Anda di halaman 1dari 16

KEGIATAN BELAJAR I

MEMAHAMI MATERI CAMISOL (Bustier)

A. Pengertian Camisol (Bustier)


Dibaca sebagai "bastie", bustier merupakan bagian dari pakaian
dalam yang terkenal karena variasi bentuknya sejak awal abad ke-
19, sebagai busana berpinggang ramping yang terinspirasi dari sebuah
bra dan kamisol, yang membungkus tulang iga dan pinggul. Kamisol
(bustier) merupakan pelengkap kebaya pengganti yang sering
digunakan untuk menampilkan kesan seksi. Dari pengertian di atas
dapat disimpulkan bahwa bustier (kamisol) adalah pakaian dalam
wanita yang digunakan sebagai pelengkap kebaya pengantin yang
sering digunakan untuk menampilkan kesan seksi dan bustier juga
dapat dikenakan sebagai outwear rok atau celana ketat

B. Katergori Camisol (Bustier)


Camisol atau Bustier didesain untuk 2 jenis kategori yaitu :
1. Sebagai pelengkap kebaya : desain sederhana dengan pecah pola 4
bagian pola.Bagian depan dibagi 2, dan belakang dibagi 2, Bahan
yang digunakan cenderung polos dan tidak mahal.
2. Sebagai 0utware : desain banyak menggunakan variasi yang sesuai
untuk pesta malam. Bahan / Kain yang digunakan antara lain:
ducheess, organdi, brocade, tafeta dll.

C. CIRI – CIRI CAMISOL (BUSTIER)


 Kamisol/bustier merupakan pelengkap kebaya atau bisa juga
sebagai Pakaian dalam dan luar baju pesta atau gaun pesta
 Tidak memiliki lengan

D. Jenis-Jenis Model Camisol (Bustier)


E. BAHAN CAMISOL (BUSTIER)
 Bahan Utama untuk Bustier antara lain : satin, shantung,
brocade, ducheess, organdi dan lain-lain
 Bahan penunjang untuk Bustier antara lain : kain furing, Kufner,
Trikot, Ballaine/Boning, Retssleting jaket dan Ornamen.
KEGIATAN BELAJAR II
PEMBUATAN PRENCANAAN PRAKTIK MEMBUAT CAMISOL

A. PERENCANAAN PRAKTEK MEMBUAT BLUS

 Desain.

 Analisis desain

1. Style desain.

2. Detail desain.

3. Bukaan desain.

4. Bahan.

5. Kesempatan.

 Alat dan bahan.

 Pola kecil.

 Rancangan bahan.

 Rancangan harga.

 Langkah-langkah kerja.
DESAIN I
CAMISOL BALLAINE DALAM
ANALISI DESAIN

1. Style desain : Camisol Ballaine Dalam


2. Detail desain. :
 terdapat satu pasang kupnat pada pola TM dan TB
3. Bukaan desain.
 opening/bukaan di belakang dengan risleting jaket
4. Bahan : satin
5. Kesempatan :
 Acara adat dan keagamaan
 pesta
ALAT DAN BAHAN
PEMBUATAN CAMISOL (Bustier)
 Alat dan Bahan Membuat Pola Camisol (Bustier)

No. Nama Bahan Contoh Bahan

1. Pensil

2. Penghapus

3. Buku Custome

4. Penggaris pola kecil

5. Skala

6. Pensil/polpen hitam
dan merah biru

7. Lem Kertas

8. Kertas Dorslag
9. Kertas coklat

10. Gunting kertas

 Alat pemindah dan penanda pola


No. Nama Bahan Contoh Bahan

1. Jarum / peniti

2. Kertas karbon

3. Rader

4. Kapur Jahit

 Bahan Utama membuat Camisol (Bustier)


No. Nama Bahan Contoh Bahan

1. Kain satin

 Bahan Pelengkap membuat Camisol (Bustier)


No. Nama Bahan Contoh Bahan
1. Kain keras

2. Kain keras

3. Kain viselin

4. Resleting jaket

5. Benang

 Alat –Alat Menjahit Camisol (Bustier)


No. Nama Bahan Contoh Bahan

1. Mesin jahit

2. Mesin obras

3. Gunting kain

4. Pendedel
5. Peniti

 Finishing
No. Nama Bahan Contoh Bahan

1. Jarum jahit tangan

2. Setrikah
POLA CAMISOL (Bustier) Skala ¼

 UKURAN YANG DIPERLUKAN :


