KOMPETENSI DASAR
KD 4.1 Menunjukkan sikap peduli dan proaktif yang dipelajari dari peristiwa
dan para pelaku sejarah dalam menyelesaikan permasalahan bangsa dan
Negara Indonesia.
KD 4.2 Menulis sejarah tentang tokoh nasional dan daerah yang berjuang
mempertahankan keutuhan Negara dan bangsa Indonesia pada masa 1948-
1965.
A. Pengantar
B. Indikator
C. Materi Pembelajaran
KEGIATAN PEMBELAJARAN
b. Sikap Sosial
1) Sikap jujur
Indokator sikap sosial “jujur”
Tidak berbohong
Mengembalikan kepada yang berhak bila menemukan
sesuatu
Tidak menyontek, tidak plagiat
Terus terang
Rubrik pemberian skor
4 = jika siswa melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut
3 = jika siswa melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut
2 = jika siswa melakukan (dua) kegiatan tersebut
1 = jika siswa melakukan (satu) kegiatan tersebut
2. Penilaian Pengetahuan
3. Penilaian Keterampilan
Penilaian untuk kegiatan mengamati gambar berita Koran
mengenai konflik yang terjadi di Indonesia dan mengaitkannya
dengan bentuk-bentuk ancaman disintegrasi bangsa dalam sejarah
Indonesia antara tahun 1948 – 1965.
A. Pengantar
B. Indikator
Melalui kegiatan pembelajaran ini peserta didik mampu :
1. Menjelaskan konflik-konflik atas dasar ideology yang pernah terjadi di
Indonesia antara tahun 1948 – 1965.
2. Menganalisis kebijakan yang dilakukan pemerintah dalam upaya
menyelesaikan konflik atas dasar ideologi yang terjadi antara tahun
1948 – 1965.
3. Menelaah akibat yang ditimbulkan oleh konflik atas dasar ideology
antara tahun 1948 – 1965.
C. Materi Pembelajaran
1. Pemberontakan PKI (Partai Komunis Indonesia) Madiun
2. Pemberontakan DI/TII
3. Gerakan 30 September 1965 (G30S/PKI)
4.
D. Model dan Langkah – Langkah
1. Model : Examples non Examples
2. Pendekatan :scientific, dengan langkah-langkah : mengamati,
menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi dan mengomunikasikan.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
3. Penilaian Presentasi
A. Pengantar
B. Indikator
Melalui kegiatan pembelajaran ini peserta didik mampu :
1. Mengidentifikasi konflik-konflik atas dasar kepentingan yang
pernah terjadi di Indonesia antara tahun 1948 – 1965.
2. Mengomunikasikan materi mengenai konflik atas dasar
kepentingan yang terjadi antara tahun 1948 -1965.
C. Materi Pembelajaran
1. Pemberontakan Angkatan Perang Ratu Adil (APRA)
2. Peristiwa Andi Aziz
3. Pemberontakan Republik Maluku Selatan (RMS)
KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Keterampilan
2. Penilaian Presentasi
A. Pengantar
B. Indikator
Kegiatan pembelajaran
1. Penilaian Keterampilan
Penilaian untuk kegiatan membuat tulisan/ paper, yang dikaitkan
dengan hasil bacaan serta kemampuan membuat analisis ringkas.
2. Penilaian presentasi
A. Pengantar
B. Indikator
Melalui pembelajaran ini, peserta didik mampu :
1. Menganalisis konflik-konflik atas dasar ideology dan
kepentingan serta konflik yang berkait dengan sistem
pemerintaha, yang pernah terjadi di Indonesia antara tahun
1948-1965.
2. Mengomunikasikan konflik-konflik atas dasar ideology dan
kepentingan serta konflik yang terkait dengan sistem
pemerintahan, yang pernah terjadi di Indonesia antara
tahun 1948-1965.
C. Materi Pembelajaran
“Dari konflik menuju Konsensus; Suatu Pembelajarab”
KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Keterampilan
Keterangan :
a. Kegiatan mengamati dalam hal ini dipahami sebagai cara peserta didik
mengumpulkan informasi factual dengan memanfaatkan indera
penglihatan, pembantu, pendengaran, pengecap dan peraba. Maka
secara keseluruhan yang dinilai adalah hasil pengamatan (berupa
informasi) dan cara mengamati.
b. Relevansi, kelengkapan dan kebahasaan diperlukan sebagai indikator
penilaian kegiatan mengamati.
