Anda di halaman 1dari 51

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah : SMP
Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : VII(tujuh)/Ganjil
Materi Pokok : Bentuk Aljabar dan Unsur-unsurnya
Tahun Pelajaran : 2021/2022
Alokasi Waktu : 2 X 30 menit

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


3.7 Menjelaskan dan melakukan operasi 1. Mengenal bentuk aljabar.
pada bentuk aljabar (penjumlahan, 2. Menuliskan bentuk aljabar dari
pengurangan, perkalian, dan pembagian). pemasalahan yang diberikan, seperti
pengertian variabel, koefisien,
konstanta, suku dan suku sejenis.
3. Menyelesaikan operasi penjumlahan
dan pengurangan bentuk aljabar.
4. Menyelesaikan operasi perkalian
bentuk aljabar.
5. Menyelesaikan operasi pembagian
bentuk aljabar.
6. Menyajikan permasalahan nyata
dalam bentuk aljabar.
4.7 Menyelesaikan masalah yang berkaitan 1. Menyelesaikan masalah kontekstual
dengan operasi pada bentuk aljabar dan pada operasi bentuk aljabar.
operasi pada bentuk aljabar. 2. Menyelesaikan masalah nyata pada
operasi bentuk aljabar.

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik dapat :
1. Melalui pengamatan dan penyelidikan, siswa dapat menuliskan bentuk aljabar dari
permasalahan yang diberikan, pengertian variabel, koefisien, suku dan suku sejenis
dengan tepat.
2. Melalui pengamatan gambar, siswa dapat menemukan cara menyelesaikan operasi hitung
penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar dengan tepat.
3. Melalui penyelidikan dengan bantuan video pembelajaran serta bermain games, siswa
dapat melakukan perhitungan operasi hitung penjumlahan dan pengurangan pada bentuk
aljabar secara tepat.
4. Melalui penyelidikan dan pengamatan, siswa dapat menyelesaikan operasi hitung
penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar dengan tepat.
5. Melalui penyelidikan dengan bantuan video pembelajaran serta bermain games, siswa
dapat melakukan perhitungan operasi hitung perkalian bentuk aljabar dan
menyelesaikannya secara tepat.
6. Melalui penyelidikan dengan bantuan video pembelajaran serta pembagian bersusun
(porogapit), siswa dapat melakukan perhitungan pembagian pada bentuk aljabar secara
tepat.
7. Melalui penyelidikan dengan bantuan video pembelajaran, siswa dapat menerapkan
operasi hitung pada bentuk aljabar, termasuk pecahan bentuk aljabar untuk
menyelesaikan soal dengan baik.
8. Melalui penemuan terbimbing, siswa mampu menyatakan pemecahan masalah
kontekstual pada operasi bentuk aljabar dengan beberapa contoh persoalan nyata secara
tepat.
9. Melalui penemuan terbimbing, siswa mampu menyatakan pemecahan masalah nyata pada
operasi bentuk aljabar dengan beberapa contoh persoalan nyata secara tepat.

Fokus nilai-nilai sikap

1. Religius
2. Kesantunan
3. Tanggung jawab
4. Kedisiplinan

D. Materi Pembelajaran
a. Fakta
- x, y (variabel)
- pengertian suku
- pengertian koefisien
- pengertian variabel
- pengertian konstanta
- pengertian suku
- suku jenis
- bentuk aljabar sederhana
- penjumlahan
- pengurangan
- perkalian
- pembagian
b. Konsep
- Suku adalah bagian dari bentuk aljabar yang dipisahkan oleh tanda tambah atau
kurang.
- Koefisien adalah faktor konstan pada suatu suku.
- Variabel adalah suatu simbol yang mewakili suatu nilai tertentu.
- Konstanta suku pada bentuk aljabar yang berupa bilangan/nilai tertentu.
c. Prinsip
- Sifat-sifat dasar dari aritmatika pada aljabar
- Mengelompokkan suku-suku sejenis, kemudian menghitungnya.
- Menggabungkan suku-suku sejenis dengan cara menjumlahkan koefisien-
koefisiennya.
- Operasi bentuk aljabar dapat diselesaikan dengan memanfaatkan sifat komutatif,
asosiatif, dan distributif dengan memerhatikan suku-suku yang sejenis.
- Pemfaktoran atau faktorisasi bentuk aljabar adalah menyatakan bentuk penjumlahan
menjadi suatu bentuk perkalian dari bentuk aljabar tersebut.
- Untuk penjumlahan dan pengurangan yaitu dengan cara menyamakan bentuk
penyebutnya.
- Untuk perkalian yaitu dengan cara mengalikan pembilang dengan pembilang,
penyebut dengan penyebut, kemudian membagi pembilang dan penyebut.
- Sedangkan untuk pembagian yaitu dengan cara menggunakan rumus porogapit atau
dapat dilakukan dengan memfaktorkan pembilang dan penyebutnya terlebih dahulu,
kemudian dibagi dengan faktor sekutu dari pembilang dan penyebut tersebut.
d. Prosedur
- Menyajikan permasalahan nyata dalam bentuk aljabar
- Menyelesaikan bentuk aljabar dalam masalah nyata
- Menyelesaikan masalah kontekstual pada operasi bentuk aljabar
- Menyelesaikan masalah nyata pada operasi bentuk aljabar
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode : Pengamatan, diskusi kelompok dan tanya jawab
F. Media dan Bahan Pembelajaran
1. Media :
- Power point
- Whatsapp Group (WAG)
2. Alat/Bahan :
- LKPD
- Spidol
- Papan tulis
- Laptop
- LCD
3. Sumber Belajar :
a. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2017. Buku Guru Mata Pelajaran
Matematika. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
b. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Siswa Mata Pelajaran
Matematika. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
c. https://www.sheetmath.com/2018/03/aljabar-smp-kelas-7-lengkap-dengan-
pembahasan.html
d. https://id.scribd.com/document/391340215/Soal-Aljabar-Kelas-7-SMP-Dan-
Kunci-Jawaban
e. http://repository.radenintan.ac.id/12389/1/Buku%20Eka%20Silviana.pdf

