b) perbedaan nya seseorang yang mempeljari ushul fiqh dapat mengambil dan
menerapkan hukum syara' secara benar dengan dalil yang jelas sedangkan yang tidak
mempelajarinya tidak paham secara jelas, orang yang mempelajarinya dapat
menghindari berbagai kesalahan atau penyimpangan terhadap hukum syara
2. Pertanyaan Tentang Nasikh dan Mansukh a). Jelaskan apa yang dinamakan
dengan Nasikh dan Mansukh ! b). Sebutkan macam-macam Nasikh dan Mansukh ! *
- Mansukh artinya yang dihapuskan, yaitu hukum dalil syar’i atau lafazhnya yang
dihapuskan.
3. Pertanyaan Tentang Sumber Hukum Islam disepakati para ulama’ a). Jelaskan apa
yang dimaksud dengan Ijma’ ! lalu sebutkan contohnya ! b). Jelaskan apa yang
dimaksud dengan Qiyas ! lalu sebutkan contihnya ! *
a) Ijma' adalah kesepakatan para ulama mujtahid setelah masa Nabi Muhammad
tentang hukum dan beberapa ketentuan yang berhubungan dengan syariat islam.
contoh keputusan para alim ulama bahwa vaksinasi dan imunisasi diperbolekan.
b) Qiyas adalah menyamakan suatu hukum dari peristiwa yang tidak memiliki nas
hukum dengan peristiwa yang sudah memiliki nas hukum, sebab adanya persamaan
dalam „illat hukumnya. contoh meyamakan hukum narkotoka dengan komr atau
minuman yang memabukkan.
Psikologo belajar;
a) belajar sangatlah penting, saking pentingnya maka diwajibkan atau diharuskan
mulai lahir sampai meninggal dunia, karena dengan belajar seseorang akan
mengetahui hal baru dan pengalaman baru sehingga dapat mempengarui
perkembangan pola fikir sikap dan peradaban manusia didalam hidupnya. b) belajar
untuk menambah wawasan, agar kita menjadi pandai, dengan belajar kita akan
menambah banyak pengetahuan yg kita tidak tahu menjadi tahu, bisa menambah
keterampilan dengan belajar seseorang akan mudah menyelesaikan masalah dalam
kehidupan manusia.
c. -Dimyati dan Mudjiono (2006) : Belajar merupakan suatu proses internal yang
kompleks, yang terlibat dalam proses internal tersebut adalah yang meliputi unsur
afektif, dalam matra afektif berkaitan dengan sikap, nilai-nilai, interes, apresiasi, dan
penyesuaian perasaan sosial.
-Djamarah dan Zain (2010) : Belajar adalah proses perubahan perilaku berkat
pengalaman dan latihan. Artinya tujuan kegiatan adalah perubahan tingkah laku, baik
yang menyangkut pengetahuan, keterampilan maupun sikap bahkan meliputi segenap
aspek organisme atau pribadi.
-Hamalik (2010) : Belajar adalah bukan suatu tujuan tetapi merupakan proses untuk
mencapai tujuan. Belajar adalah modifikasi atau memperteguh kelakuan melalui
pengalaman.
2. Sebagai kekuatan mental, motivasi dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu
motivasi primer dan motivasi sekunder. Motivasi dilihat dari sifatnya, dibedakan
menjadi dua, yaitu: motivasi instrinsik dan motivasi ekstrinsik.
Metode Pembelajaran
1. Metode ceramah dianggap metode yang sudah tidak cocok di era sekarang namun menjadi
metode yang paling populer digunakan oleh guru. a). Kenapa metode ceramah dianggap
kurang baik digunakan b). Kapan metode ceramah cocok atau baik digunakan dalam
pembelajaran? *
a). karena dengan metode ceramah sekarang ini kebanyakan dari siswa memiliki kekurangan untuk
menyimak dan membuat catatan, dan ceramah bagi guru yang kurang mudah menyampaikan akan lebih
membosankan. b) metode cramah baik digunakan ketika caramah dapat memberikan materi yang
ditonjolkan secara jelas ketika para siswa sulit untuk memahami dan masih banyak pertanyaan.
2. Sosiodrama atau dramatisasi situasi sosial menjadi metode pembelajaran yang penting
karena mampu mensimulasikan situasi sosial tertentu sehinggal siswa dilatih mampu
memecahkan masalah dari situasi tersebut. a). Karakteristik materi pelajaran yang
bagaimana, metode sosiodrasa itu cocok digunakan? b). Apa kelemahan dari metode ini dan
bagaimana cara meminimalisir kekuarangannya ini? *
a) yang cocok untuk metode sosiodrama yaitu materi yang memiliki karakter menyajikan tentang
pelajaran akhak, sejarah islam dll.
b) kelemahan metode sosiodrama yaitu memerlukan waktu yang cukup banyak,memerlupan persiapan
yang matang, Kadang-kadang anak tidak mau mendramatisasikan karena malu
cara meminimalisirnya dengan banyak belajar dan menguasai materi dengan baik.
3. Metode diskusi sangat baik untuk menggali dan membangun pemikiran kritis serta
menganalisis masalah. Selain itu, metode diskusi juga melatih siswa berani untuk
mengungkapkan pendapat dan pikirannya. a). Apa kelebihan dan kekurangan metode
diskusi? b). Berikan contoh materi pelajaran PAI yang cccok untuk digunakannya metode
diskusi dalam pembelajaran? *
a) dengan metode diskusi membuat siswa tidak mudah bosan ketika melakukan kegiatan belajar
mengajar -Dapat merangsang siswa untuk lebih kreatif khususnya dalam memberikan gagasan dan ide-
ide. -Dapat melatih untuk membiasakan diri bertukar pikiran dalam mengatasi setiap permasalahan. -
Dapat melatih siswa untuk dapat mengemukakan pendapat atau gagasan secara verbal.
kekurangan : memerlukan waktu yang cukup panjang, metode ini tidak disukai siswa yang kurang aktif,
sering terjadi perbedaan pendapat hingga menimbulkan kegaduhan.
b) contoh diskusi tentang tata cara menyembelih hewan kurban, tentang adab sesama manusi, dll
4. Dalam Islam itu ada tiga metode utama dalam pendidikan atau pembelajaran, yaitu:
metode hikmah, mau`idhah hasanah dan jidal. a). Tulislah ayat al-Qur`an yang menjadi dasar
dari tiga metode utama pembelajaran dalam Islam ini. b). Jelaskan secara singkat apa yang
anda pahami dengan metode hikmah, mau`idhah hasanah dan jidal *
b). metode hikmah -> dakwah dengan mengetahui tujuannya dan memahami sasaranya
-metode mauidhah hasanah -> memberi kepuasan kepada jiwa seseorang atau komunitas yang menjadi
sasaran dakwah. - metode jidal yaitu metod dakwah dengan dalil.
5. Anda adalah sebagai seorang guru PAI disebuah lembaga pendidikan Islam yang
mengampu mata pelajaran Fiqih jenjang MI atau MTS. a). Metode pembelajaran apa yang
paling cocok saat anda menyampaikan materi tentang wudhu dan sholat? Kenapa anda
memilih metode ini? b). Metode pembelajaran apa yang paling cocok saat anda
menyampaikan materi tentang thaharah? Kenapa anda memilih metode ini? *
a) Kalo saya lebih memilih metode ceramah kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab dan kemudian
praktik. karena pertama dari diri siswa perlu pemahaman mengenai materi kemudian dipraktikkan
secara benar karena gunanya untuk ibadah selama hidupnya.
b) metode tanya jawab dan praktik karena dengan tanya jawab peserta didik mudah untuk mengingat
materi dan bisa untuk praktiknya.