BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Lidah buaya (aloevera) adalah salah satu jenis tanaman yang memiliki banyak
manfaat. Lidah buaya memiliki warna kulit hijau muda dengan sisi tepi berduri
dan berdaging tebal. Biasanya tanaman lidah buaya ini sangat mudah untuk di
budidayakan. Tanaman ini memiliki gel berwarna bening yang memiliki bau khas
dan dapat dimanfaatkan untuk berbagai produk kecantikan. Lidah buaya banyak
dimanfaatkan untuk produk kecantikan dan kesehatan salah satunya masker gel
lidah buaya.
Lidah buaya memiliki beragam manfaat untuk merawat kulit wajah terutama
dalam mengatasi kulit kering. Didalam lidah buaya banyak mengandung nutrisi
berupa vitamin A, vitamin C, vitamin E bahkan berbagai mineral yang diperlukan
oleh kulit. Manfaat lidah buaya tidak hanya itu, beberapa penelitian menunjukkan
bahwa lidah buaya memiliki sifat anti radang, antiseptik, dan antibakteri.
Dari beberapa percobaan yang telah dilakukan menunjukkan bahwa gel lidah
buaya memang dapat mengatasi kulit kering. Gel aloevera bekerja dengan
menjaga kelembapan dan kekenyalan kulit secara alami. Ini merupakan alasan
mengapa masker lidah buaya kerap dijadikan salep alami untuk mengatasi
berbagai masalah kulit. Selain itu lidah buaya juga mudah didapatkan dan
dibudidayakan, sehingga banyak orang yang memanfaatkannya sebagai produk
kecantikan. Dengan kandungan vitamin nya gel lidah buaya membuat kulit kita
menjadi lebih lembab dan lembut serta dapat mencerahkan wajah secara perlahan.
Kesehatan kulit wajah sangat penting untuk menunjang penampilan. Kulit
yang lembab dan kenyal adalah salah satu ciri kulit yang sehat. Oleh karena itu
kita harus selalu memperhatikan kondisi kulit wajah kita agar terhindar dari
berbagai permasalahan kulit salah satunya kulit kering. Kulit wajah memerlukan
nutrisi agar tidak mudah mengalami kekeringan, kulit kering akan memicu
munculnya permasalahan kulit lain seperti penuaan dini, kulit wajah mengelupas
dan kusam. Selain dengan nutrisi yang cukup kita juga harus rutin membersihkan
wajah untuk menjaga kelembaban dan kekenyalan kulit wajah. Bersihkan wajah
dengan sabun yang aman untuk kulit. Kita juga harus memilih pelembap wajah
yang cocok, seperti pelembap berbahan alami contohnya adalah gel lidah buaya.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja yang mempengaruhi kelembapan kulit dan iritasi?
2. Seberapa efektif penggunaan lidah buaya mengatasi kulit kering dan
iritasi?
C. Tujuan
1. Menganalisis pengaruh penggunaan ekstrak gel lidah buaya dilihat
dengan kelembapan kulit wajah.
2. Untuk mengetahui efektifitas penggunaan lidah buaya sebagai masker
dalam mengatasi kulit kering.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian dan Manfaat Lidah Buaya
Lidah buaya memang sudah sejak lama dikenal oleh masyarakat memiliki
banyak khasiat yang luar biasa baik itu untuk kesehatan maupun untuk
kecantikan, wajah, rambut, dan bibir. Sering kita temui adanya produk kecantikan
yang menggunakan lidah buaya sebagai bahan dasar atau bahan campuran. Tentu
sudah tidak perlu kita ragukan lagi khasiat dari lidah buaya itu sendiri.
Lidah Buaya (Aloevera): Daun lidah buaya (A. barbadensis) Famili
Liliaceace adalah sumber gel lidah buaya. Gel tidak termasuk dalam getah Aloe
vera, yang berisi antrakuinon. Gel Aloevera banyak digunakan dalam kosmetik
dan sediaan mandi untuk efek melembapkan dan merevitalisasi. (Natsir, 2013).
Seluruh daun lidah buaya diketahui dapat membantu perbaikan sel maupun
pencernaan, asimilasi makanan, vitamin, mineral dan nutrisi penting lainnya
yang mengarah ke peremajaan kulit.(Hanzola, 2015). Gel segar, jus, atau
formulasi produk telah digunakan untuk tujuan medis, kosmetik, dan untuk
meningkatkan kesehatan secara umum.
Lidah buaya (aloevera) merupakan tanaman fungsional karena semua bagian
dari tanaman dapat dimanfaatkan, baik untuk perawatan tubuh maupun untuk
mengobati penyakit, Furnawanthi (2002:23). Lidah buaya mengandung berbagai
vitamin (kecuali vitamin D), mineral, enzim, saponin, gula rantai yang panjang
dan 20 jenis asam amino. Lidah buaya mengandung berbagai senyawa biologis
aktif, seperti antrakuinon,mannans asetet, polymannans, antioksidan dan berbagai
lektin. Manfaat utama lidah buaya bagi kulit adalah menstimulasi pembentukan
jaringan epidermis dan membantu proses regenerai sel Rosita dan Qonita
(2008:68).
Lidah buaya merupakan tanaman yang tumbuh didaerah beriklim tropis. Aloe
barbadensis merupakan nama latin dari lidah buaya. Lidah buaya memiliki dua
lapisan yaitu latex yang merupakan lapisan berwarna kuning dibawah kulit dan
gel yang berada dibagian dalam.
Sebagai obat, lidah buaya dapat dikonsumsi dengan cara diminum. Lidah
buaya dapat bekerja sebagai pencahar, kejang, asma, pilek, radang usus besar,
depresi, diabetes, glaucoma, sclerosis, wasir, varises, dan peradangan sendi. Lidah
buaya juga dapat dioleskan langsung pada kulit untuk membantu meredakan
masalah kulit seperti jerawat, gatal pada kulit, luka bakar, kulit terbakar karena
matahari, dan kulit kering.
Manfaat Lidah Buaya yang Telah Terbukti
Beberapa penelitian dilakukan untuk mengetahui manfaat yang terkandung
dalam lidah buaya. Berikut beberapa manfaat yang sudah terbukti pada penelitian:
1. Meredakan Jerawat
Penelitian menunjukkan bahwa mengoleskan gel lidah buaya pada pagi dan
sore selain obat anti jerawat lebih efektif membantu mengurangi jerawat sekitar
35% pada anak-anak dan orang dewasa daripada hanya menggunakan obat anti
jerawat saja.
Gel aloevera memang sangat bermanfaat bagi kulit. Namun, bahan ini juga
berisiko menimbulkan iritasi pada kulit sensitif. Ada pula laporan mengenai
reaksi alergi kulit pada orang-orang dengan riwayat alergi tertentu.
Untuk menghindari risiko yang tidak diinginkan, pastikan kita selalu
menggunakan gel lidah buaya yang diambil langsung dari daun lidah buaya
segar. Lidah buaya yang asli dan masih segar memiliki semua senyawa
penting yang dibutuhkan kulit.
Sebelum menggunakan lidah buaya pada kulit, ada baiknya kita
melakukan tes kulit alergi terlebih dulu untuk melihat reaksi yang timbul.
Caranya dengan mengoleskan sedikit gel lidah buaya pada punggung tangan
atau daun telinga bagian belakang.
Jika kulit terasa gatal dan memerah setelah diolesi masker lidah buaya,
segera hentikan pemakaian. Bila perlu, segera konsultasikan hal ini kepada
dokter spesialis kulit untuk mendapatkan perawatan yang sesuai.
Contoh efek samping dari lidah buaya:
1. Berisiko Mempercepat Peradangan pada Kulit
Banyak orang memanfaatkan gel lidah buaya sebagai masker. Dalam
pemakaiannya, dianjurkan didiamkan hanya selama lima menit. Apabila
didiamkan di wajah dalam waktu tertentu, maka akan menimbulkan efek
samping seperti peradangan bagi yang memiliki kulit sensitif. Jika mengalami
masalah kulit usai menggunakan lidah buaya, segera hentikan penggunaannya,
dan berobat ke dokter untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
2. Berisiko Membuat Kulit Gatal
Penggunaan gel lidah buaya diketahui dapat berisiko membuat kulit
menjadi gatal. Oleh sebab itu, apabila kulit Anda menjadi kemerahan usai
mengoleskan masker lidah buaya, segera hentikan dan cuci sampai
bersih.Periksakan dan konsultasikan ke dokter kulit untuk mendapatkan
penanganan yang cepat dan tepat.