PENGEMBANGAN HIPOTESIS
A. KAJIAN PUSTAKA
1. Saham
atas pendapatan perusahaan, klaim atas aset perusahaan, dan bentuk hadir
atau kertas yang tercantum dengan jelas nilai nominal, nama perusahaan
dan di ikuti dengan hak dan kewajiban yang dijelaskan kepada setiap
pemegangnya.
Berdasarkan Pengertian para ahli diatas, maka peneliti menyimpulkan
nama pemilik dalam saham tersebut. Saham jenis ini mudah untuk
aturan tertentu.
investor.
2. Harga Saham
Menurut Brigham dan Houston (2010) “Harga saham pada satu waktu
tertentu akan bergantung pada arus kas yang diharapkan diterima di masa
uang yang bersedia dikeluarkan untuk memperoleh atas suatu saham. Dari
pengertian harga saham menurut para ahli dapat disimpulkan bahwa harga
saham yaitu:
a) Faktor Internal
laporan penjualan.
dan diakuisisi.
usaha lainnya.
laba sebelum akhir tahun fiskal dan setelah akhir tahun fiskal,
lain-lain.
b) Faktor Eksternal
pemerintah.
1) Harga Nominal
2) Harga Perdana
akan diketahui berapa harga saham emiten itu akan dijual kepada
3) Harga Pasar
kepada investor, maka harga pasar adalah harga jual dari investor
yang satu dengan investor yang lain. Harga ini terjadi setelah saham
emiten dari penjamin emisi harga ini yang disebut sebagai harga di
Harga yang setiap hari diumumkan di surat kabar atau media lain
4) Harga Pembukaan
pembeli pada saat jam bursa dibuka. Bisa saja terjadi pada saat
dimulainya hari bursa itu sudah terjadi transaksi atas suatu saham, dan
harga sesuai engan yang diminta oleh penjual dan pembeli. Dalam
5) Harga Penutupan
pembeli pada saat akhir hari bursa. Pada keadaan demikian, bisa saja
terjadi pada saat akhir hari bursa tiba-tiba terjadi transaksi atas suatu
saham, karena ada kesepakatan antara penjual dan pembeli. Kalau ini
yang terjadi maka harga penutupan itu telah menjadi harga pasar.
Namun demikian, harga ini tetap menjadi harga penutupan pada hari
bursa tersebut.
6) Harga Tertinggi
Harga tertinggi suatu saham adalah harga yang paling tinggi yang
terjadi pada hari bursa. Harga ini dapat terjadi transaksi atas suatu
saham lebih dari satu kali tidak pada harga yang sama.
7) Harga Terendah
Harga terendah suatu saham adalah harga yang paling rendah yang
terjadi pada hari bursa. Harga ini dapat terjadi apabila terjadi transaksi
atas suatu saham lebih dari satu kali tidak pada harga yang sama.
tertinggi.
8) Harga Rata-Rata
Harga rata-rata merupakan perataan dari harga tertiggi dan terendah.
3. Manajemen Keuangan
merupakan bidang yang terluas dari tiga bidang keuangan, dan memiliki
perusahaan.
a) Keputusan investasi
yang diterbitkannya”.
5. Kebijakan Hutang
besarnya biaya tetap yang muncul dari hutang berupa bunga yang akan
bila terjadi kebangkrutan dan perbedaan personal tax dan hutang. Dengan
namun pada titik tertentu juga akan dapat menurunkan nilai perusahaan
operasional perusahaan.
1. Signaling Theory
2. Trade Of Theory
3) Trade of Theory
investor.
buruk.
ratio.
umum lebih menyukai rasio ini. semakin rendah rasio ini maka
Total liabilitas
DER
Total Ekuitas
Ratio)
6. Inflasi
a. Pengertian Inflasi
secara umum dan terus menerus. Kenaikan hara dari satu atau dua barang
saja tidak dapat disebut inflasi kecuali bila kenaikan itu meluas atau
jangka yang relative lama. Laju inflasi rendah (kurang dari 10%
pertahun).
harga yang cukup besar (biasanya double digit atau bahkan triple
digit) dan kadang kala berjalan dalam waktu yang relatif pendek
minggu/bulan ini lebih tinggi dari minggu atau bulan lalu dan
seterusnya.
Harga- harga naik sampai 5 atau 6 kali lipat. Masyarakat tidak lagi
anggaran belanja.
b. Efek Inflasi
Output Effect.
Sifatnya tidak merata ada yang dirugikan tetapi ada pula yang
c. Sumber-Sumber Inflasi
dengan tingkat inflasi dunia. Tetapi hal itu tidak berarti bahwa
tingkat inflasi dunia. Tetapi situasi itu tidak bisa berlangsung dalam
Pengertian Laba Per Saham atau earning Per Share (EPS) menurut
kepada para pemegang saham dari setiap saham yang dimiliki. Semakin
semakin besar laba yang disediakan untuk pemegang saham. Rasio laba
jumlah laba yang didapatkan dari setiap lembar saham yang ada. Berikut
Laba bersih
EPS :
jumlah saham yang beredar
B. Penelitian Terdahulu
pengaruh dari beberapa faktor yang mempengaruhi harga saham. Hasil dari
berpatokan pada pendapat para ahli mengenai variabel yang telah diteliti.
kebijakan hutang yang diproksikan dengan DER, inflasi , laba per saham
Berikut adalah rangkuman dari beberapa penelitian yang telah dilakukan oleh
para ahli sebelumnya tentang harga saham dengan beberapa variabel lain
yang mempengaruhinya selain kebijakan hutang, inflasi dan laba per saham,
berikut ini :
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
No Nama Judul Metode Hasil
Peneliti Penelitian Penelitian Penelitian
1 Muhamm Pengaruh Regresi Inflasi
ad Zuhdi Tingkat Linear Berpengaruh
Amin Inflasi, Suku Berganda Negatif
dan Bunga SBI, terhadap harga
Tuban Nilai Kurs Saham
Drijah Dollar
Herawati (USD/IDR),
(2012) dan Indeks
Dow Jones
(DJIA)
terhadap
Pergerakan
Indeks Harga
Saham
Gabungan di
Bursa Efek
Indonesia
(BEI)
(periode
2008-2011).
2 Dhira The Effect of Regresi Inflasi
Dwijayan Macroecono Linear berpengaruh
ti mic Variables Berganda Positif dan
Yogaswa on Stock signifikan
ri, Price terhadap harga
Anggoro Volatility: saham
Budi Evidence
Nugroho from Jakarta
and Composite
Novika Index,
Candra Agriculture,
Astuti and Basic
(2012) Industry
Sector
3 Rachma Analisis Regresi Kebijakan
wati Pengaruh Linear Hutang (DER)
Dewi Rasio Berganda berpengaruh
(2012) Keuangan negatif dan
Dan Makro signifikan
Ekonomi terhadap
Terhadap perubahan
Harga Saham harga saham
Pada Laba Per
Perusahaan saham (EPS)
LQ 45 Yang berpengaruh
Terdaftar Di Positif
Bursa Efek signifikan
Indonesia terhadap harga
(BEI) Tahun saham
2007-2011
4 Astuti, Analisis Regresi Inflasi
Ria ,Eka Pengaruh Linear Berpengaruh
Putri Tingkat Suku Berganda Negatif
Apriani, Bunga (SBI), terhadap Harga
dan Hari Nilai Tukar Saham
Susanta (kurs)
(2013) Rupiah,
Inflasi, dan
Indeks Bursa
Internasional
Terhadap
IHSG.
5 Dorothea Pengaruh Regresi DER
Ratih , Eps, Per, Der, linear berpengaruh
Apriatni Roe Terhadap berganda negatif
E.P ,Sary Harga Saham signifikan
adi Pada terhadap harga
(2013) Perusahaan saham dan
Sektor EPS
Pertambanga berpengaruh
n Yang Negatif
Terdaftar Di terhadap Harga
Bursa Efek Saham
Indonesia
(Bei) Tahun
2010-2012
6 Titin Pengaruh Regresi Kebijkan
Herawati kebijakan Linear hutang (DER)
2013 dividen, Berganda berpengaruh
kebijakan positif dan
hutang, dan tidak
profitabilitas signifikan
terhadap nilai terhadap nilai
perusahaan perusahaan
C. Kerangka Konseptual
Hutang yang di Proksikan dengan Debt to Equity Ratio (DER), Inflasi , dan
laba per Saham yang dihitung dengan Dengan Rasio EPS .sedangkan
Gambar 2.1
Kerangka Konseptual
Kebijakan
Hutang
(DER) H1
Inflasi H2 Harga
Saham
H3
EPS
D. Pengembangan Hipotesis