TENTANG
Disusun oleh :
Kelompok 13
Dosen pengampu :
Neni Yuherlis,S.H.I.,M.
FAKULTAS SYARIAH
2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan dan berkat-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah Integritas : integrasi nasional sebagai salah satu parameter persatuan dan
kesatuan bangsa, Dinamika dan tantangan integritas nasional ini dengan baik. Makalah ini
disusun sebagai salah satu tugas matakuliah, pendidikan kewarganegaraan. Makalah ini
menjelaskan lebih mendalam mengenai integritas nasional dengan bahasa yang lebih mudah
untuk di cerna dan di pahami.
Makalah ini ditulis dari hasil mempelajari peroleh dari buku panduan yang berkaitan
dengan integritas, serta infomasi dari media massa yang berhubungan dengan integritas nasional
sebagai salah satu parameter persatuan dan kesatuan bangsa, dinamika dan tantangan integritas
nasional.
Penulis berharap, dengan membaca makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua,
dalam hal ini dapat menambah wawasan kita mengenai integritas, khususnya bagi penulis. Akhir
kata,mungkin dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan. Kritik dan saran tentunya
sangat kami harapkan demi perbaikan dan kesempurnaan. Akhirnyapenulis mengucapkan terima
kasih yang sebesar besarnya kepada semua pihakyang telah membantu dalam penyusunan
makalah ini, sehingga makalah ini dapat terselesaikan.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada awalnya Geostrategi diartikan sebagai geopolitik untuk kepentingan militer atau
perang. Di Indonesia Geostrategi di artikan sebagai metode untuk mewujudkan cita-cita
proklamasi, sebagaimana tercantum dalam UUD 1945 melalui proses pembangunan nasional.
Karena tujuan itulah maka ia menjadi doktrin pembangunan dan diberi nama ketahanan nasional.
Mengingat geostrategic Indonesia memberikan arahan tentang bagaimana membuat strategi
pembangunan guna mewujudkan masa depan yang lebih baik, dan labih aman, sehingga bangsa
Indonesia perlu memiliki Geostrategi untuk mewujudkan cita-cita.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang tersebut,maka dapat ditentukan rumusan makalah
dalam makalah ini adalah sebagai berikut:
1, Apa yang di maksud dengan geostrategi?
2. Bagaimana konsepsi geostrategi di Indonesia?
3. Bagaimana Perkembangan konsep geostrategi Indonesia?
4. Apa tujuan geostrategic di Indonesia?
5. Apa yang di maksud dengan ketahanan nasional?
6. Bagaimana Konsepsi ketahanan nasional?
7. Bagaimana ketahanan nasional di Indonesia?
8. Apa saja pengaruh aspek ketahanan nasional terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara?
C. Tujuan Makalah
Untuk memperluas pengetahuan mahasiswa dalam mempelajari Geostrategi Indonesia, di
mana mahasiswa akan memiliki pemahaman yang efektif dalam pembelajaran pendidikan
Kewarganegaraan.
BAB II
PEMBAHASAN
5. Ketahanan Nasional
Negara Indonesia sebagai suatu negara memiliki letak geografis yang sangat strategis di
Asia Tenggara. Oleh karena itu di kawasan Asia Tenggara Indonesia memiliki posisi yang sangat
penting, sehingga tidak menutup kemungkinan di era global dewasa ini menjadi perhatian
banyak
negara di dunia. Ketahanan Nasional adalah suatu kondisi dinamis suatu bangsa, yang berisi
keuletan dari ketangguhan, yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan rasional
dalam menghadapi dan mengatsi segala ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan, baik yang
datang dari luar maupun dari dalam negeri, yang langsung maupun tidak langsung
membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan
dalam mengejar tujuan Nasional Indonesia.
Setiap bangsa dalam rangka mempertahankan eksistensinya dan untuk mewujudkan cita-
cita dan tujuan nasionalnya harus memiliki suatu ketahanan nasioanal. Dalam hubungan ini cara
mengembangkan dan mewujudkan ketahanan nsional, setiap bangsa berbeda-beda, sesuai dengan
falsafah, budaya dan pengalaman sejarah masing-masing. Oleh karena itu bagi bangsa Indonesia
Ketahanan Nasional di atas dasar falsafah bangsa dan negara Indonesia yaitu Pancasila. Sebagai
dasar falsafah bangsa dan negara, pancasila tidak hanya merupakan hasil pemikiran seseorang
saja, melainkan nilai-nilai Pancasila telah hidup dan berkembang dalam kehidupan objektif
bangsa Indonesia sebelum membentuk suatu persekutuan hidup yang disebut negara hal inilah
yang menurut Notonagaro disebut sebagai kuasa materialis Pancasila. Kemudian dalam proses
pembentukan negara, nilai-nilai Pancasila dirumuskan oleh para pendiri negara Indonesia
(founding fathers ), dan secara formal yudiris Pancasila ditetapkan sebagai dasar falsafah bangsa
dan negara Indonesia, dan tercantum dalam pembukaan UUD 1945. Oleh karena itu dalam
pengertian ini pancasila sebagai suatu dasar filsafat dan sekaligus sebagai landasan ideologis
ketahanan nasional Indonesia.