Lingkar badan : 92cm
Lingkar pinggang : 74cm
Lingkar panggul : 96cm
Lingkar leher : 37cm
Lebar muka : 33cm
Lebar punggung : 35cm
Lebar bahu : 13cm
Tinggi panggul : 19cm
Panjang punggung : 37cm

 Buat pola dasar wanita tampa ada tambahan kelonggaran


Pola dasar wanita

 Setelah selsai membuat pola dasar, kemudian mulaialah dari pola


TM terlebih dahulu, yaitu dari bagian kupnat Tarik garis lurus
sampai ke bahu (bahu di ambil tengah-tengah) kemudian gunting
sampai batas kupnat bawah.
Gunting sampai patas
kupnat bawah

 Setelah digunting buka bagian bahu yaitu dengan cara memperkecil


bagian kupnat bawah yang semula 3cm menjadi 1,5cm

 Kemudian mulai dengan membuat pola bustier bagian TM. Liihatlah


langkahnya pada gambar
 Kemudian buat pola TB, lihat langkahnya pada gambar.
LANGKAH KERJA
1. TAHAP PEMBUATAN DESAIN
- Menentukan desain Camisol (Bustier)
- Menentukan model Camisol (Bustier)
- Menganalisis desain Camisol (Bustier) yang dibuat dan mengarsir
desain dengan pensil.
- Mewarnai desain Camisol (Bustier) yang akan dibuat dengan
pensil warna.
2. TAHAP PEMBUATAN POLA
- Mengukur badan model dan mencatat ukuran yang diambil.
- Menganalisis desain Camisol (Bustier) yang telah dibuat.
- Membuat pola dasar Camisol (Bustier)
- Melakukan pecah pola sesuai dengan desain yang telah dibuat :
Analisis desain Camisol (Bustier) :
 Style desain : Camisol Ballaine Dalam
 Detail desain. : terdapat satu pasang kupnat pada pola TM
dan TB
 Bukaan desain : opening/bukaan di belakang dengan risleting
jaket
 Bahan : satin
 Kesempatan : Acara adat dan keagamaan
- pesta Mengecek kembali pola yang sudah dibuat.
- Memberi tanda-tanda pola.
- Mewarnai pola sesuai dengan penempatannya.
3. TAHAP PENJAHITAN
- Tempelkan pola yang sudah di buat ke kain gula dan kain pislin,
gunting sesuai pola tersebut, jadi pola nya bukan di tempel di kain
utama melainkan di tempel di kain gula yang akan di tempel
sebagai kain pelapis kain utama, dan di kain pislin yang akan di
tempel di kain lining (furing) kemben.
- lalu tempel kain gula ke kain bahan utama dan kain pislin ke kain
lining gosok dengan setrika panas sampai menempel, kemudian
gunting dengan memberikan lebihan untuk kampuh.
- jahit sambung setiap bagian dari pola depan dan setiap bagian dari
pola belakang, baik kain bahan utama maupun kain lining, lalu
sambung bagian sisi pola depan dan pola belakangnya
- setrika kampuh sambungan hingga terbelah, lalu jahit tindas
sebesar sekitar 6 mili meter pada sambungan kain bahan utama
- masukan ballen ke lubang jahitan tindas tersebut, baik bagaian
depan maupun belakang, sementara untuk bagian pinggir badan
jangan di berikan ballen.
- pasang cup BH dengan cara di jahit menggunakan jarum tangan,
jahit lah sedikit di beberapa bagian dari cup bh tersebut, posisi
pemasangan cup BH harus tepat di bagian yang paling menonjol.
- jahit sambung bagian atas dan bawah kain utama dengan kain
lining, kemudian jahit tindas pinggiran dari kain lining
- pasang resleting kemben
- setrika hingga licin dan proses pengerjaan pun selesai
4. FINISHING
- Memeriksa kembali hasil jahitan.
- Membersihkan sisa-sisa jahitan.
5. QUALITY CONTROL
- Memeriksa kembali Camisol (Bustier).
- Memeriksa kembali jahitan.
6. PACKING
- Menyiapkan plastik untuk mengemas.
- Pengemasan Camisol (Bustier)..
Evaluasi :

1. Buatlah perencanaan praktek membuat Blus button Down motif

batik. Seperti yang telah dicontohkan di atas!

Anda mungkin juga menyukai