Anda di halaman 1dari 11

HAND OUT

PEMBUATAN BUSANA CUSTOME MADE

KAMISOL (BUSTIER)

DISUSUN OLEH :
ASTRI SISWANTINI, S.Pd
NIP. 198201122010012004

SMK NEGERI 4 PENAJAM PASER UTARA


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

2020
KAMISOL (BUSTIER)

URAIAN MATERI
A. PENGERTIAN KAMISOL (BUSTIER)
Menurut (Belinda Gunawan 2010) bustier/kamisol adalah atasan tanpa tali,
panjangnya sampai ke atas garis pinggang. Dalam kamus besar bahasa Indonesia
pengertian bustier atau kamisol adalah baju tanpa lengan, seperti bra yang sudah
dimodifikasi, baik bahan, model, maupun warnanya yang digunakan sebagai pakaian
dalam maupun pakaian luar.
Berdasarkan kedua pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa pengertian
bustier/kamisol adalah sejenis pakaian dalam wanita yang digunakan sebagai
pelengkap busana tertentu, seperti kebaya. Selain itu, dapat digunakan sebagai
outwear rok atau celana ketat.
B. SEJARAH KAMISOL (BUSTIER)
Istilah kamisol digunakan pada abad pertengahan, mereka menyebutnya sebagai
sepasang tubuh, dikarenakan bentuk kakunya yang terbuat dengan kayu, bamboo,
besi, bahkan tulang ikan yang dapat menonjolkan cantiknya bentuk tubuh wanita.
Bentuk kamisol yang kita kenal sekarang berawal dari abad ke-16. Saat itu korset
terbuat dari berbagai jenis tulang binatang ataupun besi. Pada masa kekuasaan Ratu
Elizabeth I di Inggris, bentuk tubuh wanita yang ideal itu terlihat seperti lonceng
dimana bagian bawah tubuh terlihat besar, pinggang kecil, dan dada rata. Untuk
mendapatkan tubuh ideal seperti itu maka kamisol dilengkapi dengan bantalan di
bagian pinggul untuk membuatnya tampak besar. Untuk mendapatkan tampilan dada
rata bahan dasar kamisol dibuat dari besi. Di Indonesia kamisol atau bustier
digunakan sebagai pengganti kemben di dalam kebaya (Goet Poespo, 2009).
C. PERBEDAANN KAMISOL (BUSTIER) DENGAN LONGTORSO
Seperti yang kita ketahui jenis pakaian kebaya hamper setiap wanita pernah
menggunakannya baik kebaya tradisional maupun kebaya modern atau kebaya yang
telah dimodifikasi. Sebagai pelengkap serta penunjang penampilan penggunaan
kebaya para wanita biasanya menggunakan dalaman berupa kamisol/bustier dan
longtorso.
Secara sepintas baik kamisol/bustier dan longtorso seperti sama yakni digunakan
sebagai dalaman kebaya. Namun, keduanya memiliki perbedaan.
1. Kamisol/bustier
a. Jenis kain yang digunakan untuk membuat bustier umumnya memiliki
karakteristik yang cenderung lebih tebal dibandingkan bahan longtorso. Bisa
menggunakan bahan santung, raw silk, maupun thaisilk.
b. Bustier sangat sesuai jika digunakan pada kebaya yang terbuat dari bahan
brokat atau tule
c. Bustier dapat digunakan bersama dengan model baju lainnya, seperti gaun
malam
d. Tampilan bustier terkesan lebih modern dan elegan karena dilengkapi dengan
hiasan payet atau bordir
e. Bahan yang digunakan untuk penyangga bustier cenderung lebih kuat dan
membuat dada lebih berisi karena terbuat dari kawat atau rangkaian tulang
f. Ketersediaan warnanya lebih variatif dan bisa dipilih sesuai dengan warna
gaun atau kebaya
g. Bustier bisa dipesan melalui penjahit kebaya
2. Longtorso
a. Jenis kain yang digunakan untuk membuat longtorso, yaitu berupa bahan
pelapis yang relative tipis seperti renda.
b. Longtorso umumnya benyak digunakan sebagai dalaman pada kebaya-kebaya
tradisional yang tidak transparan.
c. Ketersediaan warnanya sangat terbatas. Hanya tersedia dalam warna kulit,
krem, hitam, dan putih.
d. Lebih nyaman dipakai karena bahan yang digunakan untuk menyangga tidak
terlalu kaku.
e. Dapat dijumpai dengan mudah di took-toko yang menjual pakaian dalam
untuk wanita.
D. KRITERIA DAN CIRI-CIRI KAMISOL (BUSTIER)
Berikut beberapa kriteria dari ciri-ciri kamisol/bustier :
1. Kamisol/bustier dapat disebut gamis berwujud pakaian atas pendek tanpa lengan
dan dipakai sebagai pakaian dalam oleh wanita
2. Kamisol cenderung menutupi paudara hingga ke pinggang dan biasa digunakan
sebagai rangkapan pakaian luar yang tembus pandang
3. Kamisol memberi dukungan pada bagian payudara dalam jumlah minimal, tapi
sekarang banyak yang memiliki built-in bra
4. Pakaian ini memiliki tali spaghetti tipis dan bisa dibuat dari berbagai macam
kain. Sutra dan polyester adalah pilihan yang paling umum. Namun, kamisol dari
bahan cotton knit atau kombinasi lycra dan cotton juga semakin populer
E. MANFAAT KAMISOL (BUSTIER)
Setiap jenis pakaian atau busana pastinya memiliki berbagai fungsi atau manfaat di
luar dari fungsi dasar pakaian atau busana itu sendiri, seperti sebagai penutup tubuh
maupun pelindung tubuh. Demikian pula jenis busana kamisol (bustier) memiliki
manfaat tersendiri. Adapun manfaat kamisol (bustier) sebagai berikut :
1. Pelengkap busana atau pakaian tertentu
2. Sebagai penyangga payudara
3. Sebagai alat pembentuk tampilan pinggul yang nyaman
4. Sebagai alat penegak garis punggung
F. TATA CARA MENGGUNAKAN KAMISOL
Berikut tata cara menggunakan kamisol :
1. Salah satu cara paling popular saat ini penggunaan kamisol, yakni berupa
memadukan kamisol dengan penggunaan jaket dan kemeja. Hal ini
memungkinkan pemakainya mengenakan bra di bawah kamisol karena jaket atau
kemeja akan menyembunyikan tali bra
2. Cara ini berfungsi dalam kebanyakan kasus, kecuali kemeja yang dipakai terlalu
tipis
3. Beberapa pakaian atasan bisa lebih tepat disebut tank top karena memiliki tali
lebih lebar, yang memungkinkan seseorang untuk dengan mudah menyamarkan
tali bra
4. Kamisol pada awalnya digunakan sebagai pengganti pakaian dalam lebih ketat
yang digunakan pada awal abad 20 dan sebelumnya
5. Kamisol bisa pula dipakai dengan semacam celana dalam yang disebut tap pants
6. Celana ini memiliki pipa kaki lebar mulai dari pinggang dan berakhir di bagian
atas paha
7. Kamisol biasa digunakan sebagai pakaian dalam atau pakaian luar serta sering
pula dipakai sebagai lingerie yang cantik
8. Pakaian ini memiliki berbagai corak, memiliki garis leher yang berhias renda,
dan biasanya terbuat dari sutra atau polyester
9. Kamisol dan celana pendek adalah varian yang cukup popular pada piyama atau
piyama yang dirancang memiliki atasan kamisol
G. TATA CARA MEMBUAT POLA KAMISOL (BUSTIER)
Untuk memperoleh sebuah pola kamisol atau bustier sebetulnya kita dihadapkan dua
cara di antaranya :
1. Cara praktis
Yaitu dengan membeli buku pola kamisol atau bustier di took buku maupun
mengunduhnya di internet. Dengan demikian, kita tinggal membuat atau meniru
sesuai dengan pola yang disajikan
2. Cara mandiri
Yaitu dengan membuat pola-pola kamisol atau bustier secara mandiri sesuai yang
kita inginkan
Dalam membuat pola kamisol atau bustier secara mandiri kita akan dihadapkan
dengan beberapa hal rumit, mengingat dalam pembuatan kamisol ini sedikit berbeda
dengan cara membuat pola jenis busana atau pakaian lainnya. Namun, jika
menambah ilmu pengetahuan dan keterampilan kita juga akan lebih puas
mendapatkan hasil di banding membuat dengan cara meniru pola orang lain.
Sebagai contoh di beberapa situs web kita akan menemukan tata cara yang mudah
dalam pembuatn kamisol di antaranya sebagai berikut :
a. Cara 1
Untuk memperoleh ukuran yang pas maka hendaknya lakukan pengukuran pada
tubuh sendiri. Adapun ukuran yang harus diperoleh meliputi ukuran dada,
pinggang, dan pinggul. Untuk memperoleh pengukuran secara mudah perhatikan
tips-tips berikut :
• Dalam pengambilan ukuran dada lakukan pengukuran dengan
melingkarkan pita pengukur pada bagian dada dengan catatan tetap
mengenakan ukuran bra yang biasa dipakai. Hal ini memudahkan dalam
memperoleh ukuran bagian dada yang tepat
• Untuk pengukuran pinggang dapat dilakukan dengan cara melingkarkan
pita pengukur pada bagian terdalam pinggang sekitar 5 cm di atas pusar
• Untuk mengukur pinggul dilakukan dengan cara melingkarkan pita
pengukur di sekitar bagian terlebar pada pinggul. Biasanya 20 cm di
bawah ukuran pinggang. Sebagai contoh pengukuran perhatikan gambar
berikut
• Setelah memperoleh ukuran yang diinginkan kita tinggal menggambarnya
pada kertas pola atau kertas coklat maupun koran
b. Cara 2
• Siapkan pola dasar
• Pola belakang pada bagian pinggang hitung LP/4 + 0,5 – 1, ukur dari
ujung pinggang sisanya dibagi menjadi 4 (a), atur a seperti terlihat pada
gambar
• Tarik garis hip 18 cm ukur lingkar hip/4 – 1, dilanjutkan seperti gambar
• Pada kerung lengan naik 1 cm dan masuk ke dalam 1 cm, bentuk kupnat
• Pola siap digunakan, lihat yang bagian berwarna biru
• Pola depan, bagian kerung lengan masuk 1,5 cm, naik 1 cm
• Hitung LP/4 +0,5 +1, ukur pola sisa dibagi 3 sama besar (b), dua b untuk
besar kupnat. Benruk kupnat sesuai gambar
• Hitung lingkar hip/4 + 1, bentuk pola
• Pola siap digunakan, yang berwarna merah, pola terdiri 4 bagian
Berikut gambar contoh pola kamisol/bustier berdasarkan pengukuran cara 2.
c. Cara 3
• Pengambilan ukuran tubuh atau badan. Adapun ukuran badan yang mesti
ada dalam pembuatan kamisol di antaranya adalah lebar bahu, lebar dada,
lebar punggung, panjang punggung, lingkar pinggang, lingkar pinggul,
dan lingkar ketiak
• Setelah ukuran tubuh yang diperlukan sudah didapat maka langkah
selanjutnya adalah menuangkan ukuran tersebut pada kertas atau Koran.
Untuk menjadi sebuah pola dasar badan dengan catatan agar lebih longgar
tambah ukuran atau tempat kupnat sampai bagian pinggang, sebagai
gambaran perhatikan gambar berikut