Asas Mawas ke dalam dan mawas ke luar terbagi menjadi dua bagian, mawas ke dalam
artinya, mawas ini bertujuan untuk menumbuhkan hakikat, sifat dan kondisi kehidupan nasional itu
sendiri terjadi berdasarkan nilai-nilai dari kemandirian yang proporsional untuk meningkatkan
kualitas derajat dan kemandirian bangsa yang ulet dan tangguh. Mawas ke luar sendiri adalah
mawas yang bertujuan agar dapat mengantisipasi dan ikut berperan serta dalam menghadapi dan
mengatasi dampak lingkungan yang strategis luar negeri, serta untuk menerima kenyataan bahwa
adanya saling interaksi dan ketergantungan dengan dunia internasional, dan Asas Kekeluargaan
dimana asas ini mengandung nilai-nilai keadilan, kearifan, kebersamaan, tanggung jawab, gotong-
royong, tenggang rasa, dan tanggung jawab dalam kehidupannya yang bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara.
Dalam ketahanan nasional biasanya membawa suatu pengaruh atau sikap yang timbul
dari para pelaku yang bersedia untuk melaksanakan ketahanan nasional ini sendiri. Ketahanan
nasional sendiri dalam mewujudkan hal ini, memiliki beberapa aspek yang timbul dari asas-asas
yang telah dilakukan oleh setiap bangsa. Pengaruh dari aspek ketahanan nasional ini dapat
menentukan nasib dari suatu negara sendiri, aspek ini datang dari bagaimana cara kita untuk
mempertahankan sebuah negara tanpa adanya gugatan atau ancaman yang sewaktu-waktu timbul
dengan sendirinya baik ancaman luar maupun ancaman dari dalam negara sendiri. Untuk itu,
sangat diperlukan bagi warga negara sendiri untuk sadar diri dan mau bekerja sama dalam
mempertahankan negaranya agar tidak terjadi hal-hal yang diinginkan, baik itu hal kecil maupun
hal yang besar. Dalam hal ini, akan dijelaskan pengaruh apa saja yang ditimbulkan oleh suatu
negara akibat ketahanan nasional yang diperbuat.
1) Pengaruh Aspek Ketahanan Nasional pada Kehidupan Berbangsa dan Bernegara
Dalam rangka untuk mewujudkan suatu pemahaman dan pembinaan dari tata kehidupan
nasional itu, sangatlah diperlukan beberapa penyerderhanaan tertentu dari berbagai aspek
kehidupan nasional dalam bentuk model yang merupakan hasil pemetaan dari keadaan nyata,
melalui suatu kesepakatan dari hasil analisa mendalam yang dilandasi teori hubungan antara
manusia dengan Tuhan, dengan manusia/masyarakat dan dengan lingkungan.
Berdasarkan pemahaman tentang hubungan tersebut diperoleh gambaran bahwa konsepsi
ketahanan nasional akan menyangkut hubungan antar-aspek yang mendukung kehidupan yaitu:
1. Aspek yang berkaitan dengan alamiah bersifat statis meliputi aspek geografi, kependudukan, dan
sumber daya alam.
2. Aspek yang berkaitan dengan sosial bersifat dinamis meliputi aspek ideologi, politik, ekonomi,
sosial budaya, dan hankam
A. Kesimpulan
Geostrategi adalah metode atau aturan-aturan untuk mewujudkan cita-cita dan tujuan
melalui proses pembangunan yang memberikan arahan tentang bagaimana membuat strategi
pembangunan dan keputusan yang terukur dan terimajinasi guna mewujudkan masa depan yang
lebih baik, lebih aman, dan bermartabat. Geostrategi Indonesia diartikan pula sebagai metode
untuk mewujudkan cita-cita proklamasi sebagaimana yang diamanatkan dalam pembukaan dan
UUD 1945. Geostrategi Indonesia tiada lain adalah ketahanan nasional. Ketahanan Nasional
merupakan kondisi dinamik suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang
mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional, di dalam menghadapi dan
mengatasi segala ancaman, baik yang datang dari luar maupun dari dalam, yang langsung
maupun tidak langsug membahayakan integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan
Negara serta perjuangan mengejar tujuan nasional.
B. Saran
Sebagai warga negara Indonesia kita seharusnya ikut berpartisipasi dalam hal
pembangunan bangsa ini, agar tercapainya tujuan dan cita-cita bangsa Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA