PROPOSAL PENGELOLAAN SAMPAH DALAM PENANGGULANGAN

BANK SAMPAH

Oleh Kelompok 11 PKM PM:

1. Putu Prita Aira Paramasthi (2204551391)
2. Nyoman Triashari Satyaning Suci (2204551269)
3. Made Diah Dwiyanti (2204551440)
4. I Made Laksman Kumara Adiloka (2204551435)
5. Yannix Mirah Pratiwi Rahayu (2104551271)

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA DALAM BENTUK

PENGABDIAN MASYARAKAT
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
TAHUN 2022
 BAB I
PENDAHULUAN
Tak dapat dipungkiri, masalah sampah merupakan masalah yang tiada
habisnya di Indonesia. Sampah juga merupakan permasalahan besar yang kini
dihadapi oleh masyarakat Bali pada saat ini, Bali yang merupakan sebagai objek
destinasi wisata yang kerap dikunjungi wisatawan juga kian menambah
permasalahan dengan sampah tersebut. Pemerintah Provinsi Bali menjadikan
masalah sampah plastik sebagai musuh bersama. Berdasarkan penelitian terbaru,
setiap harinya Bali menghasilkan sampah mencapai 4.281 ton atau 1,5 juta ton
setiap tahunnya. Dari jumlah tersebut, lebih banyak sampah yang tidak dikelola
sebesar (52%), daripada yang dikelola yaitu sebesar (48%). Sebanyak 50 persen
sampah di Bali berasal dari tiga daerah di Bali yaitu Denpasar, Badung, dan
Gianyar. Sebanyak 11% diantara sampah tersebut mengalir ke laut. Tim peneliti
menyebutkan bahwa terdapat 3 utama penyebab banyaknya sampah mengalir ke
laut, pertama banyaknya populasi, kedua tidak baiknya penanganan sampah,
ketiga banyaknya pemukiman warga yang dekat dengan danau, pantai, dsb.
Pada Pasal 28H ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945 memberikan hak kepada setiap orang untuk mendapatkan
lingkungan hidup yang baik dan sehat. Amanat Undang-Undang Dasar tersebut
memberikan konsekuensi bahwa pemerintah wajib memberikan pelayanan publik
dalam pengelolaan sampah. Atas dasar tersebut, pada program PKM ini kami
berkeinginan untuk memberikan Edukasi terhadap penanggulangan sampah yang
ada di masyarakat desa agar dapat menekan angka peningkatan sampah di Bali.
Hal ini didasari oleh banyaknya sampah yang terus menerus menjadi masalah di
Bali sehingga takutnya Bali yang terkenal dengan kebersihan, keindahan, dan
keasriannya kini tercoreng dengan menumpuknya sampah yang ada di Bali.
Penerapan PKM PM adalah awalan baru yang sebagaimana kami sebagai
Mahasiswa ada wakil rakyat akan membentuk organisasi dan kelompok
Pengabdian masyarakat yang akan dibentuk dengan tujuan memajukan bank
sampah pada daerah-daerah tertentu di Bali nantinya.
Bank Sampah adalah wadah untuk mengelola sampah dengan
memanfaatkan keuntungan didalamnya, dan bank sampah termasuk pilihan
masyarakat dalam mengelola sampah dengan baik serta mendapatkan keuntungan
dibalik hal tersebut. Kini kita sendiri ketahui walaupun adanya pembentukan
Bank Sampah pada daerah-daerah Bali tetap masih saja kontribusi dan keikut
sertaan masyakarat ataupun pemerintah dikatakan minim akan kesadaran untuk
mengembangkannya. Apakah mereka tau apa itu Bank Sampah dibalik tidak
kondusifnya pengembangan Bank Sampah tersebut?. Oleh karena itu kami selaku
kelompok yang membentuk organisasi ini akan memberikan pemahaman kepada
masyarakat daerah-daerah tertentu nantinya agar pengembangan dan pemahaman
masalah penanggulangan dan keuntungan dalam mengelola sampah yang
didukung oleh kita sendiri selaku kelompok yang masih dikatakan paham
mengenai hal tersebut. Kemudian, pengelolaan bank sampah diatur berdasarkan
Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 yang dimana isi dari Undang-Undang
tersebut mengenai Pengelolaan Sampah, dan Peraturan Pemerintah Nomor 81
Tahun 2012 tentang pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah sejenis
Sampah Rumah Tangga, dan berbagai peraturan dan pelaksanaannya. Serta
perkembangan pengelolaan tersebut berada pada Tahun 2021, yaitu Peraturan
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor 14 Tahun
2021 membahas tentang Pengelolaan Sampah Pada Bank Sampah.
 BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT MITRA
Mitra dalam program Pengabdian masyarakat kali ini adalah Zero Waste
Indonesia yang merupakan satu Yayasan atau wirausaha sosial yang bergerak
dalam bidang kebersihan, yaitu sebagai salah satu bank sampah yang terkenal.
Yayasan ini berlokasi di kabupaten Gianyar yang tempatnya sangat strategis. Zero
Waste Indonesia yang didirikan oleh anak muda Indonesia dengan memanfaatkan
teknologi pada saat ini yang sangat berkembang dengan pesat di Indonesia.
Yayasan ini juga didirikan dengan tujuan untuk mengajak masyarakat Indonesia
untuk menjalani gaya hidup nol sampah (Zero Waste Lifestyle). Zero Waste
Lifestyle adalah sebuah gaya hidup untuk meminimalisasi produksi sampah yang
dihasilkan dari masing-masing individu yang akan berakhir di tempat
pembuangan akhir (TPA) dalam upaya menjaga kelestarian lingkungan. Yang
dimana tujuan dari Yayasan ini sangat berkesinambungan dengan tujuan
Pengabdian Masyarakat yang kami usung kali ini. Zero Waste Indonesia telah
berkerasama dengan masyarakat sekitar seperti ibu-ibu disekitar Gianyar yang
memiliki keahlian seperti menjahit, melukis, dan pembuatan berbagai macam
barang yang sangat kreatif. Kondisi eksisting Yayasan saat ini adalah lahan datar
yang telah berbentuk bangunan, bangunan yang terdapat di Yayasan ini. Secara
umum lahan ini berada pada posisi yang cukup strategis, yaitu dekat dengan jalan
utama sehingga mudah di akses. Di sekitar wilayah Yayasan ini terdapat sawah
yang membentang, dan di dalam Yayasan juga terdapat kebun-kebun yang tertata
sehingga kondisi Yayasan terlihat sangat bersih dan asri. Memiliki tim yang
sangat hebat dan didominasi oleh anak muda yang cerdas dan peduli pada
lingkungan sekitar mereka. Dengan banyaknya anggota tim mereka dan sebagian
besar didominasi oleh anak muda, ini membuat semakin banyaknya peluang kerja
yang dihadirkan oleh mereka untuk warga sekitar. Setidaknya untuk menyalurkan
kreatifitas dan mengisi waktu luang.
Kini mitra yang kami gunakan sebagai sarana wadah dalam program kerja
kami akan diusahakan dalam bentuk keuntungan yang berlaku dimasyarakat
bukan serta-merta hanya untuk dikembangkan tetapi tidak dilaksanakan.
Manfaatnya perekonomian dan pendidikan akan berkembang, seperti contohnya
dalam mengembangkan kreatifitas anak bangsa, mengembangkan dan
menciptakan Hidup Pintar, Kreatif, dan Memanfaatkan Lingkungan Sekitar. Mitra
Yayasan yang kami manfaatkan tentunya perlu pertimbangan yang masih kami
tinjau dengan keseluruhan agar pembentukan program kerja kami berjalan dengan
sesuai harapan dan sesuai tujuan yang kami harapkan. Kemudian, sebagai point
penting yang kami tanamkan yaitu memanfaatkan wadah yang sudah diberikan
oleh pemerintah daerah atau masyarakat sekitar agar sarana prasarana digunakan
secara maksimal dan semestinya. Serta, Yayasan Zero Waste Indonesia kini
adalah wadah yang kami gunakan secara wewenang dari persetujuan pihak
Yayasan Zero Waste.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Metode pelaksanaan dalam program pengabdian masyarakat ini dilakukan
dengan memberikan edukasi terkait penanggulangan sampah yang ada di
masyarakat desa agar dapat menekan angka peningkatan sampah di Bali.
Langkah-langkah yang dilakukan untuk mengukur permasalahan yang dihadapi
mitra yaitu, Pertama Tindakan yang dilakukan adalah dengan menghubungi Zero
Waste Indonesia yang merupakan satu Yayasan atau wirausaha sosial yang
bergerak dalam bidang kebersihan, yaitu sebagai salah satu bank sampah yang
terkenal guna menjelaskan sedikit program kegiatan yang akan dilakukan. Setelah
itu tindakan yang dilakukan yaitu mendatangi Zero Waste secara langsung untuk
mewawancarai pimpinan Yayasan untuk mengetahui permasalahan serta
kebutuhan yang diperlukan oleh mitra khususnya pada bidang pengelolaan bank
sampah yang nantinya akan diterapkan. Berkaitan dengan hal tersebut maka
diperlukan langkah-langkah strategis untuk mewujudkan program edukasi
terhadap penanggulangan sampah yang ada di masyarakat desa agar dapat
menekan angka peningkatan sampah di Bali. Adapun tahapan yang dilakukan
dalam pelaksanaan program pengabdian masyarakat yaitu:
Pertama tahap persiapan, pada tahapan ini yang dilakukan adalah
persiapan dalam pengabdian masyarakat terkait dengan edukasi penanggulangan
sampah yang ada di masyarakat desa agar dapat menekan angka peningkatan
sampah di Bali. Pertama dilakukannya persiapan tempat yang akan dijadikan
sasaran pengabdian masyarakat yaitu Yayasan Zero Waste yang berlokasi di
kabupaten Gianyar dan memiliki tempat yang sangat strategis. Yayasan Zero
Waste ini merupakan Yayasan dan Wirausaha Sosial dengan komunitas berbasis
online pertama di Indonesia yang didirikan pada tahun 2018 oleh Maurilla Imron
dan Kirana Agustina dengan tujuan mengajak masyarakat Indonesia untuk
menjalani gaya hidup nol sampah (Zero Waste Lifestyle). Kedua yaitu persiapan
terhadap mitra kerja yang akan di edukasi yaitu masyarakat. Ketiga,
mempersiapkan materi edukasi yang diberikan kepada masyarakat, dimana dalam
hal ini maka diperlukan mempersiapkan niat baik serta menanamkan pada diri
masing-masing terlebih dahulu khususnya pemberi materi terkait membuang
sampah pada tempatnya yang baik dan benar. Sehingga nantinya masyarakat akan
dengan mudah meniru apa yang disampaikan oleh pemateri. Selain itu juga maka
sangat diperlukan menyiapkan modul, buku, dan panduan aspek terkait sampah
yang akan diberikan kepada mitra.
 Kedua tahap pelaksanaan, pada tahap pelaksanaan edukasi terkait
penanggulangan sampah kepada masyarakat Bali dilaksanakan dengan cara
memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dengan penanggulan sampah agar
dapat menekan angka peningkatan sampah di Bali. Edukasi ini dilakukan secara
luring dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Kegiatan yang
berlangsung nantinya berupa seminar yang akan di laksanakan pada Yayasan Zero
Waste, dengan memberikan materi untuk menumbuhkan rasa peduli, semangat,
dan yang paling penting memberikan informasi terhadap masyarakat tentang
penanggulan bank sampah. Selain itu dalam seminar ini kami juga menampilkan
beberapa tayangan video terkait penanggulangan bank sampah. Pelaksanaan
kegiatan ini dilakukan selama 6 (enam) kali pertemuan yaitu rincian pertemuan
sebagai berikut: Pertemuan pertama, kedua dan ketiga melakukan seminar terkait
cara pengelolaan sampah dalam penanggulangan bank sampah yang disertai
dengan video. Pada pertemuan ketiga dan keempat akan memberikan edukasi
terhadap bahaya sampah yang dibiarkan. Pertemuan kelima dan keenam kami
akan langsung diajak terjun ke lapangan untuk menerapkan edukasi terkait
penanggulangan bank sampah. Selain itu edukasi ini dilakukan juga oleh
mahasiswa yang didampingi dengan dosen pembimbing maupun dosen yang
memampuni yang berkenan ikut hadir dalam edukasi ini, maka nantinya edukasi
ini akan semakin relevan untuk dijalankan. Selain itu juga dapat dilakukannya
kegiatan lain seperti membantu mitra Yayasan Zero Waste guna melakukan
pendekatan pada mitra.
Pada tahap evaluasi, pada tahap ini dilakukan evaluasi terhadap
pelaksanaan kegiatan edukasi tersebut. Selain itu juga terdapat evaluasi dalam
memberikan solusi dari permasalahan yang dimiliki oleh mitra baik masyarakat
yang bertanya terkait edukasi yang disampaikan. Pemberian solusi ini akan
diberikan secara personal kepada masyarakat yang memiliki permasalahan.
Indikator keberhasilan dalam kegiatan ini yaitu dapat memberikan manfaat terkait
edukasi yang disampaikan yang diukur melalui kuisioner atau juga dapat
dilakukan secara personal kepada masing-masing.
Pada dasarnya sampah merupakan konsekuensi dari adanya kegiatan
manusia yang begitu beragam. Setiap kegiatan manusia pasti menghasilkan
sampah yang jumlah dan volumenya berbanding lurus dengan tingkat konsumsi
barang yang digunakan sehari-hari, serta jenis sampah juga sangat tergantung dari
material yang dikonsumsi. Sehingga pengelolaan sampah merupakan
permasalahan yang sangat krusial. Sampah akan terkait dengan masalah-masalah
lain seperti masalah kultural, sosial, pendidikan, lingkungan dan masalah lainnya.
Sebagai salah satu solusi untuk mengatasi masalah tersebut, Kementerian
Lingkungan Hidup melakukan upaya pengembangan Bank Sampah. Kegiatan ini
bersifat social engineering yang mengajarkan masyarakat untuk memilah sampah,
sekaligus menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam pengolahan sampah secara
bijak. Harapannya akan dapat mengurangi jumlah sampah yang diangkut ke TPA.
Pembangunan bank sampah ini merupakan momentum awal dalam membina
kesadaran kolektif masyarakat untuk mulai memilah, mendaur-ulang, dan
memanfaatkan sampah. Konsep Bank Sampah mengadopsi menajemen bank pada
umumnya. Selain bisa sebagai sarana untuk melakukan gerakan penghijauan,
pengelolaan sampah juga bisa menjadi sarana pendidikan gemar menabung untuk
masyarakat dan anak-anak. Metode penanggulangan Bank Sampah juga berfungsi
untuk memberdayakan masyarakat agar peduli terhadap kebersihan.
 BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
NO JENIS HARGA VOLU SUMBER BESARAN
PENGELUAR PER KG ME DANA DANA (RP)
AN
1. HVS Rp.3.000,00 30 BELMAWA Rp.740.000,00
PERGURUAN Rp.160.000,00
TINGGI
2. BOTOL Rp.3.000,00 20 BELMAWA Rp.450.000,00
PLASTIK PERGURUAN Rp.150.000,00
TINGGI
3. KANTONG Rp.1.500,00 30 BELMAWA Rp.350.000,00
PLASTIK PERGURUAN Rp.100.000,00
TINGGI
4. GELAS Rp.3.500,00 20 BELMAWA Rp.550.000,00
PLASTIK PERGURUAN Rp.150.000,00
TINGGI
5. EMBER Rp.4.500,00 20 BELMAWA Rp.740.000,00
PLASTIK PERGURUAN Rp.160.000,00
TINGGI
6. BESI Rp.1.500,00 30 BELMAWA Rp.300.000,00
PERGURUAN Rp.150.000,00
TINGGI
7. JASA BELMAWA Rp.750.000,00
PERGURUAN Rp.150.000,00
TINGGI
8. TRANSPORTASI LOKAL BELMAWA Rp.1.950.000,00
PERGURUAN Rp.150.000,00
TINGGI
9. LAIN-LAIN BELMAWA Rp.860.000,00
PERGURUAN Rp.140.000,00
TINGGI
JUMLAH Rp.8.000.000.00
DELAPAN JUTA RUPIAH
10. REKAP SUMBER DANA BELMAWA Rp.6.690.000,00
PERGURUAN Rp.1.310.000,00
TINGGI
JUMLAH Rp.8.000.000,00
4.1. Anggaran Biaya
 DAFTAR PUSTAKA
Muhajir, Anton. 2019. Inilah Data dan Sumber Sampah Terbaru di Bali diakses
dari https://www.mongabay.co.id/2019/07/02/inilah-data-dan-sumber-
sampah-terbaru-di-bali/ pada 18 September 2022 pukul 15.38 WITA.
Zerowasteindonesia. 2019. Bank Sampah Bali Recycling Co diakses dari
https://zerowaste.id/peta-minim-sampah/bank-sampah-bali-recycling-co/
pada 23 September 2022 pukul 17.00 WITA.
KLHK. 2018. Penanganan Sampah Di Bali Didukung Semua Pihak diakses dari
https://www.menlhk.go.id/site/single_post/1272 pada 25 September 2022
pukul 16.05 WITA.
Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Denpasar. 2018. Portal Sadar dan
Peduli Lingkungan diakses dari
https://sidarling.denpasarkota.go.id/id/Beranda pada 25 September 2022
pukul 17.24 WITA.
Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor
14 Tahun 2021 tentang Pengelolaan Sampah Pada Bank Sampah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 752).
LAMPIRAN
Biodata Anggota 2
A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Yannix Mirah Pratiwi Rahayu

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Program Studi Ilmu Hukum

4 NIM/NIDN 2104551271

5 Tempat dan Tanggal Lahir Keladian, 8 Oktober 2003

6 Alamat E-mail pratiwirahayuuu@gmail.com

7 Nomor Telepon/HP 083122333288

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1 Pengabdian Peserta Januari 2022,

Masyarakat Iustitia Klungkung
2022

2 Festival Amal Krama Anggota Panitia Divisi Oktober 2021,

Bali 2021 Sponsorship Denpasar

3 SCIL Election 2021 Anggota Panitia Divisi Desember 2021,

Acara Denpasar

4 SCIL Humanity Anggota Panitia Divisi Desember 2021,

Project Penggalian Dana Klungkung

5 SCIL Legal Career Anggota Panitia Divisi Juni 2022, Denpasar

Competition Perlombaan

6 Udayana Film Festival Sekretaris Juli 2022, Denpasar

(UFIFEST) 2022

7 Our Independent Gigs Sekretaris Agustus 2022,

2022 Denpasar

8 ALSA Exchange 2022 Anggota Panitia Divisi Agustus 2022,

Penggalian Dana Denpasar

9 Our Monthly Gigs Vol Sekretaris September 2022,

 2 Batch 3 Denpasar

10 ALSA Speak Up 2022 Anggota Panitia Divisi September - Oktober

Kesekretariatan dan 2022, Denpasar
Humas

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya anggap menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-PM.
Denpasar, 28 September 2022
Anggota Tim,

(Yannix Mirah Pratiwi Rahayu)

Biodata Anggota 3
A. Identitas Diri

1 Nama Lengkap (dengan gelar) Made Diah Dwiyanti

2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Hukum
4 NIM/NIDN 2204551440
5 Tempat dan Tanggal Lahir Denpasar, 13 November 2003
6 Alamat E-mail diahdwiyanti05@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 083119172639

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat

1 PKKMB Iustitia 2022 Peserta Agustus 2022,
Jimbaran

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya anggap menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-PM.
Denpasar, 28 September 2022
Anggota Tim,

(Made Diah Dwiyanti)

Biodata Anggota 4
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) I Made Laksman Kumara Adiloka
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Ilmu Hukum
4 NIM/NIDN 2204551435
5 Tempat dan Tanggal Lahir Br. Kelaci, 8 Mei 2004
6 Alamat E-mail kadeklaksman@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085737454591

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti

No Jenis Kegiatan Status dalam Kegiatan Waktu dan Tempat
1 PKKMB Universitas Peserta Agustus 2022, Jimbaran
Udayana

2 PKKMB Iustitia 2022 Peserta Agustus 2022, Jimbaran

3 Pembekalan Bahan Peserta September 2022,

Hukum (PBH) 2022 Denpasar
4 Sosialisasi dan Peserta September 2022,
Pelatihan PKM 2022 Denpasar
5 Trade Advocacy Peserta September 2022, Zoom
Dialogue 2022 meeting

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya anggap menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-PM.
Denpasar, 28 September 2022
Anggota Tim,

(I Made Laksman Kumara Adiloka)

Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas
No Nama/NIM Program Bidang Alokasi Uraian
Studi Ilmu Waktu Tugas
1 Nyoman Triashari Ilmu Hukum 18 Melakukan
Satyaning Hukum Jam/Minggu survey
Suci/2204551269 lokasi dan
pembuatan
laporan
2 Made Diah Ilmu Hukum 18 Melakukan
Dwiyanti/2204551440 Hukum Jam/Minggu tahapan
persiapan
edukasi
3 I Made Laksman Ilmu Hukum 18 Melakukan
Kumara Hukum Jam/Minggu tahapan
Adiloka/2204551435 pelaksanaan
edukasi
4 Yannix Mirah Pratiwi Ilmu Hukum 18 Melakukan
Rahayu/2104552271 Hukum Jam/Minggu tahapan
evaluasi
5 Putu Prita Aira Ilmu Hukum 18 Membuat
Paramasthi/2204551391 Hukum Jam/Minggu rekapitulasi
kegiatan