Anda di halaman 1dari 3

Definisi pasar modal

Secara umum Pasar modal adalah pasar untuk instrumen keuangan jangka panjang yang
diterbitkan oleh pemerintah, perusahaan swasta, maupun public authorities, yang bisa
diperjualbelikan dalam bentuk obligasi atau saham.

Selain dilihat dari perspektif umum, ada pula pengertian pasar saham yang dijabarkan oleh
para ahli ekonomi, di antaranya sebagai berikut:

1. Tjipto Darmadji

Pasar modal merupakan tempat untuk memperjualbelikan berbagai macam instrumen


investasi jangka panjang, baik dalam bentuk utang maupun modal pribadi.

2. John Downers dan Jordan Goodman

Pasar modal adalah pasar yang memperjualbelikan dana modal berupa utang maupun ekuitas.

4. Sri Susilo

Pasar modal merupakan pasar yang konkret dan meliputi aktivitas jual-beli instrumen
investasi jangka panjang.

Ciri ciri pasar modal

1. Dalam konteks mekanisme pasar, pasar modal atau bursa efek mempertemukan pihak yang
kekurangan dana dengan pihak yang tengah membutuhkan dana.
2. Menakankan pada target pemenuhan dana jangka pendek.
3. Tidak terikat pada tempat tertentu layaknya pasar konvensional.

Peranan pasar modal


Secara umum pasar modal memiliki peran sebagai berikut :

1. Sebagai sarana penambah modal bagi badan usaha. Perusahaan dapat memperoleh dana
dengan cara menjual saham ke pasar modal. Saham-saham itu akan dibeli oleh masyarakat
umum, perusahaan lain, lembaga dan pemerintah

2. Sebagai sarana pemerataan pendapatan. setelah jangka waktu tertentu, saham yang
ttelah dibeli akan memberikan deviden (bagian keuntungan perusahaan) kepada para pembeli
( pemiliknya). Oleh karena itu, penjualan saham melalui pasar modal dianggap sebagai sarana
pemerataan pendapatan

3. Sebaga sarana peningkatan kapasitas produksi. Dengan adanya tambahan modal yang
diperoleh dari pasar modal, maka produktivitas perusahaan akan meningkat.

4. Sebagai sarana penciptaan kesempatan kerja. Dengan adanya pasar modal akan
mendorong adanya perkembangan industry lain yang berdampak pada terciptanya
kesempatan kerja.
5. Sebagai sarana peningkatan negara. Setiap deviden yang dibagikan kepada pemegang
saham akan dikenakan pajak oleh pemerintah. Adanya tambahan pemasukan melalui pajak
ini akan meningkatkan pendapatan negara.

6. Sebagai indicator perekonomian negara. Aktivitas dan volume penjualan/pembelian di


pasar modal akan semakin meningkat (padat) akan memberi indikasi bahwa aktivitas bisnis
berbagai perusahaan berjalan dengan baik. Begitu pula dengan sebaliknya

Instrumen pasar modal


Instrumen Pasar Modal adalah semua surat berharga (efek) yang secara umum
diperjualbelikan melalui Pasar Modal. Menurut Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995
tentang Pasar Modal, efek adalah setiap surat pengakuan utang, surat berharga komersial,
saham, obligasi, sekuritas kredit, tanda bukti utang, setiap right, waran, opsi, atau derivatif
dari efek, atau setiap instrumen yang ditetapkan sebagai efek.

Umumnya sekuritas yang diperdagangkan di pasar modal meliputi saham, obligasi, reksadana
dan instrumen derivatif. Berikut penjelasan beberapa instrumen pasar modal (Tandelilin,
2001:18):

a. Saham

Saham merupakan surat tanda bukti kepemilikan atas aset-aset perusahaan dalam bentuk PT.
Saham merupakan salah satu jenis sekuritas yang paling populer di pasar modal. Dengan
memiliki saham, investor akan memperoleh dividen dan dapat memanfaatkan fluktuasi harga
saham dengan menjual saham tersebut untuk memperoleh keuntungan yang
dinamakan capital gain.

b. Obligasi

Obligasi merupakan sertifikat yang berisi kontrak antara investor dan perusahaan, yang
menyatakan bahwa investor sebagai pemegang obligasi telah meminjamkan sejumlah uang
kepada perusahaan (emiten). Perusahaan yang menerbitkan obligasi mempunyai kewajiban
untuk membayar bunga secara reguler sesuai dengan jangka waktu yang telah ditentukan
serta pokok pinjaman pada saat jatuh tempo.

c. Reksadana

Reksadana adalah sertifikat yang menjelaskan bahwa pemiliknya menitipkan sejumlah dana
kepada perusahaan reksadana untuk dikelola oleh manajer investasi profesional, agar
digunakan sebagai modal berinvestasi baik di pasar modal maupun di pasar uang.
d. Instrumen derivatif

Instrumen derivatif merupakan sekuritas turunan dari suatu sekuritas lain, sehingga nilai
instrumen derivatif sangat tergantung dari harga sekuritas lain. Ada beberapa jenis instrumen
derivatif, diantaranya waran, bukti right (right issue), opsi dan future.

Daftar Pustaka

 Darmadji, T dan Fakhrudin M.H. 2006. Pasar Modal di Indonesia Pendekatan


Tanya Jawab. Jakarta: Salemba Empat.

 Situmorang, Paulus. 2008. Pengantar Pasar Modal, Edisi Pertama. Jakarta: Mitra
Wacana Media.

 Sunariyah. 2006. Pengantar Pengetahuan Pasar Modal, Edisi Kelima. Yogyakarta:


UPP STIM YKPN.

Anda mungkin juga menyukai