G. Langkah-langkah Pembelajaran
 Pertemuan 1 (2 JP) Konsep, Penjumlahan dan Pengurangan Bentuk Aljabar

Alokasi
Sesi Kegiatan Waktu
(menit)
Pendahuluan Orientasi 5 menit
- Guru membuka kegiatan pembelajaran
dengan memberi salam dan meminta salah
satu peserta didik untuk memimpin doa.
- Guru menyapa peserta didik dan
mengendalikan kelas dengan mendapat
perhatian siswa.
- Guru mengecek kehadiran peserta didik dan
mengendalikan kelas dengan mendapat
perhatian siswa.
Apersepsi
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
dan model pembelajaran yang akan
digunakan.
- Guru memberitahu materi yang akan
dipelajari yaitu mengenal bentuk aljabar dan
unsur-unsur aljabar
- Guru mengenalkan tokoh (matematikawan)
yang berjasa dalam materi bentuk aljabar.
(Muhammad bin Musa al-Khawarizmi).
Motivasi
- Guru memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari materi yang akan dipelajari,
yaitu untuk memanajemen uang saku dari
orang tua.

- Guru berharap peserta didik dapat


menjelaskan tentang : Mengenal Bentuk
Aljabar dan Unsur-unsurnya.
- Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
pada pertemuan yang berlangsung.
- Guru mengajukan beberapa pertanyaan
kepada peserta didik.
Pemberian Acuan
- Guru memberitahukan materi pembelajaran
yang akan dibahas pada pertemuan saat itu,
yaitu Bentuk Aljabar dan Unsur-unsurnya.
- Guru memberitahukan tentang kompetensi
inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang sedang berlangsung.
- Guru membagi kelompok belajar pada
peserta didik.
- Guru menjelaskan mekanisme pelaksanaan
pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Inti - Dengan metode ceramah menggunakan 20 menit
power point, guru mengenalkan kepada siswa
tentang bentuk-bentuk aljabar dengan
mengingatkan kembali tentang macam-
macam bilangan : bilangan bulat, bilangan
asli, bilangan cacah, bilangan prima, dll.
- Guru membentuk kelompok kecil (3-4 siswa)
untuk mengamati benda-benda yang telah
disediakan oleh guru.
- Di dalam kelompok, siswa diminta untuk
mengisi lembar kerja siswa atas pengamatan
yang dilakukan.
- Guru mengenalkan bentuk aljabar dengan
menjelaskan pengertian bentuk aljabar dan
unsur-unsur dalam aljabar.
- Guru menjelaskan tentang Operasi Hitung
Pada Bentuk Aljabar, yaitu Penjumlahan dan
Pengurangan Bentuk Aljabar.
Misalnya :
a. 4a + 2a = (4 + 2) a = 6a
b. 5m + 3m = (5 + 3) m = 8m
c. 8x – 2x = (8 – 2) x = 6x
- Guru memberikan kesempatan pada peserta
didik untuk mengidentifikasi sebanyak
mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan
operasi hitung bentuk aljabar yang disajikan
oleh guru dan akan dijawab melalui kegiatan
belajar.
Misal :
a. Apakah penjumlahan/pengurangan
aljabar selalu menggunakan variabel yang
sama ?
- Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta
didik mengenai materi bentuk aljabar.
Apabila siswa menjawab benar, guru akan
memberikan penghargaan berupa makanan
Misal :
a. Selesaikan bentuk aljabar berikut ini !
(3x – 2y) – (x – 3y)
b. Tentukan bentuk sederhana dari 6a – 3b +
a + 4b !
- Guru membahas pertanyaan yang telah
dijawab oleh peserta didik.
- Guru mengumpulkan hasil diskusi peserta
didik lalu membuat kesimpulan dari hasil
diskusi tadi.
Penutup - Guru menyimpulkan apa saja yang telah 5 menit
dipelajari hari itu.
- Guru memberikan PR kepada peserta didik.
- Guru memberitahukan agenda pertemuan
berikutnya, yaitu melanjutkan materi tentang
unsur-unsur aljabar.
- Guru menutup pembelajaran dengan meminta
salah satu siswa memimpin doa.
- Guru mengucapkan salam dan terima kasih.

H. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian
a. Sikap :
1) Obeservasi (Jurnal)
2) Penilaian Diri
3) Penilaian Antar Teman
b. Pengetahuan
1) Tes Tertulis
a) Pilihan ganda
b) Uraian/esai
2) Tes Lisan
c. Keterampilan
1) Proyek, pengamatan, wawancara’
a. Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok
b. Menyimak tayangan/demo tentang materi pokok
c. Menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan pengamatan dan eksplorasi
2) Portofolio / unjuk kerja
a. Laporan tertulis individu/ kelompok
3) Produk
2. Instrumen Penilaian
a) Pertemuan Pertama (Terlampir)
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
1) Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM
maupun kepada peserta didik yang sudah melampaui KKM. Remidial terdiri
atas dua bagian : remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena
belum mencapai Kompetensi Dasar.
2) Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM
(Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta
didik yang belum mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal), misalnya
sebagai berikut.
 Meminta siswa untuk mempelajari kembali bagian yang belum tuntas
 Meminta siswa untuk bertanya kepada teman yang sudah tuntas
tentang materi yang belum tuntas
 Memberikan lembar kerja untuk dikerjakan oleh siswa yang belum
tuntas
b. Pengayaan
1. Pengayaan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas
mencapai KKM atau mencapai Kompetensi Dasar.
2. Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan
peserta didik.
3. Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebih luas misalnya
a. Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa diberi tugas pengayaan untuk
dikerjakan bersama pada dan/atau di luar jam pelajaran
b. Belajar mandiri, yaitu siswa diberi tugas pengayaan untuk dikerjakan
sendiri/ individual
c. Pembelajaran berbasis tema, yaitu memadukan beberapa konten pada tema
tertentu sehingga siswa dapat mempelajari hubungan antara berbagai disiplin
ilmu.
LAMPIRAN

1. Materi Pembelajaran
2. Lembar Kerja Peserta Didik
3. Rubik Penilaian
4. Instrumen Penilaian Sikap
5. Instrumen Penilaian Pengetahuan
6. Instrumen Penilaian Ketrampilan
7. Power Point
Lampiran 1

Materi Pembelajaran

A. Pengertian Bentuk Aljabar


Bentuk aljabar merupakan bentuk operasi atau pengerjaan hitung yang terdiri dari satu
atau beberapa suku yang melibatkan peubah atau variabel.
Unsur-unsur bentuk aljabar :
Variabel : lambang pada bentuk aljabar yang dinyatakan dengan huruf kecil
Koefisien : lambang [bilangan] yang memuat suatu variable
Konstanta : bilangan yang tidak memuat suatu variable
Faktor : bagian dari suatu hasil kali
Suku : bagian dari bentuk aljabar yang dipisahkan oleh operasi hitung, yaitu :
1) Suku Sejenis adalah suku-suku dalam bentuk aljabar yang mempunyai variabel
yang sama, sehingga dapat dijumlahkan atau dikurangkan.
2) Suku Tak Sejenis adalah suku-suku dalam bentuk aljabar yang mempunyai
variabel yang berbeda. 
B. Operasi Hitung Pada Bentuk Aljabar
1. Penjumlahan dan Pengurangan Bentuk Aljabar
Penyederhanaan penjumlahan maupun pengurangan bentuk aljabar dapat dilakukan
dengan mengelompokkan suku-suku yang sejenis.
Contoh Soal: Selesaikan bentuk aljabar berikut ini !
a) 4a + 2a
b) 5m + 3m
c) 8x - 2x
d) 6p - 3m

Jawab:
1. 4a + 2a = [4 + 2] a = 6a
2. 5m + 3m = [5 + 3] m = 8m
3. 8x - 2x = [8 - 2] x = 6x
4. 6p - 3m = [6 - 3] m = 3m
Ternyata untuk suku-suku sejenis dapat dilakukan penjumlahan dan pengurangan.
Pada suku tak sejenis, apakah dapat dilakukan penjumlahan dan pengurangan.

Perhatikan contoh berikut ini !

4x + 2y = ...

Hukum distributif tidak berlaku pada contoh di atas. Sehingga, jelas bahwa untuk suku - suku
yang tak sejenis tidak dapat dilakukan penjumlahan dan pengurangan.

 3p - 2p = [3 -2]p = 1p = p
 -5r + 3r = [-5 + 3]r = -2r
 5r - 2r + 4r = [5 - 2 + 4]r = 7r
 -7r + 4p + 5r + 2p = [-7 + 5] r + [4 + 2]p
                              = -2r + 6p

Contoh Soal: Selesaikan bentuk aljabar berikut ini [3x - 2y] - [x - 3y] !

Jawab:

[3x - 2y] - [x - 3y] = 3x - 2y - x - 3y

= [3 - 1] x + [-2 - 3]y

= 3x - x - 2y - 3y

= 2x + [-5]y

= 2x - 5y

Dari contoh 2 dapat kita simpulkan bahwa ternyata menjumlahkan ataupun mengurangkan suku-
suku sejenis secara cepat dapat dilakukan dengan menjumlahkan/mengurangkan koefisiennya.

Contoh Soal: Selesaikan bentuk aljabar berikut: [7x + 5y – 3] + [7x + 12y – 1]

Jawab:

[7x + 5y – 3]+ [7x + 12y – 1]  = 7x + 5y – 3 + 7x + 12y – 1


= 7x + 7x + 5y +12y – 3 – 1

= 14x + 17y – 4

Contoh Soal: Bentuk paling sederhana dari 5x + 3y – 2 – x + y + 2

Jawab:

5x + 3y – 2 – x + y + 2 = 5x + 3y – 2 – x + y + 2

= 5x – x + 3y + y – 2 + 2

= 4x + 4y

Contoh Soal: Bentuk paling sederhana dari 6a – 3b + a + 4b !

Jawab:

6a – 3b + a + 4b = 6a – 3b + a + 4b

= 6a + a – 3b + 4b

= 7a + b

Contoh Soal: Sederhanakan bentuk-bentuk aljabar berikut.

a. 6mn + 3mn
b. 16x + 3 + 3x + 4
c. –x – y + x – 3
d. 2p – 3p2 + 2q – 5q2 + 3p
e. 6m + 3[m2 – n2] – 2m2 + 3n2

Jawab:

a. 6mn + 3mn = 9mn


b. 16x + 3 + 3x + 4 = 16x + 3x + 3 + 4
                                = 19x + 7
c. –x – y + x – 3 = –x + x – y – 3
                           = –y – 3
d. 2p – 3p2 + 2q – 5q2 + 3p = 2p + 3p – 3p2 + 2q – 5q2
                                             = 5p – 3p2 + 2q – 5q2
                                             = –3p2 + 5p – 5q2 + 2q
e. 6m + 3[m2 – n2] – 2m2 + 3n2 = 6m + 3m2 – 3n2 – 2m2 + 3n2
                                                     = 6m + 3m2 – 2m2 – 3n2 + 3n2
                                                     = m2 + 6m

Contoh Soal: Tentukan hasil dari 10x2 + 6xy – 12 dan –4x2 – 2xy + 10

Jawab:

10x2 + 6xy – 12 + [–4x2 – 2xy + 10] = 10x2 – 4x2 + 6xy – 2xy – 12 + 10

= 6x2 + 4xy – 2

Contoh Soal: Tentukan hasil dari

[4p2 – 10p – 5] – [8p2 + 10p + 15]

Jawab:

[4p2 – 10p – 5] – [8p2 + 10p + 15]  = 4p2 – 8p2 – 10p –10p – 5 – 15

= –4p2 – 20p – 20

Contoh Soal: Tentukanlah jumlah dari A = 2p + 3q – 4 dan B = p – 3q + 2

Jawab:

A + B  = [2p + 3q – 4]+ [p – 3q + 2]

= 2p + p + 3q – 3q – 4+ 2

= 3p – 2

Contoh Soal: Jumlah dari A = 6xy + 3yz + 4z dan B = 3yz + 4yx – 4z

Jawab:

A + B  = 6xy + 3yz + 4z + [3yz + 4yx – 4z]

= 6xy + 4xy + 3yz + 3yz + 4z– 4z


= 10xy + 6yz

Perkalian dan Pembagian Bentuk Aljabar

Contoh-contohnya sebagai berikut:

3y x 5y = 15y2

3b x [-2b] = -6b2

2a x 4b = 8ab

-3 [2y - 4] = -3 [2y] - 3[-4]


                 = -6y + 12

5 [2x + 4] = 5[2x]+ 5[4]


                 = 10x + 20

3ab x [-2c] = -6abc

[x + 1] [x + 2] = x [x + 2] + 1[x + 2]

= x[x] + x[2] + x[3] +1[2]

= x2 + 2x + 3x +2

= x2 + 5x + 2

[2p - 3] [p + 2] = 2p [p + 2] - 3[p + 2]

= 2p2 + 2p[2] - 3[p] - 3[2]

= 2p2 + 4p - 3p- 6

= 2p2 + p – 6

Contoh Soal: Gunakan hukum distributif untuk menyelesaikan perkalian berikut: 2[x + 3]