• Setelah pola dasar tubuh diperoleh, selanjutnya bagian kupnat kita tarik
lurus sampai ke tengah bahu. Kemudian gunting menjdai dua bagian.
Berikut contoh gambarnya
• Langkah selanjutnya buka bagian bahu, agar didapat besran kupnat
menjadi 1,5 cm dari asalnya 3 cm (standar kupnat adalah 3 cm) sebagai
gambaran perhatikan gambar di bawah ini. Perhatikan garis titik-titik
pada gambar tersebut yang merupakan garis sebelum pola dibuka
• Jika pola kupnat sudah diperoleh maka langkah selanjutnya adalah bentuk
pola tersebut seperti pada gambar berikut

• Untuk pola belakang perhatikan gambar berikut


• Setelah semua tahapan selesai pola-pola di atas akan terdiri dari empat
bagian dengan pembagian dua pola bagian depan dan dua pola bagian
belakang. Sebelum digunakan untuk pembuatan kamisol terlebih dahulu
ukurlah ulang pada bagian lingkar dada, lingkar punggung, lingkar
pinggang dan memastikan apakah ukuran polanya sudah sesuai dengan
yang kita inginkan atau belum. Jika sudah selanjutnya pola tersebut kita
gunakan untuk membuat kamisol.

Anda mungkin juga menyukai