Anda di halaman 1dari 3

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan dari penulis dari hasil pengkajian pada tanggal 30 Maret 2016

yang telah dilakukan didapatkan hasil, data subyektif : Tn. Mengatakan batuk

berdahak, sesak. Data obyektif : Tn. J tampak bingung ketika ditanya

penyebab sesaknya, pendidikan keluarga Tn, J relatif rendah, Sputum (+),

Ronchi (+), TTV : TD: 110/90 mmHg, S:36, N: 86 x/menit, RR: 28 x/menit

Diagnosa keperawatan yang menjadi prioritas utama pada Tn. J adalah

ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan keluarga kurang

mengenal tentang masalah penyakit yang diderita Tn. J. Tanggal 30 Maret

2016 dilakukan tindakan keperawatan selama 2 minggu Tn. J mengetahui

tentang penyakitnya. Setelah dilakukan 3 kali kunjungan keluarga dapat

memahami penyakit Tn, J. intervensi yang diberikan pada Tn. J meliputi. Kaji

pengetahuan keluarga tentang Tuberkulosis paru. Kedua, jelaskan kepada

keluarga tentang pengertian, tanda dan gejala tuberkulosis paru. Ketiga,

ajarkan tentang batuk efektif. Dan keempat jelaskan tentang batuk efektif.

Adapun rencana tindakan dari diagnosa keperawatan ketidakefektifan bersihan

jalan nafas pada Tn. J berhubungan dengan keluarga kurang mengenal tentang

masalah penyakit yang diderita Tn. J. Yang pertama, Kaji pengetahuan

keluarga tentang Tuberkulosis paru. Kedua, jelaskan kepada keluarga tentang

pengertian, tanda dan gejala tuberkulosis paru. Ketiga, ajarkan tentang batuk

efektif. Dan keempat jelaskan tentang batuk efektif.

85
86

Dalam menentukan implementasi penulis mengambil data dari intervensi yang

sudah dibuat yaitu. Pertama, mengkaji pengetahuan keluarga tentang

Tuberkulosis paru. Kedua, menjelaskan kepada keluarga tentang pengertian,

tanda dan gejala tuberkulosis paru. Ketiga, mengajarkan tentang batuk efektif.

Dan keempat menjelaskan tentang batuk efektif. Dalam melakukan

implementasi penulis tidak menemukan hambatan karena Tn. J dan

keluarganya kooperatif pada saat dilakukan implementasi.

Pada tanggal 30 Maret 2016 jam 14.00 WIB penulis melakukan evaluasi

padaTn. J dan didapatkan hasil subyektif : Tn. J mengatakan sudah tidak

batuk dan sesak, obyektif : TD:110/80 mmhg, N:84 x/menit, S:36 C, RR:24

x/menit, Tn, J mampu menjawab ketika ditanya tentang penyakit TB.

Berdasarkan data subyektif dan obyektif tersebut didapatkan hasil analisa data

pada Tn. J dengan ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan keluarga

kuranf mengenal tentang masalah penyakit yang diderita Tn. J teratasi

sehingga intervensi dihentikan.

B. Saran

1. Bagi Penulis

Studi kasus ini merupakan tambahan untuk memberikan pelayan

kesehatan, khususnya penyakit TB

2. Bagi institusi

Studi kasus ini diharapkan dapat melengkapi sumber kepustakaan sebagai

referensi dan bahan informasi penting untuk mendukung penyusun studi

kasus berikutnya.
87

3. Bagi keluarga pasien

Diharapkan pada pasien dan keluarga menetapkan pola hidup sehat dan

lingkungan yang sehat untuk mencegah penyakit TB.

Anda mungkin juga menyukai