Jawab:
2[x + 3] = 2x + 6

Contoh Soal: Gunakan hukum distributif untuk menyelesaikan perkalian berikut: 3x[y + 5]

Jawab:

3x[y + 5] = 3xy + 15x

Contoh Soal: Gunakan hukum distributif untuk menyelesaikan perkalian berikut: –5[9 – y]

Jawab :

–5[9 – y] = –45 + 5y

Contoh Soal: Gunakan hukum distributif untuk menyelesaikan perkalian berikut: –9p[5p – 2q]

Jawab:

–9p[5p – 2q] = –45p2 + 18pq

Contoh Soal: Tentukan hasil perkalian suku dua berikut, kemudian sederhanakan menjadi bentuk
yang paling sederhana!
a. [x + 5][x + 3]
b. [2x + 4][3x + 1]
c. [x – 4][x + 1]
d. [–3x + 2][x – 5]
Jawab:
a. [x + 5][x + 3] = [x + 5]x + [x + 5]3
                          = x2 + 5x + 3x + 15
                          = x2 + 8x + 15
b. [2x + 4][3x + 1] = [2x + 4]3x + [2x + 4]1
                               = 6x2 + 12x + 2x + 4
                               = 6x2 + 14x + 4
c. [x – 4][x + 1] = [x – 4]x + [x – 4]1
                          = x2 – 4x + x – 4
                          = x2 – 3x – 4
d. [–3x + 2][x – 5] = [–3x + 2]x + [–3x + 2][–5]
                               = –3x2 + 2x + 15x – 10
                               = –3x2 + 17x – 10

Contoh Soal: Diketahui sebuah persegipanjang memiliki panjang [5x + 3] cm dan lebar [6x– 2]
cm. Tentukan luas persegipanjang tersebut.

Jawab:

Diketahui : p = [5x + 3] cm dan l = [6x – 2] cm

Ditanyakan : luas persegipanjang

Luas = p × l
         = [5x + 3][6x – 2]
         = [5x + 3]6x + [5x + 3][–2]
         = 30x2 + 18x – 10x – 6
         = 30x2 + 8x – 6

Jadi, luas persegipanjang tersebut adalah [30x2 + 8x – 6]

Ternyata perkalian dua suku bentuk aljabar [a + b] dan [c + d] dapat ditulis sebagai berikut.
 [a + b][c + d] = [a + b]c + [a + b]d
                       = ac + bc + ad + bd
                       = ac + ad + bc + bd
Cara seperti ini merupakan cara lain yang dapat digunakan untuk menyelesaikan perkalian antara
dua buah suku bentuk aljabar. Pelajari contoh-contoh soal berikut.

Contoh Soal: Selesaikan perkalian-perkalian berikut dengan menggunakan cara skema.


a. [x + 1][x + 2]
b. [x + 8][2x + 4]
c. [x – 2][x + 5]
d. [3x + 4][x – 8]
Jawab:
a. [x + 1][x + 2] = x2 + 2x + x + 2
                           = x2 + 3x + 2
b. [x + 8][2x + 4]= 2x2 + 4x + 16x + 32
                             = 2x2 + 20x + 32
c. [x – 2][x + 5] = x2 + 5x –2x –10
                          = x2 + 3x – 10
d. [3x + 4][x –8]= 3x2 – 24x + 4x – 32
                            = 3x2 – 20x – 32

Contoh Soal: Bentuk paling sederhana dari 4[2x – 5y] – 5[x + 3y]


Jawab:
4[2x – 5y] – 5[x + 3y] = 4[2x – 5y] – 5[x + 3y]
                                    = 8x – 20y – 5x - 15y
                                    = 3x - 35y

Contoh Soal: Jika P = 4x2 + 3x dan Q = 5x - x2 , maka tentukan nilai dari P – 2Q!
Jawab:
P – 2Q = 4x2 + 3x - 2[5x - x2]
            = 4x2 + 3x - 10x + 2x2
            = 4x2 + 2x2+ 3x - 10x
            = 6x2 - 7x

Contoh Soal: Bentuk sederhana dari 4[p – 3q] – 3[5q + 4p] adalah ?


Jawab:
4[p – 3q] – 3[5q + 4p] = 4p – 12q – 15q - 12p
                                    = 4p - 12p –12q – 15q
                                    = - 8p – 27q

Perpangkatan Bentuk Aljabar


Berikut ini adalah contoh-contoh untuk a bilangan riil dan n bilangan asli.
a^5 = a × a × a × a × a

(2a)3 = 2a × 2a × 2a
               = [2 × 2 × 2]× [a × a × a]
               = 8a3

[–3p]4 = [–3p] × [–3p] × [–3p] × [–3p]

            = [[–3] × [–3]× [–3] × [3]] × [p × p × p × p] = 81p4

[4×2y]2 = [4 × 2y] × [4 × 2y]


                          = [4 × 4] × [x2 × x2] × [y × y]
                          = 16x4y2

[a+b]2 = [a + b] [a + b]
             = [a + b]a + [a + b]b
             = a2 + ab + ab + b2
             = a2 + 2ab + b2

[a–b]2 = [a – b] [a – b]
             = [a – b]a + [a – b][–b]
             = a2 – ab – ab + b2
             = a2 – 2ab + b2

[a+b]3=[a+b][a+b]2
       =[a+b][a2+2ab+b2][a+b]2=a2+2ab+b2
       =a[a2+2ab+b2]+b[a2+2ab+b2]
       =a3+2a2b+ab2+a2b+2ab2+b3
       =a3+2a2b+a2b+ab2+2ab2+b3
       =a3+3a2b+3ab2+b3
Pecahan Bentuk Aljabar

Berikut ini adalah contoh-contoh bentuk pecahan.

2 x 3+ x 2 x 2 x +6
5 5 5y 5x

2x
x+ 8

Berikut ini adalah contoh-contoh dari operasi hitung pecahan bentuk aljabar suku tunggal.
1 1 2 1
+ = +
a 2a 2a 2a
2+ 1
¿
2a
3
¿
2a
5 3 5b 3
+ = +
a ab ab ab

5b +3
¿
ab

Penerapan Bentuk Aljabar

Berikut ini merupakan contoh-contohnya:

Contoh Soal: Pak Bambang memberi 600 sen kepada ke tiga anaknya. Anak yang ke dua diberi
25 sen lebih banyak dari yang anak yang ketiga. Anak yang pertama mendapatkan tiga kali dari
anak yang ke dua. Berapakah masing masing anak mendapatkan bagian?

Jawab:
Misal 
x = uang yang diterima anak ketiga,
x +25= uang yang diterima anak ke dua ,
3x +75=uang yang diterima anak pertama.
Selanjutnya kita buat menjadi susunan aljabar seperti berikut.
x + x +25+3x +75 = 600
5x +100 = 600
5x = 500
x = 100
x +25 = 125
3x +75= 375
Anak yang pertama mendapatkan 375 sen, anak yang kedua mendapatkan 125 sen dan anak yang
ketiga mendapatkan 100.

Contoh Soal: Jumlah dua bilangan berturut-turut adalah 603. Bilangan manakah itu?
Jawab:
Misalkan bilangan itu adalah a dan a+1
Maka diperoleh:
a + [a + 1] = 603
2a = 602
a = 301
Dengan demikian, bilangan itu adalah 301 dan 302

Contoh Soal: Jumlah dua bilangan adalah 25.  Tiga kali bilangan yang lebih kecil dikurangi
bilangan yang lebih besar adalah 3. Bilangan berapakah itu?
Jawab:
Misalkan
x = bilangan yang lebih kecil
3x – 3 = bilangan yang lebih besar
Dengan demikian dapat kita buat dalam bentuk aljabar sebagai berikut.
x + 3x - 3 = 25
4x - 3 = 25
4x = 28
x=7
Bilangan pertama telah kita peroleh, selanjutnya kita mencari bilangan kedua.
3x - 3= 18
Sehingga, bilangan tersebut adalah 7 dan 18.

Contoh Soal: Hendri akan membeli  apel  dan jeruk. Hendri menpunya uang 78 cent. Total jeruk
yang mau dibeli dua kali dari jumlah apel. Harga apel adalah 3 cent per buah dan harga jeruk 5
cent per buah. Berapakah jumlah masing-masing buah yang bisa dibeli Hendri?
Jawab:
Agar lebih mudah pengerjaannya, pertama-tama kita melakukan permisalan.
y =  jumlah apel
2y = jumlah jeruk
3x =  harga semua apel
10x =  harga semua jeruk.
3x +10 x =  78
13x =  78
x =  6
Setelah diperoleh banyaknya apel yang akan dibeli. Selanjutnya yaitu mencari berapa banyak
jeruk yang akan dibeli.
2 y = 12
Dengan demikian, Hendri akan membeli  6 apel dan 12 jeruk.

Lampiran 2

Lembar Kerja Peserta Didik

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

(LKPD)
Sekolah : SMP

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas / Semester : VII / Ganjil

Materi Pokok : Bentuk Aljabar dan Unsur-unsurnya

Alokasi Waktu : 20 menit

Pertemuan :1

Kelompok :

Anggota Kelompok :

1. ______________________________
2. ______________________________
3. ______________________________
4. ______________________________
5. ______________________________

Kompetensi Dasar

3.5 Menjelaskan bentuk aljabar dan melakukan operasi pada bentuk aljabar
(penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian)

4.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bentuk aljabar dan operasi pada
bentuk aljabar

Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

3.5.1 Mengenal bentuk aljabar

3.5.2 Mengidentifikasi unsur-unsur aljabar

3.5.3 Menentukan suku-suku sejenis dan tidak sejenis


3.5.4 Menyelesaikan operasi penjumlahan dan pengurangan bentuk aljabar

4.5.1 Menyajikan masalah nyata dalam bentuk aljabar


PETUNJUK :
1. Bacalah setiap petunjuk yang terdapat pada LKPD
2. Pahami setiap materi yang disajikan agar kamu tidak kesulitan dalam mengerjakan soal-soal
3. Kerjakan setiap masalah pada kegiatan di LKPD sesuai petunjuk
4. Setiap permasalahan dikerjakan secara berkelompok
5. Jika ada yang diragukan silahkan meminta petunjuk guru
6.AKTIVITAS 1 : MENGENAL
Setelah mengerjakan BENTUK
LKPD, setiap DAN UNSUR-UNSUR
kelompok ALJABAR
akan mempresentasikan hasil diskusinya

LATIHAN 1

Aljabar adalah salah satu cabang matematika yang mempelajari tentang cara menyelesaikan
masalah dengan menggunakan simbol (gambar, bilangan, dan huruf) sebagai pengganti sesuatu
yang belum diketahui nilainya. Dalam aljabar terdapat beberapa istilah seperti koefisien, variabel
dan konstanta. Mari kita amati gambar dibawah ini kemudian isilah titik-titik yang ada dengan
jawaban yang tepat !

No Gambar Bentuk Keterangan


Aljabar
1

2 2 bola

x 1 kotak
3

.... + ....
2 kotak
.....

2x + 4 .........

2 kotak, 1
............... tabung bola,
dan 4 bola

............. ...............
7

3x + 4y + 8 .............

LATIHAN 2

Tentukanlah suku, koefisien, variabel dan konstanta dari bentuk – bentuk aljabar berikut
ini :

1. -3x

2. 10y + 2
3. –x + x2 - 4

4. 5x2 – x + 2y – 1

5. 10x2 – 2x + 5y2 – y + 3

Lampiran 3

Soal Ulangan dan Pengayaan

SOAL ULANGAN

Kerjakanlah soal-soal di bawah ini secara mandiri !

1. Hasil penjumlahan dari -3a – 6b + 7 dan 13a – (-2b) + 4 adalah ....


a. 16a – 8b + 11
b. 10a + 4b + 11
c. 10a – 4b + 11
d. -16a – 4b + 11
2. Hasil perkalian dari (4x – 5)(3x + 3) adalah ....
a. 12x2 – 3x – 15
b. 12x2 + 3x – 15
c. 12x2 – 27x – 15
d. 12x2 + 27x + 15
3. Bentuk -6x2 – x + 4y variabel-variabelnya adalah ....
a. -6, -1, dan 4
b. x2, x dan y
c. x + y
d. x2 – 4y
4. Pada bentuk aljabar x2 – 2x – 5 koefisien-koefisiennya adalah ....
a. x2
b. -2
c. -2x dan -5
d. -2 dan -5
5. Diketahui bentuk aljabar 3a2 – 7a – 9, suku yang merupakan konstanta saja adalah ....
a. 3a2
b. a
c. -7
d. -9

6. 8p + 5q dikurangkan dengan 2p – 4q maka hasilnya adalah ....


a. 6p – q
b. 6p + 9q
c. -6p + q
d. -6p – 9q
7. Bentuk paling sederhana dari 4(2x – 5y) – 5(x + 3y) adalah ....
a. 3x – 2y
b. 3x – 17y
c. 3x – 5y
d. 3x – 35y
x x+4
8. Bentuk sederhana dari − =…
2 3
x−8
a.
6
2 x−8
b.
6
x−6
c.
6
x+ 8
d.
6
9. KPK dan FPB dari 6a2 dan 8ab berturut-turut adalah ....
a. 48a2b dan 2a
b. 24a2b dan 4ab
c. 24a2b dan 2a
d. 24a2b dan 2ab
10. Bila 5 + px = -7 maka untuk x = -3, nilai p adalah ....
a. 2
b. 3
c. 4
d. 5

PEMBAHASAN

1. (-3a – 6b + 7) + (13a – (-2b) + 4) = (-3a + 13a) + (-6b + 2b) + (7 + 4)


= 10a – 4b + 11
Jawaban : C
2. (4x – 5)(3x + 3) = 12x2 + 12x – 15x – 15
= 12x2 – 3x – 15
Jawaban : A
3. Variabel adalah huruf yang ada pada suatu persamaan. Jadi, variabel dari -6x 2 – x + 4y
adalah x2, x dan y
Jawaban : B
4. Koefisien adalah angka di depan variabel. Jadi, koefisien dari x2 – 2x – 5 adalah -2
Jawaban : B
5. Konstanta adalah bilangan yang tidak dimuati variabel. Jadi, konstanta dari bentuk 3a 2 –
7a – 9 adalah -9
Jawaban : D
6. (8p + 5q) – (2p – 4q) = (8p – 2p) – (5q – 4q)
= 6p – q
Jawaban : A
7. 4(2x – 5y) – 5(x + 3y) = 8x – 20y – 5x – 15y
= 3x – 35y
Jawaban : D
x x+ 4 x x 4
8. − = − +
2 3 2 3 3
3 x −2 x +8
=
6
x+ 8
=
6
Jawaban : D
9. 6a2 = 2 × 3 × a2
8ab = 23 × a × b
KPK dari 6a2 dan 8ab = 24 a2b
FPB dari 6a2 dan 8ab = 2a
Jawaban : C
10. 5 + px = -7
5 + p(-3) = -7
5 – 3p = -7
-3p = -12
p=4
Jawaban : C
Lampiran 4

Instrumen Penilaian

1. Rubik Penilaian Pertemuan 1

Bentuk
No Gambar Keterangan Skor
Aljabar
1

2 2 bola 10

x 1 kotak 10

x+x
2 kotak 10
= 2x

2 kotak dan
2x + 4 10
4 bola

2 kotak, 1
2x + y + 4 tabung, dan 10
4 bola
6

2 kotak, 3
2x + 3y + 6 tabung, dan 25
6 bola

4 kotak, 5
4x + 5y + 7 tabung, dan 25
7 bola

Perhitungan nilai akhir :

Nilai Akhir = (jumlah skor)


2. Instrumen Penilaian Sikap
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP

Lembar observasi bentuk daftar cek (check list) untuk sikap sosial dalam kegiatan diskusi
kelompok

N Aspek yang diukur 1 2 3 4


O
1 Mengamati benda-benda yang dimodelkan
dalam bentuk aljabar di sekitar siswa dengan
baik.
2 Kelengkapan dalam pengumpulan data.
3 Memahami soal/masalah dengan cermat.
4 Solusi untuk memecahkan masalah.
5 Ketelitian dalam perhitungan.
6 Kemauan untuk mengamati benda-benda yang
dimodelkan dalam bentuk aljabar di sekitar
siswa.
7 Keinginan untuk memahami soal/masalah.
8 Keinginan untuk memecahkan masalah.

Keterangan :
4 = selalu menunjukkan
3 = sering menunjukkan
2 = mulai menunjukkan
1 = belum menunjukkan
Instrumen Penilaian Pengetahuan

Tes Tertulis

 Kisi – kisi Tes Tertulis

3.7 Menjelaskan dan melakukan operasi 7. Mengenal bentuk aljabar.


pada bentuk aljabar (penjumlahan, 8. Menuliskan bentuk aljabar dari
pengurangan, perkalian, dan pembagian). pemasalahan yang diberikan, seperti
pengertian variabel, koefisien,
konstanta, suku dan suku sejenis.
9. Menyelesaikan operasi penjumlahan
dan pengurangan bentuk aljabar.
10. Menyelesaikan operasi perkalian
bentuk aljabar.
11. Menyelesaikan operasi pembagian
bentuk aljabar.
12. Menyajikan permasalahan nyata
dalam bentuk aljabar.
4.7 Menyelesaikan masalah yang berkaitan 3. Menyelesaikan masalah kontekstual
dengan operasi pada bentuk aljabar dan pada operasi bentuk aljabar.
operasi pada bentuk aljabar. 4. Menyelesaikan masalah nyata pada
operasi bentuk aljabar.
 Bentuk Soal
PENILAIAN HARIAN MATEMATIKA (BENTUK ALJABAR) – Penugasan
A. Isian
1. -3x
2. 10y + 2
3. –x + x2 - 4
4. 5x2 – x + 2y – 1
5. 10x2 – 2x + 5y2 – y + 3

KUNCI JAWABAN

1. Koefisien : -3x
2. Koefisien : 10y ; konstanta : 2
3. Variabel : -x, x2 ; konstanta : -4
4. Koefisien : 5x2, 2y ; variabel : -x ; konstanta : -1
5. Koefisien : 10x2, 2x, 5y2 ; variabel : -y ; konstanta : 3
 Rubrik Penilaian
1. Skor 20 jika jawaban benar, skor 5 jika jawaban salah
2. Skor 20 jika jawaban benar, skor 5 jika jawaban salah
3. Skor 20 jika jawaban benar, skor 5 jika jawaban salah
4. Skor 20 jika jawaban benar, skor 5 jika jawaban salah
5. Skor 20 jika jawaban benar, skor 5 jika jawaban salah
Instrumen Penilaian Ketrampilan

1. Penilaian Unjuk Kerja

No Aspek yang Dinilai Sangat Baik Kurang Tidak


Baik (75) Baik Baik
(100) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
3 Kesesuaian penggunaan tata
bahasa
4 Pelafalan
Kriteria penilaian (skor)

100 = Sangat Baik 50 = Kurang Baik


75 = Baik 25 = Tidak Baik

Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor maksimal
dikali skor ideal (100)

1. Penilaian Diskusi

No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25


1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab
pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
4 Kemampuan menyelesaikan
masalah
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Lampiran Power Point

Anda mungkin juga menyukai