Anda di halaman 1dari 3

PENILAIAN AKHIR SEMESTER GANJIL

MATA PELAJARAN : Teknologi Informasi dan Komunikasi


KELAS :4

Bacalah petunjuk dibawah ini sebelum mengerjakan penilaian akhir


semester!
1. Ketiklah teks sesuai contoh yang diberikan

2. Jenis huruf Times New Roman

3. Ukuran huruf judul 16

4. Ukuran huruf isi 12

5. Perataan teks judul tengah/center

6. Perataan teks paragraph kiri-kanan/justify

7. Beri shading bebas

8. Beri page border bebas

9. Save dengan nama: PAS_NAMA_KELAS_NO ABSEN


Asal Muasal dan Sejarah Bandung

Sejarah Kota Bandung


Sejarah Kota Bandung bermula dari Legenda Sangkuriang yang menceritakan bagaimana
terbentuknya danau Bandung dan Gunung Tangkuban Perahu. Air dari danau Bandung
menurut legenda, mulai mengering karena mengalir melalui sebuah gua yang bernama
Sanghyang Tikoro. Situ Aksan merupakan daerah terakhir dari sisa-sisa Danau Bandung
yang telah kering. Pada tahun 1970-an masih merupakan danau tempat pariwisata, hingga
saat ini sudah menjadi daerah perumahan untuk permukiman.

Kota Bandung secara geografis memang terlihat dikelilingi oleh pegunungan, dan ini
menunjukkan bahwa pada masa lalu kota Bandung memang merupakan sebuah telaga
atau danau. Tahun 1896 Bandung belum ditetapkan menjadi kota dengam data penduduk
sebanyak 29.382 orang, sekitar 1.250 orang berkebangsaan Eropa, mayoritas orang
Belanda.
Pada 1 April 1906, Kota Bandung secara resmi mendapat status gemeente (kota) dari
Gubernur Jenderal J.B. van Heutsz dengan luas wilayah sekitar 900 ha. Tahun 1949,
bertambah menjadi 8.000 ha. Pada masa perang kemerdekaan, 24 Maret 1946, sebagian
kota ini di bakar oleh para pejuang kemerdekaan sebagai strategi perang. Peristiwa ini
dikenal dengan sebutan Bandung Lautan Api dan diabadikan dalam lagu Halo-Halo
Bandung. Kemudian, Kota Bandung ditinggalkan oleh sebagian penduduknya yang
mengungsi ke daerah lain.
Sedangkan, terdapat beberapa versi munculnya kata "Bandung" yang kini dijuluki juga
sebagai Parijs Van Java. Bandung berasal dari kata bendung atau bendungan karena
terbendungnya sungai Citarum oleh lava Gunung Tangkuban Perahu yang lalu
membentuk telaga. Adapun legenda yang menceritakan "Bandung" diambil dari sebuah
kendaraan air yang terdiri dari dua perahu yang diikat berdampingan yang disebut perahu
bandung. Perahu ini digunakan oleh Bupati Bandung, R.A. Wiranatakusumah II, untuk
melayari Citarum dalam mencari tempat kedudukan kabupaten yang baru untuk
menggantikan ibukota yang lama di Dayeuhkolot. Ada juga sejarah kata "bandung" dalam
bahasa Indonesia, identik dengan kata "banding" berarti berdampingan.
Asal muasal nama “Bandung”

Sedangkan, terdapat beberapa versi Dayeuhkolot. Ada juga sejarah kata


munculnya kata "Bandung" yang kini "bandung" dalam bahasa Indonesia,
dijuluki juga sebagai Parijs Van Java. identik dengan kata "banding" berarti
Bandung berasal dari kata bendung atau berdampingan.
bendungan karena terbendungnya sungai
Ngabanding (Sunda) berarti
Citarum oleh lava Gunung Tangkuban
berdampingan atau berdekatan.
Perahu yang lalu membentuk telaga.
Sedangkan, berdasarkan filosofi Sunda,
Adapun legenda yang menceritakan
kata "bandung" berasal dari kalimat
"Bandung" diambil dari sebuah
"Nga-Bandung-an Banda Indung," yang
kendaraan air yang terdiri dari dua
merupakan kalimat sakral dan luhur
perahu yang diikat berdampingan yang
karena mengandung nilai ajaran Sunda.
disebut perahu bandung. Perahu ini
Kata Bandung mempunyai nilai filosofis
digunakan oleh Bupati Bandung, R.A.
sebagai alam tempat segala makhluk
Wiranatakusumah II, untuk melayari
hidup maupun benda mati yang lahir dan
Citarum dalam mencari tempat
tinggal di Ibu Pertiwi yang keberadaanya
kedudukan kabupaten yang baru untuk
disaksikan oleh yang Maha Kuasa.
menggantikan ibukota yang lama di

Sumber: http://disdik.jabarprov.go.id/news/461/asal-muasal-dan-sejarah-bandung

Anda mungkin juga menyukai