'ran sakit
#esekan5 'ndikator 6 Me
Meni
ning
nggi
gika
kan
n ekttrem
ek emiita
tass yang
yang
De&&ini
De nisi
si 6ker
6kerus
usakakan
an 5empe
emperat
rature
ure kul
kulit
it dala
dalam
m terluka
pada selaput lendir batas normal Mem
Memuta
utarr pos
posisi
isi pas
pasien
ien set
setiap
iap dua
kornea kulit dan 0usunan
dalam batas $am sekali berdasarkan $adwal
$aringan subkutan normal khusus
atasan >arakteristik 6 Per&usi $aringan baik
Memantau area kulit yang
>eru
>e rusa
saka
kann $ari
$aring
ngan
an 'ntegritas kulit baik
kemerahan atau rusak
Men
Menga$
ga$ark
arkan
an pas
pasien
ien dan angg
anggota
ota
keluarga prosedur
perawatan luka
%) Posisi
-ktivitas 6
Me
Menynyedi
ediak
akan
an te
temp
mpat
at ti
tidu
durr ya
yang
ng
terapeutik
Me
Mememeli
lihar
haraa ken
kenyam
yamana
anann tetemp
mpat
at
tidur
Menempatk
Menemp atkan
an dal
dalam
am pos
posisi
isi yan
yang
g
terapeutik
Po
Possis
isii dallam
da mem
mempeperrsi
siap
apka
kan
n
kesa$a$aran tubuh
>e
>elu
lump
mpuh
uhan
anBm
Bmen
enyo
yokon
kongg bagi
bagian
an
tubuh
Memperbaiki
Menghi
Men ghinda ri bagian
ndari ter$ad
ter tubuh
$adiny
inyaa amp
amputautasi
si
dalam posisi &leksi
Mem
Memposposis
isika
ikan n unt
untuk
uk men
mengurgurangi
angi
dyspnea (mis. posisi semi
melayang) $ika diperlukan
Mem&asilitasi pertukaran
udara yang bagus untuk berna&as
Men
Menyar
yarank
ankan
an unt untuk
uk peni
peningka
ngkatan
tan
rentang latihan
Menyediakan pelayanan penyokong
untuk leher
Memasang &ootboard untuk tidur
Au
Auna
naka
kan
n tetekn
kniik log ro rolll ununttuk
berputar
Mening
Meningkatkan
katkan eliminasi urin $ika
diperlukan
Me
Meng
nghi
hind
ndar
arii tetemp
mpatat ya
yang
ng ak akan
an
melukai
Me
Meno
nopan
pangg de deng
nganan baba%kr
%kres
est
t $i
$ika
ka
diperlukan
Memper
Memperbaiki
baiki kaki !" dera$a
dera$att diatas
$antung $ika diperlukan
Men
Mengin
ginstr
struks
uksika
ikann kepa
kepada
da pas pasien
ien
bagaimana menggunakan posisi
yang bagus dan gerak tubuh yang
bagus dalam berakti&itas
Mengontrol sistem pelayanan untuk
mengatur persiapan
Memel
Memelihara
ihara posis
posisii akan integ
integritas
ritas
dari sistem
Mem
Memperperbai
baiki
ki kep
kepala
ala wak
waktu
tu ti
tidur
dur
$ika diperlukan
Mengatur indikasi kondisi kulit
sesuai $adwal
Aunakan alat bantu layanan untuk
me
mendu
dannduku
kung
ng kak
kaki
tro%hanter i (m
roll) (mis
is.. a
and
nd ro
roll
ll
Menggugun
nakan alat
at::alat yang
digunakan berulang ditempat yang
mudah di$angkau
Men
Menemp
empatk
atkan
an pos
posisi
isi tem
tempat
pat tid
tidur
ur
yang
yang ny
nyam
aman
an aga
agarr mu
mudahdah dal
dalam
am
perpindahan posisi
Menempatkan lampu ditempat yang
mudah di$angkau
Daftar Pustaka:
Pustaka: