Anda di halaman 1dari 15

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

USAHA MAKANAN MODERN “SEBLAK AMANA” SEBAGAI MAKANAN MILENIAL

Dosen Pengampu : Mellya Rossa, S.Ftr

DISUSUN OLEH :

ST. AISYAH (20114010010)

PROGRAM STUDI DIII FISIOTERAPI


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN NGUDIA HUUSADA MADURA
2022/2023
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................................... i


DAFTAR ISI ................................................................................................................. ii
BAB 1. LATAR BELAKANG
1.1 Alasan Pendirian Usaha .................................................................................. 1
1.2 Tujuan Pendirian Usaha.................................................................................. 1
BAB 2. ASPEK UMUM
2.1 Nama Usaha .................................................................................................... 2
2.2 Tempat Usaha ................................................................................................. 2
2.3 Visi dan Misi .................................................................................................. 2
2.4 Manfaat ........................................................................................................... 2
BAB 3. ASPEK PERMODALAN DAN BIAYA
3.1 Perincian Keuangan dan Modal ...................................................................... 3
BAB 4 ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
4.1 Situasi Persaingan ........................................................................................... 5
4.2 Sasaran Usaha ................................................................................................. 5
4.3 Promosi Penjualan .......................................................................................... 5
4.4 Analisis SWOT ............................................................................................... 5
4.5 Pasar yang Dibidik dan Strategi Pemasaran ................................................... 7
4.6 Perencanaan Produk ....................................................................................... 7
BAB 5 RISIKO USAHA
5.1 Risiko dan Hambatan ..................................................................................... 9
5.2 Situasi Persaingan ........................................................................................... 9
BAB 6 PENUTUP
6.1 Kesimpulan ..................................................................................................... 10
6.2 Saran ............................................................................................................... 10

ii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Alasan Pendirian Usaha
Di era globalisasi saat ini tentunya sangatlah sulit untuk mencari pekerjaan.
Hal yang paling mungkin dilakukan adalah berwirausaha. Dengan berwirausaha kita tidak
perlu repot -repot melamar dari suatu perusahaan ke perusahaan lain hanya untuk sebuah
pekerjaan dengan gaji yang belum tentu sesuai dengan yang kita inginkan.
Di sini saya mencoba untuk berwirausaha dengan menjalankan usaha seblak
amana. Jadi saya harapkan dengan usaha ini saya bisa mendapatkan pendapatan lebih dan
mampu membuka lapangan kerja baru bagi semua orang (apabila sudah berkembang).
Adapun untuk menjalankan usaha seblak ini juga terbilang tidak susah karena usaha inipun
bisa kita mulai dengan modal yang relatif ringan. Maka saya rasa peluang usaha ini untuk
kedepannya juga cukup menjanjikan dan untuk bahan bakunya sendiri bisa dengan mudah
di dapatkan.
1.2 Tujuan Pendirian Usaha
Tujuan pendirian usaha ini untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru,
menambah inovasi wawasan baru dan keterampilan dalam dunia kewirausahaan makanan,
mengembangkan makanan modern yang di mana mengikuti selera anak jaman sekarang
atau milenial.

iii
BAB II ASPEK UMUM

2.1 Nama Usaha


Nama usaha adalah hal yang sangat penting dan diperlukan supaya produk kita mudah
di ingat dan di kenal oleh semua orang khususnya target konsumen kita. Untuk usaha ini,
kami memberikan nama “SEBLAK AMANA” yang di mana seblak adalah masakan khas
Sunda yang dikenal berasal dari wilayah Parahyangan dengan cita rasa gurih dan pedas.
Terbuat dari kerupuk basah bumbu halus yang terdiri dari bawang putih dengan kencur.
2.2 Tempat Usaha
Untuk melakukan usaha ini kami lebih memilih di rumah, jadi segala aktivitas
produksi dilakukan di rumah.
2.3 Visi dan Misi
 Visi
Mendayagunakan olahan lokal menjadi makanan modern yang mengikuti
zaman sekarang. Seperti yang kita ketahui saat ini, sebagian besar masyarakat
kita lebih menyukai produk luar negeri yang di mana saya di sini mengkombinasikan
masakan lokal atau salah satu makan khas daerah dengan makan modern. Makanan ini
dapat di terima oleh masyarakat dan mengikuti zaman.
 Misi
 Memanfaatkan olahan lokal dengan mengkombinasi makanan modern menjadi
makanan yang disukai masyarakat.
 Meningkatkan kualitas makanan berbahan dasar produk lokal dengan produk
modern.
 Menciptakan lapangan pekerjaan.

Dilihat dari visi, maka upaya dalam mewujudkannya yaitu melalui usaha-usaha
sebagaimana di sebutkan pada misi usaha. saya membuat produk ini sebagai makanan yang
enak, sehat dan memilik kualitas tinggi serta harga yang murah. Selain itu bahan dasar dari
produk ini sangat murah dan mudah dicari, kombinasi masakan khas lokal dengan makanan
modern.

2.4 Manfaat

 Dengan adanya inovasi seblak masakan khas Sunda yang dikenal berasal dari wilayah
Parahyangan dengan cita rasa gurih dan pedas. Terbuat dari kerupuk basah bumbu
halus yang terdiri dari bawang putih dengan kencur yang dimana di kombinasikan

iv
dengan toping makanan modern, masyarakat dapat memilih variasi menu dan berbagai
toping yang bergizi.
 Menciptakan lapangan pekerjaan untuk masyarakat.
 Usaha seblak bisa menjadi sarana berwirausaha sekaligus tambahan penghasilan bagi
mahasiswa.

v
BAB III ASPEK PERMODALAN DAN BIAYA

3.1 Perincian Keuangan dan Modal


 Biaya Variabel

No. Nama Bahan Biaya

1. Kencur Rp. 2000

2. Cabe bubuk Rp. 5.000

3. Minyak goreng Rp. 20.000

4. Kaldu bubuk Rp. 2.000

5. Daun salam Rp. 1.000

6. Garam Rp. 3.000

7. Gula pasir Rp. 7.000

8. Bawang putih Rp. 15.000

9. Bawang merah Rp. 15.000

10. Ketumbar Rp. 2.000

11 Kemiri Rp. 3.000

12 Sereh Rp. 2.000

13 Daun jeruk Rp. 1.000

14 Sawi hijau/ putih Rp. 5.000

15 Sosis Rp. 21.000

16 Odeng Rp. 22.000

17 Terlur puyuh Rp. 30.000

18 Telur ayam Rp. 25.000

19 Mie Rp. 15.000


vi
20 Bakso ikan Rp. 18.000

21 Dumpling ayam Rp. 28.000

22 Chikua Rp. 15.000

23 Somay mini kering Rp. 25.000

24 Cuanki lidah Rp. 25.000

25 Kerupuk seblak Rp. 8.000

Jumlah total Rp. 307.000,-

 Biaya Tetap

No. Nama Barang Biaya

Wajan, panci, soled, sorok,


1. Rp. 500.000
baskom.

2. Plastik kemasan Rp. 30.000

3. Kompor 2 tungku Rp. 550.000

4. Sendok plastik Rp. 20.000

5. Tabung gas Rp. 18.000

6 Sendok plastic Rp. 45.000

Jumlah total Rp. 1.163.000,-

Total Biaya Operasional


Biaya tetap + biaya variable = Rp. 1.470.000,-
Pendapatan per bulan
Penjualan rata-rata = 20 bungkus x Rp.12.000 x 30 hari = Rp. 7.200.000,-
Keuntungan per Bulan

vii
Laba = total pendapatan –total biaya operasional = Rp.7.200.000 – Rp.1.470.000 =
Rp.5.730.000

Jadi, keuntungan yang bisa diperoleh selama menajalankan peluang usaha seblak
amana setiap satu bulannya akan mendapatkan omzet sebesar Rp.5.730.000,-.

viii
BAB IV ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

4.1 Situasi Persaingan


Situasi persaingan untuk usaha Seblak ini terutama di daerah tempat kami
tinggal masih belum banyak yang menekuninya, sehingga analisa persaingan usaha ini
relatif masih ringan atau mudah. Meskipun untuk beberapa daerah lain, mungkin ada juga
yang menekuni usaha yang sama namun mengingat kebutuhan pasar yang tetap besar
menjadikan usaha ini tetap memiliki peluang yang cukup menjanjikan.
4.2 Sasaran Usaha
Sasaran usaha dai makanan olahan Seblak ini adalah kesemua kalangan tapi
lebih mengutamakan para anak muda.
4.3 Promosi Penjualan
Dalam usaha ini kami mempromosikan produk kami dengan cara mengepost
brosur menu di social media menawarkan ke teman-teman dan akun yang digunakan
yaitu Facebook, Instagram, dan WhatsApp.
4.4 Analisis SWOT
Strength (kekuatan)
Seblak merupakan makanan khas Indonesia yang disukai masyarakat luas.
Produk Seblak amana
 Seblak saat ini termasuk cemilan populer yang berasal dari Bandung. Hampir setiap
hari selalu ramai karena banyak orang menyukainya, terutama kalangan muda mudi.
 Di daerah sekitar belum banyak orang menjual seblak dengan rasa otentik. Cara
penyajiannya pun mudah.
 Lokasi strategis dekat dengan keramaian, di lingkungan kampus dan kos-kosan padat.
 Dalam radius 2 kilometer belum ditemukan kompetitor yang juga menjual seblak.
 Kecanggihan internet mempermudah untuk mencari inspirasi tentang inovasi seblak
mulai dari topping, varian rasa, sampai jenis isiannya.
 Tidak jauh dari pasar, sehingga bahan-bahan membuat seblak mudah diperoleh dengan
harga murah.
 Seblak memiliki harga jual terjangkau dan sangat ramah di kantong pelajar maupun
mahasiswa.
Weakness (kelemahan)

ix
 Persaingan usaha sangat ketat karena banyak orang menjual produk serupa tidak jauh
dari lokasi saat ini.
 Seblak cukup susah divariasikan dengan produk makanan lain.
 Perubahan harga bahan baku terutama cabai dan bumbu-bumbu tidak menentu (bisa
turun drastis tetapi kadang melonjak).
 Resepnya gampang ditiru oleh pihak lain karena proses memasaknya sangat
sederhana.
 Tidak setiap hari orang memakannya.
 Rasa seblak dapat mempengaruhi minat konsumen, jika tidak cocok maka mereka tak
akan datang membeli lagi.
 Membuat rasa otentik seblak khas Bandung tidak benar-benar mudah dilakukan.
Opportunity (peluang)
 Ciri khas seblak adalah rasanya pedas, menjualnya bersama minuman dingin adalah
peluang menarik.
 Memanfaatkan aplikasi ojek online untuk layanan pesan antar.
 Kecanggihan teknologi dapat membantu perihal masalah penyebarluasan informasi
produk. Sehingga memasarkannya lewat media sosial dan membuat konten menarik
adalah cara menarik lebih banyak pembeli.
 Membuat produk frozen supaya tahan lama dan dapat dijual di marketplace.
 Menyajikan dengan berbagai macam topping, misalnya mie, odeng, bakso, gurilem,
dan sebagainya untuk menarik lebih banyak pembeli.
 Menjual sesuai kantong mahasiswa, terjangkau tapi tetap balik modal.
Threat (ancaman)
 Banyak pesaing di luar sana yang menjual seblak dengan rasa lebih enak, harga lebih
murah, topping lebih bervariasi. Bahkan beberapa pesaing sudah memiliki nama brand
besar, atau mungkin franchise.
 Bahan baku terkadang susah didapat (sering habis) mengingat mulai menjamurnya
pedagang seblak hampir di setiap lokasi.
 Lonjakan harga bahan baku yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
 Kurang diketahui banyak orang jika promosinya kurang gencar.
 Kecanggihan internet memudahkan pesaing menemukan resep yang sama untuk ditiru.
4.5 Pasar yang Dibidik dan Strategi Pemasaran
 Sementation (Segmentasi atau Sasaran Pasar)

x
Segmentasi pasar dari produk seblak yang kami jual yaitu mencakup semua kalangan
masyarakat baik masyarakat menengah atas dan bawah, juga mencakup semua
kalangan dari bebrbagai usia mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa.
 Targeting (Target Pasar)
Target pasar yang akan dibidik yaitu masyarakat sekitar, para penggemar seblak
didaerah sekitar Bogor selatan, para siswa dan mahasiswa sekitar .
 Positioning (Posisi Pasar)
Melihat dari segi banyaknya pesaing yaitu para penjual seblak lainnya, kami berusaha
berinovasi dengan varian rasa yang disediakan sehingga menjadi daya tarik tersendiri
bagi para konsumen dibanding dengan penjual seblak lainnya. Selain itu kami juga
mempertahankan cita rasa seblak yang enak dan menjual dengan harga yang relatif
murah sehingga terjangkau oleh semua kalangan masyarakat.
4.6 Perencanaan Produk

1. Siapkan Alat Memasak


Hal penting yang perlu kamu persiapkan dalam memulai usaha seblak, yakni
menyediakan alat-alat untuk memasak. Sebelum memulai bisnis seblak, pastikan kamu
memiliki wajan, panci, spatula, pisau, talenan, kompor, wadah bersih, hingga sendok dan
garpu untuk membantu proses produksi. Kamu bisa menyiapkan alat-alat memasak ini sesuai
dengan jumlah yang dibutuhkan. Tergantung pada seberapa besar skala usaha dan modal yang
kamu miliki. Pastikan untuk berinvestasi pada alat-alat memasak karena ini merupakan faktor
penting dalam produksi. Jadi, pilihlah alat memasak dari bahan berkualitas sehingga jangka
waktu penggunaannya lebih lama.

2. Cari Pemasok Bahan Baku


Langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan untuk memulai bisnis seblak, yaitu
mencari supplier untuk menjaga stok bahan baku produksi. Adapun bahan-bahan baku yang
dibutuhkan untuk membuat seblak, yaitu kerupuk, aneka sayuran, seperti daun bawang dan
sawi, mie, telur, aneka topping, dan bumbu lainnya. Pastikan kamu bisa mendapatkan bahan-
bahan baku tersebut dengan harga murah. Jadi, ongkos produksi untuk membuat seblak per
porsinya lebih murah dan keuntungan yang kamu dapatkan maksimal. Kamu bisa bekerja
sama dengan para pedagang sayur di sekitar lingkungan tempat tinggalmu, atau menjadi
langganan dari pedagang bahan baku di pasar. Biasanya, pembelian bahan baku dalam jumlah
besar akan dikenai potongan harga sehingga lebih murah. Jangan lupa untuk memastikan

xi
bahan baku yang digunakan berkualitas, ya. Sebab, kesegaran dan kualitas bahan baku akan
berpengaruh pada hasil masakan hingga cita rasanya.

3. Tentukan Lokasi Usaha


Tips lain yang perlu kamu perhatikan dalam membuka usaha seblak, yakni tempat
usaha. Sebaiknya, pilihlah lokasi yang strategis sebagai tempat usaha agar bisnis seblakmu
ramai pelanggan. Misalnya di daerah sekitar sekolah atau lingkungan perkantoran, bisa juga
di tempat-tempat transportasi dan fasilitas publik, seperti stasiun atau terminal. Di tempat-
tempat tersebut, kamu bisa berbisnis seblak menggunakan booth atau gerobak. Jika tempat
tinggalmu telah berada di lingkungan yang strategis, maka bisa langsung membuka bisnis
seblak rumahan. Cara seperti ini cukup efektif untuk menarik pelanggan. Kamu juga tak perlu
mengeluarkan banyak uang untuk membayar sewa tempat usaha. Untuk mencapai keuntungan
maksimum, kamu harus bisa menarik lebih banyak pelanggan sehingga penjualan seblak
meningkat. Nah, salah satu strategi untuk menggaet lebih banyak pelanggan ialah dengan
inovasi. Dalam hal ini, kamu bisa membuat aneka rasa seblak yang berbeda dari tempat
lainnya. Cobalah berbagai topping untuk menambah variasi sajian seblak kamu. Untuk
membuat inovasi perihal rasa memang tidaklah mudah, kamu perlu melakukan trial and
error selama beberapa kali guna mendapatkan resep seblak yang paling pas.