Relevansi merujuk pada ketepatan atau keterhubungan
fakta yang diamati dengan informasi yang dibutuhkan
untuk mencapai tujuan Kompetensi Dasar/ Indikator
Pembelajaran (TP).
Kelengkapan dalam arti semakin banyak komponen
fakta yang terliput atau semakin sedikit sisa (residu)
fakta yang tertinggal.
Kebahasaan menunjukkan bagaimana siswa
mendeskripsikan fakta-fakta yang dikumpulkan dalam
bahasa tulis yang efektif (tata kata atau tata kalimat
yang benar dan mudah dipahami).
c. Skor rentang antara 1-4
1 = Kurang
2 = Cukup
3 = Baik
4 = Amat baik
2. Penilaian untuk kegiatan diskusi kelompok
3. Penilaian Presentasi
A. Pengantar
B. Indikator
KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Keterampilan
Keterangan :
a. Kegiatan mengamati dalam hal ini dipahami sebagai cara peserta didik
mengumpulkan informasi factual dengan memanfaatkan indera
penglihatan, pembantu, pendengaran, pengecap dan peraba. Maka
secara keseluruhan yang dinilai adalah hasil pengamatan (berupa
informasi) dan cara mengamati.
b. Relevansi, kelengkapan dan kebahasaan diperlukan sebagai indikator
penilaian kegiatan mengamati.
Relevansi merujuk pada ketepatan atau keterhubungan
fakta yang diamati dengan informasi yang dibutuhkan
untuk mencapai tujuan Kompetensi Dasar/ Indikator
Pembelajaran (TP).
Kelengkapan dalam arti semakin banyak komponen
fakta yang terliput atau semakin sedikit sisa (residu)
fakta yang tertinggal.
Kebahasaan menunjukkan bagaimana siswa
mendeskripsikan fakta-fakta yang dikumpulkan dalam
bahasa tulis yang efektif (tata kata atau tata kalimat
yang benar dan mudah dipahami).
c. Skor rentang antara 1-4
1 = Kurang
2 = Cukup
3 = Baik
4 = Amat baik
2. Penilaian untuk kegiatan diskusi kelompok
Keterangan :
3. Penilaian Presentasi
Keterangan :
A. Pengantar
B. Indikator
C. Materi Pembelajaran
1. Teladan Pahlawan Nasional dari daerah (Papua), Frans Kaisepo, Silas
Papare dan Marthen Indrey.
2. Teladan kepahlawanan yangberasal dari kalangan bangsawan/ raja
seperti Sultan Hamengkubuwono IX dan Sultan Syarif Kasim II.
3. Keteladanan pahlawan di bidang seni dan sastra: Ismail Marzuki.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Keterampilan
Keterangan :
a. Kegiatan mengamati dalam hal ini dipahami sebagai cara peserta didik
mengumpulkan informasi factual dengan memanfaatkan indera
penglihatan, pembantu, pendengaran, pengecap dan peraba. Maka
secara keseluruhan yang dinilai adalah hasil pengamatan (berupa
informasi) dan cara mengamati.
b. Relevansi, kelengkapan dan kebahasaan diperlukan sebagai indikator
penilaian kegiatan mengamati.
Relevansi merujuk pada ketepatan atau keterhubungan
fakta yang diamati dengan informasi yang dibutuhkan
untuk mencapai tujuan Kompetensi Dasar/ Indikator
Pembelajaran (TP).
Kelengkapan dalam arti semakin banyak komponen
fakta yang terliput atau semakin sedikit sisa (residu)
fakta yang tertinggal.
Kebahasaan menunjukkan bagaimana siswa
mendeskripsikan fakta-fakta yang dikumpulkan dalam
bahasa tulis yang efektif (tata kata atau tata kalimat
yang benar dan mudah dipahami).
c. Skor rentang antara 1-4
1 = Kurang
2 = Cukup
3 = Baik
4 = Amat baik
Keterangan :
3. Penilaian Presentasi
Keterangan :
A. Pengantar
Dalam pertemuan ini guru masih mengangkat keteladanan para tokoh yang
telah berjuang dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa.Namun
tokoh-tokoh yang diangkat dalam pembelajaran ini adalah tokoh-tokoh yang
berasal dari daerah peserta didik sendiri.Mereka bisa berasal dari berbagai
kalangan, dan golongan militer, sipil, bangsawan atau rakyat
biasa.Keteladanan semacam inilah yang para peserta didik harus terus dapat
memaknainya agar persatuan Indonesia tetap terjaga.
