Anda di halaman 1dari 10

PANDUAN

PELAYANAN HOME CARE RUMAH SAKIT

RUMAH SAKIT UMUM APRILLIA CILACAP


Jalan Jend. Gatot Subroto No 95 Tlpn. (0282)536307
Website : http://rsaprillia.co.id

i
DAFTAR ISI

Halaman Judul...........................................................................................i
Daftar Isi....................................................................................................ii
BAB I : DEFINISI.................................................................................... 1

A. Home Care............................................................................. 1
B. Tujuan.................................................................................... 1
BAB II : RUANG LINGKUP................................................................... 3
BAB III. TATA LAKSANA..................................................................... 5
A. Mekanisme pelayanan Home Care........................................ 5
B. Tarif palayanan Home Care................................................... 6
C. Peralatan Home Care………………………………………. 7
D. Susunan Organisasi Tim Home Care……………………… 8
BAB IV. PENDOKUMENTASIAN....................................................... 9

ii
BAB I
DEFINISI

Home Care adalah pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan pasien, individu dan keluarga,
direncanakan, dikoordinasikan, dan disediakan, oleh pemberi pelayanan, yang diorganisir untuk
memberi pelayanani rumah melalui staf atau pengaturan berdasarkan perjanjian kerja atau kontrak
(Warola, 1980 Dalam Perkembangan Modal Praktek Mandiri Keperawatan Di Rumah Yang
Disusun Oleh PPNI dan DEPKES).

Departemen Kesehatan (2002) menyebutkan bahwa definisi home care adalah pelayanan
kesehatan yang berkesinambungan dan komprehensif yang diberikan kepada individu dan keluarga
di tempat tinggal mereka yang bertujuan untuk meningkatkan, mempertahankan atau memulihkan
kesehatan atau memaksimalkan tingkat kemandirian dan meminimalkan akibat dari penyakit.
Pelayanan diberikan sesuai dengan kebutuhan pasien atau keluarga yang direncanakan dan
dikoordinasi oleh pemberi pelayanan melalui staf yang diatur berdasarkan perjanjian bersama.

Neis dan Mc Ewen (2001) menyatakan home health care adalah sistem dimana pelayanan
kesehatan dan pelayanan sosial diberikan di rumah kepada orang-orang yang cacat atau orang-orang
yang harus tinggal di rumah karena kondisi kesehatannya.

Home Care (HC) menurut Habbs dan Perrin, 1985 adalah merupakan layanan kesehatan
yang dilakukan di rumah pasien (Lerman D. & Eric B.L, 1993), Sehingga home care dalam
keperawatan merupakan layanan keperawatan di rumah pasien yang telah melalui sejarah yang
panjang.

Pelayanan keperawatan yang berkualitas mempunyai arti bahwa pelayanan yang diberikan
kepada individu, keluarga ataupun masyarakat haruslah baik (bersifat etis) dan benar (berdasarkan
ilmu dan hukum yang berlaku). Hukum yang mengatur praktik keperawatan telah tersedia dengan
lengkap, baik dalam bentuk undang-undang kesehatan, maupun surat keputusan Menkes tentang
praktik keperawatan. Dengan demikian melakukan praktik keperawatan bagi perawat di Indonesia
adalah merupakan hak sekaligus kewajiban profesi untuk mencapai visi Indonesia sehat tahun 2010.

Implementasi praktik keperawatan yang dilakukan oleh perawat sebenarnya tidak harus dilakukan
di rumah sakit, klinik, ataupun di gedung puskesmas tetapi dapat juga dilaksanakan dimasyarakat
maupun dirumah pasien. Pelayanan keperawatan yang dilkukan dirumah pasien disebut Home Care.

1
Di Indonesia, layanan Home Care (HC) sebenarnya bukan merupakan hal yang baru, karena
merawat pasien di rumah baik yang dilakukan oleh anggota keluarga yang dilatih dan atau oleh
tenaga keperawatan melalui kunjungan rumah secara perorangan, adalah merupakan hal biasa sejak
dahulu kala.

Hasil kajian Depkes RI tahun 2000 diperoleh hasil : 97,7 % menyatakan perlu
dikembangkan pelayanan kesehatan di rumah, 87,3 % mengatakan bahwa perlu standarisasi tenaga,
sarana dan pelayanan, serta 91,9 % menyatakan pengelola keperawatan kesehatan di rumah
memerlukan izin operasional. Berbagai faktor yang mendorong perkembangan pelayanan
keperawatan kesehatan dirumah antara lain: Kebutuhan masyarakat, perkembangan IPTEK bidang
kesehatan, tersedianya SDM kesehatan yang mampu memberi pelayanan kesehatan di rumah.

Berdasarkan data di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa perkembangan keperawatan telah
memiliki banyak kemajuan. Kebutuhan akan layanan keperawatan yang lebih fleksibel tanpa harus
menjadi peserta perawatan intensif di rumah sakit juga menjadi salah satu perhatian dalam dunia
keperawatan. Kebutuhan masyarakat akan layanan tersebut dapat terfasilitasi dengan adanya
layanan Home Care yang baik dan professional dari perawat sebagai pelaku utama dalam layanan
kesehatan ini, yaitu RSU Aprillia sebagai Home Care Provider yang menyediakan layanan dan
perawat Home Care terbaik.

2
BAB II
RUANG LINGKUP

Lingkup pelayanan home care yang kami tawarkan adalah ada 8 jenis pelayanan, diantaranya :

1. Pelayanan Perawatan Luka

Pelayanan ini adalah pelayanan dimana pasien memerlukan perawatan luka akibat luka pasca
operasi, ataupun luka diabetes, karena luka pada penyakit ini membutuhkan perawatan dengan
proses yang benar dan telaten. Selain pengidap diabetes, pengidap luka bakar juga disarankan
untuk mengambil layanan ini, apalagi jika pengidap mengalami luka bakar serius.

2. Pelayanan khitan

Pelayanan ini adalah dimana kita menyediakan pelayanan khitan yang dikerjakan dirumah,
serta menerima perawatan post khitan, dengan tenaga ahli.

3. Perawatan Bayi Baru Lahir

Pelayanan ini adalah melayani perawatan bayi yang baru lahir yang masih membutuhkan
pertolongan tenaga kesehatan terlatih untuk merawat bayi.

4. Konselor Asi

Pelayanan ini yang dimaksud adalah pelayanan dimana klien membutuhkan pendampingan dan
pelatihan dari tenaga ahli bagaimana si bayi mendapatkan Asi esklusif dengan berbagai kendala
dari sang ibu, seperti : Asi tidak mau keluar, puting masuk ke dalam, bayi tidak mau menetek
dll. Dengan permasalahan yang terjadi dalam proses menyusui akan didampingi oleh tenaga
ahli yang sudah bersertifikat Konselor Asi.

5. Senam Hamil

Dimana proses persalinan adalah sesuatu yang sangat menegangkan bahkan menakutkan jika
tidak diberikan edukasi dan pelatihan dalam mempersiapkan proses persalinan tersebut.

Pelayanan ini menawarkan bagi ibu hamil yang menginginkan senam hamil tetap berada
dirumahnya tanpa harus pergi dan mengantri di rumah sakit atupun sanggar senam, petugas
kami akan datang dan melatih senam sesuai dengan usia kehamilan sampai dengan proses

3
melahirkan, dengan begitu ibu hamil akan lebih percaya diri untuk menghadapi proses
persalinan dengan tenang.

6. Pelayanan Pemeriksaan Sample Darah

Pelayanan ini menawarkan bagi pasien yang menginginkan pemeriksaan darah/ pengambilan
sample darah tanpa harus datang ke rumah sakit, dan pasien tetap menunggu hasil pemeriksaan
dirumah sampai dengan hasil diantarkan.

7. Pelayanan Fisioterapi

Pelayanan fisioterapi ini hanya melayani fisioterapi diatermi bagi pasien bayi dan anak, dengan
begitu pasien tetap berada dirumah untuk melakukan terapi tanpa harus dibawa ke rumah sakit,
petugas fisioterapi yang akan berkunjung ke rumah pasien.

4
BAB III
TATA LAKSANA

Pelayanan Home Care RS terkoordinir oleh Koordinator Tim Home Care. Koordinator harus
mengetahui semua proses pelaksanaan pelayanan yang berlangsung.

I. MEKANISME PELAYANAN HOME CARE


1. Pasien pasca rawat inap
a. Pasien pasca rawat inap harus dipastikan oleh DPJP untuk menentukan pasien
apakah layak dirawat dirumah atau tidak.
b. Selanjutnya setelah DPJP menetapkan bahwa pasien layak dirawat dirumah maka
segera lakukan pengkajian dan edukasi oleh Koordinator Umum homecare RS, serta
bersama membuat perencanaan dan kesepakatan mengenai jenis pelayanan yang
akan diterima, jenis peralatan, dan jenis pembayaran serta jangka waktu pelayanan.
c. Selanjutnya klien akan menerima pelayanan dari pelaksana pelayanan Home Care
yang sebelumnya ditugaskan oleh koordinator Umum Tim Home Care RS.
d. Secara periodic Koordinator Umum akan melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap pelayanan yang diberikan apakah sudah sesuai dengan kesepakatan atau
belum
2. Pasien dari luar RS
Yang dimaksud adalah pasien yang sebelumnya tidak dirawat di RS akan tetapi ingin
menggunakan layanan Home Care, adapun ketentuanya adalah sbb :
a. Pasien menghubungi Koordinator Umum Home Care RS kemudian dikaji kebutuhan
jenis layanan serta bersama membuat perencanaan dan kesepakatan mengenai jenis
pelayanan yang akan diterima, jenis peralatan, dan jenis pembayaran serta jangka
waktu pelayanan.
b. Selanjutnya klien akan menerima pelayanan dari pelaksana pelayanan Home Care
yang sebelumnya ditugaskan oleh koordinator Umum Tim Home Care RS.
c. Secara periodic Koordinator Umum akan melakukan monitoring dan evaluasi
terhadap pelayanan yang diberikan apakah sudah sesuai dengan kesepakatan atau
belum

5
Persyaratan Klien/ Pasien yang menerima pelayanan perawatan dirumah adalah, sbb :

1. Mempunyai keluarga atau pihak lain yang bertanggungjawab atau menjadi pendamping bagi
klien dalam berinteraksi dengan Tim Home Care

2. Bersedia menandatangani persetujuan setelah diberikan informasi (informed Consent)

3. Bersedia melakukan perjanjian dengan pengelola Tim Home Care untuk memenuhi
kewajiban dan haknya dalam menerima pelayanan.

II. PERALATAN
Peralatan Home Care yang dimaksud adalah, sbb :
1. Instrumen dan BHP
Instrument (alat GV set) dan BHP disediakan oleh pihak RS dengan pelaksanaan sterilisasi
dikerjakan di RS/ Bagian CSSD
Pengadaan BHP (kasa, cairan dll) dan obat-obatan untuk khitan juga yang dibutuhkan untuk
pelayanan Home Care di sediakan oleh pihak RS dengan anggaran pembiayaan mengambil
dari tarif Pelayanan Home Care
2. Pengambilan sample darah
Kebutuhan bahan untuk pengambilan sample darah disediakan oleh pihak RS.
Termasuk pelayanan yang lain kebutuhan bahan terkait dengan pelayanan Home Care
disediakan oleh pihak RS.

III. TARIF PELAYANAN HOME CARE


a. Area Dalam Kota ( < 5Km) Per Kunjungan

JENIS PELAYANAN TARIF JASA BHP JASA RUMAH


PETUGAS SAKIT

Rp. 150.000 Rp. 65.000 Rp. 40.000 Rp. 45.000


Pelayanan Perawatan Luka

Rp. 600.000 Rp. 340.000 Rp. 80.000 Rp. 180.000


Pelayanan khitan

Perawatan Bayi Baru Lahir :

6
a. Perawatan Bayi
(Paket 5 Hari) Rp. 500.000 Rp. 350.000 - Rp. 150.000

b. Pemantauan Kondisi
Bayi Rp. 100.000 Rp. 70.000 - Rp. 30.000

Konselor Asi Rp.150.000 Rp. 105.000 - Rp. 45.000

Senam Hamil Rp.100.000 Rp. 70.000 - Rp.30.000

Pelayanan Fisioterapi

 Diathermi
Rp. 100.000 Rp. 70.000 - Rp. 30.000

 Nebulizer Rp. 75.000 Rp. 52.500 - Rp. 22.500

Pelayanan Pemeriksaan
Sample Darah Tarif Masih Dalam Proses

IV. Susunan Organisasi Tim Home Care RSU Aprillia Cilacap

Penanggungjawab dr. Supriyono, Sp. A

Ketua dr. Rizka Fauziyah

Koordinator Umum Siti Muntasiroh, AMK

Koordinator Keperawatan Tarmanto, AMK

BAB IV
PENDOKUMENTASIAN
7
Setiap selesai pelayanan Home Care dari masing-masing Koordinator akan menyetorkan pembayaranya
Di Bagian kasir RS dengan adanya bukti serah terima pembayaran/ setoran.

Ditetapkan di: Cilacap


pada tanggal : 1 Juli 2020
_________________________
Direktur,
RSU Aprilia Cilacap

dr. Supriyono, Sp. A


NIP 32.010111

Anda mungkin juga menyukai