5. Tetapkan Harga Bersaing


Meskipun usaha seblak banyak diminati sehingga target pasarnya sangat luas, akan
tetapi jumlah pesaingnya pun tak main-main. Bisnis kuliner yang cukup naik daun ini banyak
tersebar di berbagai wilayah. Jadi, kompetitornya cenderung besar dibanding bisnis kuliner
lain. Oleh karenanya, kamu perlu menentukan harga jual makanan seblak yang pas sehingga
bisa bersaing di pasaran. Dalam hal ini, kamu bisa melakukan riset pasar sehingga bisa
mendapatkan harga jual yang relevan dengan target pasar. Sesuaikan juga dengan besaran
modal, ongkos produksi, dan biaya lain sehingga harga jual yang kamu tetapkan bisa
menghasilkan keuntungan sepadan.

6. Sediakan Layanan Pesan Antar


Tips lain yang cukup efektif untuk membuat bisnis seblakmu sukses, yakni dengan
menyediakan layanan pesan antar. Kini, kamu tak perlu repot untuk berjualan menggunakan
layanan pesan antar. Kamu bisa memilih berbagai aplikasi penyedia layanan pesan antar. Jadi,
memasarkan produk makanan pun akan lebih mudah melalui pihak ketiga. Pahami dahulu
syarat dan ketentuan yang ditetapkan oleh masing-masing platform pesan antar makanan

xii
sebelum mendaftar. Perhatikan juga kualitas rasa dan kemasan yang digunakan. Jangan
sampai pelanggan kecewa karena makanan yang mereka dapatkan tak sesuai. Berjualan
seblak dengan aplikasi makanan yang menyediakan layanan pesan antar ini dinilai praktis
untuk penjual maupun pembeli. Terlebih, ada berbagai keuntungan yang bisa didapatkan.
Mulai dari banyaknya promo hingga kemudahan transaksi.

7. Jual Seblak Instan


Selain menyajikan seblak siap santap, kamu juga bisa coba menyediakan seblak instan
untuk memaksimalkan keuntungan. Seblak instan ini hampir mirip dengan bisnis frozen food.
Kamu mengemas bahan-bahan baku dalam wadah tertentu, jadi pelangganlah yang akan
memasaknya sendiri hingga siap untuk disajikan. Saat ini, seblak instan menjadi salah satu
makanan ringan yang populer di kalangan masyarakat. Tidak hanya dijual secara offline,
tetapi juga dapat dipasarkan online.

xiii
BAB V RESIKO USAHA

5.1 Resiko dan Hambatan


Resiko dan hambatan yang mungkin saja terjadi pada usaha ini adalah :
 Persaingan pasar yang tentunya akan semakin ketat
 Jenis hasil produksi yang tidak mampu bertahan lama (tanpa pengawet) sehingga
semua hasil produksi sebisa mungkin harus laku terjual.
5.2 Situasi Persaingan
Seblak memang sudah banyak beredar di pasaran, namun untuk seblak yang di
kombinasikan dengan makan modern/ macam-macam osis belum ada perusahaan yang
memproduksi secara masal baik dari industry rumahan atau pun perusahaan.

xiv
BAB VI PENUTUP
6.1 Kesimpulan
Usaha makanan olahan Seblak ini adalah salah satu peluang usaha yang cukup
menjanjikan untuk kedepannya. Apalagi sekarang ini sangat sulit untuk mencari pekerjaan,
sehingga peluang usaha ini sangat baik apabila kita tekuni dan kita kembangkan lagi
tergantung dari seberapa besar modal yang kita miliki.
6.2 Saran
Untuk para pembaca yang ingin memulai dan merintis usaha Seblak ini maka
sebaiknya anda juga memperhatikan beberapa hal berikut :
o Modal yang anda miliki
o Lokasi untuk berjualan yang strategis (jika menyewa tempat)
o Kemampuan untuk memasarkan dengan baik (bisa dengan memanfaatkan media
yang ada)
o Jeli dalam melihat target pasar
Jadi dengan begitu anda bisa lebih siap untuk memulai usaha, sekaligus
bertahan di ketatnya persaingan pasar yang ada saat ini.

xv

Anda mungkin juga menyukai