Anda di halaman 1dari 33

Pembuatan Busana

Industri
KEMEJA
Oleh: Alimah Rahayu
Tujuan pembelajaran...
Menguraikan prosedur Menentukan alat dan bahan

01 pembuatan kemeja
sesuai desain 02
dalam pembuatan
kemeja sesuai desain

Menentukan prosedur pem- Menganalisis prosedur

03 buatan kemeja sesuai


desain 04 pembuatan kemeja
sesuai desain

Menyiapkan tempat kerja, alat Membuat kemeja sesuai

05 You can yang


& bahan
dalam
describe the
digunakan
pembuatan
topic of the sectionkemeja
here
06 Youdesain sesuai kriteria
can describe the
hasil dengan mentaati
topic of the section here
prosedur dan K3
sesuai desain
Pembuatan Busana Industri adalah...
Busana jadi dan perlengkapannya yang diproduksi secara
massal menggunakan peralatan modern seperti mesin jahit
highspeed, mesin potong, dan alat lainnya, termasuk
didalamnya ada perancangan, memproses, dan memasarkan.

Pembuatan busana industri biasanya diproduksi secara massal


menggunakan ukuran standart (S, M, L atau XL) yang digrading.
Grading Pola
Grading pola adalah proses
memperbesar atau memperkecil
suatu pola menjadi pola-pola
dengan ukuran diluat pola asal
(Hendrodyantopo:23). Teknik grading
pola ini lebih sering digunakan oleh
pabrik konveksi atau garment yang
memproduksi pakaian secara masal

Jenis grading terdiri dari 2 jenis,yaitu:


 Grading Manual, yang biasa digunakan di industri konveksi
skala kecil. Pembuatannya menggunakan alat-alat seperti
membuat pola pada umumnya.
 Grading Digital. Biasanya digunakan pada Pabrik konveksi atau
garment yang memproduksi pakaian secara masal dengan
berbagai ukuran Pembuatannya menggunakan aplikasi seperti
Richpeace.
Tabel Rumus Grading
Tabel Rumus Grading Pola Badan

Tabel Rumus Grading Pola


Kerung Lengan
Alat Dan Bahan Grading
Pola Secara Manual

ALAT
BAHAN
 Alat-alat tulis.
 Ukuran badan
 Pensil merah biru.
pemakai.
 Bollpoint warna
 Kertas pola atau
 Rader pemberat
buku pola
 Pita ukuran.
 Penggaris skala.
 Penggaris pola.
 Gunting kertas.
 Lem.
.
Prosedur Pembuatan Grading
Secara Manual
 Siapkan alat dan bahan yang
dibutuhkan.
 Siapkan ukuran yang dibutuhkan.
 Siapkan pola yang akan di grading
(pola dasar ukuran M).
 Grading pola yang telah disiapkan
sesuai tabel rumus yang telah ada
pada bagian yang tepat. Grading pola
ke ukuran yang diinginkan (S, L, XL, XXL).
 Setelah pola yang sudah digrading
jadi, warnai pola sesuai degan
ukurannya. Setelah itu jiplak pola pada
kertas pola lainnya. Dan gunting.
 Berikan tanda pola pada pola yang
telah digrading.
Prosedur Pembuatan Grading
Secara Digital
 Buka aplikasi richpeace pada
komputer / Pc.
 Buka file pola dasar yang telah dibuat
sebelumnya.
 Setelah file pola dasar yang akan
digrading telah dibuka, pilihlah menu
size pada menu bagian atas dan
pilihlah menu edit size & measurement.
 Klik tabel pada bagian kiri M menjadi S,
kemudian ubah ukuran bagian kanan
M menjdi L, XL atau XXL. Lalu OK.
 Klik select tools, kemudian select
bagian sudut yang akan digrading.
 Klik grade tabel, isi ukuran sesuai tabel
rumus grading pada kolom dX dan dY,
kemudian enter.
Alat-alat dalam pembuatan
busana industri

Mesin potong
Untuk memotong kain Besi pemberat
yang sudah di Untuk menahan kain
spreading supaya tidak bergeser
Meja potong saat proses
pemotongan
Untuk menggelar kain
yang akan di potong
Bahan dalam pembuatan
busana industri

Kain
Untuk bahan utama
Pola pembuatan kemeja.
Sebagai dasar ukuran untuk
memotong kain secara
massal.
K3 Dalam Menjahit Kemeja

5. Pakailah alas kaki


pada waktu
menjahit

1. Mengikat rambut
6. Matikan aliran listrik
2. Gunakan celemek
3. Cek piranti menjahit setelah selesai
menjahit
dan mesin jahit menjahit.
4. Cek aliran listrik
KEMEJA....

Kemeja menurut Sri wening 2013:


16 adalah Kemeja merupakan
dasar klasik dari segala model
kemeja untuk pria mempunyai
bentuk krah standar yaitu krah
dengan penegaknya, lengan
panjang dengan manset. Kemeja
salah satu busana bagian atas
untuk pria.
Prosedur Pembuatan Kemeja
Secara Industri
• Marker layout kemeja
• Menggelar bahan kemeja
• Menggunting bahan kemeja
• Penomoran dan bundling
• Tiket dan label
• Menjahit kerah kemeja
• Menjahit belahan manset
lengan kemeja
• Menyatukan komponen-
komponen kemeja (sisi,
lengan dan bahu)
• Penyelesaian akhir kemeja
(membuat lubang kancing
dan memasang kancing)
Prosedur Pembuatan Kemeja
Secara Industri

Marker Layout Kemeja


Marker layout kemeja merupakan
tahap awal dalam proses cutting
adalah pembuatan marker. Persiapan
antara lain sebagai berikut:
menganalisis desain kemeja,
memerikasa break down size pesanan
kemeja, menentukan panjang marker,
menentukan julah layer dan jenis
marker
Menggelar bahan kemeja (Spreading)

Spreading atau menggelar bahan kemeja


merupakan kegiatan pembentangan atau
penggelaran kain di atas meja cutting
dengan panjang dan jumlah tumpukan
tertentu untuk selanjutnya dilakukan proses
cutting.
Menggunting bahan
kemeja (Cutting)
Cutting atau pemotongan kain
adalah proses memotong kain dan
interlining menjadi komponen-
komponen bahan yang sesuai
dengan bentuk gambar pola.
Perlakuan dan teknik cutting setiap
kain bervariasi sesuai dengan
karakteristik kain. Maka diperlukan
operator yang terlatih dan
berpengalaman. Bagian cutting
bekerjasama dengan bagian pola
dan marker
Penomoran dan bundling

Memberi tanda dan proses pengikatan atau


proses penomeran (numbering) dan
pengikatan (bundling).Proses penomeran
(numbering) dan pengikatan (bundling)
memerlukan ketelitian yang tinggi, karena
pekerjaan ini sangat beresiko apabila terjadi
kesalahan.

Pekerjaan ini tidak boleh dianggap sepele


karena kesalahan kecil yang dilakukan seperti
salah meletakkan satu komponen atau
bagian pakaian saja dapat berakibat fatal
dalam suatu produksi.
Tiket dan Label

Label adalah gantungan


pada bahan yang
menyebutkan nama pabrik,
ukuran, jenis bahan, asal
Negara dan instruksi
pencucian pakaian.

Tiket (work ticket) adalah informasi mengenai proses-


proses yang harus dilalui oleh potongan bahan saat proses
penjahitan. Tiket juga disertai dengan informasi tentang
jumlah tiap bandel, nomor ukuran (size), warna tiap bandel,
tanggal pengiriman, tanggal selesai dan nama operator
Menjahit Kerah Kemeja

Menjahit kerah kemeja, Kerah


merupakan bagian terpenting dari
kemeja karena dapat menentukan
kualitas kemeja yang akan dihasilkan.
Industri garment dengan brand
atau merk ternama, sangat memper-
hatikan cara membuat kerah yang
baik dengan memper-hatikan proses
pembuatannya.

https://www.youtube.com/watch?v=
CDV9IlvIklI
Cara Membuat Kerah Kemeja

Menurut Ernawati (2008:121) menjelaskan


cara menjahit kerah kemeja adalah:

 Gunting bagian kerah dan penegak


rangkap dua dengan garis tengah
belakang pada lipatan kain. Beri
tanda pola pada masing-masing
bagian kerah.
 Gunting pelapis satu rangkap,
kemudian beri tanda pola.
Pasangkan pelapis pada bagian
buruk kerah bagian bawah atau
kerah bagian atas atas (sesuaikan
dengan jenis bahan).
1  Dempetkan bagian baik kerah dan
22 juga pada bagian penegak atas
dan kerah bawah, dengan posisi
bagian baik bahan berhadapan,
semat dengan jarum pentul,
kemudian dijahit. Pada sudut-
sudut kerah selipkan beberapa
3 helai benang yang berguna untuk
membalikkan kerah. Tiras di
gunting-gunting halus (agar

5 4 menurut bentuk) sebelum dibalikan.

6
 Balikkan kerah kearah bagian baik
kerah, kemudian tarik lambat-lambat
benang yang diselipkan pada sudut
6 setelah ujung kerah rata dan bentuk
ujung kerah sudah sama, sebaiknya
di pres untuk mendapatkan hasil
yang rapi dan bagus.
 Jika diinginkan stik mesin garis

7 pinngiran luar kerah.


