Anda di halaman 1dari 24

Laporan pendahuluan

Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II Kabupaten
Bojonegoro, diperlukan laporan - laporan sebagai informasi dan penjelasan
tentang program Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II
Kabupaten Bojonegoro.
Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Dan Penataan Ruang Kabupaten Bojonegoro, pada tahun
anggaran 2021 melaksanakan beberapa program pembangunan
infrastruktur salah satunya adalah Perencanaan Pelebaran Jembatan
Kecamatan Baureno II .
Laporan pendahuluan merupakan langkah awal dalam pekerjaan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II Kabupaten
Bojonegoro sebagai penjelasan mengenai dasar-dasar dari sebuah
pekerjaan perencanaan yang akan di kerjakan.

1.2 MAKSUD
Maksud dari program Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan
Baureno II Kabupaten Bojonegoro ini untuk mewujudkan dokumen
perencanaan jalan dan dokumen lelang sebagai pedoman dalam
pelaksanaan fisik dilapangan. Juga untuk mengetahui Rencana Anggaran
Biaya pekerjaan fisik sesuai pagu yang ditentukan.

1.3 TUJUAN
Untuk memperoleh gambaran dan data – data lapangan secara umum
dan jelas pada lokasi Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II
Kabupaten Bojonegoro guna melaksanakan tahapan pekerjaan berikut dan
penyusunan laporan – laporan sesuai Kerangka Acuan Kerja (KAK) pada

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 1


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

pekerjaan Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II


Kabupaten Bojonegoro.
Langkah ini akan ditindak lanjuti secara detail untuk mendapatkan
data data dan gambaran guna pengumpulan/ inventori data–data yang
diperlukan untuk menunjang langkah–langkah selanjutnya dalam pekerjaan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II ini.

1.4 NAMA PEKERJAAN


Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II, Kecamatan
Baureno, Kabupaten Bojonegoro

1.5 KEGIATAN SURVEY PENDAHULUAN


Kegiatan–kegiatan yang dilakukan pada Survey Pendahuluan ini antara
lain :
 Mengetahui lokasi pekerjaan Perencanaan Pelebaran Jembatan
Kecamatan Baureno II Kabupaten Bojonegoro.
 Pemeriksaan lebar jembatan existing.
 Pemeriksaan kondisi existing jembatan dan daerah sekitarnya.
 Pendataan kondisi existing jembatan guna mendapatkan data –
data kondisi kerusakan secara umum.
 Mengadakan kros cek kondisi jembatan existing untuk
kemungkinan dilakukan pelebaran, pembangunan tembok penahan
dan bangunan pelengkap lainnya.
 Mengadakan pemeriksaan kondisi jembatan existing secara detail
 Mencari informasi Air Banjir Maksimal
 Survey Informasi Lokasi sumber material yang digunakan pada saat
pelaksanaan pekerjaan
 Pengambilan dokumentasi jembatan secara umum.

Pada saat pelaksanaan Survey Pendahuluan Konsultan Perencana


melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Dan
Penataan Ruang Kabupaten Bojonegoro dan informasi masyarakat
setempat.

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 2


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

1.6 LOKASI PEKERJAAN


Lokasi Pekerjaan Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan
Baureno II adalah di Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro. Adapun
batas adminis trasinya adalah sebagai berikut :
Sebelah Utara : Kecaamatan Plumpang, Kecamatan Widang
Sebelah Selatan : Kecamatan Kepohbaru
Sebelah Barat : Kecamatan Kanor
Sebelah Timur : Kecamatan Babat, Kecamatan Modo

1.7 PETA LOKASI


Berikut lokasi Pekerjaan Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan
Baureno II Kabupaten Bojonegoro dapat dilihat pada peta lokasi berikut ini
:

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 3


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

Peta 1.1 Jawa Timur

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 4


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

Peta 1.2 Kabupaten Bojonegoro

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 5


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

Peta 1.3 Lokasi Jembatan Simorejo – Baureno di Kecamatan Baureno

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 6


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

Peta 1.4 Lokasi Jembatan Box Pasinan – Pasar Hewan 3

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 7


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

Peta 1.5 Lokasi Jembatan Box Pasinan – Pasar Hewan 4

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 8


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

1.8 WAKTU PELAKSANAAN


Terhitung sejak ditandatangani Kontrak Kerja antara Konsultan
Perencana dan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Dan Penataan Ruang
Kabupaten Bojonegoro untuk melaksanakan kespakatan penyelesaian
pekerjaan sesuai waktu yang ditentukan. Yaitu 15 (Lima Belas) hari
kalender.

1.9 STRUKTUR ORGANISASI


Personil yang bertugas dalam Pekerjaan Perencanaan Pelebaran
Jembatan Kecamatan Baureno II Kecamatan Baureno Kabupaten
Bojonegoro Tahun Anggaran 2021 seperti di bawah ini.

TEAM LEADER

ADMINISTRASI

ESTIMATOR SURVEYOR DRAFTER

PEMBANTU
SURVEYOR

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 9


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

DATA – DATA TEKNIS


PEKERJAAN PERENCANAAN PELEBARAN JEMBATAN KECAMATAN
BAURENO II

Nama Pekerjaan : Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan


Baureno II
Lokasi : Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro
Pemilik Kegiatan : Dinas Pekerjaan Umum Bidang Bina Dan
Penataan Ruang Kabupaten Bojonegoro
Sumber Dana : APBD Kabupaten Bojonegoro
Tahun Anggaran : 2021
Konsultan Perencana : CV. YUDHISTIRA CONSULTANT
Alamat : Jln. Mliwis Putih RT.09 RW 02, Bojonegoro
Waktu Pelaksanaan : 15 (lima belas) Hari Kalender

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 10


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

BAB II
LINGKUP PEMBUATAN LAPORAN

Laporan pendahuluan ini disusun berdasarkan penelitian dan


pemahaman terhadap KAK (Kerangka Acuan Kerja) untuk pekerjaan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II Kabupaten
Bojonegoro
Tinjauan terhadap kondisi Existing jembatan terutama menyangkut
masalah Topografi, status tanah, banjir yang terjadi serta Abrasi disekitar
lokasi jembatan, material yang diperlukan guna pembangunan jembatan,
aspek sosial ekonomi dan lingkungan serta tinjauan terhadap kondisi
struktur jembatan existingnya.
Laporan ini akan menguraikan tentang usulan – usulan rencana
pelebaran jembatan yang akan dibuat berdasarkan standart dan peraturan
– peraturan yang berlaku pada jembatan di lingkungan nasional dan Dinas
Pekerjaan Umum Bidang Bina Dan Penataan Ruang Kabupaten Bojonegoro
maupun berdasarkan usulan – usulan atau masukan – masukan dari pihak
Dinas Pekerjaan Umum Bidang Bina Dan Penataan Ruang Kabupaten
Bojonegoro.
Pada laporan lain dari laporan ini berisi tentang dasar – dasar teori
untuk perencanaan jalan pendekat (Approach Road) jembatan termasuk
skema – skema alternatif usulan konstruksi rehabilitasi dan pelebaran
jembatan.
Hasil inventory lapangan untuk data – data harga satuan bahan dan
upah, pada lokasi masing - masing jembatan juga dilampirkan dalam
laporan Estimate Engineer (EE).

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 11


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

BAB III
Kondisi eksisting

3.1 TOPOGRAFI
Kecamatan Baureno secara umum terletak antara 112˚ 25’ dan 112˚ 09’
Bujur Timur serta 6˚ 59’ dan 7˚ 37’ Lintang Selatan. Secara keseluruhan
wilayah Kecamatan Baureno termasuk dalam wilayah dataran rendah.
Jembatan Simorejo terletak di ruas jalan Simorejo – Baureno
Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro ruas jalan ini merupakan jalan
poros kecamatan yang melintasi daerah permukiman penduduk dan
terhubung dengan ruas jalan poros kecamatan di sekitarnya sedangkan
Jembatan Box Pasinan - Pasar hewan 3 dan Jembatan Box Pasinan - Pasar
Hewan 4 Ruas jalan ini merupakan jalan poros kecamatan yang melintasi
daerah pertanian / sawah dan permukiman penduduk dan terhubung
dengan ruas jalan poros kecamatan disekitar Kecamatan Baureno. Ketiga
jembatan tersebut terletak di daerah dataran rendah dan persawahan dan
permukiman padat penduduk dan merupakan jalan angkutan hasil
pertanian bagi petani dan sebagai jalan penghubung antar desa dan
kecamatan disekitar lokasi jembatan tersebut.

3.2 SITUASI JEMBATAN EXISTING


Konstruksi eksisting jembatan Simorejo adalah merupakan jembatan
komposit yang kondisinya cukup bagus. Namun lebar jembatan yang tidak
memenuhi standar jembatan kabupaten yang lebat minimalnya 4.50 meter.
Adapun lebar jembatan yang ada 3.50 meter sehingga apabila
kendaraan roda empat berpapasan dari arah berlawanan harus menunggu
salah satu lewat dan bergantian.
Jembatan Simorejo dilengkapi dengan Tembok Parapet pada empat sisi
kiri dan kanan oprit jembatan dan jembatan pasinan pasar hewan 4 dan
pasar hewan 3 kondisinya masih bagus hanya kurang lebar saja. Pada

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 12


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

perkerasan oprit / jalan penghubung menggunakan aspal atau hotmix


dengan kondis baik . lebar jalan adalah 6.00 meter.
Untuk jembatan Pasinan Pasar Hewan 3 dan Pasar hewan 4 kondisinya
bedekatan jaraknya ± 25 meter. Pada perkerasan oprit/jalan penghubung
menggunakan aspal atau hotmix dengan kondisi baik. Lebar jalan 4.50 m

3.3 STRUKTUR TANAH


Pengamatan secara visual, permukaan tanah asli disekitar lokasi
Jembatan Kecamatan Baureno berupa lapisan tanah lempung kehitaman.

3.4 SOSIAL EKONOMI


Jembatan Kecamatan Baureno II ini terletak di daerah permukiman
padat penduduk dan daerah sawah pertanian, dan merupakan jalur
transportasi utama untuk angkutan hasil pertanian dari lokasi sawah dan
merupakan jalur transportasi penting untuk penunjang perekonomian
warga disekitar lokasi jembatan.

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 13


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

BAB IV
RENCANA PELAKSANAAN PEKERJAAN

4.1 TAHAPAN PERENCANAAN


Maksud seluruh tahapan perencanaan adalah untuk menemukan
struktur yang akan memenuhi pokok-pokok diatas. Tahapan perencanaan
adalah bersifat uji coba. Ini dimulai dengan suatu definisi dari masalah dan
berkembang dalam hasil yang berguna setelah beberapa percobaan dan
modifikasi. Tahapan tersebut dijelaskan dalam gambar berikut :

Definisi Masalah - Keperluan, Hambatan, Pokok Tujuan

Menentukan - Sistem Keseluruhan, Sistem


Alternatif Struktural, Sistem Lain.

Rencana - Perencanaan struktural, Beban,


Permulaan Analisis,
pengaturan dimensi , perencanaan
lain.
Evaluasi
Permulaan
- Efektifitas, keamanan, kelayakan,
Pilihan Ekonomis, keserasian

Modifikasi

Rencana Akhir - Perencanaan struktural,


Perencanaan lain.

Evaluasi Akhir

Dokumentasi - Gambar, Spesifikasi

Pelaksanaan
- Lelang, Konstruksi dan Supervisi,
Penggunaan Sertifikasi.

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 14


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

4.2 PERENCANAAN PELEBARAN JEMBATAN


4.2.1 Struktur Bangunan Atas
Bangunan atas direncanakan berdasarkan spesifikasi konstruksi
jembatan (bangunan atas) yang digunaken oleh Direktorat Jenderal Bina
Marga. Pada perencanaan teknik jembatan ini, jembatan direncanakan
sebagai jembatan klas Mutan BM 100 dengan standart BMS (Bridge
Management System).
Setelah dilakukan peninjauan dilapangan, atas pertimbangan kondisi
medan, metode pelaksanaan dan saran dari Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Bojonegoro (pemberi tugas) untuk Jembatan Simorejo – Baureno
bangunan atas ditentukan menggunakan standart konstruksi jembatan baja
WF 600.200.11.17 bentang jembatan adalah 10,10 meter dan lebar
jembatan adalah total menjadi 6.00 + 0.50 + 0.50 meter. Sedangkan untuk
pelebaran jembatan pasinan – pasar hewan 3 & 4 menggunakan box culvert.
Untuk pondasi pelebaran jembatan simorejo - baureno harus
direncanakan sesuai data tanah hasil uji laboratorium.
4.2.2 Struktur Bangunan Bawah
Pondasi bangunan bawah jembatan simorejo - baureno adalah mini
pile 20 x 20 cm. Bangunan bawah terdiri dari dua buah abutment beton
bertulang dilengkapi plat injak.

4.3 PEKERJAAN SURVEY LAPANGAN


Langkah – langkah pada Pekerjaan Perencanaan Pelebaran Jembatan
Kecamatan Baureno II adalah pekerjaan survey lapangan yang meliputi
pekerjaan sebagai berikut :
 Survey Pengukuran Topograpi
Teknik pengukuran guna memastikan sebuah posisi atau simbol
yang terjadi secara alamiah atau buatan pada permukaan tanah.
Survey Topografi dilakukan dengan berbagai tujuan antara lain
agar tercapai perencanaan konstruksi, perizinan, memahami luas
area dan keperluan lainnya. Selain itu pengukuran topografi juga
sering dipakai untuk mendapatkan terrain.
 Survey Inventarisasi/ Inventory jalan penghubung dan jembatan

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 15


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

Kegiatan survey ini dilakukan langsung pada lokasi jembatan guna


mengetahui kondisi eksisting jembatan serta mendata bagian –
bagian jembatan.
 Survey Penyelidikan Tanah
Kegiatan ini dilakukan guna mengetahui jenis serta kekuatan tanah
yang ada do lokasi perencanaan pelebaran jembatan
 Survey Lalu lintas
Survey ini dilakukan guna mengetahui lintas harian rata – rata (
LHR ) yang melintasi ruas jalan yang menjadi lokasi perencanaan
pelebaran jembatan.
 Survey Sumber Material/ Quary
 Survey Harga Satuan Bahan dan Upah
 Survey Informasi Sumber Material
 Foto Dokumentasi dan lain – lainnya.

4.4 PROSES DATA


Data yang didapat dari survey lapangan diperlukan kelanjutan untuk
mendapatkan dukungan langkah selanjutnya dalam rangkaian tahapan
Pekerjaan Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II . Proses
data tersebut untuk menyususun draft dokumen rencana diantaranya
adalah Draft Gambar Rencana dan perhitungan – perhitungan Konstruksi
dan struktur jembatan dan draft Rencana Anggaran Biaya yang selanjutnya
diasistensikan dengan pihak pemberi tugas yaitu Dinas Pekerjaan Umum
Bina Marga Dan Penataan Ruang Kabupaten Bojonegoro untuk menentukan
dan memastikan alternatif konstruksi yang sesuai rencana.

4.5 PELAPAPORAN
Tugas dan kuajiban dari konsultan perencana berdasarkan Kerangka
Acuan Kerja (KAK) menyusun dan membuat laporan – laporan dan dokumen
– dokumen sesuai kontrak kerjan termasuk dokumen lelang.
Laporan – laporan ini menguraikan tentang usulan – usulan konstruksi
jembatanan yang akan dibuat berdasarkan standart Jembatan Jalan Raya
dan Jalan Perkotaan/ Kabupaten maupun berdasarkan usulan–usulan atau

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 16


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

masukan–masukan dari pihak Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Dan


Penataan Ruang Kabupaten Bojonegoro.

4.6 DOKUMEN PERENCANAAN AKHIR


Sebagai tanggung jawab dan tugas Konsultan Perencana pada
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II Kecamatan
Sugihwaras Kabupaten Bojonegoro sesua Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan
Kontrak Kerja wajib menyerahkan semua dokumen perencanaan dan
dokumen lelang secara lengkap dan membantu proses pelelagan fisik dalam
menyelesaikan dokumen perubahan yang diperlukan untuk pelelangan
pekerjaan.

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 17


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

BAB V
Acuan dan standarisasi

5.1 PERENCANAAN JEMBATAN


Struktur Umum
 Pedoman Perencanaan Pembebanan Jembatan / Box Culvert Jalan
Raya SKBI-1.3.281.1987, UDC : 624.21
 Peraturan Beton Bertulang Indonesia 1971
 Perhitungan Lentur cara “n’, UDC : 6724.012.45: 620.178
 Peraturan Perencanaan Teknik Jembatan BMS (Bridge Management
System)
 SNI - 1725 - 2016 (Pembebanan Untuk Jembatan)
 SNI - 2833 - 2016 (Persyaratan Gempa Jembatan)
 SNI : 2847 - 2019 (Persyaratan Beton Struktural)
 SNI : 1726 - 2019 (Persyaratan Beton Struktural Tahan gempa
bangunan Gedung)
 SNI 03-2847-2002 & S-2002 ( Tata Cara Perhitungan Struktur
Beton)
 SNI : 03-6747-2002 (Tata Cara Perencanaan Teknis Pondasi Tiang
Jembatan)
 SNI : 03-3446-1994 (Tata Cara Perencanaan Teknis Pondasi
Langsung Jembatan)
 SNI : 03-3447-1994 (Tata Cara Perencanaan Teknis Pondasi
Sumuran Jembatan)
 SNI : 3967 - 2008 (Spesifikasi Bantalan Elastomer)
 Surat Edaran Menteri No. 05/SE/Db/2017 : Kriteria Design
Jembatan
 Surat Edaran Menteri No. 10/SE/M/2015 : Pedoman Perancangan
Elastomer

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 18


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

 Surat Edaran Menteri No. 53/SE/M/2015 : Pedoman Perancangan


Pilar Langsing
 Surat Edaran Menteri No. 12/SE/M/2015 : Pedoman Penetuan
Beban Impak Bangunan

Pelindung Pilar Jembatan


 Pd T-13-2004-B ( Pedoman Penempatan Utilitas pada Daerah Milik
Jalan)
 Pd T-11-2003 ( Standar Perencanaan Jalan Pendekat Jembatan)
 SP-17M(14)-1 : Buku Panduan Desain Struktur Beton Bertulang
Dasar sesuai ACI 318M
 FHWA - NHI - 15 - 004 : LRFD Seismic Analysis and Design of
Bridge
 MJ Tomlinson : Pile Design and Construction Practice

Gambar
 Standar gambar berpedoman pada KAK ( Kerangka Acuan Kerja )

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 19


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

DOKUMENTASI
PERENCANAAN PELEBARAN JEMBATAN
KECAMATAN BAURENO II
Jembatan Simorejo – Baureno

Kondisi Eksisting Jembatan

Kondisi Eksisting Jembatan

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 20


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

DOKUMENTASI
PERENCANAAN PELEBARAN JEMBATAN
KECAMATAN BAURENO II
Jembatan Simorejo – Baureno

Tampak Samping Kondisi Eksisting Jembatan

Tampak Samping Kondisi Eksisting Jembatan

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 21


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

DOKUMENTASI
PERENCANAAN PELEBARAN JEMBATAN
KECAMATAN BAURENO II
Jembatan Simorejo – Baureno

Patok BM ( Bench Mark )

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 22


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

DOKUMENTASI
PERENCANAAN PELEBARAN JEMBATAN
KECAMATAN BAURENO II
Jembatan Simorejo – Baureno

Eksisting Jembatan Box Pasinan – Pasar Hewan 4

Patok BM ( Bench Mark )

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 23


Laporan pendahuluan
Perencanaan Pelebaran Jembatan Kecamatan Baureno II

Patok BM ( Bench Mark )

CV. YUDHISTIRA CONSULTANT 24

Anda mungkin juga menyukai