B. Indikator
KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Presentasi
Keterangan :
Kompetensi Dasar
KD 2.3 Menunjukkan sikap peduli proaktif yang dipelajari dari peristiwa dan
para pelaku sejarah dalam menyelesaikan permasalahan bangsa dan negara
Indonesia.
Pembelajaran Kesembilan
Indikator
C. Materi Pembelajaran
Sistem Pemerintahan pada masa Demokrasi Parlementer 1950-1959.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan
a. Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar
mengajar (kerapian dan kebersihan ruang kelas, presensi/ absensi,
menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan).
b. Guru kembali menyampaikan topik tentang Perkembangan Politik
Masa Demokrasi Liberal.
c. Guru kembali memberikan motivasi kepada peserta didik untuk tetap
semangat belajar.
d. Guru membagi kelas menjadi 5 kelompok.
1. Penilaian Sikap
4. Penilaian Pengetahuan
5. Penilaian Keterampilan
Penilaian untuk kegiatan membuat Mind Mapping (peta konsep).
A. Pengantar
C. Materi Pembelajaran
1. Model : Picture and picture.
2. Pendekatan : scientific, dengan langkah-langkah: mengamati,
menanya, mengeksplorasi, menegosiasi dan mengomunikasikan.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
2. Penilaian Keterampilan
Keterangan :
a. Kegiatan mengamati dalam hal ini dipahami sebagai cara peserta didik
mengumpulkan informasi factual dengan memanfaatkan indera
penglihat, pembau, pendengar, pengecap dan peraba. Maka secara
keseluruhan yang dinilai adalah hasil pengamatan (berupa informasi)
dan cara mengamati.
b. Relevansi, kelengkapan dan kebahasaan diperlakukan sebagai
indikator penilaian kegiatan mengamati.
Relevansi merujuk pada ketepatan dan keterhubungan fakta
yang diamati dengan informasi yang dibutuhkan untuk
mencapai tujuan Kompetensi Dasar/ Indikator Pembelajaran.
Kelengkapan dalam arti semakin banyak komponen fakta yang
terliput atau semakin sedikit sisa (residu) fakta yang tertinggal.
Kebahasaan menunjukkan bagaimana siswa mendeskripsikan
fakta-fakta yang dikumpulkan dalam bahasa tulis yang efektif
(tata kata atau kalimat yang benar dan mudah dipahami).
c. Skor rentang antara 1-4
1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4= amat baik
Pembelajaran Kesebelas (90 menit)
A. Pengantar
B. Indikator
C. Materi Pembelajaran
Pemilu 1955 pada masa Demokrasi Parlementer.
D. Metode dan Langkah – Langkah Pembelajaran
1. Model : Student Facilitator and Explaining (peserta didik
mempresentasikan ide/ pendapat pada rekan peserta didik yang
lainnya)
2. Pendekatan : scientific, dengan langkah-langkah: mengamati,
menanya, mengeksplorasi, mengasosiasi dan mengomunikasikan.
KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Penilaian Keterampilan
Keterangan :
a. Kegiatan mengamati dalam hal ini dipahami sebagai cara peserta didik
mengumpulkan informasi factual dengan memanfaatkan indera
penglihat, pembau, pendengar, pengecap dan peraba. Maka secara
keseluruhan yang dinilai adalah hasil pengamatan (berupa informasi)
dan cara mengamati.
b. Relevansi, kelengkapan dan kebahasaan diperlakukan sebagai
indikator penilaian kegiatan mengamati.
Relevansi merujuk pada ketepatan dan keterhubungan fakta
yang diamati dengan informasi yang dibutuhkan untuk
mencapai tujuan Kompetensi Dasar/ Indikator Pembelajaran.
Kelengkapan dalam arti semakin banyak komponen fakta yang
terliput atau semakin sedikit sisa (residu) fakta yang tertinggal.
Kebahasaan menunjukkan bagaimana siswa mendeskripsikan
fakta-fakta yang dikumpulkan dalam bahasa tulis yang efektif
(tata kata atau kalimat yang benar dan mudah dipahami).
c. Skor rentang antara 1-4
1 = kurang
2 = cukup
3 = baik
4= amat baik
2. Penilaian Presentasi