 Dempetkan bagian baik kerah bawah
pada penegak bahagian bawah.
Dempetkan penegak bagian atas
pada kerah bagian atas kerah
8 terletak antara penegak kemudian
jelujur
 Jahit mesin sepanjang garis
kampuh penegaknya. Gunting-
gunting kampuhnya seperti
9 bentuk segitiga.Bukakan kampuh
dan press pada papan kerah.
 Lipatkan penegak kearah bawah
kerah sehingga kampuh berada
pada bagian dalam kerah.
 Pentulkan pinggir penegak atas
pada garis leher kemudian jelujur.
10

 Jahit dengan mesin bagian penegak yang


dimulai dari garis tengah belakang, terus ke
bagian atas penegak, terus pada garis
leher dan kembali ketengah belakang.
Video Menjahit Kerah Kemeja
Cara Membuat Belahan Manset
Lengan Kemeja
Menurut Ernawati (2008:121) menjelaskan
cara menjahit belahan manset kemeja
adalah:
Lajur luar lebarnya 2 cm dan lajur dalam 1
cm. belahan dibuat ditengah pola
ujung lengan bagian belakang ± 9-10
cm. Cara menjahitnya:
1. Guntinglah tempat belahan
sepanjang belahan, 1 cm sebelum
ujung belahan digunting menyudut
(a)
2. Letakkan lajur yang jatuh dalam
bagian baik berhadapan dengan
bagian buruk lengan, setiklah
sepanjang belahan.
 Goreslah lajur yang letaknya di dalam, balik
lajur ke bagian baik. Sisi yang masih bertiras
diberi lipatan dalam ½ cm, lalu setiklah kedua
kalinya tepat pada jahitan pertama (b).

 Letakkan lajur yang ukuran lebar pada


bagian baik berhadapan dengan bagian
buruk lengan. Lalu setik sepanjang belahan
dengan kampuh ½ cm (c)
 Balik lajur kebagian baik. Pada sisi
yang masih bertiras dibuat lipat
dalam selebar ½ cm, lalu setik tepat
pada jahitan pertama (d).

 Penyelesaian pada ujung belahan


yang berbentuk runcing disetik
terakhir dan diteruskan dengan
garis batas panjang belahan.

 Perhatikan guntingan segi tiga dan


ujung lajur kecil turut dijahit.

 Jahit ujung belahan dua kali dengan


posisi melintang, jahitan ini berfungsi
sebagai penguat
Video Menjahit Belahan Lengan Manset

Venus Mars
Venus is the farthest Despite being red,
planet from the Sun Mars is a cold place
Menggabungkan komponen-
komponen kemeja
Menyatukan
sisi bagian
depan dan
belakang
Menggabungkan komponen-
komponen kemeja, Penggabungan
atau dalam industri biasa disebut
Menyatukan
assembling merupakan kegiatan
kerah dgn
bagian badan utama dalam proses mewujudkan
kemeja.

Menjahit kelim
bagian bawah
kemeja
Penyelesaian Akhir Kemeja

Dalam proses produksi garment sangat


memperhatikan kualitas produk, keindahan dan
kerapian kemeja yang menjadi fokus
kualitas kemeja.

 Periksa dan rapikan benang-benang


(trimming) yang masih tersisa pada
kemeja,untuk memudahkan pekerjaan ini
dapat dilakukan dengan alat khusus
 Setrika bagian lengan kemeja dengan seterika
uap
 Setrika bagian kerah dan manset
 Setrika bagian badan
 Berikan label pada kemeja dan lipat kemeja
masukkan dalam kemesan (plastik)
Perhitungan Harga
Pokok dan Harga Jual
Harga Pokok Kemeja
Contoh:
No Nama Bahan Jumlah Harga Satuan Total
1 Kain katun 1,75 meter Rp 40.000,- Rp 70.000,-
2 Kain keras ¼ meter Rp 20.000,- Rp 5.000,-
3 Kain vliselin ¼ meter Rp 10.000,- Rp 2.500.,-
4 Kancing 1 lusin Rp 2.000,- Rp 2.000,-
5 Benang 1 gulung Rp 2.000,- Rp 2.000,-
Total Rp 81.500,-
Harga Jual Kemeja
 Total belanja keseluruhan : Rp 81.500,-
 Tenaga 5% : Rp 4.075,-
Big numbers catch your audience’s attention
 Listrik 5% : Rp 4.075,-
 Penyusutan 5% : Rp 4.075,-
 Transportasi 5% : Rp 4.075,-
Total = Rp 97.800,-
Terimakasih
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai